SlideShare a Scribd company logo
VISUALISASI
KONSEP
BAB 2
A. Pengantar Visualisasi Konsep
Penyampaian idé secara visual meliputi visualisasi 2D
dan visualisasi 3D.
Bentuk informasi 2D yang statis (tidak bergerak)
disebut dengan infografik, sedangkan yang dinamis
(bergerak) berbentuk animasi teks dan gambar disebut
motion graphic.
Perkembangan teknologi saat ini telah mengubah cara
menyampaikan gagasan visual menjadi sangat
menarik. Sebagai contoh adalah visualisasi video iklan
dengan teknik animasi.
B. VISUALISASI
Konsep visual 3D berfungsi sebagai media untuk
mengomunikasikan gagasan atau konsep dalam
bentuk simulasi dalam format digital.
Bentuk konsep visual biasa kitatemukan pada :
 iklan,
presentasi produk,
dan visual guide (aturan pakai).
Pada penerapan visual guide biasa
ditemukan dalam pembuatan :
tutorial atau proses kerja suatu
alat
Bagaimana penggunaan serta
perawatannya.
Bentuk Visualisasi
 Visualisasi 2D: Visualisasi 2D adalah sebuah
ilustrasi suatu benda dengan citra 2 dimensi,
mempunyai sudut pandang x dan y.
 Visualisasi 3D: Visualisasi 3D adalah sebuah
ilustrasi suatu benda dengan citra 3 dimensi,
mempunyai sudut pandang x, y dan z. Tampilan
visual lebih realis dan dapat diberikan cerita
sesuai dengan tiruan benda nyata. Visualisasi 3D
biasanya berupa animasi yang menceritakan
proses kerja.
 Visualisasi Statis: Visualisasi statis
adalah visualisasi tak bergerak.
Bentuk visual ini biasanya digunakan
untuk infografis seperti poster,
pamflet, 3D still image dan flyer.
Fungsi dari visualisasi statis adalah
sebagai alat komunikasi dalam media
cetak yang bersifat statis (non-
animasi).
 Visualisasi Dinamis: Visualisasi
dinamis adalah visualisasi berbentuk
animasi 2D dan 3D yang biasa disebut
motion graphic dan presentasi video.
 Visualisasi ini terdapat pada media
web, videotron, dan iklan televisi.
Fungsi visualisasi dinamis lebih
ekspresif karena memungkinkan
memberikan informasi dengan efek
animasi yang lebih baik.
 Proses dalam pembuatan presentasi video
dimulai dari :
1. pencarian idé,
2. Pembuatan sinopsis,
3. pembuatan naskah,
4. pengambilan gambar (shooting), dan
5. penyuntingan gambar.
 Proses ini biasa dinamakan proses
praproduksi, proses produksi, dan proses
pasca produksi.
Adapun prosesnya terdiri atas
pengambilan gambar yang
dilakukan dengan kamera video,
baik yang terpasang pada telpon
genggam atau perkakas elektronik
(gadget) lainnya,
maupun pada kamera khusus
untuk perekam video, termasuk
camcorder.
Tujuan Presentasi Video
 membantu mengomunikasikan gagasan atau konsep
melalui video, sebagai media dengar-pandang
(audio-visual).
 Gagasan berbentuk produk benda jadi atau konsep
dalam bentuk pelayanan (services) atau cara kerja
akan menjadi lebih mudah dikomunikasikan dalam
bentuk presentasi video.
Ciri-Ciri Presentasi Video
1. mengomunikasikan ide;
2. menunjukkan solusi;
mengomunikasikan produk
dan jasa;
3. menunjukkan cara kerja.
Proses pembuatan presentasi video haruslah
dirancang dalam bentuk sederhana dan
memperhatikan hal-hal berikut:
 tidak terpaku pada teknik pengambilan gambar
yang rumit;
 teknik pengambilan gambar harus menjamin
efektivitas komunikasi;
 pencetus ide harus terlibat dalam proses, dapat
berlaku sebagai sutradara ataupun
 pemain bahkan sebagai editor.
Hal yang harus diperhatikan pada presentasi video
produk benda jadi atau cara kerja.
1) Alur presentasi logis, dimulai dari masalah (bila
perlu didramatisasi seperlunya),
ditunjukkan solusinya berupa gagasan yang akan
dikemukakan.
2) Menggunakan urutan (sequence) naratif, urutan
deskriptif, dan urutan penjelasan
(explanatory) dengan titik berat pada urutan
deskriptif.
3) Urutan terjaga kontinuitasnya.
4) Narasi hanya mengantar dan menjelaskan hal-hal
tertentu. Tidak mendominasi seluruh
tayangan. Narasi menggunakan kata-kata lugas dan
bukan mengomentari tampilan
gambar. Narasi dipersiapkan melalui naskah narasi
tersendiri. Penempatan kalimat
kunci harus tepat, memiliki gaya bercerita yang kuat.
5) Dapat menggunakan kesaksian orang terkenal,
atau ilmuwan atau praktisi.
6) Pada tahap simpulan, ditutup dengan narasi yang
kuat, berpengaruh, menggunakan
gambar yang jelas, back sound yang sesuai.

More Related Content

What's hot

Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
cobabagus
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
University of Andalas
 
Proposal penawaran kerjasama
Proposal penawaran kerjasamaProposal penawaran kerjasama
Proposal penawaran kerjasama
isht43
 

What's hot (20)

Sejarah Perkembangan Twitter
Sejarah Perkembangan Twitter  Sejarah Perkembangan Twitter
Sejarah Perkembangan Twitter
 
Presentasi Bab 6 Analisis Data Informatika
Presentasi Bab 6 Analisis Data InformatikaPresentasi Bab 6 Analisis Data Informatika
Presentasi Bab 6 Analisis Data Informatika
 
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
Topik 1 (konsep multimedia interaktif)
 
Proposal Sponsorship Pesta Wirausaha Bekasi 2013
Proposal Sponsorship Pesta Wirausaha Bekasi 2013Proposal Sponsorship Pesta Wirausaha Bekasi 2013
Proposal Sponsorship Pesta Wirausaha Bekasi 2013
 
Proposal sponsorship civfest
Proposal sponsorship civfestProposal sponsorship civfest
Proposal sponsorship civfest
 
Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
Proposal Pameran Akademik Desain Paramadina "Teh Anget" Angkatan 2012
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklanan
 
Karakter tv
Karakter tvKarakter tv
Karakter tv
 
Pemanfaatan Internet
Pemanfaatan InternetPemanfaatan Internet
Pemanfaatan Internet
 
Proposal medpart befest 2015
Proposal medpart befest 2015Proposal medpart befest 2015
Proposal medpart befest 2015
 
Materi Cyber Public Relation 1
Materi Cyber Public Relation 1Materi Cyber Public Relation 1
Materi Cyber Public Relation 1
 
Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111
 
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisiKelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
Kelebihan dan kekurangn media cetak dan televisi
 
Privasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data PribadiPrivasi dan Perlindungan Data Pribadi
Privasi dan Perlindungan Data Pribadi
 
Proposal penawaran kerjasama
Proposal penawaran kerjasamaProposal penawaran kerjasama
Proposal penawaran kerjasama
 
BAB 8 - Dampak Sosial Informatika
BAB 8 - Dampak Sosial InformatikaBAB 8 - Dampak Sosial Informatika
BAB 8 - Dampak Sosial Informatika
 
TATA CAHAYA - MATERI : Teori Kamera
TATA CAHAYA - MATERI : Teori KameraTATA CAHAYA - MATERI : Teori Kamera
TATA CAHAYA - MATERI : Teori Kamera
 
Cek Privasi dan Keamanan Digital di Ponselmu
Cek Privasi dan Keamanan Digital di PonselmuCek Privasi dan Keamanan Digital di Ponselmu
Cek Privasi dan Keamanan Digital di Ponselmu
 
TATA CAHAYA - MATERI : Resume TC
TATA CAHAYA - MATERI : Resume TCTATA CAHAYA - MATERI : Resume TC
TATA CAHAYA - MATERI : Resume TC
 
JENIS-JENIS FOTOGRAFI
JENIS-JENIS FOTOGRAFIJENIS-JENIS FOTOGRAFI
JENIS-JENIS FOTOGRAFI
 

Similar to Presentasi visualisasi konsep

Simulasi digital 2
Simulasi digital 2Simulasi digital 2
Simulasi digital 2
Fariz Adnan
 
Pertemuan_13-Storyboard.ppt
Pertemuan_13-Storyboard.pptPertemuan_13-Storyboard.ppt
Pertemuan_13-Storyboard.ppt
nafilarifki1
 
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlkaklahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
yoter
 
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
Ikrar Mutaqin
 
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi videoMembuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
RomaRomeesa
 

Similar to Presentasi visualisasi konsep (20)

Simdig pra produktif
Simdig pra produktifSimdig pra produktif
Simdig pra produktif
 
Simulasi digital
Simulasi digital Simulasi digital
Simulasi digital
 
Perancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep teaPerancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep tea
 
Presentasi video 7 maret2014
Presentasi video 7 maret2014Presentasi video 7 maret2014
Presentasi video 7 maret2014
 
Presentasi video
Presentasi videoPresentasi video
Presentasi video
 
Simulasi digital Presentasi Video 2020
Simulasi digital Presentasi Video 2020Simulasi digital Presentasi Video 2020
Simulasi digital Presentasi Video 2020
 
Simulasi digital 2
Simulasi digital 2Simulasi digital 2
Simulasi digital 2
 
Simdig part 2
Simdig part 2Simdig part 2
Simdig part 2
 
Pertemuan_13-Storyboard.ppt
Pertemuan_13-Storyboard.pptPertemuan_13-Storyboard.ppt
Pertemuan_13-Storyboard.ppt
 
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlkaklahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
klahfla alkfhalkfhal hfalkhfalk hafklahlka
 
Presentasi video (screencast o matic) by SEAMOLEC
Presentasi video (screencast o matic) by SEAMOLECPresentasi video (screencast o matic) by SEAMOLEC
Presentasi video (screencast o matic) by SEAMOLEC
 
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
Albar proses perbuatan infographic design di kulturina.id bab1
 
PRESENTASI VIDEO
PRESENTASI VIDEOPRESENTASI VIDEO
PRESENTASI VIDEO
 
Apa sih multimedia itu ?
Apa sih multimedia itu ?Apa sih multimedia itu ?
Apa sih multimedia itu ?
 
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi videoMembuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
Membuat-Animasi-Video.pptx aniamasi video
 
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
 
6
66
6
 
Dasar DKV Modul 1.pdf
Dasar DKV Modul 1.pdfDasar DKV Modul 1.pdf
Dasar DKV Modul 1.pdf
 
Pasar Multimedia
Pasar MultimediaPasar Multimedia
Pasar Multimedia
 
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARANPENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
 

Recently uploaded

Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 

Recently uploaded (20)

INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisaiKonflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
Konflik dan Negosiasi dalam perilaku organisai
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 

Presentasi visualisasi konsep

  • 2. A. Pengantar Visualisasi Konsep Penyampaian idé secara visual meliputi visualisasi 2D dan visualisasi 3D. Bentuk informasi 2D yang statis (tidak bergerak) disebut dengan infografik, sedangkan yang dinamis (bergerak) berbentuk animasi teks dan gambar disebut motion graphic. Perkembangan teknologi saat ini telah mengubah cara menyampaikan gagasan visual menjadi sangat menarik. Sebagai contoh adalah visualisasi video iklan dengan teknik animasi.
  • 3. B. VISUALISASI Konsep visual 3D berfungsi sebagai media untuk mengomunikasikan gagasan atau konsep dalam bentuk simulasi dalam format digital. Bentuk konsep visual biasa kitatemukan pada :  iklan, presentasi produk, dan visual guide (aturan pakai).
  • 4. Pada penerapan visual guide biasa ditemukan dalam pembuatan : tutorial atau proses kerja suatu alat Bagaimana penggunaan serta perawatannya.
  • 5. Bentuk Visualisasi  Visualisasi 2D: Visualisasi 2D adalah sebuah ilustrasi suatu benda dengan citra 2 dimensi, mempunyai sudut pandang x dan y.  Visualisasi 3D: Visualisasi 3D adalah sebuah ilustrasi suatu benda dengan citra 3 dimensi, mempunyai sudut pandang x, y dan z. Tampilan visual lebih realis dan dapat diberikan cerita sesuai dengan tiruan benda nyata. Visualisasi 3D biasanya berupa animasi yang menceritakan proses kerja.
  • 6.  Visualisasi Statis: Visualisasi statis adalah visualisasi tak bergerak. Bentuk visual ini biasanya digunakan untuk infografis seperti poster, pamflet, 3D still image dan flyer. Fungsi dari visualisasi statis adalah sebagai alat komunikasi dalam media cetak yang bersifat statis (non- animasi).
  • 7.  Visualisasi Dinamis: Visualisasi dinamis adalah visualisasi berbentuk animasi 2D dan 3D yang biasa disebut motion graphic dan presentasi video.  Visualisasi ini terdapat pada media web, videotron, dan iklan televisi. Fungsi visualisasi dinamis lebih ekspresif karena memungkinkan memberikan informasi dengan efek animasi yang lebih baik.
  • 8.  Proses dalam pembuatan presentasi video dimulai dari : 1. pencarian idé, 2. Pembuatan sinopsis, 3. pembuatan naskah, 4. pengambilan gambar (shooting), dan 5. penyuntingan gambar.  Proses ini biasa dinamakan proses praproduksi, proses produksi, dan proses pasca produksi.
  • 9. Adapun prosesnya terdiri atas pengambilan gambar yang dilakukan dengan kamera video, baik yang terpasang pada telpon genggam atau perkakas elektronik (gadget) lainnya, maupun pada kamera khusus untuk perekam video, termasuk camcorder.
  • 10. Tujuan Presentasi Video  membantu mengomunikasikan gagasan atau konsep melalui video, sebagai media dengar-pandang (audio-visual).  Gagasan berbentuk produk benda jadi atau konsep dalam bentuk pelayanan (services) atau cara kerja akan menjadi lebih mudah dikomunikasikan dalam bentuk presentasi video.
  • 11. Ciri-Ciri Presentasi Video 1. mengomunikasikan ide; 2. menunjukkan solusi; mengomunikasikan produk dan jasa; 3. menunjukkan cara kerja.
  • 12. Proses pembuatan presentasi video haruslah dirancang dalam bentuk sederhana dan memperhatikan hal-hal berikut:  tidak terpaku pada teknik pengambilan gambar yang rumit;  teknik pengambilan gambar harus menjamin efektivitas komunikasi;  pencetus ide harus terlibat dalam proses, dapat berlaku sebagai sutradara ataupun  pemain bahkan sebagai editor.
  • 13. Hal yang harus diperhatikan pada presentasi video produk benda jadi atau cara kerja. 1) Alur presentasi logis, dimulai dari masalah (bila perlu didramatisasi seperlunya), ditunjukkan solusinya berupa gagasan yang akan dikemukakan. 2) Menggunakan urutan (sequence) naratif, urutan deskriptif, dan urutan penjelasan (explanatory) dengan titik berat pada urutan deskriptif. 3) Urutan terjaga kontinuitasnya.
  • 14. 4) Narasi hanya mengantar dan menjelaskan hal-hal tertentu. Tidak mendominasi seluruh tayangan. Narasi menggunakan kata-kata lugas dan bukan mengomentari tampilan gambar. Narasi dipersiapkan melalui naskah narasi tersendiri. Penempatan kalimat kunci harus tepat, memiliki gaya bercerita yang kuat. 5) Dapat menggunakan kesaksian orang terkenal, atau ilmuwan atau praktisi. 6) Pada tahap simpulan, ditutup dengan narasi yang kuat, berpengaruh, menggunakan gambar yang jelas, back sound yang sesuai.