1. Pembelajaran 1: T4 St1
P1
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Pengertian Pantun
Pantun merupakan salah satu seni
merangkai kata.
Pantun dapat digunakan untuk
mengungkapkan perasaan seseorang
mengenai suatu kejadian atau peristiwa
yang dialaminya.
Pantun memiliki ciri khas
sehingga berbeda dengan
bentuk puisi lainnya.
2. Bermain di taman dengan akur
Bersama teman naik jungkat-jungkit
Mari kawan kita bersyukur
Menjaga kesehatan sebelum sakit
sampiran
isi
Bacalah contoh
pantun berikut!
3. Pembelajaran 2: T4 St1
P2
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Ciri-Ciri dan Jenis-Jenis Pantun
Ciri-ciri pantun ada 4, yaitu:
1. Bersajak a-b-a-b
2. Terdiri atas empat baris dalam satu bait
3. Setiap baris terdiri atas 8-12 suku kata
4. Ada dua bagian, yaitu sampiran dan isi
4. Pembelajaran 3: T4 St1
P3
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Menjelaskan Isi Pantun
Bawa paku dan juga palu
Digunakan untuk buat pagar
Olahraga rutin sangat perlu
Tubuh jadi kuat dan bugar
sampiran
isi
Isi atau makna pantun di atas adalah
anjuran pentingnya berolahraga rutin agar
tubuh menjadi kuat dan bugar.
5. Pembelajaran 4: T4 St1
P4
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Jenis Pantun Berdasarkan Usia
Berdasarkan usia, pantun digolongkan menjadi
tiga jenis, yaitu sebagai berikut.
Pantun anak-anak Pantun orang muda
Pantun orang tua
6. Pantun nasihat berisi anjuran agar kita menerapkan gaya hidup sehat.
Pantun jenaka berisi candaan tentang asal bau yang tidak sedap.
Pembelajaran 5: T4 St1
P5
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Jenis Pantun Berdasarkan Isi (1)
Ayo, perhatikan pantun nasihat dan
pantun jenaka berikut!
Contoh pantun nasihat Contoh pantun jenaka
7. Perhatikan pantun berikut!
Pergi mendaki ke gunung tinggi
Di tengah gunung ada gua
Nenek coba unjuk gigi
Tapi sayang cuma dua
Apa jenis pantun tersebut?
Sebutkan ciri-ciri pantun tersebut!
Apa isi atau makna pantun tersebut?
8. Pantun teka-teki terdapat pertanyaan yang menarik untuk
dijawab pada bagian isi pantun.
Pantun agama adalah pantun yang membahas tentang manusia
dan penciptaNya.
Pembelajaran 6: T4 St1
P6
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Jenis Pantun Berdasarkan Isi (2)
Ayo, perhatikan pantun teka-teki dan
pantun agama berikut!
Contoh pantun teka-teki Contoh pantun agama
9. T4 St2
Pembelajaran 1: T4 St2
P1
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Subtema 2:
Gangguan Kesehatan pada Organ
Peredaran Darah
Isi (Makna) dan Amanat Pantun
Isi atau makna
pantun adalah tujuan
dibuatnya pantun
tersebut.
Amanat pantun
adalah pesan atau
nasihat yang
disampaikan melalui
pantun.
10. Ayo, bacalah contoh pantun berikut!
Sore hari berawan jingga
Jelas terlihat di atas bukit
Jika kesehatan tidak dijaga
Tubuh akan mudah sakit
• Isi atau makna pantun di atas adalah jika kita tidak
menjaga kesehatan, tubuh akan mudah sakit.
• Amanat pantun di atas adalah kita harus menjaga
kesehatan tubuh kita.
11. Pembelajaran 3: T4 St2
P3
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Isi (Makna) dan Amanat Pantun
Berdasarkan Usia
Pantun anak-anak
Pergi ke warung membeli koran
Sekalian membeli benang
Ayo bermain kejar-kejaran
Badan sehat hati senang
Pantun orang muda
Mengangkat batu setinggi bahu
Batu diangkat berat rasanya
Jikalah boleh aku tahu
Baju biru siapa namanya?
Isi (makna) pantun: Bermain kejar-
kejaran membuat badan sehat dan
hati senang.
Amanat pantun: Anak-anak
sebaiknya bermain agar hati senang.
Isi (makna) pantun: Keinginan
seseorang untuk berkenalan.
Amanat pantun: Saat berkenalan,
sebaiknya dilakukan dengan santun.
12. Pembelajaran 4: T4 St2
P4
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Isi (Makna) dan Amanat Pantun
Berdasarkan Isi
Pantun nasihat
Sungguh enak buah sukun
Hasil panen dari kebun paman
Hidup bertetangga harus rukun
Agar tercipta ketenteraman
Pantun agama
Kemumu di dalam semak
Jatuh sehelai selarasnya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Isi (makna) pantun: Hidup rukun
menciptakan ketenteraman.
Amanat pantun: Kita harus hidup
rukun
Isi (makna) pantun: Meskipun
ilmu kita banyak, kalau tidak
sembahyang tidak ada gunanya
Amanat pantun: Kita harus ingat
sama pencipta kita (Allah)
13. Pembelajaran 5: T4 St2
P5
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Membuat dan Membaca Pantun
Berikut langkah-langkah dalam
membuat pantun.
1. Tentukan tema pantun yang akan dibuat.
2. Tentukan jenis pantun yang akan dibuat.
3. Buatlah bagian isi pantun terlebih dulu.
4. Buatlah bagian sampiran pantun.
14. Pembelajaran 6: T4 St2
P6
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Berbalas Pantun
Pulang ke kampung halaman
Mampir sebentar di Kota Sragen
Coba terka wahai teman
Sel darah apa mengangkut oksigen?
Pulang kampung ke Majalengka
Sudah pasti beli oleh-olehnya
Kalau boleh coba kuterka
Sel darah merah itu jawabnya.
Ayo, bacalah pantun berikut!
15. Pembelajaran 1: T4 St3
P1
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Mengidentifikasi Ciri-Ciri
dan Jenis Pantun
Hari Minggu pergi ke dokter gigi
Pergi ke dokter bersama Olga
Bangunlah pagi setiap hari
Jangan lupa berolahraga
Ayo, amati pantun berikut!
Apa ciri-ciri pantun tersebut?
Apa jenis pantun tersebut?
16. Perhatikan hal-hal berikut ketika
membuat pantun!
1. Tema pantun yang akan dibuat.
2. Jenis pantun yang akan dibuat.
3. Sajak pada bagian sampiran dan
isi pantun.
Pembelajaran 2: T4 St3
P2
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Membuat Pantun
Berdasarkan Usia
Berdasarkan usia, pantun dibedakan menjadi
pantun anak-anak, pantun orang
muda, dan pantun orang tua.
17. Pergi berenang siang-siang
Kolamnya ada di dekat taman
Hatiku senang juga riang
Mendapat hadiah dari teman
Pakai gelang di tangan kanan
Gelangnya terbuat dari tali
Ayah pulang bawa mainan
Aku sungguh senang sekali
Perhatikan contoh pantun
anak-anak berikut!
Ceritakan ciri-ciri pantun tersebut?
18. Pembelajaran 4: T4 St3
P4
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Menjelaskan Tradisi Berpantun
Tradisi berpantun
biasanya dipentaskan
pada upacara adat
pernikahan.
Tradisi berbalas pantun
masyarakat Betawi di
acara pernikahan dikenal
dengan sebutan tradisi
palang pintu. Tradisi berpantun dalam
upacara pernikahan
menggunakan adat Betawi.
19. Pembelajaran 5: T4 St3
P5
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Mengidentifikasi Isi (Makna) dan
Amanat Pantun
Perhatikan contoh pantun berikut!
• Berdasarkan isinya,
pantun di atas termasuk
pantun nasihat.
• Amanat:
Seorang anak kita harus
berbakti kepada orang
tua dengan cara
menuruti dan tidak
membantah perkataan
atau nasihat orang tua.
Ranting pohon mudah patah
Saat memanjat harus hati-hati
Orang tua tak boleh dibantah
Itulah tanda anak berbakti
20. Ada pun langkah-langkah menentukan pesan atau amanat pantun.
Pembelajaran 6: T4 St3
P6
Muatan
Bahasa Indonesia
KD 3.6 dan 4.6
Membaca dan Menjelaskan
Amanat Pantun
Pesan di dalam pantun terdapat dalam isi
pantun, yaitu baris ketiga dan keempat.
Membaca isi pantun.
1 Memahami isi pantun.
2 Menentukan pesan sesuai isi pantun
dengan bahasa yang mudah dipahami
3
21. Tugas Bahasa Indonesia:
1. Hal 21 (Ayo Rumuskan)
2. Hal 29 (Ayo Rumuskan)
3. Hal 43-44 (Ayo Rumuskan)
4. Hal 53 (Ayo Rumuskan)
5. Hal 66 (Ayo Rumuskan)
6. Hal 75 (Ayo Ekspolarasi)
7. Hal 76-77 (Ayo Aplikasikan)
8. Hal 87 (Ayo Rumuskan)
9. Hal 101 (Ayo Rumuskan)
10.Hal 121-122 (Ayo Rumuskan)