SlideShare a Scribd company logo
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN BANGKALAN
2020
Milla Octaviana
O l e h :
PROPOSAL LAPORAN TUGAS AKHIR
ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN
PADA KEHAMILAN DENGAN RISIKO TINGGI JARAK KURANG DARI 2 TAHUN,
PERSALINAN, NIFAS, NEONATUS, DAN KELUARGA BERENCANA
DI PUSKESMAS BANGKALAN
PENDAHULUAN KONSEP DASAR
MANAJEMEN
ASUHAN
KEBIDANAN
TINJAUAN
PUSTAKA
METODE
ASUHAN
KEBIDANAN
KOMPREHENSIF
BAB 1 BAB 3
BAB 2 BAB 4
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
ContinuIty
Of Care
Jarak kehamilan terlalu dekat adalah jarak
antara kehamilan satu dengan kehamilan
berikutnya < 2 tahun (Amelia, 2018).
INTRODUKSI
Penyebab :
 Kegagalan penggunaan
alkon (Amelia, 2018)
 Kesehatan fisik & kondisi
rahim ibu (Faradila, 2016).
SOLUSI
JUSTIFIKASI/ FAKTA
Risiko/Dampak :
anemia,
plasenta previa, dan
perdarahan,KPD
(Prawirohardjo, 2014)
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
35%
40%
36%
15%
Presentase Kehamilan Risiko Tinggi
dengan Jarak Kehamilan di
Indonesia 2016
< 3 Tahun < 24 Bulan
 ANC Terpadu, Penggunaan Buku KIA, P4K (Kemenkes. 2015),
KSPR (Rochjati, 2011), Rujukan segera (Purboningsih, 2014)
 60 langkah APN, IMD & ASI Ekslusif (Kemenkes. 2015)
 KF1-KF3 dan KN1-KN3 (Kemenkes. 2015)
 Konseling MKJP, pelayanan KB/safari KB dan evaluasi ibu
(Kemenkes RI, 2014).
KRONOLOGI
(Sumber : Amelia, 2018).
Memberikan asuhan kebidanan secara
berkesinambungan (continuity of care)
pada ibu dengan kehamilan risiko tinggi
mulai dari periode kehamilan, persalinan,
nifas, neonatus sampai pelayanan
kontrasepsi.
1. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu hamil
trimester III dengan risiko tinggi (jarak kehamilan
kurang dari 2 tahun).
2. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin
dan bayi baru lahir dengan risiko tinggi (jarak
kehamilan kurang dari 2 tahun).
3. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas
risiko tinggi (jarak kehamilan kurang dari 2
tahun).
4. Melakukan asuhan kebidanan pada neonatus.
5. Melakukan asuhan kebidanan pada calon
akseptor KB.
TUJUAN
MANFAAT
Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan, serta bahan
dalam penerapan asuhan kebidanan dalam batas continuity of care
terhadap ibu hamil dengan risiko tinggi jarak kehamilan terlalu
dekat, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan pelayanan kontrasepsi.
Manfaat Bagi Mahasiswa
Sebagai bahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan
ibu dan anak, memberikan asuhan pada ibu hamil dengan faktor
risiko jarak kehamilan terlalu dekat, bersalin, nifas, bayi baru lahir,
dan pelayanan kontrasepsi secara continuity of care serta dapat
mengurangi morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi di Indonesia.
Manfaat Bagi Lahan
Mendapatkan asuhan secara continuity of care. Ibu mendapatkan
pengetahuan, mengetahui kondisinya serta mampu melakukan
perawatan pada dirinya dan bayi secara mandiri dan dibawah
pengawasan tenaga kesehatan.
Manfaat Bagi Pasien
Kehamilan
1. Pengertian Kehamilan
Suatu proses yang diawali dengan penyatuan spermatozoa dengan ovum (fertilisasi) dan dilanjutkan dengan
implantasi hingga lahirnya bayi, yang lamanya sekitar 40 minggu atau 10 bulan atau 9 bulan (Widatiningsih, 2017).
2. Skrining Antenatal Pada Ibu Hamil
4. Pelayanan Antenatal
Terpadu (10T)
5. Kunjungan Pemeriksaan
Antenatal
3. Kehamilan Risiko Tinggi dengan
Jarak Kehamilan <2 Tahun
a. Pengertian Kehamilan risiko
tinggi
Kehamilan yang disertai dengan
kondisi tertentu, sehingga
memberikan tingkat kesakitan dan
kematian perinatal yang tinggi
(Maryunani, 2016).
b. Penentuan Jarak Kehamilan
c. Faktor yang Mendasari Penentuan
Jarak Kehamilan pada Pasangan Usia
Subur (PUS)
d. Komplikasi yang Dapat Terjadi pada
Kehamilan <2 Tahun
Perdarahan Pervaginam (plasenta previa,solusio
plasenta ) Anemia,KPD (Amelia, 2018).
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Persalinan
Contents Here
1. Pengertian Persalinan
proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan
presentasi belakang kepala yang berlangsung selama 18 jam produk konsepsi dikeluarkan sebagai
akibat kontaksi teratur, progresif, sering dan kuat yang nampaknya tidak saling berhubungan bekerja
dalam keharmonisan untuk melahirkan bayi (Walyani, 2016).
7. Tanda Bahaya dalam Persalinan 2. Faktor- Faktor dalam Persalinan
5. Kebutuhan Dasar Ibu
Bersalin pada Setiap Kala
dalam Persalinan
3.Tahapan Persalinan
6. Komplikasi yang dapat
Terjadi pada Jarak
Kehamilan <2 Tahun pada
Persalinan
KPD, dan Atonia uteri
(Purwanti,2014)
4. Partograf
Bayi Baru Lahir
1.Pengertian Bayi Baru Lahir
2.Ciri – Ciri Bayi Baru Lahir
3.Dampak Jarak Kehamilan <2 Tahun
pada Bayi Baru Lahir
•Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan
Bayi Lahir Prematur (Amelia,2018).
4.Tanda Bahaya Bayi Baru Lahir
Pengertian Masa Nifas
Peurperium atau masa
postpartum adalah masa
sejak bayi dilahirkan dan
plasenta keluar lepas dari
rahim sampai 6 minggu
berikutnya disertai pulihnya
kembali organ – organ yang
berkaitan dengan
kandungan yang mengalami
perubahan seperti
perlukaan dan lain
sebagainya yang berkaitan
saat melahirkan (Asih,
2016).
MASA
NIFAS Tahapan Masa Nifas
Deteksi Dini Komplikasi Masa
Nifas
Komplikasi yang Dapat Terjadi Pada Jarak
Kehamilan <2 Tahun pada Masa Nifas
Perdarahan Postpartum (Mahakam, 2017), Infeksi masa nifas
(Amelia, 2018).
Standart Kunjungan Masa Nifas
(KF1-KF3)
Neonatus
Masa bayi setelah lahir sampai dengan 4 minggu (28
hari) sesudah kelahiran (Marmi, 2015).
Pengertian Neonatus
01
Klasifikasi Neonatus02
Tanda Bahaya pada
Neonatus
03
Jadwal dan Penatalaksanaan
setiap Kunjungan Neonatus
04
Keluarga Berencana
1. Pengertian Keluarga Berencana
Keluarga Berencana merupakan metode
mencegah atau menghindari terjadinya
kehamilan sebagai akibat dari pertemuan sel
telur yang matang dengan sel sperma (Rini,
Kumala, 2017).
KB pasca plasenta merupakan upaya
pencegahan kehamilan dengan menggunakan
alat dan obat kontrasepsi segera setelah
melahirkan sampai dengan 42 hari/ 6 minggu
setelah melahirkan (BKKBN, 2017).
2. Jenis Metode Kontrasepsi Jangka
Panjang (MKJP)
Asuhan Kebidanan Kehamilan
dengan Risiko Tinggi Jarak <2
Tahun Riwayat Kehamilan Sekarang
Pada Program Perencanaan
Persalinan, dan Pencegahan
Komplikasi (P4K) (Kemenkes,2015)
dg kehamilan jarak <2 tahun
berdasarkan KSPR :
 Penolong persalinan: bidan/dokter
 Tempat Persalinan: Polindes, PKM,
RS (Rochjati,2011).
Riwayat Psikologi, Spiritual,
dan Kultural
Ibu harus membagi perhatian
untuk anak sebelumnya
Biodata
 Umur (Rochjati,2011)
 Pendidikan (Dwi,2018)
Riwayat Kehamilan, Persalinan
dan Nifas Lalu:
Usia anak terkecil <2 tahun
(Kumalasari,2015)
Riwayat Kontrasepsi
Kegagalan dalam penggunaan
alat kontrasepsi (Diasanti, 2014)
Keluhan Utama : Kehamilan
trimester III dengan jarak kehamilan
<2 tahun yaitu pusing dan adanya
kontraksi yang sering terjadi karena
ibu hamil dalam kondisi pemberian
ASI pada anak sebelumnya sehingga
memicu pelepasan hormon oksitosin
yang mengakibatkan kontraksi pada
uterus (Anna,2014).
DATA SUBJEKTIF
BAB 3
KONSEP DASAR
MANAJEMEN
ASUHAN KEBIDANAN
Asuhan Kebidanan Kehamilan dengan
Risiko Tinggi Jarak <2 Tahun
a. Pemeriksaan Fisik
• Muka : pucat pada ibu dengan anemia (Amelia, 2018).
• Mata : Pada ibu hamil dengan jarak kehamilan terlalu
dekat sering dijumpai konjungtiva pucat jika ia
mengalami anemia (Amelia, 2018).
• Genetalia : komplikasi yang dapat terjadi seperti
plasenta previa adalah terdapat perdarahan awal
berupa bercak (Prawirohardjo, 2014).
b. Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan Darah
Komplikasi yang dapat terjadi pada jarak kehamilan < 2 tahun
adalah anemia (Amelia, 2018) dengan kadar Hb <11 gr%
(WHO,2017).
• Pemeriksaan USG
Letak implantasi plasenta dapat diketahui melalui pemeriksaan
ultrasonografi pada faktor risiko plasenta previa (Prawirohardjo,
2010).
• KSPR : 6 (tanpa faktor risiko lain) (Rocjati,2011)
DATA
OBJEKTIF
ANALISA
Dx: G… P… A… P… I… A… H… UK … minggu
dengan risiko tinggi jarak kehamilan <2 tahun
Janin tunggal, hidup, intrauteri, letak kepala
Dx Potensial :
Pada Ibu : Anemia, Perdarahan
Pervaginam (Plasenta previa, solusio
plasenta) (Amelia, 2018).
Pada Janin : BBLR dan Bayi lahir prematur
(Faradila, 2016).
Masalah: Ketidaknyamanan
dikarenakan sering adanya
kontraksi ketika memberikan
ASI pada anak sebelumnya
(Anna, 2014)
PENATALAKSANAA
Na. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga tentang keadaan ibu dan
bayi
b. Memberitahu ibu faktor risiko terjadinya jarak kehamilan terlalu dekat yaitu <2 tahun
dapat menyebabkan terjadinya perdarahan pervaginam, anemia, dan ketuban pecah
dini dan terjadinya kelahiran premature/ kurang bulan, ataupun BBLR. Maka untuk
menghindari komplikasi yang dapat terjadi ibu harus melakukan pemeriksaan
kehamilan secara rutin, selain itu konseling makanan bergizi untuk mencegah
anemia (Amelia, 2018).
c. Memberikan HE tentang :
1) Keluhan yang dirasakan ibu seperti seringnya kontraksi akibat dari menyusui anak
sebelumnya, ketidaknyamanan pada trimester III dan cara mengatasinya
2) Tanda bahaya ibu hamil trimester III
3) Menjaga pola aktivitas sehari-hari : nutrisi, pola istirahat, personal hygine, dan
tanda bahaya kehamilan trimester III serta persiapan tanda tanda persalinan.
d. Memberikan konseling KB pascasalin (MKJP)
e. Memberikan terapi oral sesuai kebutuhan ibu yaitu tablet Fe 1 x 1 tab (@60mg) serta
menjelaskan cara minumnya..
f. Menganjurkan ibu melakukan persiapan persalinan (penempelan stiker P4K).
g. Menganjurkan ibu kontrol ulang
Asuhan Kebidanan Persalinan
S O A P
Kala
I
Tgl/Jam :
Keluhan utama,
Pola kebiasaan
sehari-hari
TTV, tanda gejala
kala II, DJJ, His, VT
Dx aktual:
G…P…A…P…I…A...H...
UK… minggu persalinan
kala I fase laten / aktif
dengan jarak kehamilan
<2 tahun
Janin hidup, intrauterine,
presentasi belakang
kepala
Memberitahu hasil pemeriksaan
Apabila hasil baik dalam keadaan normal dilanjutkan penatalaksanaan
a.Memberikan dukungan emosional kepada ibu
b.Membantu pengaturan posisi
c.Memberikan cairan dan nutrisi
d.Memantau kemajuan persalinan menggunakan partograf
e.Menyiapkan peralatan dan bahan persalinan (Nurasiah, 2014).
Kala
II
Tgl/Jam :
Keluhan utama
pada tanda gejala
kala II
TTV, tanda gejala
kala II, DJJ, His,
VT
Dx aktual :
G…P…A…P…I...A...H..
UK… minggu persalinan
kala II dengan jarak
kehamilan <2 tahun
Janin hidup, intrauterin,
presentasi belakang
kepala
Sesuai 60 Langkah APN
(JNPK-KR,2017)
Kala
III
Tgl/Jam :
Perlu dikaji
keluhannya
Inspeksi (tali pusat,
pengeluaran
darah)
Palpasi (TFU, UC)
Dx aktual :
P…A…P…I…A...H...
Persalinan Kala III
Dx Potensial :
Perdarahan
Sesuai 60 Langkah APN
(JNPK-KR,2017)
Penatalaksanaan Perdarahan
Next..
S O A P
Kala
IV
Tgl/Jam :
Keluhan utama :
Pada kasus
jarak<2 tahun
keluhan yg dapat
terjadi ibu lemas
dan mengeluh
banyak keluar
darah dari jalan
lahir
Uterus, Kontraksi
uterus, TFU,
perdarahan,
kandung kemih.
Dx aktual:
P…A…P…I...A...H
... Persalinan Kala
IV
Dx Potensial :
Atonia Uteri
(Purwanti,2014).
1. Memeriksa penyebab perdarahan apabila setelah dilakukan massage selama 15
detik tidak ada kontraksi untuk memastikan perdarahan akibat dari abdomen
(atonia uteri) atau jalan lahir. Komplikasi yang dapat terjadi pada jarak
kehamilan <2 tahun adalah perdarahan akibat atonia uteri. Sehingga perlu
dilakukan penatalaksanaan atonia uteri:
a. Mengosongkan kandung kemih
b. Membersihkan / eksplorasi bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina
dan ostium serviks.
c. Melakukan Kompresi Bimanual Interna (KBI) selama 5 menit. Bila
perdarahan berhenti pertahankan KBI selama 1-2 menit. Keluarkan tangan
dari vagina. Dilanjutkan evaluasi kala IV
d. Melakukan Kompresi Bimanual Eksterna (KBE) dan mengajarkan keluarga
melakukan KBE
e. Menyuntikkan Methyl Ergometrin 0,2 mg I.M bila perdarahan tidak berhenti
dan tidak ada kontraindikasi. Dilanjutkan memasang infus NaCL 0,9% /RL
dan 20 IU oksitosin 40 tpm.
f. Mengevaluasi pengeluaran darah. Apabila perdarahan berkurang atau berhenti
lanjutkan evaluasi kala IV.
g. Memasang kondom kateter jika masih terjadi perdarahan dan rujuk ke RS
2. Apabila perdarahan bukan akibat atonia uteri, dilakukan penatalaksanaan 60
langkah APN (JNPK-KR,2017).
Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir
1. DATA SUBJEKTIF : Riwayat Persalinan
2. DATA OBJEKTIF
a. Keadaan Umum : Menangis kuat, bergerak aktif (JNPK-KR,2017)
Risiko jarak kehamilan<2 tahun terjadi BBLR dengan tangisan bayi lemah dan gerak
kurang aktif (Prawirohardjo,2014)
b. TTV & Antropometri
c. Pemeriksaan Fisik & Refleks
Pada BBLR hasil refleks moro dan rooting lemah
3. ANALISA
Dx : Bayi Baru Lahir cukup bulan (Marmi,2015)
Dx Potensial : BBLR atau Bayi lahir prematur (Amelia, 2018)
4. PENATALAKSANAAN
a. Bila BBLR atau Bayi Prematur dilakukan penatalaksanaan sesuai
kondisi bayi (metode kanguru ,infant, inkubaor)
b. Mencegah kehilangan panas
c. Merawat tali pusat
d. Melaksanakan IMD
e. Memberikan profilaksis salep mata
f. Pemberian vitamin K1
g. Pemberian imunisasi HB0
Asuhan Kebidanan Masa Nifas
KF 1 (6 jam-3 hari) KF 2 (4–28 hari) KF 3 (29-42 hari)
S
Keluhan utama, riwayat psikososial, kultural,
spiritual, dan pola aktivitas sehari-hari .
Sesuai Keluhan
O
 Pemeriksaan Umum: Kesadaran, K/U, dan TTV
 Pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi) (sesuai keluhan/ jenis pemeriksan yg dibutuhkan)
A
Dx aktual : P…A…P…I…A…H Postpartum hari ke …
Dx Potensial : Perdarahan Postpartum dan Infeksi Masa Nifas
P
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan
2. Menjelaskan penyebab keluhan
3. Menganjurkan mobilisasi dini
4. Menganjurkan ibu memenuhi nutrisi
5. Rooming in
6. Memberikan HE ttg:
Cara memeriksa kontraksi dan masase
uterus, pentingnya pemberian ASI, cara
menyusui yang benar, cara perawatan tali
pusat, cara menjaga bayi tetap hangat,
cara perawatan BBL
7. Memberikan Kapsul Vit A 2x1 tab
@200.000 IU dan cara minum
8. Menganjurkan ibu kontrol ulang
Pada Kasus Jarak terlalu dekat dan terjadi
perdarahan postpartum maupun infeksi masa
nifas dilakukan penatalaksanaan sesuai
kondisi
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan
2. Menilai apakah ada tanda infeksi:demam,
perdarahan abnormal
3. Memberikan HE ttg:
Nutrisi, istirahat, cara perawatan payudara,
ASI Ekslusif.
Pada Kasus Jarak terlalu dekat dan terjadi
infeksi masa nifas dilakukan
penatalaksanaan sesuai kondisi
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan
2. Menanyakan apakah ibu terdapat
kesulitan yang ibu atau bayinya alami
3. Memberikan konseling tentang jenis-
jenis kontrasepsi yang tepat bagi ibu
pascasalin.
Asuhan Kebidanan Neonatus
KN 1 (6 jam-2 hari) KN 2 (3–7 hari) KN 3 (8-28 hari)
S Keluhan utama/alasan kunjungan, kebutuhan sehari-hari
O
 Pemeriksaan Umum:, K/U, dan TTV
 Pemeriksaan Fisik & Pemeriksaan Refleks (tindak lanjut pada pemeriksaan fisik BBL)
A Neonatus cukup bulan usia … hari
P
1.Menjaga bayi tetap hangat dan
kering
2.Menilai penampilan bayi secara
umum
3.Memeriksa adanya cairan atau bau
busuk pada tali pusat, menjaga tali
pusat tetap bersih dan kering
4.Memandikan bayi
5.Memberikan KIE kepada ibu dan
keluarga tentang pemberian ASI
Eksklusif, pencegahan hipotermi,
dan perawatan BBL di rumah
menggunakan buku KIA
1.Menilai penampilan bayi secara
umum
2.Menjaga tali pusat dalam keadaan
bersih dan kering
3.Menjelaskan kepada ibu untuk tetap
menjaga kebersihan bayi
4.Menjelaskan tanda bahaya bayi
kepada ibu atau keluarga
5.Menjelaskan kepada ibu untuk tetap
memberikan ASI eksklusif sesering
mungkin
1.Memotivasi ibu untuk tetap
memberikan ASI pada bayinya
2.Menganjurkan ibu untuk
memberikan imunisasi pada
bayi sesuai jadwal
3.Menganjurkan ibu untuk control
ulang
Asuhan Kebidanan Neonatus
DATA SUBJEKTIF : Alasan Kunjungan, Riwayat Menstruasi,
Kebiasaan sehari-hari, keadaan psikososial, spiritual, dan kultural
KB
DATA OBJEKTIF
a. Pemeriksaan Umum : Kesadaran,TD, Suhu,
antropometri (BB)
b. Pemeriksaan Fisik
c. Pemeriksaan Penunjang (Laboratorium)
PENATALAKSANAAN
a. Memberikan konseling umum jenis metode kontrasepsi yang cocok
pada ibu dengan risiko jarak kehamilan terlalu dekat yaitu Metode
kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
b. Membantu ibu dalam memilih metode yang tepat
c. Memberika konseling khusus
d. Melakukan penapisan KB
e. Memberikan informed concent
f. Menentukan waktu pemberian metode kontrasepsi yang dipilih ibu.
g. Melakukan tindakan pelayanan kontrasepsi sesuai dengan yang dipilih
ibu.
h. Memberikan HE tentang konseling pasca tindakan
i. Menginformasikan kapan ibu harus melakukan kunjungan ulang
ANALISA
Dx : P…A…P…I…A…H… Akseptor KB…
WAKTU
Juli 2019 - Maret 202004
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Meliputi pengumpulan data primer melalui
Anamnese untuk mendapatkan data subjektif.
Dilakukan pemeriksaan fisik, laboratorium, data
penunjang lainnya untuk mendapatkan data objektif
seperti pemeriksaan Ultrasonografi (USG). Serta
dilakukan pengumpulan data sekunder melalui
dokumen/ catatan register ibu hamil di wilayah kerja
Puskesmas, Bidan Praktik, maupun Polindes.
.
05
ANALISIS
Yaitu dengan menentukan diagnosa dan masalah.
Diagnosa ditegakkan berdasarkan nomenklatur
dalam manajemen asuhan kebidanan yang
diperoleh dari hasil interpretasi data dan masalah
berdasarkan keluhan yang dianggap mengganggu
aktivitas ibu.
.
06
RANCANGAN /DESAIN
Melalui metode kualitatif pendekatan studi
kasus dengan memberikan asuhan kepada ibu
dengan kehamilan risiko tinggi kehamilan jarak
<2 tahun secara continuity of care
.
01
SASARAN
Seorang ibu hamil dengan risiko tinggi jarak
kehamilan <2 tahun, bersalin, neonatus, nifas,
dan pelayanan keluarga berencana.
02
TEMPAT
Di wilayah Puskesmas
Bangkalan, Kecamatan
Bangkalan, Kabupaten
Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
.
03
BAB 4
METODE ASUHAN KEBIDANAN
KOMPREHENSIF
AllhamdulilahTerimakasih, Semoga Bermanfaat
JL. Soekarno Hatta No.32, Mlajah, Bangkalan, Jawa Timur
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN PRODI D3 KEBIDANAN BANGKALAN

More Related Content

What's hot

Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
AffiZakiyya
 
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBINASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Bersalin
BersalinBersalin
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
YonaFirdaliRanti
 
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPpt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
Risqy Nur Fitri
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
AffiZakiyya
 
24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan
Siti Maimun
 
Askeb nifas 6 jam post partum
Askeb nifas 6 jam post partumAskeb nifas 6 jam post partum
Askeb nifas 6 jam post partumcahyatoshi
 
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campakaskeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Askeb nifas dengan sc
Askeb nifas dengan scAskeb nifas dengan sc
Askeb nifas dengan scheri damanik
 
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
pjj_kemenkes
 
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUSASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan ReproduksiPembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
AffiZakiyya
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan
shona2493
 
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.pptKode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
Aprillia Indah Fajarwati
 
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Operator Warnet Vast Raha
 

What's hot (20)

Pembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOMPembahasan Soal UKOM
Pembahasan Soal UKOM
 
ASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMALASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMAL
 
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBINASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
 
Bersalin
BersalinBersalin
Bersalin
 
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
Kunjungan neonatus &amp; bbl (yona)
 
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPpt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
Ppt ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
 
24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan
 
Ppt nifas
Ppt nifasPpt nifas
Ppt nifas
 
Askeb nifas 6 jam post partum
Askeb nifas 6 jam post partumAskeb nifas 6 jam post partum
Askeb nifas 6 jam post partum
 
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campakaskeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
askeb Bayi sehat dengan imunisasi campak
 
Askeb nifas dengan sc
Askeb nifas dengan scAskeb nifas dengan sc
Askeb nifas dengan sc
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
Contoh askeb bersalin normal
Contoh askeb bersalin normal Contoh askeb bersalin normal
Contoh askeb bersalin normal
 
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
Modul 1 2 masalah kebidanan komunitas,
 
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUSASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
ASUHAN KOMPREHENSIF KEBIDANAN STUDY KASUS
 
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan ReproduksiPembahasan Kesehatan Reproduksi
Pembahasan Kesehatan Reproduksi
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan
 
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.pptKode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
 
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
 

Similar to PPT SEMINAR PROPOSAL LTA 3 KEBIDANAN KEHAMILAN RISTI

Kty benar.doc saja
Kty benar.doc sajaKty benar.doc saja
Kty benar.doc saja
Warnet Raha
 
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.pptPoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
MUTHIA45
 
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
shinta120237
 
power point LTA
power point LTApower point LTA
power point LTAstudent
 
1. ANC.pdf
1. ANC.pdf1. ANC.pdf
1. ANC.pdf
anugrahgii
 
Kti wa ida
Kti wa idaKti wa ida
Kti wa ida
Warnet Raha
 
Makalah angin awan
Makalah angin awanMakalah angin awan
Makalah angin awan
Warnet Raha
 
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.pptPoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
drhysoul
 
Askeb i (kehamilan) (1)
Askeb i (kehamilan) (1)Askeb i (kehamilan) (1)
Askeb i (kehamilan) (1)Vina W
 
BAHAN AJAR.docx
BAHAN AJAR.docxBAHAN AJAR.docx
BAHAN AJAR.docx
AnnaPutriana
 
Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan
pjj_kemenkes
 
Dr. ade - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
Dr. ade  - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1Dr. ade  - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
Dr. ade - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
Sbas InSilent
 
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPKTIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
NursariAbdulSyukur
 
abortion-infographics.pptx
abortion-infographics.pptxabortion-infographics.pptx
abortion-infographics.pptx
PUPUTPUJIANTI
 
kesehatan ibu dan anak buku pink sistem informasi.ppt
kesehatan ibu dan anak buku pink  sistem informasi.pptkesehatan ibu dan anak buku pink  sistem informasi.ppt
kesehatan ibu dan anak buku pink sistem informasi.ppt
crystandy
 
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docxruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
harnaniknawangsari
 
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docxruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
harnaniknawangsari
 
1.b. BBLR dan PJT.pptx
1.b. BBLR dan PJT.pptx1.b. BBLR dan PJT.pptx
1.b. BBLR dan PJT.pptx
knisa3
 
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docxKel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
AyuFadila6
 

Similar to PPT SEMINAR PROPOSAL LTA 3 KEBIDANAN KEHAMILAN RISTI (20)

Kty benar.doc saja
Kty benar.doc sajaKty benar.doc saja
Kty benar.doc saja
 
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.pptPoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
 
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
asuhan kebidanan dengan BAB I COC NY. O.
 
power point LTA
power point LTApower point LTA
power point LTA
 
1. ANC.pdf
1. ANC.pdf1. ANC.pdf
1. ANC.pdf
 
Kti wa ida
Kti wa idaKti wa ida
Kti wa ida
 
Makalah angin awan
Makalah angin awanMakalah angin awan
Makalah angin awan
 
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.pptPoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
PoA_Deteksi_Dini_Bumil_Risti.ppt
 
Askeb i (kehamilan) (1)
Askeb i (kehamilan) (1)Askeb i (kehamilan) (1)
Askeb i (kehamilan) (1)
 
BAHAN AJAR.docx
BAHAN AJAR.docxBAHAN AJAR.docx
BAHAN AJAR.docx
 
Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan
 
Dr. ade - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
Dr. ade  - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1Dr. ade  - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
Dr. ade - situasi pelayanan kebidanan di indonesia-rev1
 
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPKTIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
 
abortion-infographics.pptx
abortion-infographics.pptxabortion-infographics.pptx
abortion-infographics.pptx
 
kesehatan ibu dan anak buku pink sistem informasi.ppt
kesehatan ibu dan anak buku pink  sistem informasi.pptkesehatan ibu dan anak buku pink  sistem informasi.ppt
kesehatan ibu dan anak buku pink sistem informasi.ppt
 
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docxruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
 
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docxruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
ruli, ASKEB PRA NIKAH.docx
 
1.b. BBLR dan PJT.pptx
1.b. BBLR dan PJT.pptx1.b. BBLR dan PJT.pptx
1.b. BBLR dan PJT.pptx
 
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docxKel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
Kel 3 Asuhan internal Berdasarkan Kala 1 Fase Laten.docx
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 

Recently uploaded

Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 

PPT SEMINAR PROPOSAL LTA 3 KEBIDANAN KEHAMILAN RISTI

  • 1. KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN SURABAYA JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN BANGKALAN 2020 Milla Octaviana O l e h : PROPOSAL LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN BERKELANJUTAN PADA KEHAMILAN DENGAN RISIKO TINGGI JARAK KURANG DARI 2 TAHUN, PERSALINAN, NIFAS, NEONATUS, DAN KELUARGA BERENCANA DI PUSKESMAS BANGKALAN
  • 4. Latar Belakang ContinuIty Of Care Jarak kehamilan terlalu dekat adalah jarak antara kehamilan satu dengan kehamilan berikutnya < 2 tahun (Amelia, 2018). INTRODUKSI Penyebab :  Kegagalan penggunaan alkon (Amelia, 2018)  Kesehatan fisik & kondisi rahim ibu (Faradila, 2016). SOLUSI JUSTIFIKASI/ FAKTA Risiko/Dampak : anemia, plasenta previa, dan perdarahan,KPD (Prawirohardjo, 2014) 0% 5% 10% 15% 20% 25% 30% 35% 40% 36% 15% Presentase Kehamilan Risiko Tinggi dengan Jarak Kehamilan di Indonesia 2016 < 3 Tahun < 24 Bulan  ANC Terpadu, Penggunaan Buku KIA, P4K (Kemenkes. 2015), KSPR (Rochjati, 2011), Rujukan segera (Purboningsih, 2014)  60 langkah APN, IMD & ASI Ekslusif (Kemenkes. 2015)  KF1-KF3 dan KN1-KN3 (Kemenkes. 2015)  Konseling MKJP, pelayanan KB/safari KB dan evaluasi ibu (Kemenkes RI, 2014). KRONOLOGI (Sumber : Amelia, 2018).
  • 5. Memberikan asuhan kebidanan secara berkesinambungan (continuity of care) pada ibu dengan kehamilan risiko tinggi mulai dari periode kehamilan, persalinan, nifas, neonatus sampai pelayanan kontrasepsi. 1. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester III dengan risiko tinggi (jarak kehamilan kurang dari 2 tahun). 2. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin dan bayi baru lahir dengan risiko tinggi (jarak kehamilan kurang dari 2 tahun). 3. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas risiko tinggi (jarak kehamilan kurang dari 2 tahun). 4. Melakukan asuhan kebidanan pada neonatus. 5. Melakukan asuhan kebidanan pada calon akseptor KB. TUJUAN
  • 6. MANFAAT Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan, serta bahan dalam penerapan asuhan kebidanan dalam batas continuity of care terhadap ibu hamil dengan risiko tinggi jarak kehamilan terlalu dekat, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan pelayanan kontrasepsi. Manfaat Bagi Mahasiswa Sebagai bahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak, memberikan asuhan pada ibu hamil dengan faktor risiko jarak kehamilan terlalu dekat, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan pelayanan kontrasepsi secara continuity of care serta dapat mengurangi morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi di Indonesia. Manfaat Bagi Lahan Mendapatkan asuhan secara continuity of care. Ibu mendapatkan pengetahuan, mengetahui kondisinya serta mampu melakukan perawatan pada dirinya dan bayi secara mandiri dan dibawah pengawasan tenaga kesehatan. Manfaat Bagi Pasien
  • 7. Kehamilan 1. Pengertian Kehamilan Suatu proses yang diawali dengan penyatuan spermatozoa dengan ovum (fertilisasi) dan dilanjutkan dengan implantasi hingga lahirnya bayi, yang lamanya sekitar 40 minggu atau 10 bulan atau 9 bulan (Widatiningsih, 2017). 2. Skrining Antenatal Pada Ibu Hamil 4. Pelayanan Antenatal Terpadu (10T) 5. Kunjungan Pemeriksaan Antenatal 3. Kehamilan Risiko Tinggi dengan Jarak Kehamilan <2 Tahun a. Pengertian Kehamilan risiko tinggi Kehamilan yang disertai dengan kondisi tertentu, sehingga memberikan tingkat kesakitan dan kematian perinatal yang tinggi (Maryunani, 2016). b. Penentuan Jarak Kehamilan c. Faktor yang Mendasari Penentuan Jarak Kehamilan pada Pasangan Usia Subur (PUS) d. Komplikasi yang Dapat Terjadi pada Kehamilan <2 Tahun Perdarahan Pervaginam (plasenta previa,solusio plasenta ) Anemia,KPD (Amelia, 2018). BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
  • 8. Persalinan Contents Here 1. Pengertian Persalinan proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung selama 18 jam produk konsepsi dikeluarkan sebagai akibat kontaksi teratur, progresif, sering dan kuat yang nampaknya tidak saling berhubungan bekerja dalam keharmonisan untuk melahirkan bayi (Walyani, 2016). 7. Tanda Bahaya dalam Persalinan 2. Faktor- Faktor dalam Persalinan 5. Kebutuhan Dasar Ibu Bersalin pada Setiap Kala dalam Persalinan 3.Tahapan Persalinan 6. Komplikasi yang dapat Terjadi pada Jarak Kehamilan <2 Tahun pada Persalinan KPD, dan Atonia uteri (Purwanti,2014) 4. Partograf
  • 9. Bayi Baru Lahir 1.Pengertian Bayi Baru Lahir 2.Ciri – Ciri Bayi Baru Lahir 3.Dampak Jarak Kehamilan <2 Tahun pada Bayi Baru Lahir •Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan Bayi Lahir Prematur (Amelia,2018). 4.Tanda Bahaya Bayi Baru Lahir
  • 10. Pengertian Masa Nifas Peurperium atau masa postpartum adalah masa sejak bayi dilahirkan dan plasenta keluar lepas dari rahim sampai 6 minggu berikutnya disertai pulihnya kembali organ – organ yang berkaitan dengan kandungan yang mengalami perubahan seperti perlukaan dan lain sebagainya yang berkaitan saat melahirkan (Asih, 2016). MASA NIFAS Tahapan Masa Nifas Deteksi Dini Komplikasi Masa Nifas Komplikasi yang Dapat Terjadi Pada Jarak Kehamilan <2 Tahun pada Masa Nifas Perdarahan Postpartum (Mahakam, 2017), Infeksi masa nifas (Amelia, 2018). Standart Kunjungan Masa Nifas (KF1-KF3)
  • 11. Neonatus Masa bayi setelah lahir sampai dengan 4 minggu (28 hari) sesudah kelahiran (Marmi, 2015). Pengertian Neonatus 01 Klasifikasi Neonatus02 Tanda Bahaya pada Neonatus 03 Jadwal dan Penatalaksanaan setiap Kunjungan Neonatus 04
  • 12. Keluarga Berencana 1. Pengertian Keluarga Berencana Keluarga Berencana merupakan metode mencegah atau menghindari terjadinya kehamilan sebagai akibat dari pertemuan sel telur yang matang dengan sel sperma (Rini, Kumala, 2017). KB pasca plasenta merupakan upaya pencegahan kehamilan dengan menggunakan alat dan obat kontrasepsi segera setelah melahirkan sampai dengan 42 hari/ 6 minggu setelah melahirkan (BKKBN, 2017). 2. Jenis Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
  • 13. Asuhan Kebidanan Kehamilan dengan Risiko Tinggi Jarak <2 Tahun Riwayat Kehamilan Sekarang Pada Program Perencanaan Persalinan, dan Pencegahan Komplikasi (P4K) (Kemenkes,2015) dg kehamilan jarak <2 tahun berdasarkan KSPR :  Penolong persalinan: bidan/dokter  Tempat Persalinan: Polindes, PKM, RS (Rochjati,2011). Riwayat Psikologi, Spiritual, dan Kultural Ibu harus membagi perhatian untuk anak sebelumnya Biodata  Umur (Rochjati,2011)  Pendidikan (Dwi,2018) Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas Lalu: Usia anak terkecil <2 tahun (Kumalasari,2015) Riwayat Kontrasepsi Kegagalan dalam penggunaan alat kontrasepsi (Diasanti, 2014) Keluhan Utama : Kehamilan trimester III dengan jarak kehamilan <2 tahun yaitu pusing dan adanya kontraksi yang sering terjadi karena ibu hamil dalam kondisi pemberian ASI pada anak sebelumnya sehingga memicu pelepasan hormon oksitosin yang mengakibatkan kontraksi pada uterus (Anna,2014). DATA SUBJEKTIF BAB 3 KONSEP DASAR MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN
  • 14. Asuhan Kebidanan Kehamilan dengan Risiko Tinggi Jarak <2 Tahun a. Pemeriksaan Fisik • Muka : pucat pada ibu dengan anemia (Amelia, 2018). • Mata : Pada ibu hamil dengan jarak kehamilan terlalu dekat sering dijumpai konjungtiva pucat jika ia mengalami anemia (Amelia, 2018). • Genetalia : komplikasi yang dapat terjadi seperti plasenta previa adalah terdapat perdarahan awal berupa bercak (Prawirohardjo, 2014). b. Pemeriksaan Penunjang • Pemeriksaan Darah Komplikasi yang dapat terjadi pada jarak kehamilan < 2 tahun adalah anemia (Amelia, 2018) dengan kadar Hb <11 gr% (WHO,2017). • Pemeriksaan USG Letak implantasi plasenta dapat diketahui melalui pemeriksaan ultrasonografi pada faktor risiko plasenta previa (Prawirohardjo, 2010). • KSPR : 6 (tanpa faktor risiko lain) (Rocjati,2011) DATA OBJEKTIF
  • 15. ANALISA Dx: G… P… A… P… I… A… H… UK … minggu dengan risiko tinggi jarak kehamilan <2 tahun Janin tunggal, hidup, intrauteri, letak kepala Dx Potensial : Pada Ibu : Anemia, Perdarahan Pervaginam (Plasenta previa, solusio plasenta) (Amelia, 2018). Pada Janin : BBLR dan Bayi lahir prematur (Faradila, 2016). Masalah: Ketidaknyamanan dikarenakan sering adanya kontraksi ketika memberikan ASI pada anak sebelumnya (Anna, 2014)
  • 16. PENATALAKSANAA Na. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga tentang keadaan ibu dan bayi b. Memberitahu ibu faktor risiko terjadinya jarak kehamilan terlalu dekat yaitu <2 tahun dapat menyebabkan terjadinya perdarahan pervaginam, anemia, dan ketuban pecah dini dan terjadinya kelahiran premature/ kurang bulan, ataupun BBLR. Maka untuk menghindari komplikasi yang dapat terjadi ibu harus melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin, selain itu konseling makanan bergizi untuk mencegah anemia (Amelia, 2018). c. Memberikan HE tentang : 1) Keluhan yang dirasakan ibu seperti seringnya kontraksi akibat dari menyusui anak sebelumnya, ketidaknyamanan pada trimester III dan cara mengatasinya 2) Tanda bahaya ibu hamil trimester III 3) Menjaga pola aktivitas sehari-hari : nutrisi, pola istirahat, personal hygine, dan tanda bahaya kehamilan trimester III serta persiapan tanda tanda persalinan. d. Memberikan konseling KB pascasalin (MKJP) e. Memberikan terapi oral sesuai kebutuhan ibu yaitu tablet Fe 1 x 1 tab (@60mg) serta menjelaskan cara minumnya.. f. Menganjurkan ibu melakukan persiapan persalinan (penempelan stiker P4K). g. Menganjurkan ibu kontrol ulang
  • 17. Asuhan Kebidanan Persalinan S O A P Kala I Tgl/Jam : Keluhan utama, Pola kebiasaan sehari-hari TTV, tanda gejala kala II, DJJ, His, VT Dx aktual: G…P…A…P…I…A...H... UK… minggu persalinan kala I fase laten / aktif dengan jarak kehamilan <2 tahun Janin hidup, intrauterine, presentasi belakang kepala Memberitahu hasil pemeriksaan Apabila hasil baik dalam keadaan normal dilanjutkan penatalaksanaan a.Memberikan dukungan emosional kepada ibu b.Membantu pengaturan posisi c.Memberikan cairan dan nutrisi d.Memantau kemajuan persalinan menggunakan partograf e.Menyiapkan peralatan dan bahan persalinan (Nurasiah, 2014). Kala II Tgl/Jam : Keluhan utama pada tanda gejala kala II TTV, tanda gejala kala II, DJJ, His, VT Dx aktual : G…P…A…P…I...A...H.. UK… minggu persalinan kala II dengan jarak kehamilan <2 tahun Janin hidup, intrauterin, presentasi belakang kepala Sesuai 60 Langkah APN (JNPK-KR,2017) Kala III Tgl/Jam : Perlu dikaji keluhannya Inspeksi (tali pusat, pengeluaran darah) Palpasi (TFU, UC) Dx aktual : P…A…P…I…A...H... Persalinan Kala III Dx Potensial : Perdarahan Sesuai 60 Langkah APN (JNPK-KR,2017) Penatalaksanaan Perdarahan
  • 18. Next.. S O A P Kala IV Tgl/Jam : Keluhan utama : Pada kasus jarak<2 tahun keluhan yg dapat terjadi ibu lemas dan mengeluh banyak keluar darah dari jalan lahir Uterus, Kontraksi uterus, TFU, perdarahan, kandung kemih. Dx aktual: P…A…P…I...A...H ... Persalinan Kala IV Dx Potensial : Atonia Uteri (Purwanti,2014). 1. Memeriksa penyebab perdarahan apabila setelah dilakukan massage selama 15 detik tidak ada kontraksi untuk memastikan perdarahan akibat dari abdomen (atonia uteri) atau jalan lahir. Komplikasi yang dapat terjadi pada jarak kehamilan <2 tahun adalah perdarahan akibat atonia uteri. Sehingga perlu dilakukan penatalaksanaan atonia uteri: a. Mengosongkan kandung kemih b. Membersihkan / eksplorasi bekuan darah dan/atau selaput ketuban dari vagina dan ostium serviks. c. Melakukan Kompresi Bimanual Interna (KBI) selama 5 menit. Bila perdarahan berhenti pertahankan KBI selama 1-2 menit. Keluarkan tangan dari vagina. Dilanjutkan evaluasi kala IV d. Melakukan Kompresi Bimanual Eksterna (KBE) dan mengajarkan keluarga melakukan KBE e. Menyuntikkan Methyl Ergometrin 0,2 mg I.M bila perdarahan tidak berhenti dan tidak ada kontraindikasi. Dilanjutkan memasang infus NaCL 0,9% /RL dan 20 IU oksitosin 40 tpm. f. Mengevaluasi pengeluaran darah. Apabila perdarahan berkurang atau berhenti lanjutkan evaluasi kala IV. g. Memasang kondom kateter jika masih terjadi perdarahan dan rujuk ke RS 2. Apabila perdarahan bukan akibat atonia uteri, dilakukan penatalaksanaan 60 langkah APN (JNPK-KR,2017).
  • 19. Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir 1. DATA SUBJEKTIF : Riwayat Persalinan 2. DATA OBJEKTIF a. Keadaan Umum : Menangis kuat, bergerak aktif (JNPK-KR,2017) Risiko jarak kehamilan<2 tahun terjadi BBLR dengan tangisan bayi lemah dan gerak kurang aktif (Prawirohardjo,2014) b. TTV & Antropometri c. Pemeriksaan Fisik & Refleks Pada BBLR hasil refleks moro dan rooting lemah 3. ANALISA Dx : Bayi Baru Lahir cukup bulan (Marmi,2015) Dx Potensial : BBLR atau Bayi lahir prematur (Amelia, 2018) 4. PENATALAKSANAAN a. Bila BBLR atau Bayi Prematur dilakukan penatalaksanaan sesuai kondisi bayi (metode kanguru ,infant, inkubaor) b. Mencegah kehilangan panas c. Merawat tali pusat d. Melaksanakan IMD e. Memberikan profilaksis salep mata f. Pemberian vitamin K1 g. Pemberian imunisasi HB0
  • 20. Asuhan Kebidanan Masa Nifas KF 1 (6 jam-3 hari) KF 2 (4–28 hari) KF 3 (29-42 hari) S Keluhan utama, riwayat psikososial, kultural, spiritual, dan pola aktivitas sehari-hari . Sesuai Keluhan O  Pemeriksaan Umum: Kesadaran, K/U, dan TTV  Pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi) (sesuai keluhan/ jenis pemeriksan yg dibutuhkan) A Dx aktual : P…A…P…I…A…H Postpartum hari ke … Dx Potensial : Perdarahan Postpartum dan Infeksi Masa Nifas P 1. Menjelaskan hasil pemeriksaan 2. Menjelaskan penyebab keluhan 3. Menganjurkan mobilisasi dini 4. Menganjurkan ibu memenuhi nutrisi 5. Rooming in 6. Memberikan HE ttg: Cara memeriksa kontraksi dan masase uterus, pentingnya pemberian ASI, cara menyusui yang benar, cara perawatan tali pusat, cara menjaga bayi tetap hangat, cara perawatan BBL 7. Memberikan Kapsul Vit A 2x1 tab @200.000 IU dan cara minum 8. Menganjurkan ibu kontrol ulang Pada Kasus Jarak terlalu dekat dan terjadi perdarahan postpartum maupun infeksi masa nifas dilakukan penatalaksanaan sesuai kondisi 1. Menjelaskan hasil pemeriksaan 2. Menilai apakah ada tanda infeksi:demam, perdarahan abnormal 3. Memberikan HE ttg: Nutrisi, istirahat, cara perawatan payudara, ASI Ekslusif. Pada Kasus Jarak terlalu dekat dan terjadi infeksi masa nifas dilakukan penatalaksanaan sesuai kondisi 1. Menjelaskan hasil pemeriksaan 2. Menanyakan apakah ibu terdapat kesulitan yang ibu atau bayinya alami 3. Memberikan konseling tentang jenis- jenis kontrasepsi yang tepat bagi ibu pascasalin.
  • 21. Asuhan Kebidanan Neonatus KN 1 (6 jam-2 hari) KN 2 (3–7 hari) KN 3 (8-28 hari) S Keluhan utama/alasan kunjungan, kebutuhan sehari-hari O  Pemeriksaan Umum:, K/U, dan TTV  Pemeriksaan Fisik & Pemeriksaan Refleks (tindak lanjut pada pemeriksaan fisik BBL) A Neonatus cukup bulan usia … hari P 1.Menjaga bayi tetap hangat dan kering 2.Menilai penampilan bayi secara umum 3.Memeriksa adanya cairan atau bau busuk pada tali pusat, menjaga tali pusat tetap bersih dan kering 4.Memandikan bayi 5.Memberikan KIE kepada ibu dan keluarga tentang pemberian ASI Eksklusif, pencegahan hipotermi, dan perawatan BBL di rumah menggunakan buku KIA 1.Menilai penampilan bayi secara umum 2.Menjaga tali pusat dalam keadaan bersih dan kering 3.Menjelaskan kepada ibu untuk tetap menjaga kebersihan bayi 4.Menjelaskan tanda bahaya bayi kepada ibu atau keluarga 5.Menjelaskan kepada ibu untuk tetap memberikan ASI eksklusif sesering mungkin 1.Memotivasi ibu untuk tetap memberikan ASI pada bayinya 2.Menganjurkan ibu untuk memberikan imunisasi pada bayi sesuai jadwal 3.Menganjurkan ibu untuk control ulang Asuhan Kebidanan Neonatus
  • 22. DATA SUBJEKTIF : Alasan Kunjungan, Riwayat Menstruasi, Kebiasaan sehari-hari, keadaan psikososial, spiritual, dan kultural KB DATA OBJEKTIF a. Pemeriksaan Umum : Kesadaran,TD, Suhu, antropometri (BB) b. Pemeriksaan Fisik c. Pemeriksaan Penunjang (Laboratorium) PENATALAKSANAAN a. Memberikan konseling umum jenis metode kontrasepsi yang cocok pada ibu dengan risiko jarak kehamilan terlalu dekat yaitu Metode kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) b. Membantu ibu dalam memilih metode yang tepat c. Memberika konseling khusus d. Melakukan penapisan KB e. Memberikan informed concent f. Menentukan waktu pemberian metode kontrasepsi yang dipilih ibu. g. Melakukan tindakan pelayanan kontrasepsi sesuai dengan yang dipilih ibu. h. Memberikan HE tentang konseling pasca tindakan i. Menginformasikan kapan ibu harus melakukan kunjungan ulang ANALISA Dx : P…A…P…I…A…H… Akseptor KB…
  • 23. WAKTU Juli 2019 - Maret 202004 TEKNIK PENGUMPULAN DATA Meliputi pengumpulan data primer melalui Anamnese untuk mendapatkan data subjektif. Dilakukan pemeriksaan fisik, laboratorium, data penunjang lainnya untuk mendapatkan data objektif seperti pemeriksaan Ultrasonografi (USG). Serta dilakukan pengumpulan data sekunder melalui dokumen/ catatan register ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas, Bidan Praktik, maupun Polindes. . 05 ANALISIS Yaitu dengan menentukan diagnosa dan masalah. Diagnosa ditegakkan berdasarkan nomenklatur dalam manajemen asuhan kebidanan yang diperoleh dari hasil interpretasi data dan masalah berdasarkan keluhan yang dianggap mengganggu aktivitas ibu. . 06 RANCANGAN /DESAIN Melalui metode kualitatif pendekatan studi kasus dengan memberikan asuhan kepada ibu dengan kehamilan risiko tinggi kehamilan jarak <2 tahun secara continuity of care . 01 SASARAN Seorang ibu hamil dengan risiko tinggi jarak kehamilan <2 tahun, bersalin, neonatus, nifas, dan pelayanan keluarga berencana. 02 TEMPAT Di wilayah Puskesmas Bangkalan, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur. . 03 BAB 4 METODE ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
  • 24. AllhamdulilahTerimakasih, Semoga Bermanfaat JL. Soekarno Hatta No.32, Mlajah, Bangkalan, Jawa Timur POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN KEBIDANAN PRODI D3 KEBIDANAN BANGKALAN