SlideShare a Scribd company logo
Sejarah
Konservasi
Nur Sholikhah
21030654070 / PSA 2021
Sejarah Konservasi
Konservasi berasal dari bahasa Inggris conservation, yang artinya pelestarian atau
perlindungan, atau dapat diartikan sebagai pemanfaatan sumber daya alam secara
bijaksana. Ide tersebut pertama kali dikemukakan oleh Theodore Roosevelt (1902), yang
merupakan orang Amerika.
Sejarah konservasi di dunia secara resmi diawali pada tahun 1972 dengan adanya
Stockholm Conference on the Human Environment pertemuan penting yang membahas
mengenai pengembangan strategi konservasi global yang menghasilkan pembentukan
UNEP (The United Nations Environment Program) untuk menghadapi tantangan
permasalahan lingkungan hidup di dunia, yang masih terfokus pada kerusakan dan
konservasi sumber daya alam.
Sejarah Konservasi
Pada tahun 1992, Earth Summit di Rio de Janeiro, Brazil, atau yang dikenal sebagai istilah KTT Bumi,
membahas berbagai cara untuk melindungi lingkungan dengan perhatian pada pembangunan ekonomi
yang lebih berkelanjutan pada negara yang kurang sejahtera. Hal ini meningkatkan perhatian dan
keseriusan dunia dalam menghadapi berbagai krisis ,membangun pemahaman yang jelas antara upaya
perlindungan dan kebutuhan untuk mengentaskan kemiskinan di negara berkembang dengan bantuan
dana dari negara maju.
Sejarah konservasi di Asia Timur, dimulai saat Raja Asoka (252 SM) melakukan konservasi untuk
kegiatan pengawetan, pada saat itu diumumkan bahwa perlu dilakukan perlindungan terhadap binatang
liar, ikan, dan hutan. Sedangkan di Inggris, Raja William I (1804 M) melakukan pengelolaan sumber
daya alam hayati atas dasar adanya data yang akurat yaitu Doomsday Book yang berisi inventarisasi
dari sumber daya alam milik kerajaan.
Sejarah Konservasi Indonesia
Lahirnya konservasi di Indonesia dimulai dari para naturalis Belanda yang mempunyai rasa memiliki
terhadap alam Indonesia yang kaya dengan aneka ragam flora dan fauna. Terbukti dengan adanya
perlawanan para naturalis tersebut terhadap berbagai kebijakan kolonialis yang merusak alam, seperti
perdagangan burung Cendrawasih yang tidak terkontrol. Para naturalis Belanda seperti M.C Piepers dan
P.J Van Houten terus melakukan tekanan terhadap pemerintah kolonial Belanda agar peduli mengenai
laju kepunahan cendrawasih, dan akhirnya membuahkan hasil, yaitu Ordonnantie tot Bescherming van
sommige in het levende Zoogdieren en Vogels (Undang-Undang Perlindungan bagi Mamalia Liar dan
KBurung Liar) yang dikeluarkan pada tahun 1910.
Keberadaan kegiatan Perlindungan (konservasi) Alam di Indonesia sangat berkaitan erat dengan nama Dr.
Sijfert Hendrik Koorders (1863-1919). Dialah pendiri dan ketua pertama Perkumpulan Perlindungan
Alam Hindia Belanda (Netherlandsch Indische Vereenigin tot Natuurbescherming) yang didirikan tanggal
22 juli 1912. Perkumpulan ini semacam organisasi pecinta alam yang mempelopori dan mengusulkan
kawasan-kawasan dan jenis-jenis flora fauna tertentu, pembuatan peraturan-peraturandan berbagai tulisan
dari hasil penelitian tentang perlindungan alam. Cita-cita Koorders untuk mewujudkan perkumpulan ini
untuk menggugah Pemerintah Hindia Belanda yang selalu menitikberatkan pengelolaan hutan hanya
untuk kepentingan ekonomi belaka.
Sejarah Konservasi Indonesia
 Pemerintah kolonial Hindia Belanda pada tahun 1916 telah menerbitkan Natuurmonumenten-
Ordonnantie (Peraturan tentang Monumen Alam). Peraturan ini menjadi landasan hukum penunjukkan kawasan
cagar alam di wilayah Hindia Belanda. Ada 43 monumen alam yang ditunjuk sekitar tahun-tahun tersebut.
 Pada Tahun 1937 Pemerintah Hindia Belanda membentuk suatu badan yang bernama ”Natuur Beschrming
afseling Ven’s Lands Flantatuin” yang mempunyai tugas pokok dan fungsi untuk mengawasi cagar alam dan
suaka margasatwa, mengusahakan anggaran dan penambahan pegawai.
 Pada Tahun 1940 keluar Peraturan Perburuan Jawa-Madura pengelolaan kawasan Ujung Kulon di bawah Kantor
Besar Kehutanan di Bogor, sedangkan Kawasan Cagar alam dan suaka Margasatwa lainnya diserahkan kepada
Inspektur Kehutanan Provinsi,
 Pada tahun 1950 terbentuk Urusan Perlindungan Alam di Djawatan Kehutanan, dengan tugas pokok mengusut
perburuan badak di Ujung Kulon.
 Tahun 1952 Kebun Raya Bogor membentuk Lembaga Pengawetan Alam yang merupakan bagian dan Pusat
Penyelidikan Alam Kebun Raya Bogor.
Sejarah Konservasi Indonesia
 Pada tahun 1956 Urusan Perlindungan Alam statusnya berubah menjadi Bagian Perlindungan Alam (BPA) yang
mempunyai hak penuh untuk menyelenggarakan organisasi di dalam Djawatan Kehutanan secara vertikaL.
 Rentang periode 1950-1959, tanah-tanah yang dikuasai oleh masyarakat ditertibkan secara represif oleh
Djawatan Kehutanan yang bernaung dibawah Kementerian Pertanian dan Agraria dengan bantuan polisi dan
tentara.
 Pada tahun 1954 muncul beberapa kemajuan dalam bidang perlindungan dan pengawetan alam, misalnya
rehabilitasi suaka margasatwa dan kerjasama internasional dengan IUCN. Berdasarkan Surat Keputusan
Presiden Kabinet Nomor 75/II/Kep/11/1966 terbentuk Direktorat Jenderal Kehutanan yang berada dibawah
Departemen Pertanian.
 Pada tahun yang sama, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor Kep./30/11/1966 tanggal 10
Desember 1966 dan Nomor Kep/18/3/1967 tanggal 9 Maret 1967 terbentuk Struktur Organisasi Departemen
Kehutanan. Dalam Struktur Organisasi dimaksud, Dinas Perlindungan dan Pengawetan Alam (PPA) berada
dibawah Direktorat Pembinaan Hutan. Pada tahun 2010 pemerintah Indonesia telah menunjuk tak kurang
521 unit kawasan konservasi, dengan luasan mencapai lebih dari 27,2 juta hektar dengan berbagai tipe
ekosistem.
Referensi:
Alam, S. D. Konsep Dasar Konservasi.
Forestation.fkt. (2018, September 3). Sejarah Konservasi Di Indonesia. Retrieved November 28, 2022, from Forestation FKT UGM:
https://forestation.fkt.ugm.ac.id/2018/09/03/sejarah-konservasi-di-indonesia/
Forestation.fkt. (2021, January 10). Konservasi dari Masa ke Masa. Retrieved November 28, 2022, from Forestation FKT UGM:
https://forestation.fkt.ugm.ac.id/2021/01/10/konservasi-dari-masa-ke-masa/
Noorahman, Y. (2022, September 23). Sejarah Kawasan Konservasi di Indonesia dari Masa ke Masa, Sudah Dimulai Sejak Zaman Belanda . Retrieved
November 28, 2022, from kabaralam.com: https://www.kabaralam.com/konservasi/pr-5934890717/sejarah-kawasan-konservasi-di-indonesia-dari-
masa-ke-masa-sudah-dimulai-sejak-zaman-belanda
Qotrunnada, R. (2022, Maret 27). Sejarah Konservasi di Indonesia, Metode dan Contoh Kawasan Konservasi. Retrieved November 28, 2022, from
Lindungi Hutani: https://lindungihutan.com/blog/sejarah-konservasi-di-indonesia/
Rachman, M. (2012). Konservasi nilai dan warisan budaya. Indonesian Journal of Conservation, 1(1).
Soemarwoto, O. 2004. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Djambatan,Jakarta
Wiadnya, D. G. R. (2014). Kawasan konservasi perairan dan pengelolaan perikanan tangkap di Indonesia.
Yuda Prinada (2020, 30 Desember) Apa Itu Konservasi Alam: Definisi, Tujuan, Sejarah, Contoh Kawasan. Retrieved November 28, 2022, from tirto.id
https://tirto.id/apa-itu-konservasi-alam-definisi-tujuan-sejarah-contoh-kawasan-f8pk
Yudhistira, P. 2014. Sang Pelopor Peranan Dr. SH. Koorders dalam Sejarah Perlindungan Alam di Indonesia. Direktorat Kawasan Konservasi dan
Bina Hutan Lindung Ditjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan.

More Related Content

What's hot

Transect Analysis
Transect AnalysisTransect Analysis
Transect Analysis
AM Arafandi
 
Materi konservasi alam dan lingkungan
Materi konservasi alam dan lingkunganMateri konservasi alam dan lingkungan
Materi konservasi alam dan lingkungan
Janiarto Paradise
 
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
Anjas Asmara, S.Si
 
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKANTEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
University of Brawijaya
 
Bahan organik tanah
Bahan organik tanah Bahan organik tanah
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
UNIB
 
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistemKeanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
AlvianNurAzqy
 
Penyakit hutan
Penyakit hutanPenyakit hutan
Penyakit hutan
bayu meido
 
Biologi laut.pptx
Biologi laut.pptxBiologi laut.pptx
Biologi laut.pptx
CianjurRudy
 
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnyaMakalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
noussevarenna
 
Pengukuran diameter pohon
Pengukuran diameter pohonPengukuran diameter pohon
Pengukuran diameter pohon
ida lestari
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
UNESA
 
Komunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhanKomunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhan
Jessy Damayanti
 
Budidaya tanaman pangan
Budidaya tanaman panganBudidaya tanaman pangan
Budidaya tanaman pangan
tani57
 
Botani 1 Pendahuluan
Botani 1 PendahuluanBotani 1 Pendahuluan
Botani 1 Pendahuluan
Sinergi Inspiration
 
Acropora cervicornis
Acropora  cervicornisAcropora  cervicornis
Acropora cervicornis
Yoga Prikitiew
 
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan LautDasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
Siti Sahati
 
Ekosistem kebun
Ekosistem kebunEkosistem kebun
Ekosistem kebun
Haniatur Rohmah
 
Laporan praktikum analisis vegetasi
Laporan praktikum analisis vegetasiLaporan praktikum analisis vegetasi
Laporan praktikum analisis vegetasi
Google
 

What's hot (20)

Transect Analysis
Transect AnalysisTransect Analysis
Transect Analysis
 
Materi konservasi alam dan lingkungan
Materi konservasi alam dan lingkunganMateri konservasi alam dan lingkungan
Materi konservasi alam dan lingkungan
 
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
Metoda pengumpulan dan analisis data (biologi air)
 
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKANTEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
TEKNIK BUDIDAYA UBI JALAR DI BAWAH TEGAKAN
 
Bahan organik tanah
Bahan organik tanah Bahan organik tanah
Bahan organik tanah
 
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
Ppt biologi kelompok 4 (konservasi)
 
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistemKeanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
Keanekaragaman gen,jenis, dan ekosistem
 
Penyakit hutan
Penyakit hutanPenyakit hutan
Penyakit hutan
 
Biologi laut.pptx
Biologi laut.pptxBiologi laut.pptx
Biologi laut.pptx
 
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnyaMakalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
Makalah sifat fisik & mekanik kayu beserta cacat cacatnya
 
Pengukuran diameter pohon
Pengukuran diameter pohonPengukuran diameter pohon
Pengukuran diameter pohon
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
 
Mangrove power point
Mangrove power pointMangrove power point
Mangrove power point
 
Komunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhanKomunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhan
 
Budidaya tanaman pangan
Budidaya tanaman panganBudidaya tanaman pangan
Budidaya tanaman pangan
 
Botani 1 Pendahuluan
Botani 1 PendahuluanBotani 1 Pendahuluan
Botani 1 Pendahuluan
 
Acropora cervicornis
Acropora  cervicornisAcropora  cervicornis
Acropora cervicornis
 
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan LautDasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
Dasar-Dasar Pengelolaan Pesisir Dan Laut
 
Ekosistem kebun
Ekosistem kebunEkosistem kebun
Ekosistem kebun
 
Laporan praktikum analisis vegetasi
Laporan praktikum analisis vegetasiLaporan praktikum analisis vegetasi
Laporan praktikum analisis vegetasi
 

Similar to PPT sejarah Konservasi.pptx

Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman HayatiKeanekaragaman Hayati
Keanekaragaman Hayati
Yuni Ratnasari
 
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre YogyakartaPelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
Bilawal Alhariri Anwar
 
Biologi kelas 1
Biologi kelas 1Biologi kelas 1
Biologi kelas 1
fitria rusadi
 
Sejarah Konservasi.pdf
Sejarah Konservasi.pdfSejarah Konservasi.pdf
Sejarah Konservasi.pdf
alfarizarf
 
Sejarah konservasi sdah indonesia
Sejarah konservasi sdah indonesiaSejarah konservasi sdah indonesia
Sejarah konservasi sdah indonesia
Arido Simorangkir
 
Makalah kawasan konservasi ahmad afandi
Makalah kawasan konservasi ahmad afandiMakalah kawasan konservasi ahmad afandi
Makalah kawasan konservasi ahmad afandi
JackAbidin
 
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...fitria rusadi
 
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptxMedia Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
Carnelianstone
 
Pelestarian lingkungan hidup ppt
Pelestarian lingkungan hidup pptPelestarian lingkungan hidup ppt
Pelestarian lingkungan hidup ppt
M Rizqi Amaluddin
 
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindung
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindungKeppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindung
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindungwalhiaceh
 
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt 2010)
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt  2010)Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt  2010)
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt 2010)
Elanto Wijoyono
 
Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim
Amrah Amrah
 
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptxTugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
walieko
 
Kunjungan ke Bogor
Kunjungan ke BogorKunjungan ke Bogor
Kunjungan ke Bogor
KayyasahNayla
 
Makalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutanMakalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutan
henengsuseno
 
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdfHutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
vitodery
 
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayatiUsaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
Adika Wahyu
 
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptxPert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
Muhammad Jarnawi
 
Ekologi perairan
Ekologi perairan Ekologi perairan
Ekologi perairan
yuliaresh
 
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
Rizki Fitrianto
 

Similar to PPT sejarah Konservasi.pptx (20)

Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman HayatiKeanekaragaman Hayati
Keanekaragaman Hayati
 
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre YogyakartaPelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
Pelestarian Orang Utan Secara Exsitu di Wildlife Rescue Centre Yogyakarta
 
Biologi kelas 1
Biologi kelas 1Biologi kelas 1
Biologi kelas 1
 
Sejarah Konservasi.pdf
Sejarah Konservasi.pdfSejarah Konservasi.pdf
Sejarah Konservasi.pdf
 
Sejarah konservasi sdah indonesia
Sejarah konservasi sdah indonesiaSejarah konservasi sdah indonesia
Sejarah konservasi sdah indonesia
 
Makalah kawasan konservasi ahmad afandi
Makalah kawasan konservasi ahmad afandiMakalah kawasan konservasi ahmad afandi
Makalah kawasan konservasi ahmad afandi
 
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...
Alam yang serasi adalah alam yang mengandung berbagai komponen ekosistem seca...
 
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptxMedia Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
Media Pembelajaran IPS VIII Bab 1.pptx
 
Pelestarian lingkungan hidup ppt
Pelestarian lingkungan hidup pptPelestarian lingkungan hidup ppt
Pelestarian lingkungan hidup ppt
 
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindung
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindungKeppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindung
Keppres no-32-th-1990-ttg-pengelolaan-kawasan-lindung
 
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt 2010)
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt  2010)Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt  2010)
Uji Publik RUU Cagar Budaya (Sept - Okt 2010)
 
Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim Wawasan sosial budaya maritim
Wawasan sosial budaya maritim
 
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptxTugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
Tugas ppt mata kuliah Ekologi Kelompok 11.pptx
 
Kunjungan ke Bogor
Kunjungan ke BogorKunjungan ke Bogor
Kunjungan ke Bogor
 
Makalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutanMakalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutan
 
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdfHutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
Hutan Lindung_ Pengertian, Fungsi, dan Lokasinya di Indonesia.pdf
 
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayatiUsaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
Usaha untuk melindungi keanekaragaman hayati
 
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptxPert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
Pert. 10 Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung - Copy.pptx
 
Ekologi perairan
Ekologi perairan Ekologi perairan
Ekologi perairan
 
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
Uu ri no 05 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosist...
 

Recently uploaded

ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
d1051231079
 
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
KajianIslamIlmiahSur
 
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfDAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
d1051231033
 
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
muhammadfebri359
 
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan PertanianDampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
d1051231078
 
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
d1051231031
 
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
aisyrahadatul14
 
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGANINTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
albakiddies
 
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
d1051231053
 

Recently uploaded (9)

ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...
 
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
3. Identifikasi Bahaya Penilaian Risiko.pdf
 
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfDAMPAK PIRIT  ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdf
 
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
PENCEMARAN UDARA YANG DISEBABKAN OLEH KENDARAAN BERMOTOR YANG BERPENGARUH TER...
 
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan PertanianDampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
Dampak Pencemaran Udara Terhadap Lahan Pertanian
 
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
 
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN  DAN EMISI...
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...
 
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGANINTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
INTERAKSI, KOMUNIKASI, DAN AKTIFITAS MIKROBA DI LINGKUNGAN
 
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...
 

PPT sejarah Konservasi.pptx

  • 2. Sejarah Konservasi Konservasi berasal dari bahasa Inggris conservation, yang artinya pelestarian atau perlindungan, atau dapat diartikan sebagai pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana. Ide tersebut pertama kali dikemukakan oleh Theodore Roosevelt (1902), yang merupakan orang Amerika. Sejarah konservasi di dunia secara resmi diawali pada tahun 1972 dengan adanya Stockholm Conference on the Human Environment pertemuan penting yang membahas mengenai pengembangan strategi konservasi global yang menghasilkan pembentukan UNEP (The United Nations Environment Program) untuk menghadapi tantangan permasalahan lingkungan hidup di dunia, yang masih terfokus pada kerusakan dan konservasi sumber daya alam.
  • 3. Sejarah Konservasi Pada tahun 1992, Earth Summit di Rio de Janeiro, Brazil, atau yang dikenal sebagai istilah KTT Bumi, membahas berbagai cara untuk melindungi lingkungan dengan perhatian pada pembangunan ekonomi yang lebih berkelanjutan pada negara yang kurang sejahtera. Hal ini meningkatkan perhatian dan keseriusan dunia dalam menghadapi berbagai krisis ,membangun pemahaman yang jelas antara upaya perlindungan dan kebutuhan untuk mengentaskan kemiskinan di negara berkembang dengan bantuan dana dari negara maju. Sejarah konservasi di Asia Timur, dimulai saat Raja Asoka (252 SM) melakukan konservasi untuk kegiatan pengawetan, pada saat itu diumumkan bahwa perlu dilakukan perlindungan terhadap binatang liar, ikan, dan hutan. Sedangkan di Inggris, Raja William I (1804 M) melakukan pengelolaan sumber daya alam hayati atas dasar adanya data yang akurat yaitu Doomsday Book yang berisi inventarisasi dari sumber daya alam milik kerajaan.
  • 4. Sejarah Konservasi Indonesia Lahirnya konservasi di Indonesia dimulai dari para naturalis Belanda yang mempunyai rasa memiliki terhadap alam Indonesia yang kaya dengan aneka ragam flora dan fauna. Terbukti dengan adanya perlawanan para naturalis tersebut terhadap berbagai kebijakan kolonialis yang merusak alam, seperti perdagangan burung Cendrawasih yang tidak terkontrol. Para naturalis Belanda seperti M.C Piepers dan P.J Van Houten terus melakukan tekanan terhadap pemerintah kolonial Belanda agar peduli mengenai laju kepunahan cendrawasih, dan akhirnya membuahkan hasil, yaitu Ordonnantie tot Bescherming van sommige in het levende Zoogdieren en Vogels (Undang-Undang Perlindungan bagi Mamalia Liar dan KBurung Liar) yang dikeluarkan pada tahun 1910. Keberadaan kegiatan Perlindungan (konservasi) Alam di Indonesia sangat berkaitan erat dengan nama Dr. Sijfert Hendrik Koorders (1863-1919). Dialah pendiri dan ketua pertama Perkumpulan Perlindungan Alam Hindia Belanda (Netherlandsch Indische Vereenigin tot Natuurbescherming) yang didirikan tanggal 22 juli 1912. Perkumpulan ini semacam organisasi pecinta alam yang mempelopori dan mengusulkan kawasan-kawasan dan jenis-jenis flora fauna tertentu, pembuatan peraturan-peraturandan berbagai tulisan dari hasil penelitian tentang perlindungan alam. Cita-cita Koorders untuk mewujudkan perkumpulan ini untuk menggugah Pemerintah Hindia Belanda yang selalu menitikberatkan pengelolaan hutan hanya untuk kepentingan ekonomi belaka.
  • 5. Sejarah Konservasi Indonesia  Pemerintah kolonial Hindia Belanda pada tahun 1916 telah menerbitkan Natuurmonumenten- Ordonnantie (Peraturan tentang Monumen Alam). Peraturan ini menjadi landasan hukum penunjukkan kawasan cagar alam di wilayah Hindia Belanda. Ada 43 monumen alam yang ditunjuk sekitar tahun-tahun tersebut.  Pada Tahun 1937 Pemerintah Hindia Belanda membentuk suatu badan yang bernama ”Natuur Beschrming afseling Ven’s Lands Flantatuin” yang mempunyai tugas pokok dan fungsi untuk mengawasi cagar alam dan suaka margasatwa, mengusahakan anggaran dan penambahan pegawai.  Pada Tahun 1940 keluar Peraturan Perburuan Jawa-Madura pengelolaan kawasan Ujung Kulon di bawah Kantor Besar Kehutanan di Bogor, sedangkan Kawasan Cagar alam dan suaka Margasatwa lainnya diserahkan kepada Inspektur Kehutanan Provinsi,  Pada tahun 1950 terbentuk Urusan Perlindungan Alam di Djawatan Kehutanan, dengan tugas pokok mengusut perburuan badak di Ujung Kulon.  Tahun 1952 Kebun Raya Bogor membentuk Lembaga Pengawetan Alam yang merupakan bagian dan Pusat Penyelidikan Alam Kebun Raya Bogor.
  • 6. Sejarah Konservasi Indonesia  Pada tahun 1956 Urusan Perlindungan Alam statusnya berubah menjadi Bagian Perlindungan Alam (BPA) yang mempunyai hak penuh untuk menyelenggarakan organisasi di dalam Djawatan Kehutanan secara vertikaL.  Rentang periode 1950-1959, tanah-tanah yang dikuasai oleh masyarakat ditertibkan secara represif oleh Djawatan Kehutanan yang bernaung dibawah Kementerian Pertanian dan Agraria dengan bantuan polisi dan tentara.  Pada tahun 1954 muncul beberapa kemajuan dalam bidang perlindungan dan pengawetan alam, misalnya rehabilitasi suaka margasatwa dan kerjasama internasional dengan IUCN. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Kabinet Nomor 75/II/Kep/11/1966 terbentuk Direktorat Jenderal Kehutanan yang berada dibawah Departemen Pertanian.  Pada tahun yang sama, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor Kep./30/11/1966 tanggal 10 Desember 1966 dan Nomor Kep/18/3/1967 tanggal 9 Maret 1967 terbentuk Struktur Organisasi Departemen Kehutanan. Dalam Struktur Organisasi dimaksud, Dinas Perlindungan dan Pengawetan Alam (PPA) berada dibawah Direktorat Pembinaan Hutan. Pada tahun 2010 pemerintah Indonesia telah menunjuk tak kurang 521 unit kawasan konservasi, dengan luasan mencapai lebih dari 27,2 juta hektar dengan berbagai tipe ekosistem.
  • 7. Referensi: Alam, S. D. Konsep Dasar Konservasi. Forestation.fkt. (2018, September 3). Sejarah Konservasi Di Indonesia. Retrieved November 28, 2022, from Forestation FKT UGM: https://forestation.fkt.ugm.ac.id/2018/09/03/sejarah-konservasi-di-indonesia/ Forestation.fkt. (2021, January 10). Konservasi dari Masa ke Masa. Retrieved November 28, 2022, from Forestation FKT UGM: https://forestation.fkt.ugm.ac.id/2021/01/10/konservasi-dari-masa-ke-masa/ Noorahman, Y. (2022, September 23). Sejarah Kawasan Konservasi di Indonesia dari Masa ke Masa, Sudah Dimulai Sejak Zaman Belanda . Retrieved November 28, 2022, from kabaralam.com: https://www.kabaralam.com/konservasi/pr-5934890717/sejarah-kawasan-konservasi-di-indonesia-dari- masa-ke-masa-sudah-dimulai-sejak-zaman-belanda Qotrunnada, R. (2022, Maret 27). Sejarah Konservasi di Indonesia, Metode dan Contoh Kawasan Konservasi. Retrieved November 28, 2022, from Lindungi Hutani: https://lindungihutan.com/blog/sejarah-konservasi-di-indonesia/ Rachman, M. (2012). Konservasi nilai dan warisan budaya. Indonesian Journal of Conservation, 1(1). Soemarwoto, O. 2004. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Djambatan,Jakarta Wiadnya, D. G. R. (2014). Kawasan konservasi perairan dan pengelolaan perikanan tangkap di Indonesia. Yuda Prinada (2020, 30 Desember) Apa Itu Konservasi Alam: Definisi, Tujuan, Sejarah, Contoh Kawasan. Retrieved November 28, 2022, from tirto.id https://tirto.id/apa-itu-konservasi-alam-definisi-tujuan-sejarah-contoh-kawasan-f8pk Yudhistira, P. 2014. Sang Pelopor Peranan Dr. SH. Koorders dalam Sejarah Perlindungan Alam di Indonesia. Direktorat Kawasan Konservasi dan Bina Hutan Lindung Ditjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan.