Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan dalam manajemen pendidikan. Fungsi perencanaan antara lain sebagai pedoman pelaksanaan, mencegah pemborosan sumber daya, meningkatkan kualitas, dan memenuhi akuntabilitas lembaga. Perencanaan juga berperan sebagai alat pengendali, memecahkan masalah, dan menghubungkan aktivitas pendidikan dengan masyarakat. Pentingnya perencanaan termasuk memberikan arahan kegiatan dan me
3. Fungsi Perencanaan dalam Manajemen Pendidikan
Managemen Pendidikan
Yaitu suatu lapangan dari studi dari praktik yang terkait
dengan orgnisasi pendidikan. Managemen pendidikan merupakan
proses managemen dalam pelaksanaan tugas pendidikan
dengan mendayagunakan segala sumber secara efesien untuk
mencapai tujuan secara efektif.
1. Pengertian dan Tujuan Manajement
4. Tujuan managemen pendidikan
adalah perbandingan terbaik antara hasil yang di peroleh (output)
atau peranan penyelenggaraan pendidikan. dengan jumlah sumber yang
di pergunakan (input). Kuantitas output berupa jumlah tamatandan kuantitas
input berupa jumlah tenaga kerja dan sumber daya selebihnya.
1. Produktifitas
2. Kualitas
Kualitas menunjukan kepada suatu ukuran penilaian atau penghargaan
yang di berikan atau di kenakan kepada barang dan atau jasa tertentu
berdasarkan pertimbangan objektif atas bobot dan atau kinerjanya dengan
demikian mutu adalah jasa atau produk yang menyamai bahkan melebihi harapan
pelangan sehingga pelanggan mendapat kepuasan.
5. 3. Efektifitas
Efektifitas dalam institusi pendidikan terdiri dari dimensi
managemen dan kepemimpinan sekolah, tenaga pendidikan, dan personal
lainya, siswa, kurikulum, sarana prasarana, pengelolaan kelas, hubungan
dengan masyarakat, pengelolaan bidang khusus hasil nyatanya merujuk pada
hasil yang di harapkan bahkan menunjukan kedektan atau kemiripan antara
hasil nyata dengan yang di harapkan.
lanjutan
4. Efisien
Efesiensi lebih di tekankan pada perbandingan antara input atau
sumber daya dengan output. Suatu kegiatan dikatakan efesiensi bila tujuan
dapat di capai secara optimal dengan penggunaan atau sumber daya yang
minimal. Efesiensi pendidikan adalah bagaimana tujuan itu di capai dengan
memiliki tingkat efesiensi waktu, biaya, tenaga dan sarana.
6. 2. Pengertian Perencanaan Pendidikan
Pada hakikatnya perencanaan ( Udin Syaefudin Sa’ud, 3-5 2005)
adalah suatu rangkaian proses kegiatan menyiapkan keputusan
mengenai apa yang diharapkan terjadi (peristiwa, keadaan,
suasana,dan sebagainya) dan apa yang dilakukan (intensifikasi, revisi,
renovasi, substitusi,kreasi, dan sebagaimnya). Kajian tentang
perencanaan pada dasarnya selalu terkait dengan konsep
manajemen maupun administrasi, perencanaan merupakan unsur dan
fungsinya yang pertama dan utama.
7. 3. Perencanaan Pendidikan Berkembang di Indonesia
Perkembangan perencanaan pendidikan di Indonesia baru
bisa dimulai pada tahun 1967 dimana seorang ahli perencanaan
ekonomi berkembangsaan belanda yang bernama lengkap
prof. dr. Tiend Bergen pernah datang ke Indonesia untuk memberikan
semangat kepada para penjabat pendidikan agar mulai belajar tehnik –
tehnik perencaan secara sistematis.
8. 4. Fungsi Perencanaan dalam Menegemen Pendidikan
1) Perencanaan pendidikan berfungsi sebagai pedoman pelaksanaan
dan pengendalian pelaksanaan
2) Perencanaan pendidikan berfungsi untuk menghindari terjadinya
pemborosan dalam penggunaan sumber daya pendidikan
3) Perncanaan pendidikan berfungsi sebagai alat bagi pengembangan
quality asurance bagi organisasi
4) Perencanaan pendidikan berfungsi untuk memenuhi accountability
pkelembagaan
9. 5) Perencanaan pendidikan berfungsi sebagai perintis atau pelopor
pembangunan pendidikan
6) Perencanaan pendidikan berfungsi sebagai alat pengubah
(moderator)dan alat pengendali (kontrol)
7) Perencanaan pendidikan mempunyai peran untuk memecahakan
berbagai permasalahan yang berkaitan dengan sistem pendidikan.
8) Perencanaan pendidikan berfungsi sebagai pengikat antara aktifitas
pendidikan dengan aktifitas masyarakat yang lebih luas
9) Perencanaan berfungsi sebagai alat untuk memusatkan perhatian
padakehidupan masyarakat yang lebih luas
10. 10) Perencanaan pendidikan berperan sebagai koordinat perencanaan
dalam pencapaian keadaan yang dinginkan baik dari sosial, budaya
maupun aktifitas lainya bagi keseluruhan masyarakat
11) Perncanaan pendidikan berfungsi sebagai alat untuk bekerja lebih
dekat dengan program-program pelayanan manusia lainya seperti
perpustakaan, sarana rekreasi, museum, media masa dll
12) Perencanaan berfungsi sebagai alat yang berorientasi terhadap
program siswa yang terstruktur dengan kondisi yang relevan
dengan lingkungan sekitarnya.
11. 5. Pentingnya Perencanaan dalam Menegemen Pendidikan
1. Dengan adanya perencanaan diharapkan tumbuhnya suatu
pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-
kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan pembangunan
2. Dengan perencanaan, maka dapat dilakukan suatu perkiranan
(for casting) terhadap hal-hal dalam masa pelaksanaan yang akan
dilalui. Perkiraan akan dilakukan mengenai potensi-potensi dan
prospek-prospek pengembangan tetapi juga mengenai hambatan-
hambatan dan resiko-resikoyang mungkin dihadapi.
12. 3. Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih berbagai
alternatif tentang cara yang terbaik (the best alternatif) atau
kesempatan untuk memilih kombinasi cara yang terbaik
(the best combination)
4. Dengan perencanaan dilakukan penyusunan skala prioritas. Memilih
urutan-urutan dari segi pentingnnya tujuan, sasaran,maupun kegiatan
usahannya.
5. Dengan adanya rencana, maka akan ada suatu alat pengukur atau
standar untuk mengadakan pengawasan atau evaluasi kinerja usaha
atau organisasi termasuk pendidikan.