Dokumen tersebut membahas tentang kejahatan terhadap harta benda yang mencakup pencurian, pemerasan, penggelapan, penipuan, penadahan, dan perusakan barang serta unsur-unsur dan bentuk-bentuk kejahatan tersebut beserta ancaman hukumannya.
b) Pelaksanaan pidana militer menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer (KUHPM).
Hukum Pidana Militer adalah ketentuan hukum yang mengatur seorang militer tentang tindakan-tindakan mana yang merupakan pelanggaran atau kejahatan atau merupakan larangan atau keharusan dan diberikan ancaman berupa sanksi pidana terhadap pelanggarnya.
Dalam penerapannya,Hukum Pidana Militer dipisahkan menjadi KUHPM sebagai hukum materialnya dan hukum acara pidana militer sebagaimana diatur dalam UU No. 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer sebagai hukuman formal.
b) Pelaksanaan pidana militer menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer (KUHPM).
Hukum Pidana Militer adalah ketentuan hukum yang mengatur seorang militer tentang tindakan-tindakan mana yang merupakan pelanggaran atau kejahatan atau merupakan larangan atau keharusan dan diberikan ancaman berupa sanksi pidana terhadap pelanggarnya.
Dalam penerapannya,Hukum Pidana Militer dipisahkan menjadi KUHPM sebagai hukum materialnya dan hukum acara pidana militer sebagaimana diatur dalam UU No. 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer sebagai hukuman formal.
Tugas Suksesi Negara dan Kapasitas Internasional Fenti Anita SariFenti Anita Sari
Suksesi = Succesion
Susesi dalam Hukum Internasional adalah
Peralihan hak dan kewajiban intenasional, baik dari negaraatau pemerintah lama ke pemerintah baru. Contoh perubahan kekuasaan territorial Uni Soviet yang dibagi atasbeberapa Negara lain seperti Rusia, Estonia,Ukraina dan yang lainnya. Atau bias juga tidak jauh dari Indonesiayakni suksesi Negara Timor Leste. Dari kasus tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa suksesi atau seccesion yakni membahas mengenai kedaulatan yang sebelumnya dimiliki, dan hak serta kewajiban baru Negara tersebut. Serta sejauh manahal tersebut dimiliki suatu Negara yang digantikan dan yang tergantikan.
Tugas Suksesi Negara dan Kapasitas Internasional Fenti Anita SariFenti Anita Sari
Suksesi = Succesion
Susesi dalam Hukum Internasional adalah
Peralihan hak dan kewajiban intenasional, baik dari negaraatau pemerintah lama ke pemerintah baru. Contoh perubahan kekuasaan territorial Uni Soviet yang dibagi atasbeberapa Negara lain seperti Rusia, Estonia,Ukraina dan yang lainnya. Atau bias juga tidak jauh dari Indonesiayakni suksesi Negara Timor Leste. Dari kasus tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa suksesi atau seccesion yakni membahas mengenai kedaulatan yang sebelumnya dimiliki, dan hak serta kewajiban baru Negara tersebut. Serta sejauh manahal tersebut dimiliki suatu Negara yang digantikan dan yang tergantikan.
Reformasi Administrasi Publik di Indonesia (1998-2023): Strategi, Implementas...Universitas Sriwijaya
Reformasi tahun 1998 di Indonesia dilakukan sebagai respons terhadap krisis ekonomi, ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter dan korup, tuntutan demokratisasi, hak asasi manusia, serta tekanan dari lembaga keuangan internasional. Tujuannya adalah memperbaiki kondisi ekonomi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan memperkuat fondasi demokrasi dan tata kelola pemerintahan. Reformasi ini mencakup bidang politik, ekonomi, hukum, birokrasi, sosial, budaya, keamanan, dan otonomi daerah. Meskipun masih menghadapi tantangan seperti korupsi dan ketidaksetaraan sosial, reformasi berhasil meningkatkan demokratisasi, investasi, penurunan kemiskinan, efisiensi pelayanan publik, dan memberikan kewenangan lebih besar kepada pemerintah daerah. Tetap berpegang pada ideologi bangsa dan berkontribusi dalam pembangunan negara sangat penting untuk masa depan Indonesia.
Disusun oleh :
Kelas 6D-MKP
Hera Aprilia (11012100601)
Ade Muhita (11012100614)
Nurhalifah (11012100012)
Meutiah Rizkiah. F (11012100313)
Wananda PM (11012100324)
Teori ini kami kerjakan untuk memenuhi tugas
Matakuliah : KEPEMIMPINAN
Dosen : Dr. Angrian Permana, S.Pd.,MM.
UNIVERSITAS BINA BANGSA
THE TRADISIONAL MODEL OF PUBLIC ADMINISTRATION model tradisional administras...Universitas Sriwijaya
Model tradisional administrasi publik tetap menjadi teori manajemen
sektor publik yang paling lama dan unsur – unsurnya tidak hilang dalam
sekejap, namun teori ini kini dianggap kuno dan kebutuhan masyarakat yang
berubah dengan cepat.
Sistem Administrasi sebelumnya mempunyai satu karakteristik yang
bersifat pribadi yaitu didasarkan atas kesetiaan kepada individu tertentu
seperti raja, menteri, bukan impersonal tetapi bedasarkan legalitas dan hukum.
Reformasi Birokrasi Kementerian Pertanian Republik Indonesia Tahun 2020-2024Universitas Sriwijaya
Selama periode 2014-2021, Kementerian Pertanian Indonesia mencapai beberapa keberhasilan, termasuk penurunan jumlah penduduk miskin dari 11,5% menjadi 9,78%. Ketahanan pangan Indonesia juga meningkat, dengan peringkat ke-13 di Asia Pasifik pada tahun 2021. Berdasarkan Global Food Security Index, Indonesia naik dari peringkat 68 pada tahun 2021 ke peringkat 63 pada tahun 2022. Meskipun ada 81 kabupaten dan 7 kota yang rentan pangan pada tahun 2018, volume ekspor pertanian meningkat menjadi 41,26 juta ton dengan nilai USD 33,05 miliar pada tahun 2017. Walaupun pertumbuhan ekonomi menurun 2,07% pada tahun 2020, ini membuka peluang untuk reformasi dan restrukturisasi di berbagai sektor.
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Kejahatan Terhadap Harta Benda (Hukum Pidana)
1.
2. Apa itu kejahatan terhadap harta benda?
• Kejahatan perbuatan pidana yang berat, ancaman
hukuman dapat berupa hukuman denda, hukuman
penjara dan hukuman mati serta hukuman tambahan
seperti pencabutan hak-hak tertentu, penyitaan
barang-barang tertentu dan pengumuman putusan
hakim
• Harta benda segala sesuatu yang dapat diambil,
disimpan dan dimanfaatkan berupa benda.
• Kejahatan terhadap harta bendasuatu penyerangan
terhadap kepentingan hukum orang atas benda milik
orang lain dengan melawan hukum
Ciri:
- Merugikan harta kekayaan orang lain atau menimbulkan
bahaya merugikan harta kekayaan orang lain
- Pelaku bertujuan memperkaya diri sendiri secara
melawan hukum atau setidaknya menguntungkan diri
sendiri dengan cara yang bertentangan dengan hukum
3. Pencurian
(BAB XXII)
Kejahatan
Terhadap
Harta Benda
Pemerasan
dan
Pengancama
n
(BAB XXIII)
Penggelapan
(BAB XXIV)
Penipuan
(BAB XXV)
Penadahan
(BAB XXX)
Merugikan
Orang
Berpiutang
dan Berhak
(BAB XXVI)
Perusakan
Barang
(BAB
XXVII)
4. Unsur-Unsur
Kejahatan
Terhadap Harta
Benda
Unsur Objektif
Perbuatan
Materiil
Benda/Barang
Keadaan
Upaya yang
digunakan
Akibat
Konstitutif
Unsur Subjektif
Kesalahan
Melawan hukum
5. Pencurian
dalam bentuk
pokok (Pasal
362)
PENCURIAN (BAB XXII,
Pencurian
Berat (pasal
363)
Pencurian Oleh
Dua Orang atau
Lebih Bersama-
Sama (pasal 365)
Pasal 362-367)
Pencurian
Ringan
(pasal 364)
Pencurian
dalam
Lingkungan
Keluarga (Pasal
367)
Unsur Objektif:
- Perbuatan
mengambil
- Benda
- Sebagian/seluruhn
ya milik oran lain
Unsur Subjektif:
- Dgn maksud
memiliki barang
- Melawan hukum
- Memiliki barang
bagi diri sendiri
Ancaman pidana
penjara maks. 5
thn/denda maks.
Rp. 60,-
1. Pencurian ternak
2. Penc. Saat
kebakaran/bencana
alam lainnya
3. Penc. Di waktu
malam
4. Dilakukan 2 org
/lebih
5. Upaya yg dilakukan:
merusak,
memotong/memanj
at/memakai anak
kunci palsu,/pakaian
jabatan palsu
Ancaman pidana
penjara maks 7 tahun
Jika dilakukan poin ke-
3 disertai ke-4/5,
pidana penjara maks. 9
thn.
Baca juga Pasal 365!
- Perbuatan2
dlm pasal 362,
363 ke 4-5 jika
tidak
dilakukan dlm
sebuah
tempat
kediaman/pek
arangan
tertutup
- Harga barang
yg dicuri tdk
lebih dr Rp.
25,-
- Ancaman
pidana
penjara
maks.3
bln/denda
maks. 60,-
(2) Diacam pidana
penjara maks.12 thn
jika :
- dilakukan malam di
rumah, jalan
umum/KA
- dilakukan 2 org/lebih
- jika upayanya
merusak,
memotong/memanja
t/memakai anak
kunci palsu,/pakaian
jabatan palsu
- Mengakibatkan luka
berat
(4) Pidana
mati/seumur
hidup/maks.20 thn
jika mengakibatkan
luka berat/mati
dilakukan 2 org/lbh,
disetai poin 1&3
(1) Tidak dituntut
pidana: semua unsur
pasal 362+Unsur
khusus:
- Ada hub pelaku
dgn korban sbg
su/tri tdk terpisah
meja dan tempat
tidur/harta
- Objeknya milik
su/tri
(2) Penuntutan jika
diadukan: semua
unsur pasal
362+unsur khusus:
- Pelaku /pembantu
ialah su/tri
terpisah tmpt
tidur & hartanya
- pelaku/pembntu
ialah keluarga
sedarah
6. Obyek pencurian:
Segala sesuatu yang
merupakan bagian
dari harta kekayaan
seseorang yang dapat
diambil oleh orang
lain
7. Pemerasan (Pasal 368)
Bentuk Pokok: Ayat 1
• Unsur Objektif:
Memaksa seseorang
Dengan cara kekerasan
atau ancaman kekerasan
Untuk menyerahkan suatu
benda yang seluruhnya
atau sebagian kepunyaan
orang itu atau orang lain
Untuk membuat suatu
pinjaman /piutang
Untuk meniadakan suatu
piutang
• Unsur Subjektif:
Dengan maksud
Untuk menguntungkan diri
sendiri atau orang lain
• Pidana penjara maks.9 thn
Diperberat :Ayat 2 (sesuai Pasal 365)
• Diacam pidana penjara maks.12 thn
jika :
- dilakukan malam di rumah, jalan
umum/KA
- dilakukan 2 org/lebih bersekutu,
- jika upayanya merusak,
memotong/memanjat/memakai
anak kunci palsu,/pakaian jabatan
palsu
- Mengakibatkan luka berat
• Diacam pidana maks.15 thn penjara
jika mengakibatkan matinya orang
• Pidana mati/seumur hidup/maks.20
thn, jika mengakibatkan luka
berat/mati dilakukan 2 org/lbh, hal yg
memberatkan
8. Pengancaman (Pasal 369)
• Unsur Objektif:
Memaksa Seseorang
Untuk menyerahkan suatu benda yang seluruhnya
atau sebagian kepunyaan orang itu atau orang lain
Untuk membuat suatu pinjaman
Untuk meniadakan suatu piutang
Dengan mengancam untuk membuat malu secara
lisan atau tertulis atau membuka rahasia
• Unsur Subjektif:
Dengan maksud
Untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
• Ancaman pidana maks. 4 tahun
9. Penggelapan (BAB XXIV,
Pasal 372-377)
• Unsur objektif:
Memiliki
Barang yg seluruhnya
atau sebagian
kepunyaan orang lain
Barang itu ada padanya
atau dikuasai bukan
karena kejahatan
• Unsur Subjektif:
Sengaja
Melawan hukum
• Diancam pidana penjara
maks 4 thn/denda maka
Rp. 60,-
• Berlaku
ketentuan pasal
367
(Penggelapan
dalam
lingkungan
keluarga)
10. Penipuan (BAB XXV, Pasal 378-394)
• Bentuk Pokok (Pasal 378)
- Unsur Objektif:
a.Perbuatan menggerakan dengan
nama palsu, keadaan palsu, kata-kata
bohong, tipu muslihat
b.Yang digerakkan adalah orang
- Unsur Subjektif:
a. Maksud utk menguntungkan diri
sendiri/orang lain
b.Melawan hukum
• Diancam pidana penjara maks 4 thn
11. Penipuan dalam bentuk khusus (Pasal 379-Pasal 393)
Kekhususan disebabkan, antara lain, oleh: obyeknya, cara melakukannya
• Pasal 379: penipuan ringan (pidana penjara maks. 3 bln/denda maks Rp. 60,-)
• Pasal 379a: Flessentrekkerij /kebiasaan (pidana penjara paling lama 4 th)
• Pasal 380: penipuan dengan pemalsuan nama atau tanda (pidana penjara maks. 2 thn 8
bln/denda maks. Rp. 5.000,-
• Pasal 381 (maks. 4 thn penjara) dan Pasal 382 (maks. 5 thn penjara) : Penipuan pada
pertanggungan
• Pasal 382bis: Persaingan tidak jujur (maks. 1 thn 4 bln/denda maks Rp. 900,-)
• Pasal 383 bis: Penipuan Pada Penjualan salinan cognosement (penjara maks. 2 thn 8 bln)
• Pasal 385: Stellionat penjara maks. 4 thn)
• Pasal 386: Penipuan terkait bahan makanan (penjara maks 4 thn)
• Pasal 387: Penipuan pada Pekerjaan Pembangunan (penjara maks.7 thn)
• Pasal 388: Penipuan trhdp penyerahan barang utk Angkatan Perang (penjara maks. 7 thn)
• Pasal 389: Penipuan thdp batas pekarangan (penjara maks. 2 thn 8 bln)
• Pasal 390: Penyiaran kabar bohong (penjara maks. 2 thn 8 bln)
• Pasal 391: Penipuan dgn memberikan gambaran tdk benar ttg Surat Berharga (penjara
maks.4 thn)
• Pasal 392: Penipuan dengan penyusunan neraca palsu (penjara maks. 1 tahun 4 bulan)
• Pasal 393 (1): Penipuan dgn Pemalsuan Nama, Firma, atau Merk atas barang dagangan
(penjara maks.4 thn/enda maks Rp.600,-)
• Pasal 393 bis (1): Penipuan dalam Lingkungan Pengacara (penjara maks, 1 thn)
12. Merugikan Orang Lain yang Berpiutang
(BAB XXVI, Pasal 396-405)
Bangkrut yang Dilakukan oleh Pedagang
- Bangkrut Biasa (396), -Bangkrut Tipu (397)
Bangkrut yang Dilakukan Oleh Pengurus
(Pasal 398-399)
Kejahatan Dilakukan oleh Orang Bukan yang Pailit
(Pasal 400)
Kejahatan Dilakukan oleh yang Berpiutang (Pasal
401)
Kejahatan Dilakukan oleh Orang Bukan Pedagang
(Pasal 402)
Kejahatan Terhadap Anggaran Dasar (Pasal 403)
Penarikan Barang dari Harta Benda (Pasal 404)
Hukuman Tambahan (Pasal 405)
13. Penghancuran dan Perusakan Barang (BAB XXVII, Pasal 406-412)
• Ayat 1: Unsur Subjektif Dengan sengaja dan melawan hukum
Unsur Objektif Perbuatan: menghancurkan, merusakkan, membuat hingga
tidak dapat dipakai lagi, menghilangkan
Benda: Yang seluruhnya /sebagian kepunyaan orang lain
• Ayat 2 : Objeknya Hewan
• Ancaman pidana penjara paling lama 2 tahun 8 bulan/denda paling banyak Rp.300,-
Bentuk
Pokok
(Pasal 406)
• Ayat 1: - Perbuatan dalam pasal 406, harga kerugian tidak lebih dari Rp. 25,-
- Ancaman pidana penjara paling lama 3 bulan/denda paling banyak Rp.60,-
• Ayat 2: Ketentuan tsb tidak berlaku jika perbuatan dlm Pasal 406 Ayat 2 dilakukan
dengan memasukkan bahan2 yg merusakkan nyawa/kesehatan/jika hewan
termasuk dalam pasal 101 (ternak)
Bentuk
Ringan
(Pasal 407)
• Perbuatan dalam pasal 406
• Objeknya ( Pasal 408): Bangunan2, kereta api, trem, telegraf, telpon/listrik,
atau bangunan2 utk membendung, menyalurkan air, saluran gas,
airndigunakan utk keperluan umum
Ancaman pidana penjara paling lama 4 tahun
• Objeknya (Pasal 410): Suatu gedung/kapal
Ancama pidana penjara paling lama 5 tahun
Diperberat
(Pasal 408
dan 410)
14. Lanjutan
• Perusakan karena kealpaan
• Menyebabkan bangunan (pasal 408) dihancurkan,
dirusakkan, atau dibuat tak dapat dipakai
• Ancaman kurungan paling lama 1 bulan atau
denda paling banyak Rp.100,-
Pasal
409
• Ketentuan Pasal 367 (dalam keluarga) berlaku
Pasal
411
• Jika dilakukan oleh dua orang/lebih dgn bersekutu,
pidana ditambah 1/3, kecuali pasal 407 (1)
Pasal
412
15. Penadahan (Bab XXX, Pasal 480-482)
• Pendahan adalah tindakan mengambil keuntungan dari
suatu barang yang berasal dari kejahatan atau yang
sepatutnya diduga berasal dari kejahatan.
• Unsur-unsur objektif
o Membeli, menyewa, menukar, menerima gadai,
menerima sebagian hadiah
o Untuk mendapatkan keuntungan dan hasil penjualan
suatu barang
o menjual, menyewakan, menukarkan, membawa,
menyimpan atau menyembunyikan
• Unsur-unsur subyektif
o Yang diketahuinya atau patut dapat disangkanya
o bahwa barang itu diperoleh karena kejahatan
16. Jenis-jenis Tindak Pidana Penadahan
Penadahan ringan
Penadahan biasa
Penadahan sebagai kebiasaan
Pasal 482
• Barang yang
diperoleh dari
hasil kejahatan
ringan yang diatur
dalam pasal
364,373, & 379.
• Ancaman penjara
selama-lamanya 3
bulan atau denda
paling banyak Rp.
60,-
• Hanya perbuatan
yang diatur
dalam Pasal 480
KUHP
• Ancaman pidana
paling lama 4
tahun/denda
paling banyak
Rp. 60,-
Pasal 481
• penadahan tidak hanya
dilakukan sekali saja tetapi
berulang-ulang atau telah
menjadi mata pencaharian
• Ancaman pidana penjara
paling lama 7 tahun
• Dapat dicabut haknya (pasal
35)
17.
18. Kolom Pertanyaan
1) Shiddiq: Bagaimana tanggapan anda
mengenai MLM? Apakah penadahan sama
dengan menimbun?
2) Nurul: Bagaimana tanggapan anda mengenai
pemerasan yang terjadi di sekolah?
3) Yopi: Apa perbedaan penggelapan pajak dan
tindak pidana korupsi?