SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
PENULISAN
EJAAN DAN ISTILAH BAHASA
INDONESIA YANG SANTUN DAN
SESUAI KAIDAH
LATAR BELAKANG
Makalah merupakan karya tulis ilmiah yang bertujuan
untuk mengungkapkan fakta-fakta, perasaan, sikap dan isi
pikiran secara jelas dan efektif kepada para pembaca. Makalah
yang baik dan benar yaitu menggunakan bahasa Indonesia
yang tepat dan mudah dimengerti. Hal ini turut memperjelas
tujuan yang hendak disampaikan penulis kepada pembaca.
Hal yang penting diperhatikan diantaranya adalah
penulisan ejaan dan istilah bahasa Indonesia. Ejaan berkaitan
dengan penulisan huruf, penulisan kata, pemakaian tanda baca
yang telah disesuaikan berdasarkan Ejaan Yang Disempurnakan
(EYD).
Apakah yang dimaksud dengan ejaan dan istilah dalam
bahasa Indonesia?
Bagaimanakah penulisan ejaan yang meliputi penulisan
tanda baca dan penulisan kata?
Bagaimanakah penulisan istilah bahasa Indonesia yang
benar?
RUMUSAN MASALAH
APAKAH EJAAN ITU?
Ejaan adalah kaidah-kaidah cara
menggambarkan bunyi-bunyi (kata,
kalimat, dsb.) dalam bentuk tulisan serta
menggunakan tanda baca.
Adopsi (pengambilan
bentuk kata secara
utuh)
Adaptasi
(penyesuaian bentuk
kata)
Translasi
(penerjemahan)
Adopsi berkaitan dengan penambahan unsur kata
menjadi kosakata baru bahasa Indonesia. Kata-kata
yang berasal dari bahasa asing atau dianggap biasa
pemakaiannya dalam komunikasi sehari-hari.
CONTOH
Adaptasi berkaitan dengan penyesuaian bentuk.
Penyesuaian ini dilakukan dengan melihat unsur dasar
pembentuknya, terutama secara fonemik (melihat
unsur lafal dan fonem pembentuknya).
C
O
N
T
O
H
presiden dari president
standar dari standard
solusi dari solution
Translasi dilakukan pada tiap kata atau
frase yang tidak dimiliki oleh bahasa kita,
hingga bentuk baru terjemahan itulah yang
dipakai. Penerjemahan dilakukan dengan
per kata atau percakupan makna.
Contoh:
 titik tolak dari starting point
 negara berkembang dari developing country
 anggaran berimbang dari balanced budget
PEMAKAIAN EJAAN DAN CONTOH PENULISAN
Ejaan
Pemakaian tanda baca
Penulisan kata
Penulisan huruf
1.
Pemakaian
Tanda Baca
a. Titik
b. Koma
c. Titik-Koma
d. Titik-Dua
e. Tanda Kurung
a. Titik
1) Menyatakan akhir dari sebuah kalimat.
Contoh:
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan
sedang dalam proses pembangunan.
2) Akhir singkatan, gelar, jabatan, pangkat.
Contoh:
Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata
kuliah Bahasa Indonesia yang dibina oleh Sony
Sukmawan, S.Pd., M.Pd.
3) Digunakan untuk memisahkan angka ribuan,
jutaan, dan seterusnya yang menunjukkan
jumlah.
Contoh:
Penderita HIV di Indonesia diperkirakan
mencapai 5.500 jiwa.
1) Koma dipakai untuk membatasi rincian yang lebih dari
dua.
Contoh:
Sebagai sebuah bangsa besar yang sedang membangun,
Indonesia tentulah memerlukan generasi-generasi
penerus yang andal di berbagai bidang untuk dapat
mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan merata.
2) Koma dipakai untuk memisahkan nama belakang dari
nama depan dalam penulisan daftar pustaka.
Contoh:
Keraf, Gorys. 2004. KOMPOSISI. Flores: Nusa Indah
b. Koma
3) Koma juga dipakai untuk mengaitkan hubungan
antarkalimat atau hubungan antarparagraf.
Contoh:
Oleh karena itu, perlu diadakan kontak terus menerus
antara daerah yang satu dan daerah yang lain untuk
menjaga keutuhan bahasa Indonesia.
4) Koma juga dipakai pada penulisan gelar dibelakang
nama seseorang.
Contoh:
Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Bahasa Indonesia yang dibina oleh Sony Sukmawan,
S.Pd., M.Pd.
1) Titik koma dipakai untuk memisahkan dua bagian kalimat yang
sederajat, dimana tidak dipergunakan kata-kata sambung.
Contoh:
Ia seorang sarjana yang cemerlang; seorang atlit yang
mengandung harapan; seorang aktor yang sangat baik.
2) Memisahkan ayat-ayat atau perincian-perincian yang
bergantung pada suatu pasal atau pada suatu induk
kalimat.
Contoh:
Menurut penyelidikan Lembaga tersebut, kekurangan yang
menyolok di kalangan mahasiswa, khususnya para
mahasiswa baru antara lain:
a. Pengetahuan umum yang kurang;
b. Tidak cukup menguasai ahasa Indonesia dan bahasa
Inggris;
c. Cara belajar kurang efisien;
c. Titik Koma
1) Digunakan untuk suatu rincian.
Contoh:
Menurut penyelidikan Lembaga tersebut, kekurangan yang
menyolok di kalangan mahasiswa, khususnya para mahasiswa
baru antara lain:
a. Pengetahuan umum yang kurang;
b. Tidak cukup menguasai ahasa Indonesia dan bahasa Inggris;
c. Cara belajar kurang efisien;
2) Menjelaskan kata adalah, yaitu, ialah, seperti tertera pada
contoh berikut.
Misalnya:
Ketua : Putra Kurniawanto
Sekretaris : Putri Kurniawati
d. Titik-Dua
1) Tanda kurung dipakai untuk menjelaskan hubungan yang
sama antara paparan yang disebutkan sebelumnya
dengan kata yang terdapat di dalam jurung. Singkatan
menggunakan tanda kurung untuk menjelaskan
kependekan. Penjelasan atau pengertian diperpendek
dengan istilah yang terdapat di dalam kurungnya.
Contoh:
Oleh karena itu, diperlukan strategi membangun
negara ini menuju bangsa yang mampu membangun
dan memenuhi kebutuhannya sendiri (Self Sufficiency
Nation).
2) Tanda kurung dipakai untuk mengapit keterangan atau
penjelasan yang bukan bagian integral dari pokok
bahasan.
Contoh:
Materi yang berkaitan dengan keluarga (pokok bahasan
halaman 5) memerlukan kepedulian kita bersama.
2. Pemakaian Kata
Penulisan kata berkaitan dengan kata-kata yang dipakai
dalam bahasa Indonesia, baik itu kata baku maupun kata
nonbaku.
Kata
satuan bahasa terkecil yang
memiliki makna dan bisa
berdiri sendiri.
Kata Baku
praktik
teoretis
analisis
kategori
pasien
konkret
Contoh kata baku dan kata tidak baku
Kata Tidak Baku
praktek
teoritis
analisa
katagori
pasen
kongkrit
Adaptasi
practice
theoretical
analysis
category
patient
concrete
Istilah merupakan kata atau frasa yang dipakai
sebagai nama atau lambang dan yang dengan
cermat mengungkapkan makna konsep, proses,
keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
PENERJEMAHAN PENYERAPAN
1) Penerjemahan Langsung
Istilah Indonesia dapat dibentuk lewat
penerjemahan berdasarkan kesesuaian makna,
tetapi bentuknya tidak sepadan.
Misalnya:
supermarket pasar swalayan
merger gabung usaha
2) Penerjemahan dengan Perekaan
pemadanan istilah asing dengan cara perekaan
atau menciptakan istilah baru.
Misalnya:
catering menjadi jasa boga
invention menjadi rekacipta
PENYERAPAN
1) Penyerapan dengan penyesuaian ejaan dan lafal.
Misalnya:
Camera [kæmèra] kamera [kamera]
Microphone [maíkrofon] mikrofon [mikrofon]
System [sístëm] sistem [sistem]
2) Penyerapan dengan penyesuaian ejaan tanpa penyesuaian
lafal.
Misalnya:
Design [disain] desain [desain]
File [faîl] fail [fail]
Science [saîns] sains [sains]
Photocopy [fotokopi] footokopi [fotokopi]
3) Penyerapan tanpa penyesuaian ejaan, tetapi dengan
penyesuaian lafal.
Misalnya:
Bias [baîës] bias [bias]
Radar [reidar] radar [radar]
4) Penyerapan istilah tanpa penyesuaian ejaan dan lafal,
dilagukan jika istilah itu juga dipakai secara luas dalam
kosakata umu, istilah itu tidak ditulis dengan huruf
miring (dicetak dengan huruf tegak).
Misalnya :
Golf Golf
Internet Internet
Lift Lift
Orbit Orbit
Ejaan dan Istilah Bahasa Indonesia yang Santun dan Sesuai Kaidah

More Related Content

What's hot

Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptAturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptRajaf Aratnasun
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUAN
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUANMAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUAN
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUANNur Arifaizal Basri
 
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaSejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaYunus Moershal
 
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiaElvarinna Permata
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
Pedoman Umum Ejaan Bahasa IndonesiaPedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
Pedoman Umum Ejaan Bahasa IndonesiaAhmadHidayatullah20
 
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan Miring
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan MiringBahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan Miring
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan MiringDetia Rosani Buldan
 
Presentasi kata berimbuhan....
Presentasi kata berimbuhan....Presentasi kata berimbuhan....
Presentasi kata berimbuhan....ellda28
 
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)Ibrahim Naki
 
Kalimat efektif 2
Kalimat efektif 2 Kalimat efektif 2
Kalimat efektif 2 priyatama12
 
berbahasa indonesia yang baik dan benar
berbahasa indonesia yang baik dan benarberbahasa indonesia yang baik dan benar
berbahasa indonesia yang baik dan benardila monica
 
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa IndonesiaEjaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa IndonesiaSiti Hardiyanti
 
Kata/Istilah Baku dan Tidak Baku
Kata/Istilah Baku dan Tidak BakuKata/Istilah Baku dan Tidak Baku
Kata/Istilah Baku dan Tidak BakuDwi Firli Ashari
 
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaMakalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaBram Agus Leonardo
 
PPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIPPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIViraVira22
 
Tugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiaTugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiajundizg
 

What's hot (20)

Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbakuMakalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
Makalah Bahasa baku dan bahasa nonbaku
 
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.pptAturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
Aturan Penulisan Kata dan Unsur Serapan.ppt
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUAN
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUANMAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUAN
MAKALAH BAHASA INDONESIA KEILMUAN
 
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaSejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
Sejarah Singkat, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesiasejarah dan perkembangan bahasa indonesia
sejarah dan perkembangan bahasa indonesia
 
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
Pedoman Umum Ejaan Bahasa IndonesiaPedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
 
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan Miring
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan MiringBahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan Miring
Bahasa Indonesia, Penggunaan Huruf Kapital dan Miring
 
Presentasi kata berimbuhan....
Presentasi kata berimbuhan....Presentasi kata berimbuhan....
Presentasi kata berimbuhan....
 
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)
Makalah Bahasa Indonesia (Ejaan Yang Disempurnakan)
 
Kalimat efektif 2
Kalimat efektif 2 Kalimat efektif 2
Kalimat efektif 2
 
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbaku
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbakuPpt bahasa baku dan bahasa nonbaku
Ppt bahasa baku dan bahasa nonbaku
 
EJAAN DAN TANDA BACA
EJAAN DAN TANDA BACAEJAAN DAN TANDA BACA
EJAAN DAN TANDA BACA
 
EYD dan PUEBI
EYD dan PUEBIEYD dan PUEBI
EYD dan PUEBI
 
Sejarah perkembangan ejaan bahasa indonesia
Sejarah perkembangan ejaan bahasa indonesiaSejarah perkembangan ejaan bahasa indonesia
Sejarah perkembangan ejaan bahasa indonesia
 
berbahasa indonesia yang baik dan benar
berbahasa indonesia yang baik dan benarberbahasa indonesia yang baik dan benar
berbahasa indonesia yang baik dan benar
 
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa IndonesiaEjaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
Ejaan dan Tanda Baca dalam Bahasa Indonesia
 
Kata/Istilah Baku dan Tidak Baku
Kata/Istilah Baku dan Tidak BakuKata/Istilah Baku dan Tidak Baku
Kata/Istilah Baku dan Tidak Baku
 
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaMakalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
 
PPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSIPPT TEKS DESKRIPSI
PPT TEKS DESKRIPSI
 
Tugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesiaTugas resume bahasa indonesia
Tugas resume bahasa indonesia
 

Similar to Ejaan dan Istilah Bahasa Indonesia yang Santun dan Sesuai Kaidah

Bahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaahBahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaahSri Fauzia Smrt
 
Gagasan Penyempurnaan EYD
Gagasan Penyempurnaan EYDGagasan Penyempurnaan EYD
Gagasan Penyempurnaan EYDTifanny Ellies
 
Ejaan dan Tanda Baca.pdf
Ejaan dan Tanda Baca.pdfEjaan dan Tanda Baca.pdf
Ejaan dan Tanda Baca.pdfZukét Printing
 
Ejaan dan Tanda Baca.docx
Ejaan dan Tanda Baca.docxEjaan dan Tanda Baca.docx
Ejaan dan Tanda Baca.docxZukét Printing
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaashrinmasyhudi
 
Tata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya IlmiahTata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya IlmiahTian Sarwoyo
 
Pengertian dan Fungsi Ejaan
Pengertian dan Fungsi EjaanPengertian dan Fungsi Ejaan
Pengertian dan Fungsi Ejaanariffikri12
 
Modul 6 pilihan kata (diksi) (1)
Modul 6  pilihan kata (diksi) (1)Modul 6  pilihan kata (diksi) (1)
Modul 6 pilihan kata (diksi) (1)Literasivideo
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Aldon Samosir
 
Cover bab i kelompok
Cover bab i kelompokCover bab i kelompok
Cover bab i kelompoktaufiq99
 
Cover kelompok bahasa indonesia
Cover kelompok bahasa indonesiaCover kelompok bahasa indonesia
Cover kelompok bahasa indonesiataufiq99
 
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdf
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdfPedoman Umum Pembentukan istilah.pdf
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdfradotgurning1
 
1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf
1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf
1 fungsi bahasa dan penggunaan hurufSimon Patabang
 
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi MawardiBahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi Mawardifirdayanti8
 
Bahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurBahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurArdiMawardi1
 
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiah
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiahMakalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiah
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiahPrescott Py3man
 

Similar to Ejaan dan Istilah Bahasa Indonesia yang Santun dan Sesuai Kaidah (20)

Bahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaahBahasa indonesia makalaah
Bahasa indonesia makalaah
 
Gagasan Penyempurnaan EYD
Gagasan Penyempurnaan EYDGagasan Penyempurnaan EYD
Gagasan Penyempurnaan EYD
 
Ejaan dan Tanda Baca.pdf
Ejaan dan Tanda Baca.pdfEjaan dan Tanda Baca.pdf
Ejaan dan Tanda Baca.pdf
 
Ejaan dan Tanda Baca.docx
Ejaan dan Tanda Baca.docxEjaan dan Tanda Baca.docx
Ejaan dan Tanda Baca.docx
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Tata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya IlmiahTata Tulis Karya Ilmiah
Tata Tulis Karya Ilmiah
 
Makalah Sintaksis Bahasa Indonesia
Makalah Sintaksis Bahasa IndonesiaMakalah Sintaksis Bahasa Indonesia
Makalah Sintaksis Bahasa Indonesia
 
Pengertian dan Fungsi Ejaan
Pengertian dan Fungsi EjaanPengertian dan Fungsi Ejaan
Pengertian dan Fungsi Ejaan
 
Modul 6 pilihan kata (diksi) (1)
Modul 6  pilihan kata (diksi) (1)Modul 6  pilihan kata (diksi) (1)
Modul 6 pilihan kata (diksi) (1)
 
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
Bab 3-modul-bahasa-keimluan-edt1
 
Kalimat Efektif
Kalimat EfektifKalimat Efektif
Kalimat Efektif
 
Cover bab i kelompok
Cover bab i kelompokCover bab i kelompok
Cover bab i kelompok
 
Cover kelompok bahasa indonesia
Cover kelompok bahasa indonesiaCover kelompok bahasa indonesia
Cover kelompok bahasa indonesia
 
Kaidah & penerapan ejaan
Kaidah & penerapan ejaanKaidah & penerapan ejaan
Kaidah & penerapan ejaan
 
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdf
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdfPedoman Umum Pembentukan istilah.pdf
Pedoman Umum Pembentukan istilah.pdf
 
Ejaan
EjaanEjaan
Ejaan
 
1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf
1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf
1 fungsi bahasa dan penggunaan huruf
 
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi MawardiBahasa Indonesia Ardi Mawardi
Bahasa Indonesia Ardi Mawardi
 
Bahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. HasnurBahasa Indonesia. Hasnur
Bahasa Indonesia. Hasnur
 
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiah
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiahMakalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiah
Makalah ragam bahasa, bahasa indonesia ragam ilmiah
 

Recently uploaded

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 

Ejaan dan Istilah Bahasa Indonesia yang Santun dan Sesuai Kaidah

  • 1. PENULISAN EJAAN DAN ISTILAH BAHASA INDONESIA YANG SANTUN DAN SESUAI KAIDAH
  • 2. LATAR BELAKANG Makalah merupakan karya tulis ilmiah yang bertujuan untuk mengungkapkan fakta-fakta, perasaan, sikap dan isi pikiran secara jelas dan efektif kepada para pembaca. Makalah yang baik dan benar yaitu menggunakan bahasa Indonesia yang tepat dan mudah dimengerti. Hal ini turut memperjelas tujuan yang hendak disampaikan penulis kepada pembaca. Hal yang penting diperhatikan diantaranya adalah penulisan ejaan dan istilah bahasa Indonesia. Ejaan berkaitan dengan penulisan huruf, penulisan kata, pemakaian tanda baca yang telah disesuaikan berdasarkan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
  • 3. Apakah yang dimaksud dengan ejaan dan istilah dalam bahasa Indonesia? Bagaimanakah penulisan ejaan yang meliputi penulisan tanda baca dan penulisan kata? Bagaimanakah penulisan istilah bahasa Indonesia yang benar? RUMUSAN MASALAH
  • 4. APAKAH EJAAN ITU? Ejaan adalah kaidah-kaidah cara menggambarkan bunyi-bunyi (kata, kalimat, dsb.) dalam bentuk tulisan serta menggunakan tanda baca.
  • 5. Adopsi (pengambilan bentuk kata secara utuh) Adaptasi (penyesuaian bentuk kata) Translasi (penerjemahan)
  • 6. Adopsi berkaitan dengan penambahan unsur kata menjadi kosakata baru bahasa Indonesia. Kata-kata yang berasal dari bahasa asing atau dianggap biasa pemakaiannya dalam komunikasi sehari-hari. CONTOH
  • 7. Adaptasi berkaitan dengan penyesuaian bentuk. Penyesuaian ini dilakukan dengan melihat unsur dasar pembentuknya, terutama secara fonemik (melihat unsur lafal dan fonem pembentuknya). C O N T O H presiden dari president standar dari standard solusi dari solution
  • 8. Translasi dilakukan pada tiap kata atau frase yang tidak dimiliki oleh bahasa kita, hingga bentuk baru terjemahan itulah yang dipakai. Penerjemahan dilakukan dengan per kata atau percakupan makna. Contoh:  titik tolak dari starting point  negara berkembang dari developing country  anggaran berimbang dari balanced budget
  • 9. PEMAKAIAN EJAAN DAN CONTOH PENULISAN Ejaan Pemakaian tanda baca Penulisan kata Penulisan huruf
  • 10. 1. Pemakaian Tanda Baca a. Titik b. Koma c. Titik-Koma d. Titik-Dua e. Tanda Kurung
  • 11. a. Titik 1) Menyatakan akhir dari sebuah kalimat. Contoh: Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan sedang dalam proses pembangunan. 2) Akhir singkatan, gelar, jabatan, pangkat. Contoh: Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang dibina oleh Sony Sukmawan, S.Pd., M.Pd.
  • 12. 3) Digunakan untuk memisahkan angka ribuan, jutaan, dan seterusnya yang menunjukkan jumlah. Contoh: Penderita HIV di Indonesia diperkirakan mencapai 5.500 jiwa.
  • 13. 1) Koma dipakai untuk membatasi rincian yang lebih dari dua. Contoh: Sebagai sebuah bangsa besar yang sedang membangun, Indonesia tentulah memerlukan generasi-generasi penerus yang andal di berbagai bidang untuk dapat mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan merata. 2) Koma dipakai untuk memisahkan nama belakang dari nama depan dalam penulisan daftar pustaka. Contoh: Keraf, Gorys. 2004. KOMPOSISI. Flores: Nusa Indah b. Koma
  • 14. 3) Koma juga dipakai untuk mengaitkan hubungan antarkalimat atau hubungan antarparagraf. Contoh: Oleh karena itu, perlu diadakan kontak terus menerus antara daerah yang satu dan daerah yang lain untuk menjaga keutuhan bahasa Indonesia. 4) Koma juga dipakai pada penulisan gelar dibelakang nama seseorang. Contoh: Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang dibina oleh Sony Sukmawan, S.Pd., M.Pd.
  • 15. 1) Titik koma dipakai untuk memisahkan dua bagian kalimat yang sederajat, dimana tidak dipergunakan kata-kata sambung. Contoh: Ia seorang sarjana yang cemerlang; seorang atlit yang mengandung harapan; seorang aktor yang sangat baik. 2) Memisahkan ayat-ayat atau perincian-perincian yang bergantung pada suatu pasal atau pada suatu induk kalimat. Contoh: Menurut penyelidikan Lembaga tersebut, kekurangan yang menyolok di kalangan mahasiswa, khususnya para mahasiswa baru antara lain: a. Pengetahuan umum yang kurang; b. Tidak cukup menguasai ahasa Indonesia dan bahasa Inggris; c. Cara belajar kurang efisien; c. Titik Koma
  • 16. 1) Digunakan untuk suatu rincian. Contoh: Menurut penyelidikan Lembaga tersebut, kekurangan yang menyolok di kalangan mahasiswa, khususnya para mahasiswa baru antara lain: a. Pengetahuan umum yang kurang; b. Tidak cukup menguasai ahasa Indonesia dan bahasa Inggris; c. Cara belajar kurang efisien; 2) Menjelaskan kata adalah, yaitu, ialah, seperti tertera pada contoh berikut. Misalnya: Ketua : Putra Kurniawanto Sekretaris : Putri Kurniawati d. Titik-Dua
  • 17. 1) Tanda kurung dipakai untuk menjelaskan hubungan yang sama antara paparan yang disebutkan sebelumnya dengan kata yang terdapat di dalam jurung. Singkatan menggunakan tanda kurung untuk menjelaskan kependekan. Penjelasan atau pengertian diperpendek dengan istilah yang terdapat di dalam kurungnya. Contoh: Oleh karena itu, diperlukan strategi membangun negara ini menuju bangsa yang mampu membangun dan memenuhi kebutuhannya sendiri (Self Sufficiency Nation). 2) Tanda kurung dipakai untuk mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian integral dari pokok bahasan. Contoh: Materi yang berkaitan dengan keluarga (pokok bahasan halaman 5) memerlukan kepedulian kita bersama.
  • 18. 2. Pemakaian Kata Penulisan kata berkaitan dengan kata-kata yang dipakai dalam bahasa Indonesia, baik itu kata baku maupun kata nonbaku. Kata satuan bahasa terkecil yang memiliki makna dan bisa berdiri sendiri.
  • 19. Kata Baku praktik teoretis analisis kategori pasien konkret Contoh kata baku dan kata tidak baku Kata Tidak Baku praktek teoritis analisa katagori pasen kongkrit Adaptasi practice theoretical analysis category patient concrete
  • 20. Istilah merupakan kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang dan yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
  • 22. 1) Penerjemahan Langsung Istilah Indonesia dapat dibentuk lewat penerjemahan berdasarkan kesesuaian makna, tetapi bentuknya tidak sepadan. Misalnya: supermarket pasar swalayan merger gabung usaha 2) Penerjemahan dengan Perekaan pemadanan istilah asing dengan cara perekaan atau menciptakan istilah baru. Misalnya: catering menjadi jasa boga invention menjadi rekacipta
  • 23. PENYERAPAN 1) Penyerapan dengan penyesuaian ejaan dan lafal. Misalnya: Camera [kæmèra] kamera [kamera] Microphone [maíkrofon] mikrofon [mikrofon] System [sístëm] sistem [sistem] 2) Penyerapan dengan penyesuaian ejaan tanpa penyesuaian lafal. Misalnya: Design [disain] desain [desain] File [faîl] fail [fail] Science [saîns] sains [sains] Photocopy [fotokopi] footokopi [fotokopi]
  • 24. 3) Penyerapan tanpa penyesuaian ejaan, tetapi dengan penyesuaian lafal. Misalnya: Bias [baîës] bias [bias] Radar [reidar] radar [radar] 4) Penyerapan istilah tanpa penyesuaian ejaan dan lafal, dilagukan jika istilah itu juga dipakai secara luas dalam kosakata umu, istilah itu tidak ditulis dengan huruf miring (dicetak dengan huruf tegak). Misalnya : Golf Golf Internet Internet Lift Lift Orbit Orbit