SlideShare a Scribd company logo
PRESIDEN
REP U S LIK IN DONESIA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 108 TAHUN 2o14
TENTANG
TUNJANGAN KINERJA
PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA
Menimbang
Mengingat
~ 'i
·,'t.'l ·
DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
a . bahwa dengan dilaksanakannya reformasi birokrasi
di lingkungan Kementerian Agama, maka dalam
upaya peningkatan kinerja Pegawai di lingkungan
Kementetian Agama, perlu diberikan Tunjangan
Kinerja;
b . bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan
Peraturan Presiden tentang . Tunjangan Kinerja
Pegawai di Lingkungan Kementerian Agama;
1. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Unclang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3. ~.Undang- Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);,
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (Lembar~n Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 6 , Tambahan
Lembaran Negara Reyublik Indonesia Nomor 5494);
f . 5. Peraturan ...
v
·'
,,
·J·'' ··
PRESI DEN
REPUBLIK INDO NES IA
2
5 . Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang
Peraturan Gaji Pegawai N~geri Sipil (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1977 Nomor 11,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3098) sebagaimana telah beberapa kali
diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 34 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 108);
6 . Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005
tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan
Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4502) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74
Tahun 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5340) ;
7 . Peraturan Presiden · Nomor 47 Tahun 2009 tentang
Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2014
(Lembara~1 Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 24);
8 . -'Peraturan Presiden Nomor 24 . Tahun 2010 ten tang
Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara
serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon
I Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa
kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden
Nomor 80 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2~0 14 Nom or 189); ·
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
..: I
• ' 'f
PRES! DEN
REPUBL!K INDONESIA
3
MEMUTUSKAN:
PERATURAN PRESIDEN TENTANG TUNJANGAN
KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
AGAMA.
Pasal 1
Dalam Peraturan Presiden ini yang dimaksud dengan:
1. Pegawai Ncgeri Sipil yang sel?-njutnya disingkat PNS
adalah warga negara Indonesia yang memenuhi
syarat tertentu, 'diangkat sebagai Pegawai Aparatur
Sipil Negara secara tetap oleh pejabat pembina
kepegawaian untuk menduduki jabatan
pemerinLahan.
2. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama adalah
PNS, Anggota TNI/POLRI, dan Pegawai lainnya yang
berdasarkan Keputusan Pejabat yang berwenang
diangkat dalam suatu jabatan atau ditugaskan dan
bekerja secara penuh pacta satuan organisasi di
lingkungan Kementerian Agama.
Pasal 2
Kepada Pegawai yang mempunyai jabatan di lingkungan
Kementerian Agama, sclain diberikan penghasilan
sesua1 kctcntuan peraturan pe;undang-undangan,
diberikan Tunjangan KinLetiap bulan.
Pasal3
PRESIDEN
REPUBLI K INDO N ES IA
4
Pasal 3
(1) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 2, tidak diberikan kepada:
a . Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang
tidak mempunyai jabatan tertentu;
b. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang
diberhentikan
dinonaktifl<:an;
untuk sementara atau
c. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang
diberhentikan dari jabatan organiknya dengan
diberikan uang tunggu (belum diberhentikan
sebagai Pegawai Negeri Sipil);
d . Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang
diperbantukan/dipekerjakan pada badan/
instansi lain di luar lingkungan Kernenterian
Agama;
e. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang
diberikan cuti dj luar tanggungan negara atau
dalam bebas tugas untuk menjalani masa
persiapan pensiun; ,
(!) Pegawai di li~gkungan Kementerian Agama yang
diangkat sebagai pejabat fungsional guru dan
dosen; dan
g. Pegawai pada Badan Layanan Umum yang telah
mendapatkan remunerasi sebagaimana diatur
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun
2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan
UmumLayanan sebagaim~na telah diubah
Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahundengan
2012.
L (2) Ketentuan ...
.•
PRESI D EN
REPUBLIK INDONESIA
5
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai Pegawai di
lingkungan Kementerian Agama yang tidak diberikan
Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), diatur dengan Pcraturan Menteri Agama.
Pasal 4
Besarnya Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2 adalah sebagaimana tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Pe.raturan Presiden ini.
Pasal 5
(1) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 2, dibayarkan terhitung mulai bulan Juli 2014.
(2) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) diberikan dengan memperhitungkan capaian
kinerja pegawai setiap bulannya.
Pasal 6
Pajak Penghasilan atas Tunjangan Kinerja sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 2, dibebankan pada Anggaran
Pendapatan dan
bcrsangkutan.
Belanja Negara pada Tahun Anggaran
L Pasal 7 ...
PRESIDEN
REPUBLIK INDONES IA
6
Pasal 7
(1) Untuk pertama kali, penetapan kelas jabatan dari
para pemangku jabatan di lingkungan Kementerian
I
Agama ditetapkan oleh Menteri Agama sesua1
dengan hasil · validasi yang telah dilakukan
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi.
(2) Dalam hal terjadi perubahan terhadap kelas jabatan
dari para pemangku jabatan di lingkungan
Kementerian Agama sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), kelas jabatan ditetapkan oleh Menteri
Agama setelah mendapat persetujuan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi.
(3) Dalam hal perset1..1juan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) akan berakibat
terhadap perubahan anggaran, Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi berkoordinasi dengan Menteri Keuangan.
Pasal 8
(1)" Bagi Pegawai di lingkungan Kementerian Agama
yang diangkat sebagai pejabat fungsional dan
mendapat tunjangan profesi selain guru dan dosen,
maka tunjangan kinerja dibayarkan sebesar selisih
antara Tunjangan Kinerja pada kelas jabatannya
'
dengan Tunjangan Profesi pada j'enjangnya.
[ (2) Apabila
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA
7
(2) Apabila Tunjangan Profesi yang diterima
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) lebih besar
daripada Tunjangan Kinerja pada kelas jabatannya,
maka yang dibayarkan adalah Tunjangan Profesi
pada jenjangnya.
Pasal 9
(1) Pacta saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku,
seluruh Pegawai di lingkungan Kementerian Agama
wajib melaksanakan agenda reformasi birokrasi
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
(2) Pelaksanaan agenda reformasi birokrasi
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dimonitor dan
I
dievaluasi secara berkala oleh Menteri Agama dan
Tim Reformasi · Birokrasi Nasional, baik secara
sendiri-sendiri maupun bersama-sama.
Pasal 10·
Ketentuan teknis pelaksanaan PeratLlran Presiden ini,
diatur lebih lanjut oleh Menteri Agama, Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi, dan Menteri Keuangan, baik secara sendiri-
sendiri maupun bersama-sama menurut bidang
tugasnya masing-masing.
Pasal 11
Peraturan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Agar ...
PRES IDEN
REPUBLIK INDONESIA
8
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan
penempatannya
Indonesia.
Peraturan Presiden lll.l
dalam Lembaran Negara
Ditetapkan di Jakarta
dengan
Republik
pada tanggal 17 September 2014
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 18 September 2014
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
Ttd.
AMIR SYAMSUDIN
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 NOMOR 232
Salinan sesuai dengan aslinya
SEKRETARIAT KABINET RI
Deputi Bidang Politik, Hukum
;{~· ...:dan KeCx;nanan,
/f·;"f/ ::, ~ /
(~~~ ; ;'~r'(/
:~ ':·::~~- ,,~;, J~!f/ .
., f, ..Bistol{<k bolon... --- ,,u;j'
:..:, .. t~Y~·;.
."' ..... .,.~
No
1
1.
2.
3.
4.
5 .
6 .
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
PRESIDEN
REPUBLIK IN D ONESIA
LAMPIRAN
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR
TANGGAL
108 TAHUN 2014
17 SEPTEMBER 20 14
TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA
K ELAS JABATAN
'T UNJ ANGAN KINERJA
PER KELAS J ABATAN
2
17
16
1Q
14
13
12
11
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
3
Rp. 19.360.000,00
Rp. 14.131.000,00
Rp . 10 .315.000,00
Rp. 7 .529.000,00
Rp. 6 .023.000,00
Rp . 4 .819.000,00
Rp . 3.855.000,00
Rp. 3 .352.000,00
Rp. 2 .915.000,00
Rp. 2.535.000,00
Rp. 2.304.000,00
Rp. 2.095.000,00
Rp. 1.904.000,00
Rp. 1.814.000,00
Rp. 1.727.000,00
Rp. 1.645.000,00
Rp. 1.563.000,00
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
Salin~ sesuai dengan aslinya
SEKRETARIAT KABINET RI
' ·-.;;.
Deputi Bidan'g Bolitik, Hukum
d I<
,,
an e~an,
!• ·;· L,-~~· 1
l' . II,,

More Related Content

What's hot

Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...ppbkab
 
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
Dodi Palowan
 
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuanPp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
Nandang Sukmara
 
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
Muhammad Sirajuddin
 
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Rizki Malinda
 
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Penataan Ruang
 
Perpres nomor 120 tahun 2018
Perpres nomor 120 tahun 2018Perpres nomor 120 tahun 2018
Perpres nomor 120 tahun 2018
FYusufFadhilah
 
PP Nomor 20 Tahun 2004
PP Nomor 20 Tahun 2004PP Nomor 20 Tahun 2004
PP Nomor 20 Tahun 2004
Badan Kebijakan Fiskal
 
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsionalPp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
Winarto Winartoap
 
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinasPmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
razitakhalyla
 
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
CIkumparan
 
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
Suratman Garahama
 
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn strukturalPp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
Nandang Sukmara
 

What's hot (14)

Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
 
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
(2017) pmk 50~pmk.07~2017 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa
 
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuanPp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
Pp 09 tahun_2003 pengankatan pemindahan dan pemberitahuan
 
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
PERMENKEU NO. 77/PMK.05/2017
 
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
 
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Lay...
 
Perpres nomor 120 tahun 2018
Perpres nomor 120 tahun 2018Perpres nomor 120 tahun 2018
Perpres nomor 120 tahun 2018
 
PP Nomor 20 Tahun 2004
PP Nomor 20 Tahun 2004PP Nomor 20 Tahun 2004
PP Nomor 20 Tahun 2004
 
Uu 26 2004
Uu 26 2004Uu 26 2004
Uu 26 2004
 
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsionalPp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
Pp 21 th 2014 ttg pemberhentian pns yang mencapai bup bagi pejabat fungsional
 
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinasPmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
 
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
Salinan perpres nomor 93 tahun 2021
 
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
Permen kes 1144_menkesperviii2010_2010
 
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn strukturalPp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
Pp2002 13 ttg pengangkatan pns dalam jabatn struktural
 

Viewers also liked

Comunicazione Tecnica 3
Comunicazione Tecnica 3Comunicazione Tecnica 3
Comunicazione Tecnica 3
Tek Com
 
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
Veronique Palmer
 
08 resilience
08 resilience08 resilience
08 resilience
chucho1943
 
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
Eric Garland
 
CPCSMS3
CPCSMS3CPCSMS3
CPCSMS3
Robert M. Coe
 
Consultant Practicum for LinkedIn
Consultant Practicum for LinkedInConsultant Practicum for LinkedIn
Consultant Practicum for LinkedIn
Mohamed Abraar Ahmed
 
My twitter account
My twitter accountMy twitter account
My twitter account
Vtr-Netlit
 
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
lingeswara rao konuru
 
BSB Corporate brochure
BSB Corporate brochureBSB Corporate brochure
BSB Corporate brochure
SHIKHAR SRIVASTAVA
 
Panevėžio juozo miltinio
Panevėžio juozo miltinioPanevėžio juozo miltinio
Panevėžio juozo miltiniomiride
 
Code C.R.A.P.
Code C.R.A.P.Code C.R.A.P.
Code C.R.A.P.
regacylady
 
Where Next?
Where Next?Where Next?
Where Next?
Graham Morgan
 
Strategic management » strategic outsourcing
Strategic management » strategic outsourcingStrategic management » strategic outsourcing
Strategic management » strategic outsourcing
niraj joshi
 
Fotografia matemàtica
Fotografia matemàticaFotografia matemàtica
Fotografia matemàticaa8027973
 
Conventions of a magazine
Conventions of a magazineConventions of a magazine
Conventions of a magazine
Thomas Evans
 
Felices Festas
Felices FestasFelices Festas
Felices Festas
Cristina Martín
 
Хронически уставшие люди,как не пополнить их ряды
Хронически уставшие люди,как не пополнить их рядыХронически уставшие люди,как не пополнить их ряды
Хронически уставшие люди,как не пополнить их рядыМаксим Меличаев
 

Viewers also liked (18)

Comunicazione Tecnica 3
Comunicazione Tecnica 3Comunicazione Tecnica 3
Comunicazione Tecnica 3
 
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
Effective End User Training - SharePoint Summit - Feb 2011
 
08 resilience
08 resilience08 resilience
08 resilience
 
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
How to Spot and Cope with Emerging Transitions in Complex Systems for Organiz...
 
CPCSMS3
CPCSMS3CPCSMS3
CPCSMS3
 
Consultant Practicum for LinkedIn
Consultant Practicum for LinkedInConsultant Practicum for LinkedIn
Consultant Practicum for LinkedIn
 
My twitter account
My twitter accountMy twitter account
My twitter account
 
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
CIRRICULUM VITAE.. (3) (2) (1)
 
BSB Corporate brochure
BSB Corporate brochureBSB Corporate brochure
BSB Corporate brochure
 
Panevėžio juozo miltinio
Panevėžio juozo miltinioPanevėžio juozo miltinio
Panevėžio juozo miltinio
 
Code C.R.A.P.
Code C.R.A.P.Code C.R.A.P.
Code C.R.A.P.
 
Where Next?
Where Next?Where Next?
Where Next?
 
9anadil
9anadil9anadil
9anadil
 
Strategic management » strategic outsourcing
Strategic management » strategic outsourcingStrategic management » strategic outsourcing
Strategic management » strategic outsourcing
 
Fotografia matemàtica
Fotografia matemàticaFotografia matemàtica
Fotografia matemàtica
 
Conventions of a magazine
Conventions of a magazineConventions of a magazine
Conventions of a magazine
 
Felices Festas
Felices FestasFelices Festas
Felices Festas
 
Хронически уставшие люди,как не пополнить их ряды
Хронически уставшие люди,как не пополнить их рядыХронически уставшие люди,как не пополнить их ряды
Хронически уставшие люди,как не пополнить их ряды
 

Similar to Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama

Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agamaPerpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
University of Sultan Ageng Tirtayasa
 
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
sujiman ae
 
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdfPerpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
Adi Musolla
 
Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017
Eko Rochadi
 
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
CIkumparan
 
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dnPmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
chooliq
 
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinasPmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
razitakhalyla
 
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaanPerpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
Irman Gapur
 
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdfSalinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
CIkumparan
 
Kode etik direktorat jenderal pajak
Kode etik direktorat jenderal pajakKode etik direktorat jenderal pajak
Kode etik direktorat jenderal pajak
Codename Mfsyah
 
Pp nomor 63_tahun_2009
Pp nomor 63_tahun_2009Pp nomor 63_tahun_2009
Pp nomor 63_tahun_2009
erfne
 
Perpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjanganPerpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjangan
Iswandi Iswandi
 
Perpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjanganPerpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjangan
Iswandi Iswandi
 
Pp no.40 2010 jab fungsional
Pp no.40 2010 jab fungsionalPp no.40 2010 jab fungsional
Pp no.40 2010 jab fungsional
Agus Sukyanto
 
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdfPMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
Tatang Suwandi
 
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajarPmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajarArif Budiman
 
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukumPermenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
Winarto Winartoap
 
Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012
Rizal Vozol
 
Peraturan bkn tentang pemberkasan
Peraturan bkn tentang pemberkasanPeraturan bkn tentang pemberkasan
Peraturan bkn tentang pemberkasan
Warsito Sito
 

Similar to Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama (20)

Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agamaPerpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama
 
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
Www.pendis.kemenag.go.id file dokumen_pp_no43th2007
 
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdfPerpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
Perpres Nomor 103 Tahun 2022.pdf
 
Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017
 
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2023 (2).pdf
 
Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012
 
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dnPmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
Pmk 113 pmk05_2012 perjadin dn
 
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinasPmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
Pmk 113 tahun 2012 tentang perjalanan dinas
 
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaanPerpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
Perpres 109 tahun 2016 tunjangan jafung pengelola pengadaan
 
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdfSalinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
Salinan Perpres Nomor 34 Tahun 2023.pdf
 
Kode etik direktorat jenderal pajak
Kode etik direktorat jenderal pajakKode etik direktorat jenderal pajak
Kode etik direktorat jenderal pajak
 
Pp nomor 63_tahun_2009
Pp nomor 63_tahun_2009Pp nomor 63_tahun_2009
Pp nomor 63_tahun_2009
 
Perpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjanganPerpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjangan
 
Perpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjanganPerpres65 2007 tunjangan
Perpres65 2007 tunjangan
 
Pp no.40 2010 jab fungsional
Pp no.40 2010 jab fungsionalPp no.40 2010 jab fungsional
Pp no.40 2010 jab fungsional
 
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdfPMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
PMK No. 113/PMK.05/2012.pdf
 
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajarPmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar
Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar
 
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukumPermenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
Permenpan2014 003 angka kredit penyuluh hukum
 
Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012Pmk 113 pmk05_2012
Pmk 113 pmk05_2012
 
Peraturan bkn tentang pemberkasan
Peraturan bkn tentang pemberkasanPeraturan bkn tentang pemberkasan
Peraturan bkn tentang pemberkasan
 

Perpres no 108 tahun 2014 tunjangan kinerja kementerian agama

  • 1. PRESIDEN REP U S LIK IN DONESIA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 108 TAHUN 2o14 TENTANG TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA Menimbang Mengingat ~ 'i ·,'t.'l · DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, a . bahwa dengan dilaksanakannya reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Agama, maka dalam upaya peningkatan kinerja Pegawai di lingkungan Kementetian Agama, perlu diberikan Tunjangan Kinerja; b . bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentang . Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Agama; 1. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Unclang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. ~.Undang- Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);, 4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembar~n Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6 , Tambahan Lembaran Negara Reyublik Indonesia Nomor 5494); f . 5. Peraturan ... v
  • 2. ·' ,, ·J·'' ·· PRESI DEN REPUBLIK INDO NES IA 2 5 . Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai N~geri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1977 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3098) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 108); 6 . Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4502) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340) ; 7 . Peraturan Presiden · Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2014 (Lembara~1 Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 24); 8 . -'Peraturan Presiden Nomor 24 . Tahun 2010 ten tang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2~0 14 Nom or 189); · MEMUTUSKAN:
  • 3. Menetapkan ..: I • ' 'f PRES! DEN REPUBL!K INDONESIA 3 MEMUTUSKAN: PERATURAN PRESIDEN TENTANG TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA. Pasal 1 Dalam Peraturan Presiden ini yang dimaksud dengan: 1. Pegawai Ncgeri Sipil yang sel?-njutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, 'diangkat sebagai Pegawai Aparatur Sipil Negara secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerinLahan. 2. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama adalah PNS, Anggota TNI/POLRI, dan Pegawai lainnya yang berdasarkan Keputusan Pejabat yang berwenang diangkat dalam suatu jabatan atau ditugaskan dan bekerja secara penuh pacta satuan organisasi di lingkungan Kementerian Agama. Pasal 2 Kepada Pegawai yang mempunyai jabatan di lingkungan Kementerian Agama, sclain diberikan penghasilan sesua1 kctcntuan peraturan pe;undang-undangan, diberikan Tunjangan KinLetiap bulan. Pasal3
  • 4. PRESIDEN REPUBLI K INDO N ES IA 4 Pasal 3 (1) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, tidak diberikan kepada: a . Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang tidak mempunyai jabatan tertentu; b. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang diberhentikan dinonaktifl<:an; untuk sementara atau c. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang diberhentikan dari jabatan organiknya dengan diberikan uang tunggu (belum diberhentikan sebagai Pegawai Negeri Sipil); d . Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang diperbantukan/dipekerjakan pada badan/ instansi lain di luar lingkungan Kernenterian Agama; e. Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang diberikan cuti dj luar tanggungan negara atau dalam bebas tugas untuk menjalani masa persiapan pensiun; , (!) Pegawai di li~gkungan Kementerian Agama yang diangkat sebagai pejabat fungsional guru dan dosen; dan g. Pegawai pada Badan Layanan Umum yang telah mendapatkan remunerasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan UmumLayanan sebagaim~na telah diubah Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahundengan 2012. L (2) Ketentuan ...
  • 5. .• PRESI D EN REPUBLIK INDONESIA 5 (2) Ketentuan lebih lanjut mengenai Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang tidak diberikan Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diatur dengan Pcraturan Menteri Agama. Pasal 4 Besarnya Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Pe.raturan Presiden ini. Pasal 5 (1) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, dibayarkan terhitung mulai bulan Juli 2014. (2) Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan dengan memperhitungkan capaian kinerja pegawai setiap bulannya. Pasal 6 Pajak Penghasilan atas Tunjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan bcrsangkutan. Belanja Negara pada Tahun Anggaran L Pasal 7 ...
  • 6. PRESIDEN REPUBLIK INDONES IA 6 Pasal 7 (1) Untuk pertama kali, penetapan kelas jabatan dari para pemangku jabatan di lingkungan Kementerian I Agama ditetapkan oleh Menteri Agama sesua1 dengan hasil · validasi yang telah dilakukan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (2) Dalam hal terjadi perubahan terhadap kelas jabatan dari para pemangku jabatan di lingkungan Kementerian Agama sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kelas jabatan ditetapkan oleh Menteri Agama setelah mendapat persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. (3) Dalam hal perset1..1juan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) akan berakibat terhadap perubahan anggaran, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi berkoordinasi dengan Menteri Keuangan. Pasal 8 (1)" Bagi Pegawai di lingkungan Kementerian Agama yang diangkat sebagai pejabat fungsional dan mendapat tunjangan profesi selain guru dan dosen, maka tunjangan kinerja dibayarkan sebesar selisih antara Tunjangan Kinerja pada kelas jabatannya ' dengan Tunjangan Profesi pada j'enjangnya. [ (2) Apabila
  • 7. PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA 7 (2) Apabila Tunjangan Profesi yang diterima sebagaimana dimaksud pada ayat (1) lebih besar daripada Tunjangan Kinerja pada kelas jabatannya, maka yang dibayarkan adalah Tunjangan Profesi pada jenjangnya. Pasal 9 (1) Pacta saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku, seluruh Pegawai di lingkungan Kementerian Agama wajib melaksanakan agenda reformasi birokrasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. (2) Pelaksanaan agenda reformasi birokrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dimonitor dan I dievaluasi secara berkala oleh Menteri Agama dan Tim Reformasi · Birokrasi Nasional, baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama. Pasal 10· Ketentuan teknis pelaksanaan PeratLlran Presiden ini, diatur lebih lanjut oleh Menteri Agama, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, dan Menteri Keuangan, baik secara sendiri- sendiri maupun bersama-sama menurut bidang tugasnya masing-masing. Pasal 11 Peraturan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar ...
  • 8. PRES IDEN REPUBLIK INDONESIA 8 Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan penempatannya Indonesia. Peraturan Presiden lll.l dalam Lembaran Negara Ditetapkan di Jakarta dengan Republik pada tanggal 17 September 2014 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd. DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Diundangkan di Jakarta pada tanggal 18 September 2014 MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, Ttd. AMIR SYAMSUDIN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 NOMOR 232 Salinan sesuai dengan aslinya SEKRETARIAT KABINET RI Deputi Bidang Politik, Hukum ;{~· ...:dan KeCx;nanan, /f·;"f/ ::, ~ / (~~~ ; ;'~r'(/ :~ ':·::~~- ,,~;, J~!f/ . ., f, ..Bistol{<k bolon... --- ,,u;j' :..:, .. t~Y~·;. ."' ..... .,.~
  • 9. No 1 1. 2. 3. 4. 5 . 6 . 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. PRESIDEN REPUBLIK IN D ONESIA LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR TANGGAL 108 TAHUN 2014 17 SEPTEMBER 20 14 TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN AGAMA K ELAS JABATAN 'T UNJ ANGAN KINERJA PER KELAS J ABATAN 2 17 16 1Q 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 3 Rp. 19.360.000,00 Rp. 14.131.000,00 Rp . 10 .315.000,00 Rp. 7 .529.000,00 Rp. 6 .023.000,00 Rp . 4 .819.000,00 Rp . 3.855.000,00 Rp. 3 .352.000,00 Rp. 2 .915.000,00 Rp. 2.535.000,00 Rp. 2.304.000,00 Rp. 2.095.000,00 Rp. 1.904.000,00 Rp. 1.814.000,00 Rp. 1.727.000,00 Rp. 1.645.000,00 Rp. 1.563.000,00 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd. DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO Salin~ sesuai dengan aslinya SEKRETARIAT KABINET RI ' ·-.;;. Deputi Bidan'g Bolitik, Hukum d I< ,, an e~an, !• ·;· L,-~~· 1 l' . II,,