SlideShare a Scribd company logo
BERITA NEGARA
        REPUBLIK INDONESIA
No.1046, 2012             KEMENTERIAN KESEHATAN. Izin Belajar. PNS.
                          Pelaksanaan.


     PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
                   NOMOR 43 TAHUN 2012
                         TENTANG
PELAKSANAAN PEMBERIAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL
          DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

                DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
            MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,


Menimbang        : a. bahwa pengembangan kualitas Pegawai Negeri Sipil di
                      lingkungan Kementerian Kesehatan dapat dilakukan
                      dengan meningkatkan kompetensinya yang salah
                      satunya melalui izin belajar bagi pegawai yang dapat
                      diselenggarakan melalui pendidikan;
                  b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
                     dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan
                     Peraturan Menteri Kesehatan tentang Pelaksanaan
                     Izin Belajar Bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
                     Kementerian Kesehatan;
Mengingat        : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-
                      Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik
                      Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan
                      Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041),
                      sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
                      Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik
                      Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan
                      Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);




                                                      www.djpp.depkumham.go.id
2012, No.1046                   2



                2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
                   Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
                   Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
                   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
                   Nomor 4301);
                3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru
                   dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia
                   Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara
                   Republik Indonesia Nomor 4586);
                4. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang
                   Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
                   Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 196,
                   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
                   Nomor 4017) sebagaimana telah diubah dengan
                   Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002
                   (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002
                   Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Republik
                   Indonesia Nomor 4193);
                5. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000
                   tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam
                   Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik
                   Indonesia Tahun 2000 Nomor 197, Tambahan
                   Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4018)
                   sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
                   Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 (Lembaran Negara
                   Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 33,
                   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
                   Nomor 4194);
                6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang
                   Wewenang     Pengangkatan,   Pemindahan,    dan
                   Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran
                   Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 15,
                   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
                   Nomor 4263)    sebagaimana telah diubah dengan
                   Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009
                   (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
                   Nomor 164);
                7. Peraturan Pemerintah Nomor 19   Tahun 2005 tentang
                   Standar Nasional Pendidikan      (Lembaran Negara
                   Republik Indonesia Tahun        2005 Nomor 41,
                   Tambahan Lembaran Negara        Republik Indonesia
                   Nomor 4496);




                                                   www.djpp.depkumham.go.id
3                      2012, No.1046



                 8. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang
                    Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
                    2009 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara
                    Republik Indonesia Nomor 5007);
                 9. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang
                    Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara
                    Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 74,
                    Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
                    Nomor 5135);
               10. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang
                    Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara
                    sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan
                    Presiden Nomor 91 Tahun 2011;
               11. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang
                    Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara
                    serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon
                    I Kementerian Negara sebagaimana telah diubah
                    terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun
                    2011;
               12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 510/Menkes/
                    Per/VII/2009 tentang         Pemberian Kuasa dan
                    Pendelegasian      Kewenangan        Penandatanganan
                    Nota/Surat Persetujuan dan Keputusan Mutasi
                    Kepegawaian      dalam     Lingkungan     Departemen
                    Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan
                    Peraturan       Menteri        Kesehatan        Nomor
                    HK.02.02/Menkes/076/I/2010;
               13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1144/Menkes/
                    Per/VIII/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
                    Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik
                    Indonesia Tahun 2010 Nomor 585);
               14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20
                    Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Program Studi
                    Di Luar Domisili Perguruan Tinggi;
Memperhatikan : Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
                Nomor SE/18/M.PAN/5/2004 tentang Pemberian Tugas
                Belajar dan Izin Belajar Bagi Pegawai Negeri Sipil;
                             MEMUTUSKAN:
Menetapkan     : PERATURAN        MENTERI       KESEHATAN       TENTANG
                  PELAKSANAAN PEMBERIAN IZIN BELAJAR BAGI
                  PEGAWAI       NEGERI      SIPIL     DI    LINGKUNGAN
                  KEMENTERIAN KESEHATAN.



                                                      www.djpp.depkumham.go.id
2012, No.1046                       4



                                  BAB I
                           KETENTUAN UMUM
                                 Pasal 1
Dalam Peraturan Menteri ini, yang dimaksud dengan:
1.   Izin Belajar adalah pemberian izin oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
     kepada Pegawai Negeri Sipil untuk melanjutkan pendidikan formal ke
     jenjang yang lebih tinggi atas kemauan sendiri, dengan biaya sendiri
     yang diselenggarakan di luar jam kerja dan tidak mengganggu tugas
     kedinasan.
2.   Pegawai Negeri Sipil, yang selanjutnya disebut PNS, adalah Pegawai
     Negeri Sipil sebagaimana dimaksud pada Undang-Undang Nomor 8
     Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah
     diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999.
3.   Akreditasi adalah kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan
     pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
4.   Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai
     tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
     pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai
     tujuan pendidikan tertentu.
5.   Pimpinan Unit adalah pejabat setingkat eselon II unit kerja atau
     pejabat setingkat eselon I c.q sekretaris unit utama untuk Unit
     Pelaksana Teknis.
6.   Pejabat Pembina Kepegawaian adalah Menteri yang menyelenggarakan
     urusan pemerintahan di bidang kesehatan.
                                 Pasal 2
Pemberian Izin Belajar dilaksanakan dalam rangka meningkatkan
kapasitas dan profesionalisme PNS di lingkungan Kementerian Kesehatan
sebagai upaya meningkatkan pemberdayaan dan penyediaan sumber daya
manusia yang bermutu dalam jumlah dan jenis yang sesuai dengan
kebutuhan.
                                 BAB II
       PERSYARATAN DAN TATACARA PENGAJUAN IZIN BELAJAR
                                 Pasal 3
Setiap PNS Kementerian Kesehatan yang akan melanjutkan pendidikan
formal ke jenjang yang lebih tinggi atas kemauan sendiri dan dengan biaya
sendiri, harus mendapat Izin Belajar dari Pejabat Pembina Kepegawaian.




                                                      www.djpp.depkumham.go.id
5                      2012, No.1046



                                 Pasal 4
Pejabat Pembina Kepegawaian mendelegasikan kewenangan kepada Kepala
Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan untuk
memberikan Izin Belajar.
                                 Pasal 5
(1) Untuk memperoleh Izin Belajar PNS harus memenuhi persyaratan:
    a. masa   kerja  sekurang-kurangnya        2   (dua)    tahun   sejak
       pengangkatannya sebagai PNS;
    b. setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam 2 (dua) tahun
       terakhir bernilai baik;
    c. tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang maupun
       berat;
    d. tidak sedang menjalani pemberhentian sementara sebagai PNS;
    e. belum berstatus sebagai mahasiswa;
    f. bidang pendidikan yang diikuti sesuai dengan kompetensi dan
       dapat menunjang pelaksanaan tugas jabatan.
(2) PNS yang telah memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada
    ayat (1) mengajukan permohonan Izin Belajar kepada Pimpinan Unit.
(3) Pimpinan Unit sebagaimana dimaksud pada ayat (2) membuat
    rekomendasi/usul kepada Kepala Biro Kepegawaian dengan
    melampirkan kelengkapan administrasi sebagai berikut:
    a. fotokopi keputusan pengangkatan calon PNS;
    b. fotokopi keputusan pengangkatan PNS;
    c. fotokopi ijazah terakhir yang telah dilegalisir oleh pejabat yang
         berwenang;
    d. fotokopi Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) 2 (dua)
         tahun terakhir;
    e. surat keterangan uraian tugas pokok dan fungsi pegawai PNS yang
         bersangkutan dari pejabat sebagaimana dimaksud pada ayat (3);
    f.   surat keterangan akreditasi program studi yang dikeluarkan oleh
         Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi;
    g. jadwal kuliah dari institusi pendidikan yang akan dituju.
(4) Kepala Biro Kepegawaian menerbitkan Izin Belajar bagi PNS yang
    memenuhi persyaratan dan kelengkapan administrasi sebagaimana
    dimaksud pada ayat (1) dan ayat (3).
(5) Izin Belajar sebagaimana dimaksud pada ayat (6) harus menyebutkan
    nama program studi, peminatan dan institusi pendidikan yang dituju.


                                                       www.djpp.depkumham.go.id
2012, No.1046                       6



                                 Pasal 6
(1) Permohonan Izin Belajar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5
    diajukan sebelum PNS mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa pada
    suatu program pendidikan di Institusi Pendidikan yang dipilih.
(2) Kelalaian dalam pengajuan permohonan Izin Belajar sebagaimana
    dimaksud pada ayat (1) berakibat tidak dapat diterbitkannya Izin
    Belajar.
(3) Izin Belajar dinyatakan tidak berlaku jika PNS yang bersangkutan
    tidak diterima di program studi, peminatan dan institusi pendidikan
    sebagaimana yang tercantum dalam Izin Belajar pada tahun yang
    sama.
                                 Pasal 7
(1) Program pendidikan dan institusi pendidikan yang dipilih PNS harus
    sudah mendapat izin dari Menteri yang menyelenggarakan urusan
    pemerintahan di bidang pendidikan, dan terakreditasi paling rendah C
    oleh lembaga yang berwenang sesuai ketentuan peraturan perundang-
    undangan.
(2) Dalam hal program pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
    diselenggarakan di luar domisili perguruan tinggi atau institusi
    pendidikan, harus memenuhi ketentuan peraturan perundang-
    undangan.
                                 BAB III
                         KEWAJIBAN DAN HAK
                                 Pasal 8
Kewajiban PNS yang diberikan Izin Belajar:
a.   melaksanakan tugas-tugas kedinasan sesuai dengan kompetensi dan
     uraian tugas pokok dan fungsi tempat PNS yang bersangkutan
     bekerja;
b.   mematuhi ketentuan masuk kerja dan jam kerja;
c.   menyampaikan laporan kemajuan akademik secara berkala tiap
     semester kepada Pimpinan Unit; dan
d.   menyampaikan laporan akhir pendidikan kepada Kepala Biro
     Kepegawaian disertai fotokopi ijazah dan transkrip nilai yang telah
     dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.
                                 Pasal 9
PNS yang diberikan Izin Belajar, berhak mengikuti pendidikan sesuai
kurikulum di Institusi Pendidikan, dengan tetap menerima hak-hak
kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.



                                                     www.djpp.depkumham.go.id
7                       2012, No.1046



                                 Pasal 10
PNS yang diberikan Izin Belajar tidak berhak menuntut penyesuaian ijazah
ke dalam pangkat apabila formasi belum memungkinkan.
                                 BAB IV
                     PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
                                 Pasal 11
(1) Kepala Biro Kepegawaian dan Pimpinan Unit melakukan pembinaan
    dan pengawasan terhadap pelaksanaan Peraturan Menteri ini.
(2) Dalam rangka pengawasan, pimpinan unit kerja pengusul dapat
    menjatuhkan sanksi disiplin kepada PNS yang diberikan Izin Belajar
    yang melanggar Peraturan Menteri ini sesuai ketentuan peraturan
    perundang-undangan.
                                 Pasal 12
Kepala Biro Kepegawaian atas usul pimpinan unit kerja pengusul dapat
mencabut Izin Belajar bagi PNS yang tidak melaksanakan tugas-tugas
kedinasannya sesuai dengan ketentuan jam kerja dikarenakan
kepentingan pendidikan.
                                  BAB V
                        KETENTUAN PERALIHAN
                                 Pasal 13
(1) Pada saat berlakunya Peraturan Menteri ini, PNS yang sedang atau
    telah melaksanakan pendidikan sebagaimana dimaksud dalam
    Peraturan Menteri ini dan belum memiliki Izin Belajar yang diterbitkan
    Kepala Biro Kepegawaian dinyatakan telah memiliki Izin Belajar
    berdasarkan Peraturan Menteri ini.
(2) Terhadap PNS yang pada saat berlakunya Peraturan Menteri ini
    sedang atau telah melaksanakan pendidikan dan telah memiliki Izin
    Belajar dari pimpinan unit kerja dinyatakan telah memiliki Izin Belajar
    berdasarkan Peraturan Menteri ini.
(3) Kepala Biro Kepegawaian harus menerbitkan Izin Belajar kepada PNS
    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) berdasarkan
    Peraturan Menteri ini.
                                 BAB VI
                         KETENTUAN PENUTUP
                                 Pasal 14
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.




                                                       www.djpp.depkumham.go.id
2012, No.1046                 8



Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara
Republik Indonesia.


                                  Ditetapkan di Jakarta
                                  pada tanggal 15 Oktober 2012
                                  MENTERI KESEHATAN
                                  REPUBLIK INDONESIA,


                                  NAFSIAH MBOI


Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 25 Oktober 2012
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,


AMIR SYAMSUDIN




                                               www.djpp.depkumham.go.id

More Related Content

What's hot

Permenpan2013 028 (1)
Permenpan2013 028 (1)Permenpan2013 028 (1)
Permenpan2013 028 (1)
gani_asa
 
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 M Ungang
 
Permen tahun2014 nomor008
Permen tahun2014 nomor008Permen tahun2014 nomor008
Permen tahun2014 nomor008
University of Sultan Ageng Tirtayasa
 
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Rizki Malinda
 
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklirPermenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
Winarto Winartoap
 
Buku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
Buku Juknis Bantuan Operasional KesehatanBuku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
Buku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
Anggit T A W
 
PERGUB Rktp jateng 2011 2030
PERGUB Rktp jateng 2011 2030PERGUB Rktp jateng 2011 2030
PERGUB Rktp jateng 2011 2030
Jhon Blora
 
Permenpan 14 10
Permenpan 14 10Permenpan 14 10
Permenpan 14 10
Rerrie
 
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nyaPeraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
ata bik
 
Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017
Eko Rochadi
 
Permen tahun2014 nomor067
Permen tahun2014 nomor067Permen tahun2014 nomor067
Permen tahun2014 nomor067
University of Sultan Ageng Tirtayasa
 
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012bimoadi88
 
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerjaPermenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
Winarto Winartoap
 
Permendikbud95 2014 ptn-pts
Permendikbud95 2014 ptn-ptsPermendikbud95 2014 ptn-pts
Permendikbud95 2014 ptn-pts
Sejahtera Affif
 
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...Winarto Winartoap
 
Juknis jamkesmas 2011
Juknis jamkesmas 2011Juknis jamkesmas 2011
Juknis jamkesmas 2011
Lintas Rakyat
 
Pokja regulasi bpjs kesehatan peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
Pokja regulasi bpjs kesehatan   peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...Pokja regulasi bpjs kesehatan   peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
Pokja regulasi bpjs kesehatan peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
tunggulgultom
 

What's hot (17)

Permenpan2013 028 (1)
Permenpan2013 028 (1)Permenpan2013 028 (1)
Permenpan2013 028 (1)
 
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011
 
Permen tahun2014 nomor008
Permen tahun2014 nomor008Permen tahun2014 nomor008
Permen tahun2014 nomor008
 
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
Salinan pedoman umum pemetaan pemangku kepentingan 54-2011
 
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklirPermenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
Permenpan2014 002 angka kredit pranata nuklir
 
Buku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
Buku Juknis Bantuan Operasional KesehatanBuku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
Buku Juknis Bantuan Operasional Kesehatan
 
PERGUB Rktp jateng 2011 2030
PERGUB Rktp jateng 2011 2030PERGUB Rktp jateng 2011 2030
PERGUB Rktp jateng 2011 2030
 
Permenpan 14 10
Permenpan 14 10Permenpan 14 10
Permenpan 14 10
 
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nyaPeraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
Peraturan bersama mendiknas dan bkn ttg juklak jabfung guru dan ak nya
 
Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017Permentan nomor 09_2017
Permentan nomor 09_2017
 
Permen tahun2014 nomor067
Permen tahun2014 nomor067Permen tahun2014 nomor067
Permen tahun2014 nomor067
 
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012
Peraturan kepala bkn no. 9 tahun 2012
 
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerjaPermenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
Permenpan2013 047 angka kredit pembimbing kesehatan kerja
 
Permendikbud95 2014 ptn-pts
Permendikbud95 2014 ptn-ptsPermendikbud95 2014 ptn-pts
Permendikbud95 2014 ptn-pts
 
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...
Permen tahun2014 nomor008 alih jabatan tugas pegawai negeri sipil non dosen m...
 
Juknis jamkesmas 2011
Juknis jamkesmas 2011Juknis jamkesmas 2011
Juknis jamkesmas 2011
 
Pokja regulasi bpjs kesehatan peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
Pokja regulasi bpjs kesehatan   peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...Pokja regulasi bpjs kesehatan   peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
Pokja regulasi bpjs kesehatan peraturan perundang-undangan pelaksanaan bpjs...
 

Viewers also liked

Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...ppbkab
 
Blanko izin-belajar
Blanko izin-belajarBlanko izin-belajar
Blanko izin-belajar
Masykur S. Soefyan
 
4.15 인터랙티브
4.15 인터랙티브4.15 인터랙티브
4.15 인터랙티브Hyejin Kim
 
Overselling and why it is bad
Overselling and why it is badOverselling and why it is bad
Overselling and why it is bad
Intizone @ Blogging Zone
 
2012 2013 Grade Assemblies
2012 2013 Grade Assemblies2012 2013 Grade Assemblies
2012 2013 Grade Assemblies
gpwoodburn
 
Services et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStatServices et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStat
Centre GéoStat, Bibliothèque, Université Laval
 
Pp 13 2002
Pp 13 2002Pp 13 2002
Pp 13 2002
Arif Budiman
 
Osslt presentation 2013 14 new
Osslt presentation 2013 14 newOsslt presentation 2013 14 new
Osslt presentation 2013 14 new
gpwoodburn
 
iMate Protocol Guide version 1.2
iMate Protocol Guide version 1.2iMate Protocol Guide version 1.2
iMate Protocol Guide version 1.2
Shigehiro Kuraku (工樂 樹洋)
 
Alliance Rebel Rally Presentation
Alliance Rebel Rally PresentationAlliance Rebel Rally Presentation
Alliance Rebel Rally Presentation
Working Solutions
 
Services et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStatServices et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStat
Centre GéoStat, Bibliothèque, Université Laval
 
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the NorthGéoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
Centre GéoStat, Bibliothèque, Université Laval
 
인터넷 비즈니스의 활용
인터넷 비즈니스의 활용인터넷 비즈니스의 활용
인터넷 비즈니스의 활용
teeing055
 
Osslt presentation 2013 14 results
Osslt presentation 2013 14 resultsOsslt presentation 2013 14 results
Osslt presentation 2013 14 results
gpwoodburn
 
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКомИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
Медиалогия
 
Global innovation networks clintelica predictive crm
Global innovation networks   clintelica predictive crmGlobal innovation networks   clintelica predictive crm
Global innovation networks clintelica predictive crm
Andrei Postoaca
 
oxojob tutorial på svenska
oxojob tutorial på svenskaoxojob tutorial på svenska
oxojob tutorial på svenska
Andrei Postoaca
 
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
Centre GéoStat, Bibliothèque, Université Laval
 
Presentasjon bygg ppt
Presentasjon bygg pptPresentasjon bygg ppt
Presentasjon bygg pptingunn solli
 

Viewers also liked (20)

Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
Peraturan bupati-no.-15-ttg-tata-cara-memperoleh-izin-belajar-dan-tugas-belaj...
 
Blanko izin-belajar
Blanko izin-belajarBlanko izin-belajar
Blanko izin-belajar
 
4.15 인터랙티브
4.15 인터랙티브4.15 인터랙티브
4.15 인터랙티브
 
adidas Techfit
adidas Techfitadidas Techfit
adidas Techfit
 
Overselling and why it is bad
Overselling and why it is badOverselling and why it is bad
Overselling and why it is bad
 
2012 2013 Grade Assemblies
2012 2013 Grade Assemblies2012 2013 Grade Assemblies
2012 2013 Grade Assemblies
 
Services et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStatServices et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStat
 
Pp 13 2002
Pp 13 2002Pp 13 2002
Pp 13 2002
 
Osslt presentation 2013 14 new
Osslt presentation 2013 14 newOsslt presentation 2013 14 new
Osslt presentation 2013 14 new
 
iMate Protocol Guide version 1.2
iMate Protocol Guide version 1.2iMate Protocol Guide version 1.2
iMate Protocol Guide version 1.2
 
Alliance Rebel Rally Presentation
Alliance Rebel Rally PresentationAlliance Rebel Rally Presentation
Alliance Rebel Rally Presentation
 
Services et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStatServices et ressources du Centre GéoStat
Services et ressources du Centre GéoStat
 
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the NorthGéoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
Géoindex+ a geospatial platform for historical and research data of the North
 
인터넷 비즈니스의 활용
인터넷 비즈니스의 활용인터넷 비즈니스의 활용
인터넷 비즈니스의 활용
 
Osslt presentation 2013 14 results
Osslt presentation 2013 14 resultsOsslt presentation 2013 14 results
Osslt presentation 2013 14 results
 
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКомИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
ИНФОПОВОД 2013: ВымпелКом
 
Global innovation networks clintelica predictive crm
Global innovation networks   clintelica predictive crmGlobal innovation networks   clintelica predictive crm
Global innovation networks clintelica predictive crm
 
oxojob tutorial på svenska
oxojob tutorial på svenskaoxojob tutorial på svenska
oxojob tutorial på svenska
 
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
GéoPhoto+ : Toward an collective directory of aerial photographs!
 
Presentasjon bygg ppt
Presentasjon bygg pptPresentasjon bygg ppt
Presentasjon bygg ppt
 

Similar to Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar

Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kre...
Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan  Angka Kre...Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan  Angka Kre...
Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kre...Yani Pieter Pitoy
 
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nyaPermennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
ata bik
 
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program JamkesmasPermenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
JARINGAN METHADONE INDONESIA-JIMI™ | Indonesia MMT Program Community Network®
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
Pakdhe Yox
 
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
Hendrijanto Mazhend
 
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
Kang Thea
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
Sofyan Nardi Saputra
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
Arfa Mantoeng
 
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar PenilaianPermendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaianalvinnoor
 
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
Aman'k Aries
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaianIrma Muthiara Sari
 
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 new
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 newPedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 new
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 newUays Hasyim Full
 
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
halimah uminur
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaianRina Sitorus Dori
 
salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
Muhammad Imam BW
 
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersal
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersalPeraturan menteri kesehatan_juknis_jampersal
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersalNeneng Rukmawati
 
Juknis jampersal 2012
Juknis jampersal 2012Juknis jampersal 2012
Juknis jampersal 2012
razitakhalyla
 
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutuPermendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Yanti Sriyulianti
 
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutuPermendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutuYanti Sriyulianti
 
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
asu buyeng
 

Similar to Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar (20)

Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kre...
Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan  Angka Kre...Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan  Angka Kre...
Permen PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009: Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kre...
 
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nyaPermennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
Permennegpan rb no.16 tahun 2009 jabfung guru dan ak nya
 
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program JamkesmasPermenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
Permenkes No.40 Thn.2012 ttg Pedoman Pelaksanaan Program Jamkesmas
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
 
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
04 a-salinan-permendikbud-no-66-th-2013-ttg-standar-penilaian
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar PenilaianPermendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Permendikbud Nomor 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
 
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
Permenpan2013013jabatanfungsionalkesehatankerja 140225230344-phpapp01
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 new
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 newPedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 new
Pedoman pelaksanaan jamkesmas 2011 new
 
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
Tahun 2013 permenpan nomor 30 tentang jabatan fungsional rekam medis dan angk...
 
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
04. a. salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
salinan permendikbud no. 66 th 2013 ttg standar penilaian
 
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersal
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersalPeraturan menteri kesehatan_juknis_jampersal
Peraturan menteri kesehatan_juknis_jampersal
 
Juknis jampersal 2012
Juknis jampersal 2012Juknis jampersal 2012
Juknis jampersal 2012
 
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutuPermendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
 
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutuPermendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
Permendiknas n0-63-tahun-2009-tentang-penjaminan-mutu
 
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
Permenpan 25 2014 jabatan fungsional perawat dan angka kreditnya
 

Pmk 43 tahun 2012 ttg izin belajar

  • 1. BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1046, 2012 KEMENTERIAN KESEHATAN. Izin Belajar. PNS. Pelaksanaan. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 43 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa pengembangan kualitas Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Kesehatan dapat dilakukan dengan meningkatkan kompetensinya yang salah satunya melalui izin belajar bagi pegawai yang dapat diselenggarakan melalui pendidikan; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan tentang Pelaksanaan Izin Belajar Bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Kesehatan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok- Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890); www.djpp.depkumham.go.id
  • 2. 2012, No.1046 2 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 196, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4017) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4193); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 197, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4018) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4194); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4263) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 164); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); www.djpp.depkumham.go.id
  • 3. 3 2012, No.1046 8. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5135); 10. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011; 11. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011; 12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 510/Menkes/ Per/VII/2009 tentang Pemberian Kuasa dan Pendelegasian Kewenangan Penandatanganan Nota/Surat Persetujuan dan Keputusan Mutasi Kepegawaian dalam Lingkungan Departemen Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/076/I/2010; 13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1144/Menkes/ Per/VIII/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 585); 14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Program Studi Di Luar Domisili Perguruan Tinggi; Memperhatikan : Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor SE/18/M.PAN/5/2004 tentang Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar Bagi Pegawai Negeri Sipil; MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI KESEHATAN TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN. www.djpp.depkumham.go.id
  • 4. 2012, No.1046 4 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini, yang dimaksud dengan: 1. Izin Belajar adalah pemberian izin oleh Pejabat Pembina Kepegawaian kepada Pegawai Negeri Sipil untuk melanjutkan pendidikan formal ke jenjang yang lebih tinggi atas kemauan sendiri, dengan biaya sendiri yang diselenggarakan di luar jam kerja dan tidak mengganggu tugas kedinasan. 2. Pegawai Negeri Sipil, yang selanjutnya disebut PNS, adalah Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999. 3. Akreditasi adalah kegiatan penilaian kelayakan program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. 4. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. 5. Pimpinan Unit adalah pejabat setingkat eselon II unit kerja atau pejabat setingkat eselon I c.q sekretaris unit utama untuk Unit Pelaksana Teknis. 6. Pejabat Pembina Kepegawaian adalah Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan. Pasal 2 Pemberian Izin Belajar dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kapasitas dan profesionalisme PNS di lingkungan Kementerian Kesehatan sebagai upaya meningkatkan pemberdayaan dan penyediaan sumber daya manusia yang bermutu dalam jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan. BAB II PERSYARATAN DAN TATACARA PENGAJUAN IZIN BELAJAR Pasal 3 Setiap PNS Kementerian Kesehatan yang akan melanjutkan pendidikan formal ke jenjang yang lebih tinggi atas kemauan sendiri dan dengan biaya sendiri, harus mendapat Izin Belajar dari Pejabat Pembina Kepegawaian. www.djpp.depkumham.go.id
  • 5. 5 2012, No.1046 Pasal 4 Pejabat Pembina Kepegawaian mendelegasikan kewenangan kepada Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan untuk memberikan Izin Belajar. Pasal 5 (1) Untuk memperoleh Izin Belajar PNS harus memenuhi persyaratan: a. masa kerja sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun sejak pengangkatannya sebagai PNS; b. setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam 2 (dua) tahun terakhir bernilai baik; c. tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang maupun berat; d. tidak sedang menjalani pemberhentian sementara sebagai PNS; e. belum berstatus sebagai mahasiswa; f. bidang pendidikan yang diikuti sesuai dengan kompetensi dan dapat menunjang pelaksanaan tugas jabatan. (2) PNS yang telah memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengajukan permohonan Izin Belajar kepada Pimpinan Unit. (3) Pimpinan Unit sebagaimana dimaksud pada ayat (2) membuat rekomendasi/usul kepada Kepala Biro Kepegawaian dengan melampirkan kelengkapan administrasi sebagai berikut: a. fotokopi keputusan pengangkatan calon PNS; b. fotokopi keputusan pengangkatan PNS; c. fotokopi ijazah terakhir yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang; d. fotokopi Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) 2 (dua) tahun terakhir; e. surat keterangan uraian tugas pokok dan fungsi pegawai PNS yang bersangkutan dari pejabat sebagaimana dimaksud pada ayat (3); f. surat keterangan akreditasi program studi yang dikeluarkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi; g. jadwal kuliah dari institusi pendidikan yang akan dituju. (4) Kepala Biro Kepegawaian menerbitkan Izin Belajar bagi PNS yang memenuhi persyaratan dan kelengkapan administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (3). (5) Izin Belajar sebagaimana dimaksud pada ayat (6) harus menyebutkan nama program studi, peminatan dan institusi pendidikan yang dituju. www.djpp.depkumham.go.id
  • 6. 2012, No.1046 6 Pasal 6 (1) Permohonan Izin Belajar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 diajukan sebelum PNS mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa pada suatu program pendidikan di Institusi Pendidikan yang dipilih. (2) Kelalaian dalam pengajuan permohonan Izin Belajar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berakibat tidak dapat diterbitkannya Izin Belajar. (3) Izin Belajar dinyatakan tidak berlaku jika PNS yang bersangkutan tidak diterima di program studi, peminatan dan institusi pendidikan sebagaimana yang tercantum dalam Izin Belajar pada tahun yang sama. Pasal 7 (1) Program pendidikan dan institusi pendidikan yang dipilih PNS harus sudah mendapat izin dari Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan, dan terakreditasi paling rendah C oleh lembaga yang berwenang sesuai ketentuan peraturan perundang- undangan. (2) Dalam hal program pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diselenggarakan di luar domisili perguruan tinggi atau institusi pendidikan, harus memenuhi ketentuan peraturan perundang- undangan. BAB III KEWAJIBAN DAN HAK Pasal 8 Kewajiban PNS yang diberikan Izin Belajar: a. melaksanakan tugas-tugas kedinasan sesuai dengan kompetensi dan uraian tugas pokok dan fungsi tempat PNS yang bersangkutan bekerja; b. mematuhi ketentuan masuk kerja dan jam kerja; c. menyampaikan laporan kemajuan akademik secara berkala tiap semester kepada Pimpinan Unit; dan d. menyampaikan laporan akhir pendidikan kepada Kepala Biro Kepegawaian disertai fotokopi ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang. Pasal 9 PNS yang diberikan Izin Belajar, berhak mengikuti pendidikan sesuai kurikulum di Institusi Pendidikan, dengan tetap menerima hak-hak kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. www.djpp.depkumham.go.id
  • 7. 7 2012, No.1046 Pasal 10 PNS yang diberikan Izin Belajar tidak berhak menuntut penyesuaian ijazah ke dalam pangkat apabila formasi belum memungkinkan. BAB IV PEMBINAAN DAN PENGAWASAN Pasal 11 (1) Kepala Biro Kepegawaian dan Pimpinan Unit melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan Peraturan Menteri ini. (2) Dalam rangka pengawasan, pimpinan unit kerja pengusul dapat menjatuhkan sanksi disiplin kepada PNS yang diberikan Izin Belajar yang melanggar Peraturan Menteri ini sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 12 Kepala Biro Kepegawaian atas usul pimpinan unit kerja pengusul dapat mencabut Izin Belajar bagi PNS yang tidak melaksanakan tugas-tugas kedinasannya sesuai dengan ketentuan jam kerja dikarenakan kepentingan pendidikan. BAB V KETENTUAN PERALIHAN Pasal 13 (1) Pada saat berlakunya Peraturan Menteri ini, PNS yang sedang atau telah melaksanakan pendidikan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Menteri ini dan belum memiliki Izin Belajar yang diterbitkan Kepala Biro Kepegawaian dinyatakan telah memiliki Izin Belajar berdasarkan Peraturan Menteri ini. (2) Terhadap PNS yang pada saat berlakunya Peraturan Menteri ini sedang atau telah melaksanakan pendidikan dan telah memiliki Izin Belajar dari pimpinan unit kerja dinyatakan telah memiliki Izin Belajar berdasarkan Peraturan Menteri ini. (3) Kepala Biro Kepegawaian harus menerbitkan Izin Belajar kepada PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) berdasarkan Peraturan Menteri ini. BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 14 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. www.djpp.depkumham.go.id
  • 8. 2012, No.1046 8 Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 15 Oktober 2012 MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, NAFSIAH MBOI Diundangkan di Jakarta pada tanggal 25 Oktober 2012 MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, AMIR SYAMSUDIN www.djpp.depkumham.go.id