APBN 2013 dan 2014 meningkat karena peningkatan penerimaan perpajakan seperti pajak penghasilan dan PPN serta penerimaan sumber daya alam, meski hibah luar negeri turun. Belanja negara juga naik untuk program pembangunan infrastruktur dan sosial.

1. Perbandingan APBN 2013 dan 2014
Laily Prabaningtyas / 06
Mahmud Arifin Z.A / 10
Olivia Kusumawardhani / 14

3. Keterangan
A. Pendapatan Negara : 165.1 M ( Naik )
I.Penerimaan dalam negeri : 168.3 M ( Naik )
1.Penerimaan perpajakan : 132 M( Naik ), faktor : pajak penghasilan pajak
pertambahan nilai, pbb, dll
2.Penerimaan negara bukan pajak : 36.200.000.000, ( Naik ) faktor : SDA
II. Peneriman hibah : 3.100.000.000 (turun), faktor : luar negeri yang mengurangi
hibah ke indonesia
B. Belanja negara : 16.300.000.000 ( Naik )
I.Belanja pemerintah pusat : 53.100.000.000 ( Naik )
1.Belanja kementerian negara/lembaga : 15.8 M ( Naik) , faktor : belanja
pegawai ( gaji dan pensiunan ), belanja barang ( belanja dalam / luar negri )
2.Belanja non kementerian negeri/lembaga : 37.3 M (Naik) , faktor : subsidi
( bbm dan nonbbm : listrik)
II.Transfer ke daerah : 63.2 M (Naik )
1.Dana perimbangan : 42.4 M (Naik ) , faktor : pembangunan infrastruktur
daerah
2. Dana otonomi khusus dan penyesuaian : 20.8 M (Naik) , faktor : bencana
alam

4. C. Keseimbangan Primer : 57.6 M (turun), faktor : besarnya pendapatan negara dan
pengeluaran belanja ( belanja negara )
D. Surplus(defisit) anggaran : 48.8 M (turun), faktor : Program yang berkaitan dengan
pertumbuhan ekonomi, seperti jalan, jembatan, listrik, pelabuhan, dll.; Program bidang
sosial, pendidikan dan kesehatan, seperti sekolah, rumah sakit, panti asuhan.dll
E. Pembiayaan : 48.8 M (turun)
I.Pembiayaan dalam negeri : 44.8 M(turun)
1.Perbankan dalam negeri : 30.2 M (turun), faktor : kondisi ekonomi dalam negeri
2.Non perbankan dalam negeri : 14.6 M (turun), faktor Hasil pengelolaan aset,
Pinjaman dalam negeri ,Dana investasi pemerintah
II.Pembiayaan luar negeri (neto) : 4 M, faktor : nilai tukar rupiah terhadap dollar AS
meningkat. ( naik )
1.Penarikan pinjaman luar negeri (bruto) : 9.9 M ( turun)
2.Penerusan pinjaman (sla) : 5.5 M ( turun )
3. Pembayaran cicilan pokok utang luar negeri : 0.4 M (turun )
Kelebihan/kekurangan pembiayaan : 0

5. Kesimpulan
Dari data diatas dapat diketahui bahwa APBN
2013 dan APBN 2014 meningkat karena
dipengaruhi beberapa faktor. Seperti : naiknya
pajak pertambahan nilai, penggunaan sumber
daya alam, belanja negara, pembangunan
infrastruktur dll.

6. Kesimpulan
Dari data diatas dapat diketahui bahwa APBN
2013 dan APBN 2014 meningkat karena
dipengaruhi beberapa faktor. Seperti : naiknya
pajak pertambahan nilai, penggunaan sumber
daya alam, belanja negara, pembangunan
infrastruktur dll.