SlideShare a Scribd company logo
PERSIAPAN PELAKSANAAN
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH
(BIAS)
PKM Kel Pulau Harapan
Tahun 2018
Latar Belakang
• Salah satu kegiatan UKS  pemberian
imunisasi melalui BIAS:
– Meningkatkan derajat kesehatan anak sekolah
– Melindungi dari PD3I
Pelaksanaan BIAS saat ini:
- Kelas 1 : Campak dan DT
- Kelas 2 : Td
- Kelas 5 dan 6 : HPV
LANDASAN HUKUM
LANDASAN HUKUM
a. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak
b. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
c. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
d. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
e. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintahan Daerah
f. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
g. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
h. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak
i. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan
j. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
k. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Peerjaan
Kefarmasian l
l. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan
Reproduksi
m. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 439/Menkes/Per/VI/2009
tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan
n. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 482/Menkes/Per/XI/2008
tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran
o. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741/ Menkes/Per/VI/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten
/Kota
p. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1144/Menkes/Per/VIII/2010 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Kesehatan
q. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
42/Menkes/SK/XI/2013tentang Pedoman
Penyelenggaraan Imunisasi
r. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2014
tentang Upaya Kesehatan Anak
s. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014
tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa
Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan,
Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, serta Pelayanan
Kesehatan Seksual
t. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015
tentang Penanggulangan Kanker Serviks dan Kanker
Payudara
u. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1457/Menkes/SK/2003 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
v. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 430/
Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Pengendalian
Penyakit Kanker
w. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 374/
Menkes/SK/V/2009 tentang Sistem Kesehatan Nasional
x. Peraturan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
RI, Menteri Kesehatan RI, Menteri Agama RI dan Menteri
Dalam Negeri RI No. 6/X/PB/2014, No. 73 Tahun 2014, No.
41 Tahun 2014, No. 81 Tahun 2014 No.MA/230A/2003,
No.26/2003, tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pembinaan
dan Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah
https://jdc325.wordpress.com/2011/04/25/european-immunization-
week/
Definisi: penyakit infeksi virus akut, sangat
menular yang ditandai dengan 3 stadium,
yaitu stadium inkubasi, prodormal dan erupsi
Penyebab : virus campak Myxovirus Viridae
Measles
Cara penularan : percikan ludah dan
melalui jalan napas.
Komplikasi berat : radang paru, radang
otak, diare, radang telinga, dehidrasi,
kematian
Apakah Campak?
Gejala :
- Demam,
- Bercak kemerahan ,
- Batuk, pilek,
- Konjungtivitis (mata merah)
- Selanjutnya timbul ruam pada
muka dan leher, kemudian menyebar
ke tubuh dan tangan serta kaki.
6
BAB 2
Gejala Campak?
Patogenesa Campak
• Virus campak berda air liur dan
darah penderita.
• Virus tetap aktif minimal 34 jam
pada temperatur kamar, 15 minggu
dalam pengawetan beku, virus tidak
aktif pada pH rendah
• Penularan campak terjadi secara
droplet melalui udara sejak 1 – 2
hari sebelum timbul gejala klinis
hingga sampai 4 hari setelah timbul
ruam
• Awal mula virus berdiam di jaringan
kelenjar  menyebar ke pembuluh
darah  menimbulkan manifestasi
klinis
Bahaya Penyakit Campak
• sakit berat  kematian
• tidak mau makan minum  gizi buruk
• diare berat
• infeksi paru (pneumonia)  kematian
• memperberat penyakit Tb paru
• radang otak
• Dapat menimbulkan wabah/KLB
DIFTERI
• Penyakit infeksi yang disebabkan oleh racun
yang dikeluarkan oleh bakteri
Corynebacterium diphteriae
• Menular melalui saluran nafas
• Gejala dapat berupa demam, sakit menelan
lalu terbentuk mebran di daerah laring
sehingga menyumbat jalan nafas
• Dapat menyebabkan cardiomyiopathy
TETANUS
Bakteri clostridium tetani
APAKAH PENYAKIT KANKER SERVIKS?
Kanker serviks adalah kanker yang menyerang bagian terendah leher rahim (serviks) yang
menonjol ke puncak vagina.
Hasil penelitian menunjukkan hampir 100 persen kanker serviks disebabkan oleh infeksi
Human Papilloma Virus (HPV).
* utamanya tipe 16 dan 18, dan biasanya terjadi pada perempuan usia reproduksi
•Dari 10.000 wanita di Indonesia, 2 orang diantaranya akan menderita kanker serviks
(Data Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013)
•Setiap harinya, ada 26 wanita yang meninggal karena
kanker serviks (GLOBOCAN DATA 2012.WHO/ICO Information Centre on
HPV and Cervical Cancer (HPV Information Centre).
Human Papillomavirus and Related Cancers in Indonesia. Summary Report 2014-08-22. )
2. BAGAIMANA PENULARAN VIRUS HPV ?
Infeksi HPV yang menyebabkan Kanker serviks
menular dari Orang ke orang melalui vagina,
dubur (anus), mulut, hubungan seksual dan
sentuhan melalui kulit lainnya
3. APAKAH FAKTOR YANG DAPAT MENINGKATKAN
RESIKO TERINFEKSI VIRUS HPV ?
1. Menikah/memulai aktivitas seksual
pada usia terlalu dini (kurang dari 20 tahun)
2. Berganti-ganti pasangan seksual atau
berhubungan seks dengan laki-laki yang
sering berganti pasangan
3. Riwayat infeksi di daerah kelamin
atau radang panggul
4. Perempuan yang melahirkan banyak anak.
Memulai aktifitas Ibu melahirkan Perokok aktif
seksual usia < 20 tahun banyak anak dan pasif
. 5. Perempuan perokok mempunyai risiko 2,5 (dua setengah)
kali lebih besar untuk menderita kanker serviks dibanding
dengan yang tidak merokok. Perempuan yang menjadi
perokok pasif (yang terpapar asap rokok karena tinggal
bersama anggota keluarga yang mempunyai kebiasaan
merokok) akan meningkat risikonya 1,4 satu koma empat)
kali dibanding perempuan yang hidup secara umum tanpa
asap di tempat tinggalnya.
4. APAKAH PENYAKIT
KANKER SERVIKS DAPAT DICEGAH ?
Kanker serviks dapat dicegah. Badan kesehatan dunia
(WHO) merekomendasikan upaya pencegahan primer
kanker serviks yang disebabkan karena infeksi HPV adalah
dengan pemberian imunisasi HPV.*
5. APA YANG DIMAKSUD
DENGAN IMUNISASI HPV?
Imunisasi HPV adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah
Penyakit kanker serviks yang disebabkan oleh infeksi HPV.
Pencegahan kanker serviks karena HPV tipe 16 dan 18 melalui
imunisasi, keberhasilannya dapat mencapai 100% jika diberikan
sebanyak dua dosis pada saat anak perempuan berusia 9 - 13 tahun.
6. SIAPA YANG PERLU MENDAPATKAN
IMUNISASI HPV ?
Anak perempuan (siswi) kelas 5 dan 6 SD/MI dan
yang sederajat baik negeri maupun swasta
7. KAPAN IMUNISASI HPV AKAN
DIBERIKAN ?
Imunisasi HPV diberikan dalam kegiatan
Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) setiap bulan Agustus
8. DIMANA IMUNISASI HPV AKAN
DIBERIKAN ?
Imunisasi HPV dilakukan di SD/MI dan yang sederajat
Baik negeri maupun swasta. Apabila siswi tidak dapat
menerima imunisasi HPV karena sakit atau tidak masuk
sekolah pada hari pelaksanaan BIAS, maka siswi diminta
Mendapatkan imunisasi HPV di Puskesmas terdekat pada
waktu yang telah ditentukan dengan membawasurat
pengantar dari guru sekolah.
9. REAKSI APA PADA ANAK YANG MUNGKIN
TERJADI SESUDAH IMUNISASI HPV
DAN APA YANG HARUS DILAKUKAN?
Imunisasi HPV aman dan pada umumnya tidak
menimbulkan reaksi sesudah pemberian
imunisasi yang serius.
Reaksi di lokasi suntikan dapat berupa:
•kemerahan
•pembengkakan
•nyeri ringan
Gejala ini timbul satu hari setelah pemberian imunisasi
dan dapat berlangsung satu sampai tiga hari.
Reaksi umum, berupa demam atau perasaan kurang
nyaman yang tidak berlangsung lama setelah pemberian
imunisasi, jarang ditemukan.
Jika terjadi reaksi sesudah imunisasi HPV, maka orangtua dan
guru perlu segera melaporkan kepetugas Puskesmas terdekat
untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
10. APA SAJA YANG BISA DILAKUKAN OLEH GURU
DAN ORNG TUA DALAM IMUNISASI BIAS ?
• Membantu memberi pemahaman tentang
pentingnya imunisasi khususnya imunisasi
HPV kepada anak perempuan
• Membantu menyebarluaskan informasi
tentang manfaat imunisasi Campak ,
HPV, DT dan Td
• Memastikan bahwa anak perempuan
mendapatkan imunisasi HPV sebanyak dua
dosis sebelum lulus SD/MI dan yang sederajat.
PELAKSANAAN IMUNISASI
BIAS CAMPAK,
HPV, DT dan Td
0-7 hr
9 Bulan
Hep B /
(HB) O
-BCG
-Polio 1
-DPT-HB-Hib 1
-Polio 2
-DPT-HB-Hib 2
-Polio 3
-DPT-HB-Hib3
-Polio 4
- IPV
CAMPAK
1 Bulan
2 Bulan
3 Bulan
4 Bulan
Imunisasi DPT-HB-Hib
dan Campak
pada usia 18 bulan
1 SD 2 SD 5 dan 6 SD
-DT
-Campak
- Td
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH
- HPV
SASARAN DAN JADWAL
SASARAN :
Anak perempuan kelas 5 (dosis I) dan 6 (dosis II)
SD/MI dan yang sederajat
JADWAL
Keterangan:
* Mulai tahun 2017, pemberian Td pada kelas 3 SD/MI akan diubah menjadi kelas 5
** Khusus tahun 2016, dosis pertama HPV bagi anak kelas 5 SD di DKI Jakarta akan diberikan
pada bulan September 2016, selanjutnya pada bulan Agustus setiap tahunnya
DATA
DATA SASARAN DAN KEBUTUHAN LOGISTIK BIAS HPV
PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU UTARA
TAHUN 2018
NO PUSKESMAS NAMA SEKOLAH
JUMLAH SASARAN LOGISTIK
Kelas V Kelas VI TOTAL Vaksin ADS 0,5 cc Safety Box
1 PKC Kep. Seribu Utara SDN Pulau Kelapa 01 Pagi 29 17 46 46 46 1
SDN Pulau Kelapa 02 Pagi 29 25 54 54 54 1
MIN 17 KJ Pulau Kelapa 8 9 17 17 17 1
TOTAL 66 51 117 117 117 3
2 PKM Kel. Pulau Panggang SDN Pulau Panggang 01 Pagi 24 9 33 33 33 1
SDN Pulau Panggang 02 Pagi 10 23 33 33 33 1
SDN Pulau Panggang 03 Pagi 16 16 32 32 32 1
MIN 17 KJ Pulau Panggang 6 12 18 18 18 1
TOTAL 56 60 116 116 116 4
3 PKM Kel. Pulau Harapan SDN Pulau Harapan 01 Pagi 15 13 28 28 28 1
SDN Pulau Harapan 02 Pagi (Sebira) 3 5 8 8 8 1
TOTAL 18 18 36 36 36 2
TOTAL SEKECAMATAN KEP.SERIBU UTARA 140 129 269 269 269 9
DATA SASARAN DAN KEBUTUHAN LOGISTIK BIAS CAMPAK
PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU UTARA
TAHUN 2018
NO PUSKESMAS NAMA SEKOLAH
JUMLAH SASARAN LOGISTIK
Laki-laki Perempuan TOTAL Vaksin ADS 0,5 cc ADS 5 cc Safety Box
1 PKC Kep. Seribu Utara SDN Pulau Kelapa 01 Pagi 27 29 56 7 56 7 1
SDN Pulau Kelapa 02 Pagi 27 26 53 7 53 7 1
MIN 17 KJ Pulau Kelapa 22 21 43 6 43 6 1
TOTAL 76 76 152 20 152 20 3
2 PKM Kel. Pulau Panggang SDN Pulau Panggang 01 Pagi 21 23 44 6 44 6 1
SDN Pulau Panggang 02 Pagi 20 15 35 5 35 5 1
SDN Pulau Panggang 03 Pagi 13 18 31 4 31 4 1
MIN 17 KJ Pulau Panggang 14 9 23 3 23 3 1
TOTAL 68 65 133 18 133 18 4
3 PKM Kel. Pulau Harapan SDN Pulau Harapan 01 Pagi 17 20 37 5 37 5 1
SDN Pulau Harapan 02 Pagi (Sebira) 5 12 17 3 17 3 1
TOTAL 22 32 54 8 54 8 2
TOTAL SEKECAMATAN KEP.SERIBU UTARA 166 173 339 46 339 46 9
KEGIATAN BIAS HPV
KEGIATAN BIAS DT dan Td
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
PUSKESMAS KECAMATAN
KEPULAUAN SERIBU UTARA

More Related Content

Similar to PENYULUHAN_BIAS_2018.pptx

BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptxBEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
riswanto13
 
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptxbaru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
AbarhamMartadiansyah1
 
IMUNISASI BAYI.pptx
IMUNISASI BAYI.pptxIMUNISASI BAYI.pptx
IMUNISASI BAYI.pptx
SulasmiMirai
 
cara cesarean section operation odhaa.pdf
cara cesarean section operation odhaa.pdfcara cesarean section operation odhaa.pdf
cara cesarean section operation odhaa.pdf
JKeledai
 
Imunisasi PCV.pptx
Imunisasi PCV.pptxImunisasi PCV.pptx
Imunisasi PCV.pptx
rijal58
 
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptxKEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
ssuser9c651e2
 
Buku Saku Imunisasi OK.pdf
Buku Saku Imunisasi OK.pdfBuku Saku Imunisasi OK.pdf
Buku Saku Imunisasi OK.pdf
PuskesmasTanahgaram
 
Sosialisasi MR.pptx
Sosialisasi MR.pptxSosialisasi MR.pptx
Sosialisasi MR.pptx
RakiFeryudi1
 
Imunisasi Masyarakat contoh materii ppt
Imunisasi Masyarakat  contoh materii pptImunisasi Masyarakat  contoh materii ppt
Imunisasi Masyarakat contoh materii ppt
AZIZATUZZAHRA2
 
Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPZakiah dr
 
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docxBULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
EmirAryaputra1
 
Materi Kebijakan MR Malut1.ppt
Materi Kebijakan MR Malut1.pptMateri Kebijakan MR Malut1.ppt
Materi Kebijakan MR Malut1.ppt
RaudahAbdGafur
 
Bahan imunisasi
Bahan imunisasiBahan imunisasi
Bahan imunisasi
Wilda Zulihartika
 
Imunisasi - Kemenkes RI.pdf
Imunisasi - Kemenkes RI.pdfImunisasi - Kemenkes RI.pdf
Imunisasi - Kemenkes RI.pdf
NaufalLinda
 
Makalah HIV Aids pada Anak.pdf
Makalah HIV Aids pada Anak.pdfMakalah HIV Aids pada Anak.pdf
Makalah HIV Aids pada Anak.pdf
INyomanMurjana
 
4.3.1 b kak bias.docx
4.3.1 b kak bias.docx4.3.1 b kak bias.docx
4.3.1 b kak bias.docx
Memeymaesaroh
 
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIAPELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
RahmawatyNanang
 
Sosialisasi imun masyarakat
Sosialisasi imun masyarakatSosialisasi imun masyarakat
Sosialisasi imun masyarakat
luluk setiawan
 
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptxPelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
DewiNurKhotimah1
 
Pedoman ppia 2012 final
Pedoman ppia 2012 finalPedoman ppia 2012 final
Pedoman ppia 2012 final
Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon
 

Similar to PENYULUHAN_BIAS_2018.pptx (20)

BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptxBEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
BEV. PROGRAM IMUNISASI SD MEI 2023.pptx
 
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptxbaru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
baru ab - Pencegahan HIV, Sifilis, Hepatitis B.pptx
 
IMUNISASI BAYI.pptx
IMUNISASI BAYI.pptxIMUNISASI BAYI.pptx
IMUNISASI BAYI.pptx
 
cara cesarean section operation odhaa.pdf
cara cesarean section operation odhaa.pdfcara cesarean section operation odhaa.pdf
cara cesarean section operation odhaa.pdf
 
Imunisasi PCV.pptx
Imunisasi PCV.pptxImunisasi PCV.pptx
Imunisasi PCV.pptx
 
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptxKEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
KEBIJAKAN PROGRAM IMUNISASI DAN PELAKSANAAN INTRODUKSI IMUNISASI PCV.pptx
 
Buku Saku Imunisasi OK.pdf
Buku Saku Imunisasi OK.pdfBuku Saku Imunisasi OK.pdf
Buku Saku Imunisasi OK.pdf
 
Sosialisasi MR.pptx
Sosialisasi MR.pptxSosialisasi MR.pptx
Sosialisasi MR.pptx
 
Imunisasi Masyarakat contoh materii ppt
Imunisasi Masyarakat  contoh materii pptImunisasi Masyarakat  contoh materii ppt
Imunisasi Masyarakat contoh materii ppt
 
Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAP
 
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docxBULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH PADA MASA PANDEMI COVID.docx
 
Materi Kebijakan MR Malut1.ppt
Materi Kebijakan MR Malut1.pptMateri Kebijakan MR Malut1.ppt
Materi Kebijakan MR Malut1.ppt
 
Bahan imunisasi
Bahan imunisasiBahan imunisasi
Bahan imunisasi
 
Imunisasi - Kemenkes RI.pdf
Imunisasi - Kemenkes RI.pdfImunisasi - Kemenkes RI.pdf
Imunisasi - Kemenkes RI.pdf
 
Makalah HIV Aids pada Anak.pdf
Makalah HIV Aids pada Anak.pdfMakalah HIV Aids pada Anak.pdf
Makalah HIV Aids pada Anak.pdf
 
4.3.1 b kak bias.docx
4.3.1 b kak bias.docx4.3.1 b kak bias.docx
4.3.1 b kak bias.docx
 
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIAPELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
PELAKSANAAN BIAS materi di Puskesmas BIA
 
Sosialisasi imun masyarakat
Sosialisasi imun masyarakatSosialisasi imun masyarakat
Sosialisasi imun masyarakat
 
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptxPelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
Pelaksanaan-Introduksi-Imunisasi-Pcv.pptx
 
Pedoman ppia 2012 final
Pedoman ppia 2012 finalPedoman ppia 2012 final
Pedoman ppia 2012 final
 

Recently uploaded

Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
andikuswandi67
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
EkaPuspita67
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
JokoPramono34
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
PutuRatihSiswinarti1
 
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptxALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
rusinaharva1
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
kusnen59
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 

Recently uploaded (20)

Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
 
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptxALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 

PENYULUHAN_BIAS_2018.pptx

  • 1. PERSIAPAN PELAKSANAAN BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS) PKM Kel Pulau Harapan Tahun 2018
  • 2. Latar Belakang • Salah satu kegiatan UKS  pemberian imunisasi melalui BIAS: – Meningkatkan derajat kesehatan anak sekolah – Melindungi dari PD3I Pelaksanaan BIAS saat ini: - Kelas 1 : Campak dan DT - Kelas 2 : Td - Kelas 5 dan 6 : HPV
  • 4. LANDASAN HUKUM a. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak b. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak c. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional d. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran e. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintahan Daerah f. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah g. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan h. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak i. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan j. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota k. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Peerjaan Kefarmasian l l. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi m. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 439/Menkes/Per/VI/2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan n. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 482/Menkes/Per/XI/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran o. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741/ Menkes/Per/VI/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten /Kota p. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1144/Menkes/Per/VIII/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan q. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 42/Menkes/SK/XI/2013tentang Pedoman Penyelenggaraan Imunisasi r. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan Anak s. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, serta Pelayanan Kesehatan Seksual t. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Kanker Serviks dan Kanker Payudara u. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1457/Menkes/SK/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota v. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 430/ Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Pengendalian Penyakit Kanker w. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 374/ Menkes/SK/V/2009 tentang Sistem Kesehatan Nasional x. Peraturan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Menteri Kesehatan RI, Menteri Agama RI dan Menteri Dalam Negeri RI No. 6/X/PB/2014, No. 73 Tahun 2014, No. 41 Tahun 2014, No. 81 Tahun 2014 No.MA/230A/2003, No.26/2003, tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah
  • 5. https://jdc325.wordpress.com/2011/04/25/european-immunization- week/ Definisi: penyakit infeksi virus akut, sangat menular yang ditandai dengan 3 stadium, yaitu stadium inkubasi, prodormal dan erupsi Penyebab : virus campak Myxovirus Viridae Measles Cara penularan : percikan ludah dan melalui jalan napas. Komplikasi berat : radang paru, radang otak, diare, radang telinga, dehidrasi, kematian Apakah Campak?
  • 6. Gejala : - Demam, - Bercak kemerahan , - Batuk, pilek, - Konjungtivitis (mata merah) - Selanjutnya timbul ruam pada muka dan leher, kemudian menyebar ke tubuh dan tangan serta kaki. 6 BAB 2 Gejala Campak?
  • 7.
  • 8. Patogenesa Campak • Virus campak berda air liur dan darah penderita. • Virus tetap aktif minimal 34 jam pada temperatur kamar, 15 minggu dalam pengawetan beku, virus tidak aktif pada pH rendah • Penularan campak terjadi secara droplet melalui udara sejak 1 – 2 hari sebelum timbul gejala klinis hingga sampai 4 hari setelah timbul ruam • Awal mula virus berdiam di jaringan kelenjar  menyebar ke pembuluh darah  menimbulkan manifestasi klinis
  • 9. Bahaya Penyakit Campak • sakit berat  kematian • tidak mau makan minum  gizi buruk • diare berat • infeksi paru (pneumonia)  kematian • memperberat penyakit Tb paru • radang otak • Dapat menimbulkan wabah/KLB
  • 10.
  • 11. DIFTERI • Penyakit infeksi yang disebabkan oleh racun yang dikeluarkan oleh bakteri Corynebacterium diphteriae • Menular melalui saluran nafas • Gejala dapat berupa demam, sakit menelan lalu terbentuk mebran di daerah laring sehingga menyumbat jalan nafas • Dapat menyebabkan cardiomyiopathy
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 16.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22. APAKAH PENYAKIT KANKER SERVIKS? Kanker serviks adalah kanker yang menyerang bagian terendah leher rahim (serviks) yang menonjol ke puncak vagina. Hasil penelitian menunjukkan hampir 100 persen kanker serviks disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV). * utamanya tipe 16 dan 18, dan biasanya terjadi pada perempuan usia reproduksi •Dari 10.000 wanita di Indonesia, 2 orang diantaranya akan menderita kanker serviks (Data Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013) •Setiap harinya, ada 26 wanita yang meninggal karena kanker serviks (GLOBOCAN DATA 2012.WHO/ICO Information Centre on HPV and Cervical Cancer (HPV Information Centre). Human Papillomavirus and Related Cancers in Indonesia. Summary Report 2014-08-22. )
  • 23. 2. BAGAIMANA PENULARAN VIRUS HPV ? Infeksi HPV yang menyebabkan Kanker serviks menular dari Orang ke orang melalui vagina, dubur (anus), mulut, hubungan seksual dan sentuhan melalui kulit lainnya
  • 24. 3. APAKAH FAKTOR YANG DAPAT MENINGKATKAN RESIKO TERINFEKSI VIRUS HPV ? 1. Menikah/memulai aktivitas seksual pada usia terlalu dini (kurang dari 20 tahun) 2. Berganti-ganti pasangan seksual atau berhubungan seks dengan laki-laki yang sering berganti pasangan 3. Riwayat infeksi di daerah kelamin atau radang panggul 4. Perempuan yang melahirkan banyak anak.
  • 25. Memulai aktifitas Ibu melahirkan Perokok aktif seksual usia < 20 tahun banyak anak dan pasif . 5. Perempuan perokok mempunyai risiko 2,5 (dua setengah) kali lebih besar untuk menderita kanker serviks dibanding dengan yang tidak merokok. Perempuan yang menjadi perokok pasif (yang terpapar asap rokok karena tinggal bersama anggota keluarga yang mempunyai kebiasaan merokok) akan meningkat risikonya 1,4 satu koma empat) kali dibanding perempuan yang hidup secara umum tanpa asap di tempat tinggalnya.
  • 26. 4. APAKAH PENYAKIT KANKER SERVIKS DAPAT DICEGAH ? Kanker serviks dapat dicegah. Badan kesehatan dunia (WHO) merekomendasikan upaya pencegahan primer kanker serviks yang disebabkan karena infeksi HPV adalah dengan pemberian imunisasi HPV.* 5. APA YANG DIMAKSUD DENGAN IMUNISASI HPV? Imunisasi HPV adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah Penyakit kanker serviks yang disebabkan oleh infeksi HPV. Pencegahan kanker serviks karena HPV tipe 16 dan 18 melalui imunisasi, keberhasilannya dapat mencapai 100% jika diberikan sebanyak dua dosis pada saat anak perempuan berusia 9 - 13 tahun.
  • 27. 6. SIAPA YANG PERLU MENDAPATKAN IMUNISASI HPV ? Anak perempuan (siswi) kelas 5 dan 6 SD/MI dan yang sederajat baik negeri maupun swasta 7. KAPAN IMUNISASI HPV AKAN DIBERIKAN ? Imunisasi HPV diberikan dalam kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) setiap bulan Agustus
  • 28. 8. DIMANA IMUNISASI HPV AKAN DIBERIKAN ? Imunisasi HPV dilakukan di SD/MI dan yang sederajat Baik negeri maupun swasta. Apabila siswi tidak dapat menerima imunisasi HPV karena sakit atau tidak masuk sekolah pada hari pelaksanaan BIAS, maka siswi diminta Mendapatkan imunisasi HPV di Puskesmas terdekat pada waktu yang telah ditentukan dengan membawasurat pengantar dari guru sekolah.
  • 29. 9. REAKSI APA PADA ANAK YANG MUNGKIN TERJADI SESUDAH IMUNISASI HPV DAN APA YANG HARUS DILAKUKAN? Imunisasi HPV aman dan pada umumnya tidak menimbulkan reaksi sesudah pemberian imunisasi yang serius. Reaksi di lokasi suntikan dapat berupa: •kemerahan •pembengkakan •nyeri ringan
  • 30. Gejala ini timbul satu hari setelah pemberian imunisasi dan dapat berlangsung satu sampai tiga hari. Reaksi umum, berupa demam atau perasaan kurang nyaman yang tidak berlangsung lama setelah pemberian imunisasi, jarang ditemukan. Jika terjadi reaksi sesudah imunisasi HPV, maka orangtua dan guru perlu segera melaporkan kepetugas Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
  • 31. 10. APA SAJA YANG BISA DILAKUKAN OLEH GURU DAN ORNG TUA DALAM IMUNISASI BIAS ? • Membantu memberi pemahaman tentang pentingnya imunisasi khususnya imunisasi HPV kepada anak perempuan • Membantu menyebarluaskan informasi tentang manfaat imunisasi Campak , HPV, DT dan Td • Memastikan bahwa anak perempuan mendapatkan imunisasi HPV sebanyak dua dosis sebelum lulus SD/MI dan yang sederajat.
  • 33. 0-7 hr 9 Bulan Hep B / (HB) O -BCG -Polio 1 -DPT-HB-Hib 1 -Polio 2 -DPT-HB-Hib 2 -Polio 3 -DPT-HB-Hib3 -Polio 4 - IPV CAMPAK 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan
  • 34. Imunisasi DPT-HB-Hib dan Campak pada usia 18 bulan 1 SD 2 SD 5 dan 6 SD -DT -Campak - Td BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH - HPV
  • 35. SASARAN DAN JADWAL SASARAN : Anak perempuan kelas 5 (dosis I) dan 6 (dosis II) SD/MI dan yang sederajat JADWAL Keterangan: * Mulai tahun 2017, pemberian Td pada kelas 3 SD/MI akan diubah menjadi kelas 5 ** Khusus tahun 2016, dosis pertama HPV bagi anak kelas 5 SD di DKI Jakarta akan diberikan pada bulan September 2016, selanjutnya pada bulan Agustus setiap tahunnya
  • 36. DATA DATA SASARAN DAN KEBUTUHAN LOGISTIK BIAS HPV PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU UTARA TAHUN 2018 NO PUSKESMAS NAMA SEKOLAH JUMLAH SASARAN LOGISTIK Kelas V Kelas VI TOTAL Vaksin ADS 0,5 cc Safety Box 1 PKC Kep. Seribu Utara SDN Pulau Kelapa 01 Pagi 29 17 46 46 46 1 SDN Pulau Kelapa 02 Pagi 29 25 54 54 54 1 MIN 17 KJ Pulau Kelapa 8 9 17 17 17 1 TOTAL 66 51 117 117 117 3 2 PKM Kel. Pulau Panggang SDN Pulau Panggang 01 Pagi 24 9 33 33 33 1 SDN Pulau Panggang 02 Pagi 10 23 33 33 33 1 SDN Pulau Panggang 03 Pagi 16 16 32 32 32 1 MIN 17 KJ Pulau Panggang 6 12 18 18 18 1 TOTAL 56 60 116 116 116 4 3 PKM Kel. Pulau Harapan SDN Pulau Harapan 01 Pagi 15 13 28 28 28 1 SDN Pulau Harapan 02 Pagi (Sebira) 3 5 8 8 8 1 TOTAL 18 18 36 36 36 2 TOTAL SEKECAMATAN KEP.SERIBU UTARA 140 129 269 269 269 9
  • 37. DATA SASARAN DAN KEBUTUHAN LOGISTIK BIAS CAMPAK PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU UTARA TAHUN 2018 NO PUSKESMAS NAMA SEKOLAH JUMLAH SASARAN LOGISTIK Laki-laki Perempuan TOTAL Vaksin ADS 0,5 cc ADS 5 cc Safety Box 1 PKC Kep. Seribu Utara SDN Pulau Kelapa 01 Pagi 27 29 56 7 56 7 1 SDN Pulau Kelapa 02 Pagi 27 26 53 7 53 7 1 MIN 17 KJ Pulau Kelapa 22 21 43 6 43 6 1 TOTAL 76 76 152 20 152 20 3 2 PKM Kel. Pulau Panggang SDN Pulau Panggang 01 Pagi 21 23 44 6 44 6 1 SDN Pulau Panggang 02 Pagi 20 15 35 5 35 5 1 SDN Pulau Panggang 03 Pagi 13 18 31 4 31 4 1 MIN 17 KJ Pulau Panggang 14 9 23 3 23 3 1 TOTAL 68 65 133 18 133 18 4 3 PKM Kel. Pulau Harapan SDN Pulau Harapan 01 Pagi 17 20 37 5 37 5 1 SDN Pulau Harapan 02 Pagi (Sebira) 5 12 17 3 17 3 1 TOTAL 22 32 54 8 54 8 2 TOTAL SEKECAMATAN KEP.SERIBU UTARA 166 173 339 46 339 46 9
  • 40. SEKIAN DAN TERIMA KASIH PUSKESMAS KECAMATAN KEPULAUAN SERIBU UTARA