SlideShare a Scribd company logo
Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0
Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2
Kategori :
Mabhats
Tanggal : Rabu, 23 Juni 2004 09:23:57 WIB
PENYEGERAAN KEHANCURAN BAGI PARA PENENTANG RASUL
Oleh
Syaikh Abdul Malik bin Muhammad Al-Jazairi
Bagian Terakhir dari Dua Tulisan [2/2]
Ibnu Sa'ad, Baihaqi, Ahmad dan lainnya meriwayatkan dengan sanad-sanad dari sejumlah sahabat (sebagian
hadits mereka tercantum dalam hadits yang lain). Mereka berkata : "Dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam mengutus Abdullah bin Khudzaifah As-Sahmi, ia adalah salah satu dari enam utusan yang diutus
Rasulullah kepada raja-raja, (ia diutus) kepada raja Persia untuk mengajaknya kepada Islam, dan ia membawa
sebuah surat untuk raja Persia.
Abdullah berkata : "Maka akupun memberikan surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pada raja Persia,
kemudian mengambil surat tersebut lalu merobek-robeknya, maka tatkala kabar itu sampai kepada Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam berdo'a.
"Artinya : Ya Allah, robohkanlah kerajaannya"
[Hingga disini Riwayat Bukhari dalam Shahihnya, akan tetapi tambahan do'a dalam hadits ini adalah mursal
mennurutnya]
Kemudian raja Persia tersebut menulis surat kepada seorang Gubernurnya di Yaman yang bernama Badzan :
"Hendaknya engkau mengutus dua orang yang kuat kepada lelaki ini (yaitu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam) yang berada di Hijaz, lalu sampaikanlah berita tentangnya kepadaku".
Maka iapun mengutus dua orang utusannya, dan membekali keduanya dengan sebuah surat (untuk
disampaikan kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam). Tatkala keduanya tiba di Madinah, merekapun
lantas menyerahkan surat kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam.
Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tersenyum, dan mengajak mereka untuk masuk Islam (sedang
mereka gemetar ketakutan), dan dalam satu riwayat, tatkala Nabi melihat kumis mereka dipintal, sedang
rambut di pipi dan jenggot mereka di potong, maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling dari mereka
dan berkata : "Celaka kalian ! siapakah yang memerintahkan kalian berbuat seperti ini (yaitu memintal kumis
dan mencukur rambut pipi dan jenggot)?". Mereka berkata :"Yang memerintahkan kami adalah Tuhan kami"
(yang mereka maksud adalah Raja Persia)", maka Nabi pun menjawab : "Akan tetapi Rabbku menyuruhku
agar aku memelihara jenggotku dan supaya aku memotong kumisku". Lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam
bersabda :
Halaman 1/4
Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0
"Kembalilah kalian ! dan datanglah besok supaya aku kabarkan kepada kalian apa yang aku ingin kabarkan".
Kemudian mereka berduapun datang pada keesokan harinya, lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
"Artinya : Sampaikanlah pada saudara kalian (Badzan) bahwasanya Rabbku (Allah Subhanahu wa Ta'ala)
telah membunuh Tuhannya (yaitu Raja Persia) tadi malam".
Maka merekapun mendapati hal itu sebagaimana yang dikabarkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam
[As-Shahihah Al-Albani 1429]
Di dalam kisah ini Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengetahui akan kebinasaan Raja Persia disaat
berani (menyobek) surat beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak menghormati beliau Shallallahu 'alaihi
wa sallam. (Beliau mengetahui hal ini) karena Allah telah menetapkan untuk membinasakan orang yang
membenci RasulNya, dan menyegerakan baginya kehancuran. Allah berfirman.
"Artinya : Sesungguhnya orang yang membenci kamu dialah yang terputus" [Al-Kautsar : 3]
Dan kebenaran dari (sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam) bahwa raja Persia telah dibunuh oleh anaknya
sendiri, sebagaimana yang disebutkan oleh Al-Hafidz dalam Fathul Baari. [7/733-734]
Dan peristiwa ini adalah termasuk dari kesempurnaan mukjizat (dalam terjadinya) permusuhan di antara
komponen umat yang satu. Bagaimana tidak ? sedangkan pada peristiwa yang terjadi di atas adalah dalam satu
rumah, hal ini adalah bukti firman Allah dalam surat Al-Maidah : 64
"Artinya : Dan Kami telah timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka sampai hari kiamat"
Dan bandingkanlah kisah raja Persia dengan raja Romawi yang diriwayatkan Imam Bukhari dan lainnya, di
dalamnya terdapat perkataan raja Romawi pada Abu Sufyan tentang diri Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam ( .... kalau apa yang engkau ucapkan itu benar, ia (Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam) akan
menguasai tempat kedua kakiku ini (kedudukannya). Dan aku telah mengetahui kalau dia akan muncul, tetapi
aku tidak menyangka kalau dia berasal dari golongan kalian, seandainya aku tahu kalau aku akan sampai
kepadanya tentulah aku akan menentukan pertemuan dengannya. Dan seandainya aku berada disampingnya
tentu aku akan mencuci kedua kakinya ....).
Imam Ibnu Taimiyah berkata : "Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam telah menulis surat kepada raja Persia dan
Romawi, dan keduanya tidak masuk Islam, akan tetapi raja Romawi memuliakan surat Rasulullah Shallallahu
'alaihi wa sallam dan juga utusan beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka negerinya tetap jaya, sehingga
dikatakatan bahwa kerajaan itu tetap ada pada anak keturunannya hingga hari ini.
Adapun raja Persia telah merobek surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan menghina beliau
Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Allah menghancurkan kerajaannya dengan sehancur-hancurnya sehingga
tidak terdapat setelah itu kerajaan Persia. Ini adalah bukti firman Allah.
"Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah orang yang terputus" [Al-Kautsar : 3]
Maka siapapun yang membenci dan memusuhi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, niscaya Allah akan
menghancurkannya dan membinasakan diri dan jejaknya.
Dikatakan pula bahwa ayat ini turun tentang Al-'Ash bin Wail atau Uqbah bin Abi Mu'id atau juga tentang
Kaab bin Malik Al-Asraf (mereka adalah orang-orang kafir yang binasa lantaran memusuhi Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam). Sedangkan engkau telah mengetahui azab Allah kepada mereka, telah
disebutkan dalam pepatah yang umum.
"Artinya : Daging para ulama adalah racun"
Maka bagaimanakah dengan daging para Nabi ?
Halaman 2/4
Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0
[As-Sorim Al-Maslul hal. 164-165 Fathul Baai I/44]
Aku (penulis) berkata : "Perhatikanlah perkataan sesungguhnya kerajaan itu tetap ada dengan akan
keturunannya hingga ini, dengan perkataan Hiraclius sesudah membaca surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam dalam riwayat di atas :" Wahai sekalian rakyat Romawi apakah kalian ingin kejayaan dan kekokohan
ditetapkan untuk kalian ? dan kalian memba'iat Nabi ini ( Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam) ?"
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah berkata : "Yang mirip dengan hal ini adalah apa yang
diceritakan oleh beberapa kaum muslimin yang dapat dipercaya, ahlu fiqih dan ilmu, tentang apa yang telah
mereka alami berulang kali dalam pengepungan benteng-benteng dan kota-kota pesisir di Negeri Syam.
Tatkala kaum muslimin mengepung Bani Asfar (bangsa Mongol) di zaman kita ini, mereka berkata : "Kami
dahulu mengepung suatu benteng dan kota selama satu bulan atau lebih sehingga hampir putus asa, akan tetapi
tiba-tiba nampak pada kami bahwa penduduknya mulai mencaci Rasullullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan
mencaci pribadi beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka kami pun disegerakan dan dimudahkan untuk
menkalukkan kota itu. Dan tidak sampai satu atau dua hari atau semisal itu, negeri itu ditaklukkan secara
paksa dan terjadi peperangan besar".
Mereka berkata pula : "Bahwasanya kami dulu bergembira (dan mengetahui tanda-tanda bahwa kemenangan
akan disegerakan) di saat kami mendengar mereka melakukan hal itu (yaitu mencela Rasulullah Shallallahu
'alaihi wa sallam) dan hati kami dipenuhi rasa marah atas apa yang mereka katakan (yaitu mencela Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam).
Sebagaimana diceritakan orang-orang yang terpercaya : "Bahwa kaum muslimin di barat keadaan mereka juga
demikian. Dan sudah menjadi Sunatullah bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala terkadang mengazab
musuh-musuhNya dengan azab dari sisiNya, dan terkadang melalui para hamba-hambaNya yang beriman"
[Masdar yang lalu hal : 117]
Imam Ibnu Taimiyyah berkata : "Surat Al-Kautsar, alangkah agungnya surat ini ! dan alangkah banyak ilmu
padanya meskipun surat ini pendek ! Hakekat maknanya bisa dimengerti dari akhir surat tersebut,
sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus segala kebaikan orang yang membenci Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam. Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus penyebutannya, keluarga, dan
hartanya. Maka rugilah ia di Akhirat kelak. Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus kehidupannya
sehingga tidak bermanfaat, (sehingga) ia tidak berbekal kebaikan untuk akhiratnya. Dan Allah Subhanahu wa
Ta'ala akan memutus hatinya, (hingga) ia tidak memperhatikan kebaikan, dan tidak mempersiapkan hatinya
untuk mengetahui dan mencintai kebaikan serta beriman kepada RasulNya, dan terputus amalannya sehingga
tidak ia tidak bisa menggunakannya dalam kataatan, dan Allah Subhanahu wa Ta'ala juga memutusnya dari
penolong sehingga ia tak mendapatkan seorang penolong pun atau pembantu, dan memutusnya dari segala
amal shalih yang bisa mendekatkan dirinya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga ia tidak dapat
merasakan amal-amal shalih itu rasa manis dalam hatinya, meskipun dalam fisiknya ia melakukan amal-amal
shalih itu namun hatinya kosong.
Inilah balasan bagi orang yang membenci sebagian yang datang dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam
dan menolaknya karena hawa nafsunya, atau karena orang yang diikutinya, atau karena Shaikhnya, atau
pemimpin, dan seniornya. Sebagaimana juga orang yang benci terhadap ayat-ayat dan hadits-hadits tentang
sifat, dan menakwilkannya tidak seperti yang dikehendaki Allah dan RasulNya, atau memahaminya sesuai
dengan pemahaman madzhab dan kelompoknya, atau ia berangan-angan seandainya ayat-ayat sifat tidak
diturunkan dan hadits tentang sifat-sifat (Allah) tidak disabdakan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam. Dan tanda yang paling utama dari kebenciannya terhadap ayat dan hadits tentang sifat-sifat Allah
tersebut, bahwa jika ia mendengar Ahlus Sunnah berdalil dengan ayat dan hadits sifat itu untuk menunjukkan
satu kebenaran, maka mereka kesal dan jengkel lantaran hal itu, lalu menentang dan lari dari (kebenaran itu),
karena dalam hatinya ada kebencian dan penolakan terhadapnya, maka adakah kebencian terhadap Rasulllah
Halaman 3/4
Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0
Shallallahu 'alaihi wa sallam yang lebih besar dari pada hal ini ?!
Dan demikian pula kutipan-kutipan ucapan manusia atau ilmu mereka yang berkata jelek terhadap Al-Qur'an
dan Sunnah, maka jika ia tidak membenci terhadap apa yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam, tentu ia tidak melakukannya, hingga diantara mereka ada yang melupakan Al-Qur'an setelah
menghafalnya dan disibukkan dengan ucapan si Fulan dan si Fulan.
Maka berhati-hatilah dan berhati-hati !! wahai manusia dari membenci sebagian apa yang datang dari
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam atau engkau menolaknya hanya karena hawa nafsumu, atau demi
menolong madzhab atau Syaikhmu, atau karena kesibukanmu dengan syahwat dan dunia, karena Allah tidak
mewajibkan seseorang taat kecuali pada RasulNya dan mengambil apa-apa yang datang darinya. Dimana
sekiranya seseorang menyelisihi semua manusia, lalu hanya mengikuti Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa
sallam maka Allah tidak akan menanyai (sikapnya yang) menyelisihi manusia tersebut.
Karena barang siapa yang taat atau ditaati, dia ditaati tiada lain hanyalah karena mengikuti Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam. Seandainya tidak, maka jika ia memerintahkan suatu perintah yang menyelisihi
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, tidaklah boleh ditaati.
Maka ketahuilah hal itu ! dengarlah serta taatilah ! ikutilah, dan jangan membuat bid'ah (perkara baru dalam
agama) ! yang mengakibatkan kamu terputus dan tertolak amalanmu ! bahkan tidak ada suatu kebaikan dalam
amal yang terputus dari itiba' (yang terdapat contoh dan dalilnya), dan tidak ada kebaikan bagi pelakunya,
Wallahu 'alam. [Majmu 'Fatawa 16/526-529]
[Disalin dari Majalah : Al Ashalah, diterjemahkan oleh Majalah Adz-Dzkhiirah Al-Islamiyah Edisi : Th. I/No.
04/ 2003 - 14124H,Terbitan Ma'had Ali Al-Irsyad Surabaya
Halaman 4/4

More Related Content

What's hot

Bahaya kikir
Bahaya kikirBahaya kikir
Bahaya kikir
Muhammad Zen
 
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
Faiqotul Himmah
 
Makalah ulumul hadits
Makalah ulumul hadits Makalah ulumul hadits
Makalah ulumul hadits
Liseu Taqillah
 
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruuPpt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
rizkihandayani
 
Sistem Dajjal
Sistem DajjalSistem Dajjal
Sistem Dajjal
Ruang Terang
 
Mabahit samiyyat (1) (2)
Mabahit samiyyat (1) (2)Mabahit samiyyat (1) (2)
Mabahit samiyyat (1) (2)
CtNur Jamilah
 
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
032678
 
Perjanjian hudaibiyah
Perjanjian hudaibiyah Perjanjian hudaibiyah
Perjanjian hudaibiyah
anindianr
 
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologi
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologitanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologi
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologiNoorfarah173
 
bilakah sayyidina hasan dilahirkan
bilakah sayyidina hasan dilahirkanbilakah sayyidina hasan dilahirkan
bilakah sayyidina hasan dilahirkan
R&R Darulkautsar
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhudaqilahaishah
 
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Juaria Muin
 
ASBABUL NUZUL JULYANA
ASBABUL NUZUL JULYANAASBABUL NUZUL JULYANA
ASBABUL NUZUL JULYANA
Julia Na O Mee
 
Kematian, Perpisahan & Penghisaban
Kematian, Perpisahan & PenghisabanKematian, Perpisahan & Penghisaban
Kematian, Perpisahan & Penghisaban
Erwin Wahyu
 
Ilmu asbabun nuzul
Ilmu asbabun nuzulIlmu asbabun nuzul
Ilmu asbabun nuzul
RahimantoSSosIAbiAir
 
qus bin sa'adah
qus bin sa'adahqus bin sa'adah
qus bin sa'adah
Mut Mu3tiah
 
Keistimewaan al qur’an
Keistimewaan al qur’anKeistimewaan al qur’an
Keistimewaan al qur’an
Rusli Harby
 
Perang badar
Perang badarPerang badar
Perang badar
Kammi Daerah Serang
 
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait SuciUtusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
יונה עזיאל
 
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar KiamatKronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
Juwairiyah Yasin
 

What's hot (20)

Bahaya kikir
Bahaya kikirBahaya kikir
Bahaya kikir
 
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
Hukum syara' menaikkan bbm(edited)
 
Makalah ulumul hadits
Makalah ulumul hadits Makalah ulumul hadits
Makalah ulumul hadits
 
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruuPpt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
Ppt bahan ajar qur'an hadist kel. 1 baruu
 
Sistem Dajjal
Sistem DajjalSistem Dajjal
Sistem Dajjal
 
Mabahit samiyyat (1) (2)
Mabahit samiyyat (1) (2)Mabahit samiyyat (1) (2)
Mabahit samiyyat (1) (2)
 
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
Tanda tanda kiamat (dalil dan kronologi)
 
Perjanjian hudaibiyah
Perjanjian hudaibiyah Perjanjian hudaibiyah
Perjanjian hudaibiyah
 
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologi
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologitanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologi
tanda-tanda kiamat : Dalil dan kronologi
 
bilakah sayyidina hasan dilahirkan
bilakah sayyidina hasan dilahirkanbilakah sayyidina hasan dilahirkan
bilakah sayyidina hasan dilahirkan
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhud
 
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
 
ASBABUL NUZUL JULYANA
ASBABUL NUZUL JULYANAASBABUL NUZUL JULYANA
ASBABUL NUZUL JULYANA
 
Kematian, Perpisahan & Penghisaban
Kematian, Perpisahan & PenghisabanKematian, Perpisahan & Penghisaban
Kematian, Perpisahan & Penghisaban
 
Ilmu asbabun nuzul
Ilmu asbabun nuzulIlmu asbabun nuzul
Ilmu asbabun nuzul
 
qus bin sa'adah
qus bin sa'adahqus bin sa'adah
qus bin sa'adah
 
Keistimewaan al qur’an
Keistimewaan al qur’anKeistimewaan al qur’an
Keistimewaan al qur’an
 
Perang badar
Perang badarPerang badar
Perang badar
 
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait SuciUtusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
Utusan Tuhan, Missi Langit & Bait Suci
 
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar KiamatKronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
Kronologi 10 Tanda-Tanda Besar Kiamat
 

Viewers also liked

Physical or natural
Physical or naturalPhysical or natural
Physical or natural
Miguel Bravo Yépez
 
6 mistakes to avoid for a software vendor
6 mistakes to avoid for a software vendor6 mistakes to avoid for a software vendor
6 mistakes to avoid for a software vendor
Alain Meller
 
Ramirez catalan el hardware
Ramirez catalan  el hardwareRamirez catalan  el hardware
Ramirez catalan el hardware
johansramirez
 
Prototype
PrototypePrototype
Prototype
Thaisy Pauli
 
7... automata de pila
7... automata de pila7... automata de pila
7... automata de pila
Jacqui Venegas
 
Field Hockey CAP
Field Hockey CAPField Hockey CAP
Field Hockey CAP
Tracey Cantabene
 
Nuestros Proyectos
Nuestros ProyectosNuestros Proyectos
Nuestros Proyectos
areaartisticaillia
 
Empowering
EmpoweringEmpowering
Empowering
Sriaarry Prawini
 
Rebeca palmero d.r
Rebeca palmero d.rRebeca palmero d.r
Rebeca palmero d.r
Rebecapalmerob
 
Eduardo gónzalez eje2_actividad5
Eduardo gónzalez eje2_actividad5Eduardo gónzalez eje2_actividad5
Eduardo gónzalez eje2_actividad5
egsaucedo
 
RIO RESUME
RIO RESUMERIO RESUME
RIO RESUME
dionito rio
 
Base de datos Catalunia Actualizada
Base de datos Catalunia ActualizadaBase de datos Catalunia Actualizada
Base de datos Catalunia Actualizada
Tuemailing
 
Brand mining
Brand miningBrand mining
Brand mining
veesingh
 
Columnas
ColumnasColumnas
Columnas
mariajosesena
 

Viewers also liked (15)

Physical or natural
Physical or naturalPhysical or natural
Physical or natural
 
6 mistakes to avoid for a software vendor
6 mistakes to avoid for a software vendor6 mistakes to avoid for a software vendor
6 mistakes to avoid for a software vendor
 
Ramirez catalan el hardware
Ramirez catalan  el hardwareRamirez catalan  el hardware
Ramirez catalan el hardware
 
Prototype
PrototypePrototype
Prototype
 
7... automata de pila
7... automata de pila7... automata de pila
7... automata de pila
 
1 3
1 31 3
1 3
 
Field Hockey CAP
Field Hockey CAPField Hockey CAP
Field Hockey CAP
 
Nuestros Proyectos
Nuestros ProyectosNuestros Proyectos
Nuestros Proyectos
 
Empowering
EmpoweringEmpowering
Empowering
 
Rebeca palmero d.r
Rebeca palmero d.rRebeca palmero d.r
Rebeca palmero d.r
 
Eduardo gónzalez eje2_actividad5
Eduardo gónzalez eje2_actividad5Eduardo gónzalez eje2_actividad5
Eduardo gónzalez eje2_actividad5
 
RIO RESUME
RIO RESUMERIO RESUME
RIO RESUME
 
Base de datos Catalunia Actualizada
Base de datos Catalunia ActualizadaBase de datos Catalunia Actualizada
Base de datos Catalunia Actualizada
 
Brand mining
Brand miningBrand mining
Brand mining
 
Columnas
ColumnasColumnas
Columnas
 

Similar to Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2

Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam nerakaBetapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
Helmon Chan
 
Nasehat bagi para penghafal quran
Nasehat bagi para penghafal quranNasehat bagi para penghafal quran
Nasehat bagi para penghafal quran
nyongkoh
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
Septian Muna Barakati
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
Operator Warnet Vast Raha
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
Septian Muna Barakati
 
Surat Al kautsar
Surat Al   kautsar Surat Al   kautsar
Surat Al kautsar mbak_aul
 
Bhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohih
Bhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohihBhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohih
Jahriyatu Dakwah
Jahriyatu DakwahJahriyatu Dakwah
Jahriyatu Dakwah
Ridlo Abelian
 
Nuzulul qur'an
Nuzulul qur'anNuzulul qur'an
Nuzulul qur'an
Hida II
 
17 kisah penuh_hikmah
17 kisah penuh_hikmah17 kisah penuh_hikmah
17 kisah penuh_hikmahTarman S
 
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain SafarKonsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
Abdul Ghani
 
Tafsir Al azhar 108 al kautsar
Tafsir Al azhar 108 al kautsarTafsir Al azhar 108 al kautsar
Tafsir Al azhar 108 al kautsar
Muhammad Idris
 
Istiqamah
IstiqamahIstiqamah
Istiqamah
abuhamzah79
 
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
livia_meidy
 
Urgensi Tarbiyah
Urgensi TarbiyahUrgensi Tarbiyah
Urgensi Tarbiyah
Mohamad Khaidir
 
Centris ulum al hadith
Centris ulum al hadithCentris ulum al hadith
Centris ulum al hadith
Habeeb Rahman
 
Akhlaq muslim sejati
Akhlaq muslim sejatiAkhlaq muslim sejati
Akhlaq muslim sejati
Slight Hope
 

Similar to Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2 (20)

Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam nerakaBetapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
Betapa dahsyatnya dan betapa mengerikannya siksaan di dalam neraka
 
Tangisan Rasul
Tangisan RasulTangisan Rasul
Tangisan Rasul
 
Nasehat bagi para penghafal quran
Nasehat bagi para penghafal quranNasehat bagi para penghafal quran
Nasehat bagi para penghafal quran
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
 
Kitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkaraKitab keutamaan beberapa perkara
Kitab keutamaan beberapa perkara
 
The meaning-of-life
The meaning-of-lifeThe meaning-of-life
The meaning-of-life
 
Surat Al kautsar
Surat Al   kautsar Surat Al   kautsar
Surat Al kautsar
 
Bhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohih
Bhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohihBhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohih
Bhs indonesia-siapakah nabi muhammad - 694 hadist sohih
 
Jahriyatu Dakwah
Jahriyatu DakwahJahriyatu Dakwah
Jahriyatu Dakwah
 
Nuzulul qur'an
Nuzulul qur'anNuzulul qur'an
Nuzulul qur'an
 
17 kisah penuh_hikmah
17 kisah penuh_hikmah17 kisah penuh_hikmah
17 kisah penuh_hikmah
 
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain SafarKonsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
Konsep islam sebagai rahmatan dlm masyarakat majmuk : Dr Ajmain Safar
 
Tafsir Al azhar 108 al kautsar
Tafsir Al azhar 108 al kautsarTafsir Al azhar 108 al kautsar
Tafsir Al azhar 108 al kautsar
 
Korespodensi dakwah
Korespodensi dakwahKorespodensi dakwah
Korespodensi dakwah
 
Istiqamah
IstiqamahIstiqamah
Istiqamah
 
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
Agama islam dakwah nabi muhammad saw kelas x (10)
 
Urgensi Tarbiyah
Urgensi TarbiyahUrgensi Tarbiyah
Urgensi Tarbiyah
 
Centris ulum al hadith
Centris ulum al hadithCentris ulum al hadith
Centris ulum al hadith
 
Akhlaq muslim sejati
Akhlaq muslim sejatiAkhlaq muslim sejati
Akhlaq muslim sejati
 

More from Ra Hardianto

Riba merajalela
Riba merajalelaRiba merajalela
Riba merajalela
Ra Hardianto
 
Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2
Ra Hardianto
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2
Ra Hardianto
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islam
Ra Hardianto
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Ra Hardianto
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahRa Hardianto
 
Q a-d-h-a
Q a-d-h-aQ a-d-h-a
Q a-d-h-a
Ra Hardianto
 
Qadar
QadarQadar
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Ra Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Ra Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Ra Hardianto
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Ra Hardianto
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiRa Hardianto
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Ra Hardianto
 
Saham saham-bank
Saham saham-bankSaham saham-bank
Saham saham-bank
Ra Hardianto
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Ra Hardianto
 

More from Ra Hardianto (20)

Riba merajalela
Riba merajalelaRiba merajalela
Riba merajalela
 
Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islam
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
 
Q a-d-h-a
Q a-d-h-aQ a-d-h-a
Q a-d-h-a
 
Qadar
QadarQadar
Qadar
 
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
 
Sanad dan-matan
Sanad dan-matanSanad dan-matan
Sanad dan-matan
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
 
S a-h-u-r
S a-h-u-rS a-h-u-r
S a-h-u-r
 
Saham saham-bank
Saham saham-bankSaham saham-bank
Saham saham-bank
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
 

Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2

  • 1. Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0 Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2 Kategori : Mabhats Tanggal : Rabu, 23 Juni 2004 09:23:57 WIB PENYEGERAAN KEHANCURAN BAGI PARA PENENTANG RASUL Oleh Syaikh Abdul Malik bin Muhammad Al-Jazairi Bagian Terakhir dari Dua Tulisan [2/2] Ibnu Sa'ad, Baihaqi, Ahmad dan lainnya meriwayatkan dengan sanad-sanad dari sejumlah sahabat (sebagian hadits mereka tercantum dalam hadits yang lain). Mereka berkata : "Dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Abdullah bin Khudzaifah As-Sahmi, ia adalah salah satu dari enam utusan yang diutus Rasulullah kepada raja-raja, (ia diutus) kepada raja Persia untuk mengajaknya kepada Islam, dan ia membawa sebuah surat untuk raja Persia. Abdullah berkata : "Maka akupun memberikan surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pada raja Persia, kemudian mengambil surat tersebut lalu merobek-robeknya, maka tatkala kabar itu sampai kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam berdo'a. "Artinya : Ya Allah, robohkanlah kerajaannya" [Hingga disini Riwayat Bukhari dalam Shahihnya, akan tetapi tambahan do'a dalam hadits ini adalah mursal mennurutnya] Kemudian raja Persia tersebut menulis surat kepada seorang Gubernurnya di Yaman yang bernama Badzan : "Hendaknya engkau mengutus dua orang yang kuat kepada lelaki ini (yaitu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam) yang berada di Hijaz, lalu sampaikanlah berita tentangnya kepadaku". Maka iapun mengutus dua orang utusannya, dan membekali keduanya dengan sebuah surat (untuk disampaikan kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam). Tatkala keduanya tiba di Madinah, merekapun lantas menyerahkan surat kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tersenyum, dan mengajak mereka untuk masuk Islam (sedang mereka gemetar ketakutan), dan dalam satu riwayat, tatkala Nabi melihat kumis mereka dipintal, sedang rambut di pipi dan jenggot mereka di potong, maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berpaling dari mereka dan berkata : "Celaka kalian ! siapakah yang memerintahkan kalian berbuat seperti ini (yaitu memintal kumis dan mencukur rambut pipi dan jenggot)?". Mereka berkata :"Yang memerintahkan kami adalah Tuhan kami" (yang mereka maksud adalah Raja Persia)", maka Nabi pun menjawab : "Akan tetapi Rabbku menyuruhku agar aku memelihara jenggotku dan supaya aku memotong kumisku". Lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : Halaman 1/4
  • 2. Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0 "Kembalilah kalian ! dan datanglah besok supaya aku kabarkan kepada kalian apa yang aku ingin kabarkan". Kemudian mereka berduapun datang pada keesokan harinya, lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Sampaikanlah pada saudara kalian (Badzan) bahwasanya Rabbku (Allah Subhanahu wa Ta'ala) telah membunuh Tuhannya (yaitu Raja Persia) tadi malam". Maka merekapun mendapati hal itu sebagaimana yang dikabarkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam [As-Shahihah Al-Albani 1429] Di dalam kisah ini Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengetahui akan kebinasaan Raja Persia disaat berani (menyobek) surat beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam dan tidak menghormati beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam. (Beliau mengetahui hal ini) karena Allah telah menetapkan untuk membinasakan orang yang membenci RasulNya, dan menyegerakan baginya kehancuran. Allah berfirman. "Artinya : Sesungguhnya orang yang membenci kamu dialah yang terputus" [Al-Kautsar : 3] Dan kebenaran dari (sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam) bahwa raja Persia telah dibunuh oleh anaknya sendiri, sebagaimana yang disebutkan oleh Al-Hafidz dalam Fathul Baari. [7/733-734] Dan peristiwa ini adalah termasuk dari kesempurnaan mukjizat (dalam terjadinya) permusuhan di antara komponen umat yang satu. Bagaimana tidak ? sedangkan pada peristiwa yang terjadi di atas adalah dalam satu rumah, hal ini adalah bukti firman Allah dalam surat Al-Maidah : 64 "Artinya : Dan Kami telah timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka sampai hari kiamat" Dan bandingkanlah kisah raja Persia dengan raja Romawi yang diriwayatkan Imam Bukhari dan lainnya, di dalamnya terdapat perkataan raja Romawi pada Abu Sufyan tentang diri Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam ( .... kalau apa yang engkau ucapkan itu benar, ia (Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam) akan menguasai tempat kedua kakiku ini (kedudukannya). Dan aku telah mengetahui kalau dia akan muncul, tetapi aku tidak menyangka kalau dia berasal dari golongan kalian, seandainya aku tahu kalau aku akan sampai kepadanya tentulah aku akan menentukan pertemuan dengannya. Dan seandainya aku berada disampingnya tentu aku akan mencuci kedua kakinya ....). Imam Ibnu Taimiyah berkata : "Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam telah menulis surat kepada raja Persia dan Romawi, dan keduanya tidak masuk Islam, akan tetapi raja Romawi memuliakan surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan juga utusan beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka negerinya tetap jaya, sehingga dikatakatan bahwa kerajaan itu tetap ada pada anak keturunannya hingga hari ini. Adapun raja Persia telah merobek surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan menghina beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Allah menghancurkan kerajaannya dengan sehancur-hancurnya sehingga tidak terdapat setelah itu kerajaan Persia. Ini adalah bukti firman Allah. "Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah orang yang terputus" [Al-Kautsar : 3] Maka siapapun yang membenci dan memusuhi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, niscaya Allah akan menghancurkannya dan membinasakan diri dan jejaknya. Dikatakan pula bahwa ayat ini turun tentang Al-'Ash bin Wail atau Uqbah bin Abi Mu'id atau juga tentang Kaab bin Malik Al-Asraf (mereka adalah orang-orang kafir yang binasa lantaran memusuhi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam). Sedangkan engkau telah mengetahui azab Allah kepada mereka, telah disebutkan dalam pepatah yang umum. "Artinya : Daging para ulama adalah racun" Maka bagaimanakah dengan daging para Nabi ? Halaman 2/4
  • 3. Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0 [As-Sorim Al-Maslul hal. 164-165 Fathul Baai I/44] Aku (penulis) berkata : "Perhatikanlah perkataan sesungguhnya kerajaan itu tetap ada dengan akan keturunannya hingga ini, dengan perkataan Hiraclius sesudah membaca surat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam riwayat di atas :" Wahai sekalian rakyat Romawi apakah kalian ingin kejayaan dan kekokohan ditetapkan untuk kalian ? dan kalian memba'iat Nabi ini ( Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam) ?" Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah berkata : "Yang mirip dengan hal ini adalah apa yang diceritakan oleh beberapa kaum muslimin yang dapat dipercaya, ahlu fiqih dan ilmu, tentang apa yang telah mereka alami berulang kali dalam pengepungan benteng-benteng dan kota-kota pesisir di Negeri Syam. Tatkala kaum muslimin mengepung Bani Asfar (bangsa Mongol) di zaman kita ini, mereka berkata : "Kami dahulu mengepung suatu benteng dan kota selama satu bulan atau lebih sehingga hampir putus asa, akan tetapi tiba-tiba nampak pada kami bahwa penduduknya mulai mencaci Rasullullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan mencaci pribadi beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam, maka kami pun disegerakan dan dimudahkan untuk menkalukkan kota itu. Dan tidak sampai satu atau dua hari atau semisal itu, negeri itu ditaklukkan secara paksa dan terjadi peperangan besar". Mereka berkata pula : "Bahwasanya kami dulu bergembira (dan mengetahui tanda-tanda bahwa kemenangan akan disegerakan) di saat kami mendengar mereka melakukan hal itu (yaitu mencela Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam) dan hati kami dipenuhi rasa marah atas apa yang mereka katakan (yaitu mencela Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam). Sebagaimana diceritakan orang-orang yang terpercaya : "Bahwa kaum muslimin di barat keadaan mereka juga demikian. Dan sudah menjadi Sunatullah bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala terkadang mengazab musuh-musuhNya dengan azab dari sisiNya, dan terkadang melalui para hamba-hambaNya yang beriman" [Masdar yang lalu hal : 117] Imam Ibnu Taimiyyah berkata : "Surat Al-Kautsar, alangkah agungnya surat ini ! dan alangkah banyak ilmu padanya meskipun surat ini pendek ! Hakekat maknanya bisa dimengerti dari akhir surat tersebut, sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus segala kebaikan orang yang membenci Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus penyebutannya, keluarga, dan hartanya. Maka rugilah ia di Akhirat kelak. Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus kehidupannya sehingga tidak bermanfaat, (sehingga) ia tidak berbekal kebaikan untuk akhiratnya. Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memutus hatinya, (hingga) ia tidak memperhatikan kebaikan, dan tidak mempersiapkan hatinya untuk mengetahui dan mencintai kebaikan serta beriman kepada RasulNya, dan terputus amalannya sehingga tidak ia tidak bisa menggunakannya dalam kataatan, dan Allah Subhanahu wa Ta'ala juga memutusnya dari penolong sehingga ia tak mendapatkan seorang penolong pun atau pembantu, dan memutusnya dari segala amal shalih yang bisa mendekatkan dirinya kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga ia tidak dapat merasakan amal-amal shalih itu rasa manis dalam hatinya, meskipun dalam fisiknya ia melakukan amal-amal shalih itu namun hatinya kosong. Inilah balasan bagi orang yang membenci sebagian yang datang dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan menolaknya karena hawa nafsunya, atau karena orang yang diikutinya, atau karena Shaikhnya, atau pemimpin, dan seniornya. Sebagaimana juga orang yang benci terhadap ayat-ayat dan hadits-hadits tentang sifat, dan menakwilkannya tidak seperti yang dikehendaki Allah dan RasulNya, atau memahaminya sesuai dengan pemahaman madzhab dan kelompoknya, atau ia berangan-angan seandainya ayat-ayat sifat tidak diturunkan dan hadits tentang sifat-sifat (Allah) tidak disabdakan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Dan tanda yang paling utama dari kebenciannya terhadap ayat dan hadits tentang sifat-sifat Allah tersebut, bahwa jika ia mendengar Ahlus Sunnah berdalil dengan ayat dan hadits sifat itu untuk menunjukkan satu kebenaran, maka mereka kesal dan jengkel lantaran hal itu, lalu menentang dan lari dari (kebenaran itu), karena dalam hatinya ada kebencian dan penolakan terhadapnya, maka adakah kebencian terhadap Rasulllah Halaman 3/4
  • 4. Penyegeraan Kehancuran Bagi Para Penentang Rasul 2/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=845&bagian=0 Shallallahu 'alaihi wa sallam yang lebih besar dari pada hal ini ?! Dan demikian pula kutipan-kutipan ucapan manusia atau ilmu mereka yang berkata jelek terhadap Al-Qur'an dan Sunnah, maka jika ia tidak membenci terhadap apa yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, tentu ia tidak melakukannya, hingga diantara mereka ada yang melupakan Al-Qur'an setelah menghafalnya dan disibukkan dengan ucapan si Fulan dan si Fulan. Maka berhati-hatilah dan berhati-hati !! wahai manusia dari membenci sebagian apa yang datang dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam atau engkau menolaknya hanya karena hawa nafsumu, atau demi menolong madzhab atau Syaikhmu, atau karena kesibukanmu dengan syahwat dan dunia, karena Allah tidak mewajibkan seseorang taat kecuali pada RasulNya dan mengambil apa-apa yang datang darinya. Dimana sekiranya seseorang menyelisihi semua manusia, lalu hanya mengikuti Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam maka Allah tidak akan menanyai (sikapnya yang) menyelisihi manusia tersebut. Karena barang siapa yang taat atau ditaati, dia ditaati tiada lain hanyalah karena mengikuti Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Seandainya tidak, maka jika ia memerintahkan suatu perintah yang menyelisihi Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, tidaklah boleh ditaati. Maka ketahuilah hal itu ! dengarlah serta taatilah ! ikutilah, dan jangan membuat bid'ah (perkara baru dalam agama) ! yang mengakibatkan kamu terputus dan tertolak amalanmu ! bahkan tidak ada suatu kebaikan dalam amal yang terputus dari itiba' (yang terdapat contoh dan dalilnya), dan tidak ada kebaikan bagi pelakunya, Wallahu 'alam. [Majmu 'Fatawa 16/526-529] [Disalin dari Majalah : Al Ashalah, diterjemahkan oleh Majalah Adz-Dzkhiirah Al-Islamiyah Edisi : Th. I/No. 04/ 2003 - 14124H,Terbitan Ma'had Ali Al-Irsyad Surabaya Halaman 4/4