Proposal penelitian ini membahas penerapan model supervisi akademik Kolegial, Alami, Santai, tetapi Terfokus (KAST) untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Model ini diharapkan dapat mengatasi kendala pelaksanaan supervisi sebelumnya yang terkesan formal dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi guru dan siswa. Penelitian ini bertujuan meningkatkan pelaksanaan supervisi akademik dan efektivitas pembelajaran mel
Pelatihan ini membahas tentang implementasi kurikulum 2013 dan supervisi akademik pengawas sekolah, meliputi dimensi kompetensi pengawas sekolah, strategi pembelajaran, penyusunan rencana pengawasan akademik, dan menyusun instrumen supervisi.
Supervisi pendidikan adalah usaha untuk membantu guru meningkatkan kompetensi dan etos kerja profesional melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi. Perencanaan meliputi penetapan tujuan, instrumen, dan jadwal. Pelaksanaan meliputi observasi persiapan pembelajaran, proses, dan penilaian pembelajaran. Tindak lanjut berupa analisis hasil, rencana tindakan, dan laporan.
Proposal penelitian ini membahas penerapan model supervisi akademik Kolegial, Alami, Santai, tetapi Terfokus (KAST) untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Model ini diharapkan dapat mengatasi kendala pelaksanaan supervisi sebelumnya yang terkesan formal dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi guru dan siswa. Penelitian ini bertujuan meningkatkan pelaksanaan supervisi akademik dan efektivitas pembelajaran mel
Pelatihan ini membahas tentang implementasi kurikulum 2013 dan supervisi akademik pengawas sekolah, meliputi dimensi kompetensi pengawas sekolah, strategi pembelajaran, penyusunan rencana pengawasan akademik, dan menyusun instrumen supervisi.
Supervisi pendidikan adalah usaha untuk membantu guru meningkatkan kompetensi dan etos kerja profesional melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut supervisi. Perencanaan meliputi penetapan tujuan, instrumen, dan jadwal. Pelaksanaan meliputi observasi persiapan pembelajaran, proses, dan penilaian pembelajaran. Tindak lanjut berupa analisis hasil, rencana tindakan, dan laporan.
[Ringkasan]
Modul ini memberikan panduan tentang pemantauan dan penyeliaan instruksional di sekolah. Ia menjelaskan konsep, proses, dan peranan penting para pemimpin sekolah dalam memastikan kualiti pengajaran dan pembelajaran serta pencapaian matlamat pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian unjuk kerja (assessment performance) yang meliputi definisi, bentuk, manfaat, dan kendala penilaian unjuk kerja serta perbandingannya dengan penilaian tradisional. Penilaian unjuk kerja bertujuan untuk menilai kualitas produk atau prestasi siswa secara langsung berkaitan dengan realitas kehidupan. Penilaian ini memiliki keunggulan dapat menilai hasil belajar yang kompleks dan mening
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan diklat in-service learning untuk calon kepala sekolah profesional di Kabupaten Purbalingga yang terdiri dari 3 tahap yaitu In-Service Learning 1 selama 70 jam pelatihan, On The Job Learning selama 3 bulan, dan In-Service Learning 2 selama 30 jam pelatihan dengan materi kepemimpinan, manajemen, dan supervisi akademik.
Dokumen ini membincangkan strategi untuk meningkatkan prestasi akademik di sekolah-sekolah daerah Johor Bahru. Beberapa proses kritikal seperti penentuan bilangan murid, memastikan kualiti pengajaran guru dan pembelajaran murid, serta menetapkan standard akademik diperlukan. Program seperti klinik pemulihan, pengayaan dan penguatan juga dirancang untuk meningkatkan pencapaian murid.
Dokumen tersebut membahas tentang supervisi pengajaran dalam implementasi kurikulum KTSP dengan tujuan meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran siswa. Supervisi pengajaran melibatkan kegiatan observasi, bimbingan, dan tindak lanjut untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru.
TUGASAN INDIVIDU KPD3016
Menganalisis Jurnal Pendidikan
THE JURNAL OF EFFECTIVE TEACHING
The Role Of Rubrics in Advancing And Assessing Student Learning
[Ringkasan]
Modul ini memberikan panduan tentang pemantauan dan penyeliaan instruksional di sekolah. Ia menjelaskan konsep, proses, dan peranan penting para pemimpin sekolah dalam memastikan kualiti pengajaran dan pembelajaran serta pencapaian matlamat pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian unjuk kerja (assessment performance) yang meliputi definisi, bentuk, manfaat, dan kendala penilaian unjuk kerja serta perbandingannya dengan penilaian tradisional. Penilaian unjuk kerja bertujuan untuk menilai kualitas produk atau prestasi siswa secara langsung berkaitan dengan realitas kehidupan. Penilaian ini memiliki keunggulan dapat menilai hasil belajar yang kompleks dan mening
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan diklat in-service learning untuk calon kepala sekolah profesional di Kabupaten Purbalingga yang terdiri dari 3 tahap yaitu In-Service Learning 1 selama 70 jam pelatihan, On The Job Learning selama 3 bulan, dan In-Service Learning 2 selama 30 jam pelatihan dengan materi kepemimpinan, manajemen, dan supervisi akademik.
Dokumen ini membincangkan strategi untuk meningkatkan prestasi akademik di sekolah-sekolah daerah Johor Bahru. Beberapa proses kritikal seperti penentuan bilangan murid, memastikan kualiti pengajaran guru dan pembelajaran murid, serta menetapkan standard akademik diperlukan. Program seperti klinik pemulihan, pengayaan dan penguatan juga dirancang untuk meningkatkan pencapaian murid.
Dokumen tersebut membahas tentang supervisi pengajaran dalam implementasi kurikulum KTSP dengan tujuan meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran siswa. Supervisi pengajaran melibatkan kegiatan observasi, bimbingan, dan tindak lanjut untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru.
TUGASAN INDIVIDU KPD3016
Menganalisis Jurnal Pendidikan
THE JURNAL OF EFFECTIVE TEACHING
The Role Of Rubrics in Advancing And Assessing Student Learning