Proposal ini membahas rencana pembuatan feasibility study untuk mengevaluasi prospek pembangunan Kawasan Terpadu Santang Land Subang di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Feasibility study ini akan menilai aspek kompetensi eksternal, internal, akuntabilitas, dan pemasaran dengan melibatkan tim ahli selama enam bulan. Laporan akan berisi analisis terhadap peluang, tantangan, rencana operasi, investasi, dan pemasaran kawasan tersebut.
Dokumen tersebut merangkum rencana proyek perubahan untuk meningkatkan penyusunan sasaran kerja pegawai di lingkungan pemerintah kota Palu. Proyek ini akan dilaksanakan dengan memberikan asistensi kepada pegawai untuk menyusun sasaran kerja masing-masing sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi pegawai dan tercapainya penilaian kinerja yang objektif.
Dokumen tersebut membahas perencanaan pembangunan daerah berbasis kinerja, termasuk tujuan dan permasalahan pembangunan, reformasi perencanaan berdasarkan UU 25/2004, rencana strategis SKPD, indikator kinerja dan logika kerangka, serta alur pikir model logika dari input, aktivitas, output, outcome, hingga impact."
Peta proses bisnis permen panrb no 19 tahun 2018Dr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) di lingkungan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Dokumen tersebut menjelaskan proses identifikasi proses bisnis, subproses, peta lintas fungsi, dan penyusunan tabel instrumen SOP.
Pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembagaDr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas kerangka umum penyusunan rencana strategis kementerian/lembaga (Renstra K/L) untuk periode 2015-2019. Dibahas landasan hukum, tahapan pembangunan nasional, kedudukan Renstra K/L, alur dan mekanisme penyusunannya, serta hal-hal baru seperti perubahan arsitektur program dan kegiatan beserta penjelasan mengenai input, output, outcome, indikator kinerja program dan kegiatan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) proposal adalah rancangan kerja sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan, (2) proposal harus memiliki kerangka dasar yang mencakup latar belakang, tujuan, rencana kegiatan, dan anggaran, (3) membuat proposal yang baik perlu memperhatikan unsur-unsur penting seperti tujuan, rencana, panitia, dan anggaran.
Dokumen tersebut merangkum rencana proyek perubahan untuk meningkatkan penyusunan sasaran kerja pegawai di lingkungan pemerintah kota Palu. Proyek ini akan dilaksanakan dengan memberikan asistensi kepada pegawai untuk menyusun sasaran kerja masing-masing sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi pegawai dan tercapainya penilaian kinerja yang objektif.
Dokumen tersebut membahas perencanaan pembangunan daerah berbasis kinerja, termasuk tujuan dan permasalahan pembangunan, reformasi perencanaan berdasarkan UU 25/2004, rencana strategis SKPD, indikator kinerja dan logika kerangka, serta alur pikir model logika dari input, aktivitas, output, outcome, hingga impact."
Peta proses bisnis permen panrb no 19 tahun 2018Dr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas tentang sosialisasi penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) di lingkungan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Dokumen tersebut menjelaskan proses identifikasi proses bisnis, subproses, peta lintas fungsi, dan penyusunan tabel instrumen SOP.
Pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembagaDr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas kerangka umum penyusunan rencana strategis kementerian/lembaga (Renstra K/L) untuk periode 2015-2019. Dibahas landasan hukum, tahapan pembangunan nasional, kedudukan Renstra K/L, alur dan mekanisme penyusunannya, serta hal-hal baru seperti perubahan arsitektur program dan kegiatan beserta penjelasan mengenai input, output, outcome, indikator kinerja program dan kegiatan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) proposal adalah rancangan kerja sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan, (2) proposal harus memiliki kerangka dasar yang mencakup latar belakang, tujuan, rencana kegiatan, dan anggaran, (3) membuat proposal yang baik perlu memperhatikan unsur-unsur penting seperti tujuan, rencana, panitia, dan anggaran.
Proposal proyek perubahan sistem informasi penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Kayong Utara ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan ketersediaan data kemiskinan yang valid melalui pembentukan tim kerja dan pengembangan sistem informasi baru. Output utamanya adalah terbentuknya sistem informasi penanggulangan kemiskinan yang memuat data terkini serta alat-alat untuk mendukung perencanaan program penanggulangan kemiskinan
Dokumen tersebut berisi profil singkat Dr. Dadang Solihin dan ringkasan penjelasan tentang penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian/Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah. Termasuk didalamnya adalah landasan hukum, perbedaan Renstra 2010-2014 dengan sebelumnya, serta hubungan antar dokumen perencanaan pembangunan nasional dan daerah.
Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024Dr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen sumber daya manusia aparatur negara di Indonesia, khususnya manajemen talenta. Terdapat penjelasan mengenai penyelenggaraan manajemen talenta mulai dari identifikasi jabatan kritikal, analisis kebutuhan talenta, strategi akuisisi, hingga penetapan kelompok rencana suksesi baik di tingkat nasional maupun instansi. Dokumen ini memberikan panduan mengenai pelaksanaan manajemen talenta aparatur neg
Dokumen tersebut membahas proses bisnis pemerintah daerah yang meliputi tujuan reformasi birokrasi untuk membuat aparatur negara yang lebih profesional dan akuntabel, delapan area perubahan reformasi birokrasi, empat tahap bisnis proses, dan sembilan agenda penyusunan peta proses bisnis.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan peta proses bisnis instansi pemerintah. Secara garis besar, dokumen menjelaskan tentang pentingnya penyelarasan antara mandat, desain organisasi, proses bisnis, struktur organisasi, analisis jabatan, uraian jabatan dan spesifikasi jabatan untuk menjaga efektivitas organisasi. Dokumen juga menjelaskan tahapan penyusunan peta proses bisnis dan contoh penerap
Proposal ini menjelaskan rencana pelaksanaan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan untuk pengurus OSIS sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan siswa dengan melakukan pelatihan teori dan praktek di dalam dan luar ruangan selama satu hari. Kegiatan ini diharapkan dapat mendidik siswa menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas.
Sinergi Pembangunan Pusat-Daerah berdasarkan RPJMD dan Renstra SKPD Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembangunan daerah, mulai dari sinergi perencanaan antara pemerintah pusat dan daerah, proses perencanaan, pelaku pembangunan atau stakeholder, tantangan dalam pembangunan daerah, dan apa itu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) beserta langkah-langkah dan sistematika penyusunannya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai penyusunan proposal hibah PKM untuk mahasiswa. Dijelaskan pula pengalaman penulis dalam mengikuti dan menilai berbagai hibah penelitian serta PKM. Terdapat pula penjelasan mengenai jenis kegiatan PKM, sistematika penulisan proposal, dan kriteria penilaian proposal PKM-P dan PKM-KC.
Dokumen tersebut merupakan laporan evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sumba Barat Daya tahun 2009-2013. Evaluasi ini menilai konsistensi penganggaran, capaian target, dan kendala pelaksanaan RPJMD. Hasilnya menunjukkan capaian target rata-rata 80%, namun masih terdapat kendala seperti indikator yang tidak terukur dan proporsi anggaran non-prioritas yang bes
Dokumen tersebut membahas tentang peta proses bisnis instansi pemerintah daerah yang mencakup integrasi perencanaan, penganggaran, dan manajemen kinerja untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja serta pencapaian visi dan misi organisasi secara menyeluruh dan terintegrasi."
Pembangunan Transmigrasi dalam Perspektif Evaluasi Kinerja PembangunanDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas evaluasi program transmigrasi dan penyusunan rencana strategis kementerian tenaga kerja dan transmigrasi. Terdapat lima isu strategis yang diidentifikasi yaitu masalah kepemilikan lahan, kualitas SDM dan kelembagaan, kurangnya infrastruktur, lemahnya implementasi manajemen pembangunan, serta perlu memantapkan konsepsi pembangunan ketransmigrasian sebagai pembangunan wilayah."
Proposal proyek perubahan sistem informasi penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Kayong Utara ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan ketersediaan data kemiskinan yang valid melalui pembentukan tim kerja dan pengembangan sistem informasi baru. Output utamanya adalah terbentuknya sistem informasi penanggulangan kemiskinan yang memuat data terkini serta alat-alat untuk mendukung perencanaan program penanggulangan kemiskinan
Dokumen tersebut berisi profil singkat Dr. Dadang Solihin dan ringkasan penjelasan tentang penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian/Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah. Termasuk didalamnya adalah landasan hukum, perbedaan Renstra 2010-2014 dengan sebelumnya, serta hubungan antar dokumen perencanaan pembangunan nasional dan daerah.
Manajemen talenta ASN arah model birokrasi 2020 2024Dr. Zar Rdj
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen sumber daya manusia aparatur negara di Indonesia, khususnya manajemen talenta. Terdapat penjelasan mengenai penyelenggaraan manajemen talenta mulai dari identifikasi jabatan kritikal, analisis kebutuhan talenta, strategi akuisisi, hingga penetapan kelompok rencana suksesi baik di tingkat nasional maupun instansi. Dokumen ini memberikan panduan mengenai pelaksanaan manajemen talenta aparatur neg
Dokumen tersebut membahas proses bisnis pemerintah daerah yang meliputi tujuan reformasi birokrasi untuk membuat aparatur negara yang lebih profesional dan akuntabel, delapan area perubahan reformasi birokrasi, empat tahap bisnis proses, dan sembilan agenda penyusunan peta proses bisnis.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan peta proses bisnis instansi pemerintah. Secara garis besar, dokumen menjelaskan tentang pentingnya penyelarasan antara mandat, desain organisasi, proses bisnis, struktur organisasi, analisis jabatan, uraian jabatan dan spesifikasi jabatan untuk menjaga efektivitas organisasi. Dokumen juga menjelaskan tahapan penyusunan peta proses bisnis dan contoh penerap
Proposal ini menjelaskan rencana pelaksanaan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan untuk pengurus OSIS sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan siswa dengan melakukan pelatihan teori dan praktek di dalam dan luar ruangan selama satu hari. Kegiatan ini diharapkan dapat mendidik siswa menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas.
Sinergi Pembangunan Pusat-Daerah berdasarkan RPJMD dan Renstra SKPD Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembangunan daerah, mulai dari sinergi perencanaan antara pemerintah pusat dan daerah, proses perencanaan, pelaku pembangunan atau stakeholder, tantangan dalam pembangunan daerah, dan apa itu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) beserta langkah-langkah dan sistematika penyusunannya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai penyusunan proposal hibah PKM untuk mahasiswa. Dijelaskan pula pengalaman penulis dalam mengikuti dan menilai berbagai hibah penelitian serta PKM. Terdapat pula penjelasan mengenai jenis kegiatan PKM, sistematika penulisan proposal, dan kriteria penilaian proposal PKM-P dan PKM-KC.
Dokumen tersebut merupakan laporan evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sumba Barat Daya tahun 2009-2013. Evaluasi ini menilai konsistensi penganggaran, capaian target, dan kendala pelaksanaan RPJMD. Hasilnya menunjukkan capaian target rata-rata 80%, namun masih terdapat kendala seperti indikator yang tidak terukur dan proporsi anggaran non-prioritas yang bes
Dokumen tersebut membahas tentang peta proses bisnis instansi pemerintah daerah yang mencakup integrasi perencanaan, penganggaran, dan manajemen kinerja untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja serta pencapaian visi dan misi organisasi secara menyeluruh dan terintegrasi."
Pembangunan Transmigrasi dalam Perspektif Evaluasi Kinerja PembangunanDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas evaluasi program transmigrasi dan penyusunan rencana strategis kementerian tenaga kerja dan transmigrasi. Terdapat lima isu strategis yang diidentifikasi yaitu masalah kepemilikan lahan, kualitas SDM dan kelembagaan, kurangnya infrastruktur, lemahnya implementasi manajemen pembangunan, serta perlu memantapkan konsepsi pembangunan ketransmigrasian sebagai pembangunan wilayah."
Renstra BNN 2015-2019 memberikan kerangka kerja untuk mewujudkan visi BNN menjadi lembaga yang profesional dalam menangani narkoba dengan menetapkan tujuan peningkatan kualitas penanggulangan narkoba dan sasaran strategis penguatan regulasi, pemberantasan peredaran gelap narkoba, serta peningkatan kualitas SDM.
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Dadang Solihin
Dokumen tersebut merangkum profil Dr. Dadang Solihin dan beberapa materi yang pernah ia bahas terkait rencana pembangunan nasional, monitoring dan evaluasi kinerja pembangunan, serta peran monitoring dan evaluasi dalam perencanaan pembangunan.
Dokumen tersebut membahas tentang administrasi pembangunan nasional Indonesia yang mencakup siklus manajemen pembangunan seperti perencanaan, anggaran, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Dokumen tersebut juga membahas tentang sistem perencanaan pembangunan nasional Indonesia serta korupsi sebagai masalah yang dihadapi."
(2021) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...Kanaidi ken
Training ini memberikan pemahaman tentang penyusunan kajian rencana pengembangan bisnis di bidang real estate dan properti. Peserta akan belajar tentang konsep, tujuan, teknik analisis, dan penyusunan laporan kajian bisnis untuk meningkatkan kreativitas berpikir dan kemampuan perencanaan bisnis. Materi pelatihan mencakup tahapan penyusunan kajian, teknik analisis pasar, hukum, keuangan, dan studi kasus. Metode
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...Kanaidi ken
Training ini bertujuan meningkatkan kemampuan peserta dalam merencanakan pengembangan bisnis dengan cara menyusun kajian rencana pengembangan bisnis yang baik. Training ini akan membahas konsep, tujuan, teknik penyusunan, dan tahapan kajian rencana pengembangan bisnis secara lengkap dan praktis. Metode pelatihan meliputi presentasi materi, diskusi kasus, dan simulasi untuk memahami penyusunan laporan hasil kajian se
1. Dokumen tersebut membahas kerangka tahapan umum pengembangan klaster industri yang meliputi aktivitas awal, perencanaan, implementasi, dan pemantauan.
2. Tahapan tersebut dirancang untuk mendorong prakarsa lokal, merencanakan strategi bersama, dan mencapai konsensus dalam pelaksanaan program.
3. Proses kolaboratif ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi daerah dan meningkatkan daya saing industri secar
Roadmap RMRB KAB. Tangerang menetapkan prioritas reformasi birokrasi untuk meningkatkan kinerja aparatur serta pelayanan publik melalui peningkatan kapasitas SDM, penyempurnaan regulasi, dan peningkatan akuntabilitas."
Dokumen tersebut membahas rencana pelatihan dan konsultasi bidang real estat yang ditawarkan oleh suatu lembaga untuk meningkatkan kompetensi profesional di bidang tersebut dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Lembaga ini akan menyediakan berbagai modul pelatihan dan konsultasi mengenai perencanaan proyek, manajemen pemasaran dan keuangan, serta pengembangan berbagai proyek properti.
Dokumen tersebut merupakan rencana kegiatan pembelajaran semesters untuk mata kuliah Rancangan Usaha Agribisnis. Mata kuliah ini terdiri dari perkuliahan, praktikum penyusunan ide bisnis, dan praktikum penyusunan rancangan usaha agribisnis. Materi perkuliahan meliputi pengertian rancangan usaha, teknik menemukan ide bisnis, dan analisis kelayakan usaha. Praktikum berfokus pada eksplorasi
Dokumen tersebut membahas konsep wilayah dan pewilayahan dalam geografi termasuk pengertian wilayah, klasifikasi wilayah, pewilayahan, teori pusat pertumbuhan dan tempat sentral, serta pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia dan pengaruhnya. [/ringkasan]"
2. PENDAHULUAN
• Kawasan Terpadu Santang Land Subang (SLS) akan
dibangun di tiga desa di Kabupaten Subang dengan luas
areal 2000 hektar atau 20 km2 atau panjang sekitar 5 km
dan lebar 4 km. Lokasi SLS adalah di sebelah selatan
jalur kereta api Jakarta-Surabaya dan di sebelah utara
jalan tol Cikampek-Palimanan.
• Proposal ini adalah untuk membuat Feasibility Study (FS)
Prospek daerah yang strategis tersebut untuk dijadikan
sebagai kawasan terpadu.
• Penekanan FS nantinya adalah terletak pada 4 hal
penting, yaitu pada aspek kompetensi eksternal, aspek
kompetensi internal, aspek akuntabilitas, dan aspek
pemasaran kawasan.
2
3. JADWAL WAKTU DAN TIM AHLI
• Jadwal waktu pembuatan FS akan berlangsung 6 bulan
mulai bulan April 2015-Oktober 2015.
• Pembuatan FS akan melibatkan Tim Ahli yang terdiri dari:
• Bambang Tri Cahyono, Ph.D. Ahli Ekonomi Pemasaran
• Agung Martono, DBA Ahli Manajemen Teknik
• Juniarto Royo, Ed.D. Ahli Manajemen SDM
• DR. Ana Wulandari Ahli Manajemen Strategi
Tim Ahli didukung oleh tenaga pendukung yang terdiri dari
4 Asisten Ahli dan 1 Sekretaris
3
4. RENCANA BIAYA
Uraian Orang
Bulan
Harga Satuan Jumlah Harga
Tenaga Ahli 4x6 15.000.000 360.000.000
Tenaga
Pendukung
5x6 3.000.000 90.000.000
Biaya Survey
dan
Pelaporan
lumpsum 150.000.000 50.000.000
Total Biaya 600.000.000
4
5. RENCANA LAPORAN (1)
• Rencana Pelaporan FS akan berisi 4 Bab Pokok Bahasan
yang didahului oleh Pendahuluan dan diakhiri oleh
Penutup dengan rincian sebagai berikut:
• PENDAHULUAN
• BAB 1: KOMPETENSI EKSTERNAL membahas tentang
Pembelajaran melalui studi perbandingan antar kawasan
terpadu di Jawa dan luar Jawa dengan mengungkap
peluang dan ancaman yang mungkin dihadapi oleh SLS
• BAB 2: KOMPETENSI INTERNAL membahas tentang
kemampuan manajemen bisnis internal yang dibutuhkan
untuk meningkatkan kekuatan dan mengurangi
kelemahan faktor internal SLS.
5
6. RENCANA LAPORAN (2)
• BAB 3: KOMPETENSI AKUNTABILITAS membahas
tentang pertanggung jawaban rencana investasi dan
rencana pelaporan keuangan proyek yang dierlukan
untuk meyakinkan investor tentang feasibility financial
proyek SLS ini.
• BAB 4: KOMPETENSI PEMASARAN membahas tentang
branding SLS dalam hal produk yang ditawarkan, harga
yang dijual kepada prospek, tempat dan distribusi barang
dan jasa yang dipasarkan, promosi yang dilakukan pihak
SLS, rencana proses administrasi dan teknis, people
yang dilibatkan, dan physical experience yang ditawarkan
oleh pihak manajemen.
• BAB 5: PENUTUP
6
7. BAB 1 PENDAHULUAN
• Meliputi sub bab:
1.1. Latar Belakang
• Membahas pentingnya pembuatan FS ini dengan mengajukan berbagai masalah di
lapangan. Masalah ini berkenaan dengan adanya peluang dan sekaligus kompetisi
peningkatan fungsi lahan di Kabupaten Subang yang memiliki potensi besar untuk
dikembangkan sebagai kawasan terpadu sehingga meningkatkan nilai tambah bagi
pembangunan kawasan ini.
1.2. Perumusan Masalah membahas 4 pertanyaan FS yaitu:
• Bagaimanakah melakukan kompetensi eksternal SLS?
• Bagaimanakah melakukan kompetensi internal SLS?
• Bagaimanakah melakukan kompetensi akuntabilitas SLS?
• Bagaimanakan melakukan kompetensi pemasaran SLS?
1.3. Tujuan Feasibility Study
• Membuat laporan tentang kompetensi eksternal SLS
• Membuat laporan tentang kompetensi internal SLS?
• Membuat laporan tentang kompetensi akuntabilitas SLS?
• Membuat laporan tentang kompetensi pemasaran SLS?
7
8. BAB 2 KOMPETENSI EKSTERNAL
2.1. Kajian Teori
• Meliputi Teori tentang Ekonomi Kawasan, Pemasaran
Tempat, Teori Ekonomi Pembangunan, Ekonomi
Urbanisasi
2.2. Kajian Perbandingan antar Kawasan Terpadu
Membahas cerita sukses dan kegagalan kawasan terpadu
yang dibangun selama ini, baik di Jawa maupun di luar
jawa yang memiliki kondisi sama dengan SLS.
2.3. Mengajukan berbagai skenario pengembangan
indikator peluang dan mengurangi kemungkinan ancaman
kegagalan.
8
9. BAB 3 KOMPETENSI INTERNAL
3.1. Proses produksi dan Operasi
• Membahas berbagai rumusan manajemen operasi dan
kompetisi antar kawasan terpadu.
3.2. Proses Rekayasa Produksi dan Operasi
• Membahas tentang perubahan fundamental, radikal,
dramatis dan berproses terhadap pengembangan SLS
sebagai kawasan terpadu.
3.3. Prospek Kawasan Terpadi SLS
• Melakukan perencanaan matang terhadap pelaksanaan
Kawasan Terpadu SLS.
9
10. BAB 4 KOMPETENSI AKUNTABILITAS
4.1. Rencana Investasi
• Membahas akuntabilitas financial, benefit cost analysis
Kawasan Terpadu SLS, Profitabilitas, Internal Rate of
Return
4.2. Akuntabilitas sosial DAN Akuntabilitas ekonomi, inflasi,
[engerjaan, pertumbuhan, stabilitas
4.3. Akuntabilitas politik faktor yang mendukung dan
akuntabilitas hukum dan peraturan yang harus ditaati dan
dikelola dengan baik.
10
11. BAB 5 AKUNTABILITAS PEMASARAN
5.1 Produk dan Harga membahas tentang berbagai
branding atas produk dan harga SLS sehngga dapat
dipasarkan dengan baik.
5.2. Place dan Promotion membahas tentang berbagai
tempat dan distribusi barang yang dapat dipasarkan SLS
dengan marjin tinggi.
5.3. Process, People, Physical Experience memvahas
tentang berbagai fasilitas dan kemudahan investasi di SLS.
11
12. BAB 6 PENUTUP
6.1. Kesimpulan membahas jawaban atas tujuan FS ini.
yang terdiri dari kompetensi eksternal, internal,
akuntabiitas dan pemasaran.
6.2. Saran membahas tentang kegunaan yang bisa
diberikan atas pembuatan FS ini.
6.3. Rekomendasi membahas tentang berbagai hal yang
harus diwujudkan oleh investor sehingga dapat
menjalankan misinya dengan baik.
12