Dokumen tersebut menyajikan profil Dr. Dadang Solihin dan berisi materi tentang penajaman visi-misi lewat pendekatan Positioning Differentiation Brand (PDB), fungsi DPRD, orientasi dasar politik DPRD, dan reformasi perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah. Dokumen ini juga membahas tantangan bagi DPRD yang efektif serta kemauan untuk mereformasi DPRD.
Pengantar Keuangan Daerah dalam rangka Penyusunan APBD 2013 Perencanaan dan K...Dadang Solihin
Dokumen tersebut memperkenalkan profil Dr. Dadang Solihin dan berisi materi pelatihan tentang penajaman visi-misi lewat konsep Positioning Differentiation Brand (PDB), fungsi DPRD, orientasi politik DPRD, dan reformasi perencanaan anggaran daerah. Terdapat juga pembahasan tentang tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif.
Optimalisasi Tugas Pokok dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas biografi dan profil Dr. Dadang Solihin beserta penjelasan mengenai peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah. Terdapat penjelasan mengenai perkembangan peran DPRD dari masa lalu hingga saat ini serta tantangan yang dihadapi untuk menjadi lembaga yang lebih efektif.
Peran DPRD dalam Pembuatan Perda dan PengawasannyaDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam pemerintahan daerah. DPRD memiliki fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pemerintah daerah. Dokumen juga membahas tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif seperti korupsi dan kepentingan pribadi politisi serta upaya reformasi seperti transparansi dan partisipasi masyarakat.
Pengantar Keuangan Daerah dalam rangka Penyusunan APBD 2013 Perencanaan dan K...Dadang Solihin
Dokumen tersebut memperkenalkan profil Dr. Dadang Solihin dan berisi materi pelatihan tentang penajaman visi-misi lewat konsep Positioning Differentiation Brand (PDB), fungsi DPRD, orientasi politik DPRD, dan reformasi perencanaan anggaran daerah. Terdapat juga pembahasan tentang tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif.
Optimalisasi Tugas Pokok dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan Daerah Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas biografi dan profil Dr. Dadang Solihin beserta penjelasan mengenai peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah. Terdapat penjelasan mengenai perkembangan peran DPRD dari masa lalu hingga saat ini serta tantangan yang dihadapi untuk menjadi lembaga yang lebih efektif.
Peran DPRD dalam Pembuatan Perda dan PengawasannyaDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam pemerintahan daerah. DPRD memiliki fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pemerintah daerah. Dokumen juga membahas tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif seperti korupsi dan kepentingan pribadi politisi serta upaya reformasi seperti transparansi dan partisipasi masyarakat.
Peningkatan Kapasitas, Peran dan Fungsi Anggota DPRDDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah, mencakup fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan DPRD sesuai UU; tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif; serta praktik terbaik yang telah dilakukan beberapa DPRD dalam melibatkan masyarakat.
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Dadang Solihin
Makalah ini membahas proses perencanaan pembangunan daerah dari RPJP hingga APBD. Mulai dari pedoman RPJP nasional dan daerah, kemudian disusun RPJM, RKP, rencana kerja dan anggaran SKPD, hingga akhirnya disusun rancangan APBD. [/ringkasan]
Peningkatan Kapasitas, Peran dan Fungsi Anggota DPRD Overview atas Fungsi di ...Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam tiga kalimat. Pertama, DPRD berperan sebagai lembaga perwakilan rakyat dan memiliki fungsi legislasi, anggaran, serta pengawasan. Kedua, tantangan bagi DPRD adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dan mengatasi korupsi. Ketiga, orientasi kebijakan DPRD yang efektif adalah dengan memenuhi kebutuhan masyarakat dan
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembangunan daerah, permasalahan yang sering dihadapi, dan peran penting perwakilan rakyat dalam pembangunan daerah.
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang optimalisasi peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah. Secara historis, peran DPRD terbatas karena kapasitas dan kewenangannya yang terbatas. Namun saat ini, DPRD memiliki peran yang lebih aktif dalam penyusunan peraturan daerah dan penganggaran. Tantangan bagi DPRD adalah untuk tetap dekat dengan masyarakat dan tidak terpisah dari realita kemiskinan.
Peran dan Fungsi DPRD dalam Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas peran dan fungsi DPRD serta proses perencanaan pembangunan daerah. Secara garis besar, dibahas mengenai tiga fungsi utama DPRD yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses perencanaan pembangunan daerah yang melibatkan berbagai pihak melalui pendekatan politik, teknokratik, dan partisipatif.
Peran Tenaga Ahli DPRD dalam Perumusan Kebijakan Publik guna Mendukung Fungs...Dadang Solihin
Dialog Rektor dengan Tenaga Ahli DPRD Kabupaten Merauke membahas tiga hal utama: peran dan fungsi DPRD, orientasi dasar politik DPRD, dan kebijakan publik yang komprehensif dan partisipatif. Diskusi menekankan pentingnya DPRD mewakili kepentingan rakyat, membangun sistem umpan balik dengan masyarakat, dan menghasilkan kebijakan publik yang berdampak positif bagi masyarakat."
Dokumen tersebut berisi profil Dadang Solihin dan materi pelatihan tentang alat kelengkapan DPRD, peran dan fungsi Badan Musyawarah DPRD, serta tantangan yang dihadapi DPRD dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan.
Peningkatan Kompetensi dan Etos Kerja Pengawasan DPRD dalam Menilai dan Menga...Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD, orientasi dasar politik DPRD, tujuan dan permasalahan pembangunan daerah, serta fungsi DPRD di bidang pengawasan. Secara garis besar dokumen tersebut menjelaskan tentang tiga hal utama yaitu fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan DPRD sebagai wakil rakyat untuk menjamin sinergi antar stakeholder dalam pembangunan daerah.
Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas peran dan fungsi DPRD serta proses perencanaan pembangunan daerah. Secara garis besar, dibahas mengenai tiga fungsi utama DPRD yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses perencanaan pembangunan daerah yang melibatkan berbagai pihak melalui pendekatan politik, teknokratik, dan partisipatif.
Peningkatan Kapasitas, Peran dan Fungsi Anggota DPRDDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah, mencakup fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan DPRD sesuai UU; tantangan yang dihadapi DPRD untuk menjadi lembaga yang efektif; serta praktik terbaik yang telah dilakukan beberapa DPRD dalam melibatkan masyarakat.
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Dadang Solihin
Makalah ini membahas proses perencanaan pembangunan daerah dari RPJP hingga APBD. Mulai dari pedoman RPJP nasional dan daerah, kemudian disusun RPJM, RKP, rencana kerja dan anggaran SKPD, hingga akhirnya disusun rancangan APBD. [/ringkasan]
Peningkatan Kapasitas, Peran dan Fungsi Anggota DPRD Overview atas Fungsi di ...Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam tiga kalimat. Pertama, DPRD berperan sebagai lembaga perwakilan rakyat dan memiliki fungsi legislasi, anggaran, serta pengawasan. Kedua, tantangan bagi DPRD adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dan mengatasi korupsi. Ketiga, orientasi kebijakan DPRD yang efektif adalah dengan memenuhi kebutuhan masyarakat dan
Peran DPRD dan Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembangunan daerah, permasalahan yang sering dihadapi, dan peran penting perwakilan rakyat dalam pembangunan daerah.
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang optimalisasi peran dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah. Secara historis, peran DPRD terbatas karena kapasitas dan kewenangannya yang terbatas. Namun saat ini, DPRD memiliki peran yang lebih aktif dalam penyusunan peraturan daerah dan penganggaran. Tantangan bagi DPRD adalah untuk tetap dekat dengan masyarakat dan tidak terpisah dari realita kemiskinan.
Peran dan Fungsi DPRD dalam Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas peran dan fungsi DPRD serta proses perencanaan pembangunan daerah. Secara garis besar, dibahas mengenai tiga fungsi utama DPRD yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses perencanaan pembangunan daerah yang melibatkan berbagai pihak melalui pendekatan politik, teknokratik, dan partisipatif.
Peran Tenaga Ahli DPRD dalam Perumusan Kebijakan Publik guna Mendukung Fungs...Dadang Solihin
Dialog Rektor dengan Tenaga Ahli DPRD Kabupaten Merauke membahas tiga hal utama: peran dan fungsi DPRD, orientasi dasar politik DPRD, dan kebijakan publik yang komprehensif dan partisipatif. Diskusi menekankan pentingnya DPRD mewakili kepentingan rakyat, membangun sistem umpan balik dengan masyarakat, dan menghasilkan kebijakan publik yang berdampak positif bagi masyarakat."
Dokumen tersebut berisi profil Dadang Solihin dan materi pelatihan tentang alat kelengkapan DPRD, peran dan fungsi Badan Musyawarah DPRD, serta tantangan yang dihadapi DPRD dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan.
Peningkatan Kompetensi dan Etos Kerja Pengawasan DPRD dalam Menilai dan Menga...Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD, orientasi dasar politik DPRD, tujuan dan permasalahan pembangunan daerah, serta fungsi DPRD di bidang pengawasan. Secara garis besar dokumen tersebut menjelaskan tentang tiga hal utama yaitu fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan DPRD sebagai wakil rakyat untuk menjamin sinergi antar stakeholder dalam pembangunan daerah.
Peran dan Fungsi DPRD dalam Pembangunan DaerahDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas peran dan fungsi DPRD serta proses perencanaan pembangunan daerah. Secara garis besar, dibahas mengenai tiga fungsi utama DPRD yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses perencanaan pembangunan daerah yang melibatkan berbagai pihak melalui pendekatan politik, teknokratik, dan partisipatif.
Pengawasan Pelaksanaan Pembangunan Daerah oleh DPRDDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD kabupaten/kota sesuai UU Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang tiga fungsi utama DPRD yaitu fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan untuk menjamin sinergi antar
Peningkatan Kapasitas, Peran dan Fungsi Anggota DPRDDadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam pemerintahan daerah, tantangan yang dihadapi, serta praktik terbaik untuk meningkatkan efektivitasnya. Dibahas pula orientasi dasar politik yang dibutuhkan anggota DPRD agar dapat benar-benar mewakili kepentingan masyarakat.
Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Proses Penyusunan dan Penetapan APBD...Dadang Solihin
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan fungsi DPRD dalam proses penyusunan dan penetapan APBD, mulai dari RPJP hingga APBD. Disebutkan bahwa DPRD memiliki peran penting dalam legislasi, anggaran, dan pengawasan. DPRD diharapkan dapat mewakili aspirasi masyarakat dan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dalam menjalankan peran tersebut.
Pemahaman terhadap Konsep Dasar Perencanaan Pembangunan serta Kebijakan Pemba...Dadang Solihin
Dokumen tersebut menyajikan biografi singkat Dr. Dadang Solihin dan berisi penjelasan tentang perencanaan pembangunan daerah, termasuk proses, dokumen, dan prinsip perencanaan yang ideal serta tantangan dalam pembangunan daerah.
Similar to Pengantar Keuangan Daerah dalam rangka Penyusunan APBD 2013 Perencanaan dan Kedudukan Keuangan DPRD (17)
Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdfDadang Solihin
Tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota Secara Nasional dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 tertanggal 20 Maret 2024
Marty M. Natalegawa, 2021, Geopolitik dan Perekonomian Indonesia Dampak dan R...Dadang Solihin
Sejarah dan kajian empiris membuktikan bahwa dinamika geoekonomi dan geopolitik global berpengaruh kuat terhadap kondisi ekonomi dan politik suatu negara. Ketegangan Amerika Serikat dan Tiongkok di Laut Cina Selatan serta perang dagang antara kedua negara, konflik berkelanjutan di Timur Tengah, ketegangan politik Amerika Serikat dan Rusi a, isu climate change, sampai dengan merebaknya Covid-19 di berbagai belahan dunia dan ketidakberimbangan distribusi vaksin, merupakan contoh berbagai dinamika geoekonomi dan geopolitik. Bank Indonesia menyadari bahwa berbagai dinamika tersebut, secara langsung maupun tidak langsung, berpengaruh terhadap perekonomian dan politik di domestik. Untuk itu, pemahaman yang utuh dan mendalam mengenai dinamika geoekonomi dan geopolitik global sangat dibutuhkan, khususnya bagi para pengambil kebijakan publik, termasuk di bank sentral.
Mark Turner, David Hulme & Willy Mccourt, Governance, Management & Developmen...Dadang Solihin
This extensively revised edition of the authors' successful textbook Governance, Administration and Development updates its framework and analysis in light of the changed context of the twenty-first century. It continues to provide a comprehensive introduction to public policy and management in developing countries and transitional economies while also taking account of changes in the theory and practice of development management since the first edition. The authors emphasize the role of the state within development, paying careful attention to contemporary approaches and to changing attitudes towards the state. This involves examining the nature of the policy process, civil service reform, planning and decentralization, as well as showing the changing nature of the state's involvement in promoting economic development and its engagement with civil society.
Catatan Harian Ahmad Wahib - Pergolakan Pemikiran Islam disertai Komentar Pro...Dadang Solihin
Ahmad Wahib meninggal dalam usia yang masih muda. Sebuah sepeda motor dengan kecepatan tinggi telah menabraknya dipersimpangan jalan Senen Raya-Kalilio. Peristiwa itu terjadi tanggal 31 Maret malam tahun 1973. Ketika itu Wahib baru saja keluar dari kantor Majalah Tempo, tempat ia bekerja sebagai calon reporter.
Ben Bland - Man of Contradictions Joko Widodo and the struggle to remake Indo...Dadang Solihin
Man of Contradictions, the first English-language biography of Jokowi, argues that the president embodies the fundamental contradictions of modern Indonesia. He is caught between democracy and authoritarianism, openness and protectionism, Islam and pluralism. Jokowi’s incredible story shows what is possible in Indonesia – and it also shows the limits.
Saat-Saat Terakhir di Universitas Darma Persada - Darma Persada Daigaku de no...Dadang Solihin
Jakarta, 10 Desember 2018
Kronologis suatu proses pertumbuhan Perguruan Tinggi Swasta Universitas Darma Persada yang dalam jangka pendek ternyata bisa dipacu untuk melejit mengangkasa, namun dalam perjalanannya justru dihalang-halangi untuk maju dan mendapat hambatan yang keras dari yayasan sebagai badan penyelenggaranya, sehingga dikhawatirkan akan jatuh tersungkur berkeping-keping.
Wisuda Universitas Darma Persada Program Magister, Sarjana, & Diploma di Bala...Dadang Solihin
Jakarta, 27 September 2018
Pada hari yang penuh kegembiraan ini, Unsada menggelar Wisuda ke-28 di Balai Sudirman Jl. Dr. Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan. Untuk Wisuda kali ini, Unsada meluluskan 598 Wisudawan yang terdiri dari Sastra Jepang S1 sebanyak 164 Wisudawan, Sastra Cina S1 sebanyak 30 Wisudawan, Sastra Inggris S1 sebanyak 57 Wisudawan, Bahasa Jepang D3 sebanyak 14 Wisudawan, Bahasa Inggris D3 sebanyak 8 Wisudawan, Teknik Elektro S1 sebanyak 11 Wisudawan, Teknik Industri S1 sebanyak 15 Wisudawan, Teknik Informatika S1 sebanyak 52 Wisudawan, Sistem Informasi S1 sebanyak 32 Wisudawan, Teknik Mesin S1 sebanyak 35 Wisudawan, Teknik Perkapalan S1 sebanyak 8 Wisudawan, Teknik Sistem Perkapalan S1 sebanyak 4 Wisudawan, Manajemen S1 sebanyak 96 Wisudawan, Akuntansi S1 sebanyak 65 Wisudawan, dan Energi Terbarukan S2 sebanyak 7 Wisudawan.
Status Kepemilikan Kampus UNSADA Pondok Kelapa Jakarta TimurDadang Solihin
Jakarta, 28 September 2018
Untuk mengingatkan kita semua bahwa status tanah kampus Unsada sampai saat ini masih dimiliki oleh pihak lain, yaitu PT. Danayasa Arthatama Tbk (PTDA). Oleh karena itu, seluruh jajaran kampus Unsada supaya memiliki pemahaman yang sama tentang masalah yang tidak boleh dianggap enteng ini yang kelak di kemudian hari tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan mala petaka.
Who Dares Wins - Kill or Be Killed, Reaksi Rektor UNSADA terhadap Review Tim ...Dadang Solihin
Jakarta, 27 September 2017
Belum genap dua tahun menjabat sebagai Rektor Unsada, pada tanggal 31 Mei 2017 Yayasan Melati Sakura sudah mengeluarkan review/evaluasi kinerja Rektor yang dikenal sebagai Review Tim Tiga. Bahkan sudah disiapkan calon pengganti Rektor, yaitu Sdr. Agus Salim Dasuki.
The President Can Do No Wrong, Pilpres 2024 dan Cawe-Cawe P JKWDadang Solihin
SBY: Saya ikut tertarik untuk bicara soal “cawe-cawenya Pak Jokowi” dalam Pemilihan Presiden Tahun 2024. Nampaknya masyarakat kita terbelah memaknai istilah cawe-cawe.
Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah -Penyelarasan RPJPN-RPJDDadang Solihin
Capacity Building DPRD Provinsi Lampung di Holiday Inn Gajah Mada-Jakarta, 27 Februari 2024
- Apa Itu RPJPD dan RPJMD?
- Apa Itu Pembangunan?
- Visi Indonesia Emas 2045
- 5 Sasaran Visi Indonesia 2025-2045
- 8 Misi Pembangunan
- 17 Arah Pembangunan
- 45 Indikator Utama Pembangunan
- Penyusunan RPJPD 2025-2045
- Evaluasi Penyelarasan RPJPD dengan RPJPN 2025-2045
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Thunderbird 500Dadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Interceptor 650Dadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD OWNER MANUAL Himalayan BS IVDadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
ROYAL ENFIELD CRUSADER 250 Instruction BookDadang Solihin
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
Royal Enfield is an Indian motorcycle company with British roots. She produces models of old motorcycles, which were very popular at the time, but, despite this, are in demand now. Motorcycles of this brand are also called "time machines".
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
3. Nama : Dr. Dadang Solihin, SE, MA
Tempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961
Pekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja
Pembangunan Daerah
Bappenas
Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2
Jakarta 10310
Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248
HP : 0812 932 2202
PIN BB : 277878F0
Email : dadangsol@yahoo.com
Website :
http://dadang-solihin.blogspot.com
dadang-solihin.blogspot.com 3
4. Materi
• Penajaman Visi-Misi: Perumusan
Positioning Differentiation Brand
(PDB)
• Tupoksi DPRD
• Orientasi Dasar Politik DPRD
• Reformasi Perencanaan dan
Penganggaran Pembangunan
Daerah
• Tujuan dan Permasalahan
Pembangunan Daerah
• Permendagri 37/2012 tentang
APBD 2013
dadang-solihin.blogspot.com 4
7. PDB Triangle: Provinsi Gorontalo
Brand Integrity
POSITIONING DIFFERENTIATION
Agro Bisnis
Provinsi Jagung
Jagung
BRAND
Visi Provinsi
Gorontalo
dadang-solihin.blogspot.com 7
9. PDB Triangle: Kabupaten Lamongan
Brand Integrity
POSITIONING DIFFERENTIATION
Kabupaten dengan Pelajaran Bahasa
pemerintahan Mandarin di Sekolah
entrepreneurship dan Pesantren
BRAND
Visi Kabupaten
Lamongan
dadang-solihin.blogspot.com 9
11. PDB Triangle: Kota Sawahlunto
Brand Integrity
POSITIONING DIFFERENTIATION
Kota Pariwisata Lokasi Historis Kuno,
Budaya DaerahPertambangan
Pertambangan Batu Bara, Lahan
Alami
BRAND
Visi Kota
Sawahlunto
dadang-solihin.blogspot.com 11
14. Wadah Perwakilan Rakyat
Pemerintah Daerah yang dipimpin Mana yang paling dekat
oleh Kepala Daerah yang dipilih dengan rakyat dan secara
secara langsung oleh rakyat nyata sering memperjuangkan
kepentingan rakyat?
DPRD sebagai organisasi politik Organisasi mana yang terkait
Negara yang berpihak dan berjuang langsung memperjuangkan
untuk kepentingan rakyat kepentingan rakyat?
Berbagai partai politik yang Lembaga dan organisasi mana
seharusnya menjadi organisasi politik yang mempunyai sumberdaya
sipil tertinggi dari rakyat pembangunan yang dapat
didayagunakan untuk secara
LSM dan berbagai bentuk asosiasi nyata dan cepat memenuhi
yang menjadi wadah fungsional atas kebutuhan hidup rakyat?
perjuangan kepentingan tertentu
Organisasi mana yang
Berbagai organisasi kemasyarakatan mempunyai dasar pijakan kuat
yang dibentuk mulai dari tingkat dan konkrit di lingkungan
dusun sampai tingkat nasional rakyat?
dadang-solihin.blogspot.com 14
15. Struktur dan Kompleksitas Keterwakilan Kepentingan Warga dalam Pembangunan
Bentuk Kebijakan dan Program Pembangunan
Pemda DPRD Parpol LSM Ormas
Kebijakan dan Produk-produk Program partai Kebijakan dan Agenda lobi dan
Program Fungsi DPRD dan janji program khusus tekanan politik
Pembangunan kampanye LSM
Arena Pembangunan
Sosial Ekonomi Lingkungan Kelembagaan
Kesejahteraan sosial Pertumbuhan dan Lingkungan yang Pembuatan
bagi seluruh warga pemerataan sehat dan lestari keputusan partisipatif
Lembaga Intermediary
Pemda DPRD Parpol LSM Ormas
KDH, Sekda, Pimpinan, Pimpinan Partai, Berbagai bentuk Berbagai bentuk
SKPD Komisi, Fraksi, Biro-biro dalam dan jenis LSM dan jenis Ormas
Kaukus Partai
Kelompok median pendukung pemilu dan political entrepreneur
Warga Negara dan Kepentingan-kepentingannya
Gender Ekonomi Domisili Keamanan Organisasi
Laki Kaya Tetap Mapan Kelompok
dadang-solihin.blogspot.com 15
Perempuan Miskin Tidak Tetap Rentan Individual
Sumber: ADEKSI, KAS, GTZ, ProLH (2005)
16. Fungsi DPRD
menurut UU 27/2009
1. Legislasi
2. Anggaran
3. Pengawasan
dadang-solihin.blogspot.com 16
17. Fungsi Legislasi
• Fungsi Legislasi adalah kewenangan pembuatan Peraturan
Daerah (Perda), yaitu menginisiasi lahirnya Rancangan Peraturan
Daerah (Raperda) dan juga membahas dan menyetujui/menolak
Raperda yang diusulkan oleh eksekutif.
• Perda akan menjaga keberlanjutan sebuah kebijakan di daerah.
• Perda menjadi dasar hukum tindakan pemerintahan sekaligus
menjadi instrumen perlindungan hukum bagi rakyat di daerah.
• Perda dapat difungsikan sebagai instrumen pembangunan.
dadang-solihin.blogspot.com 17
18. Fungsi Anggaran
• Fungsi Anggaran adalahkewenangan menyetujui atau menolak
dan menetapkan RAPBD menjadi APBD, melalui proses
pembahasan Arah Kebijakan Umum, pembahasan rancangan
APBD yang diajukan oleh kepala daerah, dan menerapkan Perda
tentang APBD.
• APBD harus semakin berorientasi kepada kepentingan rakyat
melalui model perencanaan kebijakan yang integratif, antara rakyat,
DPRD dan pemerintah daerah.
• APBD merupakan dokumen kebijakan yang memiliki pengaruh
nyata terhadap prioritas dan arah kebijakan pemerintahan dalam
satu tahun anggaran.
• Dari APBD akan sangat mudah diidentifikasi kebijakan politik
anggaran daerah, dimana di dalamnya terungkap: “kepada
kelompok mana pemerintah berpihak, dan untuk kegiatan apa
pemerintah bertindak”.
dadang-solihin.blogspot.com 18
19. Fungsi Pengawasan
• Fungsi Pengawasan adalah kewenangan dewan untuk melakukan
pengawasan terhadap pelaksanaan perda dan peraturan lainnya,
pengawasan pelaksanaan APBD, mengawasi kebijakan dan kinerja
pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan daerah, dan
kerjasama internasional di daerah.
• Adanya pelayananan publik yang berkualitas mempersyaratkan
adanya kebijakan daerah yang progresif memihak masyarakat.
• Sebagai stakeholder utama dalam penyediaan pelayanan publik
daerah, DPRD diharapkan mampu mendorong adanya peningkatan
kualitas pelayanan publik.
• Sebagai pilar utama dalam pemerintaran daerah, DPRD perlu lebih
responsif dengan memperkuat fungsi pengawasan terhadap
penyediaan pelayanan publik di daerah.
dadang-solihin.blogspot.com 19
20. Peran dan Fungsi DPRD (1966-1998)
• DPRD hanya menyetujui konsep eksekutif karena kapasitas dan
kewenangannya terbatas untuk menganalisis kebijakan yang
diprakarsai eksekutif.
• Anggota dewan saat itu tidak memiliki kekuatan dan keahlian untuk
melakukan analisa secara independen atau untuk meminta
masukan dari masyarakat.
• Hal ini semakin memperlemah fungsi perwakilan DPRD dan
kemampuan mereka dalam memastikan bahwa program,
pelayanan, dan anggaran pemerintah daerah telah mencerminkan
prioritas konstituen.
• Pemilihan umum direkayasa secara seksama untuk memilih
anggota DPRD yang loyal pada rezim.
dadang-solihin.blogspot.com 20
21. Peran dan Fungsi DPRD (Saat Ini)
• DPRD saat ini lebih cerdas dan kompeten dibandingkan di masa
lalu.
• Anggota DPRD secara aktif terlibat dalam penyusunan peraturan
daerah , tidak hanya menyetujui draf yang dipersiapkan oleh
pemerintah, dan memainkan peran penting dalam proses
penganggaran daerah.
• Pemerintah daerah berkonsultasi dengan DPRD mengenai
keputusan-keputusan kebijakan yang penting dan DPRD secara
aktif mengambil bagian dalam perencanaan untuk pengembangan
ekonomi dan masyarakat di daerahnya.
• Melalui pemilihan umum yang jujur dan adil, anggota DPRD kini
lebih representatif dibandingkan di masa lalu, di mana masyarakat
memiliki harapan yang tinggi terhadap lembaga ini.
dadang-solihin.blogspot.com 21
22. 1/2
Tantangan bagi DPRD yang Efektif
• Seperti di banyak tempat lain di dunia, para politisi seringkali
terlihat sebagai orang-orang yang mengutamakan kepentingan diri
sendiri dan mereka tidak terjangkau, terpisah dari realita
kemiskinan dan kesengsaraan lain yang masih mewarnai
kehidupan sehari-hari di Indonesia.
• Banyak anggota DPRD merasa mempunyai hak istimewa dan
merasa bahwa sebagai wakil terpilih yang berbicara dan bertindak
atas nama masyarakat, mereka berhak menuntut perlakuan khusus
dan kemudian menjauhkan diri dari masyarakat biasa.
dadang-solihin.blogspot.com 22
23. 2/2
Tantangan bagi DPRD yang Efektif
• Tuduhan korupsi dan penyalahgunaan sumber daya publik yang
terus menghiasi catatan DPRD di daerah juga akan dapat mengikis
kepercayaan publik.
• Menurut data Indonesian Corruption Watch pada Juni 2006, lebih
dari 1.000 anggota DPRD di seluruh Indonesia sedang dalam
penyelidikan karena tuduhan yang berkaitan dengan korupsi.
• DPRD banyak yang kurang efektif. Kebanyakan DPRD hanya
menyetujui satu atau dua PERDA dalam setahun walaupun
merencanakan untuk membuat lebih banyak lagi.
• Anggaran daerah sering pula tertunda karena keterlambatan DPRD
untuk menyetujuinya.
dadang-solihin.blogspot.com 23
24. Mengapa Hal Ini Terjadi?
• Sistem partai yang terpusat membuat anggota DPR/D menjadi
lebih berpihak kepada partai sebagai sumber legitimasi daripada
berpihak pada pemilih dan masyarakat.
• Partai politik melihat anggotanya sebagai sumber pengumpulan
dana untuk pemilihan umum berikut, sehingga kebanyakan anggota
DPRD memang secara teratur harus memberikan sebagian gaji
mereka kepada partai.
• Bagi banyak anggota DPRD, para pemilih hanya perlu dimintai
pendapat lima tahun sekali, sebagai bagian dari kampanye
pemilihan kembali.
• “Hubungan Konstituensi” berarti memelihara kelompok kepentingan
tertentu yang mendukung para anggota DPRD untuk dipilih, dan
seringkali melibatkan uang.
dadang-solihin.blogspot.com 24
25. Kemauan untuk Mereformasi
• Anggota DPRD yang progresif dan berpikiran reformis semakin
sadar bahwa kebutuhan untuk mendengarkan masyarakat tidak
hanya terjadi selama kampanye saja tetapi dalam praktek sehari-
hari.
• Anggota DPRD semakin tanggap dan inovatif serta memahami
permasalahan yang muncul akibat ketidakpercayaan rakyat pada
para politisi.
• DPRD telah melakukan reformasi di beberapa bidang yang
memungkinkan partisipasi masyarakat serta meningkatkan
transparansi.
dadang-solihin.blogspot.com 25
27. Agenda Politik Nyata
Agenda politik yang sangat nyata dan
langsung memenuhi kebutuhan warga.
Penanggulangan kemiskinan;
Peningkatan aksesibilitas dan kualitas
pendidikan dan kesehatan;
Pemberantasan korupsi dan reformasi
birokrasi.
dadang-solihin.blogspot.com 27
28. Argumentasi Politik Mendasar
Argumentasi politik yang dibangun adalah sangat
mendasar dan tidak klise.
Dengan membawa dukungan politik nyata dari
warga, anggota DPRD akan dapat memperkuat
pijakan mereka dalam proses politik yang
berlangsung dalam berbagai sidang DPRD.
Dengan informasi dan pengetahuan yang
langsung diperoleh dari warga masyarakat, para
anggota DPRD akan mampu membawakan
semua kepentingan warga ke dalam proses
pembuatan Peraturan Daerah, penentuan APBD
dan pengawasan politik.
dadang-solihin.blogspot.com 28
29. Positif dan Konstruktif
Pemikiran yang selalu mencari upaya
perbaikan.
Anggota DPRD akan selalu dituntut
untuk berpikir positif dan
konstruktif dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya.
Sering tanpa disadari kebiasaan ini
justru meningkatkan kapasitas
modal politik yang memang
dibutuhkan oleh anggota DPRD dan
struktur politik pendukungnya.
dadang-solihin.blogspot.com 29
30. Membangun Sistem Umpan Balik
Membangun dan memperkokoh sistem
umpanbalik yang cepat dan efektif.
Para anggota DPRD dan partai
politiknya dapat selalu melakukan up-
date terhadap informasi dan program
kerjanya.
Partai politik yang diwakili oleh anggota
DPRD tersebut juga secara terus
menerus mengevaluasi diri apakah
mereka mempunyai akar yang kuat di
tingkat akar rumput atau justru
berkembang menjadi partai politik yang
mengambang.
dadang-solihin.blogspot.com 30
31. Siklus Representasi Wakil Rakyat
Mandat politik yang bersifat sementara mengandung arti bahwa
rakyat hanya memberikan sebagian hak-haknya untuk diwakili oleh
anggota DPRD yang terpilih dalam proses pengambilan keputusan.
Rakyat masih dapat menggunakan haknya secara langsung untuk
mempengaruhi proses pengambilan keputusan.
Jika wakil rakyat dianggap tidak dapat mewakili kepentingan
mereka yang memilihnya, maka kekuasaan perwakilan itu dapat
dicabut oleh para pemilih melalui mekanisme Pemilu lima tahun
yang akan datang.
Dalam jeda waktu di antara dua pemilihan umum, apabila seorang
wakil rakyat tidak dapat mewakili kepentingan para pemilihnya,
maka secara politik yang bersangkutan akan mengalami
delegitimasi di mata publik.
dadang-solihin.blogspot.com 31
32. Siklus Representasi Wakil Rakyat
RAKYAT
PEMILU
Representasi Rakyat
(keterwakilan)
Hubungan dengan DPRD
Fungsi Legislasi
Pemilih
Hubungan dengan MEMBUAT
media dan kelompok KEPUTUSAN Fungsi Anggaran
kepentingan POLITIK
Sumber daya
(anggaran, staf, riset Fungsi Pengawasan
dan informasi)
Perlindungan Peningkatan
hak-hak Individu Kesejahteraan Individu
dan masyarakat dan Masyarakat
Sumber: NDI, LGSP dadang-solihin.blogspot.com 32
33. 1/2
Indikator Pelaksanaan Mandat yang Baik
Dalam pelaksanaan mandat rakyat, dewan selayaknya dapat
menghasilkan keputusan politik/ kebijakan publik yang berdampak
positif melalui instrumen fungsi-fungsi DPRD, yaitu fungsi legislasi,
anggaran dan pengawasan.
Semua pelaksanaan fungsi tersebut merupakan inti dari politik
perwakilan.
DPRD sebagai representasi rakyat menjalankan amanah
keterwakilan, yang mengharuskan seorang wakil rakyat bersikap
dan bertindak sesuai dengan kehendak rakyat, yang diartikulasikan
melalui peran kelompok-kelompok dalam masyarakat maupun
individu-invidu warga negara.
dadang-solihin.blogspot.com 33
34. 2/2
Indikator Pelaksanaan Mandat yang Baik
Secara substansial
perlindungan hak
peningkatan kesejahteraan dalam berbagai aspek
Secara prosedural
mengikuti prosedur hukum yang benar
melibatkan masyarakat di dalam prosesnya
Komunikasi dan hubungan dengan konstituen, media serikat,
Ormas, LSM, perguruan tinggi, dan lain-lain.
Sistem pendukung (supporting system) memadai antara lain
mencakup anggaran, staf, riset dan informasi.
dadang-solihin.blogspot.com 34
36. Apa Itu Pembangunan?
Pembangunan adalah: Tujuan Pembangunan:
proses perubahan ke 1. Peningkatan standar hidup (levels
arah kondisi yang lebih of living) setiap orang, baik
baik pendapatannya, tingkat konsumsi
pangan, sandang, papan, pelayanan
melalui upaya yang kesehatan, pendidikan, dll.
dilakukan secara 2. Penciptaan berbagai kondisi yang
terencana. memungkinkan tumbuhnya rasa
percaya diri (self-esteem) setiap
orang.
3. Peningkatan kebebasan
(freedom/democracy) setiap orang.
Todaro, 2000
dadang-solihin.blogspot.com 36
37. How?
1. Mengurangi disparitas atau ketimpangan pembangunan
antar daerah
antar sub daerah
antar warga masyarakat (pemerataan dan keadilan).
2. Memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.
3. Menciptakan atau menambah lapangan kerja.
4. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat daerah.
5. Mempertahankan atau menjaga kelestarian sumber daya alam
agar bermanfaat bagi generasi sekarang dan generasi masa
datang (berkelanjutan).
dadang-solihin.blogspot.com 37
38. Tantangan dalam Pembangunan Daerah
• Mengurangi
Sarana dan
Prasarana yang ketimpangan
memadai dan • Memberdayakan
berkualitas masyarakat
• Mengentaskan
kemiskinan.
• Menambah lapangan
kerja.
Dunia usaha yg • Menjaga kelestarian
kondusif SDA
Pemanfaatan
sumber daya secara
berkualitas
Koordinasi yang
semakin baik antar
stakeholders
Peningkatan kapasitas
SDM
dadang-solihin.blogspot.com 38
39. PEMBANGUNAN DAERAH PEMBANGUNAN DI DAERAH
Upaya terencana untuk
Upaya untuk memberdayakan
meningkatkan kapasitas
masyarakat di seluruh daerah
Pemerintahan Daerah
Sehingga tercipta suatu Sehingga tercipta suatu
kemampuan yang andal dan lingkungan yang memungkinkan
profesional dalam: masyarakat untuk:
Memberikan pelayanan kepada Menikmati kualitas kehidupan
masyarakat, yang lebih baik, maju, dan
tenteram,
Mengelola sumber daya Peningkatan harkat, martabat,
ekonomi daerah. dan harga diri.
dadang-solihin.blogspot.com 39
40. PEMBANGUNAN DAERAH
Dilaksanakan Melalui:
Penguatan Otonomi Pengelolaan
Good Governance
Daerah Sumberdaya
Keseimbangan Peran Tiga Pilar
Pemerintahan Dunia Usaha Masyarakat
Menjalankan dan
menciptakan lingkungan Mewujudkan penciptaan Penciptaan interaksi
politik dan hukum yang lapangan kerja dan sosial, ekonomi dan
kondusif bagi unsur- pendapatan. politik.
unsur lain.
dadang-solihin.blogspot.com 40
41. Pergeseran Paradigma:
From Government to Governance
Government Governance
Memberikan hak ekslusif bagi Persoalan-persoalan publik
negara untuk mengatur hal-hal adalah urusan bersama
publik, pemerintah, civil society dan
Aktor di luarnya hanya dapat dunia usaha sebagai tiga aktor
disertakan sejauh negara utama.
mengijinkannya.
dadang-solihin.blogspot.com 41
42. Pelaku Pembangunan:
Paradigma Governance
Interaksi antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat
yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif, dsb.
Tenaga Kerja
Kontrol Kontrol
Dunia Usaha
Pemerintah Masyarakat
Swasta
Nilai Redistibusi
Pertumbuhan Melalui Pelayanan
Pasar
Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka Governance akan
Good.
dadang-solihin.blogspot.com 42
43. Model Governance
Sektor Swasta Sektor Publik Sektor Ketiga
Tingkat Perusahaan Organisasi LSM
Supranasional transnasional Antar Pemerintah Internasional
Tingkat Perusahaan Ormas/LSM
Nasional Nasional GOVERNANCE Nasional
Tingkat Perusahaan Pemerintah LSM Lokal
Subnasional Lokal Lokal
(Kamarack and Nye Jr., 2002)
dadang-solihin.blogspot.com 43
44. Pelaku Pembangunan: Stakeholders
STATE CITIZENS
Executive organized into:
Judiciary Community-based organizations
Legislature Non-governmental organizations
Professional Associations
Public service
Religious groups
Military Women’s groups
Police Media
BUSINESS
Small / medium / large enterprises
Multinational Corporations
Financial institutions
Stock exchange
dadang-solihin.blogspot.com 44
46. Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah,
Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat
Masyarakat,
Bangsa, dan
Negara Masyarakat
VISI
Pemerintah
Good Governance Dunia Usaha
dadang-solihin.blogspot.com 46
50. Sinkronisasi Kebijakan Pemda dengan
Kebijakan Pemerintah
RKP 2013 menetapkan bahwa tema Pembangunan Nasional adalah
“MEMPERKUAT PEREKONOMIAN DOMESTIK BAGI PENINGKATAN
DAN PERLUASAN KESEJAHTERAAN RAKYAT”, dengan sasaran
utama:
1.Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat:
– pertumbuhan ekonomi paling tidak 7%,
– pengangguran terbuka menurun menjadi 6,0%-6,4%, dan
– tingkat kemiskinan menurun menjadi 9,5%-10,5%.
2.Dalam rangka pembangunan demokrasi:
– Indeks Demokrasi Indonesia mencapai kisaran 68-70.
3.Dalam rangka pembangunan hukum:
– Indeks Persepsi Korupsi Indonesia mencapai 4,0.
dadang-solihin.blogspot.com 50
51. PN (11 + 3)
1 Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
2 Pendidikan
3 Kesehatan
4 Penanggulangan Kemiskinan
11 Prioritas Nasional 5 Ketahanan Pangan
Kabinet Indonesia Bersatu II 6 Infrastruktur
2009-2014 7 Iklim Investasi dan Iklim Usaha
8 Energi
9 Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
10 Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca‐konflik
11 Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi
12 Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
Prioritas Lainnya 13 Bidang Perekonomian
14 Bidang Kesejahteraan Rakyat
dadang-solihin.blogspot.com 51
52. Wujud Sinkronisasi
• Sinkronisasi kebijakan pemerintah daerah dan pemerintah antara
lain diwujudkan dalam penyusunan rancangan Kebijakan Umum
APBD (KUA) dan rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran
Sementara (PPAS) yang disepakati bersama antara pemerintah
daerah dan DPRD sebagai dasar dalam penyusunan Raperda
tentang APBD Tahun Anggaran 2013.
• KUA dan PPAS Pemerintah kabupaten/kota berpedoman pada
RKPD kabupaten/kota Tahun 2013 yang telah disinkronisasikan
dengan RKP Tahun 2013 dan RKPD provinsi Tahun 2013.
dadang-solihin.blogspot.com 52
53. Prinsip Penyusunan APBD
• Sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan daerah;
• Tepat waktu sesuai dengan tahapan dan jadwal yang telah
ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan;
• Transparan, sehingga memudahkan masyarakat untuk mengetahui
dan mendapatkan akses informasi seluas-luasnya tentang APBD;
• Melibatkan partisipasi masyarakat;
• Memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan;
• Substansi APBD tidak bertentangan dengan kepentingan umum,
peraturan yang lebih tinggi dan peraturan daerah lainnya.
dadang-solihin.blogspot.com 53
54. Teknis Penyusunan APBD
• Penetapan APBD harus tepat waktu, yaitu paling lambat
tanggal 31 Desember 2012
• sebagaimana diatur dalam Pasal 116 ayat (2) Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011.
dadang-solihin.blogspot.com 54
55. Tahapan dan Jadwal Proses
Penyusunan APBD
NO URAIAN WAKTU KETERANGAN
1. Penyusunan RKPD Akhir bulan Mei
2. Penyampaian Rancangan KUA dan Rancangan PPAS Minggu 1 bulan Juni 1 minggu
oleh Ketua TAPD kepada kepala daerah
3. Penyampaian Rancangan KUA dan Rancangan PPAS Pertengahan bulan Juni 6 minggu
oleh kepala daerah kepada DPRD
4. Rancangan KUA dan Rancangan PPAS disepakati Akhir bulan Juli
antara kepala daerah dan DPRD
5. Surat Edaran kepala daerah perihal Pedoman RKA- Awal bulan Agustus 1 minggu
SKPD dan RKA-PPKD
6. Penyusunan dan pembahasan RKA-SKPD dan RKA- Awal Agustus sampai dengan 7 minggu
PPKD serta penyusunan Rancangan APBD akhir September
7. Penyampaian Rancangan APBD kepada DPRD Minggu pertama bulan Oktober 2 bulan
8. Pengambilan persetujuan Bersama DPRD dan kepala Paling lama 1 (satu) bulan
daerah sebelum tahun anggaran yang
bersangkutan
9. Hasil evaluasi Rancangan APBD 15 hari kerja (bulan Desember)
10. Penetapan Perda APBD dan Perkada Penjabaran Paling Lambat Akhir Desember
APBD sesuai dengan hasil evaluasi (31 Desember)
dadang-solihin.blogspot.com 55
56. Jadwal dan Proses APBDP
NO URAIAN WAKTU KETERANGAN
1. Penyampaian Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Minggu pertama Agustus _
kepada DPRD
2. Kesepakatan Perubahan KUA dan PPAS antara Kepala Minggu kedua Agustus 7 hari
Daerah dan DPRD
3. Pedoman Penyusunan RKA-SKPD Perubahan APBD Minggu ketiga Agustus _
4. Penyampaian Raperda APBD berserta lampiran kepada Minggu kedua September _
DPRD
5. Pengambilan persetujuan bersama DPRD dan kepala 3 bulan sebelum tahun anggaran Akhir September
daerah terhadap Raperda Perubahan APBD berakhir
6. Penyampaian kepada Menteri Dalam Negeri/ Gubernur 3 hari kerja -
untuk dievaluasi
7. Keputusan Menteri Dalam Negeri/Gubernur tentang hasil 15 hari kerja Pertengahan
evaluasi PAPBD Provinsi, Kabupaten/Kota TA 2013 Oktober
8. Pengesahan Perda PAPBD yang telah dievaluasi dan Pertengahan Oktober _
dianggap sesuai dengan ketentuan
9. Penyempurnaan perda sesuai hasil evaluasi apabila 7 hari kerja Minggu ke-III
dianggap bertentangan dengan kepentingan umum dan Oktober
peraturan yang lebih tinggi
10. Pembatalan Perda PAPBD apabila tidak dilakukan 7 hari kerja setelah pemberitahuan Minggu ke-IV
penyempurnaan untuk penyempurnaan sesuai hasil Oktober
evaluasi
11. Pencabutan Raperda P-APBD 7 hari kerja Minggu ke-I
Nopember
12. Pemberitahuan untuk penyampaian rancangan perubahan 3 hari kerja setelah P-APBD Minggu ke-III
DPA-SKPD disahkan Oktober
dadang-solihin.blogspot.com 56