SlideShare a Scribd company logo
Laboratorium Mikirobiologi Klinik RSUP Dokter Kariadi
Pengambilan Spesimen
COVID-19
Bahan pengambilan Spesimen
• a. Formulir Penyelidikan Epidemiologi
Pengiriman spesimen ke Laboratorium harus disertai dengan
Formulir Penyelidikan Epidemiologi terlampir sesuai dengan
waktu pengambilan spesimen.
• b. Spesimen Saluran Pernapasan (Respiratory Tract)
1) Viral Transport Medium (VTM)
2)Dapat digunakan dengan beberapa merk komersil yang sudah
siap pakai atau dengan mencampur beberapa bahan sesuai dengan
panduan WHO (Hanks BBS; Antifungal dan Antibiotik dengan
komposisi tertentu) untuk disatukan dalam 1 wadah steril. Hindari
menggunakan VTM yang mengandung bahan yang menginaktifasi
virus atau lisis buffer.
3) Swab Dacron atau Flocked Swab
4) Tongue Spatel
5) Parafilm
6) Plastik Klip
7) Marker atau Label
Tata Cara Pengambilan Spesimen
Nasofaring -1
• a. Persiapkan cryotube yang berisi media
transport virus (Hanks BSS + Antibiotika),
dapat juga digunakan VTM komersil yang siap
pakai (pabrikan).
• b. Berikan label yang berisi Nama Pasien
dan Kode Nomer Spesimen. Jika label
bernomer tidak tersedia maka Penamaan
menggunakan Marker/Pulpen pada bagian
berwarna putih di dinding cryotube. (Jangan
gunakan Medium Hanks bila telah berubah
warna menjadi Kuning).
Tata Cara Pengambilan Spesimen
Nasofaring -2
• c. Gunakan swab yang terbuat dari dacron/rayon
steril dengan tangkai plastik atau jenis Flocked
Swab (tangkai lebih lentur). Jangan menggunakan
swab kapas atau swab yang mengandung Calcium
Alginat
atau Swab kapas dengan tangkai kayu, karena
mungkin mengandung substansi yang dapat
menghambat menginaktifasi virus dan dapat
menghambat proses pemeriksaan secara
molekuler.
Swabyang
dipilih
• Tidak boleh memakai swab
calcium alginate, atau swab
dengan gagang kayu
mengganggu PCR
• Gunakan swab berbahan
sintetik dengan gagang
plastik
• Flocked swab berbahan
nylon (paling baik), swab
berbahan dacron
Nasopharyngeal
swab(NP)
• NP direkomendasikan daripada OP.
CDC: cukup NP (penting jika swab terbatas
hanya 1 buah/VTM)
• Pastikan tidak ada obstruksi dan kontraindikasi
swab NP lainnya (trauma basis cranii,
gangguan koagulasi, dll)
• Kedalaman: sampai terasa nasofaring atau
panjang dari nostril sampai lubang telinga
• Di area nasofaring ditunggu beberapa detik
(mengumpulkan sekret nasofaring) kemudian
secara lembut diputar sambal ditarik perlahan
(mengumpulkan sel epitel saluran nafas atas)
https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/guidelines-clinical-
specimens.html
• d. Pastikan tidak ada Obstruksi (hambatan pada
lubang hidung)
• e. Masukkan secara perlahan swab ke dalam
hidung, pastikan posisi swab pada Septum
bawah hidung
Tata Cara Pengambilan Spesimen
Nasofaring -3
• f. Masukkan swab secara perlahan-lahan ke
bagian nasofaring
• g. Swab kemudian dilakukan gerak memutar
secara perlahan.
• h. Kemudian masukkan sesegera mungkin ke
dalam cryotube yang berisi VTM
• i. Patahkan tangkai plastik di daerah mulut
cryotube agar cryotube dapat ditutup dengan
rapat.
Masukkan
Swab ke
VTM
Patahkan
tangkai
Swab
Tutup
dengan
Rapat
Tata Cara Pengambilan Spesimen
Nasofaring -4
• j. Pastikan label kode spesimen sesuai
dengan kode yang ada di formulir
penyelidikan epidemiologi.
• k. Cryotube kemudian dililit parafilm dan
masukkan ke dalam Plastik Klip. Jika ada
lebih dari 1 pasien, maka Plastik Klip
dibedakan/terpisah. Untuk menghindari
kontaminasi silang
• l. Simpan dalam suhu 2-80C sebelum dikirim.
Jangan dibekukan dalam Freezer.
Lilitkan
Parafilm Masukka
n Plastik
Klip
Oropharyngeal(Throat)
swab(OP)
• Usapkan swab pada dinding
posterior faring dan kedua tonsil
• Hindari menyentuh lidah, gigi, dan
gusi

More Related Content

Similar to Pengambilan Spesimen Covid 19.pptx

Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.pptPemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
sarahnurhidayahfkiku
 
Examination of vaginal discharge with the prosedure
Examination of vaginal discharge with the prosedureExamination of vaginal discharge with the prosedure
Examination of vaginal discharge with the prosedure
yetiindrawati3
 
Memasukkan Tiub Ryle dan NGT
Memasukkan Tiub Ryle dan NGTMemasukkan Tiub Ryle dan NGT
Memasukkan Tiub Ryle dan NGT
Muhammad Nasrullah
 
Satuan acara penyuluhan wsd
Satuan acara penyuluhan wsdSatuan acara penyuluhan wsd
Satuan acara penyuluhan wsdAzwar Sjarief
 
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.pptdokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
AmaliaAdeDiamita
 
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.pptPengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
StHadijah
 
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptxKelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
ChrismaLumbanTobing
 
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdfBUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
ssuser1519bc
 
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASANBAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
Muhammad Nasrullah
 
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptxPERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
FaridaHanum62
 
Appendicografi
AppendicografiAppendicografi
Appendicografi
Wira Kusuma
 
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDSABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
Muhammad Nasrullah
 
BRONKOSKOPI.pptx
BRONKOSKOPI.pptxBRONKOSKOPI.pptx
BRONKOSKOPI.pptx
Saidah17
 
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
dyas6
 
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
TyanBagoes
 
Penanganan pasien di igd
Penanganan pasien di igdPenanganan pasien di igd
Penanganan pasien di igdJeng Hettie
 
LAB PANASEA sop covid antibodi.docx
LAB PANASEA sop covid antibodi.docxLAB PANASEA sop covid antibodi.docx
LAB PANASEA sop covid antibodi.docx
AdisaAmariUlfa
 
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdfPPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
RizkiFadlanIsmailSir
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
JavaGreen1
 
Satuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhanSatuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhan
Lita Kamalia
 

Similar to Pengambilan Spesimen Covid 19.pptx (20)

Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.pptPemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
Pemeriksaan Saluran Nafas 2024.ppt
 
Examination of vaginal discharge with the prosedure
Examination of vaginal discharge with the prosedureExamination of vaginal discharge with the prosedure
Examination of vaginal discharge with the prosedure
 
Memasukkan Tiub Ryle dan NGT
Memasukkan Tiub Ryle dan NGTMemasukkan Tiub Ryle dan NGT
Memasukkan Tiub Ryle dan NGT
 
Satuan acara penyuluhan wsd
Satuan acara penyuluhan wsdSatuan acara penyuluhan wsd
Satuan acara penyuluhan wsd
 
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.pptdokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
dokumen.tips_intubasi-endotracheal-ppt.ppt
 
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.pptPengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
Pengambilan Spesimen MIKROBIOLOGI.ppt
 
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptxKelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
Kelompok 5_RT-PCR_Biologi Sel dan Molekuler.pptx
 
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdfBUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
BUNDLES HAIS FKTP MARET 2023.pdf
 
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASANBAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
BAKTERIOLOGI SISTEM PERNAFASAN
 
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptxPERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
PERSIAPAN FLEBOTOMI(1).pptx
 
Appendicografi
AppendicografiAppendicografi
Appendicografi
 
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDSABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
ABDOMINAL PARACENTESIS & OGDS
 
BRONKOSKOPI.pptx
BRONKOSKOPI.pptxBRONKOSKOPI.pptx
BRONKOSKOPI.pptx
 
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
7. PENYUNTIKAN YANG AMAN_.pptx
 
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
9. SOP TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL SWAB PCR.docx
 
Penanganan pasien di igd
Penanganan pasien di igdPenanganan pasien di igd
Penanganan pasien di igd
 
LAB PANASEA sop covid antibodi.docx
LAB PANASEA sop covid antibodi.docxLAB PANASEA sop covid antibodi.docx
LAB PANASEA sop covid antibodi.docx
 
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdfPPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
PPI DI RUANG BERSALIN VERSI 261120.pdf
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
 
Satuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhanSatuan acara penyuluhan
Satuan acara penyuluhan
 

Recently uploaded

Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
SyailaNandaSofiaWell
 
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic DasarANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
MFCorp
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
fritshenukh
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
syam586213
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
RheginaSalsabila
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
hadijaul
 
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.pptGambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
ssusera85899
 
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasijejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
lala263132
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
adhiwargamandiriseja
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
LisnaKhairaniNasutio
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
Datalablokakalianda
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
ortopedifk
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
adwinhadipurnadi
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DamianLoveChannel
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
ratnawulokt
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
FiikFiik
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
nurulkarunia4
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
andiulfahmagefirahra1
 

Recently uploaded (20)

Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
 
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic DasarANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
ANTIBIOTIK TOPIKAL Farmakologi Basic Dasar
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
 
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.pptGambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
Gambaran Umum asuhan persalinan normal.ppt
 
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasijejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
jejaring dan jaringan pkm 2019 presentasi
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
 

Pengambilan Spesimen Covid 19.pptx

  • 1. Laboratorium Mikirobiologi Klinik RSUP Dokter Kariadi Pengambilan Spesimen COVID-19
  • 2. Bahan pengambilan Spesimen • a. Formulir Penyelidikan Epidemiologi Pengiriman spesimen ke Laboratorium harus disertai dengan Formulir Penyelidikan Epidemiologi terlampir sesuai dengan waktu pengambilan spesimen. • b. Spesimen Saluran Pernapasan (Respiratory Tract) 1) Viral Transport Medium (VTM) 2)Dapat digunakan dengan beberapa merk komersil yang sudah siap pakai atau dengan mencampur beberapa bahan sesuai dengan panduan WHO (Hanks BBS; Antifungal dan Antibiotik dengan komposisi tertentu) untuk disatukan dalam 1 wadah steril. Hindari menggunakan VTM yang mengandung bahan yang menginaktifasi virus atau lisis buffer. 3) Swab Dacron atau Flocked Swab 4) Tongue Spatel 5) Parafilm 6) Plastik Klip 7) Marker atau Label
  • 3. Tata Cara Pengambilan Spesimen Nasofaring -1 • a. Persiapkan cryotube yang berisi media transport virus (Hanks BSS + Antibiotika), dapat juga digunakan VTM komersil yang siap pakai (pabrikan). • b. Berikan label yang berisi Nama Pasien dan Kode Nomer Spesimen. Jika label bernomer tidak tersedia maka Penamaan menggunakan Marker/Pulpen pada bagian berwarna putih di dinding cryotube. (Jangan gunakan Medium Hanks bila telah berubah warna menjadi Kuning).
  • 4. Tata Cara Pengambilan Spesimen Nasofaring -2 • c. Gunakan swab yang terbuat dari dacron/rayon steril dengan tangkai plastik atau jenis Flocked Swab (tangkai lebih lentur). Jangan menggunakan swab kapas atau swab yang mengandung Calcium Alginat atau Swab kapas dengan tangkai kayu, karena mungkin mengandung substansi yang dapat menghambat menginaktifasi virus dan dapat menghambat proses pemeriksaan secara molekuler.
  • 5. Swabyang dipilih • Tidak boleh memakai swab calcium alginate, atau swab dengan gagang kayu mengganggu PCR • Gunakan swab berbahan sintetik dengan gagang plastik • Flocked swab berbahan nylon (paling baik), swab berbahan dacron
  • 6. Nasopharyngeal swab(NP) • NP direkomendasikan daripada OP. CDC: cukup NP (penting jika swab terbatas hanya 1 buah/VTM) • Pastikan tidak ada obstruksi dan kontraindikasi swab NP lainnya (trauma basis cranii, gangguan koagulasi, dll) • Kedalaman: sampai terasa nasofaring atau panjang dari nostril sampai lubang telinga • Di area nasofaring ditunggu beberapa detik (mengumpulkan sekret nasofaring) kemudian secara lembut diputar sambal ditarik perlahan (mengumpulkan sel epitel saluran nafas atas) https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/lab/guidelines-clinical- specimens.html
  • 7. • d. Pastikan tidak ada Obstruksi (hambatan pada lubang hidung) • e. Masukkan secara perlahan swab ke dalam hidung, pastikan posisi swab pada Septum bawah hidung
  • 8. Tata Cara Pengambilan Spesimen Nasofaring -3 • f. Masukkan swab secara perlahan-lahan ke bagian nasofaring • g. Swab kemudian dilakukan gerak memutar secara perlahan. • h. Kemudian masukkan sesegera mungkin ke dalam cryotube yang berisi VTM • i. Patahkan tangkai plastik di daerah mulut cryotube agar cryotube dapat ditutup dengan rapat.
  • 10. Tata Cara Pengambilan Spesimen Nasofaring -4 • j. Pastikan label kode spesimen sesuai dengan kode yang ada di formulir penyelidikan epidemiologi. • k. Cryotube kemudian dililit parafilm dan masukkan ke dalam Plastik Klip. Jika ada lebih dari 1 pasien, maka Plastik Klip dibedakan/terpisah. Untuk menghindari kontaminasi silang • l. Simpan dalam suhu 2-80C sebelum dikirim. Jangan dibekukan dalam Freezer.
  • 12.
  • 13. Oropharyngeal(Throat) swab(OP) • Usapkan swab pada dinding posterior faring dan kedua tonsil • Hindari menyentuh lidah, gigi, dan gusi