PENGAJIAN PUASA RAMADHAN

1. FADIL BURHAN LAI
PENGAJIAN MAJELIS
TA’LIM MINANGA
RABU, 15 MARET 2023

2. Pengertian Puasa
 Puasa diambil dari bahasa Arab ‫م‬
–
َ ‫ي‬ ُ ْ ‫ص‬ ‫و‬ ُ‫م‬‫صا‬
–
َ ْ ‫ص‬ ‫و‬ ‫ًما‬ َ ‫يا‬َ‫ص‬ِ ‫و‬ ً ‫ما‬ yang
artinya adalah menahan dari sesuatu.
 secara syara’ arti shiyam adalah menahan diri dari makan, minum,
berhubungan dengan istri, dan sebagainya sesuai dengan tuntunan
syari’at, termasuk juga menahan diri dari ucapan kotor, perbuatan zhalim,
dan sebagainya, karena hal ini lebih ditekankan di bulan puasa.

3. Pengertian Ramadhan
 Sedangkan Ramadhan yaitu terbakar.
 Mengapa disebut bulan Ramadhan;
 Karena ketika puasa diwajibkan pertama kali bertepatan pada musim
panas.
 Karena bulan Ramadhan itu membakar dosa dan menghapusnya, yaitu
menghapus dosa dengan amal shalih yang dikerjakan pada bulan ini.

4. Hikmah Puasa
1. Melatih jiwa untuk taat kepada Allah
2. Menumbuhkan sifat sabar
3. Meredam syahwat
4. Mensyukuri nikmat Allah
5. Solidaritas antar sesame
6. Sebab meraih derajat takwa
7. Menjernihkan hati dan pikiran
8. Sehat dengan puasa

5. Keutamaan Bulan Ramadhan
 Bulan Diturunkannya al-Qur’an
 Pintu Surga Dibuka, Pintu Neraka Ditutup, dan Para Setan Dibelenggu
 Adanya Malam Lailatul Qadr
 Penghapus Dosa dan Bulan Penuh Dengan Ampunan

6. Keutamaan Puasa Ramadhan
 Termasuk Rukun Islam
 Menghapus Dosa yang Telah Lalu
 Merupakan Sebab Masuk Surga
 Do’anya Terkabulkan
 Pahala yang Berlipat Ganda Tanpa Batas

7. Hukum Puasa Ramadhan
 Wajib yang mampu, siapa itu;
- Muslim
- Baligh

8. Rukun Puasa
 Niat
 Menahan Diri dari Segala Perkara yang Membatalkan Puasa, Sejak Terbit
Fajar Hingga Matahari Tenggelam
Yang Diberi Rukhsah (Kemudahan)
 Musafir
 Orang yang sakit
 Wanita hamil dan menyusui
 Wanita Haid dan Nifas
 Orang Lanjut Usia

9. Hal-Hal Yang Membatalkan Puasa
 Jima’ (bersetubuh)
 Makan dan minum dengan sengaja
 Muntah dengan sengaja
 Haid dan nifas
 Mengeluarkan air mani dengan sengaja
 Mengeluarkan air mani dengan sengaja (infus dan Rokok)

10. Hal-Hal Yang Tidak Membatalkan
Puasa
 Memasuki Pagi Hari Dalam Keadaan Junub
 Berciuman dan Berpelukan Bagi Suami Istri Asalkan Aman dari Keluarnya
Mani
 Mandi, Mendinginkan Badan, dan Berenang
 Berkumur-Kumur dan Memasukkan Air ke Hidung Tanpa Berlebihan
 Mencicipi Makanan untuk Kebutuhan Selama Tidak Masuk Kerongkongan
 Berbekam Bagi yang Tidak Khawatir Lemah
 Bersiwak, Celak, Tetes Mata, Donor Darah
 Menelan Ludah

11. Adab-Adab Puasa
 Makan Sahur
 Tidak Melakukan Perbuatan Sia-Sia dan Perkataan Kotor
 Memperbanyak Sedekah
 Membaca al-Qur’an
 Menyegerakan Berbuka
 Shalat Tarawih
 Perbanyaklah Berdo’a

12. Referensi
 PANDUAN LENGKAP PUASA RAMADHAN Menurut al-Qur’an dan Sunnah
 Oleh: Abu Abdillah Syahrul Fatwa bin Luqman Abu Ubaidah Yusuf bin
Mukhtar as-Sidawi