kamus data, data dictionary,analisa perancangan sistem informasi,bambang sugianto,data flow diagram,dfd,perancangan sistem informasi,politeknik sawunggalih aji kutoarjo,sistem informasi
kamus data, data dictionary,analisa perancangan sistem informasi,bambang sugianto,data flow diagram,dfd,perancangan sistem informasi,politeknik sawunggalih aji kutoarjo,sistem informasi
download di http://fazan.web.id/contoh-format-kartu-induk-pegawai-negeri-sipil-dan-daftar-isi-cpnspns.html Berikut Contoh Format KARTU INDUK PEGAWAI NEGERI SIPIL dan DAFTAR ISI CPNS/PNS
Bagi Para Peminat CONTOH SOP SDM ini, Template dijual dengan harga hanya Rp 500 Ribu. Hubungi : 0878-7063-5053 (HARD-Hi SMART CONSULTING) untuk Pemesanannya. Terimakasih
download di http://fazan.web.id/contoh-format-kartu-induk-pegawai-negeri-sipil-dan-daftar-isi-cpnspns.html Berikut Contoh Format KARTU INDUK PEGAWAI NEGERI SIPIL dan DAFTAR ISI CPNS/PNS
Bagi Para Peminat CONTOH SOP SDM ini, Template dijual dengan harga hanya Rp 500 Ribu. Hubungi : 0878-7063-5053 (HARD-Hi SMART CONSULTING) untuk Pemesanannya. Terimakasih
Selection dean of Veterinary Faculty Airlangga University 2015 to 2020Lazuardi ardi
At 12 of October 2015, Professor Mochamad lazuardi give a detailed presentation vision, mission and program as a Dean Vet. Faculty Airlangga University 2015 to 2020 in Tanjung room Veterinary Faculty Airlangga University.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Lahir di: Sampit, 23 Januari 1968
Pendidikan:
• S1 STIE Indonesia Banjarmasin
• Attestation DEA-IGR France
• S2 Unhas Makassar
• S3 Unhas Makassar
Jabatan/Pengalaman Profesional:
• Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan Tahun 2006-2010,
• Koordinator Rayon Kehamasiswahaan PTS Kalsel, Tahun 2006-2010,
• Pemandu Kemahasiswaan Kopertis Wilayah XI Kalimantan,
• Peneliti pada PT Tritata Konsulindo, Peneliti CSR pada PT Pertamina,
• Sekum BAPOMI Prov. Kalsel, Anggota FKDM Kalsel
• Direktur Pojok Bursa Efek Indonesia-STIE Indonesia Banjarmasin, 2011-
2013
Alamat Rumah:
Jln. Teluk Tiram Darat Gang Tiram 12/Bhakti no. 1 RT 15 Banjarmasin
70112
Telp. 0511-3361129 HP 081349384938
e-mail: yanuarbachtiar@yahooo.co.id
3. Tujuan Renstra Pendidikan Tinggi 2010-2014 nomor
tiga, yaitu ketersediaan pendidikan tinggi Indonesia
yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan
pembangunan nasional sehingga berkontribusi
secara nyata kepada peningkatan daya saing
bangsa.
PENDIDIKAN/
PENGAJARAN
PENELITIAN
PENGABDIAN
PADA
MASYARAKAT
4. Otonomi keilmuan, kebebasan akademik dan
kebebasan mimbar akademik dijamin.
Pendidikan
Penelitian
Pengabdian
pada
masyarakat
Misi Pendidikan Tinggi:
SDM dan IPTEK Unggul
6. LEVEL 8 (MAGISTER)LEVEL 8 (MAGISTER)
• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan
atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktik
profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya
inovatif dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan
atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui
pendekatan inter atau multidisipliner .
• Mampu mengelola riset dan pengembangan yang
bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu
mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
8. Bentuk PT Jenis Program PT
Akademik Vokasi Profesi/Spesiali
s
Akademi
Komunitas
Akademi
Sekolah Tinggi
Institut
Universitas
Politeknik
S1 S2 S3
S1 S2 S3
S1 S2 S3
D1 D2
D1 D2 D3
D3 D4 MT
DR
T
D3 D4 MT
DR
T
D4
MT
DR
T
D1 D2 D3
PR SP
PR SP
PR SP
MT
D3 Pengaturan eksisting
Pengaturan baru
D3 D4 MT
DR
T
PR SP
9. DOSEN PADA PT
JABATAN AKADEMIK
Asisten Ahli Lektor Lektor
Kepala
Profesor
Akademi
Komunitas
Akademi
Sekolah Tinggi
Institut
Universitas
PoliteknikPengaturan eksisting
Pengaturan baru
BUP PROFESOR: 70 TAHUN
10. DOSEN PADA PT
Kualifikasi Pendidikan/Pengakuan
Tingkat Kompetensi KKNI
D3+/5 S1/SST/6 S2/MST/8 S3/DRT/9
Akademi Komunitas
Akademi
Sekolah Tinggi
Institut
Universitas
Politeknik
Pengaturan eksisting
Pengaturan baru
11. Jenjang Isi Proses Lulusan PTK Sarpras Kelola Biaya
Penilaia
n
Lingkup
Pendidikan
Dasar
Delapan
Standar Nasional Pendidikan (SNP)
Pendidikan
Pendidikan
Menengah
Pendidikan
Pendidikan
Tinggi
Delapan
Standar Nasional Pendidikan Tinggi
(SNPT)
Pendidikan,
Penelitian,
Pengabdian
Kpd Masy.
11
Baru
12. PT
Institusi Program
Studi
Izin Terbit Terbit
Akreditas
i
Minimum Minimum
Pendirian Prodi baru harus telah memenuhi syarat minimum
akreditasi, sehingga pada saat izin Prodi keluar, otomatis sudah
terakreditasi minimum
13. TRI DARMA PERGURUAN TINGGI
PENELITIAN
PENDIDIKAN/
PENGAJARAN
PENGABDIAN
PADA
MASYARAKAT
17. Untuk memastikan kualitas ilmiah pada artikel yang
diterbitkan, suatu artikel biasa diteliti oleh rekan-rekan
sejawatnya dan direvisi oleh penulis, hal ini dikenal
sebagai peer review (review oleh orang-orang yang lebih
berkompeten). Terdapat berbagai jurnal ilmiah yang
mencakup semua bidang ilmu, baik ilmu alam maupun ilmu
sosial. Penerbitan dalam bentuk artikel ilmiah biasanya lebih
sering untuk bidang ilmu alam maupun
kedokteran dibandingkan dengan bidang akademik lain.
18. Jurnal ilmiah memiliki aspek perkembangan ilmu, bukan
artikel ilmiah biasa. Seleksinya pun cenderung sangat ketat,
apalagi jurnal internasional. Jurnal memiliki cakupan materi
yang luas namun sangat padat, hanya 6-8 halaman, namun
setiap kalimatnya bernilai ilmu pengetahuan.
Jurnal bersifat sangat efektif, tidak memuat gambar atau
tabel. Untuk jurnal matematika, umumnya banyak teori
rumus dasar yang tidak ditulis, sehingga hanya
orang-orang yang sebidang yang dapat
memahami isi dari jurnal ilmiah tersebut.
19. Karena penulisan jurnal ilmiah diproduksi
dalam jumlah yang sangat terbatas, maka
diharapkan yang membaca adalah ilmuwan
yang tepat, dapat membantu penelitian
selanjutnya, sehingga tidak terjadi banyak
peneliti melakukan penelitan yang sama
persis.
Hal ini bertujuan agar penelitian sejenis bisa saling
bekerja sama dan saling menjadi acuan, karena IPTEK
akan berkembang sangat pesat, jika para ilmuwan
bekerjasama dengan baik. Selain itu jurnal ilmiah adalah
suatu upaya untuk memasyarakatkan IPTEK.
20. Menulis jurnal ilmiah bukan merupakan pekerjaan yang
mudah, tetapi tidak ada salahnya jika dilatih. Jika anda
punya artikel yang siap dijurnalkan, sebelum menulis
jurnal ilmiah disarankan untuk: (1) Mengetahui lingkup
bidang keilmuan suatu jurnal, untuk mengecek apakah
artikel kita sesuai (2) Mengunduh/membuat template
sesuai aturan jurnal tersebut,
(3) Menulis artikel yang sesuai dengan
gaya (bahasa, alur, dll.) jurnal tesebut.