[Ringkasan]
Buku ini memberikan panduan praktis tentang pelayanan pribadi dan pemuridan yang dapat dilakukan oleh siapa saja. Membahas tahap-tahap pelayanan pribadi mulai dari menjangkau, memuridkan, hingga memperlengkapi orang lain. Menekankan pentingnya perhatian pribadi dalam pelayanan karena mampu mendatangkan perubahan berdampak jangka panjang dibanding program semata.
Esensi pemuridan adalah relasi antar-pribadi yang menghubungkan. Kelompok kecil akan menjadi pelayanan pemuridan apabila didasarkan pada persahabatan dan waktu bersama, bukan hanya aktivitas dan relasi permukaan. Hubungan yang mendalam dan akuntabel diperlukan untuk menumbuhkan murid seperti yang Yesus lakukan.
An exponential problem requires an exponential solution (BRYAN JARBOE).
An exponential people requires an exponential disciples.
An exponential harvest requires an exponential laborers.
Amanat Agung
Prinsip Timotius
Pelipatgandaan Barnabas
Spiritual Generations
Produksi vs Reproduksi
Dokumen tersebut membahas tentang proses pertumbuhan rohani secara intensional untuk membawa orang ke hubungan yang dipulihkan dengan Tuhan dan membantu mereka tumbuh dewasa di Kristus, sehingga mereka dapat melipatgandakan proses ini kepada orang lain. Proses ini melibatkan pembentukan hati, sikap, dan perilaku seseorang melalui pengajaran, komunitas, dan bimbingan pribadi di bawah bimbingan Roh Kudus
Yesus mengubah air menjadi anggur di pernikahan di Kana, menunjukkan kemuliaan-Nya sebagai Penyedia dan memimpin orang percaya kepada-Nya. Ini adalah tanda pertama dari mukjizat-Nya.
Esensi pemuridan adalah relasi antar-pribadi yang menghubungkan. Kelompok kecil akan menjadi pelayanan pemuridan apabila didasarkan pada persahabatan dan waktu bersama, bukan hanya aktivitas dan relasi permukaan. Hubungan yang mendalam dan akuntabel diperlukan untuk menumbuhkan murid seperti yang Yesus lakukan.
An exponential problem requires an exponential solution (BRYAN JARBOE).
An exponential people requires an exponential disciples.
An exponential harvest requires an exponential laborers.
Amanat Agung
Prinsip Timotius
Pelipatgandaan Barnabas
Spiritual Generations
Produksi vs Reproduksi
Dokumen tersebut membahas tentang proses pertumbuhan rohani secara intensional untuk membawa orang ke hubungan yang dipulihkan dengan Tuhan dan membantu mereka tumbuh dewasa di Kristus, sehingga mereka dapat melipatgandakan proses ini kepada orang lain. Proses ini melibatkan pembentukan hati, sikap, dan perilaku seseorang melalui pengajaran, komunitas, dan bimbingan pribadi di bawah bimbingan Roh Kudus
Yesus mengubah air menjadi anggur di pernikahan di Kana, menunjukkan kemuliaan-Nya sebagai Penyedia dan memimpin orang percaya kepada-Nya. Ini adalah tanda pertama dari mukjizat-Nya.
Dokumen ini membahas tentang Roh Kudus dan pentingnya dipenuhi Roh Kudus. Terdapat beberapa halangan untuk dipenuhi Roh Kudus seperti ragu, takut, tidak layak, dan tidak ada kasih. Roh Kudus akan membebaskan seseorang dari dosa dan membawa berkat.
Buku ini merupakan buku panduan pelayanan pribadi yang praktis, ramah, dan mudah digunakan oleh siapa saja. Memaparkan hal-hal yang perlu diketahui tentang pemuridan tanpa membuat pembaca menjadi gentar untuk melakukannya. Pemuridan tidak dipandang dan dirasakan hanya cocok untuk orang-orang tertentu yang punya karunia khusus, melainkan untuk dilakukan oleh semua orang.
Pemuridan diuraikan manjadi langkah-langkah yang sederhana dan dapat diterapkan, serta secara kuat dilandasi prinsip-prinsip alkitabiah tentang menjangkau dunia sekitar bagi Kristus.
KAMBIUM adalah komunitas pembelajaran yang bertujuan membentuk murid-murid Kristus yang siap menghasilkan murid-murid lain. Program ini menggunakan pendekatan berurutan dan menyeluruh untuk membangun dasar-dasar iman, melalui pengajaran, pembinaan kelompok kecil, dan penugasan pribadi. KAMBIUM bertujuan menjangkau semua orang dan dilipatgandakan ke mana-mana.
Dokumen ini merupakan ringkasan dari sarasehan mengenai makna Natal yang peduli dan Yesus yang peduli. Ringkasannya adalah Natal mewakili kelahiran Yesus sebagai wujud kepedulian Allah kepada manusia, dan spirit Natal adalah Allah, Yesus, serta orang-orang yang saling peduli. Gereja diharapkan dapat mencontoh spirit peduli ini dalam kegiatannya.
Khotbah minggu Lent 3: Yohanes 14:1-14
Yesus Menghibur Murid-muridnya:
- Jangan gelisah, percayalah, karena di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal dan ada tempat bagimu di sana.
- Jangan gelisah, percayalah, karena Aku sendiri yang akan menyediakan tempatmu bersama Bapa di sana.
- Jangan gelisah, percayalah, karena Aku bersamamu sekarang dan Aku akan menyertaimu selamanya.
Mazmur 84 membahas kerinduan jiwa penulis untuk berada di rumah Tuhan dan menikmati kehadiran-Nya. Meskipun burung-burung bahkan memiliki sarang, penulis merasa kehilangan karena tidak dapat menghabiskan waktu di pelataran Tuhan. Dia menyatakan bahwa lebih baik satu hari di sana daripada ribuan hari di tempat lain, menunjukkan betapa besar kerinduannya.
Surat Filipi adalah surat yang penuh sukacita walaupun ditulis dari penjara. Surat ini mengajak pembaca untuk hidup dalam sukacita melalui iman dan ketaatan kepada Kristus, baik dalam keadaan baik maupun susah. Surat ini juga menekankan pentingnya kerendahan hati dan persatuan di antara umat Kristen.
Dokumen ini membahas tentang panggilan Tuhan dan proses menemukan tujuan hidup yang unik. Panggilan Tuhan memiliki tiga dimensi yaitu untuk memiliki identitas sebagai anak Allah, untuk memuliakan Allah, dan untuk melakukan pelayanan. Menemukan panggilan melibatkan memahami diri sendiri dan karakteristik yang diberikan Tuhan serta menghadapi masalah di komunitas dengan proses tertentu. Panggilan hidup merupakan
Tiga prinsip utama dalam dokumen tersebut mengenai disiplin Tuhan terhadap anak-anakNya: (1) Tuhan mendisiplin setiap anak-Nya, (2) Tuhan mendisiplin sebagai Bapa untuk kebaikan dan kekudusan kita, (3) Tuhan mendisiplin secara bertahap melalui peringatan, hajaran, dan sesahan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya pemuridan bagi gereja untuk menghasilkan murid-murid Kristus yang bermisi dan berlipat ganda melalui strategi pertumbuhan yang intensional. Pemuridan didefinisikan sebagai proses membawa orang ke dalam hubungan dengan Tuhan dan mengembangkan mereka menuju kedewasaan rohani agar dapat melipatgandakan proses tersebut kepada orang lain.
Dokumen tersebut membahas tentang kesulitan dan tantangan dalam membangun persahabatan rohani antara suami istri dalam pernikahan kristiani. Beberapa masalah yang diangkat antara lain kesibukan keseharian, masalah yang belum terselesaikan, luka masa lalu, serta ketakutan akan keintiman emosional yang dalam. Namun dokumen ini juga menyoroti peluang yang ada untuk tumbuh bersama dalam karakter Kristus melalui
Pemuridan: Menjadi dan Menjadikan Murid KristusJohan Setiawan
Dokumen tersebut membahas pentingnya pemuridan yang intensional dan strategis dalam gereja untuk mewujudkan amanat agung Yesus menjadikan semua bangsa murid-Nya. Tanpa pemuridan yang terarah, persekutuan orang percaya hanya akan menjadi aktif tanpa produktivitas dan tidak akan menghasilkan pekerja bagi Tuhan.
Murid Kristus adalah seseorang yang berkomitmen penuh untuk mengikuti teladan Yesus melalui tiga aspek utama: pemikiran yang benar tentang iman Kristen, perilaku yang benar sesuai ajaran Yesus, dan perasaan yang benar dalam hubungannya dengan Tuhan dan orang lain.
Dokumen ini membahas tentang Roh Kudus dan pentingnya dipenuhi Roh Kudus. Terdapat beberapa halangan untuk dipenuhi Roh Kudus seperti ragu, takut, tidak layak, dan tidak ada kasih. Roh Kudus akan membebaskan seseorang dari dosa dan membawa berkat.
Buku ini merupakan buku panduan pelayanan pribadi yang praktis, ramah, dan mudah digunakan oleh siapa saja. Memaparkan hal-hal yang perlu diketahui tentang pemuridan tanpa membuat pembaca menjadi gentar untuk melakukannya. Pemuridan tidak dipandang dan dirasakan hanya cocok untuk orang-orang tertentu yang punya karunia khusus, melainkan untuk dilakukan oleh semua orang.
Pemuridan diuraikan manjadi langkah-langkah yang sederhana dan dapat diterapkan, serta secara kuat dilandasi prinsip-prinsip alkitabiah tentang menjangkau dunia sekitar bagi Kristus.
KAMBIUM adalah komunitas pembelajaran yang bertujuan membentuk murid-murid Kristus yang siap menghasilkan murid-murid lain. Program ini menggunakan pendekatan berurutan dan menyeluruh untuk membangun dasar-dasar iman, melalui pengajaran, pembinaan kelompok kecil, dan penugasan pribadi. KAMBIUM bertujuan menjangkau semua orang dan dilipatgandakan ke mana-mana.
Dokumen ini merupakan ringkasan dari sarasehan mengenai makna Natal yang peduli dan Yesus yang peduli. Ringkasannya adalah Natal mewakili kelahiran Yesus sebagai wujud kepedulian Allah kepada manusia, dan spirit Natal adalah Allah, Yesus, serta orang-orang yang saling peduli. Gereja diharapkan dapat mencontoh spirit peduli ini dalam kegiatannya.
Khotbah minggu Lent 3: Yohanes 14:1-14
Yesus Menghibur Murid-muridnya:
- Jangan gelisah, percayalah, karena di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal dan ada tempat bagimu di sana.
- Jangan gelisah, percayalah, karena Aku sendiri yang akan menyediakan tempatmu bersama Bapa di sana.
- Jangan gelisah, percayalah, karena Aku bersamamu sekarang dan Aku akan menyertaimu selamanya.
Mazmur 84 membahas kerinduan jiwa penulis untuk berada di rumah Tuhan dan menikmati kehadiran-Nya. Meskipun burung-burung bahkan memiliki sarang, penulis merasa kehilangan karena tidak dapat menghabiskan waktu di pelataran Tuhan. Dia menyatakan bahwa lebih baik satu hari di sana daripada ribuan hari di tempat lain, menunjukkan betapa besar kerinduannya.
Surat Filipi adalah surat yang penuh sukacita walaupun ditulis dari penjara. Surat ini mengajak pembaca untuk hidup dalam sukacita melalui iman dan ketaatan kepada Kristus, baik dalam keadaan baik maupun susah. Surat ini juga menekankan pentingnya kerendahan hati dan persatuan di antara umat Kristen.
Dokumen ini membahas tentang panggilan Tuhan dan proses menemukan tujuan hidup yang unik. Panggilan Tuhan memiliki tiga dimensi yaitu untuk memiliki identitas sebagai anak Allah, untuk memuliakan Allah, dan untuk melakukan pelayanan. Menemukan panggilan melibatkan memahami diri sendiri dan karakteristik yang diberikan Tuhan serta menghadapi masalah di komunitas dengan proses tertentu. Panggilan hidup merupakan
Tiga prinsip utama dalam dokumen tersebut mengenai disiplin Tuhan terhadap anak-anakNya: (1) Tuhan mendisiplin setiap anak-Nya, (2) Tuhan mendisiplin sebagai Bapa untuk kebaikan dan kekudusan kita, (3) Tuhan mendisiplin secara bertahap melalui peringatan, hajaran, dan sesahan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya pemuridan bagi gereja untuk menghasilkan murid-murid Kristus yang bermisi dan berlipat ganda melalui strategi pertumbuhan yang intensional. Pemuridan didefinisikan sebagai proses membawa orang ke dalam hubungan dengan Tuhan dan mengembangkan mereka menuju kedewasaan rohani agar dapat melipatgandakan proses tersebut kepada orang lain.
Dokumen tersebut membahas tentang kesulitan dan tantangan dalam membangun persahabatan rohani antara suami istri dalam pernikahan kristiani. Beberapa masalah yang diangkat antara lain kesibukan keseharian, masalah yang belum terselesaikan, luka masa lalu, serta ketakutan akan keintiman emosional yang dalam. Namun dokumen ini juga menyoroti peluang yang ada untuk tumbuh bersama dalam karakter Kristus melalui
Pemuridan: Menjadi dan Menjadikan Murid KristusJohan Setiawan
Dokumen tersebut membahas pentingnya pemuridan yang intensional dan strategis dalam gereja untuk mewujudkan amanat agung Yesus menjadikan semua bangsa murid-Nya. Tanpa pemuridan yang terarah, persekutuan orang percaya hanya akan menjadi aktif tanpa produktivitas dan tidak akan menghasilkan pekerja bagi Tuhan.
Murid Kristus adalah seseorang yang berkomitmen penuh untuk mengikuti teladan Yesus melalui tiga aspek utama: pemikiran yang benar tentang iman Kristen, perilaku yang benar sesuai ajaran Yesus, dan perasaan yang benar dalam hubungannya dengan Tuhan dan orang lain.
TUJUAN HIDUP MANUSIA
Tidak ada hal yang lebih penting daripada mengenal tujuan-tujuan Allah bagi hidup Anda. Tidak ada yang bisa mengganti kerugiannya jika Anda tidak mengetahuinya. Entah itu kesuksesan, kekayaan, ketenaran, atau kenikmatan tak dapat mengganti kerugiannya. Tanpa suatu tujuan, hidup bagai gerak tanpa makna, kegiatan tanpa sebab. Tanpa suatu tujuan, hidup hanya sekadar hidup, tak berarti.
RICK WARREN
Dokumen tersebut membahas tentang pemuridan Kristiani. Pemuridan adalah proses belajar dari guru untuk mendapatkan pengetahuan dan mencontoh teladan guru. Yesus adalah guru utama bagi murid Kristus. Untuk menjadi murid Yesus diperlukan persyaratan seperti menyangkal diri dan memikul salib. Ciri murid Kristus antara lain mengenal Allah, mengasihi Allah dan sesama, serta melakukan kehendak Allah.
Buku ini membahas apakah Yesus merupakan satu-satunya jalan menuju Tuhan ataukah ada jalan lain. Meskipun ajaran-ajaran kebaikan dalam agama lain diakui, namun terdapat perbedaan mendasar antara ajaran Kristen dengan agama lain tentang sifat Tuhan dan kebutuhan akan keselamatan melalui Yesus. Pembaca diajak untuk memutuskan pilihannya sendiri mengenai hubungannya dengan Tuhan.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya disiplin rohani untuk pertumbuhan spiritual dan hidup yang sesuai dengan kehendak Allah. Disiplin rohani meliputi berbagai aktivitas seperti doa, belajar Alkitab, puasa, dan keheningan yang membantu memperoleh kekuatan untuk hidup seperti teladan Yesus Kristus. Pertumbuhan rohani membutuhkan komitmen secara sengaja untuk menginginkan, memutuskan, dan menjaga kesinambun
Dokumen tersebut membahas tiga model pemuridan gereja yaitu model pemuridan klasik, model pemeliharaan komunitas, dan model pelipatgandaan misional. Setiap model memiliki ciri khas tersendiri baik dalam struktur kelompok, kurikulum, tujuan, dan cara pelipatgandanya. Dokumen ini juga menyertakan contoh buku dan situs terkait ketiga model pemuridan tersebut.
Buku ini menjelaskan sembilan tipe spiritualitas yang berbeda beserta ciri-ciri utamanya. Setiap tipe spiritualitas menunjukkan cara yang berbeda untuk mengembangkan hubungan dengan Tuhan, seperti melalui alam, ritual keagamaan, kontemplasi, atau aktivisme sosial. Penulis mengharapkan pembaca dapat menemukan tipe spiritualitas mana yang paling sesuai dengan diri mereka sendiri sebagai bentuk ekspresi iman yang ototentik.
Bab ini membahas menemukan pendekatan yang sesuai dengan diri sendiri dalam menginjili. Ada enam gaya penginjilan yang dapat digunakan, yaitu gaya tantangan, diskusi, penceritaan, relasi, pelayanan, dan acara. Penting untuk menemukan gaya mana yang paling cocok dengan karakteristik diri sendiri agar penginjilan menjadi lebih efektif.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut merangkum presentasi tentang Prinsip Harta yang mengajarkan enam kunci utama mengenai penanganan uang dan harta sesuai ajaran Alkitab, yaitu bahwa Tuhanlah pemilik segalanya, hati selalu mengikuti di mana uang ditempatkan, rumah sejati adalah di surga, hidup bukan hanya untuk titik melainkan garis, memberi adalah obat penawar material
Penatalayanan atas Talenta (Strength Finder)Johan Setiawan
Talenta setiap orang bersifat unik dan relatif menetap.
Kesempatan terbesar untuk berkembang yang dimiliki seseorang adalah pada bidang kekuatan terbesarnya.
The Reason for the Cross (Mengapa Harus Salib)Johan Setiawan
Empat Kebenaran Dasar
Rancangan Tuhan: MENCERMINKAN & MEMULIAKAN-NYA
Masalah Manusia: DOSA & KETERHILANGAN
Penyelesaian Tuhan: PENEBUSAN KRISTUS
Tanggapan Manusia: MENERIMA KRISTUS
Mengenal Tuhan di dalam Kristus:
- Keutamaan Mengenal Tuhan
- Bagaimana Mengenal Tuhan:
1. Pengenalan akan Tuhan merupakan kasih karunia Tuhan
2. Pengenalan akan Tuhan meliputi hikmat/pengertian rohani
3. Pengenalan akan Tuhan yang sejati mengubah kehidupan
Panduan Adven 2014 memberikan tema "Kelahiran Yesus Meningkatkan Kecerdasan, Ketangguhan dan Semangat Misioner dalam Beriman." Panduan ini mengarahkan umat untuk membentuk iman yang cerdas, tangguh, dan misioner melalui formatio iman yang berfokus pada pertumbuhan spiritual, intelektual, dan emosional yang kuat. Pertemuan Adven menggunakan metode AsIPA yang melibatkan umat secara aktif dalam gerakan pastoral yang transformatif.
Pertemuan pertama membahas tentang Allah yang murah hati dan meningkatkan kesadaran akan kemurahan hati Allah. Peserta diajak untuk merenungkan dan berbagi pengalaman tentang kemurahan hati Allah dalam kehidupan mereka. Pertemuan kedua membahas tentang pentingnya hidup bersaudara dengan sesama terutama yang lebih menderita. Peserta diajak untuk mengidentifikasi orang-orang yang membutuhkan bantuan di sekitar mereka. Pertemuan ketiga membah
GKYSG Turbo Group mempromosikan komunitas yang peduli yang menggandakan murid-murid autentik. Tujuan akhir pelayanannya adalah menghasilkan murid-murid Kristus yang pergi dan menjadi pekerja di gereja dan dunia untuk memuliakan Tuhan.
DASAR PEMBINAAN
Pentingnya Pembinaan
Format Pembinaan
Visi Pembinaan
KELOMPOK KECIL
Keunggulan KK
Komponen KK
Jenis KK
POLA PEMBINAAN
Tahap Pembinaan
Bidang Pembinaan
Pola Pembinaan
Kelompok ini berisi beberapa individu yang berkomitmen untuk tumbuh bersama dalam iman melalui studi Alkitab, ibadah, doa, berbagi kehidupan, dan menerapkan Firman. Mereka bertemu secara teratur untuk membahas dan belajar menerapkan Firman bersama-sama serta saling mendoakan dan berbagi pergumulan.
Dokumen tersebut membahas tentang merefleksikan hidup beriman yang tangguh dan misioner sebagai orang Katolik. Unsur-unsur beriman yang tangguh adalah memiliki kesetiaan, kemantapan, dan mampu menghadapi godaan. Iman yang tangguh didasarkan pada Kristus sebagai keyakinan, jalan hidup dan jalan keselamatan. Umat diajak menjadi garam dan terang bagi masyarakat dengan membuat "rasa" dan "terang" yang berguna
Setiap orang percaya memiliki potensi untuk menularkan iman kepada orang lain melalui gaya kepribadian masing-masing yang dirancang Tuhan. Terdapat berbagai gaya kepribadian yang efektif dalam menyebarkan iman, seperti gaya Petrus yang terus terang, Paulus yang logis, dan Matius yang bersahabat.
Makalah ini membahas tentang pribadi seorang gembala jemaat dan pengembalaannya dalam jemaat. Gembala jemaat bertanggung jawab untuk mengenal, memimpin, melindungi, dan memberi makan rohani kepada jemaatnya. Gembala perlu memiliki kualitas seperti disiplin, kepemimpinan, dan kemampuan membina jemaat. Gembala juga harus aktif dalam penginjilan dan kunjungan ke rumah-rumah jemaat
Pelajaran Sekolah Sabat ke-10 triwulan III 2020David Syahputra
Dokumen tersebut membahas pentingnya kelompok kecil dalam gereja dan Alkitab. Kelompok kecil pertama adalah Trinitas yang berkumpul untuk merencanakan penciptaan manusia. Kelompok kecil juga dibentuk oleh Musa dan Yesus untuk tujuan pembelajaran rohani dan penyebaran injil. Kelompok kecil bermanfaat untuk pertumbuhan iman, belajar Alkitab, dan pelayanan."
DiscipleShift 2 From Informing to EquippingJohan Setiawan
DISCIPLESHIFT: Five Steps that Helps Your Church to Make Disciples Who Make Disciples
(JIM PUTTMAN, BOBBY HARRINGTON, ROBERT COLEMAN)
From Reaching to Making
From Informing to Equipping
From Program to Purpose
From Activity to Relationship
From Accumulating to Deploying
Tulisan ini membahas pentingnya perhatian dan kasih sayang dalam kehidupan manusia. Eksperimen pada masa lalu menunjukkan bayi yang tidak mendapat perhatian akan meninggal. Sebaliknya, perawatan yang lembut dapat menyembuhkan bayi sakit. Demikian pula bagi orang Kristen, mereka membutuhkan dukungan komunitas dalam menghadapi masalah. Komunitas gereja dapat memberikan kekuatan melalui do
Strategi penginjilan di daerah yang belum mengenal Injil meliputi analisis konteks setempat, pemberitaan Firman Tuhan secara pribadi, dan mendirikan gereja untuk menyebarkan Injil. Pendekatan yang digunakan harus memperhatikan kepribadian masing-masing orang, serta yakin bahwa pertobatan adalah hasil pekerjaan Roh Kudus. Penting pula memiliki teladan hidup yang baik dan menyesuaikan diri dengan m
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya formasi bagi pemimpin kelompok kecil, khususnya dalam empat bidang yaitu formasi pengajaran, spiritual, karakter dan pelayanan. Pemimpin diharapkan dapat memperhatikan, mendoakan, dan memimpin anggota dengan baik.
Dokumen ini membahas manfaat membaca dan cara membaca dengan baik untuk mendapatkan manfaat optimal. Membaca dapat meningkatkan pengetahuan, komunikasi, imajinasi, fokus, memori, kualitas tidur dan mood. Membaca Alkitab dan buku-buku yang membantu mengenal Tuhan lebih dalam sangat dianjurkan. Perlu ditetapkan waktu membaca setiap hari dengan sikap yang tepat agar dapat memahami dan menerapkan is
Buku Visioneering membahas proses menemukan, menjalankan, dan mewujudkan visi yang diberikan Tuhan. Visi memberikan tujuan hidup dan memandu pengambilan keputusan. Visi yang sejati berasal dari Tuhan dan berkaitan dengan kepedulian terhadap orang lain. Proses menemukan visi Tuhan melibatkan berdoa dan mempelajari prinsip-prinsip kehidupan Nehemia.
Buku ini membahas pentingnya memiliki pengenalan yang benar tentang Tuhan dan bagaimana memperoleh pengenalan itu. Pengenalan yang benar akan Tuhan merupakan dasar teologi dan kehidupan praktis. Syarat untuk mengenal Tuhan adalah meninggalkan dosa, percaya kepada Kristus, mati bagi dosa dan hidup bagi Tuhan, serta merenungkan kemuliaan-Nya.
Traktat ini menjelaskan bagaimana beberapa aksara Tionghoa mengandung makna yang berkaitan dengan kisah kejatuhan manusia dan pengorbanan Kristus. Mulai dari matahari, bulan, cahaya, penciptaan, hingga dosa, persembahan korban, keselamatan, dan kebenaran. Memberikan pandangan menarik tentang hubungan antara budaya Tionghoa dengan Injil.
Buku ini mengajak pembaca untuk merenungkan bagaimana Yesus dapat hadir di setiap aspek kehidupan kita, yang digambarkan melalui ruangan-ruangan dalam hati. Melalui ayat-ayat Alkitab, buku ini membimbing pembaca untuk melihat apa yang dikehendaki Tuhan di setiap ruangan seperti ruang belajar, makan, kerja, dan lainnya; serta merenungkan komitmen pribadi untuk membuka hati menerima kehadir
Buku ini membahas enam prinsip untuk mencapai kesehatan emosi dan rohani dalam diri sendiri dan gereja, termasuk melihat di bawah permukaan, mengatasi pengaruh masa lalu, hidup dalam kerentanan, menerima keterbatasan, menyambut duka, dan mencontohkan kasih melalui inkarnasi.
3. diperlengkapi untuk melayani
Edisi Asli Bahasa Inggris
Judul: Down to Earth Discipling
Penulis: Scott Morton
Penerbit: NavPress (2003)
Edisi Terjemahan Bahasa Indonesia
Judul: Pemuridan untuk Semua Orang
Penerbit: Katalis (2011)
4. diperlengkapi untuk melayani
1. Aset Rahasia Anda dalam Pelayanan
2. Mengetahui Tujuan Anda: Tiga Tahap
Pelayanan Pribadi
3. Tahap I: Dua Batu Fondasi yang
Mengejutkan bagi Penginjilan Pribadi
4. Tahap I (Lanjutan): Tujuh Panduan untuk
Menjangkau Orang yang Belum Percaya
5. Tahap II: Memuridkan dengan Segenap Hati
6. Tahap III: Mengembangkan Pekerja yang
Berbelas Kasih
7. Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi yang Baik:
Apa Saja yang Diperlukan?
5. diperlengkapi untuk melayani
8. Titik Buta Pemimpin dalam Memuridkan:
Sembilan Hal yang Perlu Diperiksa
9. Memimpin Kelompok Kecil: Lima
Kesalahan yang Perlu Dihindari
10.Konfrontasi dalam Kasih: Kala Orang
Kristiani Berperilaku Buruk
11.Mempersiapkan Generasi Ketiga
12.Tetap Stabil: Kecakapan Menata Hidup
bagi Orang-Orang yang Memuridkan
13.Membangun Lingkungan yang Penuh
Anugerah
6. diperlengkapi untuk melayani
Buku ini merupakan buku panduan pelayanan
pribadi yang praktis, ramah, dan mudah
digunakan oleh siapa saja. Memaparkan hal-hal
yang perlu diketahui tentang pemuridan tanpa
membuat pembaca menjadi gentar untuk
melakukannya. Pemuridan tidak dipandang dan
dirasakan hanya cocok untuk orang-orang
tertentu yang punya karunia khusus, melainkan
untuk dilakukan oleh semua orang.
Pemuridan diuraikan manjadi langkah-langkah
yang sederhana dan dapat diterapkan, serta
secara kuat dilandasi prinsip-prinsip alkitabiah
tentang menjangkau dunia sekitar bagi Kristus.
7. diperlengkapi untuk melayani
• Wakil pemimpin bidang pengembangan
The Navigators.
• Pemimpin divisi pelayanan kampus dan
dunia usaha Navigator (14 th), melayani
mahasiswa, pengusaha, dan
misionaris, di Amerika Serikat dan
negara lainnya.
• Penulis Fund Your Ministry dan banyak
artikel untuk Discipleship Journal.
• Bersama istrinya, Alma, tinggal di
Colorado Springs, Colorado, memiliki 2
putri, 1 putra, dan 3 cucu.
8. diperlengkapi untuk melayani
“Scott Morton telah berjasa kepada kita.
Ia mengambil salah satu topik paling
mendalam dalam Alkitab dan
menyederhanakannya. Setiap orang yang
serius ingin dipakai Tuhan untuk
memuridkan semua bangsa akan
menganggap buku Pemuridan untuk
Semua Orang ini sebagai hadiah istimewa
dari Tuhan.”
—Dr. LeRoy Eims, The Navigators;
penulis The Lost Art of Disciplemaking
9. diperlengkapi untuk melayani
“Scott Morton berjasa besar kepada kita
semua: Ia menjadikan pemuridan mudah
dijalankan. Anda dapat menjadikannya
bagian dari kehidupan sehari-hari.
Pengalaman selama enam puluh tahun
dalam hal pemuridan membuat saya yakin
bahwa jika kita mengikuti saran Scott, kita
akan memiliki pelayanan pribadi yang sangat
memuaskan. Saya sangat merekomendasikan
buku Pemuridan untuk Semua Orang ini.”
—Lorne Sanny, pemimpin
emeritus, The Navigators
10. diperlengkapi untuk melayani
“Hanya sedikit orang yang dapat
berkomunikasi secara membumi dan
praktis seperti yang dilakukan Scott
Morton. Ia menunjukkan kemampuannya
untuk masuk dalam dunia kebanyakan
orang kristiani dan melibatkan mereka
dalam bidang pemuridan yang penting
ini.”
—Ellis F.
Goldstein, direktur
Ministry Partner Development, Campus
12. diperlengkapi untuk melayani
Apa aset rahasia pelayanan Anda?
Kemampuan untuk mencurahkan perhatian
secara pribadi.
Program belaka tidak akan mendatangkan
perubahan yang permanen, tetapi perhatian
secara pribadi dapat mendatangkan perubahan
yang berdampak seumur hidup.
Jika perhatian secara pribadi ini ditambahkan
pada suatu program, hasilnya bisa sangat
hebat.
Perhatian Pribadi:
Aset Rahasia Pelayanan
13. diperlengkapi untuk melayani
Besi menajamkan besi, orang
menajamkan sesamanya (Ams 27:17):
• Besi yang saling digosokkan akan
menjadi makin tajam.
• Yang dapat menajamkan besi
adalah besi.
• Besi tidak dapat menajamkan besi lain
dari jauh—besi itu harus bersentuhan
dengan besi lain!
Perhatian Pribadi:
Orang Menajamkan Sesamanya
14. diperlengkapi untuk melayani
Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu
pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai
banyak bapak. Akulah yang dalam Kristus Yesus
telah menjadi bapakmu karena Injil (1Kor 4:15):
• “Pendidik” (paidagogos-Yun.) adalah orang yang
dipercayai untuk menjaga/mendidik anak-anak.
• Paulus menarik perbedaan antara banyak
“pendidik” dan sedikit “bapak”.
• Seorang bapak memiliki rasa tanggung jawab dan
kepedulian lebih besar terhadap “anak-anak
rohani”-nya: berdoa, berkorban, membuka diri
bagi mereka, sehingga mereka dapat melihat
suatu teladan tentang cara menjalani kehidupan.
Perhatian Pribadi:
Orangtua Rohani
15. diperlengkapi untuk melayani
“Jangan terburu-buru berpindah dari satu
orang ke orang yang lain. Tunggulah
dengan sabar dan gugahlah mereka
dengan firman Tuhan, dan pikirkan!
Oh, pikirkanlah apa sesungguhnya arti
memenangkan orang bagi Kristus, dan
jangan mengeluh karena waktu yang
harus diluangkan untuk melayani satu
orang.”
D.L. MOODY
Melayani Satu Orang
diperlengkapi untuk melayani
16. diperlengkapi untuk melayani
Murid itu tidak diproduksi secara massal;
mereka dipahat satu demi satu.
SAMUEL SHOEMAKER
Di manakah orangmu?
Di manakah satu orang yang kepadanya
engkau mencurahkan kehidupanmu
untuk menolong mereka berjalan
bersama dengan Kristus?
DAWSON TROTMAN,
pendiri The Navigators
Satu Demi Satu
diperlengkapi untuk melayani
17. diperlengkapi untuk melayani
Orang-orang yang mengasihi Anda
dan menerima pertolongan dari
Anda akan tetap mengingat nama
Anda ketika bunga forget-me-not
sudah layu.
Ukirlah nama Anda di dalam hati
orang lain, bukan pada batu pualam.
C.H. SPURGEON
Ukir di Hati Orang
diperlengkapi untuk melayani
18. diperlengkapi untuk melayani
Awali dengan menunjukkan perhatian
Anda kepada sebanyak mungkin
orang.
Selanjutnya mintalah agar Tuhan
memampukan Anda untuk
membagikan kehidupan dengan
sejumlah orang.
Baru kemudian menentukan dan
mengkhususkan perhatian pribadi
Anda pada orang yang menjadi murid
rohani.
Perhatian Pribadi:
Langkah Pertama
diperlengkapi untuk melayani
20. diperlengkapi untuk melayani
Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Menjangkau
Luangkan waktu bersama sesuai dengan
minat mereka … jadilah sahabat yang
tulus.
Bacalah Injil Yohanes dan Markus
bersama-sama.
Jelaskan perjalanan rohani Anda sendiri.
Gambarlah ilustrasi berita Injil.
Bertemu dengan orang percaya lainnya.
________________________________
21. diperlengkapi untuk melayani
Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memuridkan (1/2)
Ajarkan jaminan keselamatan.
Bagikan “Memulai Bersama Kristus.”
(Tunjukkan cara menghafalkan ayat.)
Ajarkan kehidupan ibadah dan doa dengan
melakukannya bersama-sama.
Lakukan PA secara teratur dan
berkelompok.
Ajarkan kemurnian seksual.
Bagikan Injil pada teman-teman dalam
percakapan sehari-hari
Ajarkan alat penginjilan “jembatan menuju
kehidupan”.
Ajarkan cara mengelola keuangan.
22. diperlengkapi untuk melayani
Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memuridkan (1/2)
Ajarkan ilustrasi roda (kehidupan yang
seimbang bersama Kristus).
Ajarkan hubungan-hubungan yang
alkitabiah.
Ajarkan tanggung jawab dalam keluarga.
Ajarkan ilustrasi tangan (lima metode untuk
mendalami Alkitab).
Ajarkan bagaimana merenungkan firman
Tuhan.
Ajarkan pemberian yang alkitabiah (kepada
siapa, berapa banyak).
___________________________________
23. diperlengkapi untuk melayani
Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memperlengkapi (1/2)
Pelajari Matius 9:35-38.
Pelajari proses penginjilan.
Ajarkan “Mengatasi
Kepahitan, Penyesalan, dan
Kekecewaan.”
Terlibat dalam penginjilan atau
pemuridan bersama.
Pelajari “Mengapa Aku Masih
Melakukan Dosa yang Itu-Itu Juga?”
Pelajari karunia-karunia rohani.
Ajarkan kecakapan menata hidup dan
24. diperlengkapi untuk melayani
Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memperlengkapi (2/2)
Tunjukkan cara mempelajari Alkitab
secara mendalam.
Tunjukkan cara memimpin kelompok
kecil.
Mulai masuk ke dalam hubungan
“kawan sekerja” dengan Anda.
Peneguhan dan pemberdayaan.
Pelajari soal “panggilan”.
________________________________
26. diperlengkapi untuk melayani
Penginjilan adalah Suatu Proses,
Bukan Peristiwa
Kelahiran jasmani adalah proses (kehamilan) yang
diikuti oleh peristiwa (kelahiran), dan diikuti lagi
oleh proses (pendewasaan). Begitu juga, kelahiran
rohani adalah proses
(menabur, menyiram, menumbuhkan) yang diikuti
peristiwa (pertobatan) dan dilanjutkan dengan
proses (pemuridan).
TAHAP 1 Penginjilan:
Pemahaman Dasar
27. diperlengkapi untuk melayani
Teladan Hasrat Anda Berasal dari Para
Rasul, namun Teladan Strategi Anda Berasal
dari Orang-Orang Kudus
Kolose 4:3 (Strategi Apostolik)
Paulus meminta agar pintu-pintu dibukakan
untuk pemberitaan Injil.
Kolose 4:5-6 (Strategi Orang Dalam)
Orang Kolose sudah berada “di dalam” dan
tidak memerlukan “pintu terbuka”;
sebaliknya, mereka memerlukan hikmat
dalam bertindak di antara orang-orang yang
belum percaya.
TAHAP 1 Penginjilan:
Pemahaman Dasar
28. diperlengkapi untuk melayani
Model Apostolik vs.
Model Orang Dalam
Model Apostolik
(Kolose 4:3)
• Datang dari luar (biasanya
berpindah-pindah)
• Khotbah yang sangat intensif
• Biasanya tersedia sokongan
finansial
• Biasanya “mengundang”
masalah
• Khotbah intensif kepada
orang banyak
• Pelayanan jangka pendek
• Sangat berkomitmen pada
Kristus
• Memiliki hasrat untuk
memberitakan Injil
Model Orang Dalam
(Kolose 4:5-6)
• Orang dalam sudah siap di
tempat
• Bersaksi sambil hidup
bersama
• Didukung oleh pendapatan
sehari-hari
• Relatif lebih “aman”
• Bersaksi secara pribadi
dengan orang-orang tertentu
• Pelayanan jangka panjang
• Sangat berkomitmen kepada
Kristus
• Memiliki hasrat untuk
memberitakan Injil
29. diperlengkapi untuk melayani
Misi besar kekristenan pada kenyataannya
dicapai melalui para misionaris informal …
obrolan dengan teman dan pertemuan tak
terduga di rumah-rumah dan toko anggur, di
perjalanan, dan di seputar pasar.
Mereka pergi ke mana-mana sambil berceloteh
tentang Injil; mereka melakukannya secara wajar
… dan dengan keyakinan sebagai orang-orang
yang tidak perlu dibayar untuk melakukan hal-hal
semacam itu.
MICHAEL GREEN, Evangelism in the Early Church
Misionaris Informal
diperlengkapi untuk melayani
30. diperlengkapi untuk melayani
1. Bergaul dengan Orang yang Belum Percaya
2. Jangan Memaksa Orang yang Baru Percaya
untuk Beralih Budaya pada Saat Ia Bertobat
3. Kembangkan Kredibilitas di Mata Orang yang
Belum Percaya
4. Kesaksian Hidup Saja Tidak Cukup—Anda Harus
Berbicara
5. Beritakan Injil, Bukan Perkara Sampingan
Lainnya
6. Jadilah Orang yang Berbeda, tetapi Tetap Luwes
7. Bersiaplah untuk Memberitakan Injil secara
Jelas
TAHAP 1 Penginjilan:
7 Panduan Penjangkauan
32. diperlengkapi untuk melayani
1 Tesalonika
1. Hati yang Bersyafaat (1Tes 1:2)
2. Hati yang Berinisiatif (1Tes 2:2)
3. Hati Seperti Seorang Ibu (1Tes 2:7)
4. Hati Seperti Seorang Bapak (1Tes 2:11)
5. Hati yang Terbuka (1Tes 2:8)
6. Hati yang Tak Bercacat (1Tes 2:10)
7. Hati yang Jujur (1Tes 2:5)
8. Hati yang Terbuka (1Tes 2:8)
TAHAP 2 Pemuridan:
7 Sikap Hati dalam Memuridkan
35. diperlengkapi untuk melayani
Matius 9:35-38
• Pekerja berada di dalam tuaian, meskipun
tidak harus memiliki jabatan resmi.
• Di dalam tuaian, terlibat dalam kehidupan
orang yang mereka layani.
• Berbelas kasihan terhadap tuaian.
• Dikirimkan, tahu bahwa Tuhan sendirilah
yang mengirimkan/mendesak mereka ke
dalam tuaian.
• Cakap mengerjakan tugas mereka.
TAHAP 3 Pemerlengkapan:
Gambaran Seorang Pekerja
diperlengkapi untuk melayani
36. diperlengkapi untuk melayani
1. Apakah Saya Mendengarkan?
2. Apakah Saya Menyentuh Kebutuhan yang
Nyata?
3. Apakah Kami Membuka Alkitab?
4. Apakah Kami Berdoa Bersama?
5. Apakah Kami Tertawa?
6. Apakah Saya Terbuka?
7. Apakah Kami Melayani Kristus Bersama-sama?
Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi:
7 Panduan Pertemuan PP
“Tidak ada yang dapat menggantikan hadirat Tuhan
di dalam pelayanan Anda. Apabila Dia tidak ada di
sana, tujuh panduan berikut ini tidak ada artinya.”diperlengkapiuntukmelayani
37. diperlengkapi untuk melayani
1. Selalu Berusaha Memecahkan
Masalah
2. Hanya Mendengarkan
3. Mengulang-ulang Cara Melakukan
Sesuatu
4. Meluluskan Terlalu Dini
5. Tukang Periksa
Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi:
5 Jebakan Pertemuan PP
38. diperlengkapi untuk melayani
Matius 23
1. Apakah Perilaku Anda Sepadan dengan Pengajaran
Anda? (2-3)
2. Apakah Anda Mengikatkan Beban Berat bagi Murid
Anda? (4)
3. Apakah Anda Berusaha Membuat Org Lain Terkesan? (5)
4. Apakah Anda Bersukacita Kalau Orang yang Anda
Bimbing Melampaui Anda? (13)
5. Apakah Anda Membentuk Orang Menurut Citra Anda
atau Citra Kristus? (15)
6. Apakah Saya Melakukannya Karena Mengejar
Kekuasaan? (14)
7. Apakah Anda Mengutamakan Hal-Hal yang Utama? (23)
8. Apakah Anda Menggunakan Penampilan untuk
Menutupi Kerakusan? (25)
9. Apakah Anda Menganggap Diri Anda Lebih Hebat
daripada Orang Lain? (30)
Titik Buta Pemimpin dalam Memuridkan:
9 Hal yang Perlu Diperiksa
diperlengkapi untuk melayani
39. diperlengkapi untuk melayani
1. Terlalu Banyak Berbicara
2. Mengajukan Pertanyaan yang
Dibuat-buat
3. Tidak Ada Persiapan, atau
Persiapan yang Berlebihan
4. Tidak Menyenangkan atau
Tidak Kreatif
5. Tidak Mendorong Orang
Menerapkannya
Memimpin Kelompok Kecil:
5 Kesalahan yang Perlu Dihindari
diperlengkapi untuk melayani
40. diperlengkapi untuk melayani
Kesalahpahaman 1:
Itu Bukan Tanggung Jawab Saya
Kesalahpahaman 2:
Mengonfrontasi Itu Sama dengan
Memarahi
Kesalahpahaman 3:
Yang Harus Anda Bereskan adalah
Motivasinya
Konfrontasi dalam Kasih:
3 Kesalahpahaman Utama
diperlengkapi untuk melayani
41. diperlengkapi untuk melayani
1. Lakukan dari Pribadi-ke-Pribadi
(Mat 18:15)
2. Jangan Menjilat
(Ams 29:5)
3. Jangan Menyampaikan
Pernyataan Tersirat
(Kis 20:20 BIS)
4. Tetap Bersikap Lemah Lembut
(Gal 6:1)
Konfrontasi dalam Kasih:
4 Kiat Alkitabiah
diperlengkapi untuk melayani
42. diperlengkapi untuk melayani
Generasi Ketiga (dan selanjutnya) adalah
Sasaran Pelayanan Yesus
Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia
Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah
Engkau berikan kepada-Ku ... Dan bukan untuk
mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk
orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh
pemberitaan mereka. YOHANES 17:9,20
Mempersiapkan Generasi Ketiga
43. diperlengkapi untuk melayani
Generasi Ketiga (dan selanjutnya) adalah
Sasaran Pelayanan Paulus
Apa yang telah engkau dengar dari padaku
di depan banyak saksi, percayakanlah itu
kepada orang-orang yang dapat
dipercayai, yang juga cakap mengajar orang
lain. 2 TIMOTIUS 2:2
Mempersiapkan Generasi Ketiga
44. diperlengkapi untuk melayani
• Belajar Berkata “Tidak”
• Tidak Memperpanjang Masalah dg Orang Lain
• Menghindari Orang yg Menguras Energi (OME)
• Jangan Berusaha Membereskan Segala Sesuatu
• Membatasi Investasi Waktu Anda
• Membedakan antara Memuridkan dan
Memberi Konseling
• Meminta Org Lain Menggantikan Anda
• Mendelegasikan
• Bertekunlah dalam Firman dan Doa
• Meluangkan Waktu untuk
Berlibur, Sekalipun Anda Sedang Sibuk
• Mengurangi Akses Teknologi
Tetap Stabil:
Kecakapan Menata Hidup bagi
Orang-Orang yang Memuridkan
45. diperlengkapi untuk melayani
1. Menerima Orang Sebagaimana Adanya
2. Melihat Potensi
3. Menjadi Pendengar yang Baik
4. Bersikap Terbuka
5. Bermurah Hati dan Ramah
6. Bersenang-senang
Membangun Lingkungan
yang Penuh Anugerah
diperlengkapi untuk melayani