An exponential problem requires an exponential solution (BRYAN JARBOE). An exponential people requires an exponential disciples. An exponential harvest requires an exponential laborers. Amanat Agung Prinsip Timotius Pelipatgandaan Barnabas Spiritual Generations Produksi vs Reproduksi

1. Pelipatgandaan Rohani
ESENSI PEMURIDAN: EKSPONENSIAL

3. an exponential problem requires
an exponential solution
BRYAN JARBOE

4. an exponential people requires
an exponential disciples

5. an exponential harvest requires
an exponential laborers

6. Yesus mendekati mereka dan berkata: ….
MATIUS 28:18-20

7. Yesus mendekati mereka dan berkata:
“Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan
di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa
murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan
Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan
segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu.
Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa
sampai kepada akhir zaman.” MATIUS 28:18-20

8. Yesus mendekati mereka dan berkata:
“Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan
di bumi. Karena itu pergilah, JADIKANLAH SEMUA
BANGSA MURID-KU dan baptislah mereka dalam
nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah
mereka melakukan segala sesuatu yang telah
Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku
menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir
zaman.” MATIUS 28:18-20

9. Amanat Agung Tuhan Yesus: “Jadikanlah semua
bangsa murid-Ku” (Mat 28:19).
Artinya: Yesus menghendaki para murid menjadi
serupa dengan Dia dan menjadikan orang lain
serupa dengan Dia. Pelipatgandaan ini terus
meluas sampai ke segala suku bangsa.

10. Sasaran “menjadikan semua bangsa (sasaran
kuantitas) murid Kristus (sasaran kualitas)”
dicapai dengan strategi:
”baptislah” (penginjilan),
“ajarlah” (pembinaan), dan
“pergilah” (pengutusan).

11. 2 TIMOTIUS 2:2
Apa yang telah engkau
dengar dari padaku di
depan banyak saksi,
percayakanlah itu
kepada orang-orang
yang dapat dipercayai,
yang juga cakap
mengajar orang lain.

14. When you teach your son,
you teach your son’s son.
THE TALMUD

15. Jika Saudara memiliki 12 anak rohani
dan setiap anak juga memiliki
12 anak rohani
dan berlipatganda secara
demikian selama 5 generasi,
maka Saudara memiliki
248.832 keturunan rohani.

16. Apakah Anda akan
menghabiskan waktu yang
sama dalam persiapan untuk
melayani kebutuhan-
kebutuhan satu orang,
sebanyak waktu untuk
mempersiapkan khotbah bagi
lima ribu orang? Berapa
banyak Anda percaya pada
potensi dari seorang pribadi?

17. Invest in the few
for the sake of the many
LEIGHTON FORD

18. Dalam hal inilah
Bapa-Ku dipermuliakan,
yaitu jika kamu berbuah banyak
dan dengan demikian
kamu adalah murid-murid-Ku.
YOHANES 15:8

19. Dan akhirnya yang ditaburkan di tanah
yang baik, ialah orang yang mendengar
dan menyambut firman itu lalu
berbuah, ada yang 30X lipat, ada yang
60X lipat, dan ada yang 100X lipat.

21. PRODUKSI
Produsen
Konsumen
RE-PRODUKSI
Produsen
Produsen
Produsen
Produsen

22. Menghasilkan buah-buah rohani berarti
menghasilkan kehidupan Kristus di
dalam pribadi manusia:
Pertama-tama di dalam diri kita sendiri
(menjadi murid Kristus),
kemudian di dalam diri orang-orang lain
(menjadikan murid Kristus).
Sesungguhnya segala sesuatu yang
dikatakan dan dilakukan Tuhan Yesus
menunjukkan prinsip ini.
ROBERT E.
COLEMAN

23. The primary function of
spiritual/educational leadership is
to equip others
to lead and minister,
not to perform
the ministry personally.

24. Most leaders are trying
to figure out the right strategy.
The best leaders are obsessed
with empowering
the right people.

25. Di manakah orangmu?
Di manakah orang yang
kepadanya engkau
mencurahkan hidupmu
untuk menolong mereka
berjalan bersama Kristus?

28. instagram.com/johan_setiawan
Inspirasi prinsip pemuridan dan instruksi praktis
memuridkan bagi para pembimbing

29. www.slideshare.net/JohanSetiawan
Presentation slides pengajaran dalam
berbagai topik, termasuk PEMURIDAN.

30. johansetiawansite.wordpress.com
Daftar Buku PRINSIP & PROSES PEMURIDAN /
PEMBIMBINGAN / MENTORING dalam Bahasa Indonesia
Daftar Buku BAHAN PEMAHAMAN ALKITAB / KELOMPOK
KECIL / KATEKISASI dalam Bahasa Indonesia