SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-1
Keputusan-keputusan
Penetapan Harga
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-2
Tiga Faktor Penentu Batas-batas Harga
1. Biaya produk yang menentukan harga dasar
atau harga minimum
 Penetapan harga tidak mungkin lebih rendah dari
biaya rata-rata.
 Penetapan harga memungkinkan lebih rendah
dari biaya rata-rata jika perusahaan memperoleh
subsidi.
2. Harga produk setara buatan pesaing yang
menentukan harga tertinggi.
 Kompetisi global hampir selalu menekan harga
perusahaan domestik
 Pengaruh yg meluas dari dari perdagangan
internasional adalah menurunkan harga
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-3
Tiga Faktor Penentu Batas-batas
harga
 Harga optimum, merupakan fungsi
permintaan akan produk yg ditentukan
oleh kemauan dan kemampuan
pelanggan
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-4
Strategi Penetapan Harga Global
yg Berorientasi Pelanggan
1. Market Skimming
 Tujuan : memaksimumkan pendapatan pada
volume yg terbatas, menyesuaikan permintaan
dengan penawaran yg tersedia, dan
memperkuat persepsi pelanggan mengenai
nilai produk yg tinggi
 Merupakan usaha secara sistimatis untuk
menjangkau dan melayani segmen pasar yg
bersedia membayar harga premium (harga
mahal) untuk suatu produk (Sony
mengeluarkan Betamax VCR dengan harga
premium)
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-5
Strategi Penetapan Harga Global
yg Berorientasi Pelanggan
1. Market Skimming
 Biasanya strategi ini diterapkan dalam tahap
pengenalan pada siklus hidup produk
2. Penetrasi Harga
 Menggunakan harga sebagai senjata bersaing guna
meraih posisi pasar.
 Pabrik yg berskala efisien dan rendahnya upah
tenaga kerja memungkinkan perusahaan merebut
pangsa pasar.
 Contoh : Sony mengembangkan pemutar compact
disk (portable) pada pertengahan tahun 1980-an
dengan harga yg cukup murah
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-6
Strategi Penetapan Harga Global
yg Berorientasi Pelanggan
3. Market Holding/Mempertahankan Pasar
 Banyak diterapkan oleh perusahaan yg ingin
mempertahankan pangsa pasarnya, misalnya
melakukan outsourching dan perjanjian
lisensi
 Strategi ini sering diikuti dengan merespon
setiap perubahan harga (manaikkan atau
menurunkan).
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-7
Strategi Penetapan Harga Global
yg Berorientasi Pelanggan
4. Cost Plus/Price escalation
 Cost Plus : menjumlahkan semua biaya yg
diperlukan agar produk sampai ke tempat tujuan,
ditambah biaya pengiriman dan biaya tambahan
lainnya, serta persentase laba.
 Keuntungan : Kemudahan perhitungan dan penentuan
harga
 Kelemahan : Pendekatan ini mengabaikan permintaan
dan situasi persaingan
 Price escalation : Kenaikan harga produk karena
adanya tambahan biaya transportasi, bea masuk,
dan margin distributor
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-8
Strategi Penetapan Harga Lainnya
 Strategic Sourcing
 Low-wage strategy : mengalihkan fasilitas
produksinya ke negara-negara yg berpendapatan
lebih rendah dan tingkat upahnya lebih rendah.
 Outsourching atas produk jadi di dekat atau di
dalam pasar lokal, seperti lisensi, usaha patungan
dan transfer tekonologi.
 Audit komprehensif dan menyeluruh terhadap
struktur distribusi di pasar sasaran seperti
rasionalisasi pemilihan perantara baru, dan
pengembangan operasi pemasaran langsung.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-9
Dumping
 Kode anti dumping dari GATT yg disyahkan
tahun 1979 menetapkan dumping sebagai
penjualan produk impor dengan harga yg lebih
rendah dari pada harga yg biasa dikenakannya
pada produk yg sama di pasar domestik atau
negara asal.
 Praktek diskriminasi harga yg menjual produk
impor dengan harga yg lebih rendah dari pada
biaya produksinya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-10
Tiga Kelompok Dumping
 Dumping Sporadis :
 Dumping yg dilakukan secara temporer dengan tujuan
utama mengatasi masalah kelebihan kapasitas.
 Misalnya : Ketika panen raya produk pertania, dari
pada bususk diekspor dengan harga murah.
 Dumping Predatoris :
 Menjual produk secara merugi dengan tujuan
mendapatkan akses ke suatu pasar dan menyingkirkan
para pesaing.
 Dumping Persisten
 Perusahaan secara konsisten menjual produknya dengan
hargalebih rendah di suatu pasar di bandingkan di pasar
lainnya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-11
Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap
Penetapan Kebijakan Harga
1. Fluktuasi Nilai Mata Uang
 Klausul nilai tukar : mengatur kesepakatan antara
penjual dan pembeli pada harga yg disepakati dalam
mata uang negara masing-masing perusahaan.
 Klausul nilai tukar mengevaluasi nilai tukar secara
periodeik (bulanan atau kuartal).
 Strategi jika mata uang domestik lemah
 Mengeksploitasi peluang ekspor diseluruh pasar
 Memperluas lini produk
 Strategi jika mata uang domestik menguat
 Mengalihkan sourcing dan manufaktur ke pasar LN
 Meningkatkan produktivitas dan berusaha menurunkan
biaya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-12
Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap
Penetapan Kebijakan Harga
2. Penetapan Harga Dalam Situasi Inflasi
 Tujuannya : mempertahankan margin laba
operasi
 Praktik accounting yg lebih tepat bila terjadinya
inflasi adalah
 LIFO (last-in, first-out) yaitu yang menggunakan
harga bahan baku yang dibeli paling akhir untuk
menetapkan biaya produk yg dijual atau
 NIFO (next-in, first-out) yaitu mengestimasi harga
dimasa depan yg harus dibayarkan untuk bahan baku
dan komponen lainnya untuk menetapkan biaya
produk yg dijual.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-13
Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap
Penetapan Kebijakan Harga
3. Kendali dan Subsidi
• Kendali bisa berupa transfer laba yang
membatasi pengalihan atau pengiriman laba dari
negara bersangkutan ke home country
• Subsidi, misalnya pemerintah memberikan
subsidi kepada sektor pertanian didalam
negerinya
4. Perilaku Pesaing
• Keputusan harga dipengaruhi oleh tindakan
peasing. Jika peasing menurunkan harga, maka
perusahaan juga harus menurunkan harga
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-14
Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap
Penetapan Kebijakan Harga
 Permintaan pasar
 Perusahaan harus mencermati pengaruh
penyesuaian harga terhadap permintaan
produknya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-15
Penetapan Harga Transfer
 Penentuan harga barang dan jasa yg
dijual belikan oleh unit operasi atau
divisi dalam satu perusahaan atau
 Transaksi antara penjual dan pembeli yg
bernaung dibawah perusahaan induk yg
sama.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-16
3 Pendekatan Dalam Menentukan Harga
Transfer
 Penetapan Harga Transfer Berdasarkan
Biaya
 Pendekatannya adalah cost-plus pricing, yaitu
laba harus diperoleh untuk semua produk atau
jasa pada setiap pemindahan.
 Misalnya harga transfer dapat ditetapkan
sebesar persentase tertentu dari biaya tetap,
misalnya 110 persen dari biaya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-17
3 Pendekatan Dalam Menentukan Harga
Transfer
 Penetapan Harga Transfer Berdasarkan
Pada Pasar
 Dihitung dari harga yg diperlukan agar bisa
bersaing di pasar internasional.
 Jika perusahaan memasuki pasar baru yg
terlalu kecil untuk mendukung
manufacturing lokal, maka sourcing dari
negara ke tiga mungkin diperlukan,
misalnya perusahaan mengembangkan
nama atau waralabanya.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-18
3 Pendekatan Dalam Menentukan
Harga Transfer
 Menegosiasi Harga Transfer
 Cabang-cabang perusahaan diperkenankan
menegosiasikan sendiri harga transfer
diantara mereka.
 Standard pokok harga transfer negosiasi
adalah arm’s length price, yaitu harga yg
dinegosiasikan dua entitas independen yg
tidak saling berkaitan.
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-19
Penetapan Harga Global-Tiga
Alternatif Kebijakan
 Kebijakan penetapan harga
perluasan/etnosentris
 Kebijakan ini mengharuskan harga suatu barang
sama diseluruh dunia dan pengimpor menanggung
ongkos kirim dan bea masuk impor.
 Kelebihan : tidak memerlukan informasi mengenai
persaingan
 Kekurangan : tidak dapat memaksimumkan laba
Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc.
5-20
Penetapan Harga Global-Tiga
Alternatif Kebijakan
 Kebijakan Penetapan harga
adaptasi/polisentrik
 Mengijinkan manajer anak perusahaan atau afiliasi
menetapkan berapapun harga yg mereka rasa
paling cocok untuk situasi yg mereka hadapi.
 Kebijakan Penetapan Harga Penemuan
Baru/Geosentris
 Perusahaan tidak menetapkan satu harga untuk
diberlakukan diseluruh dunia dan tidak juga
menyerahkan keputusan penetapan harga kepada
anak perusahaan.

More Related Content

Similar to Pemasaran-Internasional-Pertemuan-12.ppt

Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2
Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2
Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2Gustian Sadewa
 
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan harga
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan hargaTarget costing dan analisis biaya untuk penetuan harga
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan hargaWilly Setiawan
 
Membangun cost leadership
Membangun cost leadershipMembangun cost leadership
Membangun cost leadershipzafran0710
 
Akmen penetapan harga
Akmen penetapan hargaAkmen penetapan harga
Akmen penetapan hargakangklinsman
 
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGAMENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGATri Wicaksono
 
39665186 transfer-pricing
39665186 transfer-pricing39665186 transfer-pricing
39665186 transfer-pricingIda Doy
 
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaMengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaAldi Dwi Putra
 
Pengekosan produk 3 penentuan harga
Pengekosan  produk 3 penentuan hargaPengekosan  produk 3 penentuan harga
Pengekosan produk 3 penentuan hargaClean Agent Sdn Bhd
 
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdf
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdfppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdf
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdfNurulAflah9
 
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Erwan Cipto Priyatmoko
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaInggi Inggi
 
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptx
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptxPPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptx
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptxandresdharma1
 
PENETAPAN HARGA PRODUK
PENETAPAN HARGA PRODUKPENETAPAN HARGA PRODUK
PENETAPAN HARGA PRODUKPutri Athena
 

Similar to Pemasaran-Internasional-Pertemuan-12.ppt (20)

Chapter#6
Chapter#6Chapter#6
Chapter#6
 
Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2
Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2
Penentuan dan perencanaan strategi harga kel 2
 
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan harga
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan hargaTarget costing dan analisis biaya untuk penetuan harga
Target costing dan analisis biaya untuk penetuan harga
 
Membangun cost leadership
Membangun cost leadershipMembangun cost leadership
Membangun cost leadership
 
Manajemen Pemasaran ch 12
Manajemen Pemasaran ch 12Manajemen Pemasaran ch 12
Manajemen Pemasaran ch 12
 
Akmen penetapan harga
Akmen penetapan hargaAkmen penetapan harga
Akmen penetapan harga
 
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGAMENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA
 
39665186 transfer-pricing
39665186 transfer-pricing39665186 transfer-pricing
39665186 transfer-pricing
 
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan HargaMengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
Mengembangkan Program dan Strategi Penetapan Harga
 
Transfer pricing SPM
Transfer pricing SPMTransfer pricing SPM
Transfer pricing SPM
 
Pengekosan produk 3 penentuan harga
Pengekosan  produk 3 penentuan hargaPengekosan  produk 3 penentuan harga
Pengekosan produk 3 penentuan harga
 
Spm rima
Spm rimaSpm rima
Spm rima
 
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdf
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdfppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdf
ppt kelompok 13 ekonomi manajerial (1).pdf
 
Sesi 14 Harga Transfer_AM.pptx
Sesi 14 Harga Transfer_AM.pptxSesi 14 Harga Transfer_AM.pptx
Sesi 14 Harga Transfer_AM.pptx
 
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaranPertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
Pertemuan 10 penentuan saluran distribusi dalam pengembangan pemasaran
 
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
Tugas Mata Kuliah AIDP: "Strategi Penentuan Harga"1
 
Strategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan HargaStrategi dan Program Penetapan Harga
Strategi dan Program Penetapan Harga
 
Strategi harga
Strategi hargaStrategi harga
Strategi harga
 
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptx
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptxPPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptx
PPT Pertemuan 10 - Strategi Penetapan Harga (1).pptx
 
PENETAPAN HARGA PRODUK
PENETAPAN HARGA PRODUKPENETAPAN HARGA PRODUK
PENETAPAN HARGA PRODUK
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

Pemasaran-Internasional-Pertemuan-12.ppt

  • 1. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-1 Keputusan-keputusan Penetapan Harga
  • 2. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-2 Tiga Faktor Penentu Batas-batas Harga 1. Biaya produk yang menentukan harga dasar atau harga minimum  Penetapan harga tidak mungkin lebih rendah dari biaya rata-rata.  Penetapan harga memungkinkan lebih rendah dari biaya rata-rata jika perusahaan memperoleh subsidi. 2. Harga produk setara buatan pesaing yang menentukan harga tertinggi.  Kompetisi global hampir selalu menekan harga perusahaan domestik  Pengaruh yg meluas dari dari perdagangan internasional adalah menurunkan harga
  • 3. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-3 Tiga Faktor Penentu Batas-batas harga  Harga optimum, merupakan fungsi permintaan akan produk yg ditentukan oleh kemauan dan kemampuan pelanggan
  • 4. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-4 Strategi Penetapan Harga Global yg Berorientasi Pelanggan 1. Market Skimming  Tujuan : memaksimumkan pendapatan pada volume yg terbatas, menyesuaikan permintaan dengan penawaran yg tersedia, dan memperkuat persepsi pelanggan mengenai nilai produk yg tinggi  Merupakan usaha secara sistimatis untuk menjangkau dan melayani segmen pasar yg bersedia membayar harga premium (harga mahal) untuk suatu produk (Sony mengeluarkan Betamax VCR dengan harga premium)
  • 5. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-5 Strategi Penetapan Harga Global yg Berorientasi Pelanggan 1. Market Skimming  Biasanya strategi ini diterapkan dalam tahap pengenalan pada siklus hidup produk 2. Penetrasi Harga  Menggunakan harga sebagai senjata bersaing guna meraih posisi pasar.  Pabrik yg berskala efisien dan rendahnya upah tenaga kerja memungkinkan perusahaan merebut pangsa pasar.  Contoh : Sony mengembangkan pemutar compact disk (portable) pada pertengahan tahun 1980-an dengan harga yg cukup murah
  • 6. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-6 Strategi Penetapan Harga Global yg Berorientasi Pelanggan 3. Market Holding/Mempertahankan Pasar  Banyak diterapkan oleh perusahaan yg ingin mempertahankan pangsa pasarnya, misalnya melakukan outsourching dan perjanjian lisensi  Strategi ini sering diikuti dengan merespon setiap perubahan harga (manaikkan atau menurunkan).
  • 7. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-7 Strategi Penetapan Harga Global yg Berorientasi Pelanggan 4. Cost Plus/Price escalation  Cost Plus : menjumlahkan semua biaya yg diperlukan agar produk sampai ke tempat tujuan, ditambah biaya pengiriman dan biaya tambahan lainnya, serta persentase laba.  Keuntungan : Kemudahan perhitungan dan penentuan harga  Kelemahan : Pendekatan ini mengabaikan permintaan dan situasi persaingan  Price escalation : Kenaikan harga produk karena adanya tambahan biaya transportasi, bea masuk, dan margin distributor
  • 8. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-8 Strategi Penetapan Harga Lainnya  Strategic Sourcing  Low-wage strategy : mengalihkan fasilitas produksinya ke negara-negara yg berpendapatan lebih rendah dan tingkat upahnya lebih rendah.  Outsourching atas produk jadi di dekat atau di dalam pasar lokal, seperti lisensi, usaha patungan dan transfer tekonologi.  Audit komprehensif dan menyeluruh terhadap struktur distribusi di pasar sasaran seperti rasionalisasi pemilihan perantara baru, dan pengembangan operasi pemasaran langsung.
  • 9. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-9 Dumping  Kode anti dumping dari GATT yg disyahkan tahun 1979 menetapkan dumping sebagai penjualan produk impor dengan harga yg lebih rendah dari pada harga yg biasa dikenakannya pada produk yg sama di pasar domestik atau negara asal.  Praktek diskriminasi harga yg menjual produk impor dengan harga yg lebih rendah dari pada biaya produksinya.
  • 10. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-10 Tiga Kelompok Dumping  Dumping Sporadis :  Dumping yg dilakukan secara temporer dengan tujuan utama mengatasi masalah kelebihan kapasitas.  Misalnya : Ketika panen raya produk pertania, dari pada bususk diekspor dengan harga murah.  Dumping Predatoris :  Menjual produk secara merugi dengan tujuan mendapatkan akses ke suatu pasar dan menyingkirkan para pesaing.  Dumping Persisten  Perusahaan secara konsisten menjual produknya dengan hargalebih rendah di suatu pasar di bandingkan di pasar lainnya.
  • 11. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-11 Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Penetapan Kebijakan Harga 1. Fluktuasi Nilai Mata Uang  Klausul nilai tukar : mengatur kesepakatan antara penjual dan pembeli pada harga yg disepakati dalam mata uang negara masing-masing perusahaan.  Klausul nilai tukar mengevaluasi nilai tukar secara periodeik (bulanan atau kuartal).  Strategi jika mata uang domestik lemah  Mengeksploitasi peluang ekspor diseluruh pasar  Memperluas lini produk  Strategi jika mata uang domestik menguat  Mengalihkan sourcing dan manufaktur ke pasar LN  Meningkatkan produktivitas dan berusaha menurunkan biaya.
  • 12. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-12 Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Penetapan Kebijakan Harga 2. Penetapan Harga Dalam Situasi Inflasi  Tujuannya : mempertahankan margin laba operasi  Praktik accounting yg lebih tepat bila terjadinya inflasi adalah  LIFO (last-in, first-out) yaitu yang menggunakan harga bahan baku yang dibeli paling akhir untuk menetapkan biaya produk yg dijual atau  NIFO (next-in, first-out) yaitu mengestimasi harga dimasa depan yg harus dibayarkan untuk bahan baku dan komponen lainnya untuk menetapkan biaya produk yg dijual.
  • 13. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-13 Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Penetapan Kebijakan Harga 3. Kendali dan Subsidi • Kendali bisa berupa transfer laba yang membatasi pengalihan atau pengiriman laba dari negara bersangkutan ke home country • Subsidi, misalnya pemerintah memberikan subsidi kepada sektor pertanian didalam negerinya 4. Perilaku Pesaing • Keputusan harga dipengaruhi oleh tindakan peasing. Jika peasing menurunkan harga, maka perusahaan juga harus menurunkan harga
  • 14. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-14 Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Penetapan Kebijakan Harga  Permintaan pasar  Perusahaan harus mencermati pengaruh penyesuaian harga terhadap permintaan produknya.
  • 15. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-15 Penetapan Harga Transfer  Penentuan harga barang dan jasa yg dijual belikan oleh unit operasi atau divisi dalam satu perusahaan atau  Transaksi antara penjual dan pembeli yg bernaung dibawah perusahaan induk yg sama.
  • 16. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-16 3 Pendekatan Dalam Menentukan Harga Transfer  Penetapan Harga Transfer Berdasarkan Biaya  Pendekatannya adalah cost-plus pricing, yaitu laba harus diperoleh untuk semua produk atau jasa pada setiap pemindahan.  Misalnya harga transfer dapat ditetapkan sebesar persentase tertentu dari biaya tetap, misalnya 110 persen dari biaya.
  • 17. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-17 3 Pendekatan Dalam Menentukan Harga Transfer  Penetapan Harga Transfer Berdasarkan Pada Pasar  Dihitung dari harga yg diperlukan agar bisa bersaing di pasar internasional.  Jika perusahaan memasuki pasar baru yg terlalu kecil untuk mendukung manufacturing lokal, maka sourcing dari negara ke tiga mungkin diperlukan, misalnya perusahaan mengembangkan nama atau waralabanya.
  • 18. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-18 3 Pendekatan Dalam Menentukan Harga Transfer  Menegosiasi Harga Transfer  Cabang-cabang perusahaan diperkenankan menegosiasikan sendiri harga transfer diantara mereka.  Standard pokok harga transfer negosiasi adalah arm’s length price, yaitu harga yg dinegosiasikan dua entitas independen yg tidak saling berkaitan.
  • 19. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-19 Penetapan Harga Global-Tiga Alternatif Kebijakan  Kebijakan penetapan harga perluasan/etnosentris  Kebijakan ini mengharuskan harga suatu barang sama diseluruh dunia dan pengimpor menanggung ongkos kirim dan bea masuk impor.  Kelebihan : tidak memerlukan informasi mengenai persaingan  Kekurangan : tidak dapat memaksimumkan laba
  • 20. Copyright © 2003 Prentice-Hall, Inc. 5-20 Penetapan Harga Global-Tiga Alternatif Kebijakan  Kebijakan Penetapan harga adaptasi/polisentrik  Mengijinkan manajer anak perusahaan atau afiliasi menetapkan berapapun harga yg mereka rasa paling cocok untuk situasi yg mereka hadapi.  Kebijakan Penetapan Harga Penemuan Baru/Geosentris  Perusahaan tidak menetapkan satu harga untuk diberlakukan diseluruh dunia dan tidak juga menyerahkan keputusan penetapan harga kepada anak perusahaan.