SlideShare a Scribd company logo
Pasta Gigi berdasarkan Literatur
Ruang
Lingkup
• Metode ini digunakan untuk
identifikasi Dietilenglikol dalam
sediaan pasta gigi.
Prinsip
• Dietilenglikol dianalisis secara
Kromatografi Gas (KG) berdasarkan
volatilitas dan polaritas.
Persyaratan
• Sediaan pasta gigi tidak boleh
mengandung Dietilenglikol.
Pereaksi
• Pelarut : dibuat campuran 1 bagian
asetonitril dengan 1 bagian air bebas
mineral.
Prosedur
1. Larutan Uji Ditimbang 1 gram sampel dalam tabung
sentrifuse polipropilen
Tambahkan 10 mL pelarut, divorteks
selama 5 menit, disentrifuse selama 15
menit.
Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke
labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan
dengan pelarut sampai tanda (larutan A).
2. Larutan Baku Dietilenglikol ditimbang saksama lebih
kurang 500 mg dalam labu tentukur 10
mL
Tambahkan pelarut, dikocok hingga larut
lalu diencerkan sampai tanda ( larutan
baku a).
Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke
labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan
dengan pelarut sampai tanda (larutan A).
Prosedur
3. Larutan Spiked
Sampel
Ditimbang 1 gram sampel dalam tabung
sentrifuse polipropilen ditambahkan 1
ml larutan baku a, dihomogenkan
Tambahkan 9 ml pelarut, divorteks
selama 5 menit, disentrifuse selama 15
menit.
Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke
labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan
dengan pelarut sampai tanda (larutan C).
Prosedur
4. Cara Penetapan
Larutan A,B dan C masing-masing disuntikkan secara berurutan dan
dilakukan penetapan KG dengan kondisi analisis sebagai berikut :
• Kolom : Kapiler (30 m x 0,25mm) Berisi polietilenglikol,
tebal lapisan film 0,25µm (contoh:Rtx-Stabilwax,dll)
• Detector : Ionisasi nyala
• Suhu : Injektor 220oC, detector 280oC
• Teknik analisis : Program suhu
• Gas Pembawa : Helium
• Make-Up Gas : Nitrogen
• Gas Pembakar : Hidrogen Udara
• Volume Penyuntikan : 1µL
• Flow Control Mode : Linear Velocity
• Injection Mode : Split
• Split Rasio : 20
• Laju Alir Kolom : 1,24 mL/menit
• Linear Velocity : 32 cm/detik
5. Interprestasi Hasil
• Hasil uji dinyatakan negative jika waktu retensi
puncak kromatogram dari Larutan Uji tidak
sama dengan Larutan Baku.
Penetapan Kadar Triklosan Dalam Pasta Gigi
Secara Spektrofotodensitometri
Ruang
Lingkup
• Metode ini digunakan untuk penetapan
kadar Triklosan dalam sediaan pasta gigi.
Prinsip
• Analisa kualitatif dan kuantitatif penetapan
kadar Triklosan dalam sediaan pasta gigi
secara Spektrofotodensitometri
Prosedur
1. Larutan Uji
Sejumlah cuplikan setara dengan lebih
kurang 5 mg triklosan ditimbang seksama,
dimasukkan ke dalam gelas piala 10 ml.
Tambahkan 1 ml asam klorida 4 M dan 5 ml
methanol. Kemudian dilelehkan di atas
tangas air.
Campuran dituang kedalam labu tentukur
25 ml, diitambah methanol sampai tanda
dan disaring diatas kertas saring yang
sudah berisi 3 g natrium sulfat anhidrat (A).
2. Larutan Baku Sejumlah lebih kurang 10 mg triklosan
BPFI ditimbang seksama, dimasukkan
ke dalam labu tentukur 50 ml
Ditambahkan 2 ml asam klorida 4 M
dan ditambah methanol sampai
tanda.
Kemudian disaring di atas kertas
saring yang sudah berisi 3 g natrium
sulfat anhidrat (B).
Prosedur
3. Penetapan kadar
Larutan A dan B masing-masing ditotolkan secara terpisah dan
dilakukan kromatografi lapis tipis sebagai berikut :
• Fase diam : silica gel GF 254
• Fasse gerak : n-Heksan-etil asetat-asam asetat glacial (80:10:10)
• Penjenuhan : dengan kertas saring
• Volume penotolan : larutan A dan B masig-masing 5 µL
• Jarak rambat : 15 cm
• Penampak bercak : cahaya ultra violet dengan panjang gelombang
254 nm.
Bercak triklosan yang terpisah diukur secara spektrofotodensitometri
pada panjang gelombang maksimum 270 nm dan minimum 300 nm.
4. Perhitungan
5. Persyaratan
• Kadar Triklosan C12H7Cl3O2 tidak lebih dari
0,3% sesuai dengan Peraturan kepala badan
POM No.HK.00.42.10.18 tentang bahan
kosmetik.
Penetapan Kadar Triklosan (Pasta gigi berdasarkan literatur)

More Related Content

Similar to Penetapan Kadar Triklosan (Pasta gigi berdasarkan literatur)

Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultravioletPenetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
HarsyaKhairudin
 
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docxLABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
NurfitraAmalia
 
guttaegargarisma.pptx
guttaegargarisma.pptxguttaegargarisma.pptx
guttaegargarisma.pptx
RajapfKorsel
 
Seminar pkl
Seminar pkl Seminar pkl
Seminar pkl
Mhaya ThaLoeboen
 
Analisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
Analisis Protein dan Senyawa BernitrogenAnalisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
Analisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
Teknologi Hasil Pertanian
 
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosa
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosaAnalisis kadar pati, glukosa dan amilosa
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosaNur Turah
 
mentahan ppt upp.pptx
mentahan ppt upp.pptxmentahan ppt upp.pptx
mentahan ppt upp.pptx
dyana55
 
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAHLUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
DivaSyafiul
 
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologi
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologiUji potensi antibiotik secara mikrobiologi
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologi
Guide_Consulting
 
Uji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotikUji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotik
amelialestari417
 
Praregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
Praregistrasi Suspensi Oral AmpisilinPraregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
Praregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
Maulana Sakti
 
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
Naila Faradisa
 
PPT Review jurnal anatomi.pptx
PPT Review jurnal anatomi.pptxPPT Review jurnal anatomi.pptx
PPT Review jurnal anatomi.pptx
Irenee9
 
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
Septia Sri Eka Putri
 

Similar to Penetapan Kadar Triklosan (Pasta gigi berdasarkan literatur) (20)

Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultravioletPenetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
Penetapan kadar [paracetamol] metode spektrofotometri ultraviolet
 
Analisa bod
Analisa bodAnalisa bod
Analisa bod
 
Flowsheet penelitian
Flowsheet penelitianFlowsheet penelitian
Flowsheet penelitian
 
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docxLABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
LABORATORIUM KIMIA FARMAS3 (1).docx
 
guttaegargarisma.pptx
guttaegargarisma.pptxguttaegargarisma.pptx
guttaegargarisma.pptx
 
Seminar pkl
Seminar pkl Seminar pkl
Seminar pkl
 
Analisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
Analisis Protein dan Senyawa BernitrogenAnalisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
Analisis Protein dan Senyawa Bernitrogen
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosa
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosaAnalisis kadar pati, glukosa dan amilosa
Analisis kadar pati, glukosa dan amilosa
 
mentahan ppt upp.pptx
mentahan ppt upp.pptxmentahan ppt upp.pptx
mentahan ppt upp.pptx
 
Lap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basaLap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basa
 
Lap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basaLap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basa
 
Lap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basaLap 8. poliakrilat basa
Lap 8. poliakrilat basa
 
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAHLUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
LUDAH DAN PENCERNAAN OLEH LUDAH
 
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologi
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologiUji potensi antibiotik secara mikrobiologi
Uji potensi antibiotik secara mikrobiologi
 
Uji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotikUji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotik
 
Praregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
Praregistrasi Suspensi Oral AmpisilinPraregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
Praregistrasi Suspensi Oral Ampisilin
 
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
Praktikum kimia SMA koloid (Penjernihan Z.W Direct red teknis dengan lumpur a...
 
PPT Review jurnal anatomi.pptx
PPT Review jurnal anatomi.pptxPPT Review jurnal anatomi.pptx
PPT Review jurnal anatomi.pptx
 
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
Kimia Pangan dan Gizi tentang Analisis Karbohidrat secara Kuantitatif dan Kua...
 

More from Mifta Finanti

IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
Mifta Finanti
 
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN DALAM BE...
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN  DALAM BE...Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN  DALAM BE...
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN DALAM BE...
Mifta Finanti
 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Mifta Finanti
 
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKTPENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
Mifta Finanti
 
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
Mifta Finanti
 
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)Mifta Finanti
 
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrata
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebratamenjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrata
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrataMifta Finanti
 
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusia
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusiamendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusia
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusiaMifta Finanti
 
Mendeskripsikan HAM (PKn)
Mendeskripsikan HAM (PKn)Mendeskripsikan HAM (PKn)
Mendeskripsikan HAM (PKn)Mifta Finanti
 

More from Mifta Finanti (9)

IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
IDENTITAS DAN INTEGRITAS NASIONAL(Kewarganegaraan)
 
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN DALAM BE...
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN  DALAM BE...Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN  DALAM BE...
Farmakognosi (PEMANFAATAN EKSTRAK PEGAGAN SEBAGAI MINUMAN KESEHATAN DALAM BE...
 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
 
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKTPENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
PENETAPAN KADAR ASPARTAM DALAM SUPLEMEN MAKANAN SECARA KCKT
 
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
Presentation B.inggris "Analytical Exposition"
 
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)
Dakwah Rasullulah SAW (agama islam)
 
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrata
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebratamenjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrata
menjelaskan sistem peredaran darah pada hewan invertebrata
 
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusia
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusiamendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusia
mendeskripsikan sejarah kehidupan awal manusia
 
Mendeskripsikan HAM (PKn)
Mendeskripsikan HAM (PKn)Mendeskripsikan HAM (PKn)
Mendeskripsikan HAM (PKn)
 

Recently uploaded

LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 

Penetapan Kadar Triklosan (Pasta gigi berdasarkan literatur)

  • 2. Ruang Lingkup • Metode ini digunakan untuk identifikasi Dietilenglikol dalam sediaan pasta gigi. Prinsip • Dietilenglikol dianalisis secara Kromatografi Gas (KG) berdasarkan volatilitas dan polaritas.
  • 3. Persyaratan • Sediaan pasta gigi tidak boleh mengandung Dietilenglikol. Pereaksi • Pelarut : dibuat campuran 1 bagian asetonitril dengan 1 bagian air bebas mineral.
  • 4. Prosedur 1. Larutan Uji Ditimbang 1 gram sampel dalam tabung sentrifuse polipropilen Tambahkan 10 mL pelarut, divorteks selama 5 menit, disentrifuse selama 15 menit. Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan dengan pelarut sampai tanda (larutan A).
  • 5. 2. Larutan Baku Dietilenglikol ditimbang saksama lebih kurang 500 mg dalam labu tentukur 10 mL Tambahkan pelarut, dikocok hingga larut lalu diencerkan sampai tanda ( larutan baku a). Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan dengan pelarut sampai tanda (larutan A). Prosedur
  • 6. 3. Larutan Spiked Sampel Ditimbang 1 gram sampel dalam tabung sentrifuse polipropilen ditambahkan 1 ml larutan baku a, dihomogenkan Tambahkan 9 ml pelarut, divorteks selama 5 menit, disentrifuse selama 15 menit. Sejumlah 1 mL beningan, dimasukkan ke labu tentukur 10 mL, lalu diencerkan dengan pelarut sampai tanda (larutan C). Prosedur
  • 7. 4. Cara Penetapan Larutan A,B dan C masing-masing disuntikkan secara berurutan dan dilakukan penetapan KG dengan kondisi analisis sebagai berikut : • Kolom : Kapiler (30 m x 0,25mm) Berisi polietilenglikol, tebal lapisan film 0,25µm (contoh:Rtx-Stabilwax,dll) • Detector : Ionisasi nyala • Suhu : Injektor 220oC, detector 280oC • Teknik analisis : Program suhu • Gas Pembawa : Helium • Make-Up Gas : Nitrogen • Gas Pembakar : Hidrogen Udara • Volume Penyuntikan : 1µL • Flow Control Mode : Linear Velocity • Injection Mode : Split • Split Rasio : 20 • Laju Alir Kolom : 1,24 mL/menit • Linear Velocity : 32 cm/detik
  • 8. 5. Interprestasi Hasil • Hasil uji dinyatakan negative jika waktu retensi puncak kromatogram dari Larutan Uji tidak sama dengan Larutan Baku.
  • 9. Penetapan Kadar Triklosan Dalam Pasta Gigi Secara Spektrofotodensitometri Ruang Lingkup • Metode ini digunakan untuk penetapan kadar Triklosan dalam sediaan pasta gigi. Prinsip • Analisa kualitatif dan kuantitatif penetapan kadar Triklosan dalam sediaan pasta gigi secara Spektrofotodensitometri
  • 10. Prosedur 1. Larutan Uji Sejumlah cuplikan setara dengan lebih kurang 5 mg triklosan ditimbang seksama, dimasukkan ke dalam gelas piala 10 ml. Tambahkan 1 ml asam klorida 4 M dan 5 ml methanol. Kemudian dilelehkan di atas tangas air. Campuran dituang kedalam labu tentukur 25 ml, diitambah methanol sampai tanda dan disaring diatas kertas saring yang sudah berisi 3 g natrium sulfat anhidrat (A).
  • 11. 2. Larutan Baku Sejumlah lebih kurang 10 mg triklosan BPFI ditimbang seksama, dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 ml Ditambahkan 2 ml asam klorida 4 M dan ditambah methanol sampai tanda. Kemudian disaring di atas kertas saring yang sudah berisi 3 g natrium sulfat anhidrat (B). Prosedur
  • 12. 3. Penetapan kadar Larutan A dan B masing-masing ditotolkan secara terpisah dan dilakukan kromatografi lapis tipis sebagai berikut : • Fase diam : silica gel GF 254 • Fasse gerak : n-Heksan-etil asetat-asam asetat glacial (80:10:10) • Penjenuhan : dengan kertas saring • Volume penotolan : larutan A dan B masig-masing 5 µL • Jarak rambat : 15 cm • Penampak bercak : cahaya ultra violet dengan panjang gelombang 254 nm. Bercak triklosan yang terpisah diukur secara spektrofotodensitometri pada panjang gelombang maksimum 270 nm dan minimum 300 nm.
  • 14. 5. Persyaratan • Kadar Triklosan C12H7Cl3O2 tidak lebih dari 0,3% sesuai dengan Peraturan kepala badan POM No.HK.00.42.10.18 tentang bahan kosmetik.