RISET MINI PEMBELAJARAN BERMAIN DI PAUDintan siregar
Bermain adalah hak asasi bagi semua anak usia dini yang memiliki nilai utama dan hakikat terutama pada masa pra sekolah. Kegiatan bermain bagi anak usia dini adalah sesuatu yang sangat penting dan berharga untuk proses perkembangan anak.
Bermain bagi seorang anak tidak sekedar mengisi waktu tetapi media bagi anak untuk belajar. Setiap bentuk kegiatan bermain pada anak pra sekolah mempunyai nilai positif terhadap perkembangan kepribadiannya.
Di dalam bermain anak memiliki nilai kesempatan untuk mengekspresikan sesuatu yang ia rasakan dan pikirkan. Dengan bermain, anak sebenarnya sedang mempraktekkan keterampilan dan anak mendapatkan kepuasan dalam bermain, yang berarti mengembangkan dirinya sendiri. Dalam bermain, anak dapat mengembangkan otot kasar dan halus, meningkatkan penalaran, dan memahami keberadaan lingkungannya, membentuk daya imajinasi, daya fantasi, dan kreativitas.
Kegiatan bermain bebas sering menjadi kunci pembuka bagi gudang-gudang bakat kreatif yang dimiliki setiap manusia. Bermain bagi anak berguna untuk menjelajahi dunianya dan mengembangkan kopetensinya dalam usaha mengatasi dunianya dan mengembangkan kreativitas anak.
Template Jurnal MIYANG merupakan modifikasi dari template jurnal JGISE UGM. Oleh sebab itu, template ini dibuat hanya untuk tujuan akademik (non komersil). Hak cipta template asli sepenuhnya milik jurnal JGISE UGM. Link jurnal JGISE juga kami lampirkan pada isi template setelah daftar pustaka. Terima Kasih
a. Link Jurnal JGISE UGM
https://jurnal.ugm.ac.id/jgise
b. Link Jurnal MIYANG
http://journal.unirow.ac.id/index.php/miyang/Home
Template Jurnal MIYANG merupakan modifikasi dari template jurnal JGISE UGM. Oleh sebab itu, template ini dibuat hanya untuk tujuan akademik (non komersil). Hak cipta template asli sepenuhnya milik jurnal JGISE UGM. Link jurnal JGISE juga kami lampirkan pada isi template setelah daftar pustaka. Terima Kasih
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Panduan penulisan-makalah
1. PANDUAN PENULISAN MAKALAH
PAPER COMPETITION AEROEXPO ITB 2015
" The Spirit of Aviation "
JUDUL MENGGAMBARKAN ISI PAPER DENGAN JUMLAH KATA
YANG SINGKAT DAN PADAT
(Huruf Kapital, Center, Bold, Times New Roman (TNR) 14, maksimal 15 kata)
Penulis Pertama, Penulis Kedua, Penulis Ketiga
(Kapital Setiap Awal Kata, Center, Bold, TNR 11)
Nama Instansi/lembaga/kelompok penelitian
(Center, TNR 11)
alamat, telp/fax instansi
e-mail: xxxx@xxxx.xxx
Abstract (Center, bold, italic, TNR 10)
A well-prepared abstract enables the reader to identify the basic content of a document quickly and
accurately, to determine its relevance to their interests, and thus to decide whether to read the document in its
entirety. The Abstract should be informative and completely self-explanatory, provide a clear statement of the
problem, the proposed approach or solution, and point out major findings and conclusions. The Abstract should
be 250 words in length. The abstract should be written in the past tense. Standard nomenclature should be used
and abbreviations should be avoided. No literature should be cited. The keyword list provides the opportunity to
add keywords, used by the indexing and abstracting services, in addition to those already present in the title.
Judicious use of keywords may increase the ease with which interested parties can locate our article. Paper
berbahasa Indonesia harus membuat abstrak dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, Justify, italic, TNR
10.
Keywords: maximum 5 keywords from paper
Abstrak (Center, bold, TNR 10)
Sebuah abstrak yang baik dibuat sedemikian rupa sehingga memungkinkan pembaca untuk
mengidentifikasi isi paper dengan cepat dan akurat. Abstrak yang baik dapat membantu pembaca untuk untuk
menentukan relevansi sebuah makalah dengan kepentingan mereka akan topik yang dibahas di dalam paper,
sehingga dengan demikian pembaca dapat memutuskan apakah akan membaca paper secara keseluruhan atau
tidak. Abstrak harus informatif dan benar-benar jelas, memberikan pernyataan yang lugas dari masalah,
pendekatan atau solusi masalah yang diusulkan, dan menunjukkan temuan utama dan kesimpulan. Abstrak
diharapkan tidak lebih dari 250 kata dan terdiri dari satu paragraf. Abstrak harus ditulis dalam bentuk lampau.
Tulisan harus menggunakan standar nomenklatur yang ada dan menghindari penggunaan singkatan. Abstrak
tidak mengandung kutipan. Gunakan kata kunci yang tepat untuk daftar kata kunci, penggunaan kata kunci yang
tepat dapat meningkatkan kemudahan pengguna dan pihak yang berkepentingan untuk menemukan paper pada
mesin pencari.
Kata kunci: maksimal 5 kata kuci
1. Pendahuluan (TNR 12pt, Bold)
Paper dibuat dalam ukuran kertas A4, dengan margin atas 3 cm, kanan 3 cm, bawah 3 cm, dan
kiri 4 cm. Naskah ditulis dengan program pengolah kata seperti Microsoft Word, Libre Office, atau
Kingsoft Office, dan disimpan dalam format .doc atau .docx yang kompatibel dengan Microsoft Word
2007. Format paper menggunakan spasi 1.5, TNR 12pt dan maksimal 10 halaman.
Pendahuluan harus memberikan latar belakang yang jelas, pernyataan yang lugas dari
masalah, literatur yang relevan pada subjek, pendekatan yang diusulkan atau solusi, dan nilai baru
penelitian yang merupakan inovasi. Penulisan daftar pustaka dibuat dengan gaya American
Phychological Association (APA). Istilah dalam bahasa asing ditulis miring (italic). Penulis
disarankan untuk menyajikan artikel mereka dalam struktur bagian: Pendahuluan - Metode Penelitian
- Hasil dan Pembahasan - Kesimpulan.
2. 2. Metode Penelitian
Menjelaskan kronologis penelitian, termasuk desain penelitian, prosedur penelitian,
bagaimana untuk menguji dan akuisisi data. Deskripsi dari program penelitian harus didukung
referensi, sehingga penjelasannya dapat diterima secara ilmiah.
3. Hasil dan Pembahasan
Pada bagian ini, dijelaskan hasil penelitian dan pada saat yang sama diberikan pembahasan
yang komprehensif. Hasil dapat disajikan dalam angka, grafik, tabel dan lain-lain yang membuat
pembaca memahami dengan mudah pembahasan yang diberikan. Bagian ini dapat dibuat dalam
beberapa sub-bab.
3.1. Sub Bab 1 (TNR 11pt, Bold)
Xxxxx
3.2. Tata Letak
Setiap halaman harus diberi nomor halaman dan panjang makalah maksimal 10 (sepuluh
halaman) halaman. Margin Makalah yaitu:
a. Margin atas sebesar 3 cm
b. Margin kiri dan kanan berturut-turut adalah 4 cm dan 3 cm.
c. Margin bawah 3 cm.
3.3. Huruf dan Spasi
Judul naskah singkat dan informatif serta tidak melebihi 15 kata. Badan makalah dicetak satu
spasi dengan huruf Times New Romans 12 poin dengan spasi 1.5. Judul makalah dicetak tebal dengan
Times New Romans 14 poin, nama dan afiliasi penulis ditulis dengan huruf Times New Romans 11
poin, dan abstrak (abstract) dicetak miring dengan huruf Times New Romans 10 poin.
3.4. Bahasa, Satuan dan Persamaan
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Penggunaan singkatan
atau tanda-tanda mengikuti aturan nasional ataun internasional. Satuan yang digunakan hendaknya
mengikuti Sistem Satuan Internasional (SI).
3.5. Gambar dan Tabel
Gambar diletakkan dengan posisi tengah (center). Legenda gambar harus terlihat jelas dengan
ukuran 9 poin. Tabel dan Angka disajikan seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1 dan Gambar 1 di
bawah ini dan dikutip dalam naskah.
Tabel 1. Rata-rata dan simpangan baku beberapa sifat fisik dan kimia tanah dari
78 contoh tanah di Kebun Percobaan Ciheuleut
Sifat Rata-rata Simpangan baku
Pasir (%) 47.66 23.81
Lempung (%) 21.80 11.94
Liat (%) 30.72 18.09
C-organik (%) 0.61 0.57
Rapatan isi (mg m-3
) 1.43 0.16
KTK (mek 100 g-1
tanah)a
18.08 17.09
KAT pada KL (g g-1
) 23.62 10.80
KAT pada TLP (g g-1
) 11.11 9.05
a
Banyaknya 70 contoh tanah; KTK: kapasitas tukar kation, KAT: kadar air tanah,
KL: kapasitas lapang, TLP: titik layu permanen.
3. Tabel diletakkan dengan posisi tengah (center). Legenda tabel harus terlihat jelas dengan
ukuran 9 poin. Keterangan tabel ditulis sebagai berikut “Tabel 1. Keterangan Tabel”. Di dalam
Teks, Tabel 1 dinyatakan dengan “Tabel 1.”
Apabila gambar dan tabel merupakan kutipan, harus disebutkan sumbernya dengan
mencantumkan sumber pustaka.
3.6. Kutipan
Kutipan dalam naskah menggunakan sistem kutipan langsung. Penggunaan catatan kaki
sedapat mungkin dihindari. Ada beberapa cara penulisan kutipan. Kutipan langsung dari halaman
tertentu ditulis sebagai berikut (Grimes, 2001:157). Jika yang diacu adalah pokok pikiran dari
beberapa halaman, cara penulisannya adalah sebagai berikut (Grimes, 2001:98-157), atau jika yang
diacu adalah pokok pikiran dari keseluruhan naskah, cara penulisannya sebagai berikut (Grimes,
2001).
4. Kesimpulan
Memberikan pernyataan bahwa apa yang diharapkan, seperti yang dinyatakan dalam bab
"Pendahuluan" pada akhirnya dapat mengakibatkan bab "Hasil dan Pembahasan", sehingga ada
kompatibilitas. Selain itu, juga dapat ditambahkan prospek pengembangan hasil penelitian dan
prospek penerapan studi lanjutan (berdasarkan hasil dan pembahasan).
5. Daftar Acuan
Referensi yang dijadikan sebagai acuan utama diharapkan bersumber dari jurnal internasional
dan proceeding. Semua referensi harus yang paling relevan dan up-to-date. Referensi ditulis dalam
gaya American Phychological Association (APA). Contoh daftar acuan dapat dilihat pada contoh di
bawah:
Acuan artikel dalam jurnal:
Nama Belakang Pengarang, Inisial. (tahun penerbitan). Judul artikel. Judul Jurnal, Nomor volume –
jika ada (Nomor issue), nomor halaman awal dan akhir dari artikel.
Tseng, Y.C., Kuo, S.P., Lee, H.W., & Huang, C.F. (2004). Location tracking in a wireless sensor
network by mobile agents and its data fusion strategies. The Computer Journal, 47(4), 448–
460.
Wassman, J. & Dasen, P. R. ( 1998). Balinese spatial orientation. Journal of Royal Anthropological
Institute, 4, 689-731.
Acuan artikel dalam jurnal yang diterbitkan di dalam proceeding:
Nama Belakang Pengarang, Inisial. (tahun penerbitan). Judul artikel. In Inisial Editor Nama Belakang
Editor (Ed.), Judul proceedings (pp. halaman awal–halaman akhir). Tempat penerbitan:
Penerbit.
Fang, Q., Zhao, F., & Guibas, L. (2003). Lightweight sensing and communication protocols for target
enumeration and aggregation. In M. Gerla, A. Ephremides, & M. Srivastava (Eds.),
MobiHoc ’03 fourth ACM symposium on mobile ad hoc networking and computing (pp.
165–176). New York, NY: ACM Press.
Gambar 1 Style yang tersedia pada templat
4. Acuan dari buku:
Nama Belakang Pengarang, Inisial. (tahun penerbitan). Judul buku (Edisi jika edisinya lebih dari
satu). Tempat diterbitkan: Penerbit.
Bray, J., & Sturman, C. (2001). Bluetooth: Connect without wires. Upper Saddle River, NJ: Prentice
Hall.
Forouzan, B.A., & Fegan, S.C. (2007). Data communications and networking (4th ed.). New York:
McGraw-Hill.
Creswell, J. W. (2008). Educational research: Planning, conduction, and evaluating quantitative and
qualitative research (3rd
ed.). Upper Saddle River, NJ: Pearson Education.
Acuan dari tugas akhir, skripsi, tesis dan disertasi:
Santoso, G. A. (1993). Faktor-faktor sosial-psikologis yang berpengaruh terhadap tindakan orang-
tua untuk melanjutkan pendidikan anak ke sekolah lanjutan tingkat pertama (Studi lapangan
di pedesaan Jawa Barat dengan analisis model persamaan struktural). Disertasi Doktor
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, Jakarta.
Acuan dari laporan penelitian:
Villegas, M., & Tinsley, J. (2003). Does education play a role in body image dissatisfaction?.
Laporan Penelitian, Buena Vista University.
Pusat Penelitian Kesehatan Universitas Indonesia. (2006). Survei nasional penyalahgunaan dan
peredaran gelap narkoba pada kelompok rumah tangga di Indonesia, 2005. Depok: Pusat
Penelitian UI dan Badan Narkotika Nasional.
Acuan dari makalah:
Santamaria, J. O. (September 1991). How the 21st
century will impact on human resource
development (HRD) professionals and practitioners in organizations. Makalah
dipresentasikan pada International Conference on Education, Bandung, Indonesia.
Acuan dari ensiklopedia atau kamus:
Sadie, S. (Ed.). (1980). The new grove dictionary of music and musicians (6th
ed., Vols 1-20).
London: Macmillan.
Usahakan untuk menghindari penggunaan referensi dan acuan dari Internet dan dokumen
online, namun jika terpaksa gunakan format berikut:
Van Wagner, K. (2006). Guide to APA format. About Psychology. Diunduh 16 November 2006 dari
http://psychology.about.com/od/apastyle/guide.
Acuan dari forum, diskusi, berita online:
Leptkin, J. L. (2006, November 16). Study tips for psychology students [Msg. 11]. Pesan disampaikan
dalam http://groups.psychelp.com/forums/messages/ 48382.html.
6. Lampiran
Lampiran/ Appendices hanya digunakan jika benar-benar sangat diperlukan untuk mendukung
naskah, misalnya kuesioner, kutipan undang-undang, transliterasi naskah, transkripsi rekaman yang
dianalisis, peta, gambar, tabel/ bagian hasil perhitungan analisis, atau rumus-rumus perhitungan.
Lampiran diletakkan setelah Daftar Acuan/ Reference.
5. 7. Biodata Penulis/Pemakalah
Biodata dibuat dalam bentuk paragraf (maksimal 150 kata)
Contoh:
Muhammad Syafi’ie menyelesaikan S-1 di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif
Hidayatullah Jakarta pada 7 Juli 2005 dengan yudisium cum laude dan mendapat penghargaan sebagai
Wisudawan Terbaik. Penulis muda produktif ini telah menulis dan menerbitkan 43 buku. Lima
bukunya diterjemahkan ke Bahasa Melayu, terbit dan beredar di Malaysia dan Singapura. Kini ia
diamanahi menjadi Manajer Penelitian dan Pengembangan Pengetahuan, Makmal Pendidikan,
Dompet Dhuafa. Selain itu, ia juga aktif menulis buku-buku pengembangan diri, memberikan training
motivasi dan menulis diberbagai perusahaan, kampus, dan sekolah, dan menjadi pembicara seminar,
penceramah, dan narasumber di Woman Radio, TV Edukasi, dan TVRI. Salah satunya menjadi
presenter pada International Conference on Action Research in Education 2014 di Malaysia.
Catatan: Pastikan untuk melakukan pengecekan ulang penggunaan ejaan dan tata bahasa sebelum
mengirimkan naskah paper anda.