2. ORGANISASI
GLOBAL
Organisasi global merupakan suatu organisasi dari gabungan beberapa
negara atau bentuk unit fungsi yang memiliki tujuan bersama mencapai
persetujuan yang juga merupakan isi dari perjanjian
5. GERAKAN NON BLOK
PENGERTIAN
Merupakan gerakan anti memihak pada blok manapun baik Blok Barat maupun Blok
Timur. Gerakan ini dicanangkan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang dihadiri
25 negara dari Asia, Afrika, Eropa, dan Latin Amerika diselenggarakan di Biograd
(Belgrade), Yugoslavia pada tahun 1961.
LATAR BELAKANG
1. Adanya persamaan nasib
2. Terjadinya ketegangan dunia akibat persaingan antara dua negara adidaya
3. Terjadinya krisis Kuba
4. Ditandatanganinya dokumen brioni.
6. “
Berakhirnya Perang Dunia II telah melahirkan dua blok
kekuatan dunia, yaitu blok Barat dan blok Timur Blok Barat
yang beraliran Liberal dipimpin Amerika Serikat (USA),
sedangkan blok Timur yang berideologi komunis
dipimpin Uni Soviet (USSR)
6
SEJARAHGERAKAN NON BLOK
7. “
Kelahiran dua blok kekuatan tersebut merupakan ancaman
serius bagi perdamaian. Oleh karena itu, lahirlah Gerakan
Nonblok (GNB) yang dianggap sebagai solusi bagi
negara-
negara yang ingin tetap netral dan bebas dari pengaruh
salah satu blok.
7
8. “
Dalam hal ini, Konferensi Asia Afrika (KAA) dianggap sebagai
pendahulu bagi berdirinya GNB karena KAA telah melahirkan
prinsip-prinsip perdamaian, kerja sama internasional,
kebebasan, kemerdekaan, dan hubungan antarbangsa.
9. Lima tokoh pelopor berdirinya GNB
▰Presiden Ir. Soekarno (Indonesia)
▰Presiden Joseph Broz Tito (Yugoslavia)
▰Presiden Gamal Abdul Nasser (Mesir)
▰Perdana Menteri Jawaharlal Nehru (India)
▰Perdana Menteri Kwame Nkrumah (Ghana)
10. PERAN INDONESIA DALAM GERAKAN NON
BLOK
Faktor utama keikutsertaan Indonesia bergabung dalam GNB adalah karena adanya
kesesuaian
prinsip GNB dengan politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif.
Indonesia berperan sebagai pelopor berdirinya GNB yang dimulai sejak menggagas
pembentukan GNB. Indonesia bahkan juga aktif dalam persiapan penyelenggaraan KTT
GNB di Beograd.
Dalam KTT X GNB tahun 1992, Indonesia berperan sebagai tuan rumah penyelenggaraan
KTT di mana Presiden Soeharto ketika itu bertindak sebagai ketua GNB.
Indonesia memprakarsai kerja sama teknis di beberapa bidang, seperti, bidang
pertanian dan kependudukan.
12. ORGANISASI KONFERENSI ISLAM
PENGERTIAN
OKI Merupakan organisasi Islam internasional bersifat nonmiliter yang didirikan pada
Mei 1971. Pembentukan OKI diawali oleh KTT Islam pertama yang berlangsung di Rabat
(Maroko), 22 – 25 September 1969.
LATAR BELAKANG
1. Adanya KTT yang memunculkan ide untuk menghimpun kekuatan Islam dalam
wadah internasional
2. Adanya perusakan masjid al-aqsa oleh Israel yang dilakukan pada tanggal 21 Agustus
1969.
13. ORGANISASI KONFERENSI ISLAM
TUJUAN
1. Memajukan solidaritas antar negara-negara anggota dalam bidang politik ekonomi
sosial budaya ilmu pengetahuan dan pertahanan keamanan
2. Melindungi tempat tempat suci umat islam
3. Menciptakan hubungan yang harmonis antar anggota Oki dengan negara lain.
PERAN INDONESIA
Pernah menjadi Comite of Six 1993, Konferensi OKI tingkat Menteri 1996 ke 24 di
Jakarta
15. ORGANIZATION OF PETROLEUM
EXPORTING
COUNTRIES
PENGERTIAN
OPEC merupakan organisasi tempat berkumpulnya negara-negara pengekspor minyak.
Organisasi OPEC didirikan pada 14 September 1960 oleh lima negara anggota: Iran,
Irak, Kuwait, Arab Saudi, dan Venezuela, yaitu setelah diselenggarakannya Konferensi
Baghdad 10- 14 Agustus 1960 yang diikuti oleh lima negara produsen minyak tersebut.
TUJUAN
▰Tujuan Ekonomi, Yaitu Mempertahankan Harga Minyak Dan Menentukan Harga
Sehingga
Menguntungkan Negara – Negara Produsen.
▰Tujuan Politik, Yaitu Mengatur Hubungan Dengan Perusahaan – Perusahaan Minyak
Asing Atau Pemerintah Negara – Negara Konsumen.
16. ORGANIZATION OF PETROLEUM
EXPORTING
COUNTRIES
PERAN INDONESIA
▰Sejak Menjadi Anggota OPEC Tahun 1962, Indonesia Ikut Berperan Aktif Dalam
Penentuan Arah Dan Kebijakan OPEC Khususnya Dalam Rangka Menstabilisasi
Jumlah Produksi Dan Harga Minyak Di Pasar Internasional.
▰Sejak Berdirinya Sekretariat OPEC Di Wina Tahun 1965, KBRI / PTRI Wina Terlibat
Aktif Dalam Kegiatan Pemantauan Harga Minyak Dan Penanganan Masalah
Substansi Serta Diplomasi Di Berbagai Persidangan Yang Diselenggarakan Oleh
OPEC.
▰Pada Tahun 2004, Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral ( MESDM ) Indonesia
Terpilih
Menjadi Presiden Dan Sekjen Sementara OPEC.
18. GENERAL AGREEMENT ON TARIFFS AND
TRADE
PENGERTIAN
GATT Adalah suatu perjanjian internasional yang sejarah lahirnya bertepatan dari
sejarah lahirnya ITO (Internasional Trade Organization). perjanjian ini disepakati pada
tahun 1988 di Jenewa, Swiss.
TUJUAN
Menciptakan perdagangan internasional yang bebas, membantu menciptakan
pertumbuhanekonomi dan pembangunan.
19. GENERAL AGREEMENT ON TARIFFS AND TRADE
PRINSIP
1. Perdagangan internasional harus didasarkan pada prinsip nondiskriminasi
2. Negara yang ingin melindungi industri dalam negerinya harus memberikan
perlindungan melalui tarif
3. Perlakuan dan kebijakan perdagangan yang dilakukan pada negara harus
transparan jelas dan terbuka
4. Berusaha menciptakan stabilitas perdagangan.
21. WORLD TRADE ORGANIZATION
PENGERTIAN
WTO merupakan badan pengatur masalah perdagangan negara
LATAR BELAKANG
1. Adanya gagasan untuk mendirikan suatu organisasi perdagangan multi liberal
2. Perkembangan dagang yang semakin Kompleks menuntut adanya sebuah
aturan atau hukum yang tertulis dan berlaku secara universal.
22. WORLD TRADE ORGANIZATION
TUJUAN
1. Mengatur mekanisme peninjauan kebijakan dibidang perdagangan
2. Menciptakan kesejahteraan negara-negara anggota melalui perdagangan
internasional
3. Membantu para produsen barang jasa eksportir maupun importir dalam
kegiatan perdagangan
4. Sebagai forum perundingan bagi negara anggota
PERAN INDONESIA
1. sebagai forum negosiasi perdagangan.
2. menyelesaikan sengketa perdagangan.
3. memonitor kebijakan perdagangan suatu negara
4. memberikan bantun teknis dan pelatihan bagi negara-negara berkembang.