SlideShare a Scribd company logo
BAB XI
 HUBUNGAN SERIKAT
KARYAWAN-MANAJEMEN
Serikat karyawan (labor union)organisasi
     para pekerja yang dibentuk untuk
    mempromosikan atau menyatakan
 pendapat, melindungi dan memperbaiki
kepentingan anggotanya melalui kegiatan
                 kolektif

Kepentingan yang diperjuangkan serikat
karyawan antara lain ;
•Permintaan kenaikan gaji atau upah
•Pengurangan jam kerja
•Perbaikan-perbaikan kondisi kerja
                                         2
TIPE-TIPE SERIKAT KARYAWAN

•CRAFT UNIONSyaitu serikat karyawan yang anggotanya
terdiri dari para karyawan atau pekerja yang mempunyai
keterampilan yang sama, seperti misalnya tukang-tukang
kayu

•INDUSTRIAL UNIONserikat karyawan yang dibentuk
berdasarkan lokasi pekerjaan yang sama.

•MIXED UNIONSserikat karyawan yang mencakup semua
pekerja (mempunyai keterampilan yang sama/tidak) dan
tidak memandang dari industri mana. Mengkombinasikan
antara CRAFT UNIONS DAN INDUSTRIAL UNIONS


                                                     3
TANGGAPAN PROAKTIF MANAJEMEN PERSONALIA
   Agar kegiatan serikat tidak berkembang, manajemen harus
   menerapkan pendekatan proaktif. Sebagai contoh pendekatan
   tersebut mengandung arti bahwa departemen personalia perlu
   melakukan secara hati-hati hal hal berikut :
3. Merancang pekerjaan-pekerjaan yang memuaskan para
   karyawan
4. Mengembangkan rencana2 yang memaksimumkan berbagai
   kesempatan individu disamping menimimumkan kemungkinan
   PHK
5. Memilih para karyawan yang qualified
6. Menerapkan standart-standart prestasi kerja yang adil (fair)
   dan obyektif
7. Menilai dan menghargai perilaku atas dasar prestasi kerja
   nyata
                                                           4
INDUSTRIAL RELATIONS
Industrial relations menangani masalah-masalah yang
   timbul sebagai akibat adanya hubungan antara
   karyawan individual atau serikat karyawan dengan
   pihak manajemen, baik sebelum terjadi ikatan kerja
   maupun sesudah ada ikatan kerja

COLLECTIVE BARGAINING
Collective bargaining (perundingan kolektif)
suatu proses dimana wakil kedua kelompok bertemu dan
    bermaksud untuk merundingkan (negosiasi) suatu
    perjanjian yang mengatur hubungan-hubungan kedua
    belah pihak diwaktu yang akan datang.



                                                        5
Dalam kerangka hubungan serikat karyawan-dengan
   manajemen, perundingan kolektif merupakan proses
   negosiasi antara pihak karyawan yang diwakili oleh serikat
   karyawan dengan pihak manajemen untuk menetapkan
   syarat-syarat hubungan kerja.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI COLLECTIVE
   BARGAINING ;
• Cakupan perundingan
• Tekanan-tekanan perundingan serikat karyawan
• Peranan pemerintah
• Kesediaan perusahaan




                                                           6
Proses perundingan kolektif




                                   7
TAHAP-TAHAP PERUNDINGAN KOLEKTIF
Kerja sama serikat karyawan-manajemen
Manajemen personalia dapat mengembangkan kerja sama antara
perusahaan dengan serikat karyawan, melalui ;
•Konsultasi awalkonsultasi awal dengan para pemimpin serikat
karyawan sebelum terjadi keluhan yang lebih fatal
•Perhatianperhatian yang sungguh-sungguh terhadap
kesejahteraan karyawan
•Panitia-panitia kerja samayang memungkinkan manajemen dan
serikat pekerja untuk mencapai penyelesaian2 masalah yang sering
timbul
•Program-program latihanyang secara obyektif
mengkomunikasikan maksud perundingan serikat karyawan dan
manajemen serta mengurangi kesalah-pengertian dan berbagai
bentuk bias lainnya.
•Pihak ketigayang dapat memberikan pedoman atau pengarahan
dan program yang membuat para pemimpin serikat pekerja dan
manajer semakin dekat untuk secara bersama mencapai sasaran-
sasaran
                                                                   8
TH AN K S A LO T,
S E E U N E X T TIM E




                        9

More Related Content

Similar to Msdm bab xi

Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdfUnion Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
EngeChristina1
 
Bab 8
Bab 8Bab 8
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan ManajemenMenangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
Ninnasi Muttaqiin
 
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mmHukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mmDadang Budiaji
 
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerja
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga KerjaBab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerja
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerjamsahuleka
 
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
SukrasnoSukrasno
 
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptxhubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
UmmuFaizah4
 
Skb kelompok 4
Skb kelompok 4Skb kelompok 4
Skb kelompok 4
Indra Abdam Muwakhid
 
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
SukrasnoSukrasno
 
LN1.pdf
LN1.pdfLN1.pdf
LN1.pdf
RiskaImzhagi
 
Hubungan industrial
Hubungan industrialHubungan industrial
Hubungan industrial
saifulmunajat
 
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)riditata
 
Integrasi
IntegrasiIntegrasi
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptxPertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
nairaazkia89
 
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
khoirulanwar99
 
30 industrial-relations-in-indonesia
30 industrial-relations-in-indonesia30 industrial-relations-in-indonesia
30 industrial-relations-in-indonesiaAlen Pepa
 
Qqc
QqcQqc
Strategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. KinseyStrategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. Kinsey
Muhammad Fajar
 

Similar to Msdm bab xi (20)

Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdfUnion Representatif & Collective Bargaining.pdf
Union Representatif & Collective Bargaining.pdf
 
Bab 8
Bab 8Bab 8
Bab 8
 
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan ManajemenMenangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
Menangani Isu, Hubungan Karyawan dan Manajemen
 
A
AA
A
 
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mmHukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
Hukum ketenagakerjaan & hubungan industrial by dadang budiaji mm
 
ST .pdf
ST .pdfST .pdf
ST .pdf
 
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerja
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga KerjaBab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerja
Bab 8 - Mengelola SDM dan Hubungan Tenaga Kerja
 
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
 
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptxhubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
hubungan_Industrial_awawokedkmfmg,rgl.pptx
 
Skb kelompok 4
Skb kelompok 4Skb kelompok 4
Skb kelompok 4
 
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
2, SM, Sukrasno, Hapzi Ali, Vision and Company Mission Longterm Objective Cor...
 
LN1.pdf
LN1.pdfLN1.pdf
LN1.pdf
 
Hubungan industrial
Hubungan industrialHubungan industrial
Hubungan industrial
 
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)
Integrasi dalam perusahaan (Psikologi Sumber Daya Manusia)
 
Integrasi
IntegrasiIntegrasi
Integrasi
 
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptxPertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
 
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
Sm, khoirul anwar, hapzi ali, vision and company mission, longterm objective,...
 
30 industrial-relations-in-indonesia
30 industrial-relations-in-indonesia30 industrial-relations-in-indonesia
30 industrial-relations-in-indonesia
 
Qqc
QqcQqc
Qqc
 
Strategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. KinseyStrategi Mc. Kinsey
Strategi Mc. Kinsey
 

More from Mamank Berbudi Santoso

494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
Mamank Berbudi Santoso
 
Kriteria Metode Ilmiah
Kriteria Metode IlmiahKriteria Metode Ilmiah
Kriteria Metode Ilmiah
Mamank Berbudi Santoso
 
Proposal buber
Proposal buberProposal buber
Proposal buber
Mamank Berbudi Santoso
 
Proposal pawai dadi
Proposal pawai dadiProposal pawai dadi
Proposal pawai dadi
Mamank Berbudi Santoso
 
Manajerial bab xii
Manajerial bab xiiManajerial bab xii
Manajerial bab xii
Mamank Berbudi Santoso
 
Manajerial bab xi
Manajerial bab xiManajerial bab xi
Manajerial bab xi
Mamank Berbudi Santoso
 
Pemerintah kab ngawi
Pemerintah kab ngawiPemerintah kab ngawi
Pemerintah kab ngawi
Mamank Berbudi Santoso
 
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. NgawiDaftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
Mamank Berbudi Santoso
 
Manajerial pendahuluan
Manajerial pendahuluanManajerial pendahuluan
Manajerial pendahuluan
Mamank Berbudi Santoso
 
Manajerial bab viii
Manajerial bab viiiManajerial bab viii
Manajerial bab viii
Mamank Berbudi Santoso
 

More from Mamank Berbudi Santoso (20)

494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
494ba9 tata cara potongan dan setoran pajak 2010 ok
 
METODOLOGI PENELITIAN EKONOMI/SOSIAL
METODOLOGI PENELITIAN EKONOMI/SOSIALMETODOLOGI PENELITIAN EKONOMI/SOSIAL
METODOLOGI PENELITIAN EKONOMI/SOSIAL
 
Kriteria Metode Ilmiah
Kriteria Metode IlmiahKriteria Metode Ilmiah
Kriteria Metode Ilmiah
 
Mphpwrpoin
MphpwrpoinMphpwrpoin
Mphpwrpoin
 
Proposal buber
Proposal buberProposal buber
Proposal buber
 
Proposal pawai dadi
Proposal pawai dadiProposal pawai dadi
Proposal pawai dadi
 
Manajerial bab xii
Manajerial bab xiiManajerial bab xii
Manajerial bab xii
 
Manajerial bab xi
Manajerial bab xiManajerial bab xi
Manajerial bab xi
 
Manajerial bab ix & x
Manajerial bab ix & xManajerial bab ix & x
Manajerial bab ix & x
 
AD / ART SEMA UNSOER
AD / ART SEMA UNSOERAD / ART SEMA UNSOER
AD / ART SEMA UNSOER
 
Pemerintah kab ngawi
Pemerintah kab ngawiPemerintah kab ngawi
Pemerintah kab ngawi
 
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. NgawiDaftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
Daftar Honorer tahun 2005 Kab. Ngawi
 
Tugas msdm
Tugas msdmTugas msdm
Tugas msdm
 
Msdm 5
Msdm 5Msdm 5
Msdm 5
 
Manajerial bab i
Manajerial bab iManajerial bab i
Manajerial bab i
 
Manajerial pendahuluan
Manajerial pendahuluanManajerial pendahuluan
Manajerial pendahuluan
 
Presentasi msdm (lanjutan) klmpk 3
Presentasi msdm (lanjutan) klmpk 3Presentasi msdm (lanjutan) klmpk 3
Presentasi msdm (lanjutan) klmpk 3
 
Human resource management (2)
Human resource management (2)Human resource management (2)
Human resource management (2)
 
Manajerial bab viii
Manajerial bab viiiManajerial bab viii
Manajerial bab viii
 
Manajerial bab vii
Manajerial bab viiManajerial bab vii
Manajerial bab vii
 

Recently uploaded

Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.pptPertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
MardhatilaFitriSopal
 
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptxPPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
IsmiAis2
 
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdfPertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
classroomastitiani
 
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
YoseSuprapman3
 
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.pptMateri_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
FakhrilHadi
 
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
perusahaan704
 
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptxIlmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
RamonaChasdiana
 
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMURPAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
jhanchoek885
 
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
Redis Manik
 
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis AlamoSlide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
HelmyTransformasi
 

Recently uploaded (10)

Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.pptPertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
 
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptxPPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
 
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdfPertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
 
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
 
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.pptMateri_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
 
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
 
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptxIlmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
 
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMURPAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
 
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
 
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis AlamoSlide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
 

Msdm bab xi

  • 1. BAB XI HUBUNGAN SERIKAT KARYAWAN-MANAJEMEN
  • 2. Serikat karyawan (labor union)organisasi para pekerja yang dibentuk untuk mempromosikan atau menyatakan pendapat, melindungi dan memperbaiki kepentingan anggotanya melalui kegiatan kolektif Kepentingan yang diperjuangkan serikat karyawan antara lain ; •Permintaan kenaikan gaji atau upah •Pengurangan jam kerja •Perbaikan-perbaikan kondisi kerja 2
  • 3. TIPE-TIPE SERIKAT KARYAWAN •CRAFT UNIONSyaitu serikat karyawan yang anggotanya terdiri dari para karyawan atau pekerja yang mempunyai keterampilan yang sama, seperti misalnya tukang-tukang kayu •INDUSTRIAL UNIONserikat karyawan yang dibentuk berdasarkan lokasi pekerjaan yang sama. •MIXED UNIONSserikat karyawan yang mencakup semua pekerja (mempunyai keterampilan yang sama/tidak) dan tidak memandang dari industri mana. Mengkombinasikan antara CRAFT UNIONS DAN INDUSTRIAL UNIONS 3
  • 4. TANGGAPAN PROAKTIF MANAJEMEN PERSONALIA Agar kegiatan serikat tidak berkembang, manajemen harus menerapkan pendekatan proaktif. Sebagai contoh pendekatan tersebut mengandung arti bahwa departemen personalia perlu melakukan secara hati-hati hal hal berikut : 3. Merancang pekerjaan-pekerjaan yang memuaskan para karyawan 4. Mengembangkan rencana2 yang memaksimumkan berbagai kesempatan individu disamping menimimumkan kemungkinan PHK 5. Memilih para karyawan yang qualified 6. Menerapkan standart-standart prestasi kerja yang adil (fair) dan obyektif 7. Menilai dan menghargai perilaku atas dasar prestasi kerja nyata 4
  • 5. INDUSTRIAL RELATIONS Industrial relations menangani masalah-masalah yang timbul sebagai akibat adanya hubungan antara karyawan individual atau serikat karyawan dengan pihak manajemen, baik sebelum terjadi ikatan kerja maupun sesudah ada ikatan kerja COLLECTIVE BARGAINING Collective bargaining (perundingan kolektif) suatu proses dimana wakil kedua kelompok bertemu dan bermaksud untuk merundingkan (negosiasi) suatu perjanjian yang mengatur hubungan-hubungan kedua belah pihak diwaktu yang akan datang. 5
  • 6. Dalam kerangka hubungan serikat karyawan-dengan manajemen, perundingan kolektif merupakan proses negosiasi antara pihak karyawan yang diwakili oleh serikat karyawan dengan pihak manajemen untuk menetapkan syarat-syarat hubungan kerja. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI COLLECTIVE BARGAINING ; • Cakupan perundingan • Tekanan-tekanan perundingan serikat karyawan • Peranan pemerintah • Kesediaan perusahaan 6
  • 7. Proses perundingan kolektif 7 TAHAP-TAHAP PERUNDINGAN KOLEKTIF
  • 8. Kerja sama serikat karyawan-manajemen Manajemen personalia dapat mengembangkan kerja sama antara perusahaan dengan serikat karyawan, melalui ; •Konsultasi awalkonsultasi awal dengan para pemimpin serikat karyawan sebelum terjadi keluhan yang lebih fatal •Perhatianperhatian yang sungguh-sungguh terhadap kesejahteraan karyawan •Panitia-panitia kerja samayang memungkinkan manajemen dan serikat pekerja untuk mencapai penyelesaian2 masalah yang sering timbul •Program-program latihanyang secara obyektif mengkomunikasikan maksud perundingan serikat karyawan dan manajemen serta mengurangi kesalah-pengertian dan berbagai bentuk bias lainnya. •Pihak ketigayang dapat memberikan pedoman atau pengarahan dan program yang membuat para pemimpin serikat pekerja dan manajer semakin dekat untuk secara bersama mencapai sasaran- sasaran 8
  • 9. TH AN K S A LO T, S E E U N E X T TIM E 9