Modul ini membahas tentang mencangkok sebagai salah satu cara perkembangbiakan vegetatif tumbuhan. Definisi mencangkok adalah memperbanyak tanaman dengan cara menghilangkan kambium pada batang dan membiarkan akar tumbuh. Langkah-langkah mencangkok meliputi memilih batang, menghilangkan kambium, memberi pupuk, dan membalut dengan media tanam. Keuntungan mencangkok antara lain tanaman hasilnya sama dengan induk
Sansevieria merupakan tanaman yang populer dikenal masyarakat sebagai tanaman penghias ruangan dan taman obat. Tanaman ini dijuluki tanaman sukulen, karena memiliki daun yang banyak mengandung air untuk bertahan hidup dan dapat tumbuh pada media yang tingkat kesuburannya rendah, serta tahan dengan media kering, dan hidup di banyak kondisi suhu udara. Sansevieria dapat diperbanyak secara vegetatif dengan pemisahan anakan, stek daun, menumbuhkan tunas rimpang, serta dengan kultur jaringan.
BUDIDAYA SAYURAN ORGANIK DI LAHAN PASANG SURUT DI WILAYAH BALAI PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN, DAN KEHUTANAN (BP3K) KARANG AGUNG ILIR KECAMATAN LALAN KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Puring (Codiaeum variegatum (Lam.) Blume.) atau disebut juga croton termasuk keluarga Euphorbiaceae. Selain dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias, tanaman puring juga dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Salah satu cara memperbanyak tanaman ini adalah dengan cara perbanyakan vegetatif, menggunakan teknik penyambungan atau enten (grafting).
Tanaman katuk dapat diperbanyak dengan stek dari batang yang sudah berkayu. Kendala perbanyakan stek katuk, lamanya muncul akar dan tunas, oleh karena itu untuk memacu pertumbuhan akar dan tunas perlu diberi zat pengatur tumbuh
Sansevieria merupakan tanaman yang populer dikenal masyarakat sebagai tanaman penghias ruangan dan taman obat. Tanaman ini dijuluki tanaman sukulen, karena memiliki daun yang banyak mengandung air untuk bertahan hidup dan dapat tumbuh pada media yang tingkat kesuburannya rendah, serta tahan dengan media kering, dan hidup di banyak kondisi suhu udara. Sansevieria dapat diperbanyak secara vegetatif dengan pemisahan anakan, stek daun, menumbuhkan tunas rimpang, serta dengan kultur jaringan.
BUDIDAYA SAYURAN ORGANIK DI LAHAN PASANG SURUT DI WILAYAH BALAI PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN, DAN KEHUTANAN (BP3K) KARANG AGUNG ILIR KECAMATAN LALAN KABUPATEN MUSI BANYUASIN
Puring (Codiaeum variegatum (Lam.) Blume.) atau disebut juga croton termasuk keluarga Euphorbiaceae. Selain dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias, tanaman puring juga dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Salah satu cara memperbanyak tanaman ini adalah dengan cara perbanyakan vegetatif, menggunakan teknik penyambungan atau enten (grafting).
Tanaman katuk dapat diperbanyak dengan stek dari batang yang sudah berkayu. Kendala perbanyakan stek katuk, lamanya muncul akar dan tunas, oleh karena itu untuk memacu pertumbuhan akar dan tunas perlu diberi zat pengatur tumbuh
What's Trending in Talent and Learning for 2016?Skillsoft
Skillsoft took a look at the top trends that will impact talent and learning efforts in 2016. For a number of reasons, it's a pivotal time for the HR industry to make its move. However, the landscape of work is changing fast and the most adept pace-setters will adapt to take advantage of the top trends. At the same time, companies need to be cautious of industry trends that may be overhyped. This infographic provides a balanced view of practices that will keep your talent and learning strategy moving in the right direction.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. 2
KATA PENGANTAR
Kesinambungan di dunia pengetahuan saat ini sangat
dirasakan, baik bagi para ilmuwan maupun rakyat awam. Sesuai
dengan perkembangan jaman hal ini sangat diperlukan oleh semua
kalangan. Tujuan dari perkembanmgan pengetahuan yaitu untuk
memudahkan manusia dalam menyelesaikan tugassnya dengan cara
yang praktis dan mudah. Oleh sebab itu, disusunlah makalah ini.
Berhubungan dengan perkembangan pengetahuan, dalam makalah
ini akan membahas tentang mencangkok. Maka dari itu, makalah ini
akan menjelaskan tentang pengertian, alat dan bahan serta cara
mencangkok. Hal itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat
dalam proses mencangkok.
Pembuatan makalah ini diharapkan dapat berguna bagi para petani
kebun ataupun masyarakat yang ingin mempelajari tentang cangkok.
Saya mengharapkan partisipasi dari para pembaca. Semoga modul
ini bermanfaat.
Penulis
La Ode Samsir
3. 3
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Jaman sekarang semua hal sudah sangat canggih
dan praktis. Mulai dari peralatan yang dahulu sederhana
hingga peralatan yang rumit. Semua itu bisa dilakukan
seiring dengan adanya kemajuan teknologi. Disetiap bidang
sudah ada pakar ilmuwannya sendiri baik manusia, hewan,
tumbuhan dan lain-lain. Tapi cara canggih dan praktis itu
tidak harus menggunakan teknologi modern.
Di sini masalah yang akan dibahas ialah tumbuhan
khususnya pada bidang perkembang biakkan yaitu
mencangkok. Mencangkok merupakan salah satu
perkembangbiakkan vegetatif yang sudah sangat terkenal di
wilayah Indonesia. Pada umumnya para pemilik
perkebunan khususnya buah di Indonesia menggunakan
cangkok untuk perkembangbiakkan buahnya. Karena, para
petani kebun meyakini bahwa mencangkok bisa membuat
tanaman lebih cepat tubuh dan menghasilkan buah yang
relatif singkat. Hal lain yang mendasari petani dalam
mancangkok yaitu banyaknya pemesanan tumbuhan oleh
para pembeli, sehingga para petani lebih memilih
menggunakan cangkok daripada biji. Walaupun buah yang
akan dihasilkan akan persis dengan induknya itu tidak
mempengaruhi pendirian para petani karena kelebihan dari
mencangkok itu sudah cukup bagi mereka.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari Mencangkok
2. Sebutkan Alat dan Bahan untuk Mencakok
3. Jelaskan langkah-langkah dalam proses mencangok
4. Apa manfaat mencangok
C. Tujuan
4. 4
1. Untuk memberikan pengetahuan betapa pentingnya
mencangkok bagi perkembang biakkan tumbuhan
2. Untuk memberikan keuntungan-keuntungan
mencangkok
3. Untuk memberitahukan cara mencangkok
5. 5
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Mencangkok merupakan salah satu cara pembiakan
vegetatif buatan yang bertujuan untuk memperbanyak
tanaman yang memiliki sifat yang sama dengan induknya
dan cepat menghasilkan. Selain itu, pohonnya juga tidak
terlalu tinggi.
Mencangkok dilakukan dengan cara menguliti hingga
bersih dan menghilangkankambium pada cabang atau
ranting sepanjang 5-10 cm pada tanaman dikotil untuk
kemudian dipindahkan ke dalam wadah lain saat akar telah
tumbuh.
Pada saat mencangkok, kambium pada cabang atau ranting
harus dihilangkan agar kulit tidak terbentuk kembali. Bila
kulit terbentuk kembali, maka akar tidak akan dapat
terbentuk. Sebaliknya, jika lapisan cambium tersebut
bersih, maka hasil fotosintesis akan terkumpul di tempat
cambium yang telah dibersihkan dan pertumbuhan akar
dapat terangsang dengan baik.
B. Alat dan Bahan
1. Peralatan :
a. Pisau
b. Gunting
2. Media Mencangkok :
a. Mos
b. Bubuk sabut kelapa
c. Kompos
d. Pupuk kandang
3. Pembalut Media :
a. Pelastik bening/Tabung bambu/Ijuk/sabut kelapa
b. Tali raffia
C. Langkah-langkah dalam Mencangkok
a. Plih batang yang tidak terlalu tua ataupun muda
kira-kira 120 CM.
b. Kerat batang dengan pisau dengan panjang 10 CM.
c. Hilangkan kambium yang masih menempel
dengan cara mengeriknya.
6. 6
d. Keringkan getah yang masih menempel (untuk
tanaman tidak bergetah biasanya hanya
memerlukan waktu2-4hari,sedangkan tanaman
bergetah biasanya memerlukan waktu2-3minggu).
e. Memberi ZPT (zat perangsang tumbuh) dan
pupuk.
f. Kepal tanah dan balut pd batang.
g. Bungkus sayatan yang telah dibalut tanah dengan
pelastik bening/pembalut media lain kemudian ikat
dengan tali raffia.
h. Perawatan siram setiap hari.
Untuk lebih paham atau mengerti dalam proses
mencangkok, berikut ini saya tampilkan gambar
7. 7
D. Manfaat Mencangok
Ada beberapa keuntungan dari mencangkok
diantaranya:
a. Tumbuhan hasil cangkokan akan lebih cepat
berbuah dibandingkan tumbuhan yang ditanam
dari biji.
b. Tumbuhan yang dicangkok memiliki sifat yang
sama dengan induknya.
c. Tingkat keberhasilannya lebih tinggi, karena pada
proses mencangkok akar akan tumbuh ketika
masih berada di pohon induk.
d. Produksi dan kualitas buahnya akan persis sama
dengan tanaman induknya.
e. Tanaman asal cangkok bisa ditanam pada tanah
yang letak air tanahnya tinggi atau di pematang
kolam ikan.
Itulah beberapa keuntungan dari mencangkok.
Kerugian Dari Mencangkok Disamping keuntungan,
terdapat juga beberapa kekurangan/ kerugian pembibitan
dengan sistem cangkok. Adapun kerugian dari
mencangkok adalah:
f. Pada musim kemarau panjang tanaman tidak tahan
kering. Tanaman mudah roboh bila ada angin
kencang karena tidak berakar tunggang.
g. Pohon induk tajuknya menjadi rusak karena
banyak cabang yang dipotong.
h. Dalam satu pohon induk kita hanya bisa
mencangkok beberapa batang saja, sehingga
perbanyakan tanaman dalam jumlah besar tidak
bisa dilakukan dengan cara ini.
i.
8. 8
PENUTUP
A. Kesimpulan
Jadi mencangkok merupakan perkembang biakkan vegetatif
dan juga perkembang biakkan tertua di dunia. Cangkok dapat
digunakan untuk tumbuhan yang berbuah maupun tanaman hias.
Gunakan batang yang tidak terlalu tua untuk mencangkok.
Hilangkan kambium pada batang saat mencangkok. Ikuti langkah-
langkah mencangkok dengan benar agar hasil yang didapat bisa
memuaskan. Mencangkok sangat baik digunakan untuk para petani
perkebunan ataupun para pennyuka tumbuhan. Banyak kelebihan
yang bisa diambil dari mencangkok.
B. Saran
Sebaiknya, mencangkok digunakan untuk para petani
perkebunan ataupun para pennyuka tumbuhan. Agar mereka bisa
menghasilkan tanaman yang berkualitas dengan relatif singkat. Lagi
pula cara mencangkok tidak rumit dan efisien. Barang yang
digunakan juga murah dan mudah didapat, sehingga itu sangat
memudahkan petani kebun dalam mencangkok.