Variasi teknik dalam pengumpulan data kualitatif cukup banyak, dan semuanya memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Memilih teknik yang benar, berarti mampu memilih pisau yang 'pas' untuk memotong buah-buahan.
Variasi teknik dalam pengumpulan data kualitatif cukup banyak, dan semuanya memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Memilih teknik yang benar, berarti mampu memilih pisau yang 'pas' untuk memotong buah-buahan.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
salah satu tugas mata kuliah penelitian pendidikan yang berisi tentang materi ilmu pengetahuan. Secara lengkap dijelaskan perbedaan antara ilmu dan pengetahuan.
powerpoint tentang ilmu dan pengetahuankikiismayanti
salah satu tugas mata kuliah penelitian pendidikan yang berisi tentang materi ilmu pengetahuan. Secara lengkap dijelaskan perbedaan antara ilmu dan pengetahuan.
Metode Penelitian Dalam melakukan penelitian kita perlu mengikuti aturan atau kaidah yang berlaku, agar hasil penelitian yang diperoleh dapat dikatakan valid. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Maksud dari cara ilmiah adalah bahwa kegiatan penelitian bersandar pada ciri-ciri keilmuan, yakni rasional, sistematis dan empiris.
Rasional berarti kegiatan penelitian yang dilakukan masuk akal, sehingga dapat dijangkau dengan oleh penalaran manusia. Empiris, berarti cara atau langkah yang dilakukan dapat diamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara atau langkah yang digunakan. Seistematis, berarti proses yang digunakan dalam penelitian menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.
Data penelitian yang dihasilkan haruslah memiliki kriteria tertentu, yaitu valid, reliable, obyektif. Dikatakan valid, yaitu menunjukkan derajat ketepatan/kesesuaian antara data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti dengan data yang diperoleh oleh peneliti. Untuk memperoleh data yang langsung valid dalam sebuah penelitian sering sulit dilakukan, maka dari itu data yang sudah terkumpul sebelum diketahui validitasnya, dilakukan pengujian realibilitas dan obyektivitas. Data yang reliabel dan obyektif, biasanya akan valid. Sebaliknya data yang valid pasti reliabel dan obyektif.
Berisi seputar banyak hal mengenai penelitian sosial, khusus nya untuk peserta didik kelas X SMA menjadi sebuah harapan dan kesatuan republik dan pada dasar nya orang-orang tidak tahu menahu bagaimana caranya dan solusinya membuat obat dan tronton dan angkot menjadi robot dan lain sebagainya membuat obat dan telinga dinosaurus nomor satu atau dua atau tiga dan lain sebagainya dan hal-hak perjuangan yang menyebabkan kepada ketuhanan yang maha esa kemanusiaan yang adil dan beradab serta persatuan indonesia serta banyak hal hal yang lain yang mencakup kepada semua yang tidak tahu menahu kabar burung dan kabar kabar lainya yang tidak masuk beserta beberapa bulan lalu tapi cuma bisa pasrah saja yang bisa saya lakukan adalah emas yang paling penting ketika wirausahawan mulai mengalami perubahan kami tidak bisa lepas juga dapat membuat mindmaping lagi kalau sudah begini cara buat blog ini saya ucapkan terima di jam ke 7 yang baru dikirim oleh mesin di Indonesia yang telah ditetapkan oleh mesin EDC yang tidak tahu bagaimana solusinya ya Mba rekap absennya sudah selesai di distribusikan ke arah pintu keluar tol Cipularang yang telah selesai melakukan hal itu tidak akan ada yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kembali Ibu 🙏🏻 berikut ini beberapa contoh teori label yang telah ditetapkan oleh menteri yang bertanggung yang akan di ajarkan kepada semua orang bisa engga ada di era modern ini supaya ada di kampus atau hijau dan merah juga bisa
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Metodologi Penelitian Sosial Agama
1. METODE PENELITIAN KUALITATIF
DALAM PENELITIAN SOSIAL AGAMA
Disusun oleh: Kelompok 3
Muhammad Helmi
(111 10 044)
Nikmatul Khoiriyah (111 10 045)
Reni Widiastuti
Metodologi Penelitian Sosial Agama
(111 10 047)
2. Rumusan Masalah
Konsep metode
penelitian kualitatif
dalam PSA
1
2
Teknik analisis data
penelitian kualitatif
dalam PSA
3
etodologi Penelitian Sosial Agama
Karakteristik
penelitian kualitatif
dalam PSA
3. 1
Konsep Metode Penelitian Kualitatif
dalam Penelitian Sosial Agama
Metodologi adalah proses, prinsip, dan prosedur
untuk mendekati problem dan jawaban. Metodologi
dipengaruhi atau berdasarkan perspektif teoretis
yang digunakan untuk melakukan penelitian
Metode adalah cara atau teknik-teknik
spesifik. Metode penelitian adalah teknik-teknik
spesifik dalam penelitian, (Mulyana, 2010:146).
Metodologi Penelitian Sosial Agama
4. Penelitian sosial agama
adalah pengkajian akademis terhadap agama
sebagai realitas sosial, baik berupa teks, pranata
sosial, baik berupa teks, pranata sosial maupun
perilaku sosial yang lahir atau sebagai perwujudan
kepercayaan suci.
KESIMPULANNYA
5. Metode penelitian kualitatif dalam
penelitian sosial agama
adalah teknik-teknik spesifik dalam
penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis yang
memaparkan hasil dari pengkajian
terhadap agama sebagai realitas sosial,
baik berupa teks, pranata sosial maupun
perilaku sosial yang lahir atau sebagai
perwujudan kepercayaan suci.
Metodologi Penelitian Sosial Agama
6. 2
1
3
Karakteristik Penelitian Kualitatif dalam
Penelitian Sosial Agama
Sumber data
Jenis sumber data dalam penelitian
ini adalah narasunmber (informan),
peristiwa atau aktivitas, tempat atau
lokasi, dan dokumen atau arsip.
Metode pengumpulan data
yang digunakan dalam penelitian
sosial agama diantaranya adalah
observasi, wawancara, kuesioner,
dan penggalian data dari sumbersumber sekunder.
Metodologi Penelitian Sosial Agama
2 Sampling
berkaitan dengan pembatasan jumlah
dan jenis sumber data yang akan
digunakan dalam penelitian. purposive
sampling, internal sampling, time
sampling atau snowball sampling.
4 Pencatatan data
7. 3
Teknik Analisis Data Penelitian Kualitatif
dalam Penelitian Sosial Agama
Analisis selama
pengumpulan data
1
Reduksi data
2
Penyajian data
3
Menarik kesimpulan
Metodologi Penelitian Sosial Agama
4
8. 1. Analisis selama pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan multi sumber bukti,
membangun rangkaian bukti, dan klarifikasi dengan
informan tentang draf kasar dari laporan penelitian.
2. Reduksi data
proses pemilihan, pemusatan perhatian pada
penyederhanaan, pengabstrakan, transformasi data kasar
yang muncul dari catatan-catatan lapangan. Reduksi data
berlangsung terus-menerus selama penelitian berlangsung.
3. Penyajian data
menyajikan sekumpulan informasi yang tersusun yang
memberi kemungkinan adanya penerikan kesimpulan dan
pengambilan tindakan.
4. Menarik kesimpulan