Dokumen tersebut membahas tentang pemrograman Java mulai dari pengenalan Java, cara memulai pemrograman Java menggunakan NetBeans, tipe data dan variabel, operator, percabangan, perulangan, array, input output, dan contoh program Java.
1. 1
Daftar Isi
1. Daftar Isi ………………………………………………………………………………………………………. 1
2. Mengenal Pemrograman Java ………………………………………………………………………. 2
3. Memulai Bahasa Pemrograman Java dengan NetBeans………………………………… 2
4. Variable dan Tipe Data …………………………………………………………………………………. 9
5. Operator ………………………………………………………………………………………………………. 11
6. Percabangan ………………………………………………………………………………………………… 12
7. Perulangan ………………………………………………………………………………………………….. 13
8. Array ……………………………………………………………………………………………………………. 13
9. Output dan Input …………………………………………………………………………………………. 14
10. Contoh-Contoh Program ……………………………………………………………………………… 15
11. Daftar Pustaka ……………………………………………………………………………………………… 17
2. 2
MENGENAL PEMROGRAMAN JAVA
Java adalah bahasa pemrograman yang sekaligus platform. Java adalah bahasa
pemrograman tingkat tinggi yang merupakan turunan dari bahasa C, jadi orang-orang yang
sudah pernah belajar bahasa C akan sangat mudah mempelajari bahasa pemrograman Java
ini karena tidak jauh berbeda dari bahasa C. Bahasa pemrograman java ini bisa di jalankan di
semua platform dan bersifat open source, jadi kita bisa dengan tenang membuatnya karena
tidak terbentur dengan sistem operasi yang kita gunakan dan kita tidak perlu membayar
untuk memakai bahasa pemrograman ini. Java juga merupakan bahasa pemrograman
berorientasi objek yang merupakan paradigma pemrograman masa depan.
Sun membagi arsitektur java menjadi tiga bagian, yaitu:
1. Enterprise Java (J2EE) untuk aplikasi berbasis web, aplikasi sistem tersebar dengan
beraneka ragamklien dengan kompleksitas yang tinggi
2. Standar Java (J2SE), ini adalah yang dikenal sebagai bahasa java
3. Java Micro(J2ME) merupakan subset dari J2SE dan salah satu aplikasinya banyak
digunakan untuk wireles device / mobile device.
MEMULAI BAHASA PEMROGRAMAN JAVA (Dengan NETBEAN)
Dalam belajar bahasa pemrograman java, minimal kita mempunyai program java untuk
mencompilenya tapi lebih baik kita menggunakan netbean, karena jika kita menggunakan
3. 3
netbean sangatlah mudah dalam belajar, tidak repot, dan dalam hal waktupun lebih efisiensi
dalam netbean ini. Berikut adalah cara-cara menggunakan netbean untuk membuat
pemrograman java (dalam hal ini saya menggunakan NetBeans 6.9 dengan java 6 update
20):
1. Jika kita belum membuat folder untuk file-file kita nanti, buatlah dulu foldernya
dengan cara sebagai berikut:
Setelah keluar jendelanya kita pilih Java Aplication (dalam opsi Java)
Setelah itu kita klik next, maka akan keluar jendela sebagai berikut:
4. 4
Pada isian Project Name itu adalah nama folder tempat kita menyimpan data-data
yang kita buat, sedangkan Folder Location itu adalah tempat kita akan menaruh
folder yang akan kita buat, pada Project Folder itu kita diberitahukan tempat spesifik
kita membuat folder, dalam checklist pada Create main Class, kita bisa
mengisikannya atau tidak, jika kita mengisikannya, maka kita akan di berikan contoh
sample program (hanya badannya saja, isinya tidak) dan kita akan dibuatkan
packages/folder source khusus (nanti akan di jelaskan di bawah), sedangkan pada
checklist Set as Main Project, jika kita mengisikannya, maka folder yang akan kita
buat itu akan terletak dari folder-folder yang lainnya (yang sudah kita buat). Jika
sudah selesai mengisikannya maka klik finish, maka akan muncul seperti ini (jika
semuanya sesuai dengan yang di atas):
5. 5
Untuk melihat folder-folder yang ada /project yang ada, klik pada Projects (dalam
NetBeans ini, project itu = folder yang kita buat), maka tampilannya sebagai berikut:
Nah, seperti yang terlihat gambar di atas, Projects Belajar Java terletak pada paling
atas dari project yang lainnya, hal ini di karenakan kita men checklist pada option Set
as Main Project
2. Setelah kita telah membuat foldernya, jika kita ingin membuat Program baru pada
folder tersebut, maka pada folder source belajar java, klik kanan>new>Java Class
Setelah itu akan keluar tampilan sebagai berikut:
6. 6
Pada kotak isian Class Name, kita isikan dengan nama program kita tersebut (dalam
aturan penulisan nama program, sesuai kesepakatan huruf depan harus huruf besar,
sisanya huruf kecil, dan juga tidak boleh ada spasi dan tanda - ,jika kita tidak
memakai net bean, nama class haruslah sama dengan nama file yang kita buat nanti,
jika memakai net bean sudah otomatis menjadi sama), pada kotak Project, adalah
tempat folder kita membuat program tersebut, pada option Location adalah opsi
untuk memilih, program ini akan di masukan ke folder source atau pada folder test
source, pada opsi Package, adalah opsi untuk menaruh di folder source manakah
program tersebut, sedangkat pada kotak Created File adalah detail dari isian yang
telah kita isi di atas, setelah itu klik finish.
Itulah hasilnya, jika kita tidak menggunakan netbean, maka tulisan package
belajarjava; tidak di isikan, karena netbean mengisikannya untuk mempermudah
mengorganisir filenya, jika semuanya telah di buat maka source-source yang kita
buat ada di:
7. 7
Berikut adalah contoh jika kita membuat banyak folder source
Jika kalian lihat file-file program yang tidak masuk folder, itu karena program itu di
letakkan pada Default Packages
3. Menjalankan program
Untuk menjalankan program klik icon Run File
8. 8
Maka hasil tampilannya akan ada di:
Mudah bukan dalam membuat program java pada NetBean, kemudahan lainnya adalah, jika
kita ada kesalahan dalam penulisan source ataupun tidak ada kesalahan, maka kita akan
langsung di beritahukan, jadi kita ga perlu mengcompile dulu untuk mengetahui apakah
program itu tidak ada yang salah sourcenya ataupun ada yang salah sourcenya, berikut
adalah penampilan jika kita ada kesalahan dalammembuat source di NetBean:
Jika program benar maka tampilannya sebagai berikut:
9. 9
VARIABLE DAN TIPE DATA
Variable adalah tempat menampung nilai dengan jenis tipe data tertentu. Dalam hal
penulisan variable dalam Java tidak boleh di isikan spasi, tidak boleh di isikan tanda -, dan
tidak boleh memakai keyword-keyword yang terdapat di dalam java, keyword-keyword yang
terdapat dalam java adalah sebagai berikut:
abstract continue for new switch
assert default goto package synchronized
boolean do if private this
break double implements protected throws
byte else import public throw
case enum instanceof return transient
catch extends int short try
char final interface static void
class finally long strictfp volatile
const float native super while
Isi dalam Variable adalah berupa nilai dengan jenis tipe data tertentu, tipe-tipe data yang
ada di dalam Java adalah:
1. Tipe Data Numerik
Tipe data Numerik adalah tipe data yang berupa angka, yang berupa angka pun
dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
a. Yang bernilai bulat
Tipe data yang bernilai bulat adalah tipe data yang yang bernilai bulat (tidak
memiliki pecahan), beberapa tipe data yang bulat adalah:
- byte
Tipe data ini bernilai antara -27 to 27 – 1 (tipe data ini menghabiskan memori
sebanyak 8 bit)
- short
Tipe data ini bernilai antara -215 to 215 – 1 (tipe data ini menghabiskan
memori sebanyak 16 bit)
- int
Tipe data ini bernilai antara -231 to 231 - 1 (tipe data ini menghabiskan memori
sebanyak 32 bit)
10. 10
- long
Tipe data ini bernilai antara -263 to 263 – 1 (tipe data ini menghabiskan
memori sebanyak 64 bit)
b. Yang bernilai floating point /pecahan
Tipe data ini adalah tipe data yang menampung nilai pecahan, tipe data yang
bernilai float point adalah:
- float
tipe data ini bernilai antara -231 to 231-1 (tipe data ini menghabiskan memori
sebanyak 32 bit)
- double
tipe data ini bernilai antara -263 to 263 – 1 (tipe data ini menghabiskan memori
sebanyak 64 bit)
2. Tipe Data Character
Tipe data ini adalam tipe data yang berupa karakter-karakter ataupun huruf-huruf,
tipe-tipe data dalam jenis ini adalah:
- char
Tipe data ini hanya bisa mengeluarkan satu karakter, contoh: a
- String
Tipe data ini bisa mengeluarkan banyak huruf sehingga bisa membuat kata
ataupun kalimat, contoh: Fandy Syaukati Putra, Java
3. Tipe data Boolean
Tipe data ini adalah tipe data yang di gunakan untuk sebuah logika dengan jawaban
benar (true) atau salah (false), tipe-tipe datauntuk jenis ini adalah:
- true
tipe data ini untuk memberitahukan suatu kondisi adalah benar, misalnya
1<2, jika benar maka true
- false
tipe data ini digunakan untuk memberitahukan sebuah kondisi adalah salah,
contoh: 2<1, jawabannya adalah false
Cara – cara penulisan variable dalam java adalah
- tipedata namaVariable , contoh: int jumlah;
- tipedata namaVariable = nilai , contoh: int jumlah =1;
*sesuai dengan kesepakatan programmer java di seluruh dunia, penulisan variable jika
terdapat dua kata, huruf kata pertama huruf kecil, huruf kata kedua huruf besar.
Dalam variable nilainya bisa juga bersifat konstan / tidak bisa di ubah, jika membuat nilai
dari variable itu adalah konstan, caranya adalah sebagai berikut:
11. 11
final tipedata NAMATIPEDATA = nilai , contoh: final int JUMLAH = 1;
Untuk mengeluarkan nilai dari sebuah variable dalam sebuah kalimat, harus menambahkan
tanda +, contoh:
System.out.println(“Nilai ujian praktikum java anda adalah”+nilai);
OPERATOR
Operator adalah penghubung antara satu variable dengan variable lainnya, ataupun
menghubungkan antara satu nilai dengan nilai yang lainnnya. Di dalam java ada beberapa
tipe operator, yaitu:
1. Operator Bilangan
Operator ini adalah operator yang digunakan untuk melakukan aritmatika bilangan,
operator – operator ini diantaranya adalah:
- + = untuk operasi penambahan
- - = untuk operasi pengurangan
- * = untuk operasi perkalian
- / = untuk operasi pembagian
- % = untuk operasi mendapatkan hasil bagi
2. Operator Increment dan Decrement
Operator ini digunakan untuk mengurangi atau menambahkan nilai dengan 1,
biasanya operator ini digabungkan dengan sebuah variable, contoh: jumlah++ , atau
++jumlah
Operator – operator ini diantaranya adalah:
- ++
Operator ini digunakan untuk menambahkan nilai dengan 1, operator ini ada
dua jenis juga, yaitu variable++ dan ++variable, perbedaannya adalah:
Jika variable++ maka nilai di tampilkan dahulu, baru di tambahkan (identik
dengan variable+1)
Jika ++variable maka nilai di tambahkan dulu, baru ditampilkan (identik
dengan 1+variable)
- --
Operator ini digunakan untuk mengurangkan nilai dengan 1, operator ini ada
dua jenis juga, yaitu variable-- dan --variable, perbedaannya adalah:
Jika variable-- maka nilai di tampilkan dahulu, baru di kurangkan(identik
dengan variable-1)
Jika --variable maka nilai di kurangkan dulu, baru ditampilkan (identik
dengan 1-variable)
3. Operator Relasi
12. 12
Operator ini digunakan untuk membandingkan suatu nilai, biasanya di gunakan
sebagai pembadingan nilai di waktu percabangan, atau mencari perulangan atau hal
lainnya, operator – operator tersebut adalah:
- < adalah operator kurang dari
- > adalah operator lebih dari lebih dari
- <= adalah operator kurang dari atau sama dengan
- >= adalah operator lebih dari atau sama dengan
- == adalah operator dari sama dengan
- != adalah operator tidak sama dengan
4. Operator Logika
Operator logika biasanya di gunakan untuk sebuah percabangan, sebagai patokan
untuk melakukan statement berikutnya dan yang lainnnya. Berikut adalah operator –
operator tersebut:
- || = or
- && = and
- ^ = exclusive or
- ! = not
- ?: = operator kondisi
PERCABANGAN
Percabangan adalah statement untuk melakukan percabangan dari suatu kondisi. Statement
percabangan Java tidak berbeda dengan statement percabangan C++, statemennya adalah:
if (nilai operator_relasi/operator_logika nilai)
{
}
else
{
}
Ataupun
switch (pilihanmenu)
{
case pilihan1:
statement;
break ;
case pilihan2:
statement;
break;
case pilihan3:
statement;
13. 13
break;
default:
break;
}
PERULANGAN
Perulangan / looping adalah pengulangan statement sesuai dengan kondisi yang di tentukan.
Perulangan dalam java pun tidak berbeda dengan c++, statementnya adalah:
for (nilai;nilai operator_relasi nilai)
{
statement;
operator_increment/operator_decrement;
}
Ataupun
while(nilai operator_relasi)
{
statement;
operator_increment/operator_decrement;
}
Ataupun
nilai;
do
{
Operator_increment/operator_decrement;
}
while(nilai operator_relasi)
ARRAY
Array adalah sekumpulan data yang bertipe data sama, array di bagi tiga bagian, yaitu array
satu dimensi, array dua dimensi. Berikut adalah statementnya:
1. Array satu dimensi
Array satu dimensi biasanya di gunakan untuk menyimpan tipe data yang sama
dalam satu variabel dan sifatnya berindeks.
Pendeklarasian nya adalah sebagai berikut:
tipedata [] variabel = new tipedata [banyaknya jumlah array];
14. 14
contoh:
int [] data = new int [10];
2. Array dua dimensi
Array dua dimensi biasanya digunakan untuk menyimpan data berupa tabel atau
matriks dan sifatnya berindeks.
Pendeklarasiannya adalah sebagai berikut:
Tipedata [][] variable = new tipedata [jumlah baris][jomlah kolom];
Contoh: int [][] matriksA = new int [3][3];
OUTPUT DAN INPUT
Dalam modul ini saya hanya membahas input dan output variable / pernyataan
dalam sebuah program dan saya perjelaskan bagan-bagan dari program, berikut
adalah contoh programnya:
/**memasukkannilai
* dan mengeluarkan nilai
*/
Import java.io.* //untukmengimport semua class input/output pada java
public classUmurAnda //UmurAnda nama kelas programkita/nama file program kita
{
Public static voidmain(String args[])throws IOException //diisikanagar bisa mengimputkandata
{
BufferedReader inputin = new BufferedReader( newInputStreamReader(System.in));
//yang di atas di gunakanuntukagar variabel inputinbisa digunakanuntukpenginputan
int umur;// variable umur tipe datanya integer
System.out.println(“Selamat datang FandySyaukati Putra”);
/**System.out.prinln digunakan untuk menampilkan kalimat yang kita isikan di dalam tanda “”
* printlndigunakan untuk menurunkancursor 1 baris setelahkalimat di tampilkan
*/
System.out.print(“Masukan umur anda =”);
//print di gunakanuntukmenempatkan kursor di sampingkalimat yang di tampilkan
umur = Integer.parseInt(inputin.readLine());/**statement di atas di gunakan untuk membuat
variable umur bisa di jadikan tempat untuk *menaruh inputan dan sekaligus bisa langsung
menginputkan data ketika statement itudi *jalankan
*/
System.out.println(“Umur FandySyaukati Putra adalah=” +umur);
//+ di atas di gunakanuntukmenampilkannilaidari variabel umur
}
}
Maka hasil compilenya sebagai berikut:
15. 15
CONTOH PROGRAM
Berikut adalah contoh-contoh program dari percabangan, perulangan dan Array (di dalam
program ini saya menggunakan default package,maka dari itu tulisan package tidak keluar):
Percabangan:
import java.io.*;
public classCukupUmur
{
public static voidmain(String args[])throws IOException
{
BufferedReader inputin=new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in));
String nama;
int umur;
System.out.println("Selamat Datang Di Bioskop CINEMA21");
System.out.println("Filmyangakanditampilkan adalahApalah Gitu, Ratingnya Adalah Remaja");
System.out.print("Siapakahnama anda =");
nama=inputin.readLine();
System.out.print("Berapakah umur anda =");
umur=Integer.parseInt(inputin.readLine());
System.out.println("==================================");
if (umur>13)
{
System.out.println(nama+" Umur anda adalah " +umur+", karena umur "+nama+" di atas 13 di
perbolehkan menonton, jadi silahkanmenonton");
}
else
16. 16
{
System.out.println("Maaf "+nama+" umur anda "+umur+" , karena umur "+nama+" di bawah 14 tahun jadi
tidakdi perbolehkanmenonton");
}
}
}
Perulangan:
public classBintang
{
public static voidmain(String args[])
{
int i,j,k;
for ( i=0;i<10;i++)
{
for ( j=10;j>i;j--)
{
System.out.print("");
}
for ( k=0;k<10;k++)
{
System.out.print("*");
}
System.out.println();
}
}
}
Array:
import java.math.*; //ini digunakan untuk bisa menggunakanstatement Math.random()
public classArray
{
public static voidmain(String args[])
{
double [][] a= newdouble [2][4];//proses pendeklarasianarray
for (int i=0;i<2;i++)
{
for (int b=0;b<4;b++)
{
a[i][b] = Math.random();//Math.random() digunakan untuk mengeluarkan nilai dengan pemilihan acak yang
dilakukankomputer
System.out.print(a[i][b]+ " ");