SlideShare a Scribd company logo
1 of 59
Download to read offline
MODUL
PRAKTIKUM
Pemrograman Berorientasi Objek
Debby Ummul Hidayah, S.Kom., M.MSI
debbyummul@gmail.com
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
2
LEARNING OUTCOMES
Mahasiswa mampu mengimplementasikan masalah-masalah dunia nyata ke dalam
pemrograman berorientasi objek
OUTLINE MATERI
1. Chapter 1 - Dasar Pemrograman Java (1)
2. Chapter 2 - Dasar Pemrograman Java (2)
3. Chapter 3 - Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek
4. Chapter 4 - Pemanfaatan Data Array
5. Chapter 5 - Konstruktor dan Parameter
6. Chapter 6 - Exception
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
3
Chapter 1
Dasar Pemrograman Java 1
A. Java
Java dikembangkan oleh Sun Microsystems pada Agustus 1991. Semula java diberi
nama Oak, yaitu sejenis pohon jati yang saat itu terlihat dari jendela pembuatnya, James
Gosling. Namun ada yang mengatakan bahwa Oak merupakan kependekan dari “Object
Application Kernel”. Karena nama Oak dianggap kurang komersial. Lalu sekitar Januari
1995 diubah menjadi java.
B. Jenis Program Java
• Applet merupakan program yang dibuat oleh java, dapat diletakkan pada Web Server
dan diakses melalui Web browser. Perlu diperhatikan bahwa browser yang digunakan
adalah yang memiliki kemampuan Java seperti IE, HotJava, dan Netscape Navigator.
• Aplikasi merupakan program yang dibuat dengan java yang bersifat umum. Aplikasi
dapat dijalankan secara langsung tanpa web browser.
C. Dasar-Dasar Pemrograman
1. Karakter
Elemen terkecil pada pemrograman Java adalah karakter. Yang dimaksud karakter
dapat berupa:
• huruf (A sampai dengan Z, a sampai z),
• angka (0 sampai dengan 9),
• simbol (misalnya * dan !), dan
• kode kontrol (misalnya formfeed dan newline).
2. Kata Kunci
Java memiliki sejumlah kata yang bermakna khusus. Kata-kata seperti ini
digolongkan sebagai kata kunci atau kata tercadang. Kata kunci tidak dapat
digunakan sebagai pengenal.
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
4
Tabel 1. Kata kunci dalam bahasa Java
3. Pengenal
Pengenal (identifier) merupakan nama yang diciptakan oleh pemrogram dan
digunakan di dalam program untuk memberi nama kelas atau variabel pada program.
Aturan pemberian nama pengenal pada Java yaitu:
• Karakter pertama berupa huruf, tanda garis-bawah (_), atau tanda dolar ($).
• Karakter kedua dan seterusnya dapat berupa sembarang huruf atau angka.
• Panjang pengenal bebas (bisa berapa saja).
• Huruf kapital dan huruf kecil diperlakukan berbeda.
Tabel 1. Identifier dalam bahasa Java
D. Tipe Data
• byte
• short
• int
Pengenal yang Valid Keterangan
X Berbeda dengan x
$_99 Awalan $ diperkenankan
_nama Awalan _ diperkenankan
namaYangPanjangSekaliJugaBoleh
kuartal_1 Bisa mengandung _ dan angka
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
5
• long
• float
• double
• char
• boolean
• String
E. Variabel
Variabel menyatakan suatu lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk
menyimpan suatu nilai dan nilai yang ada di dalamnya bisa diubah. Variabel dapat
dibayangkan sebagai suatu kotak. Kotak dapat diisi pada suatu saat dan pada saat lain
dapat diubah.
Cara mendeklarasikan variabel:
tipe_data nama_variabel
Tabel 2. Contoh penulisan variabel
Tabel 3. Pemberian nilai terhadap variabel
F. Operator
Operator adalah simbol atau karakter khusus (misalnya + dan *) yang digunakan dalam
suatu ekspresi untuk menghasilkan suatu nilai.
Jenis-jenis operator:
• Operator aritmatika: digunakan untuk melakukan perhitungan aritmatika.
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
6
Operator Aritmatika
O
p
e
r
a
t
 Operator penambahan dan pengurangan
Contoh Operator Penambahan Pengurangan
x semula Pernyataan Hasil y Hasil x
5 y = x++; 5 6
5 y = ++x; 6 6
5 y = x--; 5 4
5 y = --x; 4 4
 Operator penugasan: berguna untuk memberikan nilai ke suatu variabel
Operator penugasan dalam Java
Operator Keterangan
= Pemberian nilai
+= Penambahan bilangan
-= Pengurangan bilangan
*= Pengalian bilangan
/= Pembagian bilangan
%= Pemerolehan sisa bagi
 Operator perbandingan: untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil dari
perbandingan operator ini adalah true atau false.
Operator perbandingan dalam Java
Operator Keterangan
== Sama dengan
!= Tidak sama dengan
> Lebih dari
Operator Keterangan
+ Penjumlahan
- Pengurangan
* Perkalian
/ Pembagian
% Sisa pembagian
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
7
< Kurang dari
>= Lebih dari sama dengan
<= Kurang dari sama dengan
 Operator logika: Operator yang membandingkan dua buah kondisi. Logika ini
bernilai TRUE dan FALSE. Logika ini menghasilkan nilai bertipe boolean.
Operator logika dalam Java
Operator Keterangan
&& Dan
|| Atau
G. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanVariabel
package latihanvariabel;
public class LatihanVariabel {
public static void main(String[] args) {
// mendeklarasikan variabel
String nama = "Alkautsar Azzam";
int umur = 20;
float tinggi = 160.5f;
double berat = 55;
boolean sudahMenikah = false;
String status;
// menampilkan data
System.out.println("=================================");
System.out.println(" LATIHAN VARIABEL ");
System.out.println(" MENAMPILKAN BIODATA ");
System.out.println("=================================");
System.out.println("Nama : " + nama);
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
8
System.out.println("Umur : " + umur + "tahun");
System.out.println("Tinggi : " + tinggi + "cm");
System.out.println("Berat : " + berat + "kg");
if (sudahMenikah == true){
status = "Menikah";
System.out.println("Status : " + status);
}
else {
status = "Belum Menikah";
System.out.println("Status : " + status);
}
}
}
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanStatement
package latihanstatement;
public class LatihanStatement {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
final double PI = 3.14;
double radius = 30;
System.out.println("Selamat belajar Java!!");
//Yang perlu diingat
//sebuah pernyataan selalu diakhiri dengan titik-koma
(;).
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
9
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorAritmatika
package operatoraritmatika;
public class OperatorAritmatika {
public static void main(String[] args) {
//deklarasi dan inisialisasi variabel
int a = 20;
int b = 39;
double i = 54.877;
double j = 8.64;
//menampilkan variabel
System.out.println("-----NILAI VARIABEL-----");
System.out.println("Nilai a = " + a);
System.out.println("Nilai b = " + b);
System.out.println("Nilai i = " + i);
System.out.println("Nilai j = " + j);
//menggunakan operator penjumlahan
System.out.println("------PENJUMLAHAN------");
System.out.println("Nilai a + b = " + (a + b));
System.out.println("Nilai i + j = " + (i + j));
//menggunakan operator pengurangan
System.out.println("------PENGURANGAN------");
System.out.println("Nilai a - b = " + (a - b));
System.out.println("Nilai i - j = " + (i - j));
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
10
//menggunakan operator perkalian
System.out.println("------PERKALIAN-------");
System.out.println("Nilai a * b = " + (a * b));
System.out.println("Nilai i * j = " + (i * j));
//menggunakan operator pembagian
System.out.println("------PEMBAGIAN------");
System.out.println("Nilai a / b = " + (a / b));
System.out.println("Nilai i / j = " + (i / j));
//menggunakan operator modulus
System.out.println("-------MODULUS-------");
System.out.println("Nilai a % b = " + (a % b));
System.out.println("Nilai i % j = " + (i % j));
//menggunakan operator penggabungan
System.out.println("-----PENGGABUNGAN-----");
System.out.println("Nilai b + j = " + (b + j));
System.out.println("Nilai a * i = " + (a * i));
}
}
Latihan 4
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorRelasional
package operatorrelasional;
public class OperatorRelasional {
public static void main(String[] args) {
int a = 1;
int b = 2;
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
11
System.out.println(a + " == " + b + " : " + (a == b));
System.out.println(a + " != " + b + " : " + (a != b));
System.out.println(a + " < " + b + " : " + (a < b));
System.out.println(a + " <= " + b + " : " + (a <= b));
System.out.println(a + " >= " + b + " : " + (a >= b));
}
}
Latihan 5
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorIncrementDecrement
package operatorincrementdecrement;
public class OperatorIncrementDecrement {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
int x = 10;
int y = 3;
int p = 10;
int q = 3;
int a = 0;
int b = 0;
// increment
a = ++y + x;
System.out.println("Nilai a = " + a);
// decrement
b = p++ + q;
System.out.println("Nilai b = " + b);
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
12
}
}
Latihan 6
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorXor
package operatorxor;
public class OperatorXor {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
boolean val1 = true;
boolean val2 = true;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = false;
val2 = true;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = false;
val2 = false;
System.out.println(val1 ^ val2);
val1 = true;
val2 = false;
System.out.println(val1 ^ val2);
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
13
Latihan 7
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorOr
package operatoror;
public class OperatorOr {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
int i = 0;
int j = 10;
boolean uji = false;
//operator ||
uji= (i < 10) || (j++ > 0);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(uji);
//operator |
uji= (i < 10) | (j++ > 0);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(uji);
}
}
Latihan 8
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorNot
package operatornot;
public class OperatorNot {
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
14
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
boolean val1 = true;
boolean val2 = false;
System.out.println(!val1);
System.out.println(!val2);
}
}
Latihan 9
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: OperatorAnd
package operatorand;
public class OperatorAnd {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
int i = 0;
int j = 10;
boolean uji = false;
//operator &&
uji= (i > 10) && (j++ > 0);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(uji);
//operator &
uji= (i > 10) & (j++ > 0);
System.out.println(i);
System.out.println(j);
System.out.println(uji);
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
15
}
}
H. Soal
Buatlah project dengan nama HP. Simpan dalam folder D:/
Praktikum_PBO_<nama mahasiswa>_<kelas>. Ketika program dijalankan, hasil
keluarannya seperti pada gambar berikut:
Ketentuan:
 Atribut berisi merek, tipe, warna, dan harga
 Mendapat diskon 20% dari harga penjualan.
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
16
Chapter 2
Dasar Pemrograman Java 2
A. Percabangan
Percabangan adalah suatu keadaan dimana pernyataan dapat dieksekusi apabila suatu
kondisi memenuhi syarat untuk mengerjakan pernyataan tersebut
Percabangan di Java :
1. If
2. Switch
Program hanya akan menjalankan statement yang ada didalam percabangan jika kondisi
bernilai benar atau true. Kondisi pada percabangan harus berupa operator Boolean.
Contoh:
int a = 5 // statement bukan merupakan kondisi
int a == 5 // statement yang berupa kondisi
Kondisi pada java menggunakan operator – operator Boolean yang hanya memberikan
hasil true atau false seperti ==, >, <, >=, <=, !=, &, &&, |, ||
1. Percabangan If
Menyatakan pernyataan akan dieksekusi jika memenuhi syarat atau kondisi tertentu
Bentuk percabangan if :
if (suatu_kondisi)
perintah_1;
else
perintah_2;
Bentuk blok :
if (suatu_kondisi) {
perintah_1;
} else {
perintah_2;
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
17
2. Percabangan If Else
Percabangan yang digunakan untuk memilih salah satu dari dua atau lebih
kemungkinan kemunculan bila memenuhi syarat atau kondisi tertentu. Jika kondisi
dievaluasi bernilai true, maka statement yang telah kita instruksikan yang akan di
eksekusi. Namun jika kondisi dievaluasi bernilai false, maka statement pada instruksi
else yang akan dieksekusi oleh program.
3. Percabangan If Bersarang
4. Percabangan if bersarang merupakan gabungan beberapa if dan dapat pula
digabungkan dengan if-else. Bentuk pernyataan if bersarang adalah sebagai berikut :
if (kondisi1) {
// perintah kondisi1
} else if (kondisi2) {
// perintah kondisi2
} else if (kondisi3) {
// perintah kondisi3
} else {
// perintah jika semua kondisi tidak ada yang benar
}
5. Percabangan Switch
Pernyataan switch memberikan suatu cara untuk mengirim bagian program
berdasarkan nilai suatu variabel atau pernyataan tunggal. Percabangan switch
dimaksudkan untuk menangani banyak kemungkinan kemunculan.
Bentuk umum percabangan switch:
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
18
switch (expression) {
case value1:
break;
case value2;
break;
case valueN;
break;
default;
}
Pernyataan switch bekerja dengan cara:
- Nilai expression dibandingkan dengan setiap nilai pada pernyataan case. Jika ada
yang cocok, maka urutan program yang ada di belakang penyataan case akan
dijalankan. Jika tidak ada yang cocok, maka pernyataan default yang dijalankan.
Pernyataan default merupakan pilihan juga. Jika tidak ada yang cocok dan tidak
ada default, tidak ada yang dikerjakan.
- Kata kunci break sering digunakan dalam pernyataan switch tanpa label. Di
dalam pernyataan switch, break tanpa label menyebabkan eksekusi percabangan
langsung menuju akhir pernyataan switch. Jika kita tidak menuliskan break, maka
eksekusi akan dilanjutkan ke dalam case selanjutnya.
- Catatan ekspresi hanya bisa berbentuk nilai bilangan bulat (int, short, dan
sejenisnya) atau karakter, sehingga kita tidak bisa menggunakan switch untuk
mengevaluasi ekspresi yang berbentuk String.
6. Kendali Percabangan
Bahasa Java menyediakan beragam kendali percabangan tidak lokal, yaitu:
- break,
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
19
Istilah break mengacu pada proses memecahkan blok program. Proses
tersebut memerintahkan runtime untuk menjalankan program di belakang blok
tertentu. Untuk dapat ditunjuk, suatu blok diberi nama, dan Java memiliki bentuk
label untuk menyatakan nama suatu blok.
- return, dan
- continue.
B. Perulangan
Terdapat beberapa jenis perulangan pada Java, yaitu :
- for
- while
- do-while
1. for
Menyediakan sarana mengulang kode dalam jumlah yang tertentu. Pengulangan ini
terstruktur untuk mengulangi kode sampai tercapai batas tertentu. Berikut bentuk
dasar perulangan for:
for (InitializationExpression; LoopCondition; StepExpression) statement
2. while
Pengulangan while mempunyai kondisi yang mengendalikan pernyataan perulangan.
Berikut bentuk dasar perulangan while:
[initialization;]
while (Pernyataan boolean/ LoopCondition/ Termination) {
Statement;
[iteration;]
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
20
Jika LoopCondition/ pernyataan boolean dievaluasi true, maka statement dieksekusi
dan proses terus berlanjut berulang kali. Penting diketahui bahwa LoopCondition
muncul sebelum badan dari pernyataan. Ini berarti jika LoopCondition sejak semula
dievaluasi false, maka statement tidak pernah dieksekusi.
3. do-while
Perulangan do-while serupa dengan perulangan while, hanya saja pemeriksaan
kondisi yang dilakukan adalah setelah pernyataan. Kadang-kadang diinginkan untuk
mengeksekusi badan program dengan perulangan while sekurang-kurangnya sekali,
bahkan jika pernyataan boolean-nya langsung menghasilkan false.
C. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgamIf1
package programif1;
import java.util.Scanner;
public class ProgramIf1 {
public static void main(String[] args) {
Scanner masukan = new Scanner(System.in);
int nilai;
System.out.println("Masukkan nilai akhir mata kuliahnya :
");
nilai = masukan.nextInt();
if (nilai <= 60) {
System.out.println("Mahasiswa tersebut tidak lulus");
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
21
}
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgramIf2
package programif2;
import java.util.Scanner;
public class ProgramIf2 {
public static void main(String[] args) {
Scanner masukan = new Scanner(System.in);
int nilai;
System.out.println("Masukkan nilai akhir mata kuliahnya :
");
nilai = masukan.nextInt();
if (nilai <= 60) {
System.out.println("Mahasiswa tersebut tidak lulus");
}
else {
System.out.println("Mahasiswa tersebut lulus");
}
}
}
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgramIf3
package programif3;
import java.util.Scanner;
public class ProgramIf3 {
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
22
public static void main(String[] args) {
Scanner masukan = new Scanner(System.in);
int nilai;
System.out.print("Masukkan nilai PBO anda: ");
nilai = masukan.nextInt();
if (nilai > 80){
System.out.println("A");
}
else if (nilai == 71 && nilai == 80){
System.out.println("B");
}
else if (nilai == 61 && nilai == 70){
System.out.println("C");
}
else if (nilai == 51 && nilai == 60) {
System.out.println("D");
}
else {
System.out.println("E");
}
}
}
Latihan 4
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgramIf4
package programif4;
import java.util.Scanner;
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
23
public class ProgramIf4 {
public static void main(String[] args) {
Scanner sc = new Scanner(System.in);
int nilai;
char index;
System.out.print("Masukkan nilai Anda: ");
nilai = sc.nextInt();
if (nilai > 80){
index = 'A';
}
else if (nilai == 71 && nilai == 80){
index = 'B';
}
else if (nilai == 61 && nilai == 70){
index = 'C';
}
else if (nilai == 51 && nilai == 60) {
index = 'D';
}
else {
index = 'E';
}
System.out.println(index);
}
}
Latihan 5
Ketikkan program berikut:
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
24
Simpan dengan nama: ProgramSwitch
package programswitch;
import java.util.Scanner;
public class ProgramSwitch {
public static void main(String[] args) {
Scanner sc = new Scanner(System.in);
System.out.println("Masukkan angka 1 -3 : ");
int bil;
bil = sc.nextInt();
switch(bil){
case 1:
System.out.println("Satu");
break;
case 2:
System.out.println("Dua");
break;
case 3:
System.out.println("Tiga");
default :
System.out.println("Bilangan di luar range");
}
}
}
Latihan 6
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgramFor1
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
25
package programfor1;
public class ProgramFor1 {
public static void main(String[] args) {
int i;
for (i = 1; i<11; i++){
System.out.println(i);
}
}
}
Latihan 7
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanFor1
package latihanfor1;
public class LatihanFor1 {
public static void main(String[] args) {
for (int i = 0; i < 5; i++) {
System.out.println("Saya suka belajar pemrograman
Java");
}
}
}
Latihan 8
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanFor2
package latihanfor2;
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
26
import java.util.Scanner;
public class LatihanFor2 {
public static void main(String[] args) {
Scanner sc = new Scanner(System.in);
System.out.println("Masukkan batas bilangan : ");
int batas = sc.nextInt();
System.out.println("Bilangan genap dari 2 sampai bil tsb
: ");
for (int i = 2; i <= batas; i = i+2){
System.out.println(i + " ");
}
}
}
Latihan 9
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanFor3
package latihanfor3;
import java.util.Scanner;
public class LatihanFor3 {
public static void main(String[] args) {
Scanner sc = new Scanner(System.in);
System.out.print("Masukkan batas bilangannya : ");
int batas = sc.nextInt();
int hasil = 0;
int i;
for (i = 0; i <= batas; i++) {
System.out.println(i + " ");
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
27
}
hasil += i;
System.out.println("Total jumlahnya aadalah : " + hasil);
}
}
Latihan 10
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LoopBersarang
package loopbersarang;
public class LoopBersarang {
public static void main(String[] args) {
for (int i = 0; i <= 3; i++) {
for (int j = i; j <= 3; j++) {
System.out.print("*");
}
System.out.println();
}
}
}
Latihan 11
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ProgramWhile1
package programwhile1;
public class ProgramWhile1 {
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
28
public static void main(String[] args) {
int n = 10;
while (--n >= 0)
System.out.println("track " + (n + 1));
}
}
Latihan 12
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: DoWhile
package dowhile;
public class DoWhile {
public static void main(String[] args) {
int n = 10;
do
System.out.println("track " + n);
while (--n > 0);
}
}
Latihan 13
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ContohLoop2
package contohloop2;
import java.util.Scanner;
public class ContohLoop2 {
public static void main(String[] args) {
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
29
// TODO code application logic here
Scanner simpan = new Scanner(System.in);
int hargaPensil = 2000,
hargaBuku = 3500,
hargaPulpen = 2500,
hargaSpidol = 4000,
hargaPenghapus = 3000,
total = 0;
String loop, pilihMenu = "";
int satuan = 0;
System.out.println("----------------------------------------------------");
System.out.println(" TOKO MAJU MAKMUR ");
System.out.println("----------------------------------------------------");
System.out.println("| 1. Pensil : Rp 2000 |");
System.out.println("| 2. Buku : Rp 3500 |");
System.out.println("| 3. Pulpen : Rp 2500 |");
System.out.println("| 4. Spidol : Rp 4000 |");
System.out.println("| 5. Penghapus : Rp 3000 |");
System.out.println("| 6. Exit |");
System.out.println("----------------------------------------------------");
for (loop = "Y"; loop.equals("Y") || loop.equals("y");) {
System.out.print("Pilih Menu (1 s/d 6) : ");
Integer pilihan = simpan.nextInt();
switch (pilihan) {
case 1:
System.out.println("Anda memilih Pensil : Rp 2000");
pilihMenu = "Pensil, " + pilihMenu;
satuan = 1 + satuan;
total = total + hargaPensil;
break;
case 2:
System.out.println("Anda memilih Buku : Rp 3500");
pilihMenu = "Buku, " + pilihMenu;
satuan = 1 + satuan;
total = total + hargaBuku;
break;
case 3:
System.out.println("Anda memilih Pulpen : Rp 2500");
pilihMenu = "Pulpen, " + pilihMenu;
satuan = 1 + satuan;
total = total + hargaPulpen;
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
30
break;
case 4:
System.out.println("Anda memilih Spidol : Rp 4000");
pilihMenu = "Spidol, " + pilihMenu;
satuan = 1 + satuan;
total = total + hargaSpidol;
break;
case 5:
System.out.println("Anda memilih Penghapus : Rp
3000");
pilihMenu = "Penghapus, " + pilihMenu;
satuan = 1 + satuan;
total = total + hargaPenghapus;
break;
case 6:
System.out.println("Selesai");
break;
default:
System.out.println("Sorry, input menu yang anda masukkan tidak
sesuai");
}
System.out.print("Ada lagi yang akan dipesan? (Y/N)");
loop = simpan.next();
}
System.out.println("----------------------------------------------------------
-");
System.out.println("Barang yang anda pesan adalah : " +
pilihMenu);
System.out.println("Total Belanjaan Anda : " +
satuan);
System.out.println("Terima kasih, total yag harus anda bayar : Rp " + total);
System.out.println("----------------------------------------------------------
-");
}
}
Latihan 14
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ContohSoal3
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
31
package contohsoal3;
import java.util.Scanner;
public class ContohSoal3 {
public static void main(String[] args) {
Scanner sc = new Scanner(System.in);
double kecepatan;
int waktu;
double jarak;
System.out.println("============================================"
);
System.out.println("Tekan 1 untuk mencari kecepatan
(m/s)");
System.out.println("Tekan 2 untuk mencari waktu (s)");
System.out.println("Tekan 3 untuk mencari jarak (m)");
System.out.println("============================================"
);
System.out.print("Masukan pilihan :");
Integer pilih = sc.nextInt();
if (pilih == 1) {
System.out.println("============================================"
);
System.out.println("Anda ingin mencari Kecepatan");
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
32
System.out.println("============================================"
);
System.out.print("Masukkan jarak (meter):");
Integer satu = sc.nextInt();
System.out.print("Masukkan waktu (sekon):");
Integer dua = sc.nextInt();
kecepatan = satu / dua;
System.out.println("Hasilnya " + kecepatan + "m/s");
} else if (pilih == 2) {
System.out.println("============================================"
);
System.out.println("Anda ingin mencari Waktu");
System.out.println("============================================"
);
System.out.print("Masukkan jarak (meter) :");
Integer satu = sc.nextInt();
System.out.print("Masukkan kecepatan :");
Integer dua = sc.nextInt();
waktu = satu / dua;
System.out.print("Hasilnya " + waktu + "sekon");
} else if (pilih == 3) {
System.out.println("============================================"
);
System.out.println("Anda ingin mencari Jarak");
System.out.println("============================================"
);
System.out.print("Masukkan kecepatan m/s) :");
Integer satu = sc.nextInt();
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
33
System.out.print("Masukkan waktu (sekon) :");
Integer dua = sc.nextInt();
jarak = satu * dua;
System.out.println("Hasilnya " + jarak + "meter");
System.out.println(" ");
} else {
System.out.println("Maaf Pilihan Tidak Ada");
}
}
}
D. Soal
Tugas Percabangan
Buatlah program dengan bahasa pemrograman Java berbasis GUI dengan algoritma
sebagai berikut :
1. Input melalui keyboard :
- NIM
- Nama
- Nilai Tugas-1
- Nilai Tugas-2
- Nilai Tugas-3
- Nilai UTS
- Nilai Praktikum
- Nilai UAS
2. Cari rata-rata nilai Tugas
3. Hitung nilai akhir dengan ketentuan : 45% UTS + 15% UAS + 20% Praktikum +
20% Tugas
4. Hitung nilai mutu dengan ketentuan :
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
34
nilai akhir > 80 nilai mutu = A
nilai akhir 70 - < 80, nilai mutu = B
nilai akhir 60 - < 70, nilai mutu = B
nilai akhir 50 - < 60, nilai mutu = B
nilai akhir <50 nilai mutu E
5. Tampilkan Judul Nilai MK. PBO, NIM, Nama, Nilai Rata-Rata Tugas, Nilai UTS,
Nilai Praktikum, Nilai UAS, dan Nilai Akhir
Tugas Perulangan
Buatlah program untuk menampilkan deret bilangan genap dari 2 sampai 20 kecuali
kelipatan 6.
Contoh tampilan:
2 4 8 10 14 16 20
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
35
Chapter 3
Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek
A. PBO vs Terstruktur
Perbedaan PBO vs Terstruktur
B. Definisi Class
- Merupakan sarana pembungkusan dari kumpulan data dan metode-metode yang
beroperasi pada kumpulan data.
- Kelas diciptakan untuk menciptakan banyak objek
- Kelas adalah cetakan untuk objek
Enkapsulasi
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
36
C. Mendeklarasikan Class
Secara sederhana pendeklarasian class sebagai berikut:
Cara deklarasi class pada Java menggunakan keyword class yang diikuti nama class.
Body class merupakan block yang berada di dalam kurung kurawal.
Class dapat dideklarasikan menggunakan lebih dari satu komponen, seperti berikut ini:
Ketiga komponen tersebut yaitu:
MyClass  merupakan subclass dari MySuperClass
MySuperclass  merupakan superclass dari MyClass
YourInterface
D. Mendeklarasikan Class
E. Objek
Objek dibangun dari:
1. Sekumpulan data (atribut) yang disebut dengan variabel untuk menjabarkan
karakteristik khusus dari objek
2. Sekumpulan method (untuk menjabarkan tingkah laku dari objek)
class MyClass {
// field, constructor dan
// deklarasi method
}
class MyClass extends MySuperClass implements YourInterface{
// field, constructor dan
// deklarasi method
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
37
F. Mendeklarasikan Objek
Untuk membuat objek, kita gunakan perintah new dengan sebuah nama kelas yang akan
dibuat sebagai instance dari kelas tersebut”
Sebagai contoh:
Date tanggal = new Tanggal();
Random nilai = new Random();
String str = new String();
G. Class with Method
Pada umumnya kelas tersusun atas variabel instan dan metode untuk objek. Metode
merupakan fungsi yang melekat pada sebuah objek atau instan kelas.
H. Kata Kunci This
Kata kunci this digunakan pada pembuatan kelas dan digunakan untuk menyatakan
objek sekarang. Contoh:
I. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: KelasMobil
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
38
package kelasmobil;
class Mobil {
//variabel instan
String merk;
String warna;
int tahunProduksi;
}
public class KelasMobil {
public static void main(String[] args) {
Mobil mycar = new Mobil();
//mengisi variabel instan
mycar.merk = "Avanza";
mycar.warna = "Hitam";
mycar.tahunProduksi = 2017;
//menampilkan isi variabel instan
System.out.println("Merk mobil : " + mycar.merk);
System.out.println("Warna mobil : " + mycar.warna);
System.out.println("Tahun produksi : " +
mycar.tahunProduksi);
}
}
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: KelasMobil2
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
39
package kelasmobil2;
class Mobil {
//variabel instan
String merk;
String warna;
int tahunProduksi;
//metode
void isiData(String merkMobil,
String warnaMobil,
int tahunProduksiMobil) {
merk = merkMobil;
warna = warnaMobil;
tahunProduksi = tahunProduksiMobil;
}
String ambilMerk() {
return merk;
}
String ambilWarna(){
return warna;
}
int ambilTahunProduksi(){
return tahunProduksi;
}
}
public class KelasMobil2 {
public static void main(String[] args) {
Mobil mycar = new Mobil();
//mengisi variabel instan
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
40
mycar.isiData("Avanza", "Merah", 2015);
//menampilkan isi variabel instan
System.out.println("Merk : " + mycar.ambilMerk());
System.out.println("Warna : " + mycar.ambilWarna());
System.out.println("Tahun Produksi : " +
mycar.ambilTahunProduksi());
}
}
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: KelasMobil3
package kelasmobil3;
class Mobil {
//variabel instan
String merk;
String warna;
int tahunProduksi;
//metode
void isiData(String merkMobil,
String warnaMobil,
int tahunProduksiMobil) {
this.merk = merkMobil;
this.warna = warnaMobil;
this.tahunProduksi = tahunProduksiMobil;
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
41
public class KelasMobil3 {
public static void main(String[] args) {
Mobil mycar = new Mobil();
//mengisi variabel instan
mycar.isiData("Xenia", "Merah", 2013);
//menampilkan isi variabel instan
System.out.println("Merk : " + mycar.merk);
System.out.println("Warna : " + mycar.warna);
System.out.println("Tahun produksi : " +
mycar.tahunProduksi);
}
}
J. Soal
1. Buatlah program untuk menghitung volume dua buah balok
2. Buatlah program untuk memasukkan data mahasiswa dan menampilkannya.
Ketentuan:
a. Buat class dengan nama dataPersonal
b. Membuat variabel instan dengan atribut: nama, nim, kelas, agama, alamat, dan
no_telepon
9
5
7
2
4
3
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
42
c. Buat method dengan nama isiData() untuk mengisi data mahasiswa
d. Buat method dengan nama tampilData() untuk menampilkan data mahasiswa
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
43
Chapter 4
Pemanfaatan Data Array
A. Array
Merupakan objek yang dapat digunakan untuk menyimpan sejumlah data. Elemen yang
disimpan pada array dapat berupa tipe primitif (misalnya int) ataupun instan kelas
(objek).
Menciptakan array diperlukan dua langkah:
1. Mendeklarasikan variabel untuk merujuk ke array (selanjutnya disebut variabel array)
2. Menciptakan objek array dan menugaskannya ke variabel yang dideklarasikan pada
langkah pertama
B. Mendeklarasikan Variabel Array
C. Menciptakan Objek Array
Penciptaan objek array dan penugasan objek ke variabel array dilakukan dengan
menggunakan kata kunci new.
Contoh:
String[] kota;
Int[] nilai;
namaKelas namaVariabelArray = new namaKelas[jumlahElemen];
tipePrimitif namaVariabelArray = new tipePrimitif[jumlahElemen];
Contoh:
kota = new String[5];
nilai = new int[3];
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
44
D. Array Multidimensi
Java mendukung array multidimensi melalui pendekatan “array dari array”. Contoh:
int[][] piksel = new int[5][3];
E. Kelas String
String merupakan kelas yang menangani deretan karakter. Kelas ini mendukung
sejumlah metode yang sangat berguna untuk memanipulasi string, misalnya untuk
mengkonversi setiap huruf kecil menjadi kapital atau sebaliknya, memperoleh jumlah
karakter, dan sebagainya.
F. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: BelajarArray
package belajararray;
public class BelajarArray {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
int arr[];
arr = new int[5];
arr[0] = 6;
arr[1] = 3;
for (int i = 0; i < arr.length; i++){
System.out.println("indeks ke-" +i+ "=" +arr[i]);
}
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
45
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ContohArray1
package contoharray1;
public class ContohArray1 {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
String[] kota = {"Jakarta", "Bandung",
"Semarang", "Medan", "Yogya"};
//menampilkan elemen array
System.out.println(kota[0]);
System.out.println(kota[1]);
System.out.println(kota[2]);
System.out.println(kota[3]);
System.out.println(kota[4]);
}
}
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ContohArray2
package contoharray6;
public class ContohArray6 {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
String[] kota = {"Jakarta", "Bandung",
"Semarang", "Medan", "Yogya"};
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
46
//menampilkan elemen array
for (int i = 0; i < kota.length; i++) {
System.out.println(kota[i]);
}
}
}
Latihan 4
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: ContohArrayMatriks
package contoharraymatriks;
import java.util.Scanner;
public class ContohArrayMatriks {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
// Deklarasi variabel
Scanner simpan = new Scanner(System.in);
int MatrikSatu[][];
MatrikSatu = new int[2][2];
MatrikSatu[0][0] = 0;
MatrikSatu[1][0] = 0;
MatrikSatu[0][1] = 0;
MatrikSatu[1][1] = 0;
int MatrikDua[][];
MatrikDua = new int[2][2];
MatrikDua[0][0] = 0;
MatrikDua[1][0] = 0;
MatrikDua[0][1] = 0;
MatrikDua[1][1] = 0;
int hasil1, hasil2, hasil3, hasil4;
int[][] kali = new int[2][2];
String loop;
for (loop = "Y"; loop.equals("Y") || loop.equals("y");) {
// Input nilai matrik
System.out.println("Masukkan Matrik 2x2 Pertama:");
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
47
System.out.println("------------------------------");
System.out.print("Masukkan angka 1A: ");
Integer a = simpan.nextInt();
MatrikSatu[0][0] = a;
System.out.print("Masukkan angka 1B: ");
Integer b = simpan.nextInt();
MatrikSatu[1][0] = b;
System.out.print("Masukkan angka 2A: ");
Integer c = simpan.nextInt();
MatrikSatu[0][1] = c;
System.out.print("Masukkan angka 2B: ");
Integer d = simpan.nextInt();
MatrikSatu[1][1] = d;
System.out.println();
System.out.println("Masukkan Matrik 2x2 Kedua:");
System.out.println("------------------------------");
System.out.print("Masukkan angka 1A: ");
Integer p = simpan.nextInt();
MatrikDua[0][0] = p;
System.out.print("Masukkan angka 1B: ");
Integer q = simpan.nextInt();
MatrikDua[1][0] = q;
System.out.print("Masukkan angka 2A: ");
Integer r = simpan.nextInt();
MatrikDua[0][1] = r;
System.out.print("Masukkan angka 2B: ");
Integer s = simpan.nextInt();
MatrikDua[1][1] = s;
System.out.println();
// Menampilkan nilai yang diinputkan ke dalam matrik 2x2
System.out.println("Output Program");
System.out.println("------------------------------");
System.out.println();
System.out.println("Matrik Pertama");
System.out.println(a + " |" + b);
System.out.println(c + " |" + d);
System.out.println();
System.out.println("X");
System.out.println();
System.out.println("Matrik Kedua");
System.out.println(p + " |" + q);
System.out.println(r + " |" + s);
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
48
System.out.println();
// Meghitung Matrik 2x2
kali[0][0] = (a * p) + (b * r);
hasil1 = kali[0][0];
kali[1][0] = (a * q) + (b * s);
hasil2 = kali[1][0];
kali[0][1] = (c * p) + (d * r);
hasil3 = kali[0][1];
kali[1][1] = (c * q) + (d * s);
hasil4 = kali[1][1];
// Menampilkan hasil perkalian matrik
System.out.println("Hasilya:");
System.out.println("|" + hasil1 + " |" + hasil2 + " |");
System.out.println("|" + hasil3 + " |" + hasil4 + " |");
System.out.println();
System.out.print("Apakah Anda Ingin Mengulangi Perhitungan? (Y/T): ");
loop = simpan.next();
}
}
}
Latihan 5
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: InputArray1
package inputarray1;
import java.util.Scanner;
public class InputArray1 {
public static void main(String[] args) {
Scanner input = new Scanner(System.in);
String[] nama = new String[50];
String[] alamat = new String[50];
int[] telp = new int[50];
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
49
][
System.out.print("Masukkan jumlah data mahasiswa : ");
int a = input.nextInt();
System.out.println("=================================================");
for (int b = 0; b < a; b++) {
System.out.print("Masukkan Nama Ke-" + (b + 1) + ":");
nama[b] = input.next();
System.out.print("Masukkan Alamat Ke-" + (b + 1) + ":");
alamat[b] = input.next();
System.out.print("Masukkan Nomor Telepon Ke-" + (b + 1) + ":");
telp[b] = input.nextInt();
}
System.out.println("==================================================");
System.out.println(" HASIL TAMPILAN ");
System.out.println("==================================================");
System.out.println("|Nama |Pekerjaan |Telepon");
System.out.println("===================================================");
for (int b = 0; b < a; b++) {
System.out.println(nama[b] + " " + alamat[b] + " " + telp[b]);
System.out.println("--------------------------------------------");
}
}
}
G. Soal
Buatlah program menggunakan array untuk menghitung perkalian matriks 2 x 2 sebagai
berikut:
5 3
4 7
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
50
Chapter 5
Konstruktor dan Parameter
A. Konstruktor
Konstruktor merupakan suatu metode yang digunakan untuk memberikan nilai awal saat
objek diciptakan. Metode ini akan dipanggil secarara otomatis oleh Java ketika new
dipakai untuk menciptakan objek dari suatu kelas.
Sifat-sifat konstruktor:
1. Kontruktor harus bernama sama dengan kelasnya
2. Tidak memiliki nilai balik (termasuk tidak boleh ada kata kunci void)
B. Overloading Terhadap Konstruktor
Overloading terhadap konstruktor merupakan suatu mekanisme pembuatan konstruktor
yang mempunyai bentuk lebih dari satu. Dalam hal ini pembeda antara satu konstruktor
dengan konstruktor yang lain berupa jumlah parameter atau tipe parameter.
C. Overloading Terhadap Method
Aturan pendeklarasian overloading terhadap method:
1. Nama method harus sama
2. Daftar parameter harus berbeda
3. Return type boleh sama, juga boleh berbeda
D. Daftar Parameter pada Overloading
• Perbedaan daftar parameter bukan hanya terjadi pada perbedaan banyaknya
parameter, tetapi juga urutan dari parameter tersebut.
• Contoh ada dua parameter berikut ini:
function_member(int x, String y)
function_member(String y, int x)
• Dua parameter tersebut juga dianggap berbeda daftar parameternya.
E. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor1
package latihankonstruktor1;
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
51
public class LatihanKonstruktor1 {
public static void main(String[] args) {
// Buat Objek dari class Percetakan
// Dengan membuat objek dari class Percetakan berarti,
// sekaligus memanggil konstruktor dari class tersebut.
Percetakan cetak = new Percetakan();
// Buat Objek dari class Belajar
Belajar pelajar = new Belajar(3, "Saya belajar Konstruktor di Java");
}
}
class Percetakan {
//konstruktor kelas percetakan
//konstruktor tanpa parameter
public Percetakan() {
System.out.println("Selamat Belajar Java");
}
}
class Belajar {
//konstruktor dengan parameter
public Belajar(int a, String str) {
for (int x = 1; x <= a; x++) {
System.out.println(str);
}
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
52
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor2
package latihankonstruktor2;
class buku {
private String pengarang;
private String judul;
public buku(String pengarang, String judul) {
this.pengarang = pengarang;
this.judul = judul;
}
public buku() {
}
public void info() {
System.out.println("Pengarang : " + this.pengarang);
System.out.println("Judul : " + this.judul);
}
}
public class LatihanKonstruktor2 {
public static void main(String[] args) {
buku mybook = new buku("Dr. Bambang Hariyanto",
"Esensi-Esensi Bahasa Pemrograman Java");
mybook.info();
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
53
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor3
package latihankonstruktor3;
class Pembagian {
//mendeklarasikan method dengan dua paramater bertipe int
int bagi(int a, int b) {
return a / b;
}
//mendeklarasikan method dengan dua parameter bertipe double
double bagi(double a, double b) {
return a / b;
}
}
public class LatihanKonstruktor3 {
public static void main(String[] args) {
Pembagian a = new Pembagian();
int x = a.bagi(10, 20);
double y = a.bagi(10.0, 20.0);
System.out.println("Hasil bagi tipe int : " + x);
System.out.println("Hasil bagi tipe double : " + y);
}
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
54
F. Soal
1. Buatlah program untuk menghitung luas dan keliling persegi panjang dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Buat class PersegiPanjang
b. Buat konstruktor class PersegiPanjang tanpa parameter dan menampilkan:
c. Buat konstruktor class PersegiPanjang dengan parameter: panjang, lebar
d. Buat method: getLuas, getKeliling
e. Buat class HitungPersegiPanjang, tetapkan nilai awal untuk panjang dan lebar
melalui konstruktor. Untuk panjang: 8 dan lebar: 9
f. Kemudian jalankan method di atas dan tampilkan hasil sebagai berikut:
2. Buatlah program untuk menghitung tabungan di Bank dengan ketentuan:
a. Buat class Tabungan
b. Buat konstruktor class Tabungan dengan parameter: saldo
c. Buat method: simpanTabungan, ambilTabungan, sisaSaldo
d. Buat class HitungTabungan, tetapkan saldo awal lewat konstruktor Rp 2000000
e. Jalankan method di atas dan tampilkan hasil sebagai berikut:
--------------Belajar Konstruktor--------------
Program Persegi Panjang
------------------------------------------------------
--------------Belajar Konstruktor--------------
Program Persegi Panjang
Panjang persegi panjang :8.0
Lebar persegi panjang : 9.0
Luas persegi panjang adalah : 72.0
Keliling persegi panjang adalah : 34.0
--------------------------------------------------------
SELAMAT DATANG DI BANK ABC
--------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp. 2000000
Jumlah tabungan yang ditambahkan : Rp. 500000
--------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp. 2500000
Jumlah tabungan yang diambil : Rp. 600000
--------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda : Rp. 1900000
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
55
Chapter 6
Exception
A. Bug dan Exception
Kesalahan merupakan kelemahan perancangan atau implementasi. Jenis kesalahan ini
biasa disebut bug. Sedangkan tipe kesalahan yang merupakan hasil situasi/kondisi
sistem/lingkungan seperti memori habis atau nama file tidak sah bukan merupakan suatu
bug. Kondisi abnormal yang muncul di saat jalan disebut exception. Exception adalah
kondisi pengecualian. Exception menyediakan penerbitan/pembangkitan kesalahan serta
cara menanganinya.
B. Kata Kunci untuk Exception Handling di Java
- try
- catch
- throw
- throws
- finally
C. Menangkap Eksepsi
Agar kesalahan karena eksepsi dapat dikendalikan, eksepsi perlu ditangkap. Java
menyediakan pernyataan try untuk menangkap eksepsi. Pernyataan tersebut memiliki dua
buah bentuk:
Bentuk pertama:
try {
//blok yang akan ditangkap sekiranya terjadi eksepsi
}
catch (parameter) {
//blok yang akan dijalankan kalau terjadi eksepsi
}
Bentuk kedua:
try {
//blok yang akan ditangkap sekiranya terjadi eksepsi
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
56
}
finally {
//blok yang akan dijalankan terakhir kali
}
D. Latihan
Latihan 1
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanEksepsi1
package latihaneksepsi1;
public class LatihanEksepsi1 {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
System.out.println("Sebelum pembagian");
try{
System.out.println(5/0);
}
catch(Throwable t){
System.err.println("Terjadi pembagian nol");
}
System.out.println("Sesudah pembagian");
}
}
Latihan 2
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanEksepsi2
package latihaneksepsi2;
public class LatihanEksepsi2 {
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
57
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
System.out.println("Sebelum pembagian");
try {
System.out.println(5 / 0);
} catch (Throwable t) {
System.err.println("Pesan kesalahan : ");
System.err.println(t.getMessage());
}
System.out.println("Sesudah pembagian");
}
}
Latihan 3
Ketikkan program berikut:
Simpan dengan nama: LatihanEksepsi3
package latihaneksepsi3;
public class LatihanEksepsi3 {
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
double bilangan = 100.0;
System.out.println("Sebelum pembagian");
for (int i = 5; i >= 0; i--) {
try {
System.out.println(bilangan + "/" + i + "=");
System.out.println((bilangan / i));
} finally {
System.out.println("Bagian finally dijalankan");
}
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
58
}
System.out.println("Selesai");
}
}
E. Soal
1. Pada SOAL nomor 2 Chapter 5 (Konstruktor dan Parameter) tambahkah fungsi
try...catch pada saat menginputkan jumlah tabungan dan pada saat mengambil
tabungan. Tampilannya sebagai berikut:
2.
---------------------------------------------------------
SELAMAT DATANG DI BANK ABC
---------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2000000
Jumlah tabungan yang ditambahkan : y
Maaf!!Hanya inputkan berupa angka saja!
----------------------------------------------------------
SELAMAT DATANG DI BANK ABC
----------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2000000
Jumlah tabungan yang ditambahkan : 500000
----------------------------------------------------------
Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2500000
Jumlah tabungan yang diambil : k
Maaf!!Hanya inputkan berupa angka saja!
TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek
59
DAFTAR PUSTAKA
1. Kadir, Abdul. (2004). “Dasar Pemrograman Java 2”. Penerbit ANDI: Yogyakarta.
2. Kurniawan, Agus. (2014). “Pemrograman Java Tingkat Lanjut”. Penerbit ANDI:
Yogyakarta.
3. Hariyanto, Bambang. (2010). “Esensi-Esensi Bahasa Pemrograman Java Revisi Ketiga”.
Penerbit Informatika: Bandung.

More Related Content

What's hot

[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objekrizki adam kurniawan
 
Pewarisan (inheritance) pada JAVA
Pewarisan (inheritance) pada JAVAPewarisan (inheritance) pada JAVA
Pewarisan (inheritance) pada JAVAdyko ananta
 
Pertemuan 6 tabview
Pertemuan 6 tabviewPertemuan 6 tabview
Pertemuan 6 tabviewheriakj
 
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)I Gede Iwan Sudipa
 
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnya
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnyacontoh Program sederhana Java dan penjelasan programnya
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnyastephan EL'wiin Shaarawy
 
Proses rekayasa perangkat lunak
Proses rekayasa perangkat lunakProses rekayasa perangkat lunak
Proses rekayasa perangkat lunakDavy Arya Atmaja
 
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop Online
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop OnlineERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop Online
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop OnlineLucha Kamala Putri
 
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)rizki adam kurniawan
 
Analisis Leksikal - P4
Analisis Leksikal - P4Analisis Leksikal - P4
Analisis Leksikal - P4ahmad haidaroh
 
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlin
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlinDts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlin
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlinAhmad Arif Faizin
 
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objekPertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objekI Putu Arya Dharmaadi
 
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...Uofa_Unsada
 
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat Lunak
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat LunakPertemuan 1 Pemodelan Perangkat Lunak
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat LunakDisma Ariyanti W
 

What's hot (20)

Laporan PBO Modul 4
Laporan PBO Modul 4Laporan PBO Modul 4
Laporan PBO Modul 4
 
Fungsi (function)
Fungsi (function)Fungsi (function)
Fungsi (function)
 
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
 
Modul praktikum-pemrograman java dgn netbeans
Modul praktikum-pemrograman java dgn netbeansModul praktikum-pemrograman java dgn netbeans
Modul praktikum-pemrograman java dgn netbeans
 
Jawaban Struktur data soal-latihan
Jawaban Struktur data soal-latihanJawaban Struktur data soal-latihan
Jawaban Struktur data soal-latihan
 
Laporan tugas struktur data
Laporan tugas struktur dataLaporan tugas struktur data
Laporan tugas struktur data
 
Pewarisan (inheritance) pada JAVA
Pewarisan (inheritance) pada JAVAPewarisan (inheritance) pada JAVA
Pewarisan (inheritance) pada JAVA
 
Software Requirements
Software RequirementsSoftware Requirements
Software Requirements
 
Pertemuan 6 tabview
Pertemuan 6 tabviewPertemuan 6 tabview
Pertemuan 6 tabview
 
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)
Controller dalam Laravel (Pemrograman Web II)
 
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnya
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnyacontoh Program sederhana Java dan penjelasan programnya
contoh Program sederhana Java dan penjelasan programnya
 
Mengenal Program Jahat Komputer
Mengenal Program Jahat KomputerMengenal Program Jahat Komputer
Mengenal Program Jahat Komputer
 
Proses rekayasa perangkat lunak
Proses rekayasa perangkat lunakProses rekayasa perangkat lunak
Proses rekayasa perangkat lunak
 
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop Online
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop OnlineERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop Online
ERD Sistem Informasi Pemesanan Tiket Bioskop Online
 
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
 
Analisis Leksikal - P4
Analisis Leksikal - P4Analisis Leksikal - P4
Analisis Leksikal - P4
 
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlin
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlinDts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlin
Dts x dicoding #3 memulai pemrograman kotlin
 
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objekPertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
Pertemuan 1 konsep dasar pemrograman berorientasi objek
 
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...
LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN APLIKASI KNOWLEDGE BASE SYSTEM UNTUK INSTRUKS...
 
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat Lunak
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat LunakPertemuan 1 Pemodelan Perangkat Lunak
Pertemuan 1 Pemodelan Perangkat Lunak
 

Viewers also liked

Menjadi webmaster dalam 30 hari
Menjadi webmaster dalam 30 hariMenjadi webmaster dalam 30 hari
Menjadi webmaster dalam 30 hariDidit Septiawan
 
Ka 05.-praktikum-pemrograman-web
Ka 05.-praktikum-pemrograman-webKa 05.-praktikum-pemrograman-web
Ka 05.-praktikum-pemrograman-webAyu Karisma Alfiana
 
Asas cakephp-mvc
Asas cakephp-mvcAsas cakephp-mvc
Asas cakephp-mvckriptonium
 
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS Gateway
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS GatewayLaporan Tugas Akhir - Absensi SMS Gateway
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS GatewayYusuf Andrias Putra
 
Tutorial sistem informasi perpustakaan
Tutorial sistem informasi perpustakaanTutorial sistem informasi perpustakaan
Tutorial sistem informasi perpustakaanDeka M Wildan
 
Tugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webTugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webFani Heryati
 
Toko online erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...
Toko online   erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...Toko online   erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...
Toko online erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...brisma pambudi
 
Buku pemrograman web html-css-javascript
Buku pemrograman web html-css-javascriptBuku pemrograman web html-css-javascript
Buku pemrograman web html-css-javascriptDeka M Wildan
 
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhana
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android SederhanaTutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhana
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhanacreatorb dev
 
Tugas 2 0317 individu
Tugas 2 0317 individuTugas 2 0317 individu
Tugas 2 0317 individueko nofrianto
 
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran Pengajaran
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran PengajaraneBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran Pengajaran
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran PengajaranSidek Aziz
 
Cara membuat web
Cara membuat webCara membuat web
Cara membuat webhabipolman
 
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2Ayu Karisma Alfiana
 
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis JaringanDiktat Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis JaringanI Putu Hariyadi
 
SKRIPSI APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG
SKRIPSI   APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG SKRIPSI   APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG
SKRIPSI APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG Een Pahlefi
 

Viewers also liked (17)

Menjadi webmaster dalam 30 hari
Menjadi webmaster dalam 30 hariMenjadi webmaster dalam 30 hari
Menjadi webmaster dalam 30 hari
 
Ka 05.-praktikum-pemrograman-web
Ka 05.-praktikum-pemrograman-webKa 05.-praktikum-pemrograman-web
Ka 05.-praktikum-pemrograman-web
 
Asas cakephp-mvc
Asas cakephp-mvcAsas cakephp-mvc
Asas cakephp-mvc
 
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS Gateway
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS GatewayLaporan Tugas Akhir - Absensi SMS Gateway
Laporan Tugas Akhir - Absensi SMS Gateway
 
Tutorial sistem informasi perpustakaan
Tutorial sistem informasi perpustakaanTutorial sistem informasi perpustakaan
Tutorial sistem informasi perpustakaan
 
Tugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa webTugas 3 rekayasa web
Tugas 3 rekayasa web
 
Toko online erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...
Toko online   erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...Toko online   erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...
Toko online erd dan analisis sistem informasi penjualan berbasis web - mode...
 
Buku pemrograman web html-css-javascript
Buku pemrograman web html-css-javascriptBuku pemrograman web html-css-javascript
Buku pemrograman web html-css-javascript
 
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhana
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android SederhanaTutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhana
Tutorial Lengkap Cara Membuat Aplikasi Android Sederhana
 
Tugas 2 0317 individu
Tugas 2 0317 individuTugas 2 0317 individu
Tugas 2 0317 individu
 
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran Pengajaran
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran PengajaraneBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran Pengajaran
eBuku Aplikasi Praktikal web 2.0 untuk pembejaran Pengajaran
 
Buku Ajar Pemrograman Web
Buku Ajar Pemrograman WebBuku Ajar Pemrograman Web
Buku Ajar Pemrograman Web
 
Cara membuat web
Cara membuat webCara membuat web
Cara membuat web
 
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2
Ka 01.-praktikum-algoritma-pemrograman-2
 
Unit testing
Unit testingUnit testing
Unit testing
 
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis JaringanDiktat Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan
Diktat Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan
 
SKRIPSI APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG
SKRIPSI   APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG SKRIPSI   APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG
SKRIPSI APLIKASI TOKO ONLINE SISTEM LELANG
 

Similar to Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.1-6)

Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis Objek
Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis ObjekLaporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis Objek
Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis ObjekKuncara Laksana
 
Materi pelatihan java_fundamental
Materi pelatihan java_fundamentalMateri pelatihan java_fundamental
Materi pelatihan java_fundamentalLaode ADB Ali
 
Praktikum fix 2
Praktikum fix 2Praktikum fix 2
Praktikum fix 2inggar tri
 
fungsi algoritma
fungsi algoritmafungsi algoritma
fungsi algoritmaDhan junkie
 
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objek
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objekModul praktikum java pemrograman berorientasi objek
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objekimam arifin
 
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"Asnita Meydelia C K
 
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman Java
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman JavaNetwork Programming 2 - Dasar Pemrograman Java
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman JavaLia Rusdyana Dewi
 
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaModul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaRakhmat Dedi Gunawan
 
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"Asnita Meydelia C K
 
Intruksi Fundamental
Intruksi FundamentalIntruksi Fundamental
Intruksi FundamentalAkmal Fajar
 

Similar to Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.1-6) (20)

Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis Objek
Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis ObjekLaporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis Objek
Laporan Modul 1 Praktikum Pemrograman Berbasis Objek
 
Materi pelatihan java fundamental
Materi pelatihan java fundamentalMateri pelatihan java fundamental
Materi pelatihan java fundamental
 
Praktikum
PraktikumPraktikum
Praktikum
 
Tipe data dan variabel
Tipe data dan variabelTipe data dan variabel
Tipe data dan variabel
 
Materi pelatihan java_fundamental
Materi pelatihan java_fundamentalMateri pelatihan java_fundamental
Materi pelatihan java_fundamental
 
Praktikum fix 2
Praktikum fix 2Praktikum fix 2
Praktikum fix 2
 
Modul pbo baru
Modul pbo baruModul pbo baru
Modul pbo baru
 
PBO Pratikum 1
PBO Pratikum 1PBO Pratikum 1
PBO Pratikum 1
 
fungsi algoritma
fungsi algoritmafungsi algoritma
fungsi algoritma
 
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objek
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objekModul praktikum java pemrograman berorientasi objek
Modul praktikum java pemrograman berorientasi objek
 
Laporan i
Laporan iLaporan i
Laporan i
 
Presentasi pertemuan3
Presentasi pertemuan3Presentasi pertemuan3
Presentasi pertemuan3
 
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan JAVA"
 
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman Java
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman JavaNetwork Programming 2 - Dasar Pemrograman Java
Network Programming 2 - Dasar Pemrograman Java
 
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan JavaModul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
Modul PBO Bab-01 - Pengenalan Java
 
Function c++
Function c++Function c++
Function c++
 
CCIT OOP Pertemuan 1
CCIT OOP Pertemuan 1CCIT OOP Pertemuan 1
CCIT OOP Pertemuan 1
 
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"
Pemrograman Berorientasi Objek "Pengenalan Dasar Pemrograman JAVA"
 
Java1
Java1Java1
Java1
 
Intruksi Fundamental
Intruksi FundamentalIntruksi Fundamental
Intruksi Fundamental
 

More from Debby Ummul

Modul Praktikum 5 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 5 - Pemrograman VisualModul Praktikum 5 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 5 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 4 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 4 - Pemrograman VisualModul Praktikum 4 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 4 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 3 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 3 - Pemrograman VisualModul Praktikum 3 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 3 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 2 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 2 - Pemrograman VisualModul Praktikum 2 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 2 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 1 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 1 - Pemrograman VisualModul Praktikum 1 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 1 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 13 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 13 - Pemrograman VisualModul Praktikum 13 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 13 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 12 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 12 - Pemrograman VisualModul Praktikum 12 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 12 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman Visual
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman VisualModul Praktikum 11 - Pemorgraman Visual
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 10 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 10 - Pemrograman VisualModul Praktikum 10 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 10 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 9 - Permograman Visual
Modul Praktikum 9 - Permograman VisualModul Praktikum 9 - Permograman Visual
Modul Praktikum 9 - Permograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum 6 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 6 - Pemrograman VisualModul Praktikum 6 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 6 - Pemrograman VisualDebby Ummul
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)Debby Ummul
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)Debby Ummul
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)Debby Ummul
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)Debby Ummul
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)Debby Ummul
 
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS...
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN  MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL   HIERARCHY PROCESS...SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN  MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL   HIERARCHY PROCESS...
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS...Debby Ummul
 

More from Debby Ummul (17)

Modul Praktikum 5 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 5 - Pemrograman VisualModul Praktikum 5 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 5 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 4 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 4 - Pemrograman VisualModul Praktikum 4 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 4 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 3 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 3 - Pemrograman VisualModul Praktikum 3 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 3 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 2 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 2 - Pemrograman VisualModul Praktikum 2 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 2 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 1 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 1 - Pemrograman VisualModul Praktikum 1 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 1 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 13 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 13 - Pemrograman VisualModul Praktikum 13 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 13 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 12 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 12 - Pemrograman VisualModul Praktikum 12 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 12 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman Visual
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman VisualModul Praktikum 11 - Pemorgraman Visual
Modul Praktikum 11 - Pemorgraman Visual
 
Modul Praktikum 10 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 10 - Pemrograman VisualModul Praktikum 10 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 10 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum 9 - Permograman Visual
Modul Praktikum 9 - Permograman VisualModul Praktikum 9 - Permograman Visual
Modul Praktikum 9 - Permograman Visual
 
Modul Praktikum 6 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 6 - Pemrograman VisualModul Praktikum 6 - Pemrograman Visual
Modul Praktikum 6 - Pemrograman Visual
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.12)
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.11)
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.10)
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.8-9)
 
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)
Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.7)
 
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS...
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN  MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL   HIERARCHY PROCESS...SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN  MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL   HIERARCHY PROCESS...
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS...
 

Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek (Chap.1-6)

  • 1. MODUL PRAKTIKUM Pemrograman Berorientasi Objek Debby Ummul Hidayah, S.Kom., M.MSI debbyummul@gmail.com
  • 2. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 2 LEARNING OUTCOMES Mahasiswa mampu mengimplementasikan masalah-masalah dunia nyata ke dalam pemrograman berorientasi objek OUTLINE MATERI 1. Chapter 1 - Dasar Pemrograman Java (1) 2. Chapter 2 - Dasar Pemrograman Java (2) 3. Chapter 3 - Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek 4. Chapter 4 - Pemanfaatan Data Array 5. Chapter 5 - Konstruktor dan Parameter 6. Chapter 6 - Exception
  • 3. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 3 Chapter 1 Dasar Pemrograman Java 1 A. Java Java dikembangkan oleh Sun Microsystems pada Agustus 1991. Semula java diberi nama Oak, yaitu sejenis pohon jati yang saat itu terlihat dari jendela pembuatnya, James Gosling. Namun ada yang mengatakan bahwa Oak merupakan kependekan dari “Object Application Kernel”. Karena nama Oak dianggap kurang komersial. Lalu sekitar Januari 1995 diubah menjadi java. B. Jenis Program Java • Applet merupakan program yang dibuat oleh java, dapat diletakkan pada Web Server dan diakses melalui Web browser. Perlu diperhatikan bahwa browser yang digunakan adalah yang memiliki kemampuan Java seperti IE, HotJava, dan Netscape Navigator. • Aplikasi merupakan program yang dibuat dengan java yang bersifat umum. Aplikasi dapat dijalankan secara langsung tanpa web browser. C. Dasar-Dasar Pemrograman 1. Karakter Elemen terkecil pada pemrograman Java adalah karakter. Yang dimaksud karakter dapat berupa: • huruf (A sampai dengan Z, a sampai z), • angka (0 sampai dengan 9), • simbol (misalnya * dan !), dan • kode kontrol (misalnya formfeed dan newline). 2. Kata Kunci Java memiliki sejumlah kata yang bermakna khusus. Kata-kata seperti ini digolongkan sebagai kata kunci atau kata tercadang. Kata kunci tidak dapat digunakan sebagai pengenal.
  • 4. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 4 Tabel 1. Kata kunci dalam bahasa Java 3. Pengenal Pengenal (identifier) merupakan nama yang diciptakan oleh pemrogram dan digunakan di dalam program untuk memberi nama kelas atau variabel pada program. Aturan pemberian nama pengenal pada Java yaitu: • Karakter pertama berupa huruf, tanda garis-bawah (_), atau tanda dolar ($). • Karakter kedua dan seterusnya dapat berupa sembarang huruf atau angka. • Panjang pengenal bebas (bisa berapa saja). • Huruf kapital dan huruf kecil diperlakukan berbeda. Tabel 1. Identifier dalam bahasa Java D. Tipe Data • byte • short • int Pengenal yang Valid Keterangan X Berbeda dengan x $_99 Awalan $ diperkenankan _nama Awalan _ diperkenankan namaYangPanjangSekaliJugaBoleh kuartal_1 Bisa mengandung _ dan angka
  • 5. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 5 • long • float • double • char • boolean • String E. Variabel Variabel menyatakan suatu lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dan nilai yang ada di dalamnya bisa diubah. Variabel dapat dibayangkan sebagai suatu kotak. Kotak dapat diisi pada suatu saat dan pada saat lain dapat diubah. Cara mendeklarasikan variabel: tipe_data nama_variabel Tabel 2. Contoh penulisan variabel Tabel 3. Pemberian nilai terhadap variabel F. Operator Operator adalah simbol atau karakter khusus (misalnya + dan *) yang digunakan dalam suatu ekspresi untuk menghasilkan suatu nilai. Jenis-jenis operator: • Operator aritmatika: digunakan untuk melakukan perhitungan aritmatika.
  • 6. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 6 Operator Aritmatika O p e r a t  Operator penambahan dan pengurangan Contoh Operator Penambahan Pengurangan x semula Pernyataan Hasil y Hasil x 5 y = x++; 5 6 5 y = ++x; 6 6 5 y = x--; 5 4 5 y = --x; 4 4  Operator penugasan: berguna untuk memberikan nilai ke suatu variabel Operator penugasan dalam Java Operator Keterangan = Pemberian nilai += Penambahan bilangan -= Pengurangan bilangan *= Pengalian bilangan /= Pembagian bilangan %= Pemerolehan sisa bagi  Operator perbandingan: untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil dari perbandingan operator ini adalah true atau false. Operator perbandingan dalam Java Operator Keterangan == Sama dengan != Tidak sama dengan > Lebih dari Operator Keterangan + Penjumlahan - Pengurangan * Perkalian / Pembagian % Sisa pembagian
  • 7. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 7 < Kurang dari >= Lebih dari sama dengan <= Kurang dari sama dengan  Operator logika: Operator yang membandingkan dua buah kondisi. Logika ini bernilai TRUE dan FALSE. Logika ini menghasilkan nilai bertipe boolean. Operator logika dalam Java Operator Keterangan && Dan || Atau G. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanVariabel package latihanvariabel; public class LatihanVariabel { public static void main(String[] args) { // mendeklarasikan variabel String nama = "Alkautsar Azzam"; int umur = 20; float tinggi = 160.5f; double berat = 55; boolean sudahMenikah = false; String status; // menampilkan data System.out.println("================================="); System.out.println(" LATIHAN VARIABEL "); System.out.println(" MENAMPILKAN BIODATA "); System.out.println("================================="); System.out.println("Nama : " + nama);
  • 8. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 8 System.out.println("Umur : " + umur + "tahun"); System.out.println("Tinggi : " + tinggi + "cm"); System.out.println("Berat : " + berat + "kg"); if (sudahMenikah == true){ status = "Menikah"; System.out.println("Status : " + status); } else { status = "Belum Menikah"; System.out.println("Status : " + status); } } } Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanStatement package latihanstatement; public class LatihanStatement { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here final double PI = 3.14; double radius = 30; System.out.println("Selamat belajar Java!!"); //Yang perlu diingat //sebuah pernyataan selalu diakhiri dengan titik-koma (;). } }
  • 9. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 9 Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorAritmatika package operatoraritmatika; public class OperatorAritmatika { public static void main(String[] args) { //deklarasi dan inisialisasi variabel int a = 20; int b = 39; double i = 54.877; double j = 8.64; //menampilkan variabel System.out.println("-----NILAI VARIABEL-----"); System.out.println("Nilai a = " + a); System.out.println("Nilai b = " + b); System.out.println("Nilai i = " + i); System.out.println("Nilai j = " + j); //menggunakan operator penjumlahan System.out.println("------PENJUMLAHAN------"); System.out.println("Nilai a + b = " + (a + b)); System.out.println("Nilai i + j = " + (i + j)); //menggunakan operator pengurangan System.out.println("------PENGURANGAN------"); System.out.println("Nilai a - b = " + (a - b)); System.out.println("Nilai i - j = " + (i - j));
  • 10. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 10 //menggunakan operator perkalian System.out.println("------PERKALIAN-------"); System.out.println("Nilai a * b = " + (a * b)); System.out.println("Nilai i * j = " + (i * j)); //menggunakan operator pembagian System.out.println("------PEMBAGIAN------"); System.out.println("Nilai a / b = " + (a / b)); System.out.println("Nilai i / j = " + (i / j)); //menggunakan operator modulus System.out.println("-------MODULUS-------"); System.out.println("Nilai a % b = " + (a % b)); System.out.println("Nilai i % j = " + (i % j)); //menggunakan operator penggabungan System.out.println("-----PENGGABUNGAN-----"); System.out.println("Nilai b + j = " + (b + j)); System.out.println("Nilai a * i = " + (a * i)); } } Latihan 4 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorRelasional package operatorrelasional; public class OperatorRelasional { public static void main(String[] args) { int a = 1; int b = 2;
  • 11. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 11 System.out.println(a + " == " + b + " : " + (a == b)); System.out.println(a + " != " + b + " : " + (a != b)); System.out.println(a + " < " + b + " : " + (a < b)); System.out.println(a + " <= " + b + " : " + (a <= b)); System.out.println(a + " >= " + b + " : " + (a >= b)); } } Latihan 5 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorIncrementDecrement package operatorincrementdecrement; public class OperatorIncrementDecrement { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here int x = 10; int y = 3; int p = 10; int q = 3; int a = 0; int b = 0; // increment a = ++y + x; System.out.println("Nilai a = " + a); // decrement b = p++ + q; System.out.println("Nilai b = " + b);
  • 12. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 12 } } Latihan 6 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorXor package operatorxor; public class OperatorXor { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here boolean val1 = true; boolean val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = true; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); } }
  • 13. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 13 Latihan 7 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorOr package operatoror; public class OperatorOr { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here int i = 0; int j = 10; boolean uji = false; //operator || uji= (i < 10) || (j++ > 0); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(uji); //operator | uji= (i < 10) | (j++ > 0); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(uji); } } Latihan 8 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorNot package operatornot; public class OperatorNot {
  • 14. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 14 public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here boolean val1 = true; boolean val2 = false; System.out.println(!val1); System.out.println(!val2); } } Latihan 9 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: OperatorAnd package operatorand; public class OperatorAnd { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here int i = 0; int j = 10; boolean uji = false; //operator && uji= (i > 10) && (j++ > 0); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(uji); //operator & uji= (i > 10) & (j++ > 0); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(uji);
  • 15. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 15 } } H. Soal Buatlah project dengan nama HP. Simpan dalam folder D:/ Praktikum_PBO_<nama mahasiswa>_<kelas>. Ketika program dijalankan, hasil keluarannya seperti pada gambar berikut: Ketentuan:  Atribut berisi merek, tipe, warna, dan harga  Mendapat diskon 20% dari harga penjualan.
  • 16. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 16 Chapter 2 Dasar Pemrograman Java 2 A. Percabangan Percabangan adalah suatu keadaan dimana pernyataan dapat dieksekusi apabila suatu kondisi memenuhi syarat untuk mengerjakan pernyataan tersebut Percabangan di Java : 1. If 2. Switch Program hanya akan menjalankan statement yang ada didalam percabangan jika kondisi bernilai benar atau true. Kondisi pada percabangan harus berupa operator Boolean. Contoh: int a = 5 // statement bukan merupakan kondisi int a == 5 // statement yang berupa kondisi Kondisi pada java menggunakan operator – operator Boolean yang hanya memberikan hasil true atau false seperti ==, >, <, >=, <=, !=, &, &&, |, || 1. Percabangan If Menyatakan pernyataan akan dieksekusi jika memenuhi syarat atau kondisi tertentu Bentuk percabangan if : if (suatu_kondisi) perintah_1; else perintah_2; Bentuk blok : if (suatu_kondisi) { perintah_1; } else { perintah_2; }
  • 17. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 17 2. Percabangan If Else Percabangan yang digunakan untuk memilih salah satu dari dua atau lebih kemungkinan kemunculan bila memenuhi syarat atau kondisi tertentu. Jika kondisi dievaluasi bernilai true, maka statement yang telah kita instruksikan yang akan di eksekusi. Namun jika kondisi dievaluasi bernilai false, maka statement pada instruksi else yang akan dieksekusi oleh program. 3. Percabangan If Bersarang 4. Percabangan if bersarang merupakan gabungan beberapa if dan dapat pula digabungkan dengan if-else. Bentuk pernyataan if bersarang adalah sebagai berikut : if (kondisi1) { // perintah kondisi1 } else if (kondisi2) { // perintah kondisi2 } else if (kondisi3) { // perintah kondisi3 } else { // perintah jika semua kondisi tidak ada yang benar } 5. Percabangan Switch Pernyataan switch memberikan suatu cara untuk mengirim bagian program berdasarkan nilai suatu variabel atau pernyataan tunggal. Percabangan switch dimaksudkan untuk menangani banyak kemungkinan kemunculan. Bentuk umum percabangan switch:
  • 18. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 18 switch (expression) { case value1: break; case value2; break; case valueN; break; default; } Pernyataan switch bekerja dengan cara: - Nilai expression dibandingkan dengan setiap nilai pada pernyataan case. Jika ada yang cocok, maka urutan program yang ada di belakang penyataan case akan dijalankan. Jika tidak ada yang cocok, maka pernyataan default yang dijalankan. Pernyataan default merupakan pilihan juga. Jika tidak ada yang cocok dan tidak ada default, tidak ada yang dikerjakan. - Kata kunci break sering digunakan dalam pernyataan switch tanpa label. Di dalam pernyataan switch, break tanpa label menyebabkan eksekusi percabangan langsung menuju akhir pernyataan switch. Jika kita tidak menuliskan break, maka eksekusi akan dilanjutkan ke dalam case selanjutnya. - Catatan ekspresi hanya bisa berbentuk nilai bilangan bulat (int, short, dan sejenisnya) atau karakter, sehingga kita tidak bisa menggunakan switch untuk mengevaluasi ekspresi yang berbentuk String. 6. Kendali Percabangan Bahasa Java menyediakan beragam kendali percabangan tidak lokal, yaitu: - break,
  • 19. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 19 Istilah break mengacu pada proses memecahkan blok program. Proses tersebut memerintahkan runtime untuk menjalankan program di belakang blok tertentu. Untuk dapat ditunjuk, suatu blok diberi nama, dan Java memiliki bentuk label untuk menyatakan nama suatu blok. - return, dan - continue. B. Perulangan Terdapat beberapa jenis perulangan pada Java, yaitu : - for - while - do-while 1. for Menyediakan sarana mengulang kode dalam jumlah yang tertentu. Pengulangan ini terstruktur untuk mengulangi kode sampai tercapai batas tertentu. Berikut bentuk dasar perulangan for: for (InitializationExpression; LoopCondition; StepExpression) statement 2. while Pengulangan while mempunyai kondisi yang mengendalikan pernyataan perulangan. Berikut bentuk dasar perulangan while: [initialization;] while (Pernyataan boolean/ LoopCondition/ Termination) { Statement; [iteration;] }
  • 20. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 20 Jika LoopCondition/ pernyataan boolean dievaluasi true, maka statement dieksekusi dan proses terus berlanjut berulang kali. Penting diketahui bahwa LoopCondition muncul sebelum badan dari pernyataan. Ini berarti jika LoopCondition sejak semula dievaluasi false, maka statement tidak pernah dieksekusi. 3. do-while Perulangan do-while serupa dengan perulangan while, hanya saja pemeriksaan kondisi yang dilakukan adalah setelah pernyataan. Kadang-kadang diinginkan untuk mengeksekusi badan program dengan perulangan while sekurang-kurangnya sekali, bahkan jika pernyataan boolean-nya langsung menghasilkan false. C. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgamIf1 package programif1; import java.util.Scanner; public class ProgramIf1 { public static void main(String[] args) { Scanner masukan = new Scanner(System.in); int nilai; System.out.println("Masukkan nilai akhir mata kuliahnya : "); nilai = masukan.nextInt(); if (nilai <= 60) { System.out.println("Mahasiswa tersebut tidak lulus"); } }
  • 21. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 21 } Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgramIf2 package programif2; import java.util.Scanner; public class ProgramIf2 { public static void main(String[] args) { Scanner masukan = new Scanner(System.in); int nilai; System.out.println("Masukkan nilai akhir mata kuliahnya : "); nilai = masukan.nextInt(); if (nilai <= 60) { System.out.println("Mahasiswa tersebut tidak lulus"); } else { System.out.println("Mahasiswa tersebut lulus"); } } } Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgramIf3 package programif3; import java.util.Scanner; public class ProgramIf3 {
  • 22. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 22 public static void main(String[] args) { Scanner masukan = new Scanner(System.in); int nilai; System.out.print("Masukkan nilai PBO anda: "); nilai = masukan.nextInt(); if (nilai > 80){ System.out.println("A"); } else if (nilai == 71 && nilai == 80){ System.out.println("B"); } else if (nilai == 61 && nilai == 70){ System.out.println("C"); } else if (nilai == 51 && nilai == 60) { System.out.println("D"); } else { System.out.println("E"); } } } Latihan 4 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgramIf4 package programif4; import java.util.Scanner;
  • 23. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 23 public class ProgramIf4 { public static void main(String[] args) { Scanner sc = new Scanner(System.in); int nilai; char index; System.out.print("Masukkan nilai Anda: "); nilai = sc.nextInt(); if (nilai > 80){ index = 'A'; } else if (nilai == 71 && nilai == 80){ index = 'B'; } else if (nilai == 61 && nilai == 70){ index = 'C'; } else if (nilai == 51 && nilai == 60) { index = 'D'; } else { index = 'E'; } System.out.println(index); } } Latihan 5 Ketikkan program berikut:
  • 24. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 24 Simpan dengan nama: ProgramSwitch package programswitch; import java.util.Scanner; public class ProgramSwitch { public static void main(String[] args) { Scanner sc = new Scanner(System.in); System.out.println("Masukkan angka 1 -3 : "); int bil; bil = sc.nextInt(); switch(bil){ case 1: System.out.println("Satu"); break; case 2: System.out.println("Dua"); break; case 3: System.out.println("Tiga"); default : System.out.println("Bilangan di luar range"); } } } Latihan 6 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgramFor1
  • 25. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 25 package programfor1; public class ProgramFor1 { public static void main(String[] args) { int i; for (i = 1; i<11; i++){ System.out.println(i); } } } Latihan 7 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanFor1 package latihanfor1; public class LatihanFor1 { public static void main(String[] args) { for (int i = 0; i < 5; i++) { System.out.println("Saya suka belajar pemrograman Java"); } } } Latihan 8 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanFor2 package latihanfor2;
  • 26. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 26 import java.util.Scanner; public class LatihanFor2 { public static void main(String[] args) { Scanner sc = new Scanner(System.in); System.out.println("Masukkan batas bilangan : "); int batas = sc.nextInt(); System.out.println("Bilangan genap dari 2 sampai bil tsb : "); for (int i = 2; i <= batas; i = i+2){ System.out.println(i + " "); } } } Latihan 9 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanFor3 package latihanfor3; import java.util.Scanner; public class LatihanFor3 { public static void main(String[] args) { Scanner sc = new Scanner(System.in); System.out.print("Masukkan batas bilangannya : "); int batas = sc.nextInt(); int hasil = 0; int i; for (i = 0; i <= batas; i++) { System.out.println(i + " ");
  • 27. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 27 } hasil += i; System.out.println("Total jumlahnya aadalah : " + hasil); } } Latihan 10 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LoopBersarang package loopbersarang; public class LoopBersarang { public static void main(String[] args) { for (int i = 0; i <= 3; i++) { for (int j = i; j <= 3; j++) { System.out.print("*"); } System.out.println(); } } } Latihan 11 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ProgramWhile1 package programwhile1; public class ProgramWhile1 {
  • 28. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 28 public static void main(String[] args) { int n = 10; while (--n >= 0) System.out.println("track " + (n + 1)); } } Latihan 12 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: DoWhile package dowhile; public class DoWhile { public static void main(String[] args) { int n = 10; do System.out.println("track " + n); while (--n > 0); } } Latihan 13 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ContohLoop2 package contohloop2; import java.util.Scanner; public class ContohLoop2 { public static void main(String[] args) {
  • 29. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 29 // TODO code application logic here Scanner simpan = new Scanner(System.in); int hargaPensil = 2000, hargaBuku = 3500, hargaPulpen = 2500, hargaSpidol = 4000, hargaPenghapus = 3000, total = 0; String loop, pilihMenu = ""; int satuan = 0; System.out.println("----------------------------------------------------"); System.out.println(" TOKO MAJU MAKMUR "); System.out.println("----------------------------------------------------"); System.out.println("| 1. Pensil : Rp 2000 |"); System.out.println("| 2. Buku : Rp 3500 |"); System.out.println("| 3. Pulpen : Rp 2500 |"); System.out.println("| 4. Spidol : Rp 4000 |"); System.out.println("| 5. Penghapus : Rp 3000 |"); System.out.println("| 6. Exit |"); System.out.println("----------------------------------------------------"); for (loop = "Y"; loop.equals("Y") || loop.equals("y");) { System.out.print("Pilih Menu (1 s/d 6) : "); Integer pilihan = simpan.nextInt(); switch (pilihan) { case 1: System.out.println("Anda memilih Pensil : Rp 2000"); pilihMenu = "Pensil, " + pilihMenu; satuan = 1 + satuan; total = total + hargaPensil; break; case 2: System.out.println("Anda memilih Buku : Rp 3500"); pilihMenu = "Buku, " + pilihMenu; satuan = 1 + satuan; total = total + hargaBuku; break; case 3: System.out.println("Anda memilih Pulpen : Rp 2500"); pilihMenu = "Pulpen, " + pilihMenu; satuan = 1 + satuan; total = total + hargaPulpen;
  • 30. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 30 break; case 4: System.out.println("Anda memilih Spidol : Rp 4000"); pilihMenu = "Spidol, " + pilihMenu; satuan = 1 + satuan; total = total + hargaSpidol; break; case 5: System.out.println("Anda memilih Penghapus : Rp 3000"); pilihMenu = "Penghapus, " + pilihMenu; satuan = 1 + satuan; total = total + hargaPenghapus; break; case 6: System.out.println("Selesai"); break; default: System.out.println("Sorry, input menu yang anda masukkan tidak sesuai"); } System.out.print("Ada lagi yang akan dipesan? (Y/N)"); loop = simpan.next(); } System.out.println("---------------------------------------------------------- -"); System.out.println("Barang yang anda pesan adalah : " + pilihMenu); System.out.println("Total Belanjaan Anda : " + satuan); System.out.println("Terima kasih, total yag harus anda bayar : Rp " + total); System.out.println("---------------------------------------------------------- -"); } } Latihan 14 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ContohSoal3
  • 31. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 31 package contohsoal3; import java.util.Scanner; public class ContohSoal3 { public static void main(String[] args) { Scanner sc = new Scanner(System.in); double kecepatan; int waktu; double jarak; System.out.println("============================================" ); System.out.println("Tekan 1 untuk mencari kecepatan (m/s)"); System.out.println("Tekan 2 untuk mencari waktu (s)"); System.out.println("Tekan 3 untuk mencari jarak (m)"); System.out.println("============================================" ); System.out.print("Masukan pilihan :"); Integer pilih = sc.nextInt(); if (pilih == 1) { System.out.println("============================================" ); System.out.println("Anda ingin mencari Kecepatan");
  • 32. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 32 System.out.println("============================================" ); System.out.print("Masukkan jarak (meter):"); Integer satu = sc.nextInt(); System.out.print("Masukkan waktu (sekon):"); Integer dua = sc.nextInt(); kecepatan = satu / dua; System.out.println("Hasilnya " + kecepatan + "m/s"); } else if (pilih == 2) { System.out.println("============================================" ); System.out.println("Anda ingin mencari Waktu"); System.out.println("============================================" ); System.out.print("Masukkan jarak (meter) :"); Integer satu = sc.nextInt(); System.out.print("Masukkan kecepatan :"); Integer dua = sc.nextInt(); waktu = satu / dua; System.out.print("Hasilnya " + waktu + "sekon"); } else if (pilih == 3) { System.out.println("============================================" ); System.out.println("Anda ingin mencari Jarak"); System.out.println("============================================" ); System.out.print("Masukkan kecepatan m/s) :"); Integer satu = sc.nextInt();
  • 33. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 33 System.out.print("Masukkan waktu (sekon) :"); Integer dua = sc.nextInt(); jarak = satu * dua; System.out.println("Hasilnya " + jarak + "meter"); System.out.println(" "); } else { System.out.println("Maaf Pilihan Tidak Ada"); } } } D. Soal Tugas Percabangan Buatlah program dengan bahasa pemrograman Java berbasis GUI dengan algoritma sebagai berikut : 1. Input melalui keyboard : - NIM - Nama - Nilai Tugas-1 - Nilai Tugas-2 - Nilai Tugas-3 - Nilai UTS - Nilai Praktikum - Nilai UAS 2. Cari rata-rata nilai Tugas 3. Hitung nilai akhir dengan ketentuan : 45% UTS + 15% UAS + 20% Praktikum + 20% Tugas 4. Hitung nilai mutu dengan ketentuan :
  • 34. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 34 nilai akhir > 80 nilai mutu = A nilai akhir 70 - < 80, nilai mutu = B nilai akhir 60 - < 70, nilai mutu = B nilai akhir 50 - < 60, nilai mutu = B nilai akhir <50 nilai mutu E 5. Tampilkan Judul Nilai MK. PBO, NIM, Nama, Nilai Rata-Rata Tugas, Nilai UTS, Nilai Praktikum, Nilai UAS, dan Nilai Akhir Tugas Perulangan Buatlah program untuk menampilkan deret bilangan genap dari 2 sampai 20 kecuali kelipatan 6. Contoh tampilan: 2 4 8 10 14 16 20
  • 35. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 35 Chapter 3 Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek A. PBO vs Terstruktur Perbedaan PBO vs Terstruktur B. Definisi Class - Merupakan sarana pembungkusan dari kumpulan data dan metode-metode yang beroperasi pada kumpulan data. - Kelas diciptakan untuk menciptakan banyak objek - Kelas adalah cetakan untuk objek Enkapsulasi
  • 36. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 36 C. Mendeklarasikan Class Secara sederhana pendeklarasian class sebagai berikut: Cara deklarasi class pada Java menggunakan keyword class yang diikuti nama class. Body class merupakan block yang berada di dalam kurung kurawal. Class dapat dideklarasikan menggunakan lebih dari satu komponen, seperti berikut ini: Ketiga komponen tersebut yaitu: MyClass  merupakan subclass dari MySuperClass MySuperclass  merupakan superclass dari MyClass YourInterface D. Mendeklarasikan Class E. Objek Objek dibangun dari: 1. Sekumpulan data (atribut) yang disebut dengan variabel untuk menjabarkan karakteristik khusus dari objek 2. Sekumpulan method (untuk menjabarkan tingkah laku dari objek) class MyClass { // field, constructor dan // deklarasi method } class MyClass extends MySuperClass implements YourInterface{ // field, constructor dan // deklarasi method }
  • 37. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 37 F. Mendeklarasikan Objek Untuk membuat objek, kita gunakan perintah new dengan sebuah nama kelas yang akan dibuat sebagai instance dari kelas tersebut” Sebagai contoh: Date tanggal = new Tanggal(); Random nilai = new Random(); String str = new String(); G. Class with Method Pada umumnya kelas tersusun atas variabel instan dan metode untuk objek. Metode merupakan fungsi yang melekat pada sebuah objek atau instan kelas. H. Kata Kunci This Kata kunci this digunakan pada pembuatan kelas dan digunakan untuk menyatakan objek sekarang. Contoh: I. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: KelasMobil
  • 38. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 38 package kelasmobil; class Mobil { //variabel instan String merk; String warna; int tahunProduksi; } public class KelasMobil { public static void main(String[] args) { Mobil mycar = new Mobil(); //mengisi variabel instan mycar.merk = "Avanza"; mycar.warna = "Hitam"; mycar.tahunProduksi = 2017; //menampilkan isi variabel instan System.out.println("Merk mobil : " + mycar.merk); System.out.println("Warna mobil : " + mycar.warna); System.out.println("Tahun produksi : " + mycar.tahunProduksi); } } Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: KelasMobil2
  • 39. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 39 package kelasmobil2; class Mobil { //variabel instan String merk; String warna; int tahunProduksi; //metode void isiData(String merkMobil, String warnaMobil, int tahunProduksiMobil) { merk = merkMobil; warna = warnaMobil; tahunProduksi = tahunProduksiMobil; } String ambilMerk() { return merk; } String ambilWarna(){ return warna; } int ambilTahunProduksi(){ return tahunProduksi; } } public class KelasMobil2 { public static void main(String[] args) { Mobil mycar = new Mobil(); //mengisi variabel instan
  • 40. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 40 mycar.isiData("Avanza", "Merah", 2015); //menampilkan isi variabel instan System.out.println("Merk : " + mycar.ambilMerk()); System.out.println("Warna : " + mycar.ambilWarna()); System.out.println("Tahun Produksi : " + mycar.ambilTahunProduksi()); } } Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: KelasMobil3 package kelasmobil3; class Mobil { //variabel instan String merk; String warna; int tahunProduksi; //metode void isiData(String merkMobil, String warnaMobil, int tahunProduksiMobil) { this.merk = merkMobil; this.warna = warnaMobil; this.tahunProduksi = tahunProduksiMobil; } }
  • 41. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 41 public class KelasMobil3 { public static void main(String[] args) { Mobil mycar = new Mobil(); //mengisi variabel instan mycar.isiData("Xenia", "Merah", 2013); //menampilkan isi variabel instan System.out.println("Merk : " + mycar.merk); System.out.println("Warna : " + mycar.warna); System.out.println("Tahun produksi : " + mycar.tahunProduksi); } } J. Soal 1. Buatlah program untuk menghitung volume dua buah balok 2. Buatlah program untuk memasukkan data mahasiswa dan menampilkannya. Ketentuan: a. Buat class dengan nama dataPersonal b. Membuat variabel instan dengan atribut: nama, nim, kelas, agama, alamat, dan no_telepon 9 5 7 2 4 3
  • 42. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 42 c. Buat method dengan nama isiData() untuk mengisi data mahasiswa d. Buat method dengan nama tampilData() untuk menampilkan data mahasiswa
  • 43. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 43 Chapter 4 Pemanfaatan Data Array A. Array Merupakan objek yang dapat digunakan untuk menyimpan sejumlah data. Elemen yang disimpan pada array dapat berupa tipe primitif (misalnya int) ataupun instan kelas (objek). Menciptakan array diperlukan dua langkah: 1. Mendeklarasikan variabel untuk merujuk ke array (selanjutnya disebut variabel array) 2. Menciptakan objek array dan menugaskannya ke variabel yang dideklarasikan pada langkah pertama B. Mendeklarasikan Variabel Array C. Menciptakan Objek Array Penciptaan objek array dan penugasan objek ke variabel array dilakukan dengan menggunakan kata kunci new. Contoh: String[] kota; Int[] nilai; namaKelas namaVariabelArray = new namaKelas[jumlahElemen]; tipePrimitif namaVariabelArray = new tipePrimitif[jumlahElemen]; Contoh: kota = new String[5]; nilai = new int[3];
  • 44. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 44 D. Array Multidimensi Java mendukung array multidimensi melalui pendekatan “array dari array”. Contoh: int[][] piksel = new int[5][3]; E. Kelas String String merupakan kelas yang menangani deretan karakter. Kelas ini mendukung sejumlah metode yang sangat berguna untuk memanipulasi string, misalnya untuk mengkonversi setiap huruf kecil menjadi kapital atau sebaliknya, memperoleh jumlah karakter, dan sebagainya. F. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: BelajarArray package belajararray; public class BelajarArray { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here int arr[]; arr = new int[5]; arr[0] = 6; arr[1] = 3; for (int i = 0; i < arr.length; i++){ System.out.println("indeks ke-" +i+ "=" +arr[i]); } } }
  • 45. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 45 Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ContohArray1 package contoharray1; public class ContohArray1 { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here String[] kota = {"Jakarta", "Bandung", "Semarang", "Medan", "Yogya"}; //menampilkan elemen array System.out.println(kota[0]); System.out.println(kota[1]); System.out.println(kota[2]); System.out.println(kota[3]); System.out.println(kota[4]); } } Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ContohArray2 package contoharray6; public class ContohArray6 { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here String[] kota = {"Jakarta", "Bandung", "Semarang", "Medan", "Yogya"};
  • 46. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 46 //menampilkan elemen array for (int i = 0; i < kota.length; i++) { System.out.println(kota[i]); } } } Latihan 4 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: ContohArrayMatriks package contoharraymatriks; import java.util.Scanner; public class ContohArrayMatriks { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here // Deklarasi variabel Scanner simpan = new Scanner(System.in); int MatrikSatu[][]; MatrikSatu = new int[2][2]; MatrikSatu[0][0] = 0; MatrikSatu[1][0] = 0; MatrikSatu[0][1] = 0; MatrikSatu[1][1] = 0; int MatrikDua[][]; MatrikDua = new int[2][2]; MatrikDua[0][0] = 0; MatrikDua[1][0] = 0; MatrikDua[0][1] = 0; MatrikDua[1][1] = 0; int hasil1, hasil2, hasil3, hasil4; int[][] kali = new int[2][2]; String loop; for (loop = "Y"; loop.equals("Y") || loop.equals("y");) { // Input nilai matrik System.out.println("Masukkan Matrik 2x2 Pertama:");
  • 47. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 47 System.out.println("------------------------------"); System.out.print("Masukkan angka 1A: "); Integer a = simpan.nextInt(); MatrikSatu[0][0] = a; System.out.print("Masukkan angka 1B: "); Integer b = simpan.nextInt(); MatrikSatu[1][0] = b; System.out.print("Masukkan angka 2A: "); Integer c = simpan.nextInt(); MatrikSatu[0][1] = c; System.out.print("Masukkan angka 2B: "); Integer d = simpan.nextInt(); MatrikSatu[1][1] = d; System.out.println(); System.out.println("Masukkan Matrik 2x2 Kedua:"); System.out.println("------------------------------"); System.out.print("Masukkan angka 1A: "); Integer p = simpan.nextInt(); MatrikDua[0][0] = p; System.out.print("Masukkan angka 1B: "); Integer q = simpan.nextInt(); MatrikDua[1][0] = q; System.out.print("Masukkan angka 2A: "); Integer r = simpan.nextInt(); MatrikDua[0][1] = r; System.out.print("Masukkan angka 2B: "); Integer s = simpan.nextInt(); MatrikDua[1][1] = s; System.out.println(); // Menampilkan nilai yang diinputkan ke dalam matrik 2x2 System.out.println("Output Program"); System.out.println("------------------------------"); System.out.println(); System.out.println("Matrik Pertama"); System.out.println(a + " |" + b); System.out.println(c + " |" + d); System.out.println(); System.out.println("X"); System.out.println(); System.out.println("Matrik Kedua"); System.out.println(p + " |" + q); System.out.println(r + " |" + s);
  • 48. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 48 System.out.println(); // Meghitung Matrik 2x2 kali[0][0] = (a * p) + (b * r); hasil1 = kali[0][0]; kali[1][0] = (a * q) + (b * s); hasil2 = kali[1][0]; kali[0][1] = (c * p) + (d * r); hasil3 = kali[0][1]; kali[1][1] = (c * q) + (d * s); hasil4 = kali[1][1]; // Menampilkan hasil perkalian matrik System.out.println("Hasilya:"); System.out.println("|" + hasil1 + " |" + hasil2 + " |"); System.out.println("|" + hasil3 + " |" + hasil4 + " |"); System.out.println(); System.out.print("Apakah Anda Ingin Mengulangi Perhitungan? (Y/T): "); loop = simpan.next(); } } } Latihan 5 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: InputArray1 package inputarray1; import java.util.Scanner; public class InputArray1 { public static void main(String[] args) { Scanner input = new Scanner(System.in); String[] nama = new String[50]; String[] alamat = new String[50]; int[] telp = new int[50];
  • 49. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 49 ][ System.out.print("Masukkan jumlah data mahasiswa : "); int a = input.nextInt(); System.out.println("================================================="); for (int b = 0; b < a; b++) { System.out.print("Masukkan Nama Ke-" + (b + 1) + ":"); nama[b] = input.next(); System.out.print("Masukkan Alamat Ke-" + (b + 1) + ":"); alamat[b] = input.next(); System.out.print("Masukkan Nomor Telepon Ke-" + (b + 1) + ":"); telp[b] = input.nextInt(); } System.out.println("=================================================="); System.out.println(" HASIL TAMPILAN "); System.out.println("=================================================="); System.out.println("|Nama |Pekerjaan |Telepon"); System.out.println("==================================================="); for (int b = 0; b < a; b++) { System.out.println(nama[b] + " " + alamat[b] + " " + telp[b]); System.out.println("--------------------------------------------"); } } } G. Soal Buatlah program menggunakan array untuk menghitung perkalian matriks 2 x 2 sebagai berikut: 5 3 4 7
  • 50. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 50 Chapter 5 Konstruktor dan Parameter A. Konstruktor Konstruktor merupakan suatu metode yang digunakan untuk memberikan nilai awal saat objek diciptakan. Metode ini akan dipanggil secarara otomatis oleh Java ketika new dipakai untuk menciptakan objek dari suatu kelas. Sifat-sifat konstruktor: 1. Kontruktor harus bernama sama dengan kelasnya 2. Tidak memiliki nilai balik (termasuk tidak boleh ada kata kunci void) B. Overloading Terhadap Konstruktor Overloading terhadap konstruktor merupakan suatu mekanisme pembuatan konstruktor yang mempunyai bentuk lebih dari satu. Dalam hal ini pembeda antara satu konstruktor dengan konstruktor yang lain berupa jumlah parameter atau tipe parameter. C. Overloading Terhadap Method Aturan pendeklarasian overloading terhadap method: 1. Nama method harus sama 2. Daftar parameter harus berbeda 3. Return type boleh sama, juga boleh berbeda D. Daftar Parameter pada Overloading • Perbedaan daftar parameter bukan hanya terjadi pada perbedaan banyaknya parameter, tetapi juga urutan dari parameter tersebut. • Contoh ada dua parameter berikut ini: function_member(int x, String y) function_member(String y, int x) • Dua parameter tersebut juga dianggap berbeda daftar parameternya. E. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor1 package latihankonstruktor1;
  • 51. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 51 public class LatihanKonstruktor1 { public static void main(String[] args) { // Buat Objek dari class Percetakan // Dengan membuat objek dari class Percetakan berarti, // sekaligus memanggil konstruktor dari class tersebut. Percetakan cetak = new Percetakan(); // Buat Objek dari class Belajar Belajar pelajar = new Belajar(3, "Saya belajar Konstruktor di Java"); } } class Percetakan { //konstruktor kelas percetakan //konstruktor tanpa parameter public Percetakan() { System.out.println("Selamat Belajar Java"); } } class Belajar { //konstruktor dengan parameter public Belajar(int a, String str) { for (int x = 1; x <= a; x++) { System.out.println(str); } } }
  • 52. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 52 Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor2 package latihankonstruktor2; class buku { private String pengarang; private String judul; public buku(String pengarang, String judul) { this.pengarang = pengarang; this.judul = judul; } public buku() { } public void info() { System.out.println("Pengarang : " + this.pengarang); System.out.println("Judul : " + this.judul); } } public class LatihanKonstruktor2 { public static void main(String[] args) { buku mybook = new buku("Dr. Bambang Hariyanto", "Esensi-Esensi Bahasa Pemrograman Java"); mybook.info(); } }
  • 53. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 53 Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanKonstruktor3 package latihankonstruktor3; class Pembagian { //mendeklarasikan method dengan dua paramater bertipe int int bagi(int a, int b) { return a / b; } //mendeklarasikan method dengan dua parameter bertipe double double bagi(double a, double b) { return a / b; } } public class LatihanKonstruktor3 { public static void main(String[] args) { Pembagian a = new Pembagian(); int x = a.bagi(10, 20); double y = a.bagi(10.0, 20.0); System.out.println("Hasil bagi tipe int : " + x); System.out.println("Hasil bagi tipe double : " + y); } }
  • 54. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 54 F. Soal 1. Buatlah program untuk menghitung luas dan keliling persegi panjang dengan ketentuan sebagai berikut: a. Buat class PersegiPanjang b. Buat konstruktor class PersegiPanjang tanpa parameter dan menampilkan: c. Buat konstruktor class PersegiPanjang dengan parameter: panjang, lebar d. Buat method: getLuas, getKeliling e. Buat class HitungPersegiPanjang, tetapkan nilai awal untuk panjang dan lebar melalui konstruktor. Untuk panjang: 8 dan lebar: 9 f. Kemudian jalankan method di atas dan tampilkan hasil sebagai berikut: 2. Buatlah program untuk menghitung tabungan di Bank dengan ketentuan: a. Buat class Tabungan b. Buat konstruktor class Tabungan dengan parameter: saldo c. Buat method: simpanTabungan, ambilTabungan, sisaSaldo d. Buat class HitungTabungan, tetapkan saldo awal lewat konstruktor Rp 2000000 e. Jalankan method di atas dan tampilkan hasil sebagai berikut: --------------Belajar Konstruktor-------------- Program Persegi Panjang ------------------------------------------------------ --------------Belajar Konstruktor-------------- Program Persegi Panjang Panjang persegi panjang :8.0 Lebar persegi panjang : 9.0 Luas persegi panjang adalah : 72.0 Keliling persegi panjang adalah : 34.0 -------------------------------------------------------- SELAMAT DATANG DI BANK ABC -------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp. 2000000 Jumlah tabungan yang ditambahkan : Rp. 500000 -------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp. 2500000 Jumlah tabungan yang diambil : Rp. 600000 -------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda : Rp. 1900000
  • 55. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 55 Chapter 6 Exception A. Bug dan Exception Kesalahan merupakan kelemahan perancangan atau implementasi. Jenis kesalahan ini biasa disebut bug. Sedangkan tipe kesalahan yang merupakan hasil situasi/kondisi sistem/lingkungan seperti memori habis atau nama file tidak sah bukan merupakan suatu bug. Kondisi abnormal yang muncul di saat jalan disebut exception. Exception adalah kondisi pengecualian. Exception menyediakan penerbitan/pembangkitan kesalahan serta cara menanganinya. B. Kata Kunci untuk Exception Handling di Java - try - catch - throw - throws - finally C. Menangkap Eksepsi Agar kesalahan karena eksepsi dapat dikendalikan, eksepsi perlu ditangkap. Java menyediakan pernyataan try untuk menangkap eksepsi. Pernyataan tersebut memiliki dua buah bentuk: Bentuk pertama: try { //blok yang akan ditangkap sekiranya terjadi eksepsi } catch (parameter) { //blok yang akan dijalankan kalau terjadi eksepsi } Bentuk kedua: try { //blok yang akan ditangkap sekiranya terjadi eksepsi
  • 56. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 56 } finally { //blok yang akan dijalankan terakhir kali } D. Latihan Latihan 1 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanEksepsi1 package latihaneksepsi1; public class LatihanEksepsi1 { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here System.out.println("Sebelum pembagian"); try{ System.out.println(5/0); } catch(Throwable t){ System.err.println("Terjadi pembagian nol"); } System.out.println("Sesudah pembagian"); } } Latihan 2 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanEksepsi2 package latihaneksepsi2; public class LatihanEksepsi2 {
  • 57. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 57 public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here System.out.println("Sebelum pembagian"); try { System.out.println(5 / 0); } catch (Throwable t) { System.err.println("Pesan kesalahan : "); System.err.println(t.getMessage()); } System.out.println("Sesudah pembagian"); } } Latihan 3 Ketikkan program berikut: Simpan dengan nama: LatihanEksepsi3 package latihaneksepsi3; public class LatihanEksepsi3 { public static void main(String[] args) { // TODO code application logic here double bilangan = 100.0; System.out.println("Sebelum pembagian"); for (int i = 5; i >= 0; i--) { try { System.out.println(bilangan + "/" + i + "="); System.out.println((bilangan / i)); } finally { System.out.println("Bagian finally dijalankan"); }
  • 58. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 58 } System.out.println("Selesai"); } } E. Soal 1. Pada SOAL nomor 2 Chapter 5 (Konstruktor dan Parameter) tambahkah fungsi try...catch pada saat menginputkan jumlah tabungan dan pada saat mengambil tabungan. Tampilannya sebagai berikut: 2. --------------------------------------------------------- SELAMAT DATANG DI BANK ABC --------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2000000 Jumlah tabungan yang ditambahkan : y Maaf!!Hanya inputkan berupa angka saja! ---------------------------------------------------------- SELAMAT DATANG DI BANK ABC ---------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2000000 Jumlah tabungan yang ditambahkan : 500000 ---------------------------------------------------------- Sisa saldo Anda saat ini adalah : Rp.2500000 Jumlah tabungan yang diambil : k Maaf!!Hanya inputkan berupa angka saja!
  • 59. TI009 – Pemrograman Berorientasi Objek 59 DAFTAR PUSTAKA 1. Kadir, Abdul. (2004). “Dasar Pemrograman Java 2”. Penerbit ANDI: Yogyakarta. 2. Kurniawan, Agus. (2014). “Pemrograman Java Tingkat Lanjut”. Penerbit ANDI: Yogyakarta. 3. Hariyanto, Bambang. (2010). “Esensi-Esensi Bahasa Pemrograman Java Revisi Ketiga”. Penerbit Informatika: Bandung.