SlideShare a Scribd company logo
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI
• PERBERDAYAAN DIARTIKAN SEBAGAI UPAYA UNTUK
MEMANFAATKAN KEKUATAN ATAU SUMBERDAYA UNTUK
MENCAPAI TUJUAN (Direktorat Bina Hutan Kemasyarakatan,
2003)
Terminologi pemberdayaan masyarakat (community
empowerment) kadang-kadang sangat sulit dibedakan
dengan penguatan masyarakat serta pembangunan
masyarakat (community development).
Dalam prakteknya, seringkali terminologi-terminologi
tersebut saling tumpang tindih, saling menggantikan dan
mengacu pada suatu pengertian yang serupa.
Dalam pemberdayaan
masyarakat tani pelaku
utama (petani) dan pelaku
usaha diupayakan untuk
mempunyai otoritas,
kemandirian dan
keswadayaan dalam
menentukan jenis, volume
dan sistem usahataninya
serta kegiatan-kegiatan
dalam organisasi yang
dibentuknya.
Tiga ciri yang membedakan
pemberdayaan dengan penyuluhan
OTORITAS
KEMANDIRIAN
KESWADAYAAN
PEMBANGUNAN BERDASARKAN KONSEP PEMBERDAYAAN
MEMILIKI BEBERAPA IMPLIKASI, YAITU :
• Harus Memberikan Perhatian Kapasitas Atau Kemampuan Manusia Yang
Dikembangkan Untuk Mampu Membuat Perubahan
• Harus Dilaksanakan Secara Berkeadilan
• Harus Menumbuhkan Kekuasaan Atau Kewenangan Yang Semakin Besar
Kepada Masyarakat Untuk Melakukan Tindakan Dalam Konteks
Usahataninya.
• Harus Memperhatikan Kesinambungan Sumberdaya Pembangunannya,
Termasuk Masyarakat Sebagai Subjek.
PEMBERDAYAAN SEBAGAI FILOSOFI DASAR DALAM
PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI PERLU MEMILIKI
BEBERAPA CIRI DASAR :
• Meningkatkan Kapasitas Atau Kemampuan Kelompok Tani
• Mewujudkan Keadilan Anggota Kelompok Tani
• Menumbuhkan Kekuasaan Dan Kewenangan Anggota Dan Pengurus
Organisasi Dalam Kelembagaan Kelompok Tani
• Mengupayakan Kesinambungan (Sustainable) Keberadaan Usaha Dan
Manfaat Kelembagaan Kelompok Tani
MEWUJUDKAN KONSEP PEMBERDAYAAN YANG SESUAI
DENGAN CIRI-CIRI DI ATAS, MAKA DI PERLUKAN :
• Pengakuan Terhadap Keberadaan Kelembagaan Kelompok Tani Sebagi
Pelaku Subjek Pembangunan
• Peranan Yang Lebih Besar Kepada Kelompok Tani Dalam Setiap Tahapan
Pengelolaan Pembangunan Melalui Pendekatan Parsipatif (PRA)
EMPAT KOMPONEN PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI
PELAKSANA SEKOLAH LAPANG (SL), YAITU :
• Peningkatan Kualitas Kelembagaan (Organisasi, Aturan Main, Dan
Sebagainya) Kelompok Tani
• Pengembangan Usaha Kelembagaan Kelompok Tani
• Peningkatan Kemampuan Kelembagaan Kelompok Tani Untuk Menghimpun
Dan Memanfaatkan Keuangan Kelompok.
• Peningkatan Kerjasama Dengan Pihak/Lembaga Lain.
PENYULUHAN PERTANIAN DALAM PELAKSANAAN SEKOLAH
LAPANGANAN (SL)
 Padmanegara (1995) Menyatakan, Bahwa Sekolah Lapang Adalah Suatu Sekolah
Dengan Kurikulum, Percobaan, Laboratorium Sederhana, Dan Metode Evaluasi.
 Russ (1994) Menyatakan, Pola Sekolah Lapangan, Terbuka Selebar-lebarnya
Untuk Petani Agar Mau Belajar Berinteraksi Dengan Realita Secara Langsung,
Serta Menemukan Sendiri Ilmu Dan Prinsip Yang Terkandung Di Dalamnya.
ADA 3 (TIGA) PRINSIP YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM
MENYELENGGARAKAN PENYULUHAN PERTANIAN SEBAGAI SISTEM
PENDIDIKAN BAGI PETANI (NUGROHO, 2004), YAITU :
1. Pertanian Adalah Sistem Kehidupan Yang Kompleks, Tempat Manusia
Berinteraksi Dengan Tanah, Air Tanaman Dan Mahluk Hidup Lain Dalam
Mengoptimalkan Sumberdaya Yang Ada. Petani Menjadi Pusat Sistem Usahatani,
Sehingga Mereka Adalah Subjek Dan Bukan Sebagai Objek.
2. Pendidikan Petani Harus Membantu Mereka Mengelola Dirinya Sendiri, Mengkaji
Informasi Yang Tersedia Dan Membuat Keputusan Berdasarkan Data Yang
Ditemukan Sendiri.
3. Pendidikan Petani Adalah Investasi Pengembangan Sumberdaya Manusia Dan
Bukan Alat Memaksa Untuk Menerapkan Paket Teknologi
DEPARTEMEN PERTANIAN (1997)
MENGEMUKAKAN BAHWA SL
DILAKSANAKAN BERAZASKAN UNTUK,
DARI DAN OLEH PETANI. OLEH SEBAB
ITU DALAM PELAKSANAANNYA HARUS
MENCERMINKAN CIRI-CIRI SEBAGAI
BERIKUT :
• KEMITRAAN
• KEBERSAMAAN
• PARTISIPASI
• PENGALAMAN NYATA
• KESWADAYAAN
• KESINAMBUNGAN
• MANFAAT
• KESESUAIAN
• LOKALITA
• KETERPADUAN
• LATIHAN, DAN
• SARANA BELAJAR
METODE YANG DIGUNAKAN
DALAM PELAKSANAAN SL :
PERDEKATAN PARTISIPASI (PARTICIPATIF APPROACH)
2
PENGALAMAN DALAM SITUASI NYATA
4
BELAJAR BERDASARKAN PENGALAMAN (EXPERIENTAL LEARNING
CYCLE)
1
PEMECAHAN MASALAH
3
KERJASAMA KELOMPOK
5
KEBERHASILAN PELAKSANAAN SL BUKAN HANYA PADA PENINGKATAN PRODUKSI
ATAU ADOPSI TEKNOLOGI, AKAN TETAPI PETANI MAMPU BERPERAN AKTIF
SEBAGAI PENCIPTA SEKALIGUS SEBAGAI PENGUASA DALAM KEGIATAN USAHA
YANG DILAKUKANNYA DAN PADA AKHIRNYA DAPAT DILIHAT KEMANDIRIAN
PETANI SENDIRI SEBAGAI SUBJEK ATAU PELAKU UTAMANYA. (DEPARTEMEN
PERTANIAN, 1997)
RENCANA KEGIATAN
PELAKSANAAN
KEGIATAN
TEKNOLOGI YANG DITERAPKAN (ASAL
TEKNOLOGI, KESESUAIAN DENGAN SDA,
ILMU PENGETAHUAN, DAN LAHAN)
TINDAKAN DALAM MENGHADAPI
PERSOALAN YANG MELIPUTI :
OBSERVASI,
PENGALAMAN, ANALISIS DAN
PENCARIAN ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH
MATERI pemberdayaan kelompok tani di indonesia

More Related Content

Similar to MATERI pemberdayaan kelompok tani di indonesia

7 2 lembaga sosial
7 2 lembaga sosial7 2 lembaga sosial
7 2 lembaga sosial
Bunda Rara
 
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat PesisirPemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
Sugeng Budiharsono
 
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptxKonsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
YasminAbdullahh
 
Presentasi perubahan sosial
Presentasi  perubahan  sosialPresentasi  perubahan  sosial
Presentasi perubahan sosialSusi Yanti
 
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
Bebaskita Ginting
 
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
BWP_berbudi
 
Pemberdayaan masyarakat kp 3
Pemberdayaan masyarakat kp 3Pemberdayaan masyarakat kp 3
Pemberdayaan masyarakat kp 3
SlametWidodo71
 
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKANREFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
Afrils
 
Studi banding tentang pertanian
Studi banding tentang pertanianStudi banding tentang pertanian
Studi banding tentang pertanian
Operator Warnet Vast Raha
 
Sejarah Perkembangan Teori Pembangunan
Sejarah Perkembangan Teori PembangunanSejarah Perkembangan Teori Pembangunan
Sejarah Perkembangan Teori Pembangunan
Mukhrizal Effendi
 
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunanKuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
Mukhrizal Effendi
 
Pengantar dpkp
Pengantar dpkpPengantar dpkp
Pengantar dpkp
Andrew Hutabarat
 
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & PeternakanArti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
Herry Mulyadie
 
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Akademi Desa 4.0
 
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
AiAdhi
 
Kegiatan Pemberdayaan Waria
Kegiatan Pemberdayaan WariaKegiatan Pemberdayaan Waria
Kegiatan Pemberdayaan Waria
Ratih Aini
 
Pelatihan 2013 new paradigma ext (yuti)
Pelatihan 2013   new paradigma ext (yuti)Pelatihan 2013   new paradigma ext (yuti)
Pelatihan 2013 new paradigma ext (yuti)
Syahyuti Si-Buyuang
 
02. menuju co profesional
02. menuju co profesional02. menuju co profesional
02. menuju co profesional
jselv
 
Ekdes 6
Ekdes 6Ekdes 6
Ekdes 6
Nandya Guvita
 
Pertemuan_1_PPM.ppt
Pertemuan_1_PPM.pptPertemuan_1_PPM.ppt
Pertemuan_1_PPM.ppt
HarisAja2
 

Similar to MATERI pemberdayaan kelompok tani di indonesia (20)

7 2 lembaga sosial
7 2 lembaga sosial7 2 lembaga sosial
7 2 lembaga sosial
 
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat PesisirPemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
Pemberdayaan dan Kelembagaan Masyarakat Pesisir
 
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptxKonsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
Konsep_pemberdayaan_masyarakat.pptx
 
Presentasi perubahan sosial
Presentasi  perubahan  sosialPresentasi  perubahan  sosial
Presentasi perubahan sosial
 
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
Ttg dan-pemberdayaan-masyarakat1
 
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
TtTG dan Pemberdayaan Masyarakat (IPDN)
 
Pemberdayaan masyarakat kp 3
Pemberdayaan masyarakat kp 3Pemberdayaan masyarakat kp 3
Pemberdayaan masyarakat kp 3
 
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKANREFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
REFLEKSI TUJUAN PENDIDIKAN
 
Studi banding tentang pertanian
Studi banding tentang pertanianStudi banding tentang pertanian
Studi banding tentang pertanian
 
Sejarah Perkembangan Teori Pembangunan
Sejarah Perkembangan Teori PembangunanSejarah Perkembangan Teori Pembangunan
Sejarah Perkembangan Teori Pembangunan
 
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunanKuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
Kuliah 2 sejarah perkembangan teori pembangunan
 
Pengantar dpkp
Pengantar dpkpPengantar dpkp
Pengantar dpkp
 
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & PeternakanArti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & Peternakan
 
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
Materi Ngopi 14 - Community Development (Pengembangan Masyarakat) pada Kompet...
 
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
01.-Materi-Metode-Pengabdian.ppt
 
Kegiatan Pemberdayaan Waria
Kegiatan Pemberdayaan WariaKegiatan Pemberdayaan Waria
Kegiatan Pemberdayaan Waria
 
Pelatihan 2013 new paradigma ext (yuti)
Pelatihan 2013   new paradigma ext (yuti)Pelatihan 2013   new paradigma ext (yuti)
Pelatihan 2013 new paradigma ext (yuti)
 
02. menuju co profesional
02. menuju co profesional02. menuju co profesional
02. menuju co profesional
 
Ekdes 6
Ekdes 6Ekdes 6
Ekdes 6
 
Pertemuan_1_PPM.ppt
Pertemuan_1_PPM.pptPertemuan_1_PPM.ppt
Pertemuan_1_PPM.ppt
 

More from IlhamMartadona1

pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.pptpencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
IlhamMartadona1
 
Pertemuan 12 community development..pptx
Pertemuan 12 community development..pptxPertemuan 12 community development..pptx
Pertemuan 12 community development..pptx
IlhamMartadona1
 
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptxMateri 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
IlhamMartadona1
 
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhanPertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
IlhamMartadona1
 
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan IndonesiaPengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
IlhamMartadona1
 
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
IlhamMartadona1
 
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnisReview Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
IlhamMartadona1
 
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen PemulaBahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
IlhamMartadona1
 
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
IlhamMartadona1
 

More from IlhamMartadona1 (9)

pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.pptpencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
pencegahandanpenanganansengketatana-240130153317-212840ef.ppt
 
Pertemuan 12 community development..pptx
Pertemuan 12 community development..pptxPertemuan 12 community development..pptx
Pertemuan 12 community development..pptx
 
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptxMateri 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
Materi 3 Perencanaan dan pembangunan agribisnis.pptx
 
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhanPertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
Pertemuan 7 Etika Lingkungan.pdf etikan penyuluhan
 
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan IndonesiaPengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
Pengelolaan Sumberdaya alam dan lingkungan Indonesia
 
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
5 PPT TEKNIK ANALISIS DATA KUALIT.pptx ilham
 
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnisReview Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
Review Jurnal tuga metode penelitian agribisnis
 
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen PemulaBahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
Bahan Presentasi Hasil Penelitian Dosen Pemula
 
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
Metode Penelitian Agribisnis (Penulisan Ilmiah)
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
IrfanAudah1
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Andre664723
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 

MATERI pemberdayaan kelompok tani di indonesia

  • 1.
  • 2. PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI • PERBERDAYAAN DIARTIKAN SEBAGAI UPAYA UNTUK MEMANFAATKAN KEKUATAN ATAU SUMBERDAYA UNTUK MENCAPAI TUJUAN (Direktorat Bina Hutan Kemasyarakatan, 2003) Terminologi pemberdayaan masyarakat (community empowerment) kadang-kadang sangat sulit dibedakan dengan penguatan masyarakat serta pembangunan masyarakat (community development). Dalam prakteknya, seringkali terminologi-terminologi tersebut saling tumpang tindih, saling menggantikan dan mengacu pada suatu pengertian yang serupa.
  • 3. Dalam pemberdayaan masyarakat tani pelaku utama (petani) dan pelaku usaha diupayakan untuk mempunyai otoritas, kemandirian dan keswadayaan dalam menentukan jenis, volume dan sistem usahataninya serta kegiatan-kegiatan dalam organisasi yang dibentuknya. Tiga ciri yang membedakan pemberdayaan dengan penyuluhan OTORITAS KEMANDIRIAN KESWADAYAAN
  • 4. PEMBANGUNAN BERDASARKAN KONSEP PEMBERDAYAAN MEMILIKI BEBERAPA IMPLIKASI, YAITU : • Harus Memberikan Perhatian Kapasitas Atau Kemampuan Manusia Yang Dikembangkan Untuk Mampu Membuat Perubahan • Harus Dilaksanakan Secara Berkeadilan • Harus Menumbuhkan Kekuasaan Atau Kewenangan Yang Semakin Besar Kepada Masyarakat Untuk Melakukan Tindakan Dalam Konteks Usahataninya. • Harus Memperhatikan Kesinambungan Sumberdaya Pembangunannya, Termasuk Masyarakat Sebagai Subjek. PEMBERDAYAAN SEBAGAI FILOSOFI DASAR DALAM PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI PERLU MEMILIKI BEBERAPA CIRI DASAR : • Meningkatkan Kapasitas Atau Kemampuan Kelompok Tani • Mewujudkan Keadilan Anggota Kelompok Tani • Menumbuhkan Kekuasaan Dan Kewenangan Anggota Dan Pengurus Organisasi Dalam Kelembagaan Kelompok Tani • Mengupayakan Kesinambungan (Sustainable) Keberadaan Usaha Dan Manfaat Kelembagaan Kelompok Tani
  • 5. MEWUJUDKAN KONSEP PEMBERDAYAAN YANG SESUAI DENGAN CIRI-CIRI DI ATAS, MAKA DI PERLUKAN : • Pengakuan Terhadap Keberadaan Kelembagaan Kelompok Tani Sebagi Pelaku Subjek Pembangunan • Peranan Yang Lebih Besar Kepada Kelompok Tani Dalam Setiap Tahapan Pengelolaan Pembangunan Melalui Pendekatan Parsipatif (PRA) EMPAT KOMPONEN PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI PELAKSANA SEKOLAH LAPANG (SL), YAITU : • Peningkatan Kualitas Kelembagaan (Organisasi, Aturan Main, Dan Sebagainya) Kelompok Tani • Pengembangan Usaha Kelembagaan Kelompok Tani • Peningkatan Kemampuan Kelembagaan Kelompok Tani Untuk Menghimpun Dan Memanfaatkan Keuangan Kelompok. • Peningkatan Kerjasama Dengan Pihak/Lembaga Lain.
  • 6. PENYULUHAN PERTANIAN DALAM PELAKSANAAN SEKOLAH LAPANGANAN (SL)  Padmanegara (1995) Menyatakan, Bahwa Sekolah Lapang Adalah Suatu Sekolah Dengan Kurikulum, Percobaan, Laboratorium Sederhana, Dan Metode Evaluasi.  Russ (1994) Menyatakan, Pola Sekolah Lapangan, Terbuka Selebar-lebarnya Untuk Petani Agar Mau Belajar Berinteraksi Dengan Realita Secara Langsung, Serta Menemukan Sendiri Ilmu Dan Prinsip Yang Terkandung Di Dalamnya. ADA 3 (TIGA) PRINSIP YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENYELENGGARAKAN PENYULUHAN PERTANIAN SEBAGAI SISTEM PENDIDIKAN BAGI PETANI (NUGROHO, 2004), YAITU : 1. Pertanian Adalah Sistem Kehidupan Yang Kompleks, Tempat Manusia Berinteraksi Dengan Tanah, Air Tanaman Dan Mahluk Hidup Lain Dalam Mengoptimalkan Sumberdaya Yang Ada. Petani Menjadi Pusat Sistem Usahatani, Sehingga Mereka Adalah Subjek Dan Bukan Sebagai Objek. 2. Pendidikan Petani Harus Membantu Mereka Mengelola Dirinya Sendiri, Mengkaji Informasi Yang Tersedia Dan Membuat Keputusan Berdasarkan Data Yang Ditemukan Sendiri. 3. Pendidikan Petani Adalah Investasi Pengembangan Sumberdaya Manusia Dan Bukan Alat Memaksa Untuk Menerapkan Paket Teknologi
  • 7. DEPARTEMEN PERTANIAN (1997) MENGEMUKAKAN BAHWA SL DILAKSANAKAN BERAZASKAN UNTUK, DARI DAN OLEH PETANI. OLEH SEBAB ITU DALAM PELAKSANAANNYA HARUS MENCERMINKAN CIRI-CIRI SEBAGAI BERIKUT : • KEMITRAAN • KEBERSAMAAN • PARTISIPASI • PENGALAMAN NYATA • KESWADAYAAN • KESINAMBUNGAN • MANFAAT • KESESUAIAN • LOKALITA • KETERPADUAN • LATIHAN, DAN • SARANA BELAJAR
  • 8. METODE YANG DIGUNAKAN DALAM PELAKSANAAN SL : PERDEKATAN PARTISIPASI (PARTICIPATIF APPROACH) 2 PENGALAMAN DALAM SITUASI NYATA 4 BELAJAR BERDASARKAN PENGALAMAN (EXPERIENTAL LEARNING CYCLE) 1 PEMECAHAN MASALAH 3 KERJASAMA KELOMPOK 5
  • 9. KEBERHASILAN PELAKSANAAN SL BUKAN HANYA PADA PENINGKATAN PRODUKSI ATAU ADOPSI TEKNOLOGI, AKAN TETAPI PETANI MAMPU BERPERAN AKTIF SEBAGAI PENCIPTA SEKALIGUS SEBAGAI PENGUASA DALAM KEGIATAN USAHA YANG DILAKUKANNYA DAN PADA AKHIRNYA DAPAT DILIHAT KEMANDIRIAN PETANI SENDIRI SEBAGAI SUBJEK ATAU PELAKU UTAMANYA. (DEPARTEMEN PERTANIAN, 1997) RENCANA KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN TEKNOLOGI YANG DITERAPKAN (ASAL TEKNOLOGI, KESESUAIAN DENGAN SDA, ILMU PENGETAHUAN, DAN LAHAN) TINDAKAN DALAM MENGHADAPI PERSOALAN YANG MELIPUTI : OBSERVASI, PENGALAMAN, ANALISIS DAN PENCARIAN ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH