Setiap tahuh,selalu ada perkembangan IPTEK yang sudah terjadi.IPTEK telah mempengaruhi segala kehidupan kita selama ini.Sebelum menelusuri lebih dalam,apakah kalian sudah kenal dengan IPTEK dan Globalisasi?
Let's Find Out,guys
Historiografi modern muncul akibat tuntutan ketepatan teknik dalam mendapatkan fakta sejarah. Suatu periode baru dalam perkembangan historiografi Indonesia dimulai dengan timbulnya studi sejarah kritis
Setiap tahuh,selalu ada perkembangan IPTEK yang sudah terjadi.IPTEK telah mempengaruhi segala kehidupan kita selama ini.Sebelum menelusuri lebih dalam,apakah kalian sudah kenal dengan IPTEK dan Globalisasi?
Let's Find Out,guys
Historiografi modern muncul akibat tuntutan ketepatan teknik dalam mendapatkan fakta sejarah. Suatu periode baru dalam perkembangan historiografi Indonesia dimulai dengan timbulnya studi sejarah kritis
(Final)jelaskan kepentingan kritikal luaran dalam menguji authenticity sesuat...Arsyad Arifin Ismail
Â
Assalamualaikum. Maaf jika terdapat banyak kekurangan dalam penulisan sejarah ini. Ianya dibina semasa penulis berada dalam semester pertama di UPSI. Thank U. Cheers!
Ini juga ada slide tentang Penelitian Sejarah yang dipelajari pada kelas X. Kali ini tentang Penelitian Sejarah. Apasih penelitian sejarah? Wkwk, bisa dilihat sendiri yaa. Semoga bermanfaat! ;)
Penelitian sejarah adalah salah satu penelitian mengenai pengumpulan dan evaluasi data secara sistematik, berkaitan dengan kejadian masa lalu untuk menguji hipotesis yang berhubungan dengan faktor-faktor penyebab, pengaruh atau perkembangan kejadian sekarang dan mengantisipasi kejadian yang akan datang
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
1. PENELITIAN SEJARAH
• PENELITIAN
Adalah usaha untuk menemukan, mengungkap, menginvestigasi dan
menganalisis suatu fenomena atau kejadian dengan prosedur ilmiah
• SEJARAH
Adalah semua kejadian atau peristiwa masa lalu. Sejarah berfungsi
untuk memahami perilaku manusia dimasa lalu, masa sekarang dan masa
yang akan datang
3. (1) PEMILIHAN TOPIK
DILAKUKAN UNTUK MENENTUKAN JUDUL DAN TOPIK YANG AKAN DITELITI
KEDEKATAN EMOSIONAL :
Topik yang dipilih oleh
peneliti dalam
penelitiannya harus ia
yang disenangi
KEDEKATAN INTELEKTUAL :
Peneliti harus menguasai
topik yang di pilih
Penguasaan topik menjadi
perlu agar lebih mudah
dalam melakukan
penelitian
4. PENELITIAN SEJARAH HARUS MENCAKUP
1) Peristiwa apa yang terjadi?
2) Kapan peristiwa itu terjadi?
3) Di mana peristiwa itu terjadi?
4) Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu dan siapa saja yang terlibat?
5) Mengapa peristiwa itu terjadi? Apa latar belakangnya? Apa
pemicunya?
6) Bagaimana proses terjadinya peristiwa itu?
7) Apa dampak peristiwa itu terhadap kehidupan manusia?
5. (2). PENGUMPULAN SUMBER/HEURISTIK
Adalah tahap untuk mencari, menemukan dan mengumpulkan berbagai sumber informasi berupa data atau
lainnya yang relevan (sesuai) dengan topik
Cara-cara yang digunakan dalam tahap pengumpulan sumber :
1. Menggunakan metode Pustaka (kajian buku-buku Sejarah)
2. Melakukan kunjungan ke situs bersejarah
3. Melakukan wawancara dengan narasumber yang menjadi pelaku/saksi Sejarah untuk melengkapi data-
data yang dibutuhkan
KENDALA YANG DIHADAPI DALAM PENGUMPULAN SUMBER
1. Sulitnya memahami Bahasa yang digunakan (terkait dengan buku dan pelaku/saksi)
2. Sulitnya mengakses sumber Sejarah
3. Banyaknya sumber Sejarah berupa buku yang masih berupa tulisan tangan
4. Sumber Sejarah sudah sangat tua dan lapuk serta rentan rusak
5. Sumber Sejarah dikategorikan sumber tertutup dan hanya dapat diakses dalam waktu tertentu
6. Harus izin kepada pemilik dokumen
6. (3) KRITIK SUMBER (VERIFIKASI)
adalah untuk menguji keaslian dan kebenaran informasi dari suatu sumber
KRITIK INTERN
Adalah kritik yang dilakukan untuk
melihat kredibilitas isi/konten yang
ada pada sumber
Langkahnya adalah :
1. Menentukan sifat sumber
(resmi/tidak), terkadang
sumber tidak resmi lebih
berharga karena lebih objektif
2. Menyoroti penulis sumber (bisa
dipercaya/tidak)
3. Membandingkankesaksian atau
informasi dari berbagai sumber
yang tidak saling berhubungan
KRITIK EKSTERN
Adalah menguji aspek akademis dari
penulis dengan melihat latar belakang
penulis dan tahun penerbitan serta diman
tempat buku diterbitkan. Terkait dengan
kritik ekstern Setidaknya ada 5 pertanyaan
yang harus dijawab
1. Siapa yang mengatakan?
2. Dengan cara apa kesaksian itu telah
diubah?
3. Apa maksud orang tersebut
memberikan kesaksian (motifnya)?
4. Apakah saksinya kompeten/memenuhi
syarat?
5. Apa ia mengetahui persis peristiwanya?
6. Apakah ia memberikan informasi
dengan benar dan dapat
dipertanggungjawabkan?
7. (4) PENAFSIRAN/INTERPRETASI
untuk mendapatkan fakta yang logis dan sesuai dengan konteks peristiwa secara
menyeluruh dan menjadi satu kesatuan yang utuh
PENAFSIRAN HARUS DILAKUKAN SECARA :
1) Objektif, yaitu penafsiran yang dilakukan sesuai dengan
fakta yang ada tanpa adanya unsur kepentingan pribadi
yang bersifat subjektif
2) Deskriptif, yaitu penafsiran yang dilakukan harus memiliki
landasan yang jelas dan tepat
3) Selektif, yaitu berkaitan dengan pencarian dan
pengumpulan sumber-sumber Sejarah yang perlu disaring
agar relevan/sesuai dengan obyek penelitian
8. (5) PENULISAN SEJARAH (HISTORIOGRAFI)
Adalah kegiatan merangkap dan menulis Sejarah sekaligus tahap akhirdalam Langkah
penelitian
HAL HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENULISAN
SEJARAH
1. Penulis menggunakan Bahasa sederhana
dengan tata Bahasa yang baik
2. Menghindari penggunaan kata yang
bermakna sama secara berulang
3. Menghindari penggunaan Bahasa yang
kurang bermakna
4. Arah dan tujuan penulisan harus sesuai
dengan maksud penelitian
5. Ada pemisahan antara teori dan hasil
penelitian dilapangan
PENULISAN SEJARAH HARUS :
1. Objektif, penulis harus mengungkapkan
apa adanya dan tidak mengada-ada
2. Sistematis, harus sesuai alur
pemahaman yang runtut dan
berkesinambungan
3. Jelas, semua informasi yang ditulis dapat
mengungkap sesuatu secara penuh
4. Terbuka, selalu dapat menerima
pembaharuan apabila ada pendapat yang
lebih baik dan teruji kebenarannya
5. Logis, harus memiliki argumentasi yang
dapat diterima akal sehat, runtut dan
nalar