Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi AntarpribadiLusianai Waode
Komunikasi antar pribadi merupakan bagian dari komunikasi dan salah satu hal penting dalam kajian ilmu komunikasi. Pengantar mengenal Komunikasi Antarpribadi akan memberikan gambaran apa itu komunikasi antar pribadi, dengan ciri dan karakteristik yang melekat pada komunikasi antarpribadi.
Banyak perusahaan atau organisasi cenderung untuk tidak memahami betapa rentannya mereka terhadap sebuah krisis, baru setelah krisis besar itu muncul, mereka bergegas untuk menanganinya
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi AntarpribadiLusianai Waode
Komunikasi antar pribadi merupakan bagian dari komunikasi dan salah satu hal penting dalam kajian ilmu komunikasi. Pengantar mengenal Komunikasi Antarpribadi akan memberikan gambaran apa itu komunikasi antar pribadi, dengan ciri dan karakteristik yang melekat pada komunikasi antarpribadi.
Banyak perusahaan atau organisasi cenderung untuk tidak memahami betapa rentannya mereka terhadap sebuah krisis, baru setelah krisis besar itu muncul, mereka bergegas untuk menanganinya
Judul : Teknologi Digital
Satuan Pendidikan : SMA/MA
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XII / Genap
Waktu : 8 x 45 menit
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro- aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pergaulan faktua, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif , dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuwan.
Media dan tanggungjawab penjawat awam cabaran atau peluangSwady Guliling
Persepsi terhadap penjawat awam berada pada tahap yang amat rendah pada masa ini. Ini adalah suatu yang mencabar bagi penjawat awam walaupun telah banyak transformasi yang telah dilakukan tetapi ianya belum nampak berkesan. Salah satu cara ialah penjawat awam perlu gunakan media untuk menyebar luaskan success story mereka untuk menangkis tomahan yang dilemparkan kepada mereka.
5. Broadcasting adalah distribusi audio dan / atau video yang mengirimkan sinyal program
untuk penonton. Para penonton mungkin masyarakat umum atau sub-relatif besar penonton,
seperti anak-anak atau orang dewasa muda.
Broadcasting, atau penyiaran radio dan televisi adalah media massa, alat yang dipakai untuk
berkomunikasi dengan orang banyak. Distribusi program radio (audio) dan televisi (video)
disampaikan dengan transmisi kepada pendengar dan penonton. Setelah masa kepemimpinan
Soeharto, perkembangan jumlah stasiun radio dan televisi sangat pesat sehingga banyak
pekerja kedua media ini yang tidak mengenyam ilmu broadcasting.
Pengertian Broadcast :
Proses pengiriman sinyal ke berbagai lokasi secara bersamaan baik melalui satelit, radio,
televisi, komunikasi data pada jaringan dan lain sebagainya.
Broadcast adalah suatu proses pengiriman sinyal ke berbagai lokasi secara bersamaan baik
melalui satelit, radio, televisi, komunikasi data pada jaringan dan lain sebagainya, dan bisa
juga didefinisikan sebagai layanan server ke client yang menyebarkan data kepada beberapa
client sekaligus dengan cara paralel dengan akses yang cukup cepat dari sumber video atau
audio
PENYIARAN (BROADCASTING)
PENYIARAN (BROADCASTING)
Nama : AURELIUS GENE PENGA
Pembimbing : Sugeng Rusmiwari
A. BROADCASTING
Kalimat broadcasting berlaku pada dunia pertelevisian dan radio. Dimana dunia
broadcasting ini selalu menarik perhatian bagi masyarakat khususnya untuk kalangan remaja.
Jenis produksi yang diproses oleh perusahaan broadcasting antara lain : Profile Perusahaan
(Corporate Profile), Program Televisi (TV Program), Musik Video (Video Clip), Iklan
Televisi (TV Comercial).
Aktivitas penyiaran tidaklah semata merupakan kegiatan ekonomi, tetapi juga
memiliki peran sosial yang tinggi sebagai medium komunikasi. Komunikasi dapat
didefinisikan sebagai proses penyampaian ide, gagasan dan atau opini dari seseorang yang
disebut komunikator yang ditujukan kepada sejumlah sasaran dalam hal ini adalah
komunikan. ecara umum, broadcasting merupakan sajian program acara dalam proses
komunikasi yang bertujuan untuk membujuk atau menggiring orang untuk menghibur dan
mengambil tindakan yang menguntungkan bagi pihak penyiaran. The activity of broadcasting
not just an economic activity, but also it has the high social term in medium communication.
6. communification means that the process of dilevery ideas, thought, or opinions from someone
who called communicator and it is for some targets, it is called comunican. For the general
term, broadcasting is the program in the communication process that aims to persuade the
people and entertain them, then give the advantages for the announcer.
Berikut ini adalah beberapa pengertian Broadcasting (penyiaran) menurut:
1. Ben H. Henneke, seorang ahli radio siaran mengartikan Broadcasting (Penyiaran) adalah :
“ Radio Announcing is nothing more than an attempt to communicate information may reach
millions, it is directed to to the individual listener and the communication is complete only
when the listener hears, comprehends, is interested and then act upon what he hears”
(Penyiaran tidak lain adalah hanya suatu usaha untuk mengkomunikasikan informasi untuk
memberitahukan sesuatu. Meskipun informasi tersebut dapat mencapai jutaan pendengar,
namun ditujukannya pada pendengar secara perorangan dan komunikasi tersebut sempurna
bila pendengar mendengarkan, mengerti, dan merasa tertarik, lalu melakukan apa yang ia
dengar itu)
2. J. B. Wahyudi (1996) Broadcasting (penyiaran) adalah:
Proses komunikasi suatu titik ke audiens, yaitu suatu proses pengiriman informasi dari
seseorang atau produser (profesi) kepada masyarakat melalui proses pemancaran
elektromagnetik atau gelombang yang lebih tinggi.
Penyiaran yang merupakan padanan kata broadcasting yaitu semua kegiatan yang
memungkinkan adanya siaran radio dan televisi yang meliputi segi ideal, perangkat keras dan
lunak yang menggunakan sarana pemancaran atau transmisi, baik di darat maupun di
antariksa dengan menggunakan gelombang elektromagnetik atau gelombang yang lebih
tinggi untuk dipancarkanluaskan dan dapat diterima oleh khalayak melalui pesawat penerima
radio atau televisi dengan atau tanpa alat bantu.
3. Menurut Undang-Undang Nomor 32, Tahun 2002
Penyiaran yang disebut broadacating memiliki pengertian sebagai kegiatan pemancarluasan
siaran melalui sarana pemancaran dan atau sarana transmisi di darat, di laut, dan di antariksa
7. dengan menggunakan spectrum frekwensi radio (sinyal radio) yang berbentuk gelombang
elektromagnetik yang merambat melalui udara, kabel dan atau media lainnya untuk dapat
diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat dengan perangakat penerima siaran.
Dari ketiga pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Penyiaran (Broadcasting)
adalah proses pengiriman informasi atau pemancarluasan siaran ke berbagai lokasi melalui
proses pemancaran elektromagnetik, untuk dapat diterima secara serentak oleh masyarakat
(khalayak) dengan meggunakan perangkat penerima siaran seperti radio, televisi, komunikasi
data pada jaringan dan media lainnya.
Dengan demikian menurut definisi di atas maka terdapat lima syarat mutlak yang
harus dipenuhi untuk dapat terjadinya penyiaran. Jika salah satu syarat tidak ada maka tidak
dapat disebut penyiaran. Kelima syarat itu jika diurut berdasarkan apa yang pertama kali
harus diadakan adalah sebagai berikut:
a. Harus tersedia spektrum frekuensi radio.
b. Harus ada sarana pemancaran (transmisi)
c. Harus adanya perangkat penerima siaran (receiver).
d. Harus adanya siaran (program atau acara)
e. Harus dapat diterima secara serentak/bersamaan
B. BROADCASTING DALAM ILMU KOMUNIKASI
Broacasting merupakan sub disiplin ilmu komunikasi terapan (applied
communication) yang khusus mempelajari pengemasan pesan melalui media massa
elektronik seperti televisi, radio dan internet.
8. Dalam broadcasting juga memperdalam ilmu kemasyarakatan, artinya bagaimana
cara kita untuk terjun langsung dan berhadapan denga masyarakat luas.
Ruang lingkup broadcast meliputi:
a. Presenter
b. Kameramen
c. Wartawan media
d. Dunia perfilman, seperti: sutradara, produser, editing dll.