Materi ini berisi tentang peran penjaminan mutu proyek disertai penjelasan tahapan manajemen mutu berdasarkan uraian parameter yang dibutuhkan yang disampaikan oleh Udin Bahrudin, SE., MM. sebagai bagian dari materi pembelajaran bagi mahasiswa Universitas Prima Graha, Kota Serang, Banten.
2. Merupakan semua aktifitas yang dilakukan oleh organisasi proyek untuk memberikan jaminan
tentang kebijakan kualitas, tujuan dan tanggung jawab dari pelaksanaan proyek agar proyek dapat
memenuhi kebutuhan yang sudah disepakati.
JAMINAN KUALITAS PROYEK
Kualitas yang dimaksud di sini biasanya memiliki hubungan keterkaitan yang sangat erat dengan
sejumlah standar internasional, seperti contohnya adalah memenuhi ISO sebagai panduan sistem
manajemen mutu (misalnya dalam pembuatan aplikasi diperhatikan kaidah baku software
engineering yang memenuhi software quality assurance).
3. Dalam upaya untuk memastikan proyek yang dikerjakan tetap dalam prosedur dan parameter
yang seharusnya, maka perlu dilakukan 3 (tiga) hal, yaitu :
JAMINAN KUALITAS PROYEK
Quality Planning
Quality Assurance
Quality Control
Dilakukan dengan mengidentifikasi standar kualitas untuk pelaksanaan proyek dan bagaimana
memenuhinya.
Dilakukan dengan mengimplementasikan rencana jaminan kualitas agar proyek memenuhi
semua requirement
Dilakukan dengan memonitor hasil pelaksanaan proyek apakah telah memenuhi standar
kualitas atau tidak
5. TAHAPAN MANAJEMEN
KUALITAS
Proses mengidentifikasi standar kualitas yang relevan dengan proyek yang sedang
dikerjakan, dan menentukan bagaimana agar dapat memenuhi standar kualitas tersebut.
Menjalankan apa yang sudah direncanakan untuk menjamin bahwatim proyek sudah
menjalankan semua proses yang dibutuhkan untuk memenuhi standar kualitas yang relevan
Memonitor hasil-hasil proyek yang spesifik untuk memeriksa apakah sudah memenuhi kualifikasi
standar relevan yang sudah disepakatidan mengidentifikasi cara untuk meningkatkan kualitas
secara menyeluruh
6. PARAMETER INPUT & OUTPUT
PERENCANAAN KUALITAS
Perencanaan kualitas memerlukan tindakan identifikasi standar kualitas yang relevan dengan proyek
dan menentukan bagaimana memenuhi ekspektasi client. Ini adalah salah satu proses kunci dalam
memfasilitasi setiap proses perencanaan proyek dan harus dilakukan secara teratur dan paralel
dengan proses perencanaan proyek lainnya.
Sebagai contoh, perubahan dalam produk dari proyek yang diperlukan untuk memenuhi standar
kualitas yang teriidentifikasi mungkin memerlukan penyesuaian biaya atau jadwal, atau kualitas
produk yang diinginkan sehingga memerlukan analisis risiko rinci tentang masalah yang diidentifikasi.
8. PARAMETER INPUT & OUTPUT
JAMINAN KUALITAS
Jaminan Kualitas adalah semua kegiatan yang terencana dan sistematis diterapkan dalam sistem
mutu untuk dapat menghadirkan kredibilitas bahwa proyek itu akan memenuhi standar mutu yang
relevan.
Jaminan Kualitas sering ditangani oleh Departemen Jaminan Kualitas atau suatu unit organisasi, tetapi
tidak harus. Jaminan dapat diberikan kepada tim manajemen proyek dan pengelolaan organisasi
(jaminan mutu internal), atau diberikan kepada pelanggan dan orang lain yang tidak secara aktif terlibat
dalam pekerjaan proyek (jaminan mutu eksternal).
10. PARAMETER INPUT & OUTPUT
PENGENDALIAN KUALITAS
Kendali mutu melibatkan hasil pemantauan proyek spesifik untuk menentukan apakah proyek yang
dilakukan telah memenuhi standar mutu yang relevan dan mengidentifikasi solusi untuk menindaklanjuti
penyebab dari munculnya hasil performa produk yang tidak memuaskan. Tim manajemen proyek harus
memiliki pengetahuan tentang pengendalian kualitas statistik, terutama sampling dan probabilitas, untuk
membantu mengevaluasi output kontrol kualitas