Sumber: Dari Hasil Tugas Kuliah matkul Managerment Keuangan II

2. KELOMPOK 4
KONSEP DASAR OPSI

3. Overview
1. Sejarah opsi
2. Latar belakang opsi
3. Pengertian opsi
4. Pengelolaan opsi
5. Nilai kontrak opsi
6. Premi opsi
7. Jenis –jenis opsi
8. Bursa perdagangan opsi
9. Pengertian sekuritas
10.Jenis-jenis sekuritas
11.Peraturan perdagangan sekuritas

4. Sejarah Opsi
 Sejarah opsi di industri keuangan modern di mulai pada
awal tahun 1900-an di mana sekelompok perusahaan
mendirikan asosiasi bernama “ the put and call broker and
dealers assosiation” berusaha menciptakan satu pasar
untuk transaksi opsi. Pada tahun 1973 perkembangan
opsi yang cukup besar.saat itu opsi yang diperdagangkan
adalah opsi untuk saham, bursa yang dinamakan the
chicago board exchange ( CBOE ) .Kemudian
menjadi salah satu pusat perdagangan opsi .

5. Latar belakang opsi
Opsi merupakan salah satu produk finansial turunan. Opsi
memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli atau
menjual suatu aset acuan saat jatuh tempo atau
sebelumnya, pada harga yang telah di sepakati. Ada dua
tipe dasar opsi yaitu opsi call dan opsi put. Pelaksanaan
opsi terdapat tiga tipe yang berbeda yaitu opsi Eropa, opsi
Amerika, opsi Bermuda, salah satu hal yang menarik dari
opsi adalah cara menentukan harga wajarnya.opsi tipe
Eropa lebih mudah untuk ditentukan harganya karena hanya
dilaksanakan pada waktu jatuh tempo,sedangkan opsi
Amerika lebih sulit karena dapat dilaksanakan pada
beberapa waktu.

6. Pengertian Opsi
 Opsi dalam dunia pasar modal adalah suatu hak yang
didasarkan pada suatu perjanjian untuk membeli atau
menjual suatu komoditi, surat berharga keuangan, atau
suatu mata uang asing pada suatu tingkat harga yang telah
disetujui ( ditetapkan di muka ) pada setiap waktu dalam
masa tiga bulan kontrak. Opsi dapat digunakan untuk
meminimalisasi risiko dan sekaligus memaksimalkan
keuntungan dengan daya ungkit ( leverage ) yang lebih
besar.

7. Pengelolaan opsi
secara beli atau jual
 Opsi beli yang lebih dikenal call
option adalah suatu hak untuk
membeli sebuah asset pada harga
kesepakatan dalam jangka waktu
tertentu yang disepakati-baik pada
akhir masa jatuh tempo ataupun di
antara tenggang waktu masa
sebelum jatuh tempo. Terdapat 2
pihak :
 Pembeli opsi beli disebut call option
buyer atau juga long call.
 Penjual opsi beli disebut call option
seller / short call.
 Opsi jual lebih dikenal put option
adalah suatu hak untuk menjual
sebuah asst pada harga
kesepakatan dalam jangka waktu
tertentu yang disepakati –baik
pada akhir masa jatuh tempo
ataupun di antara tenggang waktu
masa sebelum jatu tempo.
Terdapat 2 pihak :
 Pembeli opsi jual disebut put
option atau juga long put.
 Penjual ops jual disebut put option
seller/short put.
 Opsi Beli  Opsi jual

8. Nilai Kontrak Opsi
 Kontrak opsi adalah
mempertemukan antara
suatu perkiraan harga dari
pihak penjual (penerbit
opsi ) dan pihak pembeli
/pemegang opsi.
 Near the money yaitu
istilah yang digunakan baik
pada opsi beli maupun opsi
jual untuk harga
kesepakatan yang
mendekati harga nyata.
 pada opsi beli ( call option ) :
 In the money= harga kesepakatan ( strike price ) kurang
dari harga saham pada saat transaksi.
 At the money = harga kesepakatan sama dengan harga
saham pada saat transaksi.
 Out of the money = harga kesepakatan lebih besar dari
harga saham pada saat transaksi.
 Pada opsi jual ( put option ) :
 In the money = harga kesepakatan lebih besar dari harga
saham pada saat transaksi.
 At the money = harga kesepakatan sama dengan harga
saham pada saat transaksi
 Out of the money= harga kesepakatan kurang dari harga
saham pada saat transaksi.

9. Nilai intristik Nilai waktu
o Harga yang bersedia dibayar oleh
pembeli opsi berdasarkan pada
prediksi beli atas kemungkinan dari
pergerakan harga aset acuan kearah
yang menguntungkan pembeli opsi /
suatu nilai yang melebihi harga
kesepakatan . Nilai waktu di dapatkan
dari pengurangan atas premi sebuah
opsi dengan nilai intrstiknya. Nilai
waktu ini berhubungan langsung
dengan sisa waktu yang dimiliki oleh
suatu opsi sebelum tanggal jatuh
temponya
o Yang merupakan suatu nilai nyata dari
premi sebuah opsi pada yang merupakan
selisih antara harga kesepakatan dan
harga aset acuan misalnya saham xxx
harga saham pada saat ini adalah Rp.
1000 dan harga kesepakatan adalah Rp.
1.100 maka nilai intristriknya adalah Rp.
100 . Suatu opsi yang mempunyai
instristik ini disebut in the money . Nilai
intristik pada opsi beli adalah harga
saham dikurangi kesepakatan nilai
intristik ,opsi jual kesepakatan dikurangi
harga saham jika selisihnya negatif nilai
intristiknya nol ( DI sebut out of the
money )
Premi Opsi

10. 1. Opsi Saham
2. Opsi Komoditi / Komoditas
3. Opsi Obligasi dan Opsi suku bunga lainnya
4. Opsi indeks Saham
5. Opsi Kontrak Berjangka .
Jenis – Jenis Opsi

11.  4 bursa di Amerik di mana opsi perdagangan yaitu pada bursa :
 The New York Stock Exchange ( NYSE )
 The American Stock Exchange ( AMEX )
 National Association Of Securities Dealers Automated Quotations ( NASDAQ)
 The Chicago Board Option Exchange ( CBOE )
 Beberapa bursa regional yang memperdagangkan opsi yaitu pada :
 Pacific Stock Exchange ( PSE ) di kota san Fransisco, Amerika
 Boston Stock Exchange ( BSE ) di kota Boston, Amerika
 The Cincinnati Stock Exchange di kota Cincinnati, Amerika
 Philadelphia Stock Exchange ( PHLK ) di kota Philadelphia ,Amerika
Bursa perdagangan opsi

12. Sekuritas adalah suatu bentuk kepemilikan berupa secarik
kertas yang berisikan bentuk kepemilikan untuk mendapatkan
bagian dari suatu kekayaan ataupun prospek atas perusahaan
yang menerbitkan sekuritas itu dan juga apapun kondisi yang
bisa melaksanakan hak tersebut. Sementara maksud dan
penilaian sekuritas itu sendiri adalah proses dan penentuan
nilai terhadap sekuritas.
PENGERTIAN SEKURITAS

13. 1. Sekuritas yang bisa memberikan kita penghasilan tetap.
2. Sekuritas yang memberikan penghasilan tidak tetap
3. Sekuritas yang memiliki karakter pilihan.
Jenis – Jenis Sekuritas

14. PERATURAN PERDAGANGAN SEKURITAS
 Di Amerika ,penjualan sekuritas kepada publik haruslah didaftarkan dulu
kepada komisi pengawas pasar modal amerika . Aturan aturan lain
sebagai pelengkap dari perdagangan sekuritas juga dilakukan oleh
badan yang secara independent melakukan ini dikenal sebagai SRO
( self Regulatory Organizations ). Sementara di indonesia bisa
melakukan penawaran umum sekuritas adalah emiten yang telah
terebih dahulu menyampaikan pernyataan pendaftaran pada Bapepam
atau badan pengawas pasar modal untuk menjual sekuritas tersebut
kepada masyarakat yang telah efektif tentunya. Tidak ada satu pihak
yang bisa menjual sekuritas dalam penawaran bentuk umum, terkecuali
pembeli menyatakan dalam bentuk formulir pemesanan sekuritas telah
menerima atau mendapatkan kesempatan untuk membaca prospektus
berkenaan dengan sekuritas tersebut pada saat sebelum atau ketika
pemesanan dilakukan. Hendaknya dalam memilih sekuritas harus lebih
teliti dahulu, dengan mencermati dan memlilih dengan baik sekuritas
yang dipilih akan menjamin dana yang anda miliki tetap aman.