Dokumen tersebut membahas tentang kondisi kesehatan dan gizi anak usia dini di Indonesia yang masih memprihatinkan. Dokumen ini juga membahas tentang berbagai penyakit yang sering dialami anak usia dini seperti hepatoblastoma dan sindrom Eisenmenger serta cara penanggulangannya. Faktor gaya hidup orang tua dan pola asuh juga berpengaruh terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Anak TK memiliki karakteristik yang berbeda dari orang dewasa dan masa kanak-kanak merupakan masa yang penting untuk perkembangan. Gangguan penyesuaian diri pada anak dapat disebabkan oleh faktor lingkungan keluarga dan sekolah serta karakteristik anak sendiri, sehingga perlu penanganan khusus untuk mengatasinya.
Makalah ini membahas permasalahan anak usia dini dan cara penanganannya. Permasalahan anak dapat berupa fisik seperti masalah motorik dan berbahasa, atau psiko-sosial seperti masalah emosional dan sosial. Guru TK harus mampu menangani emosi negatif anak, mendengarkan, dan mengajarkan penyelesaian masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini di taman kanak-kanak. Secara umum dibahas mengenai jenis-jenis permasalahan yang dapat dialami anak, yang terdiri dari permasalahan fisik seperti motorik dan gangguan penglihatan/pendengaran, serta permasalahan psiko-sosial seperti masalah sosial-emosional dan kecemasan. Dokumen juga menjelaskan ciri-ciri perkembangan anak TK
Ada lima kelompok masalah yang dialami anak TK menurut guru dan orang tua, yaitu masalah sosial, emosional, moral, perkembangan pengertian, dan bahasa. Masalah-masalah ini dapat berdampak pada perkembangan anak di masa depan, sehingga dibutuhkan bimbingan dan konseling untuk membantu perkembangan anak secara optimal.
Dokumen tersebut membahas tentang kondisi kesehatan dan gizi anak usia dini di Indonesia yang masih memprihatinkan. Dokumen ini juga membahas tentang berbagai penyakit yang sering dialami anak usia dini seperti hepatoblastoma dan sindrom Eisenmenger serta cara penanggulangannya. Faktor gaya hidup orang tua dan pola asuh juga berpengaruh terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Anak TK memiliki karakteristik yang berbeda dari orang dewasa dan masa kanak-kanak merupakan masa yang penting untuk perkembangan. Gangguan penyesuaian diri pada anak dapat disebabkan oleh faktor lingkungan keluarga dan sekolah serta karakteristik anak sendiri, sehingga perlu penanganan khusus untuk mengatasinya.
Makalah ini membahas permasalahan anak usia dini dan cara penanganannya. Permasalahan anak dapat berupa fisik seperti masalah motorik dan berbahasa, atau psiko-sosial seperti masalah emosional dan sosial. Guru TK harus mampu menangani emosi negatif anak, mendengarkan, dan mengajarkan penyelesaian masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini di taman kanak-kanak. Secara umum dibahas mengenai jenis-jenis permasalahan yang dapat dialami anak, yang terdiri dari permasalahan fisik seperti motorik dan gangguan penglihatan/pendengaran, serta permasalahan psiko-sosial seperti masalah sosial-emosional dan kecemasan. Dokumen juga menjelaskan ciri-ciri perkembangan anak TK
Ada lima kelompok masalah yang dialami anak TK menurut guru dan orang tua, yaitu masalah sosial, emosional, moral, perkembangan pengertian, dan bahasa. Masalah-masalah ini dapat berdampak pada perkembangan anak di masa depan, sehingga dibutuhkan bimbingan dan konseling untuk membantu perkembangan anak secara optimal.
Makalah Penyebab terjadinya masalah belajar dan penyebab kelainan pada abkAiyUis NuriEanty
1) Makalah ini membahas penyebab terjadinya masalah belajar dan kelainan pada anak berkebutuhan khusus, yang disebabkan oleh faktor internal seperti tingkat kecerdasan dan kesehatan, serta faktor eksternal seperti lingkungan keluarga dan sekolah.
Teks tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini, termasuk definisi permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang dapat terjadi pada anak taman kanak-kanak secara fisik maupun psikososial, serta tujuan dari pembahasan tersebut untuk mengetahui dan menemukan solusi atas permasalahan-permasalahan tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang konsep, prevalensi, dan faktor penyebab anak berkebutuhan khusus di Indonesia. Konsep ABK mencakup anak dengan hambatan sementara maupun permanen, termasuk anak penyandang cacat. Prevalensi ABK di Indonesia terus meningkat dan dipengaruhi faktor lingkungan, gizi, dan genetik. Faktor penyebab ABK dibedakan menjadi pra-kelahiran, persalinan, dan pasca-kelahiran
ADHD adalah gangguan perhatian yang umum terjadi pada anak-anak. Gejalanya meliputi kurang fokus, hiperaktif, dan impulsif. Kajian menunjukkan 4.3% anak Malaysia usia 5-15 tahun mengalaminya, lebih sering pada laki-laki. Tidak ditemukan penyebab tunggal namun faktor genetik dan ketidakseimbangan kimia otak mungkin berperan. Rawatannya meliputi obat, terapi perilaku,
Perkembangan anak meliputi aspek fisik, intelektual, bahasa, dan psikososial. Terdapat berbagai kelainan yang dapat terjadi pada masing-masing aspek perkembangan tersebut, seperti tuna netra, tuna rungu, tuna daksa, kelainan mental, dan kelainan bahasa. Diagnosis dan penanganan kelainan perkembangan perlu memperhatikan karakteristik setiap aspek dan tahapan perkembangan normal pada anak.
Dokumen tersebut membahas tentang masalah pembelajaran, termasuk pengertian masalah pembelajaran, faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran, penyebab masalah pembelajaran, ciri-ciri pelajar bermasalah pembelajaran, dan penanggulangan masalah pembelajaran.
Dokumen ini membahas tentang pengantar pendidikan khusus di Malaysia, termasuk definisi, falsafah, visi, dan misi pendidikan khusus. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman dasar tentang pendidikan khusus dan kebutuhan anak-anak berkebutuhan khusus."
Este documento describe cómo los servicios web pueden aplicarse al gobierno electrónico para facilitar la interoperabilidad entre agencias gubernamentales. Explica los conceptos básicos de servicios web y proporciona un ejemplo de cómo un ministerio podría publicar un servicio web en un directorio para que otro ministerio pueda acceder a la información de manera automática a través de protocolos estandarizados como SOAP. También menciona algunas experiencias internacionales en el uso de servicios web para el gobierno electrónico.
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunyaRizky Faisal
Sikap terhadap orang-orang yang menjadikan Islam sebagai bahan ejekan adalah meninggalkan mereka dan memberikan peringatan dengan Alquran, sedangkan orang-orang yang tetap melecehkan agama akan mendapat hukuman berat di akhirat seperti minum air mendidih dan azab yang pedih.
Dokumen ini membahas tentang konsep diri remaja dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Ada beberapa jenis konsep diri seperti konsep diri dasar, sementara, sosial, dan ideal. Konsep diri memiliki fungsi untuk memelihara konsistensi internal, menginterpretasikan pengalaman, dan menjadi kumpulan harapan. Lingkungan keluarga dan sekolah berperan besar dalam membentuk konsep diri siswa.
The document discusses protein structure and function. It contains the following key points:
1. Diagram 1 shows different levels of protein structure - primary, secondary, tertiary for molecules P, Q, and R.
2. Molecule R can be broken down into monomers through hydrolysis. The two groups of monomers are amino acids and polypeptides.
3. Protein structure P is widely used in biological detergents. One example is albumin and its function is binding water to ensure effective cleaning when used with warm water.
Makalah Penyebab terjadinya masalah belajar dan penyebab kelainan pada abkAiyUis NuriEanty
1) Makalah ini membahas penyebab terjadinya masalah belajar dan kelainan pada anak berkebutuhan khusus, yang disebabkan oleh faktor internal seperti tingkat kecerdasan dan kesehatan, serta faktor eksternal seperti lingkungan keluarga dan sekolah.
Teks tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini, termasuk definisi permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang dapat terjadi pada anak taman kanak-kanak secara fisik maupun psikososial, serta tujuan dari pembahasan tersebut untuk mengetahui dan menemukan solusi atas permasalahan-permasalahan tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang konsep, prevalensi, dan faktor penyebab anak berkebutuhan khusus di Indonesia. Konsep ABK mencakup anak dengan hambatan sementara maupun permanen, termasuk anak penyandang cacat. Prevalensi ABK di Indonesia terus meningkat dan dipengaruhi faktor lingkungan, gizi, dan genetik. Faktor penyebab ABK dibedakan menjadi pra-kelahiran, persalinan, dan pasca-kelahiran
ADHD adalah gangguan perhatian yang umum terjadi pada anak-anak. Gejalanya meliputi kurang fokus, hiperaktif, dan impulsif. Kajian menunjukkan 4.3% anak Malaysia usia 5-15 tahun mengalaminya, lebih sering pada laki-laki. Tidak ditemukan penyebab tunggal namun faktor genetik dan ketidakseimbangan kimia otak mungkin berperan. Rawatannya meliputi obat, terapi perilaku,
Perkembangan anak meliputi aspek fisik, intelektual, bahasa, dan psikososial. Terdapat berbagai kelainan yang dapat terjadi pada masing-masing aspek perkembangan tersebut, seperti tuna netra, tuna rungu, tuna daksa, kelainan mental, dan kelainan bahasa. Diagnosis dan penanganan kelainan perkembangan perlu memperhatikan karakteristik setiap aspek dan tahapan perkembangan normal pada anak.
Dokumen tersebut membahas tentang masalah pembelajaran, termasuk pengertian masalah pembelajaran, faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran, penyebab masalah pembelajaran, ciri-ciri pelajar bermasalah pembelajaran, dan penanggulangan masalah pembelajaran.
Dokumen ini membahas tentang pengantar pendidikan khusus di Malaysia, termasuk definisi, falsafah, visi, dan misi pendidikan khusus. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman dasar tentang pendidikan khusus dan kebutuhan anak-anak berkebutuhan khusus."
Este documento describe cómo los servicios web pueden aplicarse al gobierno electrónico para facilitar la interoperabilidad entre agencias gubernamentales. Explica los conceptos básicos de servicios web y proporciona un ejemplo de cómo un ministerio podría publicar un servicio web en un directorio para que otro ministerio pueda acceder a la información de manera automática a través de protocolos estandarizados como SOAP. También menciona algunas experiencias internacionales en el uso de servicios web para el gobierno electrónico.
Menyikapi orang orang yang melecehkan islam dan ancaman terhadap pelakunyaRizky Faisal
Sikap terhadap orang-orang yang menjadikan Islam sebagai bahan ejekan adalah meninggalkan mereka dan memberikan peringatan dengan Alquran, sedangkan orang-orang yang tetap melecehkan agama akan mendapat hukuman berat di akhirat seperti minum air mendidih dan azab yang pedih.
Dokumen ini membahas tentang konsep diri remaja dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Ada beberapa jenis konsep diri seperti konsep diri dasar, sementara, sosial, dan ideal. Konsep diri memiliki fungsi untuk memelihara konsistensi internal, menginterpretasikan pengalaman, dan menjadi kumpulan harapan. Lingkungan keluarga dan sekolah berperan besar dalam membentuk konsep diri siswa.
The document discusses protein structure and function. It contains the following key points:
1. Diagram 1 shows different levels of protein structure - primary, secondary, tertiary for molecules P, Q, and R.
2. Molecule R can be broken down into monomers through hydrolysis. The two groups of monomers are amino acids and polypeptides.
3. Protein structure P is widely used in biological detergents. One example is albumin and its function is binding water to ensure effective cleaning when used with warm water.
Dokumen ini berisi kontrak perkuliahan mata kuliah Strategi Belajar Mengajar. Kontrak ini menjelaskan tujuan, materi, strategi dan kriteria penilaian mata kuliah tersebut yang mencakup berbagai strategi pembelajaran dan interaksi edukatif.
The management of a digital National Bibliography at the Deutsche Nationalbib...Anke Meyer-Heß
What is the National Bibliography?
Strategic Objectives
3.1 Business model
3.2 Globalization
Bibliographic Services
Organization of user services
4.1 Traditional and new users
4.2 First level support
4.3 Knowledge management
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan anak usia dini dan cara penanganannya, termasuk jenis-jenis permasalahan fisik, kognitif, dan sosio-emosional yang dihadapi anak taman kanak-kanak serta respon guru dalam menangani anak yang bermasalah.
Anak usia dini dapat mengalami berbagai permasalahan fisik, psikis, dan sosial. Makalah ini membahas pengertian permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang umum terjadi pada anak taman kanak-kanak seperti masalah sosio-emosional dan kecemasan, serta cara penanganan guru taman kanak-kanak terhadap anak yang mengalami masalah.
Makalah ini membahas permasalahan anak usia dini seperti kidal, pemalu, dan respons guru dalam menangani anak bermasalah. Faktor internal dan eksternal dapat menyebabkan permasalahan pada anak, sehingga dibutuhkan kerja sama orang tua, guru, dan masyarakat dalam penanganannya.
Permasalahan anak usia dini dibahas dalam makalah ini, termasuk pengertian permasalahan anak, jenis-jenis permasalahan yang umum terjadi pada anak taman kanak-kanak seperti kidal dan pemalu, serta respon guru dalam menangani anak yang bermasalahan. Makalah ini bertujuan untuk memahami permasalahan anak dan memberikan solusi, dengan harapan dapat membantu perkembangan anak.
Makalah ini membahas tentang permasalahan anak usia dini dan cara penanganannya. Beberapa permasalahan yang dijelaskan adalah gagap dan berbohong. Faktor yang mempengaruhi antara lain faktor fisik, psikis, dan sosial. Guru disarankan untuk peka terhadap emosi anak dan tidak meremehkan perasaan negatif.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan yang dihadapi anak usia dini dan cara penanganannya.
2. Beberapa permasalahan yang dihadapi anak antara lain masalah motorik, penglihatan, dan emosi.
3. Guru TK perlu memberikan respon yang tepat dalam menghadapi anak yang bermasalah seperti mendengarkan, memberikan empati, dan mengajarkan penyelesaian masalah.
Dokumen tersebut membahas tentang metode perkembangan motorik anak. Secara garis besar dibahas mengenai 4 fase perkembangan intelektual anak yaitu fase sensorimotorik, pratindeksian, tindakan konkret, dan tindakan formal. Dokumen ini juga membahas mengenai penanganan khusus untuk anak-anak dengan gangguan seperti autisme, ADHD, kesulitan belajar, serta pentingnya perkembangan motorik dan bahasa bag
Este documento parece ser una lista de nombres y direcciones. Contiene más de 200 entradas con los nombres de personas y parejas, seguidos de sus direcciones. Las direcciones incluyen nombres de calles, pueblos y ciudades en Indonesia.
Proposal ini meminta dana sebesar Rp1.750.000 untuk seragam, biaya pendaftaran, dan konsumsi tim sepak bola Garlo FC dalam mengikuti turnamen di Laiworu pada 3 Maret 2017 guna mengembangkan bakat pemuda dan memajukan sepak bola di masyarakat.
Surat pernyataan yang berisi 10 poin pernyataan dari Lilis Fitra Saswati Arsil tentang statusnya yang tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai, menjadi pengurus partai, terikat kerja, bersedia tidak menikah dan ditempatkan di seluruh Indonesia, serta bersedia mengembalikan biaya seleksi dan pelatihan jika mengundurkan diri.
Surat pernyataan yang ditandatangani oleh Fajar Aswati yang menyatakan bahwa dirinya tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai negeri, menjadi pengurus partai politik, sedang terikat kontrak kerja, bersedia tidak menikah selama 6 bulan, ditempatkan di seluruh Indonesia, mengembalikan biaya seleksi jika mengundurkan diri, dan mengganti biaya enam kali lipat jika mengundurkan
This document contains reports from midwives at the Paramata Raha Midwifery Academy in Muna Regency on their targets for antenatal care, infant care, postnatal care, and family planning in 2017. The reports provide the midwife's name, student ID number, and academic institution for each of their assigned targets.
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul yang terdiri dari berbagai jenis seperti karbohidrat, lipid, dan protein. Karbohidrat dibagi menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Lipid terdiri dari lemak, fosfolipid, dan steroid. Sedangkan protein tersusun atas kombinasi asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida. Ketiga makromolekul ini memainkan peran penting dalam struktur dan metabolisme sel.
Pemimpin perlu memahami karakteristik karyawan sesuai teori X, Y, dan Z McGregor. Teori X mengasumsikan karyawan malas, teori Y mengasumsikan karyawan akan bekerja keras jika kondisinya tepat, teori Z menekankan partisipasi karyawan. Pemimpin harus mengembangkan kompetensi karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Membangun budaya kepemimpinan penting agar kaderisasi terj
Tes akhir semester mata pelajaran Seni Budaya di SMK Kelautan dan Perikanan Raha meliputi berbagai aspek seni seperti seni rupa, musik, tari, dan drama. Soal-soalnya mencakup pengetahuan tentang sejarah seni, tokoh-tokoh seniman, unsur-unsur karya seni, dan fungsi seni dalam kehidupan. Ujian ini dimaksudkan untuk menilai pemahaman siswa terhadap berbagai aspek seni.
1. Karsinoma tulang adalah pertumbuhan sel ganas abnormal pada tulang dan jaringan terkaitnya.
2. Penyebabnya belum jelas tetapi kemungkinan termasuk genetik, radiasi, bahan kimia, dan trauma.
3. Gejalanya berupa nyeri tulang, bengkak, dan fraktur patologis yang dapat menyebar ke organ lain.
Undangan sosialisasi program tanaman jagung kuning kecamatan Lasalepa yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 Maret 2017 pukul 09.00 di Balai Pertemuan Desa Labone. Kehadiran para tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok tani, dan aparat desa sangat diharapkan.
1. BAB I
PENDAHULUAN
A. LATA BELAKANG
Setiap anak memiliki karakteristik perkembangan yang berbedabeda. Proses utama perkembangan anak merupakan hal yang saling
berkaitan antara proses bilogis, proses sosio emosional dan proses
kognitif. Ketiga hal tersebut akan saling berpengaruh satu sama lain dan
sepanjang perjalanan hidup manusia. Selama proses perkembangan, tidak
menutup kemungkinan anak menghadapi berbagai masalah yang akan
menghambat proses perkembangan selanjutnya.
Oleh karena itu dalam menangani permasalahan anak tidak bisa
hanya menyelesaikan satu aspek saja. Akan tetapi setiap permasalahan
anak harus di analisis latar belakang atau penyebabnya dan ditangani
secara menyeluruh yang mempertimbangkan aspek biologis, sosio
emosional serta aspek kognitifnya.
B. RUMUSAN MASALAH
Intensitas perilaku maksudnya tingkat kedalaman perilaku anak yang
bermasalah, misalnya, rentang perhatian anak untuk konsentrasi
sangat pendek, anak mudah beralih perhatiannya baik dalam belajar
atau bermain.
Usia anak yaitu tingkah laku anak yang mencolok yang tidak sesuai
dengan tahap perkembangan anak seusianya.
pada anak cacat tumbuh akan mengalami gangguan dalam menerima
pelajaran olehnya itu perlu penyesuaian dari guru dalam mengajar.
C. TUJUAN
Untuk mengetahui permasalahan-permasalahan anak usia dini
Memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi anak usia dini
2. BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN PERMASALAHAN ANAK
Permasalahan anak-anak adalah sesuatu yang mengganggu kehidupan anak,
yang timbul
karena
ketidakselarasan
pada
perkembangannya
(Anonim,
2006:9). Pada anak-anak prasekolah perilaku yang dapat dipandang sebagai
normal untuk usia tertentu juga sulit dibedakan dari perilaku yang bermasalah.
Perilaku
bermasalah
membesarnya
mungkin
frekuensi
atau
digunakan
intensitas
untuk
perilaku
mengidentifikasikan
tertentu sampai pada
tingkatan yang mengkhawatirkan (Campbell, dalam Rita Eka Izzaty:2005).
B. JENIS-JENIS PERMASALAHAN ANAK TAMAN KANAK-KANAK
A. Gangguan fungsi Pancaindra
Gangguan fungsi pancaindra yang banyak menimbulkan masalah pada anak
usia dini/ taman kanak-kanak adalah gangguan pada indra penglihatan dan
pendengaran. Gangguan penglihatan dapat disebabkan faktor biologis dan
juga karena faktor lingkungan seperti pembiasaan. Gangguan pendengaran dapat
disebabkan oleh infeksi pada telinga yang dibawa sejak lahir,
atau karena
kebersihan lubang telinga yang tidak terjaga. Selain itu juga karena lingkungan
yang terlalu bising atau terlalu berbisik-bisik.
B. Cacat Tubuh
Cacat pada tubuh ini dapat dibagi menjadi beberapa bagian yang sangat
tampak daiantaranya pada tangan, kaki dan wajah. Cacat pada tubuh
diindikatorkan berupa ketidakmampuan anak untuk melakukan aktivitas yang
menggunakan anggota
tubuh
seperti
tangan
dan
kaki seperti memakai
pakaian, memegang benda, mengepal, meloncat, berjinjit dll. Termasuk
permasalahan yang sering diamati adalah kidal pada anak. Cacat pada wajah
biasanya muncul dikarenakan anak memiliki bibir sumbing, gigi tongos, mata
yang berbeda dengan mata anak yang normal, dsb. Hal ini bisa berpengaruh
3. terhadap perkembangan konsep diri anak sebab biasanya anak-anak ini akan
merasa sangat malu dan rendah diri karena diejek
dan disingkirkan oleh
teman-temannya.
C. Hiperaktif
Hiperaktif sebagai salah satu bagian dari Attention Deficit Disorder (ADD)
dikategorikan pada gagngguan yang memiliki ciri-ciri keaktifan yang berlebihan.
Anak hiperaktif biasanya mengalami kesukaran dalam memusatkan perhatian
pada jangka waktu tertentu, jangka waktu perhatiannya sangat pendek, mudah
terganggu perhatian dan pikirannya, tidak tenang, tidak bisa mengontrol diri,
banyak bicara, serta tindakannya tidak bertujuan, tidak mampu berkonsentrasi
terhadap suatu objek tertentu. Terdapat 3 kategori anak-anak yang memiliki
gangguan
hiperaktivitas
(Innatention),
menurutkan
ini
yaitu
kehendak
tidak
dapat
memusatkan
(Impulsivitas)
dan
perhatian
hiperaktivitas.
(Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder III).
ADD biasanya muncul pada anak sebelum usia 7 tahun, lama gangguan
paling sedikit 6 bulan. ADD terjadi karena terjadi kerusakan otak minimal
atau otak tidak dapat berfungsi penuh, melainkan hanya sebagian saja.
Penyebab lainnya karena lingkungan yang tercemar racun, bahan tambahan pada
makanan, sinar X atau radiasi lainnya, minuman alkohol keturunan dan
lingkungan.
C. Solusi Guru Tk Dalam Menghadapi Anak Tk Yang Bermasalah
1.
Menghadapi emosi-emosi negatif anak, dan saat emosi negatif anak
muncul sebaiknya guru menciptakan hubungan yang akrab
2.
Tidak bingung atau cemas menghadapi ungkapan-ungkapan emosional
anak.
3.
Tidak menanggapi lucu atau meremehkan perasaan negatif anak.
4.
Tidak memerintahkan apa yang harus dirasakan oleh anak.
5.
Tidak merasa bahwa guru harus membereskan semua masalah bagi anak.
4. BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Gangguan fungsi Pancaindra
Gangguan fungsi pancaindra yang banyak menimbulkan masalah pada anak
usia dini/ taman kanak-kanak adalah gangguan pada indra penglihatan dan
pendengaran. Gangguan penglihatan dapat disebabkan faktor biologis dan
juga karena faktor lingkungan seperti pembiasaan.
Cacat Tubuh
Cacat pada tubuh ini dapat dibagi menjadi beberapa bagian yang sangat
tampak daiantaranya pada tangan, kaki dan wajah. Cacat pada tubuh
diindikatorkan berupa ketidakmampuan anak untuk melakukan aktivitas yang
menggunakan anggota
tubuh
seperti
tangan
dan
kaki seperti memakai
pakaian, memegang benda, mengepal, meloncat, berjinjit dll. Termasuk
permasalahan yang sering diamati adalah kidal pada anak.
Hiperaktif
Hiperaktif sebagai salah satu bagian dari Attention Deficit Disorder (ADD)
dikategorikan pada gagngguan yang memiliki ciri-ciri keaktifan yang berlebihan.
Anak hiperaktif biasanya mengalami kesukaran dalam memusatkan perhatian
pada jangka waktu tertentu, jangka waktu perhatiannya sangat pendek, mudah
terganggu perhatian dan pikirannya, tidak tenang, tidak bisa mengontrol diri,
banyak bicara, serta tindakannya tidak bertujuan, tidak mampu berkonsentrasi
terhadap suatu objek tertentu. Terdapat 3 kategori anak-anak yang memiliki
gangguan
hiperaktivitas
(Innatention),
menurutkan
ini
yaitu
tidak
kehendak
dapat
memusatkan
(Impulsivitas)
dan
perhatian
hiperaktivitas.
(Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder III).
B. SARAN
Makalah ini masih memiliki berbagai jenis kekurangan olehnya itu kritik yang
sifatnya membangun sangat kami harapkan.
5. DAFTAR PUSTAKA
1. Berry. J.O. 1987. A program for training teachers as counselors of parent
of children with disabilities. Journal of Counseling and Development, Vol.
65. 508-509.
2. Depdikbud. 1994. Kurikulum taman kanak-kanak: garis-garis besar
proram pengembangan (GBPP). Jakarta : Diperbanyak oleh Dirjen PDM
Depdikbud.
3. Depdikbud. 1994. Program kegiatan belajar mengajar taman kanakkanak: Pedoaman kegiatan belajar mengajar. Jakarta : Diperbanyak oleh
Depdikbud
4. Detyen, E.W., dan Detyen, M.F. 1963. Elementary school guidance. New
York: McGraw. Hill Book Company, INC.
6. KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil ‘Alamin segala Puji dan Syukur Penulis Panjatkan kepada
Allah SWT yang telah memberikan taufik dan hidayahnya kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, namun penulis menyadari
makalah ini belum dapat dikatakan sempurna karena mungkin masih banyak
kesalahan-kesalahan. Shalawat serta salam semoga selalu dilimpahkan kepada
junjunan kita semua habibana wanabiana Muhammad SAW, kepada keluarganya,
kepada para sahabatnya, dan mudah-mudahan sampai kepada kita selaku umatnya.
makalah ini penulis membahas mengenai “PERMASALAHAN ANAK USIA
DINI DAN CARA PENANGANANYA”, dengan makalah ini penulis
mengharapkan agar dapat membantu sistem pembelajaran. Penulis ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
makalah ini.
Akhir kata penulis ucapkan terimakasih atas segala perhatiannya.
Raha, Juli 2013
Penyusun
7. DAFTAR ISI
Kata pengantar..........................................................................................
i
Daftar isi...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
A. Latar Belakang............................................................................. ......... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................... 1
C. Tujuan..................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................
2
A. Pengertian Permasalahan Anak................................................................ 2
B. jenis-jenis permasalahan anak taman kanak-kanak................................ 2
C. Respon Guru Tk Dalam Menghadapi Anak Tk Yang Bermasalah......... 3
BAB III PENUTUP...................................................................................
4
A. Kesimpulan...........................................................................................
4
B. Saran.....................................................................................................
4
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 5
8. MAKALAH
PERMASALAHAN ANAK USIA DINI
DAN CARA PENANGANANYA
DISUSUN OLEH :
NAMA
: RUKIA
STAMBUK : 21214312
PRODI
: PAUD
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
KENDARI
2013