SlideShare a Scribd company logo
1
Proses Fisiologi pada Makhluk Hidup (Jaringan)
Disusun untuk Memenuhi Tugas UTS
Mata kuliah : Konsep Dasar IPA
Dosen Pengampu: Siti Sofiah,M.A
Kelas PGMI A
Disusun oleh :
Nur Aini (2023113014)
PRODI PGMI
JURUSAN TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) PEKALONGA
2015
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam ilmu biologi dikenal beberapa istilah. Dianataranya yang temasuk
adalah fisiologi. Yang dimaksud fisiologi itu sendiri adalah Fisiologi adalah
ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana sistem tubuh bekerja dan cara
system tubuh bekerjasama mempertahankan kehidupan dan kesehatan
individu.
Sedangkan jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki
bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja
sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ. Di dalam
makalah ini akan di bahas mengenai fisiologi dan jaringan pada makhluk
hidup
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang di maksud dengan fisiologi ?
2. Apakah yang dimaksud jaringan ? dan apa sajakah jaringan pada makhluk
hidup ?
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Fisiologi
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana sistem
tubuh bekerja dan cara system tubuh bekerjasama mempertahankan kehidupan
dan kesehatan individu.1
Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh suatu makhluk
hidup terhadap keadaan lingkungannya. Adaptasi tidak dapat dilihat langsung
oleh mata. Karena pada adaptasi fisiologi menyangkut tentang fungsi organ-
organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan lingkungannya. Seperti
fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah tinggi.
B. pengertian Jaringan
jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan
fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk
suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ.2 Dalam organisme
kompleks, seperti tubuh manusia, sel yang memiliki struktur dan fungsi yang
serupa bersama-sama membentuk jaringan.
Jaringan dimiliki oleh organisme yang telah memiliki pembegian tugas
untuk tiap kelompok sel-selnya. Ada empat kelompok jaringan dasar yang
membentuk tubuh semua hewan, termasuk manusia dan organisme
multiseluler tingkat rendah.
1. Jaringan pada manusia
Jaringan tubuh terdiri atas banyak sel dan diklasifikasikan menurut
ukuran, bentuk, dan fungsi sel. Terdapat empet jenis jaringan, yaitu:
jaringan epithelium, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.
1 Elly Nurachmah, Dasar-dasar Anatomi dan Fisiologi (terjemahan), (Singapore: Elsevier,2011),hlm. 1
2 http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan-tumbuhan.html
4
a. Jaringan Epitelium
Jenis jaringan ini ditemukan diseluruh rongga tubuh, organ dan saluran
yang berongga, serta kelenjar. Struktur epithelium berkaitan erat
dengan fungsinya, yaitu :
1) Proteksi struktur yang mendasari dari, misalnya dehidrasi,
kerusakan kimia dan mekanis.
2) Sekresi
3) Absorpsi
Sel dari jaringan epithelium sangat rapat dan memiliki jumlah
substansi interselular (matriks) yang sedikit. Sel biasanya dilapisi
membrane dasar yang merupakan jaringan ikat lembam yang
tersusun dari sel-sel epitel itu sendiri. Jaringan epithelium terdiri
atas dua jenis sel: epithelium sederhana (satu lapis sel yang
identik) dan epithelium berlapis (beberapa lapis sel).
Epitelium sederhana. Epithelium sederhana biasa ditemukan
dipermukaan yang bersifat absorptive atau sekretorik, dimana
lapisan tunggal meningkatkan proses ini. Berdasarkan bentuk sel,
epithelium sederhana terdiri atas lapisan berikut ini.
1. Epithelium skuamosa.
2. Epithelium kuboid
3. Epithelium kulomnarepitelium bersilia3
Epithelium berlapis. Terdiri atas beberapa lapis sel yang memiliki
beragam bentuk. Membrane dasar biasanya tidak ada. Fungsi
epithelium berlapis adalah untuk melindungi struktur yang
mendasari terhadap kerusakan proses mekanik akibat penggunaan
substansi yang terus-menerus (wear and tear). Epithelium berlapis
3 Elly Nurachmah, Op.cit,hlm. 7-9
5
terdiri atas dua jenis yaitu epithelium skuamosa berlapis dan
epithelium transisional.
b. Jaringan Ikat
Jaringan ikat merupakan jaringan yang paling banyak di dalam tubuh.
Sel jaringan ikat lebih mudah dibedakan daripada sel-sel di dalam
epithelium, dan jaringan ini memiliki substansi interselular (matriks)
yang sangat banyak. Serat biasanya terdapat didalam matriks,
konsistennya dapat berupa semi-padat seperti jeli atau padat dan kaku
tergantung pada posisi dan fungsi jaringan. Sebagian besar jaringan
ikat memiliki suplai darah yang baik. Fungsi utama jaringan ini adalah
sebagai berikut:
1) Mengikat dan menopang struktur
2) Proteksi
3) Transport (mengangkut)
4) Insulasi (menyekat)
Sel jaringan ikat, kecuali darah, ditemukan diseluruh organ menopang
jaringan khusus. Sel jaringan ikat terdiri atas sel terfiksasi (tidak dapat
berpindah) dan sel yang bebas bergerak. Sel jaringan ikat yang
terfiksasi terdiri atas fibroblast, sel lemak, makrofag, leukosit, dan sel
mast.
c. Jaringan ikat longgar, merupakan jenis jaringan ikat yang paling
umum. Jaringan ini ditemukan hamper setiap bagian tubuh yang
elastic dan memiliki daya rentang.4 Jaringan ikat ini menghubungkan
dan menopang jaringan lain, misalnya dibawah kulit, diantara otot, dll.
d. Jaringan ikat padat. Jaringan ini mengandung lebih banyak serat dan
lebih sedikit sel dibandingkan jaringan ikat longgar. Jaringan limfoid.
4 Ibid, hlm. 13
6
Jaringan ini juga disebut jaringan reticular yaitu memiliki matriks
yang semi-padat dengan serat retikulin halus yang bercabang-cabang.
e. Jaringan otot
Terdapat tiga jenis sel kontraktil (serat):
1) Jaringan otot rangkalurik.Jaringan otot ini bekerja secara volunteer
(sadar)
2) Jaringan otot polos. Otot polos memiliki kemampuan intrinsic
untuk berkontraksi dan berelaksasi.
3) Jaingan otot jantung.
f. Jaringan Saraf
Fungsi sel saraf adalah berenspon terhadap stimulus dan
menghantarkan implus melalui serat saraf ke struktur lainnya.
g. Jaringan darah
Darah merupakan jaringan ikat yang berfungsi membawa:5
1) Oksigen dari paru ke jaringan dan karbon dioksida dari jaringan ke
paru untuk diekskresikan;
2) Nutrient dari saluran cerna ke jaringan dan produk sisa sel ke
organ ekskresi, terutama ginjal;
3) Hormone yang disekresikan kelenjar endokrin ke kelenjar dan
jaringan target;
4) Panas yang dihasilkan jaringan aktif ke jaringan yang kurang
aktif;
5) Substansi protektif, misalnya anti bodi, ke area infeksi;
6) Faktor pembekuan yang mengogulasi darah; mengurangi
pendarahan dari pembuluh darah yang pecah.
2. Jaringan pada hewan
5 Ibid, hlm. 30
7
Jaringan adalah kumpulan sel sejenis yang memiliki struktur dan fungsi
yang sama untuk membentuk suatu organ. Jenis jaringan yang umumnya
dimiliki oleh vertebrata dan manusia ada empat macam, yaitu jaringan
epitl, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan sarafJaringan ikat terdiri
dari matriks dan sel-sel jaringan ikat. Matriks terdiri dari serat-serat dan
bahan dasar, sedangkan serat-serat matriks sendiri terdiri dari beberapa
jenis yaitu serat kalogen, serat elastin, dan serat retikuler. Jaringan
ikatnnya terdiri dari beberapa jenis sel, misalnya adalah sel lemak.
a. Jaringan Meristematik
Jaringan meristematik adalah jaringan yang sel-selnya selalu
membelah. Jaringan ini terdapat pada fase embrio. Pada tubuh
manusia dan hewan vertebrata, jaringan meristematik terdapat hanya
pada bagian tertentu. Misalnya, pada ujung tulang pipa yang masih
muda dan pada sumsum tulang belakang yang membentuk sel-sel 6
b. Jaringan Epitel atau Jaringan Kulit darah.
Jaringan epitel merupakan jaringan yang menutupi jaringan lain.
Jaringan ini meliputi epitel sederhana dan epitel berlapis. Jaringan
epitel sederhana hanya terdiri dari satu lapis sel. Contohnya adalah
jaringan epitel pipa sebelah dalam. Jaringan epitel berlapis terdiri atas
beberapa lapis sel. Contohnya epitel usus dan saluran pernafasan.
Jaringan epitel ada yang bersilia, misalnya pada saluran pernafasan.
Silia tersebut berguna untuk menerima rangsangan dari luar, misalnya
jika ada debu kita akan bersin. Epitel yang berada di luar tubuh
biasanya disebut epidermis (epi = tepi, dan derm = kulit) misalnya
pada kulit. Sebaiknya, epitel yang menutupi bagian dalam organ tubuh
disebut endodermis.
6
http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan-tumbuhan.html
8
c. Jaringan Ikat
Jaringan ikat merupakan jaringan yang menghubungkan antara
jaringan yang satu dengan jaringan yang lain. Fungsi jaringan ikat
antara lain sebagai berikut:
- Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain.
- Membungkus organ
- Mengisi rongga di antar organ.
- Mengangkut zat oksigen dan makanan kejaringan lain.
- Mengangkut sisa-sisa metabolism kealat keluaran.
- Menghasilkan kekebalan
Jaringan ikat dapat dikelompokkan menjadi jaringan ikat biasa,
jaringan ikat khusus, jaringan ikat penyokong, dan jaringan ikat
penghubung.
d. Jaringan Otot
Jaringan otot terdiri atas otot rangka, otot polos dan otot jantung.
Jaringan otot berfungsi sebagai penggerak. Jaringan otot rangka terdiri
atas sel-sel otot yang apabila diamati dengan mikroskop memiliki
garis gelap dan terang berselang-seling. Karena itu sel otot rangka
dikenal pula sebagai sel otot lurik atau sel otot bergaris melintang. Sel
otot rangka mempunyai banyak inti. Sel otot lurik bekerja karena
pengaruh kehendak kita. Sel otot polos terdapat pad organ dalam,
misalnya di usus dan pembuluh darah. Serabut kontraktil otot polos
tidak memiliki garis gelap dan terang. Sel otot polos berbentuk
gelondong dan berinti satu. Kerja otot polos tidak dipengaruhi
kehendak kita. Otot jantung terdiri dari sel-sel yang memiliki garis
gelap dan terang seperti otot lurik, tapi bekerja di luar kehendak kita.
e. Jaringan saraf
9
Jaringan saraf terdiri dari sel-sel saraf (neuron) dan serabut saraf.
Jaringan saraf berfungsi sebagai penghantar rangsang, yakni
membawa rangsang dari alat penerima rangsang (reseptor) ke otak
kemudian diteruskan ke otot. Jaringan sraf hanya dimiliki hewan dan
manusia. Macam-macam jaringan pada hewan:
1. Jaringan Embrional
Jaringan embrional7 adalah jaringan muda yang sel-selnya
senantiasa membelah. Jaringan ini merupakan hasil pemebalahan
sel zigot. Pada tahap awal terbentknya embrio, sel-sel penyusunnya
mempunyai bentuk sama. Namun dalam perkembangan
selanjutnya sel-sel tersebut akan membelah
dan mengalami perubahan bentuk , proses ini disebut spesialisasi.
Hasil spesialisasi ini antara lain,lapisan jaringan embrional.
Embrio hewan ada yang terdiri atas dua lapisan (disebut
diploblastik), yaitu ectoderm (lapisan luar) dan entoderm (lapisan
dalam). Contoh; Coelenterata.
dan ada yang terdiri tiga lapisan (disebut triploblastik). Tiga
lapisan ini tersebut adalah ekstoderm (lapisan luar), mesoderm
(lapisan tengah) dan entoderm (lapisan dalam).Contoh ; cacing
tanah, siput, arthropoda dan chordate.
2. Jaringan Epitel
Seperti jaringan epidermis pada tumbuhan, jaringan epitel berperan
sebagai pelapis organ dan rongga tubuh bagian luar. Jaringan ini
dapat ditemukan pada permukaan tubuh yang membatasi organ
tubuh dengan lingkungan luarnya. Jaringan epitel yang melapisi
permukaan tubuh atau lapisan luar tubuh dinamakan epitelium.
Sedangkan jaringan epitel yang membatasi rongga tubuh
7 Ibid,
10
dinamakan mesotelium, misalnya perikardium, pleura, dan
peritonium. Kemudian, jaringan yang membatasi organ tubuh
dinamakan endotelium. Di dalam struktur tubuh, jaringan epitel
berfungsi sebagai pelindung jaringan di bawahnya dari kerusakan,
pengangkut zat-zat antar jaringan, dan tempat keluarnya enzim.
Fungsi jaringan epitel antara lain:
a. Pelindung atau proteksi, missal epitel pada kulit dan rongga
mulut.
b. Sebagai kelenjar atau menghasilkan getah.
Kelenjar terbagi menjadi eksokrin (melalui sebuah saluran,
contoh kelenjar keringat dan kelenjar air liur) dan endokrin
(tidak mempunyai saluran khusus tetapi langsung melalui
saluran darah, contoh kelenjar tiroid, kelenjar hipofisis, dll).
c. Sebagai penerima rangsang (reseptor) disebut epitel sensori
terletak disekitar alat indra.
d. Sebagi jalur lalu lintas transportasi zat. Artinya epitel dapat
berfungsi sebagai penyerapan zat ke dalam tubuh, contoh epitel
pada jonjot usus. Epitel juga dapat berfungsi untuk
mengeluarkan zat dari dalam tubuh, contoh pada nefron ginjal
untuk lewatnya urine.
Berdasarkan bentuk dan susunannya, jaringan epitel dibedakan
menjadi :
a. Epitel pipih berlapis tunggal, antara lain terdapat pada
pembuluh darah, pembuluh limfa, selaput bagian dalam telinga,
kapsula glomerulus pada ginjal.
Fungsinya terkait dengan proses difusi dan filtrasi atau
penyaringan.
b. Epitel pipih berlapis banyak, Misalnya jaringan yang
melapisi rongga mulut, epidermis, esofagus, vagina, rongga
11
hidung. Fungsinya terkait dengan proteksi atau perlindungan.
c. Epitel kubus berlapis tunggal, Misalnya sel epitel yang
melapisi permukaan dalam lensa mata, permukaan ovary atau
indung telur, saluran nefron ginjal.
d. Epitel Kubus Berlapis banyak, Misalnya, epitel yang
membentuk saluran kelenjar minyak dan kelenjar keringat pada
kulit
e. Epitel Silindris Berlapis Tunggal, Misalnya, jaringan yang
melapisi permukaan dalam lambung, jonjot usus, kelenjar
pencernaan, saluran pernapasan bagian atas. saluran pernapasan
bagian atas.
Fungsinya berhubungan dengan sekresi, adsorbsi dan proteksi
f. Epitel Silindris Berlapis Banyak
Terdapat pada saluran ekskresi kelenjar ludah dan kelenjar
susu, uretra serta permukaan alat tubuh yang basah.
g. Epitel Silindris Berlapis Banyak Semu (Epitel Silindris
Bersilia)
Terdapat pada saluran ekskresi besar, saluran reproduksi
jantan, saluran pernapasan. Fungsi berhubungan dengan
proteksi atau perlindungan, sekresi dan gerakan zat yang
melewati permukaan.
h. Epitel Transisional
Merupakan epitel berlapis yang sel-selnya tidak dapat
digolongkan berdasarkan bentuknya. Bila jaringan
menggelembung, bentuknya berubah. Biasanya membrane
dasarnya tidak jelas.
3. Jaringan Tumbuhan
Berdasarkan sifatnya, jaringan tumbuhan terbagi menjadi 2 macam, yaitu
jaringan meristem dan jaringan permanen.
12
i. Jaringan mersitem
Sel-sel pada jaringan muda selalu aktif membelah. Hal inilah yang
menyebabkan bahwa tumbuhan dapat tumbuh dengan tinggi dan besar.
Berdasarkan asalnya, jaringan meristem dibagi menjadi dua, yaitu
meristem primer dan meristem sekunder.
1) Meristem primer
Meristem primer adalah jaringan yang sel-selnya berkembang secara
langsung dari sel-sel embrionik. Meristem primer terdapat di daerah
ujung
tumbuhan, misalnya ujung akar (meristem akar) dan ujung batang
(meristem pucuk), perhatikan pucuk menyebabkan tumbuhan semakin
panjang, baik ke atas maupun
ke bawah. Aktivitas meristem primer menghasilkan pertumbuhan
primer.
2) Meristem sekunder
Meristem sekunder adalah jaringan yang sel-selnya berkembang dari
jaringan dewasa yang telah mengalami diferensiasi. Meristem
sekunder
sering disebut sebagai meristem lateral karena letaknya di samping
dari
organ tumbuhan. Aktivitas meristem sekunder menyebabkan batang
dan
akar tumbuh membesar ke arah samping. Contoh meristem sekunder
adalah kambium dan kambium gabus sekunder menghasilkan
pertumbuhan sekunder.8
ii. Jaringan Permanen
8 http://www.uni-tuebingen.de; http://www.fwf.ac.at;
13
Jaringan yang terdiri atas sel-sel yang sudah tidak membelah dan telah
mengalami diferensiasi.
i. Jaringan Pelindung (Epidermis)
Berfungsi untuk melindungi tumbuhan dari lingkungan luar yang
merugikan.
Jaringan epidermis pada tumbuhan umumnya memiliki ciri-ciri
sebagai berikut:
1. Terdiri atas sel-sel hidup
2. Berbentuk persegi panjang
3. Sel-selnya rapat dan tidak memiliki ruang antar sel
4. Tidak memiliki klorofil
5. Dinding sel epidermis bagian dalam mengalami penebalan,
sementara dinding sel bagian dalam tetap tipis.
6. Mengalami modifikasi menjadi stomata, trikomata, spina,
velamen, sel kipas, dan sel kersik.
ii. Jaringan Dasar (Parenkim)
Jaringan parenkim adalah jaringan dasar yang terletak hampir di
seluruh bagian tumbuhan. Ciri-ciri jaringan parenkim adalah sebagai
berikut:
1. Sel bersegi banyak
2. Dinding sel tipis dan memiliki vakuola besar untuk menyimpan
cadangan makanan.
3. Letak inti mendekati dasar sel.
4. Mempunyai banyak ruang antarsel untuk pertukaran gas.
Berdasarkan fungsinya, jaringan parenkim dibedakan menjadi 4
macam:
1. Parenkim asimilasi: Tempat pembuatan makanan melalui
fotosintesis.
14
2. Parenkim penimbun: Berfungsi untuk menyimpan cadangan
makanan karena memiliki vakuola yang besar.
3. Parenkim air: Jaringan parenkim yang mampu menyimpan air.
4. Parenkim udara (aerenkim): Jaringan parenkim yang mampu
menyimpan udara.
5. Parenkim penutup luka: Memiliki kemampuan regenerasi dengan
cara menjadi embrional kembali.
iii. Jaringan Penyokong
Untuk memperkuat tubuhnya, tumbuhan memerlukan jaringan penguat
atau penunjang yang disebut juga sebagai jaringan mekanik. Ada dua
macam jaringan penguat pegat yang menyusun tubuh tumbuhan, yaitu
kolenkim dan skelerenkim.
Jaringan Kolenkim:
Penguat utama organ-organ tumbuhan yang masih aktif mengalami
pertumbuhan dan perkembangan. Jaringan ini terletak di bawah
epidermis batang, tangkai daun, tangkai bunga, dan ibu tulang daun.
Dinding selnya mengandung selulosa, pektin, dan hemiselulosa.
Jaringan Sklerenkim:
Jaringan yang hanya terdapat pada tumbuhan yang tidak mengalami
pertumbuhan dan perkembangan. Jaringan ini terdiri atas sel-sel mati
dan emmiliki dinding sel yang sangat tebal karena mengandung lignin.
Ada yang berbentuk benang panjang dan ada pula yang kecil tidak
beraturan.9
iv. Jaringan Pengangkut
9 Ibid,
15
Jaringan yang mengangkut air dan unsur hara, serta mengedarkan zat
makanan hasil fotosintesis. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan
ini dibedakan menjadi xilem dan floem.
Xilem: Mengangkut air dan unsur hara dari akar ke daun. Xilem terdiri
atas unsur trakeal, serat xilem, dan parenkim xilem.
Floem: Mengangkut dan mengedarkan zat-zat hasil makanan hasil
fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh. Floem terdiri atas unsur-unsur
kibral.
16
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh suatu makhluk
hidup terhadap keadaan lingkungannya. Adaptasi tidak dapat dilihat langsung
oleh mata. Karena pada adaptasi fisiologi menyangkut tentang fungsi organ-
organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan lingkungannya. Seperti
fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah tinggi.
jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan
fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk
suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ
fisiologi makhluk hidup fungsi dari jaringan makhluk hidup diantarnya
manusia, hewan dan tumbuhan. Yang memilki banyak jaringan dan jaringan
tersebut memilki fungsi yang berbeda.
17
DAFTAR PUSTAKA
Nurachmah, Elly. 2011. Dasar-dasar Anatomi dan Fisiologi (terjemahan).
Singapore: Elsevier.
http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan-
tumbuhan.html
http://www.uni-tuebingen.de; http://www.fwf.ac.at;

More Related Content

What's hot

contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
Rizki Kamaratih
 
perkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigealperkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigeal
indra sianturi
 
Stomata
StomataStomata
Sel eukariotik dan prokariotik
Sel eukariotik dan prokariotikSel eukariotik dan prokariotik
Sel eukariotik dan prokariotik
riacantik96
 
Laporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urineLaporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urine
Widyanto Waroeng
 
Diferensiasi
DiferensiasiDiferensiasi
Diferensiasif' yagami
 
Tanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi MolekulerTanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi Molekuler
dewisetiyana52
 
Botani farmasi (3 dan 4)
Botani farmasi (3 dan 4)Botani farmasi (3 dan 4)
Botani farmasi (3 dan 4)
Ade Maria Ulfa
 
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret) Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
Pujiati Puu
 
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhanMetabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
aufia w
 
Review materi praktikum BIOSEL
Review materi praktikum BIOSELReview materi praktikum BIOSEL
Review materi praktikum BIOSEL
Ikha Dhiasarii
 
Review Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah PerkimReview Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah Perkim
Laras Kun Rahmanti Putri
 
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
GitaFaroka1
 
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur SelLaporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Yunan Malifah
 
Pengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stokPengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stok
Agung Sugiharto
 
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi smacontoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
Henky Yoga
 
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMA
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMAPPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMA
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMASisil Adan
 
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
Budi Triyanto
 

What's hot (20)

contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
 
perkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigealperkecambahan hipogeal dan epigeal
perkecambahan hipogeal dan epigeal
 
Stomata
StomataStomata
Stomata
 
Sel eukariotik dan prokariotik
Sel eukariotik dan prokariotikSel eukariotik dan prokariotik
Sel eukariotik dan prokariotik
 
Laporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urineLaporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urine
 
Diferensiasi
DiferensiasiDiferensiasi
Diferensiasi
 
Tanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi MolekulerTanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi Molekuler
 
Botani farmasi (3 dan 4)
Botani farmasi (3 dan 4)Botani farmasi (3 dan 4)
Botani farmasi (3 dan 4)
 
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret) Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
Laporan praktikum uji protein (dg uji biuret)
 
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhanMetabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
Metabolisme dan peranan enzim pada tumbuhan
 
Laporan praktikum kimia tri rahmatiani gani
Laporan praktikum kimia tri rahmatiani ganiLaporan praktikum kimia tri rahmatiani gani
Laporan praktikum kimia tri rahmatiani gani
 
Review materi praktikum BIOSEL
Review materi praktikum BIOSELReview materi praktikum BIOSEL
Review materi praktikum BIOSEL
 
Review Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah PerkimReview Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah Perkim
 
Salep
SalepSalep
Salep
 
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
Ppt kelompok 1 anatomi tumbuhan sel protoplasmik pbio 3 a 2019 (17 september ...
 
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur SelLaporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
 
Pengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stokPengenceran larutan stok
Pengenceran larutan stok
 
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi smacontoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
contoh presentasi ppt laporan pengamatan biologi sma
 
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMA
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMAPPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMA
PPT SEL MATERI KELAS XI / 2 SMA
 
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
Laporan biologi praktikum sel tumbuhan dan sel hewan XI IPA 2
 

Viewers also liked

Makalah anatomi fisiologi
Makalah anatomi fisiologiMakalah anatomi fisiologi
Makalah anatomi fisiologi
indra313
 
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifas
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifasMakalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifas
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifasOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah anatomi fisiologi manusia
Makalah anatomi fisiologi manusiaMakalah anatomi fisiologi manusia
Makalah anatomi fisiologi manusiaSony Ruben
 
Pengantar Anatomi Fisiologi
Pengantar Anatomi FisiologiPengantar Anatomi Fisiologi
Pengantar Anatomi Fisiologi
Prastuti Waraharini
 
1. dasar anatomi fisiologi
1. dasar anatomi fisiologi1. dasar anatomi fisiologi
1. dasar anatomi fisiologiAnton Gituu
 
Anatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusiaAnatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusiaSTKIP PI MAKASSAR
 

Viewers also liked (8)

Makalah anatomi fisiologi
Makalah anatomi fisiologiMakalah anatomi fisiologi
Makalah anatomi fisiologi
 
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifas
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifasMakalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifas
Makalah perubahan fisiologis sistem reproduksi pada ibu nifas
 
Silabus fisiologi
Silabus fisiologiSilabus fisiologi
Silabus fisiologi
 
Makalah anatomi fisiologi manusia
Makalah anatomi fisiologi manusiaMakalah anatomi fisiologi manusia
Makalah anatomi fisiologi manusia
 
Fisiologi olahraga dn
Fisiologi olahraga dnFisiologi olahraga dn
Fisiologi olahraga dn
 
Pengantar Anatomi Fisiologi
Pengantar Anatomi FisiologiPengantar Anatomi Fisiologi
Pengantar Anatomi Fisiologi
 
1. dasar anatomi fisiologi
1. dasar anatomi fisiologi1. dasar anatomi fisiologi
1. dasar anatomi fisiologi
 
Anatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusiaAnatomi dan fisiologi manusia
Anatomi dan fisiologi manusia
 

Similar to Makalah fisiologi aini.

Biologi bab 3 Kelas XI
Biologi bab 3 Kelas XI Biologi bab 3 Kelas XI
Biologi bab 3 Kelas XI
Salma Maulida
 
Materi biologi x ppt bab 3 fix
Materi biologi x ppt bab 3 fixMateri biologi x ppt bab 3 fix
Materi biologi x ppt bab 3 fix
eli priyatna laidan
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
afrah siregar
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
Nico Juan
 
Struktur
StrukturStruktur
Struktur
SabAqu No GaAra
 
Bahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewanBahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewan
bob069
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
arlinda30
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
arlinda30
 
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdfJarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
AbdulRozakFirdaus
 
Struktur jaringan pada hewan vertebrata
Struktur jaringan pada hewan vertebrataStruktur jaringan pada hewan vertebrata
Struktur jaringan pada hewan vertebrata
Nur Diniyah Abdi
 
Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation Okta Selviya
 
You are viewing scribd in indonesian
You are viewing scribd in indonesianYou are viewing scribd in indonesian
You are viewing scribd in indonesian
Fauzan Abelleggejjegek
 
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptxPPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
ester511891
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
ghina_rahma
 
Darla the Llama · SlidesMania.pptx
Darla the Llama · SlidesMania.pptxDarla the Llama · SlidesMania.pptx
Darla the Llama · SlidesMania.pptx
AmrianaTonang1
 
Makalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologiMakalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologiIifah Arifah
 
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWANSTRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
Siti Farida
 

Similar to Makalah fisiologi aini. (20)

Jaringan pada hewan
Jaringan pada hewan Jaringan pada hewan
Jaringan pada hewan
 
Biologi bab 3 Kelas XI
Biologi bab 3 Kelas XI Biologi bab 3 Kelas XI
Biologi bab 3 Kelas XI
 
Materi biologi x ppt bab 3 fix
Materi biologi x ppt bab 3 fixMateri biologi x ppt bab 3 fix
Materi biologi x ppt bab 3 fix
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Struktur
StrukturStruktur
Struktur
 
Bahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewanBahan ajar jaringan hewan
Bahan ajar jaringan hewan
 
Makalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologiMakalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologi
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdfJarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
Jarngan Pada Hewan dan Tumbuhan.pdf
 
Struktur dan fungsi jaringan hewan
Struktur dan fungsi jaringan hewanStruktur dan fungsi jaringan hewan
Struktur dan fungsi jaringan hewan
 
Struktur jaringan pada hewan vertebrata
Struktur jaringan pada hewan vertebrataStruktur jaringan pada hewan vertebrata
Struktur jaringan pada hewan vertebrata
 
Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation Jaringan hewan persentation
Jaringan hewan persentation
 
You are viewing scribd in indonesian
You are viewing scribd in indonesianYou are viewing scribd in indonesian
You are viewing scribd in indonesian
 
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptxPPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
PPT JARINGAN tumbuhan kehidupan tumbuh.pptx
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
 
Darla the Llama · SlidesMania.pptx
Darla the Llama · SlidesMania.pptxDarla the Llama · SlidesMania.pptx
Darla the Llama · SlidesMania.pptx
 
Makalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologiMakalah anatomi-fisiologi
Makalah anatomi-fisiologi
 
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWANSTRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
 

More from nuraini_ajh

Bahasa indonesia 1
Bahasa indonesia 1Bahasa indonesia 1
Bahasa indonesia 1nuraini_ajh
 
Presentation animsi
Presentation animsiPresentation animsi
Presentation animsinuraini_ajh
 
Presentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtkPresentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtknuraini_ajh
 
Presentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtkPresentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtknuraini_ajh
 

More from nuraini_ajh (6)

Gemar
GemarGemar
Gemar
 
Bahasa indonesia 1
Bahasa indonesia 1Bahasa indonesia 1
Bahasa indonesia 1
 
Presentation animsi
Presentation animsiPresentation animsi
Presentation animsi
 
Pkn 1
Pkn 1Pkn 1
Pkn 1
 
Presentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtkPresentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtk
 
Presentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtkPresentation mkalah mtk
Presentation mkalah mtk
 

Recently uploaded

Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 

Recently uploaded (20)

Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 

Makalah fisiologi aini.

  • 1. 1 Proses Fisiologi pada Makhluk Hidup (Jaringan) Disusun untuk Memenuhi Tugas UTS Mata kuliah : Konsep Dasar IPA Dosen Pengampu: Siti Sofiah,M.A Kelas PGMI A Disusun oleh : Nur Aini (2023113014) PRODI PGMI JURUSAN TARBIYAH SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PEKALONGA 2015
  • 2. 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam ilmu biologi dikenal beberapa istilah. Dianataranya yang temasuk adalah fisiologi. Yang dimaksud fisiologi itu sendiri adalah Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana sistem tubuh bekerja dan cara system tubuh bekerjasama mempertahankan kehidupan dan kesehatan individu. Sedangkan jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ. Di dalam makalah ini akan di bahas mengenai fisiologi dan jaringan pada makhluk hidup B. Rumusan Masalah 1. Apakah yang di maksud dengan fisiologi ? 2. Apakah yang dimaksud jaringan ? dan apa sajakah jaringan pada makhluk hidup ?
  • 3. 3 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Fisiologi Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana sistem tubuh bekerja dan cara system tubuh bekerjasama mempertahankan kehidupan dan kesehatan individu.1 Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh suatu makhluk hidup terhadap keadaan lingkungannya. Adaptasi tidak dapat dilihat langsung oleh mata. Karena pada adaptasi fisiologi menyangkut tentang fungsi organ- organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan lingkungannya. Seperti fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah tinggi. B. pengertian Jaringan jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ.2 Dalam organisme kompleks, seperti tubuh manusia, sel yang memiliki struktur dan fungsi yang serupa bersama-sama membentuk jaringan. Jaringan dimiliki oleh organisme yang telah memiliki pembegian tugas untuk tiap kelompok sel-selnya. Ada empat kelompok jaringan dasar yang membentuk tubuh semua hewan, termasuk manusia dan organisme multiseluler tingkat rendah. 1. Jaringan pada manusia Jaringan tubuh terdiri atas banyak sel dan diklasifikasikan menurut ukuran, bentuk, dan fungsi sel. Terdapat empet jenis jaringan, yaitu: jaringan epithelium, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. 1 Elly Nurachmah, Dasar-dasar Anatomi dan Fisiologi (terjemahan), (Singapore: Elsevier,2011),hlm. 1 2 http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan-tumbuhan.html
  • 4. 4 a. Jaringan Epitelium Jenis jaringan ini ditemukan diseluruh rongga tubuh, organ dan saluran yang berongga, serta kelenjar. Struktur epithelium berkaitan erat dengan fungsinya, yaitu : 1) Proteksi struktur yang mendasari dari, misalnya dehidrasi, kerusakan kimia dan mekanis. 2) Sekresi 3) Absorpsi Sel dari jaringan epithelium sangat rapat dan memiliki jumlah substansi interselular (matriks) yang sedikit. Sel biasanya dilapisi membrane dasar yang merupakan jaringan ikat lembam yang tersusun dari sel-sel epitel itu sendiri. Jaringan epithelium terdiri atas dua jenis sel: epithelium sederhana (satu lapis sel yang identik) dan epithelium berlapis (beberapa lapis sel). Epitelium sederhana. Epithelium sederhana biasa ditemukan dipermukaan yang bersifat absorptive atau sekretorik, dimana lapisan tunggal meningkatkan proses ini. Berdasarkan bentuk sel, epithelium sederhana terdiri atas lapisan berikut ini. 1. Epithelium skuamosa. 2. Epithelium kuboid 3. Epithelium kulomnarepitelium bersilia3 Epithelium berlapis. Terdiri atas beberapa lapis sel yang memiliki beragam bentuk. Membrane dasar biasanya tidak ada. Fungsi epithelium berlapis adalah untuk melindungi struktur yang mendasari terhadap kerusakan proses mekanik akibat penggunaan substansi yang terus-menerus (wear and tear). Epithelium berlapis 3 Elly Nurachmah, Op.cit,hlm. 7-9
  • 5. 5 terdiri atas dua jenis yaitu epithelium skuamosa berlapis dan epithelium transisional. b. Jaringan Ikat Jaringan ikat merupakan jaringan yang paling banyak di dalam tubuh. Sel jaringan ikat lebih mudah dibedakan daripada sel-sel di dalam epithelium, dan jaringan ini memiliki substansi interselular (matriks) yang sangat banyak. Serat biasanya terdapat didalam matriks, konsistennya dapat berupa semi-padat seperti jeli atau padat dan kaku tergantung pada posisi dan fungsi jaringan. Sebagian besar jaringan ikat memiliki suplai darah yang baik. Fungsi utama jaringan ini adalah sebagai berikut: 1) Mengikat dan menopang struktur 2) Proteksi 3) Transport (mengangkut) 4) Insulasi (menyekat) Sel jaringan ikat, kecuali darah, ditemukan diseluruh organ menopang jaringan khusus. Sel jaringan ikat terdiri atas sel terfiksasi (tidak dapat berpindah) dan sel yang bebas bergerak. Sel jaringan ikat yang terfiksasi terdiri atas fibroblast, sel lemak, makrofag, leukosit, dan sel mast. c. Jaringan ikat longgar, merupakan jenis jaringan ikat yang paling umum. Jaringan ini ditemukan hamper setiap bagian tubuh yang elastic dan memiliki daya rentang.4 Jaringan ikat ini menghubungkan dan menopang jaringan lain, misalnya dibawah kulit, diantara otot, dll. d. Jaringan ikat padat. Jaringan ini mengandung lebih banyak serat dan lebih sedikit sel dibandingkan jaringan ikat longgar. Jaringan limfoid. 4 Ibid, hlm. 13
  • 6. 6 Jaringan ini juga disebut jaringan reticular yaitu memiliki matriks yang semi-padat dengan serat retikulin halus yang bercabang-cabang. e. Jaringan otot Terdapat tiga jenis sel kontraktil (serat): 1) Jaringan otot rangkalurik.Jaringan otot ini bekerja secara volunteer (sadar) 2) Jaringan otot polos. Otot polos memiliki kemampuan intrinsic untuk berkontraksi dan berelaksasi. 3) Jaingan otot jantung. f. Jaringan Saraf Fungsi sel saraf adalah berenspon terhadap stimulus dan menghantarkan implus melalui serat saraf ke struktur lainnya. g. Jaringan darah Darah merupakan jaringan ikat yang berfungsi membawa:5 1) Oksigen dari paru ke jaringan dan karbon dioksida dari jaringan ke paru untuk diekskresikan; 2) Nutrient dari saluran cerna ke jaringan dan produk sisa sel ke organ ekskresi, terutama ginjal; 3) Hormone yang disekresikan kelenjar endokrin ke kelenjar dan jaringan target; 4) Panas yang dihasilkan jaringan aktif ke jaringan yang kurang aktif; 5) Substansi protektif, misalnya anti bodi, ke area infeksi; 6) Faktor pembekuan yang mengogulasi darah; mengurangi pendarahan dari pembuluh darah yang pecah. 2. Jaringan pada hewan 5 Ibid, hlm. 30
  • 7. 7 Jaringan adalah kumpulan sel sejenis yang memiliki struktur dan fungsi yang sama untuk membentuk suatu organ. Jenis jaringan yang umumnya dimiliki oleh vertebrata dan manusia ada empat macam, yaitu jaringan epitl, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan sarafJaringan ikat terdiri dari matriks dan sel-sel jaringan ikat. Matriks terdiri dari serat-serat dan bahan dasar, sedangkan serat-serat matriks sendiri terdiri dari beberapa jenis yaitu serat kalogen, serat elastin, dan serat retikuler. Jaringan ikatnnya terdiri dari beberapa jenis sel, misalnya adalah sel lemak. a. Jaringan Meristematik Jaringan meristematik adalah jaringan yang sel-selnya selalu membelah. Jaringan ini terdapat pada fase embrio. Pada tubuh manusia dan hewan vertebrata, jaringan meristematik terdapat hanya pada bagian tertentu. Misalnya, pada ujung tulang pipa yang masih muda dan pada sumsum tulang belakang yang membentuk sel-sel 6 b. Jaringan Epitel atau Jaringan Kulit darah. Jaringan epitel merupakan jaringan yang menutupi jaringan lain. Jaringan ini meliputi epitel sederhana dan epitel berlapis. Jaringan epitel sederhana hanya terdiri dari satu lapis sel. Contohnya adalah jaringan epitel pipa sebelah dalam. Jaringan epitel berlapis terdiri atas beberapa lapis sel. Contohnya epitel usus dan saluran pernafasan. Jaringan epitel ada yang bersilia, misalnya pada saluran pernafasan. Silia tersebut berguna untuk menerima rangsangan dari luar, misalnya jika ada debu kita akan bersin. Epitel yang berada di luar tubuh biasanya disebut epidermis (epi = tepi, dan derm = kulit) misalnya pada kulit. Sebaiknya, epitel yang menutupi bagian dalam organ tubuh disebut endodermis. 6 http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan-tumbuhan.html
  • 8. 8 c. Jaringan Ikat Jaringan ikat merupakan jaringan yang menghubungkan antara jaringan yang satu dengan jaringan yang lain. Fungsi jaringan ikat antara lain sebagai berikut: - Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain. - Membungkus organ - Mengisi rongga di antar organ. - Mengangkut zat oksigen dan makanan kejaringan lain. - Mengangkut sisa-sisa metabolism kealat keluaran. - Menghasilkan kekebalan Jaringan ikat dapat dikelompokkan menjadi jaringan ikat biasa, jaringan ikat khusus, jaringan ikat penyokong, dan jaringan ikat penghubung. d. Jaringan Otot Jaringan otot terdiri atas otot rangka, otot polos dan otot jantung. Jaringan otot berfungsi sebagai penggerak. Jaringan otot rangka terdiri atas sel-sel otot yang apabila diamati dengan mikroskop memiliki garis gelap dan terang berselang-seling. Karena itu sel otot rangka dikenal pula sebagai sel otot lurik atau sel otot bergaris melintang. Sel otot rangka mempunyai banyak inti. Sel otot lurik bekerja karena pengaruh kehendak kita. Sel otot polos terdapat pad organ dalam, misalnya di usus dan pembuluh darah. Serabut kontraktil otot polos tidak memiliki garis gelap dan terang. Sel otot polos berbentuk gelondong dan berinti satu. Kerja otot polos tidak dipengaruhi kehendak kita. Otot jantung terdiri dari sel-sel yang memiliki garis gelap dan terang seperti otot lurik, tapi bekerja di luar kehendak kita. e. Jaringan saraf
  • 9. 9 Jaringan saraf terdiri dari sel-sel saraf (neuron) dan serabut saraf. Jaringan saraf berfungsi sebagai penghantar rangsang, yakni membawa rangsang dari alat penerima rangsang (reseptor) ke otak kemudian diteruskan ke otot. Jaringan sraf hanya dimiliki hewan dan manusia. Macam-macam jaringan pada hewan: 1. Jaringan Embrional Jaringan embrional7 adalah jaringan muda yang sel-selnya senantiasa membelah. Jaringan ini merupakan hasil pemebalahan sel zigot. Pada tahap awal terbentknya embrio, sel-sel penyusunnya mempunyai bentuk sama. Namun dalam perkembangan selanjutnya sel-sel tersebut akan membelah dan mengalami perubahan bentuk , proses ini disebut spesialisasi. Hasil spesialisasi ini antara lain,lapisan jaringan embrional. Embrio hewan ada yang terdiri atas dua lapisan (disebut diploblastik), yaitu ectoderm (lapisan luar) dan entoderm (lapisan dalam). Contoh; Coelenterata. dan ada yang terdiri tiga lapisan (disebut triploblastik). Tiga lapisan ini tersebut adalah ekstoderm (lapisan luar), mesoderm (lapisan tengah) dan entoderm (lapisan dalam).Contoh ; cacing tanah, siput, arthropoda dan chordate. 2. Jaringan Epitel Seperti jaringan epidermis pada tumbuhan, jaringan epitel berperan sebagai pelapis organ dan rongga tubuh bagian luar. Jaringan ini dapat ditemukan pada permukaan tubuh yang membatasi organ tubuh dengan lingkungan luarnya. Jaringan epitel yang melapisi permukaan tubuh atau lapisan luar tubuh dinamakan epitelium. Sedangkan jaringan epitel yang membatasi rongga tubuh 7 Ibid,
  • 10. 10 dinamakan mesotelium, misalnya perikardium, pleura, dan peritonium. Kemudian, jaringan yang membatasi organ tubuh dinamakan endotelium. Di dalam struktur tubuh, jaringan epitel berfungsi sebagai pelindung jaringan di bawahnya dari kerusakan, pengangkut zat-zat antar jaringan, dan tempat keluarnya enzim. Fungsi jaringan epitel antara lain: a. Pelindung atau proteksi, missal epitel pada kulit dan rongga mulut. b. Sebagai kelenjar atau menghasilkan getah. Kelenjar terbagi menjadi eksokrin (melalui sebuah saluran, contoh kelenjar keringat dan kelenjar air liur) dan endokrin (tidak mempunyai saluran khusus tetapi langsung melalui saluran darah, contoh kelenjar tiroid, kelenjar hipofisis, dll). c. Sebagai penerima rangsang (reseptor) disebut epitel sensori terletak disekitar alat indra. d. Sebagi jalur lalu lintas transportasi zat. Artinya epitel dapat berfungsi sebagai penyerapan zat ke dalam tubuh, contoh epitel pada jonjot usus. Epitel juga dapat berfungsi untuk mengeluarkan zat dari dalam tubuh, contoh pada nefron ginjal untuk lewatnya urine. Berdasarkan bentuk dan susunannya, jaringan epitel dibedakan menjadi : a. Epitel pipih berlapis tunggal, antara lain terdapat pada pembuluh darah, pembuluh limfa, selaput bagian dalam telinga, kapsula glomerulus pada ginjal. Fungsinya terkait dengan proses difusi dan filtrasi atau penyaringan. b. Epitel pipih berlapis banyak, Misalnya jaringan yang melapisi rongga mulut, epidermis, esofagus, vagina, rongga
  • 11. 11 hidung. Fungsinya terkait dengan proteksi atau perlindungan. c. Epitel kubus berlapis tunggal, Misalnya sel epitel yang melapisi permukaan dalam lensa mata, permukaan ovary atau indung telur, saluran nefron ginjal. d. Epitel Kubus Berlapis banyak, Misalnya, epitel yang membentuk saluran kelenjar minyak dan kelenjar keringat pada kulit e. Epitel Silindris Berlapis Tunggal, Misalnya, jaringan yang melapisi permukaan dalam lambung, jonjot usus, kelenjar pencernaan, saluran pernapasan bagian atas. saluran pernapasan bagian atas. Fungsinya berhubungan dengan sekresi, adsorbsi dan proteksi f. Epitel Silindris Berlapis Banyak Terdapat pada saluran ekskresi kelenjar ludah dan kelenjar susu, uretra serta permukaan alat tubuh yang basah. g. Epitel Silindris Berlapis Banyak Semu (Epitel Silindris Bersilia) Terdapat pada saluran ekskresi besar, saluran reproduksi jantan, saluran pernapasan. Fungsi berhubungan dengan proteksi atau perlindungan, sekresi dan gerakan zat yang melewati permukaan. h. Epitel Transisional Merupakan epitel berlapis yang sel-selnya tidak dapat digolongkan berdasarkan bentuknya. Bila jaringan menggelembung, bentuknya berubah. Biasanya membrane dasarnya tidak jelas. 3. Jaringan Tumbuhan Berdasarkan sifatnya, jaringan tumbuhan terbagi menjadi 2 macam, yaitu jaringan meristem dan jaringan permanen.
  • 12. 12 i. Jaringan mersitem Sel-sel pada jaringan muda selalu aktif membelah. Hal inilah yang menyebabkan bahwa tumbuhan dapat tumbuh dengan tinggi dan besar. Berdasarkan asalnya, jaringan meristem dibagi menjadi dua, yaitu meristem primer dan meristem sekunder. 1) Meristem primer Meristem primer adalah jaringan yang sel-selnya berkembang secara langsung dari sel-sel embrionik. Meristem primer terdapat di daerah ujung tumbuhan, misalnya ujung akar (meristem akar) dan ujung batang (meristem pucuk), perhatikan pucuk menyebabkan tumbuhan semakin panjang, baik ke atas maupun ke bawah. Aktivitas meristem primer menghasilkan pertumbuhan primer. 2) Meristem sekunder Meristem sekunder adalah jaringan yang sel-selnya berkembang dari jaringan dewasa yang telah mengalami diferensiasi. Meristem sekunder sering disebut sebagai meristem lateral karena letaknya di samping dari organ tumbuhan. Aktivitas meristem sekunder menyebabkan batang dan akar tumbuh membesar ke arah samping. Contoh meristem sekunder adalah kambium dan kambium gabus sekunder menghasilkan pertumbuhan sekunder.8 ii. Jaringan Permanen 8 http://www.uni-tuebingen.de; http://www.fwf.ac.at;
  • 13. 13 Jaringan yang terdiri atas sel-sel yang sudah tidak membelah dan telah mengalami diferensiasi. i. Jaringan Pelindung (Epidermis) Berfungsi untuk melindungi tumbuhan dari lingkungan luar yang merugikan. Jaringan epidermis pada tumbuhan umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 1. Terdiri atas sel-sel hidup 2. Berbentuk persegi panjang 3. Sel-selnya rapat dan tidak memiliki ruang antar sel 4. Tidak memiliki klorofil 5. Dinding sel epidermis bagian dalam mengalami penebalan, sementara dinding sel bagian dalam tetap tipis. 6. Mengalami modifikasi menjadi stomata, trikomata, spina, velamen, sel kipas, dan sel kersik. ii. Jaringan Dasar (Parenkim) Jaringan parenkim adalah jaringan dasar yang terletak hampir di seluruh bagian tumbuhan. Ciri-ciri jaringan parenkim adalah sebagai berikut: 1. Sel bersegi banyak 2. Dinding sel tipis dan memiliki vakuola besar untuk menyimpan cadangan makanan. 3. Letak inti mendekati dasar sel. 4. Mempunyai banyak ruang antarsel untuk pertukaran gas. Berdasarkan fungsinya, jaringan parenkim dibedakan menjadi 4 macam: 1. Parenkim asimilasi: Tempat pembuatan makanan melalui fotosintesis.
  • 14. 14 2. Parenkim penimbun: Berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan karena memiliki vakuola yang besar. 3. Parenkim air: Jaringan parenkim yang mampu menyimpan air. 4. Parenkim udara (aerenkim): Jaringan parenkim yang mampu menyimpan udara. 5. Parenkim penutup luka: Memiliki kemampuan regenerasi dengan cara menjadi embrional kembali. iii. Jaringan Penyokong Untuk memperkuat tubuhnya, tumbuhan memerlukan jaringan penguat atau penunjang yang disebut juga sebagai jaringan mekanik. Ada dua macam jaringan penguat pegat yang menyusun tubuh tumbuhan, yaitu kolenkim dan skelerenkim. Jaringan Kolenkim: Penguat utama organ-organ tumbuhan yang masih aktif mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Jaringan ini terletak di bawah epidermis batang, tangkai daun, tangkai bunga, dan ibu tulang daun. Dinding selnya mengandung selulosa, pektin, dan hemiselulosa. Jaringan Sklerenkim: Jaringan yang hanya terdapat pada tumbuhan yang tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Jaringan ini terdiri atas sel-sel mati dan emmiliki dinding sel yang sangat tebal karena mengandung lignin. Ada yang berbentuk benang panjang dan ada pula yang kecil tidak beraturan.9 iv. Jaringan Pengangkut 9 Ibid,
  • 15. 15 Jaringan yang mengangkut air dan unsur hara, serta mengedarkan zat makanan hasil fotosintesis. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan ini dibedakan menjadi xilem dan floem. Xilem: Mengangkut air dan unsur hara dari akar ke daun. Xilem terdiri atas unsur trakeal, serat xilem, dan parenkim xilem. Floem: Mengangkut dan mengedarkan zat-zat hasil makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh. Floem terdiri atas unsur-unsur kibral.
  • 16. 16 BAB III PENUTUP Kesimpulan Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh suatu makhluk hidup terhadap keadaan lingkungannya. Adaptasi tidak dapat dilihat langsung oleh mata. Karena pada adaptasi fisiologi menyangkut tentang fungsi organ- organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan lingkungannya. Seperti fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah tinggi. jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama membentuk organ fisiologi makhluk hidup fungsi dari jaringan makhluk hidup diantarnya manusia, hewan dan tumbuhan. Yang memilki banyak jaringan dan jaringan tersebut memilki fungsi yang berbeda.
  • 17. 17 DAFTAR PUSTAKA Nurachmah, Elly. 2011. Dasar-dasar Anatomi dan Fisiologi (terjemahan). Singapore: Elsevier. http://www.satwa.net/506/jaringan-biologi-jaringan-hewan-manusia-dan- tumbuhan.html http://www.uni-tuebingen.de; http://www.fwf.ac.at;