Dokumen tersebut menjelaskan standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran matematika untuk sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah. Terdiri dari latar belakang, tujuan, ruang lingkup, dan standar kompetensi serta kompetensi dasar untuk setiap kelas dan semester yang mencakup bilangan, geometri dan pengukuran, serta pengolahan data. Standar kompetensi dan kompetensi dasar ini digunakan sebag
Evaluasi program bimbingan dan konseling komprehensif (16 april 2013)Varis Ical
Dokumen tersebut membahas tiga jenis evaluasi program bimbingan dan konseling yang perlu dilakukan, yaitu: 1) evaluasi personil untuk menilai kinerja konselor, 2) evaluasi program untuk meninjau kesesuaian program dengan standar, dan 3) evaluasi hasil untuk mengetahui dampak program terhadap siswa. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya evaluasi bagi akuntabilitas program bimbingan dan konseling di sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep bimbingan dan konseling, meliputi pengertian, bidang, sifat, fungsi, asas, dan tujuannya. Bimbingan dan konseling bertujuan untuk membantu peserta didik dalam pengembangan dirinya secara optimal secara rohani, sosial, belajar, dan karier melalui proses bantuan psikologis sesuai dengan asas kerahasiaan, sukarela, dan keahlian.
Dokumen tersebut menjelaskan standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran matematika untuk sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah. Terdiri dari latar belakang, tujuan, ruang lingkup, dan standar kompetensi serta kompetensi dasar untuk setiap kelas dan semester yang mencakup bilangan, geometri dan pengukuran, serta pengolahan data. Standar kompetensi dan kompetensi dasar ini digunakan sebag
Evaluasi program bimbingan dan konseling komprehensif (16 april 2013)Varis Ical
Dokumen tersebut membahas tiga jenis evaluasi program bimbingan dan konseling yang perlu dilakukan, yaitu: 1) evaluasi personil untuk menilai kinerja konselor, 2) evaluasi program untuk meninjau kesesuaian program dengan standar, dan 3) evaluasi hasil untuk mengetahui dampak program terhadap siswa. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya evaluasi bagi akuntabilitas program bimbingan dan konseling di sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep bimbingan dan konseling, meliputi pengertian, bidang, sifat, fungsi, asas, dan tujuannya. Bimbingan dan konseling bertujuan untuk membantu peserta didik dalam pengembangan dirinya secara optimal secara rohani, sosial, belajar, dan karier melalui proses bantuan psikologis sesuai dengan asas kerahasiaan, sukarela, dan keahlian.
Lembar penilaian mencakup indikator dan butir soal untuk menilai sikap, produk, proses, dan keterampilan siswa dalam pemodelan hardsurface 3D. Penilaian dilakukan berdasarkan rubrik yang terdiri atas skala dan deskripsi untuk setiap aspek yang dinilai.
Laporan Akhir EKPD 2009 Kalimantan Barat - UNTANEKPD
Dokumen tersebut merangkum evaluasi kinerja pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Barat dari tahun 2004-2008 dengan fokus pada lima indikator hasil yaitu tingkat pelayanan publik dan demokrasi, kualitas sumber daya manusia, tingkat pembangunan ekonomi, kualitas pengelolaan sumber daya alam, dan tingkat kesejahteraan sosial. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai relevansi dan efektivitas program pembangunan serta
Template OSCE station untuk menguji kompetensi peserta dalam melakukan prosedur kerja viskometer cone and plate. Peserta ditugaskan untuk mengumpulkan informasi tentang alat, mempersiapkan dan menggunakan alat, serta menentukan tipe viskositas larutan. Penguji akan menilai kompetensi dan sikap profesional peserta selama pelaksanaan tugas.
Dokumen tersebut membahas pengembangan fungsi supervisi akademik dalam implementasi Kurikulum 2013 di SMA. Terdapat 5 topik pembelajaran yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, analisis data, pemberian umpan balik, dan pelaporan hasil supervisi akademik. Kegiatan pembelajaran meliputi diskusi, studi kasus, simulasi untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik.
1. Eksperimen ini melibatkan pemanasan air dalam bikar yang mengandungi kelalang dasar bulat. Bacaan tolok Bourdon direkodkan pada setiap kenaikan suhu 100°C.
2. Graf yang dilukis menunjukkan hubungan antara suhu dengan bacaan tolok Bourdon. Bacaan tolok Bourdon meningkat secara berterusan dengan peningkatan suhu.
3. Ramalan bacaan tolok Bourdon akan terus meningkat jika kelalang dasar bul
Siswa melakukan penelitian untuk mengetahui kualitas air di parit sekitar pasar yang akan digunakan untuk MCK. Siswa mengambil sampel air dan mengujinya dengan metilen biru untuk mengetahui kadar zat pencemar. Siswa juga merencanakan langkah-langkah penelitian dan jadwal pelaksanaannya.
Dokumen tersebut merupakan daftar isi dan lampiran dari suatu penelitian yang membahas tentang pengembangan bahan ajar berupa video dokumentasi untuk pembelajaran di SMK. Dokumen tersebut memuat daftar isi, daftar tabel, gambar, dan lampiran yang mendukung penelitian tersebut."
Gugus Kendali Mutu (GKM) adalah kelompok kecil pekerja yang berdiskusi untuk menemukan solusi masalah mutu di tempat kerja. Tujuan GKM adalah melibatkan pekerja dalam proses pengambilan keputusan untuk perbaikan mutu dengan mengidentifikasi masalah, mengumpulkan data, menghasilkan ide, dan merekomendasikan perubahan. GKM bertemu secara teratur untuk menyelesaikan satu masalah sebelum beralih ke mas
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi butir soal untuk penilaian, meliputi jenis perilaku yang dapat diukur, penentuan perilaku yang akan diukur, penentuan dan penyebaran soal, penyusunan kisi-kisi, perumusan indikator soal, dan langkah penyusunan butir soal tes tertulis.
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) SanitasiJoy Irman
[Ringkasan]
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur Sub Bidang Sanitasi memberikan panduan untuk pelaksanaan program sanitasi lingkungan berbasis masyarakat melalui dana alokasi khusus. Panduan ini mencakup pendekatan, prinsip, tahapan pelaksanaan, dan pengelolaan prasarana air limbah, sampah, dan drainase secara partisipatif dengan melibatkan masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan, serta pengoperasian
Skala pengukuran digunakan untuk menentukan panjang interval dalam alat ukur agar menghasilkan data kuantitatif. Terdapat beberapa jenis data dan skala pengukuran, yaitu data nominal, data kontinum seperti data ordinal, interval, dan rasio, serta skala-skala pengukuran seperti skala Likert, Guttman, semantic differential, dan rating scale.
Dokumen tersebut membahas tahapan perumusan masalah, meliputi identifikasi masalah, menentukan urutan prioritas masalah, menganalisis akar penyebab masalah, dan merencanakan cara pemecahan masalah. Beberapa metode yang digunakan antara lain diagram Ishikawa untuk menganalisis penyebab masalah, skala prioritas untuk menentukan urutan masalah, serta metode CARL untuk menilai alternatif pemecahan masalah.
Lembar penilaian mencakup indikator dan butir soal untuk menilai sikap, produk, proses, dan keterampilan siswa dalam pemodelan hardsurface 3D. Penilaian dilakukan berdasarkan rubrik yang terdiri atas skala dan deskripsi untuk setiap aspek yang dinilai.
Laporan Akhir EKPD 2009 Kalimantan Barat - UNTANEKPD
Dokumen tersebut merangkum evaluasi kinerja pembangunan daerah Provinsi Kalimantan Barat dari tahun 2004-2008 dengan fokus pada lima indikator hasil yaitu tingkat pelayanan publik dan demokrasi, kualitas sumber daya manusia, tingkat pembangunan ekonomi, kualitas pengelolaan sumber daya alam, dan tingkat kesejahteraan sosial. Evaluasi ini bertujuan untuk menilai relevansi dan efektivitas program pembangunan serta
Template OSCE station untuk menguji kompetensi peserta dalam melakukan prosedur kerja viskometer cone and plate. Peserta ditugaskan untuk mengumpulkan informasi tentang alat, mempersiapkan dan menggunakan alat, serta menentukan tipe viskositas larutan. Penguji akan menilai kompetensi dan sikap profesional peserta selama pelaksanaan tugas.
Dokumen tersebut membahas pengembangan fungsi supervisi akademik dalam implementasi Kurikulum 2013 di SMA. Terdapat 5 topik pembelajaran yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, analisis data, pemberian umpan balik, dan pelaporan hasil supervisi akademik. Kegiatan pembelajaran meliputi diskusi, studi kasus, simulasi untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik.
1. Eksperimen ini melibatkan pemanasan air dalam bikar yang mengandungi kelalang dasar bulat. Bacaan tolok Bourdon direkodkan pada setiap kenaikan suhu 100°C.
2. Graf yang dilukis menunjukkan hubungan antara suhu dengan bacaan tolok Bourdon. Bacaan tolok Bourdon meningkat secara berterusan dengan peningkatan suhu.
3. Ramalan bacaan tolok Bourdon akan terus meningkat jika kelalang dasar bul
Siswa melakukan penelitian untuk mengetahui kualitas air di parit sekitar pasar yang akan digunakan untuk MCK. Siswa mengambil sampel air dan mengujinya dengan metilen biru untuk mengetahui kadar zat pencemar. Siswa juga merencanakan langkah-langkah penelitian dan jadwal pelaksanaannya.
Dokumen tersebut merupakan daftar isi dan lampiran dari suatu penelitian yang membahas tentang pengembangan bahan ajar berupa video dokumentasi untuk pembelajaran di SMK. Dokumen tersebut memuat daftar isi, daftar tabel, gambar, dan lampiran yang mendukung penelitian tersebut."
Gugus Kendali Mutu (GKM) adalah kelompok kecil pekerja yang berdiskusi untuk menemukan solusi masalah mutu di tempat kerja. Tujuan GKM adalah melibatkan pekerja dalam proses pengambilan keputusan untuk perbaikan mutu dengan mengidentifikasi masalah, mengumpulkan data, menghasilkan ide, dan merekomendasikan perubahan. GKM bertemu secara teratur untuk menyelesaikan satu masalah sebelum beralih ke mas
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi butir soal untuk penilaian, meliputi jenis perilaku yang dapat diukur, penentuan perilaku yang akan diukur, penentuan dan penyebaran soal, penyusunan kisi-kisi, perumusan indikator soal, dan langkah penyusunan butir soal tes tertulis.
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) SanitasiJoy Irman
[Ringkasan]
Petunjuk Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur Sub Bidang Sanitasi memberikan panduan untuk pelaksanaan program sanitasi lingkungan berbasis masyarakat melalui dana alokasi khusus. Panduan ini mencakup pendekatan, prinsip, tahapan pelaksanaan, dan pengelolaan prasarana air limbah, sampah, dan drainase secara partisipatif dengan melibatkan masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan, serta pengoperasian
Skala pengukuran digunakan untuk menentukan panjang interval dalam alat ukur agar menghasilkan data kuantitatif. Terdapat beberapa jenis data dan skala pengukuran, yaitu data nominal, data kontinum seperti data ordinal, interval, dan rasio, serta skala-skala pengukuran seperti skala Likert, Guttman, semantic differential, dan rating scale.
Dokumen tersebut membahas tahapan perumusan masalah, meliputi identifikasi masalah, menentukan urutan prioritas masalah, menganalisis akar penyebab masalah, dan merencanakan cara pemecahan masalah. Beberapa metode yang digunakan antara lain diagram Ishikawa untuk menganalisis penyebab masalah, skala prioritas untuk menentukan urutan masalah, serta metode CARL untuk menilai alternatif pemecahan masalah.
This document provides an overview and analysis of Anthony Giddens' Structuration Theory. It begins with an introduction to Giddens and his rejection of views that see social structures as either completely determining human agency or views that see humans as completely free. It then examines key aspects of Giddens' theory, including the duality of structure, the types of social structures, and the concepts of agency and the relationship between micro and macro levels of analysis. Finally, it discusses connections between Structuration Theory and human geography, particularly in understanding urban environments and the complex relationships between individuals and social forces within cities.
Dokumen tersebut membahas model-model konsep kurikulum berdasarkan aliran pendidikan dan konsep kurikulum. Terdapat lima model kurikulum yang dijelaskan yaitu kurikulum subjek akademis, humanistik, konfluen, teknologis, dan rekonstruksi sosial. Setiap model memiliki ciri khas berdasarkan orientasi, asumsi, peran guru dan siswa, serta penyampaian materi pelajaran.
1. LEMBAR PENILAIAN
Petunjuk:
Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan program pelayanan bimbingan dan konseling dengan
cara melingkari angka pada kolom skor (1,2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut.
1= sangat tidak baik
2= tidak baik
3= kurang baik
4= baik
5= sangat baik
NO INDIKATOR/ASPEK YANG DIAMATI SKOR
1. Agenda kerja guru bimbingan dan konseling (lengkap, relevan) 1 2 3 4 5
Daftar konseli (siswa) (jumlah, peta permasalahan, waktu
2. 1 2 3 4 5
pelayanan, jenis pelayanan)
Data kebutuhan dan permasalahan konseling:
3. a. Hasil pengamatan langsung guru BK 1 2 3 4 5
b. Hasil penggunaan instrumen (tes dan non tes) 1 2 3 4 5
4. Laporan bulanan (sistematis, lengkap) 1 2 3 4 5
5. Laporan semesteran/tahunan (sistematis, lengkap) 1 2 3 4 5
Aktivitas pelayanan bimbingan dan konseling:
a. Pemahaman:
1) Catatan anekdot (ada, lengkap, bermakna) 1 2 3 4 5
2) Kunjungan rumah (prosedural, lengkap, bermakna) 1 2 3 4 5
3) Konferensi kasus (prosedural, lengkap, bermakna) 1 2 3 4 5
4) Sosiometri (ada sosiogram, analisis, dan tindak lanjut) 1 2 3 4 5
b. Pelayanan Langsung:
1) Konseling individual 1 2 3 4 5
2) Konseling kelompok 1 2 3 4 5
3) Konsultasi 1 2 3 4 5
6. 4) ………………………………………………………………*) 1 2 3 4 5
5) ………………………………………………………………*) 1 2 3 4 5
6) ………………………………………………………………*) 1 2 3 4 5
7) ………………………………………………………………*) 1 2 3 4 5
8) Referal 1 2 3 4 5
c. Pelayanan Tidak Langsung :
(pilih tiga dari pelayanan sebagai berikut: papan bimbingan,
kotak masalah, bibliokonseling, audiovisual, audio, media
cetak:liflet, buku saku)
1) ……………………………………….(lengkap dan bermakna) 1 2 3 4 5
2) ……………………………………….(lengkap dan bermakna) 1 2 3 4 5
3) ……………………………………….(lengkap dan bermakna) 1 2 3 4 5
Laporan hasil evaluasi program bimbingan dan konseling
serta tindak lanjutnya:
a. Evaluasi proses dan produk (lengkap, kesesuaian antar
1 2 3 4 5
7. komponen dalam program)
b. Analisis dan pengambilan keputusan (tepat dan akurat) 1 2 3 4 5
c. Tindak lanjut (jelas, realistik, tepat) 1 2 3 4 5
Total Skor
*) Kegiatan bimbingan kelompok/klasikal yang diisikan untuk dinilai dalam bidang pelayanan yang berbeda,
sesuai dengan berkas
Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan kondisi peserta
yang sebenarnya, dan apabila di kemudian hari ternyata pernyataan saya tidak benar, saya
bersedia mempertanggungjawabkannya.
……………. ,
……………………….
.
Penilai, Penilai,
(.....................................................) (.....................................................)
NIP NIP
http://akhmadsudrajat.co.cc
2. LEMBAR PENILAIAN
Petunjuk:
Berilah skor pada butir-butir perencanaan layanan bimbingan dan konseling dengan cara
melingkari angka kolom skor (1,2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut
1= sangat tidak baik
2= tidak baik
3= kurang baik
4= baik
5= sangat baik
NO ASPEK YANG DINILAI SKOR
1 Kejelasan perumusan tujuan 1 2 3 4 5
2 Pemilihan dan pengorganisasian materi pelayanan 1 2 3 4 5
3 Pemilihan instrumen dan media pelayanan 1 2 3 4 5
4 Strategi pelayanan 1 2 3 4 5
5 Waktu dan biaya 1 2 3 4 5
6 Rencana evaluasi dan tindak lanjut 1 2 3 4 5
7 Program Semesteran BK 1 2 3 4 5
8 Program Tahunan BK 1 2 3 4 5
Skor Total …………….
Catatan: Kumpulkan empat dari lima buah Program Pelayanan Bimbingan dan Konseling
(PPBK) yang mencakup bidang (1) pendidikan/belajar, (2) karier, (3) pribadi, (4) sosial, (5)
akhlak mulia/budi pekerti.
Penilai,
(.....................................................)
NIP/NIK
http://akhmadsudrajat.co.cc
3. LEMBAR PENILAIAN
Petunjuk:
Berilah penilaian kompetensi kepribadian dan sosial guru, dengan cara melingkari angka
pada kolom skor (1,2,3,4,5) sesuai dengan kriteria berikut.
1= sangat tidak baik/sangat rendah
2= tidak baik/rendah
3= kurang baik/kurang tinggi
4= baik/tinggi
5= sangat baik/sangat tinggi
NO INDIKATOR/ASPEK YANG DIAMATI SKOR
Ketaatan dalam menjalankan ajaran agama (rajin menjalankan ajaran
1. agama yang dianut, misal: orang muslim rajin menjalankan sholat,orang 1 2 3 4 5
kristiani rajin ke gereja, dll.)
Tanggung jawab (sanggup menyelesaikan tugas sesuai dengan ketentuan,
2. 1 2 3 4 5
misal:melaksanakan pembelajaran dengan baik dan sesuai jadwal)
Kejujuran (menyampaikan sesuatu apa adanya, misal: izin tidak masuk atau
3. 1 2 3 4 5
tidak mengajar dengan alasan yang sebenarnya)
Kedisiplinan (kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku, misal mulai dan
4. 1 2 3 4 5
mengakhiri kegiatan pembelajaran sesuai dengan jadwal)
Keteladanan (menjadi contoh atau rujukan dalam sikap dan perilaku bagi
5. yang lain, misal: menjadi teladan bagi sejawat dan peserta didik dalam tutur 1 2 3 4 5
kata, berpakaian, dll).
Etos kerja (komitmen dan semangat dalam melaksanakan tugas, misal yang
6. memiliki etos kerja tinggi, bersemangat melaksanakan dan mentaati kaidah- 1 2 3 4 5
kaidah dalam tugas)
Inovasi dan kreatifitas (kemampuan dan kemauan untuk mengadakan
pembaharuan melalui olah pikirnya, misal selalu berusaha menggunakan
7. 1 2 3 4 5
alam sekitar dan bahan-bahan yang ada di sekitarnya dalam proses
pembelajaran di kelas)
Kemampuan menerima kritik dan saran (perilaku dalam merespon kritik dan
8. saran dari orang lain, misal mendapat kritik tidak marah dan akomodatif 1 2 3 4 5
terhadap saran orang lain)
Kemampuan berkomunikasi (dapat menyampaikan ide-idenya dengan
9. bahasa yang baik dan dapat dipahami oleh sasaran, misal: dalam 1 2 3 4 5
keseharian dapat berkomunikasi secara baik dan sejawat)
10. Kemampuan bekerjasama 1 2 3 4 5
Total Skor
Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan kondisi
peserta yang sebenarnya, apabila dikemudian hari ternyata pernyataan saya tidak benar,
saya bersedia mempertanggungjawabkannya
…………….
,……………………….
.
Penilai, Penilai,
(.....................................................) (.....................................................)
NIP NIP
http://akhmadsudrajat.co.cc