Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB merupakan gabungan dari Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) dan Lembaga Penelitian (LP). Sebelumnya melalui SK Rektor IPB No. 016 Tahun 1979 dan SK Rektor IPB No. 020 Tahun 1979 telah dibentuk LPM dan LP, namun pada tanggal 6 Nopember 2003 melalui SK Rektor IPB No.180/K13/OT/2003 kedua lembaga tersebut digabung menjadi Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat. Kemudian pada tanggal 6 Maret 2008 melalui SK Rektor IPB No. 020/I3/OT/2008 berganti nama menjadi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB merupakan gabungan dari Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) dan Lembaga Penelitian (LP). Sebelumnya melalui SK Rektor IPB No. 016 Tahun 1979 dan SK Rektor IPB No. 020 Tahun 1979 telah dibentuk LPM dan LP, namun pada tanggal 6 Nopember 2003 melalui SK Rektor IPB No.180/K13/OT/2003 kedua lembaga tersebut digabung menjadi Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat. Kemudian pada tanggal 6 Maret 2008 melalui SK Rektor IPB No. 020/I3/OT/2008 berganti nama menjadi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB.
Program Kreativitas Mahasiswa-Penelitian (USU)WinnieKamson
PKM merupakan salah satu program yang dibuat oleh Dikti dan merupakan salah satu program yang bisa meningkatkan akreditas suatu jurusan di Universitas. Terdapat berbagai jenis PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) mulai dari PKM-Penelitian, PKM-Kewirausahaan, PKM-Pengabdian Masyarakat dan lain-lain. Untuk info lebih lanjutnya dapat dilihat diwebsite simbelmawa.
PKM: Efektivitas Teripang Hitam (Holothuria atra) Sebagai Suplemen Pakan Ikan...UNESA
Ikan Nila (Oreochromis niloticus) merupakan jenis ikan air tawar yang banyak diminati oleh konsumen ikan air tawar. Usaha budidaya ikan nila sangat berkembang pesat di Indonesia. Pakan ikan nila di habitat asli berupa plankton, perifiton, dan tumbuh-tumbuhan lunak, seperti Hydrilla dan ganggang. Salah satu input yang penting dalam bidudaya ikan adalah pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian teripang hitam (Holothuria atra) pada suplemen pakan ikan terhadap upaya peningkatan budidaya ikan nila (Oreochromis niloticus). Pakan yang optimal akan mendukung pertumbuhan ikan nila. Salah satu pakan alami yang sering digunakan yaitu teripang. Kualitas pakan yang diberikan pada ikan berhubungan dengan komponen pakan yang terdapat didalamnya diantaranya adalah protein, karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral. Teripang merupakan salah satu biota laut yang mempunyai potensi yang cukup besar untuk dikembangkan sebagai salah satu bahan makanan alami dari laut. Sebagai bahan pangan, teripang mempunyai nilai gizi yang cukup tinggi. Kandungan nutrisi teripang dalam kondisi kering terdiri dari protein sebanyak 82%, lemak 1,7%, kadar air 8,9%, kadar abu 8,6%, dan karbohidrat 4,8%. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan metode rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dengan masing-masing perlakuan diberi 3 kali ulangan. Hasil penelitian berupa pembuatan produk suplemen pada pakan ikan yang menggunakan teripang hitam (Holothuria atra) sebagai sumber pakan alami bagi para pembudidaya ikan nila untuk meningkatkan hasil produksi.
06-2013 SEBARAN REKREKAN DI GUNUNG SLAMET 2013.pdfAbdiFithria
This research was aimed to identify the habitat characteristics of Rekrekan (Presbytis fredericae).The data
collection consisted of interviewing local citizens, determining the coordinates of habitat sites in which Rekrekan
were found, qualitatively identifying the habitat and checking the habitat status. The data in the form of coordinate
points from SIG data and landsat imagery were then analyzed using geostatistics. The data were collected within 25
days. Rekrekan at Mount Slamet forest were mostly found at the altitude of >600 mdpl. There were 50 groups existed,
43 of which were found very far from the crowd or human activities (>1000 m). The interaction with human factor and
the habitat factor (land usage), environmental factors such as temperature, humidity and rainfall also influenced the
existence of Rekrekan in one place. The preferred temperature for Rekrekan to do various activities is around 18-20 0
C.
Viewed from the steepness level, Rekrekan were mostly found at the 25-40o
slope. The encounters with this primate
were often occurred at the southern side. Viewed from the map of land covering, the situation and condition of the
forest at the southern slope is still well preserved compared to the northern, western and eastern slopes, which are
already degraded and had their land functions changed. The existence of Rekrekan is the land covering type component.
This result indicates that the primary forest is the most preferred and suitable with the living needs of Rekrekan.
Key words: Habitat Characteristics, Distribution and Rekrekan (Presbytis fredericae)
Program Kreativitas Mahasiswa-Penelitian (USU)WinnieKamson
PKM merupakan salah satu program yang dibuat oleh Dikti dan merupakan salah satu program yang bisa meningkatkan akreditas suatu jurusan di Universitas. Terdapat berbagai jenis PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) mulai dari PKM-Penelitian, PKM-Kewirausahaan, PKM-Pengabdian Masyarakat dan lain-lain. Untuk info lebih lanjutnya dapat dilihat diwebsite simbelmawa.
PKM: Efektivitas Teripang Hitam (Holothuria atra) Sebagai Suplemen Pakan Ikan...UNESA
Ikan Nila (Oreochromis niloticus) merupakan jenis ikan air tawar yang banyak diminati oleh konsumen ikan air tawar. Usaha budidaya ikan nila sangat berkembang pesat di Indonesia. Pakan ikan nila di habitat asli berupa plankton, perifiton, dan tumbuh-tumbuhan lunak, seperti Hydrilla dan ganggang. Salah satu input yang penting dalam bidudaya ikan adalah pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian teripang hitam (Holothuria atra) pada suplemen pakan ikan terhadap upaya peningkatan budidaya ikan nila (Oreochromis niloticus). Pakan yang optimal akan mendukung pertumbuhan ikan nila. Salah satu pakan alami yang sering digunakan yaitu teripang. Kualitas pakan yang diberikan pada ikan berhubungan dengan komponen pakan yang terdapat didalamnya diantaranya adalah protein, karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral. Teripang merupakan salah satu biota laut yang mempunyai potensi yang cukup besar untuk dikembangkan sebagai salah satu bahan makanan alami dari laut. Sebagai bahan pangan, teripang mempunyai nilai gizi yang cukup tinggi. Kandungan nutrisi teripang dalam kondisi kering terdiri dari protein sebanyak 82%, lemak 1,7%, kadar air 8,9%, kadar abu 8,6%, dan karbohidrat 4,8%. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan metode rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dengan masing-masing perlakuan diberi 3 kali ulangan. Hasil penelitian berupa pembuatan produk suplemen pada pakan ikan yang menggunakan teripang hitam (Holothuria atra) sebagai sumber pakan alami bagi para pembudidaya ikan nila untuk meningkatkan hasil produksi.
06-2013 SEBARAN REKREKAN DI GUNUNG SLAMET 2013.pdfAbdiFithria
This research was aimed to identify the habitat characteristics of Rekrekan (Presbytis fredericae).The data
collection consisted of interviewing local citizens, determining the coordinates of habitat sites in which Rekrekan
were found, qualitatively identifying the habitat and checking the habitat status. The data in the form of coordinate
points from SIG data and landsat imagery were then analyzed using geostatistics. The data were collected within 25
days. Rekrekan at Mount Slamet forest were mostly found at the altitude of >600 mdpl. There were 50 groups existed,
43 of which were found very far from the crowd or human activities (>1000 m). The interaction with human factor and
the habitat factor (land usage), environmental factors such as temperature, humidity and rainfall also influenced the
existence of Rekrekan in one place. The preferred temperature for Rekrekan to do various activities is around 18-20 0
C.
Viewed from the steepness level, Rekrekan were mostly found at the 25-40o
slope. The encounters with this primate
were often occurred at the southern side. Viewed from the map of land covering, the situation and condition of the
forest at the southern slope is still well preserved compared to the northern, western and eastern slopes, which are
already degraded and had their land functions changed. The existence of Rekrekan is the land covering type component.
This result indicates that the primary forest is the most preferred and suitable with the living needs of Rekrekan.
Key words: Habitat Characteristics, Distribution and Rekrekan (Presbytis fredericae)
1. SEMINAR DAN LOKAKARYA
(SEMILOKA)
KELAPA SAWIT
Tema:
Pengembangan Kelapa Sawit Terpadu
dan Berkelanjutan
Diselenggaakan oleh Fakultas Petanian Unsri
Bekejasama dengan PERHEPI Komda Palembang
LATAR BELAKANG
Pengembangan kelapa sawit terus meningkat dari tahun
ke tahun, terlihat dari rata-rata laju pertumbuhan luas
areal kelapa sawit selama 2004 - 2014 sebesar 7,67%,
sedangkan produksinya meningkat rata-rata 11,09% per
tahun. Peningkatan luas areal tersebut disebabkan oleh
harga CPO yang relatif stabil di pasar internasional dan
memberikan pendapatan produsen, khususnya petani,
yang cukup menguntungkan.
Tahun 2014 luas areal kelapa sawit mencapai 10,9 juta
Ha dengan produksi 29,3 juta ton CPO. Luas areal
menurut status pengusahaannya; milik rakyat
(Perkebunan Rakyat) seluas 4,55 juta Ha atau 41,55%
dari total luas areal, milik negara (PTPN) seluas 0,75 juta
Ha atau 6,83% dari total luas areal, milik swasta seluas
5,66 juta Ha atau 51,62%. Swasta terbagi menjadi 2
(dua) yaitu swasta asing seluas 0,17 juta Ha atau 1,54%
dan sisanya lokal. Produktivitas kelapa sawit pada tahun
tersebut mencapai rata-rata sebesar 3,57 ton/Ha/Th.
Perkebunan kelapa sawit milik rakyat menghasilkan CPO
sebesar 10,68 juta ton, milik negara menghasilkan sebesar
2,16 juta ton, dan swasta menyumbang produksi sebesar
16,5 juta ton.
Kelapa Sawit merupakan salah satu tumbuhan penghasil
minyak yang paling banyak diproduksi dan dikonsumsi
dari seluruh dunia. Selain harganya murah, produk
minyak sangat efisien dan sangat stabil digunakan dalam
berbagai produk makanan, kosmetik, dan juga digunakan
sebagai sumber untuk bahan bakar atau biodiesel.
Produksi minyak sawit dunia didominasi oleh Indonesia
dan Malaysia. Kedua negara ini secara total menghasilkan
sekitar 85-90% dari total produksi minyak sawit dunia.
Pada tahun 2014, Indonesia adalah produsen dan
eksportir minyak sawit yang terbesar di seluruh dunia.
Dalam jangka panjang, permintaan dunia akan minyak
sawit menunjukkan kecenderungan meningkat sejalan
dengan jumlah populasi dunia yang bertumbuh dan
karenanya meningkatkan konsumsi produk-produk
dengan bahan baku minyak sawit.
Demi meningkatkan perkembangan di industri hilir, pajak
ekspor untuk produk minyak sawit yang telah disuling
telah dipotong dalam beberapa tahun belakangan ini.
Pengutan pajak akan digunakan untuk meningkatan
produktivitas tanaman kelapa sawit, mengefisienkan
usaha kelapa sawit dan menjaga keberlanjutannya ke
depan. Usaha-usaha tersebut harus didukung hasil-hasil
penelitian yang terus menerus dan handal. Diharapakan
peguruan tinggi berkontribusi melakukan penelitian
tersebut, baik penelitian yang bersifat mendasar maupun
terapan. Berkaitan dengan hal tersebut Universtas
Sriwijaya pada tahap awal untuk terlibat dalam penelitian
ini akan melakukan pengidentifikasian sejauh mana
penelitian-penelitian yang telah dilakukan baik yang
dapat diterapkan langsung maupun yang bersifar
penelitian dasar. Kegiatan ini akan dilakukan dalam
bentuk Seminar dan Lokakarya (Semiloka) satu hari.
TUJUAN
1. Mensenergikan hasil penelitian yang dilakukan
perguruan tinggi dengan kebutuhan perusahan
perkebunan kelapa sawit
2. Mengidentifikasi hasil-hasil penelitian dalam
komoditas kelapa sawit yang dilakukan oleh dosen
Unsri
WAKTU DAN TEMPAT
Hari senin tanggal 8 Maret 2016 di Gedung Serbaguna
Progam Pascasarjana Universitas Sriwijaya, Jl Padang
Selasa No 524 Palembang
METODE PELAKSANAAN
1. Lokakarya
Kegiatan Seminar dan Lokakarya (Semiloka) akan
dilakukan dalam satu hari pada pagi hari dari pukul 09.00
WIB sampai 12.00 WIB yang akan menyajikan sembilan
peneliti yang berasal dari tiga fakultas dalam lingkungan
Universitas Sriwijaya. Ketiga fakultas tersebut adalah
Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik dan Fakultas
Matematik, Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA. Peneliti
tersebut akan menyampaikan temuan hasil penelitian
yang sudah dan akan dilakukan yang berkaitan dengan
pengembangan komoditas kelapa sawit dan produk-
produk olahannya serta keterkaitannya dengan ternak
sapi. Secara lengkap nama-nama dan tema hasil dan
rencana penelitian yang akan dilokaryakan ditampilkan
pada Tabel.
2. PEMBICARA LOKAKARYA
No. Peneliti/Narasumber Judul
1. Dr. Ir. Tri Tunggal,
M.Agr.
Rancangan mesin
penghancur pelepah
kelapa sawit untuk
ternak ruminansia
2. Dr. Arpan Abrar, S.Pt.,
M.Si.
Fortifikasi SISKA,
riset dan aplikasinya
3. Dr. Ir. Yulia Pujiastuti,
M.P
Hama ulat api pada
tanaman kelapa sawit
dan pengendaliannya
secara hayati
4. Dr. Ir. Umar Harun, M.Si. Aplikasi biopori pada
perkebunan kelapa
sawit di lahan kering
5. Dr. Ir. Chandra Irsan,
M.Si.
Pemanfaatan
sumberday lokal
dalam pengendalian
OPT perkebunan
kelapa sawit (ISPO)
6. Ir. Herlina Hanum, M.Si.
dan Dr.Yuanita Windusari,
S.Si., M.Si.
Kajian morfologi dan
molekuler dalam
penentuan varietas
kelapa sawit unggul
untuk biofeul dan
CPO
7. Dr. Ir. Suwandi, M.Agr. Pengendalian
penyakit busuk
pangkal batang
Genoderma kelapa
sawit secara
berkelanjutan dengan
pendekatan ekologis
8. Prof. Dr. Ir. M. Djoni
Bustan, M.Eng.
Teknologi Biodiesel
9. Dr. Maryadi Rekayasa
Kelembagaan Petani
kelapa sawit
Perserta lokakarya adalah para pelaku bisnis kelapa sawit
yang tergabung dalam organisasi Gabungan Asosiasi
Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan peneliti
kelapa sawit dalam lingkungan Universitas Sriwijaya.
2. Seminar
PENDAFTARAN ABSTRAK SEMINAR
Pemakalah adalah: dosen yang telah melakukan
penelitian atau kajian bidang kelapa sawit. Pemakalah
dapat mendaftarkan abstrak dengan mengisi formulir
pendaftaran melalui web: ……………
BIDANG KAJIAN MAKALAH
Makalah merupakan hasil penelitian dan/atau pemikiran
yang orisinil/ulasan yang berkaitan dengan lahan dengan
komoditas kelapa sawit
KETENTUAN MAKALAH
Naskah diketik dengan tipe huruf Times New Roman
font 12, spasi tunggal (satu) di kertas berukuran A4.
Batas tepi kiri 3 cm dan 2,5 cm untuk tepi lainnya.
Naskah artikel hasil penelitian memiliki struktur terdiri
dari Judul, Abstrak (Inggris dan Indonesia),
Pendahuluan, Bahan dan Metode, Hasil, Pembahasan,
Kesimpulan dan Daftar Pustaka. Naskah berkisar 6-8
halaman.
Naskah ulasan ditulis mengikuti format khusus terdiri
dari Judul, Abstrak (Inggris dan Indonesia),
Pendahuluan, Topik-topik yang Dibahas, Kesimpulan dan
Daftar Pustaka. Panjang naskah berkisar 5-7 halaman
ketikan spasi tunggal (termasuk gambar dan tabel).
Abstrak berbahasa Indonesia (maksimal 250 kata)
paling lambat kami terima 29 Februari 2016, namun bila
abstrak yang lulus dan layak untuk diseminarkan telah
mencukupi 50 abstrak sebelum tanggal 29 Februari
2016, maka otomatis pendaftaran abstrak akan ditutup
sebelum tanggal tersebut. Pengumuman abstrak yang
lulus seleksi paling lambat 4 hari setelah pendaftaran
abstrak.
Makalah lengkap diupload paling lambat 4 hari setelah
pengumuman abstrak diterima. Makalah diupload di: ----
-------
Prosiding direncanakan akan diterbitkan pada bulan
April 2016 setelah melalui proses peer review dan soft
copy prosiding akan diupload di web: ……………………
SEKRETARIAT
Pendaftaran pemakalah dan abstraknya dilakukan
melalui web: ………….
Contact person:
1. Weri Herlin, S.P., M.Si. (HP 085261000262)
2. Sabri Sudirman, S.Pi., M.Si. (HP 081290391265)
SUSUNAN CARA
Waktu Kegiatan Keterangan
08.00-08.30 Pendaftaran ulang peserta dan rehat kopi Panitia
08.30-09.00 Pembukaan Semiloka
1. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
2. Laporan Ketua Panitia
3. Sambutan Staf Khusus Gubernur Sumsel
4. Sambutan Direktur Utama BPDP
5. Sambuatan Rektor Unsri & Membuka acara
Merynda Indriana, STP
Ir. Mirza Antoni, M.Si.
Dr.Ir.Najib Asmani, M.Si.
Dr. Bayu Krisnamurthi
Rektor Unsri
09.00-11.00 Paparan hasil-hasil dan recana penelitian
Universitas Sriwijaya (9 peneliti)
Pemandu: Prof.Dr.Ir.Andi
Mulyana, M.Sc.
11.00-12.00 Diskusi Pemandu: Prof.Dr.Ir.Andi
Mulyana, M.Sc.
12.00-13.00 ISHOMA Panitia
13.00-15.30 Presentasi makalah seminar/Peninjauan
pameran dan hasil-hasil penelitian
Panitia
15.30-16.00 Penutupan Semiloka
1. Rumusan hasil semiloka
2. Penutupan
Ketua Panitia Sidang
Dekan FP Unsri
FORMULIR PENDAFTARAN ABSTRAK PEMAKALAH
SEMILOKA KELAPA SAWIT
(diisi melalui: …………………………)
Nama Lengkap dan bergelar
Jenis Kelamin
Instansi
Alamat Instansi
Kota
Provinsi
Kode Pos
Negara:
Telp/Fax
Email
Nomor HP
Mendaftar sebagai Pemakalah : Oral/Poster
Apakah anda akan memesan prosiding dalam bentuk
cetak? Ya/Tidak
Abstrak (berbahasa Indonesia, maks. 250 kata):