Ajaran Islam berdasarkan wahyu Allah kepada Nabi Muhammad. Tujuannya mencakup bidang sosial, ekonomi, dan politik dengan prinsip kesetaraan, keadilan, dan keseimbangan. Sumbernya adalah Alquran dan Sunnah. Ajaran Islam mencakup akidah, ibadah, syariat, dan akhlak yang bersifat lengkap dan mudah dijalankan. Akidah Islam adalah landasan utama yang mencakup iman kepada Allah, malaikat, kitab-

2.  Pengertian ajaran Islam
Berdasarkan ilmu bahasa (Etimologi) kata
”Islam” berasal dari bahasa Arab, yaitu kata
salima yang berarti selamat, sentosa dan damai.
Secara istilah (terminologi), Islam berarti
suatu nama bagi agama yang ajaran-ajarannya
diwahyukan Allah kepada manusia melalui seorang
rasul.

3. Tujuan ajaran Islam
 Bidang sosial, Islam memperkenalkan ajaran
yang bersifat egaliter atau kesetaraan dan
kesederajatan antara manusia dengan manusia
lain.
 Misi Islam sebagai pembawa rahmat bagi
seluruh alam dapat dilihat dari ajarannya
dalam bidang ekonomi yang bersandikan asas
keseimbangan dan pemerataan.
 Misi ajaran Islam rahmatan lil alamin dalam
bidang politik terlihat dari
 Perintah Al-Qur’an agar seorang pemerintah
bersikap adil, bijaksana terhadap rakyat yang
dipimpinnya

4.  Sumber ajaran Islam
1. Alquran
2. As-Sunnah atau Hadits

5. 1. Aqidah
2. Ibadah
3. Syari’ah
4. Akhlak / etika

6. 1. Aqidah
 Aqidah secara terminologis yaitu perkara
yang wajib diyakini kebenarannya oleh
hati, membuat jiwa tentram dan
mempunyai keyakinan tanpa ada
keraguan sedikit pun. Aqidah merupakan
dasar dibangunnya ajaran Islam.
 Untuk mencapai aqidah yang kuat, maka
diperlukan keyakinan yang mantap dan
mampu menolak segala sesuatu yang
bertentangan dengan kebenaran.

7. 2. Ibadah
 Ibadah yaitu menyembah, taat,
mengikuti, menghambakan diri dan
tunduk. Ibadah dibedakan menjadi dua
kelompok, yaitu
 Ibadah mahdhah
 Ibadah ghairu mahdhah

8. 3. Syari’ah
 Syariah yaitu suatu jalan yang harus dilalui.
Secara umum, syariat Islam mencakup 3 hal,
yaitu :
1. Petunjuk dan bimbingan untuk
mengenal Allah SWT
2. Petunjuk untuk mengembangkan
potensi kebaikan yang ada dalam diri
manusia.
3. Ketentuan-ketentuan yang mengatur
tata cara beribadah kepada Allah SWT.

9. 3. Akhlak
 Menurut etimologis, akhlak yaitu mengandung arti
tabiat, budi pekerti, kelakuan, kebiasaan.
 Menurut terminologis, akhlak adalah suatu bentuk
perilaku yang tertanam kuat didalam jiwa sebagai
sumber kekuatan otomatis dan sifatnya suka rela,
baik atau buruk, sesuai dengan pembawaannya ia
menerima pendidikan.
 Islam menjadi penyeru pada akhlak yang baik,
menumbuhkan di dalam jiwa dan keimanan
seseorang dapat dilihat bagaimana akhlaknya.

10. 1. Rabbaniyah
2. Al-Insaniyah
3. Kamilah
4. Sahlah
5. Al-Adalah
6. Tawazuniyah
7. Marunah

11. Dr. Yusuf Qardlawi menjelaskan
karateristik ajaran islam
1. Rabbaniyyah
 Rabbaniyyah adalah mashdar yang
dinisbatkan kepada kata rabb yang berarti
Tuhan.
2. Insaniyyah ‘Alamiyyah (kemanusiaan
universal)
 Yang dimaksud islam mempunyai ciri
kemanusiaan yang universal adalah bahwa
islam diturunkan sebagai petunjuk untuk
seluruh manusia, bukan khusus suatu kaum
atau golongan.

12. 3. Kamil dan Syamil ( lengkap dan komprehensif)
 Yang dimaksud syamil adalah bahwa hukum dan
ajaran islam mencakup seluruh aspek kehidupan.
Tidak ada suatu pekerjaan baik yang kecil maupun
yang besar sekalipun, kecuali islam telah
menerangkan hukumnya.
4. Al-Basathah ( Mudah )
 Yang dimaksud mudah bahwa ajaran islam mudah
untuk dikerjakan tidak ada kesulitan sedikitpun,
sebab islam tidak membebankan tanggung jawab
atau kewajiban kepada manusia kecuali sebatas
kemampuannya.

13. 5. Al-‘Adalah ( keadilan )
 Al-adalah bermakna bahwa tujuan islam adalah
menegakkan keadilan dan mewujudkan
persaudaraan di tengah kehidupan manusia dengan
melindungi kemaslahatan manusia, yaitu semua
ajaran dan hukum islam bertujuan memelihara
agama,jiwa,akal,kehormatan dan harta.
6. Tawazun ( keseimbangan )
 Yaitu islam dan seluruh ajarannya menjaga
keseimbangan antara kepentingan pribadi dan
kepentingan umum ,antara jasad dan ruh ,antara
dunia dan akhirat.

14. Aqidah artinya ketetapan yang tidak ada keraguan
pada orang yang mengambil keputusan. Sedang
pengertian aqidah dalam agama maksudnya adalah
berkaitan dengan keyakinan bukan perbuatan.
Ulama dalam kajiannya tentang aqidah islam
menggunakan sistematika sebagai berikut:
1. Ilahiyat
2. Nubuwat
3. Ruhaniyat
4. Sam’iyat

15. Sumber aqidah Islam adalah al-Qur’an dan as-sunnah.
Untuk itu signifikansi akidah dalam kehidupan
seseorang muslim dapat dilihat paling tidak dalam
empat hal, yaitu:
1. Aqidah Islam merupakan landasan seluruh
ajaran Islam.
2. Akidah Islam berfungsi membentuk kesalehan
seseorang di dunia.
3. Akidah Islam berfungsi menyelamatkan
seseorang dari keyakinan-keyakinan yang
menyimpang.
4. Akidah islam berfungsi untuk menetapkan
seseorang sebagai muslim atau non muslim.

16. Prinsip aqidah Islam merujuk pada:
1. iman kepada Allah,
2. iman kepada para Malaikat-Nya,
3. iman kepada kitab-kitab-Nya,
4. iman kepada para Rasul-Nya,
5. iman kepada hari akhir, dan
6. iman kepada takdir yang baik dan yang
buruk.
Dasar-dasar ini telah ditunjukkan oleh
Kitabullah dan sunnah Rasul-Nya.