LAPORAN HASIL PRAKTIKUM 
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I 
DI SUSUN OLEH : 
TGL. PRAKTIKUM : KAMIS, 03 OKTOBER 2013 
NAMA : MEYCELINO AVISHA TAGUH 
NIM : DBC 113 108 
KELAS : J (10.20 – 11.50) 
MODUL : I (PENGENALAN PASCAL) 
LABORATORIUM PEMROGRAMAN 
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK 
UNIVERSITAS PALANGKARAYA 
2013
BAB I 
TUJUAN DAN LANDASAN TEORI 
1. TUJUAN PRAKTIKUM 
Adapun tujuan dari praktikum Modul I Pengenalan Pascal bagi mahasiswa 
adalah sebagai berikut : 
a. Mahasiswa mampu menerapkan dasar-dasar algoritma dalam menyelesaikan 
masalah. 
b. Mahasiswa dapat menerapkan instruksi-instruksi dasar bahasa pemrograman 
pascal dan dapat menggunakan dalam translasi algoritma ke dalam bahasa 
pemrograman pascal. 
2. LANDASAN TEORI 
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang 
disusun secara sistematis dan logis. Kata Logis merupakan kata kunci dalam 
Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat di 
tentukan bernilai salah atau benar. 
Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika. Algoritma adalah jantung 
ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang di acu 
dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu 
identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-haripun banyak 
terdapat proses yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Contohnya cara 
membuat pakaian yang dinyatakan dalam pola pembuatan pakaian juga dapat 
disebut sebagai algoritma. Pada setiap pola selalu ada urutan langkah-langkah 
membuat pakaian. Bila langkah-langkahnya tidak logis, maka tidak dapat 
dihasilkan pakaian yang diinginkan. Orang-orang yang mencoba membuat suatu 
jahitan pakaian akan membaca satu per satu langkah-langkah pembuatannya atau 
mempelajari desain pola jahitan pakaian yang di inginkan lalu ia mengerjakan 
proses sesuai pola yang ia pelajari. Secara umum, pihak(benda) yang
mengerjakan proses disebut pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat 
berupa manusia, komputer, robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses 
melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma 
yang menjabarkan proses tersebut. 
Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam 
Algoritma tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang 
diberikan kepadanya. Penjahit membuat pakaian sesuai pola jahitan yang 
diinginkan, juru masak membuat kue berdasarkan resep yang diberikan 
kepadanya, pianis memainkan lagu berdasarkan papan not balok. Karena itu 
suatu Algoritma harus dinyatakan dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh 
pemroses. Jadi suatu pemroses harus mengerti setiap langkah dalam Algoritma, 
dan juga mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan pola atau struktur yang 
telah di tetapkan. 
Pascal (Bahasa Pemrograman) 
Pada tahun 1971, Profesor Niklaus Wirth dari Technical University of 
Zurich, Switzerland, memperkenalkan bahasa pemrograman Pascal. Nama Pascal 
diambil dari nama seorang matematikawan Perancis, Blaise Pascal. Beliau 
membuat bahasa pemrograman Pascal untuk menjadi alat bantu belajar 
pemrograman bagi para mahasiswanya dan melengkapi kekurangan-kekurangan 
bahasa pemrograman yang ada pada saat itu. 
Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi (High Level Language) 
yang memiliki instruksi-instruksi terstruktur dan sangat matematis. Pascal 
memiliki tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa 
pemrograman. Tipe-tipe data standar yang dimiliki oleh Pascal adalah: boolean, 
integer, real, char, dan string. Selain tipe-tipe data tersebut, Pascal juga 
mendukung User defined Data Types, yaitu programmer dapat membuat tipe data 
lain yang diturunkan dari tipe data standar.
Pada Pascal, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan 
variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari 
format yang ditentukan. Beberapa pengecualian berhubungan dengan tipe data 
antara lain, tipe data real bisa menyimpan tipe data integer (dan menjadi data 
real), demikian juga tipe data string bisa menyimpan tipe data char. 
Sintak pada Pascal bisa dipecah dalam bentuk prosedur dan fungsi, sehingga bisa 
digunakan berulang-ulang. Dengan struktur yang sederhana dan memiliki bahasa 
hampir mirip dengan bahasa manusia (bahasa Inggris), menjadikan Pascal mudah 
dipelajari dan dipahami. 
Dalam bahasa pemrograman Pascal, tidak membedakan huruf kapital maupun 
huruf bukan kapital (not case sensitive), sehingga penulisan sintak BEGIN sama 
saja dengan begin ataupun Begin. Hal ini berlaku untuk semua kata cadangan 
(reverse word) maupun variabel. 
Bahasa Pascal juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa 
pemrograman bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain 
itu, bahasa Pascal masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in 
Informatics). 
Langkah-langkah dalam pemrograman: 
1. Menulis Program 
2. Menjalankan dan menguji kebenaran program 
3. Jika terjadi kesalahan (logika maupun kaidah) program diperbaiki dan 
4. Kembali ke langkah b. 
Langkah-langkah tersebut dapat di gambarkan dengan Flow chart:
Sedangkan tahapan pelaksanaan program oleh komputer yaitu: 
Struktur Bahasa PASCAL secara umum : 
1. Bagian Judul Program 
2. Bagian Deklarasi 
• Deklarasi tipe data (TYPE) 
• Deklarasi variabel (VAR) 
• Deklarasi konstanta (CONST) 
• Deklarasi label (LABEL) 
• Deklarasi sub-program (PROCEDURE dan FUNCTION) 
3. Bagian Program Utama Statement.
Aturan Program : 
• Setiap akhir pernyataan diakhiri titik koma( ; ), kecuali untuk nama label. 
• Akhir program diberi titik ( . ). 
Komentar : 
• Adalah keterangan yang diberikan untuk keperluan dokumentasi. 
• Tidak menghasilkan tindakan (tidak mempengaruhi jalannya program). 
• Boleh menggunakan tanda : 
{ ini komentar } atau (* ini komentar *) 
Statemen Turbo Pascal : 
Statemen adalah perintah untuk pengerjaan program pascal. Statemen dalam 
bahasa pascal terdiri dari pernyataan yang berupa fungsi dan prosedur yang telah 
disediakan sebagai perintah standar pada Turbo Pascal. Statemen yang akan kita 
bahas pada tahap ini hanya sebagian saja karena tahap selanjutnya akan dibahas 
pada laporan berikutnya. 
a) Statemen yang digunakan untuk input/output antara lain : 
 Write dan Writeln (Prosedur) 
Write = Menampilkan output dalam baris yang sama. 
Sintaks : write (‘Teknik Informatika’); 
Writeln = Menampilkan output perbaris. 
Sintaks : Writeln (‘Teknik Informatika’); 
 Read dan Readln (Prosedur) 
Read = Memasukkan data/ variabel dalam baris yang sama. 
Sintaks : Read ( a ); 
Readln = Memasukkan data per baris. 
Sintaks : Readln ( a ); 
 ReadKey (Fungsi)
Untuk pembacaan sebuah karakter dari keyboard. Tipe data yang 
dihasilkan adalah char. 
Sintaks : Readkey; 
 Clrscr (Clear screen) 
Perintah ini digunakan untuk membersikan layar. 
Sintaks : Clrscr; 
Dasar Bahasa Pascal 
Unsur-unsur Pemrograman : 
• Mendapatkan data dengan membaca data dari default input 
(keyboard, file atau sumber data lainnya). 
• Menyimpan data ke dalam memori dengan struktur data yang sesuai, 
• Memproses data dengan instruksi yang tepat. 
• Menyajikan atau mengirimkan hasil olahan data ke default output 
(monitor, file atau tujuan lainnya). 
Identifier : 
1. Identifier umum merupakan identifier yang didefinisikan sendiri oleh 
pemrogram. Pemrogram mempunyai kebebasan untuk menentukan nama 
identifiernya, dengan syarat nama tersebut tidak sama dengan identifier 
standar dan reserved word yang akan dibahas lebih lanjut. Hal ini untuk 
mencegah kesalahan yang bisa timbul akibat tumpang tindih identifier 
dalam program. 
Syarat Identifier umum : 
• Diawali huruf 
• Tidak boleh ada spasi/blank 
• Tidak boleh menggunakan reserved word
• Tidak boleh menggunakan simbol khusus, kecuali underscore(tanda 
bawah) 
• Panjang maximal 63 character 
Contoh Identifier umum : 
• Luas_Segi_Tiga 
• LuasSegiTiga 
• LuasS3 
• LS3 
2. Identifier Standar (Baku) merupakan identifier yang didefinisikan oleh 
pembuat kompiler Pascal. Biasanya pembuat kompiler menyediakan suatu 
library yang sudah ada didalam kompiler. Library berisi berbagai procedure, 
fungsi atau unit yang sudah siap pakai. Misalnya Turbo Pascal Windows 1.5 
memiliki suatu unit untuk memproses output yaitu wincrt, gotoxy, yang 
dengan mudah bisa dipakai oleh programmerdi dalam menuliskan kode-kode 
programnya 
Contoh Identifier Standar : 
abs arctan boolean char cos dispose eof eoln exp false input integer ln maxint 
new odd ord output pack page pred read readln real reset rewrite round sin 
sqr sqrt succ text true trunc write writeln 
3. Identifier reserved word Identifier "reserved word", yaitu yang sudah 
didefinisikan dan digunakan oleh bahasa PASCAL sendiri (Kita tidak bisa 
menamai identifier kita dengan ini). 
Contoh Identifier Reserved word 
and array begin case const div do downto else end file for forward function 
goto if in label mod nil not of or packed procedure program record repeat set 
then to type until var while with.
BAB II 
LANGKAH KERJA 
1. LANGKAH KERJA 
Langkah-langkah kerja dalam praktikum modul 1 kali ini, yaitu : 
1. Mentranslasikan algoritma pada langkah 1 ke dalam bahasa Pascal. 
2. Mentranslasikan algoritma pada langkah 2 ke dalam bahasa Pascal. 
3. Menuliskan program pada langkah 3, menjalankannya dengan menekan 
tombol Ctrl + F9 lalu mengamati hal yang terjadi pada program untuk 
dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 
4. Menyisipkan perintah clrscr dibawah instruksi begin pada program langkah 
3, lalu menjalankan program tersebut untuk dibahas dalam Laporan Akhir 
Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 
5. Mengganti perintah write dengan writeln pada program lankah 3 lalu 
membandingkan keluaran/output yang akan dihasilkan untuk dibahas dalam 
Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 
6. Menulis program pada langkah 6 lalu membahas dalam Laporan Akhir 
Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 
7. Mentranslasikan algoritma pada langkah 7 ke dalam bahasa Pascal. 
8. Menulis program pada langkah 8, lalu jalankan program tersebut untuk 
dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal.
BAB III 
PEMBAHASAN 
Adapun hal yang akan dibahas pada Laporan Akhir Praktikum Modul 1 
Pengenalan Pascal ini adalah sebagai berikut : 
1. Mentranslasikan algoritma ke dalam bahasa Pascal. 
Program Hallo Dunia 
DEKLARASI : 
{tidak ada} 
DESKRIPSI : 
Write(‘Saya belajar Algoritma’) 
Source Program HalloDunia saat di translasikan kebahasa PASCAL : 
Program HalloDunia; 
Uses crt; 
begin 
clrscr; 
write('Saya Belajar Algoritma'); 
readln; 
end. 
Penjelasan : 
Pada langkah 1, program terdiri atas judul program ( Program HalloDunia ), 
statemen uses crt, statemen begin-end, statemen write, statemen readkey. Ketika 
menuliskan judul program, sebaiknya judul program yang teridiri dari dua kata atau 
lebih ditulis bersambung atau di beri tanda underscore ‘_’ (tanpa tanda petik).. 
Statemen uses crt merupakan file header untuk menjalankan perintah readkey untuk 
membaca masukan dari user. Statemen begin-end merupakan perintah yang harus 
ditulis pada penulisan program dalam bahasa Pascal untuk memulai (begin), dalam
algoritma ditulis deskripsi dan mengakhiri (end). Sedangkan statemen write 
digunakan untuk menanpilkan isi dari suatu nilai variable/karakter/kalimat di layar 
disertakan tanda petik ( ‘ ‘ ) khusus karakter/kalimat pada awal dan akhir nilai yang 
ingin ditampilkan dalam output. Misalnya : Write (‘ Saya Belajar Algoritma’); atau 
Writeln ( a); dimana a adalah variable. 
2. Translasi algoritma ke dalam bahasa Pascal 
Program Hallo Dunia 
DEKLARASI : 
Pesan : string 
DESKRIPSI : 
Pesan  ‘Saya belajar Algoritma’ 
Write(Pesan) 
Source Program HalloDunia saat di translasikan kebahasa PASCAL : 
Program hallodunia; 
uses crt; 
var 
pesan : string; 
begin 
write('Saya Belajar Algoritma'); 
read(pesan); 
readln; 
end. 
Pada langkah kedua ini, program dibedakan pada penggunaan tipe data string. 
Variable pesan digunakan untuk mendeklarasikan nilai string (kalimat) pada 
keluaran/output. Program di deskripsikan dengan mengisi nilai pesan menjadi 
‘Saya belajar Algoritma’. Lalu dengan statemen write, nilai pesan dipanggil 
kembali agar dapat ditampilkan pada output.
3. Menuliskan Program Ketiga : 
Program Ketiga 
Uses crt; 
Begin 
Write(Jurusan Teknik Informatika) 
Write(Fakultas Teknik) 
Write(Universitas Palangka Raya) 
End 
Setelah program ke 3 dijalankan, Pada awalnya Compiler Messages 
menampilkan peringatan Error di layar, karena Pernyataan di dalam perintah 
Write belum dibatasi oleh (‘) dan diakhiri(;). Selanjutnya Statement End belum 
diakhiri oleh(.). Syarat penulisan program PASCAL adalah harus di batasi oleh 
tanda (‘) dan diakhiri oleh tanda (;), sehingga menjadi Write(‘………………’); 
Lalu, pada perintah End diakhiri oleh tanda (.),sehingga menjadi End. 
Program Ketiga setelah diperbaiki dan di translasikan kebahasa PASCAL : 
Program Ketiga; 
Uses crt; 
begin 
write('Jurusan Teknik Informatika'); 
write('Fakultas Teknik'); 
write('Universitas Palangkaraya'); 
readln; 
end. 
4. Menyisipkan Perintah clrscr di bawah instruksi BEGIN pada program 3
Program Ketiga; 
Uses crt; 
begin 
clrscr; 
write('Jurusan Teknik Informatika'); 
write('Fakultas Teknik'); 
write('Universitas Palangkaraya'); 
readln; 
end. 
Langkah keempat ini disisipkan perintah clrscr dibawah perintah begin agar 
saat di jalankan, program menghasilkan output yang diinputkan pada program 
saja setiap di jalankan (compile) atau menghapus layar lalu menampilkan 
program yang dijalankan saat itu. Selain itu, pada program juga harus disisipkan 
perintah readkey agar program yang ditulis dapat dibaca pada tampilan output. 
5. Membuat Program Ketiga (Mengganti peritah Write menjadi Writeln) 
Program Ketiga; 
Uses crt; 
begin 
clrscr; 
writeln('Jurusan Teknik Informatika'); 
writeln('Fakultas Teknik'); 
writeln('Universitas Palangkaraya'); 
readln; 
end. 
6. Membuat Program Baris
Uses crt ; 
Begin 
Writeln(‘Ganti baris’) ; 
Write(‘Satu ’) ; 
Write(‘baris yang sama ’) ; 
Write(‘dan tidak berbeda ’) ; 
Write(‘dengan baris sebelumnya’) ; 
Writeln() ; 
Writeln() ; 
Writeln(‘Ada dua baris kosong di atas’) ; 
Write(‘satu ’) ; 
Write(‘dua ’) ; 
Write(‘tiga selesai’) ; 
Readln; 
End. 
Saat saya jalankan progam tersebut menggunakan Compiler FREE PASCAL 
Program tersebuat baik-baik saja dan dapat di compile tanpa ada error, tetapi 
saat di tampilkan ouput Satu dengan baris yang sama bergabung seperti : 
Satubaris yang samadan tidak berbedadengan baris sebelumnya. Agar 
terlihat bagus maka Write(‘Satu’); harus di tambahkan spasi didalam kurung 
Write(‘Satu ’); 
Tetapi saat saya Run di Compiler TURBO PASCAL 7.0 Program tersebut 
menjadi error karena terdapat penulisan yang salah. Seharusnya ketika di dalam 
kurung menggunakan tanda petik satu (‘ ‘) pada perintah setelah write/writeln. 
7. Translasi algoritma ke dalam bahasa Pascal 
Program CaraRata 
{Mencari rata-rata dari dua buah nilai} 
DEKLARASI :
Rata : real 
Data1 : integer 
Data2 : integer 
DESKRIPSI : 
Read(data 1, data 2) 
Rata  data 1 + data 2 / 2 
Write(rata) 
Source Program CaraRata saat di translasikan kebahasa PASCAL : 
Program CaraRata; 
Uses crt; 
var Rata : Real; 
data1, data2 : integer; 
begin 
clrscr; 
Write('Masukkan Bilangan Pertama = ');read(data1); 
Write('Masukkan Bilangan Kedua = ');read(data2); 
rata:=(data1+data2)/2; 
write('Hasil Rata = ',rata:2:2); 
readkey; 
end. 
Nama program diatas adalah program CaraRata, program tersebut dibuat 
dengan tujuan untuk mencari nilai rata-rata dari dua buah bilangan yang 
dimasukan. Pada bagian Var (Deklarasi), variable Rata menggunakan tipe data 
jenis real. Hal tersebut bertujuan agar hasil rata-ratanya nanti, berupa bilangan 
yang mengandung bilangan pecahan. Sedangkan pada variable Data1 dan Data2 
menggunakan tipe data integer, hal ini bertujuan agar nilai yang dimasukan pada 
data 1 dan data 2 berupa bilangan bulat. Sebagai contoh apabila kita memasukan 
nilai 2 pada data 1 maka muncul angka 2 dan nilai 2 pada data 2 maka akan 
muncul angka 2, sehingga kita peroleh rata-rata sebesar 2.0000000000E+000.
8. Translasi algoritma ke dalam bahasa Pascal 
Program Operator_masukan_keluaran; 
Var Satu : string; 
Dua : string; 
Begin 
Clrscr; 
Write(‘Masukan Sembarangan kata pertama : ‘); 
Read(satu); 
Writeln(‘Masukan sembarang kata kedua : ‘); 
Readln(dua); 
Write(‘Masukan sebuah kalimat : ‘); 
Write(satu); 
Writeln(dua); 
End. 
Source Program Operator_masukan_keluaran saat di translasikan : 
Program Operator_masukan_keluaran; 
Var Satu : string; 
Dua : string; 
Begin; 
Write('Masukan Sembarangan kata pertama : '); 
Readln(satu); 
Write('Masukan sembarang kata kedua : '); 
Readln(dua); 
Write('Masukan sebuah kalimat : '); 
Write(satu); 
Write(dua); 
writeln(); 
writeln('Modul 1 Selesai - Congrulations Meycelino !'); 
readln; 
End.
Pada langkah kerja yang terakhir, tampilan output yang muncul adalah: 
Masukan sembarang kata pertama : satu 
( kita tekan ENTER maka akan muncul) 
Masukan sembarang kata kedua : dua 
(kita tekan ENTER lagi akan muncul) 
Masukan sebuah kalimat : Satudua
BAB IV 
KESIMPULAN 
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang 
disusun secara sistematis dan logis. Kata Logis merupakan kata kunci dalam 
Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat di 
tentukan bernilai salah atau benar. Tanpa disadari kita sering menerapkan algoritma 
dalam kehidupan sehari-hari seperti membuat makanan, menjahit pakaian, dan 
banyak contoh lainnya. 
1. pada program pascal, tampilan output tidak akan bekerja apabila pada 
Statemen tidak diakhiri dengan tanda ( ; ). 
2. Perbedaan antara Write dan Writeln adalah untuk Write pada outputnya akan 
mencetak pernyataan tanpa penambahan baris baru,sedangkan untuk Writeln 
pada outputnya akan mencetak tiap kata dengan penambahan baris baru. 
3. Setiap perintah dan statemen yang terdapat dalam program Pascal memiliki 
fungsi yang berbeda-beda, seperti: 
a. Clrscr = untuk menghapus dan menggantikan program yang dijalankan 
terdahulu dengan yang baru di jalankan. 
b. Read = Perintah ini digunakan untuk meminta masukan dari keyboard 
untuk diolah komputer tanpa pindah baris. 
c. Readln = pada statemen ini posisi kursor akan pindah ke baris 
selanjutnya setelah di input. 
d. Readkey = Untuk pembacaan sebuah karakter dari keyboard 
e. Var = merupakan sebuah pernyataan Variabel pada program
DAFTAR PUSTAKA 
http://julihardi.blogspot.com/2009/06/struktur-bahasa-pascal-secara-umum.html 
http://pdfdatabase.com/index.php?q=materi+pascal 
http://www.ilmukomputer.com/ 
http://www.toki.or.id/modul pascal UMM// 
http://yanvita.blogspot.com/2007/10/html-tutorial.html
BAB VI 
LAMPIRAN 
Program 1 
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : 
Program 2 
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : 
Program 3 
Saat Error :
Setelah diperbaiki : 
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : 
Program 4 
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) :
Program 5 – Pogram CaraRata 
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : 
Program 6 -
Outputnya (Tekan Ctrl + F9) :

Laporan hasil praktikum modul i pengenalan pascal

  • 1.
    LAPORAN HASIL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN I DI SUSUN OLEH : TGL. PRAKTIKUM : KAMIS, 03 OKTOBER 2013 NAMA : MEYCELINO AVISHA TAGUH NIM : DBC 113 108 KELAS : J (10.20 – 11.50) MODUL : I (PENGENALAN PASCAL) LABORATORIUM PEMROGRAMAN JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PALANGKARAYA 2013
  • 2.
    BAB I TUJUANDAN LANDASAN TEORI 1. TUJUAN PRAKTIKUM Adapun tujuan dari praktikum Modul I Pengenalan Pascal bagi mahasiswa adalah sebagai berikut : a. Mahasiswa mampu menerapkan dasar-dasar algoritma dalam menyelesaikan masalah. b. Mahasiswa dapat menerapkan instruksi-instruksi dasar bahasa pemrograman pascal dan dapat menggunakan dalam translasi algoritma ke dalam bahasa pemrograman pascal. 2. LANDASAN TEORI Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis. Kata Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat di tentukan bernilai salah atau benar. Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika. Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang ilmu komputer yang di acu dalam terminologi algoritma. Namun, jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-haripun banyak terdapat proses yang dinyatakan dalam suatu algoritma. Contohnya cara membuat pakaian yang dinyatakan dalam pola pembuatan pakaian juga dapat disebut sebagai algoritma. Pada setiap pola selalu ada urutan langkah-langkah membuat pakaian. Bila langkah-langkahnya tidak logis, maka tidak dapat dihasilkan pakaian yang diinginkan. Orang-orang yang mencoba membuat suatu jahitan pakaian akan membaca satu per satu langkah-langkah pembuatannya atau mempelajari desain pola jahitan pakaian yang di inginkan lalu ia mengerjakan proses sesuai pola yang ia pelajari. Secara umum, pihak(benda) yang
  • 3.
    mengerjakan proses disebutpemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer, robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan proses tersebut. Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam Algoritma tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya. Penjahit membuat pakaian sesuai pola jahitan yang diinginkan, juru masak membuat kue berdasarkan resep yang diberikan kepadanya, pianis memainkan lagu berdasarkan papan not balok. Karena itu suatu Algoritma harus dinyatakan dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pemroses. Jadi suatu pemroses harus mengerti setiap langkah dalam Algoritma, dan juga mengerjakan operasi yang bersesuaian dengan pola atau struktur yang telah di tetapkan. Pascal (Bahasa Pemrograman) Pada tahun 1971, Profesor Niklaus Wirth dari Technical University of Zurich, Switzerland, memperkenalkan bahasa pemrograman Pascal. Nama Pascal diambil dari nama seorang matematikawan Perancis, Blaise Pascal. Beliau membuat bahasa pemrograman Pascal untuk menjadi alat bantu belajar pemrograman bagi para mahasiswanya dan melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu. Pascal merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi (High Level Language) yang memiliki instruksi-instruksi terstruktur dan sangat matematis. Pascal memiliki tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman. Tipe-tipe data standar yang dimiliki oleh Pascal adalah: boolean, integer, real, char, dan string. Selain tipe-tipe data tersebut, Pascal juga mendukung User defined Data Types, yaitu programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
  • 4.
    Pada Pascal, programmerharus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan. Beberapa pengecualian berhubungan dengan tipe data antara lain, tipe data real bisa menyimpan tipe data integer (dan menjadi data real), demikian juga tipe data string bisa menyimpan tipe data char. Sintak pada Pascal bisa dipecah dalam bentuk prosedur dan fungsi, sehingga bisa digunakan berulang-ulang. Dengan struktur yang sederhana dan memiliki bahasa hampir mirip dengan bahasa manusia (bahasa Inggris), menjadikan Pascal mudah dipelajari dan dipahami. Dalam bahasa pemrograman Pascal, tidak membedakan huruf kapital maupun huruf bukan kapital (not case sensitive), sehingga penulisan sintak BEGIN sama saja dengan begin ataupun Begin. Hal ini berlaku untuk semua kata cadangan (reverse word) maupun variabel. Bahasa Pascal juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, bahasa Pascal masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics). Langkah-langkah dalam pemrograman: 1. Menulis Program 2. Menjalankan dan menguji kebenaran program 3. Jika terjadi kesalahan (logika maupun kaidah) program diperbaiki dan 4. Kembali ke langkah b. Langkah-langkah tersebut dapat di gambarkan dengan Flow chart:
  • 5.
    Sedangkan tahapan pelaksanaanprogram oleh komputer yaitu: Struktur Bahasa PASCAL secara umum : 1. Bagian Judul Program 2. Bagian Deklarasi • Deklarasi tipe data (TYPE) • Deklarasi variabel (VAR) • Deklarasi konstanta (CONST) • Deklarasi label (LABEL) • Deklarasi sub-program (PROCEDURE dan FUNCTION) 3. Bagian Program Utama Statement.
  • 6.
    Aturan Program : • Setiap akhir pernyataan diakhiri titik koma( ; ), kecuali untuk nama label. • Akhir program diberi titik ( . ). Komentar : • Adalah keterangan yang diberikan untuk keperluan dokumentasi. • Tidak menghasilkan tindakan (tidak mempengaruhi jalannya program). • Boleh menggunakan tanda : { ini komentar } atau (* ini komentar *) Statemen Turbo Pascal : Statemen adalah perintah untuk pengerjaan program pascal. Statemen dalam bahasa pascal terdiri dari pernyataan yang berupa fungsi dan prosedur yang telah disediakan sebagai perintah standar pada Turbo Pascal. Statemen yang akan kita bahas pada tahap ini hanya sebagian saja karena tahap selanjutnya akan dibahas pada laporan berikutnya. a) Statemen yang digunakan untuk input/output antara lain :  Write dan Writeln (Prosedur) Write = Menampilkan output dalam baris yang sama. Sintaks : write (‘Teknik Informatika’); Writeln = Menampilkan output perbaris. Sintaks : Writeln (‘Teknik Informatika’);  Read dan Readln (Prosedur) Read = Memasukkan data/ variabel dalam baris yang sama. Sintaks : Read ( a ); Readln = Memasukkan data per baris. Sintaks : Readln ( a );  ReadKey (Fungsi)
  • 7.
    Untuk pembacaan sebuahkarakter dari keyboard. Tipe data yang dihasilkan adalah char. Sintaks : Readkey;  Clrscr (Clear screen) Perintah ini digunakan untuk membersikan layar. Sintaks : Clrscr; Dasar Bahasa Pascal Unsur-unsur Pemrograman : • Mendapatkan data dengan membaca data dari default input (keyboard, file atau sumber data lainnya). • Menyimpan data ke dalam memori dengan struktur data yang sesuai, • Memproses data dengan instruksi yang tepat. • Menyajikan atau mengirimkan hasil olahan data ke default output (monitor, file atau tujuan lainnya). Identifier : 1. Identifier umum merupakan identifier yang didefinisikan sendiri oleh pemrogram. Pemrogram mempunyai kebebasan untuk menentukan nama identifiernya, dengan syarat nama tersebut tidak sama dengan identifier standar dan reserved word yang akan dibahas lebih lanjut. Hal ini untuk mencegah kesalahan yang bisa timbul akibat tumpang tindih identifier dalam program. Syarat Identifier umum : • Diawali huruf • Tidak boleh ada spasi/blank • Tidak boleh menggunakan reserved word
  • 8.
    • Tidak bolehmenggunakan simbol khusus, kecuali underscore(tanda bawah) • Panjang maximal 63 character Contoh Identifier umum : • Luas_Segi_Tiga • LuasSegiTiga • LuasS3 • LS3 2. Identifier Standar (Baku) merupakan identifier yang didefinisikan oleh pembuat kompiler Pascal. Biasanya pembuat kompiler menyediakan suatu library yang sudah ada didalam kompiler. Library berisi berbagai procedure, fungsi atau unit yang sudah siap pakai. Misalnya Turbo Pascal Windows 1.5 memiliki suatu unit untuk memproses output yaitu wincrt, gotoxy, yang dengan mudah bisa dipakai oleh programmerdi dalam menuliskan kode-kode programnya Contoh Identifier Standar : abs arctan boolean char cos dispose eof eoln exp false input integer ln maxint new odd ord output pack page pred read readln real reset rewrite round sin sqr sqrt succ text true trunc write writeln 3. Identifier reserved word Identifier "reserved word", yaitu yang sudah didefinisikan dan digunakan oleh bahasa PASCAL sendiri (Kita tidak bisa menamai identifier kita dengan ini). Contoh Identifier Reserved word and array begin case const div do downto else end file for forward function goto if in label mod nil not of or packed procedure program record repeat set then to type until var while with.
  • 9.
    BAB II LANGKAHKERJA 1. LANGKAH KERJA Langkah-langkah kerja dalam praktikum modul 1 kali ini, yaitu : 1. Mentranslasikan algoritma pada langkah 1 ke dalam bahasa Pascal. 2. Mentranslasikan algoritma pada langkah 2 ke dalam bahasa Pascal. 3. Menuliskan program pada langkah 3, menjalankannya dengan menekan tombol Ctrl + F9 lalu mengamati hal yang terjadi pada program untuk dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 4. Menyisipkan perintah clrscr dibawah instruksi begin pada program langkah 3, lalu menjalankan program tersebut untuk dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 5. Mengganti perintah write dengan writeln pada program lankah 3 lalu membandingkan keluaran/output yang akan dihasilkan untuk dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 6. Menulis program pada langkah 6 lalu membahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal. 7. Mentranslasikan algoritma pada langkah 7 ke dalam bahasa Pascal. 8. Menulis program pada langkah 8, lalu jalankan program tersebut untuk dibahas dalam Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal.
  • 10.
    BAB III PEMBAHASAN Adapun hal yang akan dibahas pada Laporan Akhir Praktikum Modul 1 Pengenalan Pascal ini adalah sebagai berikut : 1. Mentranslasikan algoritma ke dalam bahasa Pascal. Program Hallo Dunia DEKLARASI : {tidak ada} DESKRIPSI : Write(‘Saya belajar Algoritma’) Source Program HalloDunia saat di translasikan kebahasa PASCAL : Program HalloDunia; Uses crt; begin clrscr; write('Saya Belajar Algoritma'); readln; end. Penjelasan : Pada langkah 1, program terdiri atas judul program ( Program HalloDunia ), statemen uses crt, statemen begin-end, statemen write, statemen readkey. Ketika menuliskan judul program, sebaiknya judul program yang teridiri dari dua kata atau lebih ditulis bersambung atau di beri tanda underscore ‘_’ (tanpa tanda petik).. Statemen uses crt merupakan file header untuk menjalankan perintah readkey untuk membaca masukan dari user. Statemen begin-end merupakan perintah yang harus ditulis pada penulisan program dalam bahasa Pascal untuk memulai (begin), dalam
  • 11.
    algoritma ditulis deskripsidan mengakhiri (end). Sedangkan statemen write digunakan untuk menanpilkan isi dari suatu nilai variable/karakter/kalimat di layar disertakan tanda petik ( ‘ ‘ ) khusus karakter/kalimat pada awal dan akhir nilai yang ingin ditampilkan dalam output. Misalnya : Write (‘ Saya Belajar Algoritma’); atau Writeln ( a); dimana a adalah variable. 2. Translasi algoritma ke dalam bahasa Pascal Program Hallo Dunia DEKLARASI : Pesan : string DESKRIPSI : Pesan  ‘Saya belajar Algoritma’ Write(Pesan) Source Program HalloDunia saat di translasikan kebahasa PASCAL : Program hallodunia; uses crt; var pesan : string; begin write('Saya Belajar Algoritma'); read(pesan); readln; end. Pada langkah kedua ini, program dibedakan pada penggunaan tipe data string. Variable pesan digunakan untuk mendeklarasikan nilai string (kalimat) pada keluaran/output. Program di deskripsikan dengan mengisi nilai pesan menjadi ‘Saya belajar Algoritma’. Lalu dengan statemen write, nilai pesan dipanggil kembali agar dapat ditampilkan pada output.
  • 12.
    3. Menuliskan ProgramKetiga : Program Ketiga Uses crt; Begin Write(Jurusan Teknik Informatika) Write(Fakultas Teknik) Write(Universitas Palangka Raya) End Setelah program ke 3 dijalankan, Pada awalnya Compiler Messages menampilkan peringatan Error di layar, karena Pernyataan di dalam perintah Write belum dibatasi oleh (‘) dan diakhiri(;). Selanjutnya Statement End belum diakhiri oleh(.). Syarat penulisan program PASCAL adalah harus di batasi oleh tanda (‘) dan diakhiri oleh tanda (;), sehingga menjadi Write(‘………………’); Lalu, pada perintah End diakhiri oleh tanda (.),sehingga menjadi End. Program Ketiga setelah diperbaiki dan di translasikan kebahasa PASCAL : Program Ketiga; Uses crt; begin write('Jurusan Teknik Informatika'); write('Fakultas Teknik'); write('Universitas Palangkaraya'); readln; end. 4. Menyisipkan Perintah clrscr di bawah instruksi BEGIN pada program 3
  • 13.
    Program Ketiga; Usescrt; begin clrscr; write('Jurusan Teknik Informatika'); write('Fakultas Teknik'); write('Universitas Palangkaraya'); readln; end. Langkah keempat ini disisipkan perintah clrscr dibawah perintah begin agar saat di jalankan, program menghasilkan output yang diinputkan pada program saja setiap di jalankan (compile) atau menghapus layar lalu menampilkan program yang dijalankan saat itu. Selain itu, pada program juga harus disisipkan perintah readkey agar program yang ditulis dapat dibaca pada tampilan output. 5. Membuat Program Ketiga (Mengganti peritah Write menjadi Writeln) Program Ketiga; Uses crt; begin clrscr; writeln('Jurusan Teknik Informatika'); writeln('Fakultas Teknik'); writeln('Universitas Palangkaraya'); readln; end. 6. Membuat Program Baris
  • 14.
    Uses crt ; Begin Writeln(‘Ganti baris’) ; Write(‘Satu ’) ; Write(‘baris yang sama ’) ; Write(‘dan tidak berbeda ’) ; Write(‘dengan baris sebelumnya’) ; Writeln() ; Writeln() ; Writeln(‘Ada dua baris kosong di atas’) ; Write(‘satu ’) ; Write(‘dua ’) ; Write(‘tiga selesai’) ; Readln; End. Saat saya jalankan progam tersebut menggunakan Compiler FREE PASCAL Program tersebuat baik-baik saja dan dapat di compile tanpa ada error, tetapi saat di tampilkan ouput Satu dengan baris yang sama bergabung seperti : Satubaris yang samadan tidak berbedadengan baris sebelumnya. Agar terlihat bagus maka Write(‘Satu’); harus di tambahkan spasi didalam kurung Write(‘Satu ’); Tetapi saat saya Run di Compiler TURBO PASCAL 7.0 Program tersebut menjadi error karena terdapat penulisan yang salah. Seharusnya ketika di dalam kurung menggunakan tanda petik satu (‘ ‘) pada perintah setelah write/writeln. 7. Translasi algoritma ke dalam bahasa Pascal Program CaraRata {Mencari rata-rata dari dua buah nilai} DEKLARASI :
  • 15.
    Rata : real Data1 : integer Data2 : integer DESKRIPSI : Read(data 1, data 2) Rata  data 1 + data 2 / 2 Write(rata) Source Program CaraRata saat di translasikan kebahasa PASCAL : Program CaraRata; Uses crt; var Rata : Real; data1, data2 : integer; begin clrscr; Write('Masukkan Bilangan Pertama = ');read(data1); Write('Masukkan Bilangan Kedua = ');read(data2); rata:=(data1+data2)/2; write('Hasil Rata = ',rata:2:2); readkey; end. Nama program diatas adalah program CaraRata, program tersebut dibuat dengan tujuan untuk mencari nilai rata-rata dari dua buah bilangan yang dimasukan. Pada bagian Var (Deklarasi), variable Rata menggunakan tipe data jenis real. Hal tersebut bertujuan agar hasil rata-ratanya nanti, berupa bilangan yang mengandung bilangan pecahan. Sedangkan pada variable Data1 dan Data2 menggunakan tipe data integer, hal ini bertujuan agar nilai yang dimasukan pada data 1 dan data 2 berupa bilangan bulat. Sebagai contoh apabila kita memasukan nilai 2 pada data 1 maka muncul angka 2 dan nilai 2 pada data 2 maka akan muncul angka 2, sehingga kita peroleh rata-rata sebesar 2.0000000000E+000.
  • 16.
    8. Translasi algoritmake dalam bahasa Pascal Program Operator_masukan_keluaran; Var Satu : string; Dua : string; Begin Clrscr; Write(‘Masukan Sembarangan kata pertama : ‘); Read(satu); Writeln(‘Masukan sembarang kata kedua : ‘); Readln(dua); Write(‘Masukan sebuah kalimat : ‘); Write(satu); Writeln(dua); End. Source Program Operator_masukan_keluaran saat di translasikan : Program Operator_masukan_keluaran; Var Satu : string; Dua : string; Begin; Write('Masukan Sembarangan kata pertama : '); Readln(satu); Write('Masukan sembarang kata kedua : '); Readln(dua); Write('Masukan sebuah kalimat : '); Write(satu); Write(dua); writeln(); writeln('Modul 1 Selesai - Congrulations Meycelino !'); readln; End.
  • 17.
    Pada langkah kerjayang terakhir, tampilan output yang muncul adalah: Masukan sembarang kata pertama : satu ( kita tekan ENTER maka akan muncul) Masukan sembarang kata kedua : dua (kita tekan ENTER lagi akan muncul) Masukan sebuah kalimat : Satudua
  • 18.
    BAB IV KESIMPULAN Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis. Kata Logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat di tentukan bernilai salah atau benar. Tanpa disadari kita sering menerapkan algoritma dalam kehidupan sehari-hari seperti membuat makanan, menjahit pakaian, dan banyak contoh lainnya. 1. pada program pascal, tampilan output tidak akan bekerja apabila pada Statemen tidak diakhiri dengan tanda ( ; ). 2. Perbedaan antara Write dan Writeln adalah untuk Write pada outputnya akan mencetak pernyataan tanpa penambahan baris baru,sedangkan untuk Writeln pada outputnya akan mencetak tiap kata dengan penambahan baris baru. 3. Setiap perintah dan statemen yang terdapat dalam program Pascal memiliki fungsi yang berbeda-beda, seperti: a. Clrscr = untuk menghapus dan menggantikan program yang dijalankan terdahulu dengan yang baru di jalankan. b. Read = Perintah ini digunakan untuk meminta masukan dari keyboard untuk diolah komputer tanpa pindah baris. c. Readln = pada statemen ini posisi kursor akan pindah ke baris selanjutnya setelah di input. d. Readkey = Untuk pembacaan sebuah karakter dari keyboard e. Var = merupakan sebuah pernyataan Variabel pada program
  • 19.
    DAFTAR PUSTAKA http://julihardi.blogspot.com/2009/06/struktur-bahasa-pascal-secara-umum.html http://pdfdatabase.com/index.php?q=materi+pascal http://www.ilmukomputer.com/ http://www.toki.or.id/modul pascal UMM// http://yanvita.blogspot.com/2007/10/html-tutorial.html
  • 20.
    BAB VI LAMPIRAN Program 1 Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : Program 2 Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : Program 3 Saat Error :
  • 21.
    Setelah diperbaiki : Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : Program 4 Outputnya (Tekan Ctrl + F9) :
  • 22.
    Program 5 –Pogram CaraRata Outputnya (Tekan Ctrl + F9) : Program 6 -
  • 23.