SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
LAPANGAN BAD MINTON
LAPANGAN UPACARA
Lapangan Volly
1 2 3 4 5 6 7 8
9
12
13
14
15
16
17
19
10
11
18
20
p
g
21
Denah lantai 1
SMPN 287
JAKARTA
LAPANGAN BADMINTON
LAPANGAN UPACARA
Lapangan Volly
pgr
R.13 R.12 TOIL
ET
TAN
GGA
R.10R.11
R.
GUR
U
R.
PANITI
A
Tangg
a
Toile
tR.9
R.8
Lab.
Bah
asa
21
Denah lantai 2
SMPN 287
JAKARTA
LAPANGAN BADMINTON
LAPANGAN UPACARA
Lapangan Volly
pg
R.1 R.2 TOIL
ET
TAN
GGA
R.4R.3
R.
LAB.
COMP.
Ruang
Media
Center
Tangg
a
Toilet
R.5
R.6
R.7
21
Denah lantai 3
SMPN 287
JAKARTA
Peta smp 287 Jakarta
1. Letak seperti gambar dinamakan letak
geografis.
2. Letak geografis adalah letak
berdasarkan keadaan nyata di
permukaan bumi.
Letak geografis
ditentukan berdasarkan fenomena-
fenomena geografis yang
mengelilinginya seperti sungai, gunung,
benua, lautan.
BENUA ASIA
Benua Australia
Samudera Indonesia
Samudera Pasifik
Berdasarkan letak geografisnya,
Indonesia terletak antara Benua
Asia dan Australia serta Samudera
Hindia dan Samudera Pasifik.
1. Indonesia dilalui garis khatulistiwa
Akibatnya, Indonesia mempunyai iklim tropis
yang panas dan lembab, hujan turun
sepanjang tahun.
Indonesia juga mempunyai dua musim yaitu :
a. Musim kemarau dan
b. Musim penghujan.
Masa peralihan antara kedua musim disebut
musim pancaroba.
2. Secara ekonomis menguntungkan bagi sistem
perdagangan. Banyak kapal-kapal asing lewat dan
singgah di Indonesia.
3. Beragamnya kebudayaan bangsa Indonesia.
Bangsa-bangsa asing yang melewati
Indonesia akan menyebarkan budayanya
sehingga terjadi akulturasi kebudayaan.
1. Posisi geografis Indonesia yang terlatak antara dua benua
dan dua samudera berpengaruh terhadap perubahan
angin muson.
2. Angin muson adalah angin yang bertiup berganti
arah setiap setengah tahun sekali
3. Angin muson terjadi karena adanya perbedaan temperatur
(suhu) antara bumi belahan selatan dengan (BBS) dengan
belahan bumi utara (BBU).
4. Perbedaan suhu disebabkan oleh adanya gerak semu
matahari. Matahari mengalami pergeseran ke utara dan
ke selatan.
5. Pada tgl. 21 Maret, matahari terletak digaris khatulistiwa
dan berangsur bergerak ke utara.
Pada tgl. 21 Juni, matahari berada digaris 23,5º LU.
Selanjutnya pada tgl. 23 September, matahari kembali
kegaris khatulistiwa dan tgl. 21 Desember berangsur gerak
ke selatan. Begitu seterusnya.
6. Daerah yang terletak antara 23,5º LU/LS disebut garis balik
utara (GBU) dan garis balik selatan (GBS).
Gerak Semu Matahari
KU
KS
23,5º LU
23,5º LS
21 Maret
21 Juni
23 Sep
21 Des
0º
Angin muson dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Angin muson barat laut
Berhembus dari dari daratan Asia menuju Australia.
Bertiup pada bulan oktober – April. Matahari berada
di BBS. Asia mengalami musim dingin dan
Australia mengalami musim panas.
Angin muson barat laut membawa hujan.
2. Angin muson tenggara
Bertiup bulan april – oktober dari Australia ke Asia.
Australia mengalami musim dingin dan Asia musim
panas. Matahari berada di BBU.
Angin ini bersifat kering dan menyebabkan musim
kemarau.
Benua Asia mengalami musim
dingin
Tekanan udara tinggi
Matahari di BBS
Benua Australia
Musim panas
Tekanan udara rendah
Angin Muson Barat
Matahari di BBU
Benua Asia mengalami musim
panas
Tekanan udara rendah
Benua Australia
Mengalami musim dingin
Tekanan udara tinggi
U
Angin Muson Tenggara
1. Flora dan fauna di Indonesia dikelompokan menjadi tiga
zona :
a.Flora & fauna Asiatis (P. Jawa, Sumatera dan
Kalimantan)
b. Flora & fauna Australis (Papua)
c. Flora & Fauna Peralihan (Sulawesi)
2. Ketiga wilayah flora & fauna di Indonesia dibatasi dengan
batas geografis menjadi :
a.garis Wallace memisahkan flora & fauna Asiatis dengan
peralihan.
b.Garis Webber memisahkan flora & fauna peralihan
dengan Australis
3. Setiap zona memiliki karakteristik flora & fauna masing
masing dan tidak ditemukan di zona lain.
SUMATERA, FAUNA ASIATIS
JAWA
KALIMANTAN
FAUNA ASIATIS
ORANG UTAN
HANYA ADA DIKALIMANTAN
FAUNA ASIATIS
GAJAH ASIA
FAUNA ASIATIS
HARIMAU ADA ASIA TENGGARA, ASIA SELATAN
DAN SIBERIA
Fauna Australis
FAUNA PERALIHAN
Burung maleo
Kuskus
Jenis Flora dan Persebarannya di Indonesia
1 Jenis flora di Indonesia dibagi menjadi tiga bagian
yaitu :
a. flora bagian barat
b. flora bagian peralihan
c. flora bagian timur.
A. Flora bagian barat terdiri dari
a). flora endemik (bunga Rafflesia arnoldi)
b). pantai timur (mangrove & rawa gambut)
c). pantai barat (meranti, kemuning, rotan)]
d). Kalimantan (hutan tropik, hutan gambut)
BUNGA RAFLESIA
HUTAN MANGROVE (BAKAU) DAN RAWA
GAMBUT
KAYU MERANTI ROTAN
2. Flora peralihan dibagian tengah (Sulawesi)
mirip dengan flora di Filipina, Maluku & Nusa
Tenggara.
PHILIPINA MALUKU
NUSA TENGGARA
3 Flora bagian timur terdiri dari jenis pomelia, nipah
dan mangrove
POMELIA
NIPAH
NIPAH
MANGROVE
Jenis dan Ciri Tanah di IndonesiaJenis dan Ciri Tanah di Indonesia
1 Indonesia merupakan negara dengan
temperatur dan curah hujan cukup
tinggi.
Akibatnya sering terjadi pelapukan
pada batuan (tanah) baik secara
kimiawi, biologis maupun organis.
2. Berubahnya batuan besar menjadi butiran
kecil dan debu disebabkan oleh :
a.pemanasan matahari
b.meresapnya air kedalam batuan retak.
c. tumbuhan yang menerobos batuan.
d.organisme cacing dan serangga
membuat lubang dan mengeluarkan
zat yang menghancurkan batuan.
Sebagai akibat adanya pelapukan batuan baik secara
kimiawi, organisme maupun mekanis menyebabkan
terbentuknya tanah yang berjenis-jenis.
Jenis tanah yang ada di Indonesia antara lain :
a. tanah latosol
Terdapat di daerah vulkanik pada ketinggian 0-900 m,
berwarna merah, cokelat dan cokelat kuning.
b. tanah aluvial
Berasal dari endapan lumpur sungai yang subur dan
banyak digunakan untuk lahan pesawahan.
Terdapat di P. Jawa, Papua, pantai timur Sumatera dan
Kalimantan.
Tanah Latosol
Tanah Aluvial
c Tanah kapur
Terdapat di daerah pegunungan kapur dan kurang
subur. Cocok untuk tanaman jati seperti Gunung Kidul
Jogjakarta.
d Tanah vulkanis
Banyak terdapat didaerah pegunungan aktif. Tanahnya
sangat subur karena berasal dari debu vulkanis. Cocok
untuk daerah pertanian.
Tanah vulkanis banyak terdapat di P. Jawa, Bali dan
Sumatera.
Tanah kapur
Tanah
Vulkanis
e. Tanah pasir
Berasal dari pasir yang mengalami pelapukan dan kurang
mengandung air.
Banyak terdapat di pantai barat Sumatera, Jabar. Jatim
dan Sulawesi.
f. Tanah organosol (gambut)
Berasal dari sisa tumbuhan dan hewan yang mengalami
pembusukan. Terdapat didaerah dengan curah hujan
cukup tinggi.
Banyak terdapat di pantai-pantai Kalimantan, Timur
Sumatera dan Papua.
Tanah OrganisolTanah Pasir
g. Tanah regosol
Berasal dari material kasar gunung, abu vulkanik
pada ketinggian 0-200 m. Banyak digunakan untuk
tanaman padi dan palawija.
h. Tanah humus
Berasal dari tumbuhan yang membusuk, berwarna
hitam dan sangat subur.Cocok untuk daerah
pertanian.
i. Tanah laterit
Mengandung zat besi dan alumunum sehingga
kurang subur, berwarna merah muda. Cocok untuk
bahan bangunan seprti genteng dan keramik.
Tanah
Regosol
Tanah Humus
Tanah
laterit
k. Tanah litosol
Berasal dari batuan beku yang mengalami, pelapukan
dan kurang subur. Cocok untuk tanaman keras.
i. Tanah podzolik
Berasal dari pelapukan batu pasir dan vulkanik.
Bertekstur lempung, pasir, menggumpal dan lengket.
Banyak terdapat di Sumatera, Kalimantan, Jabar, Nusa
Tenggara dan Papua.
j. Tanah grumosol
Berasal dari batuan kapur dan lempung. Berada pada
ketinggian 0-200 m. Sifatnya keras dan mudah retak.
Banyak menyerap air sehingga mudah longsor.
Tanah Latosol Tanah Podsolik
Tanah Grumusol

More Related Content

What's hot

Kondisifisikwilayahindonesia
KondisifisikwilayahindonesiaKondisifisikwilayahindonesia
Kondisifisikwilayahindonesiaahmad ridho
 
Ringkasan materi ips 2014
Ringkasan materi ips 2014Ringkasan materi ips 2014
Ringkasan materi ips 2014Gus Fendi
 
Kondisi geografi indonesia
Kondisi geografi indonesiaKondisi geografi indonesia
Kondisi geografi indonesiaErianaretnoputri
 
Kondisi fisik indonesia 8
Kondisi fisik indonesia 8Kondisi fisik indonesia 8
Kondisi fisik indonesia 8Iyan Sudrajat
 
IPS Kelas 8 Bab 1 ips
IPS Kelas 8 Bab 1 ipsIPS Kelas 8 Bab 1 ips
IPS Kelas 8 Bab 1 ipsRifqi Bagja
 
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIA
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIALETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIA
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIANesha Mutiara
 
Makalah parangtritis uas b. indonesia
Makalah parangtritis uas b. indonesiaMakalah parangtritis uas b. indonesia
Makalah parangtritis uas b. indonesiarizal92
 
Kondisi geografis indonesia
Kondisi geografis indonesiaKondisi geografis indonesia
Kondisi geografis indonesiaafifahdhaniyah
 
Letak Wilayah Indonesia
Letak Wilayah Indonesia Letak Wilayah Indonesia
Letak Wilayah Indonesia Jeung Titiez
 
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi Indonesia
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi IndonesiaProfil Geologi, Lingkungan dan Geografi Indonesia
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi IndonesiaLestari Moerdijat
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diMerryna Dirha
 

What's hot (17)

Kondisi Geografis Kepulauan Indonesia
Kondisi Geografis Kepulauan IndonesiaKondisi Geografis Kepulauan Indonesia
Kondisi Geografis Kepulauan Indonesia
 
Kondisifisikwilayahindonesia
KondisifisikwilayahindonesiaKondisifisikwilayahindonesia
Kondisifisikwilayahindonesia
 
Imam pp kdmp
Imam pp kdmpImam pp kdmp
Imam pp kdmp
 
Ringkasan materi ips 2014
Ringkasan materi ips 2014Ringkasan materi ips 2014
Ringkasan materi ips 2014
 
Kondisi geografi indonesia
Kondisi geografi indonesiaKondisi geografi indonesia
Kondisi geografi indonesia
 
Kondisi fisik indonesia 8
Kondisi fisik indonesia 8Kondisi fisik indonesia 8
Kondisi fisik indonesia 8
 
IPS Kelas 8 Bab 1 ips
IPS Kelas 8 Bab 1 ipsIPS Kelas 8 Bab 1 ips
IPS Kelas 8 Bab 1 ips
 
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIA
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIALETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIA
LETAK GEOMORFOLOGIS TERHADAP POTENSI FISIK WILAYAH INDONESIA
 
BAB I IPS 8
BAB I IPS 8BAB I IPS 8
BAB I IPS 8
 
KONDISI FISIK DAN PENGEMBANGAN POTENSI FISIK PULAU SUMATERA
KONDISI FISIK DAN PENGEMBANGAN POTENSI FISIK PULAU SUMATERAKONDISI FISIK DAN PENGEMBANGAN POTENSI FISIK PULAU SUMATERA
KONDISI FISIK DAN PENGEMBANGAN POTENSI FISIK PULAU SUMATERA
 
Makalah parangtritis uas b. indonesia
Makalah parangtritis uas b. indonesiaMakalah parangtritis uas b. indonesia
Makalah parangtritis uas b. indonesia
 
Kondisi geografis indonesia
Kondisi geografis indonesiaKondisi geografis indonesia
Kondisi geografis indonesia
 
geografi kelas 8
geografi kelas 8geografi kelas 8
geografi kelas 8
 
Letak Wilayah Indonesia
Letak Wilayah Indonesia Letak Wilayah Indonesia
Letak Wilayah Indonesia
 
PPT KEL.3 IV B
PPT KEL.3 IV BPPT KEL.3 IV B
PPT KEL.3 IV B
 
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi Indonesia
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi IndonesiaProfil Geologi, Lingkungan dan Geografi Indonesia
Profil Geologi, Lingkungan dan Geografi Indonesia
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
 

Similar to Kondisi fisik wilayah indonesia Kls 8

Bab 1 Wilayah Indonesia dan Penduduknya
Bab 1  Wilayah Indonesia dan PenduduknyaBab 1  Wilayah Indonesia dan Penduduknya
Bab 1 Wilayah Indonesia dan Penduduknyacah bagoez87
 
Modul geografi flora dan fauna
Modul geografi flora dan faunaModul geografi flora dan fauna
Modul geografi flora dan faunasman 2 mataram
 
Geografis dan pendudukan asia
Geografis dan pendudukan asiaGeografis dan pendudukan asia
Geografis dan pendudukan asiasyahwalan
 
Peta Letak dan Luas Indonesia.ppt
Peta Letak dan Luas Indonesia.pptPeta Letak dan Luas Indonesia.ppt
Peta Letak dan Luas Indonesia.pptNissa251
 
Fisik indonesia2
Fisik indonesia2Fisik indonesia2
Fisik indonesia2Arda Disini
 
Persebaran Fauna dan Flora di Indonesia
Persebaran Fauna dan Flora di IndonesiaPersebaran Fauna dan Flora di Indonesia
Persebaran Fauna dan Flora di IndonesiaRus Mala
 
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"Akhmad Puryanto
 
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannyaWawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannyaMuhammadIqbal169
 
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdf
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdfIndonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdf
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdfjohan effendi
 
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...MukarobinspdMukarobi
 
Persebaran flora dan fauna
Persebaran flora dan faunaPersebaran flora dan fauna
Persebaran flora dan faunakhisna mamunah
 
PPT WILAYAH INDONESIA.pptx
PPT WILAYAH INDONESIA.pptxPPT WILAYAH INDONESIA.pptx
PPT WILAYAH INDONESIA.pptxRinaLuthfi
 
Persebaran flora dan fauna diindoneia
Persebaran flora dan fauna diindoneiaPersebaran flora dan fauna diindoneia
Persebaran flora dan fauna diindoneiaYusron Nur Rosyid
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu dighufrontaufiqismail
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu dighufrontaufiqismail
 
Persebaran flora dan fauna diindonesia
Persebaran flora dan fauna diindonesiaPersebaran flora dan fauna diindonesia
Persebaran flora dan fauna diindonesiaAnggu Dwi
 

Similar to Kondisi fisik wilayah indonesia Kls 8 (20)

Bab 1 Wilayah Indonesia dan Penduduknya
Bab 1  Wilayah Indonesia dan PenduduknyaBab 1  Wilayah Indonesia dan Penduduknya
Bab 1 Wilayah Indonesia dan Penduduknya
 
Modul geografi flora dan fauna
Modul geografi flora dan faunaModul geografi flora dan fauna
Modul geografi flora dan fauna
 
Geografis dan pendudukan asia
Geografis dan pendudukan asiaGeografis dan pendudukan asia
Geografis dan pendudukan asia
 
Peta Letak dan Luas Indonesia.ppt
Peta Letak dan Luas Indonesia.pptPeta Letak dan Luas Indonesia.ppt
Peta Letak dan Luas Indonesia.ppt
 
IPAS.pptx
IPAS.pptxIPAS.pptx
IPAS.pptx
 
Fisik indonesia2
Fisik indonesia2Fisik indonesia2
Fisik indonesia2
 
Persebaran Fauna dan Flora di Indonesia
Persebaran Fauna dan Flora di IndonesiaPersebaran Fauna dan Flora di Indonesia
Persebaran Fauna dan Flora di Indonesia
 
Biosfer x iis 2
Biosfer x iis 2Biosfer x iis 2
Biosfer x iis 2
 
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"
Makalah Biosfer "persebaran flora dan fauna"
 
Al102(1)
Al102(1)Al102(1)
Al102(1)
 
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannyaWawasan nusantar   kestrategisan indonesia dan kekayaannya
Wawasan nusantar kestrategisan indonesia dan kekayaannya
 
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdf
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdfIndonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdf
Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia - Wisnu Sinartejo.pdf
 
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...
BA XI 3.1 Kondisi wilayah dan posisi strategis Indonesia sebagai poros mariti...
 
Persebaran flora dan fauna
Persebaran flora dan faunaPersebaran flora dan fauna
Persebaran flora dan fauna
 
PPT WILAYAH INDONESIA.pptx
PPT WILAYAH INDONESIA.pptxPPT WILAYAH INDONESIA.pptx
PPT WILAYAH INDONESIA.pptx
 
Persebaran flora dan fauna diindoneia
Persebaran flora dan fauna diindoneiaPersebaran flora dan fauna diindoneia
Persebaran flora dan fauna diindoneia
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
 
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu diKenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
Kenampakan alam dan buatan serta pembagian waktu di
 
Indonesiaku bagian 1
Indonesiaku bagian 1Indonesiaku bagian 1
Indonesiaku bagian 1
 
Persebaran flora dan fauna diindonesia
Persebaran flora dan fauna diindonesiaPersebaran flora dan fauna diindonesia
Persebaran flora dan fauna diindonesia
 

More from Holywood

Pembentukan harga pasar Kls 8
Pembentukan  harga  pasar Kls 8Pembentukan  harga  pasar Kls 8
Pembentukan harga pasar Kls 8Holywood
 
Pasar Kls 8
Pasar Kls 8Pasar Kls 8
Pasar Kls 8Holywood
 
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Holywood
 
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat bali
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat baliKebudayaan dan kehidupan masyarakat bali
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat baliHolywood
 
jenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangjenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangHolywood
 
jenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangjenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangHolywood
 

More from Holywood (6)

Pembentukan harga pasar Kls 8
Pembentukan  harga  pasar Kls 8Pembentukan  harga  pasar Kls 8
Pembentukan harga pasar Kls 8
 
Pasar Kls 8
Pasar Kls 8Pasar Kls 8
Pasar Kls 8
 
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
 
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat bali
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat baliKebudayaan dan kehidupan masyarakat bali
Kebudayaan dan kehidupan masyarakat bali
 
jenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangjenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombang
 
jenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombangjenis - jenis getaran dan gelombang
jenis - jenis getaran dan gelombang
 

Recently uploaded

MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 

Recently uploaded (20)

MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 

Kondisi fisik wilayah indonesia Kls 8

  • 1.
  • 2. LAPANGAN BAD MINTON LAPANGAN UPACARA Lapangan Volly 1 2 3 4 5 6 7 8 9 12 13 14 15 16 17 19 10 11 18 20 p g 21 Denah lantai 1 SMPN 287 JAKARTA
  • 3. LAPANGAN BADMINTON LAPANGAN UPACARA Lapangan Volly pgr R.13 R.12 TOIL ET TAN GGA R.10R.11 R. GUR U R. PANITI A Tangg a Toile tR.9 R.8 Lab. Bah asa 21 Denah lantai 2 SMPN 287 JAKARTA
  • 4. LAPANGAN BADMINTON LAPANGAN UPACARA Lapangan Volly pg R.1 R.2 TOIL ET TAN GGA R.4R.3 R. LAB. COMP. Ruang Media Center Tangg a Toilet R.5 R.6 R.7 21 Denah lantai 3 SMPN 287 JAKARTA
  • 5. Peta smp 287 Jakarta
  • 6. 1. Letak seperti gambar dinamakan letak geografis. 2. Letak geografis adalah letak berdasarkan keadaan nyata di permukaan bumi. Letak geografis ditentukan berdasarkan fenomena- fenomena geografis yang mengelilinginya seperti sungai, gunung, benua, lautan.
  • 7. BENUA ASIA Benua Australia Samudera Indonesia Samudera Pasifik
  • 8. Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia terletak antara Benua Asia dan Australia serta Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
  • 9. 1. Indonesia dilalui garis khatulistiwa Akibatnya, Indonesia mempunyai iklim tropis yang panas dan lembab, hujan turun sepanjang tahun. Indonesia juga mempunyai dua musim yaitu : a. Musim kemarau dan b. Musim penghujan. Masa peralihan antara kedua musim disebut musim pancaroba.
  • 10. 2. Secara ekonomis menguntungkan bagi sistem perdagangan. Banyak kapal-kapal asing lewat dan singgah di Indonesia. 3. Beragamnya kebudayaan bangsa Indonesia. Bangsa-bangsa asing yang melewati Indonesia akan menyebarkan budayanya sehingga terjadi akulturasi kebudayaan.
  • 11. 1. Posisi geografis Indonesia yang terlatak antara dua benua dan dua samudera berpengaruh terhadap perubahan angin muson. 2. Angin muson adalah angin yang bertiup berganti arah setiap setengah tahun sekali 3. Angin muson terjadi karena adanya perbedaan temperatur (suhu) antara bumi belahan selatan dengan (BBS) dengan belahan bumi utara (BBU). 4. Perbedaan suhu disebabkan oleh adanya gerak semu matahari. Matahari mengalami pergeseran ke utara dan ke selatan.
  • 12. 5. Pada tgl. 21 Maret, matahari terletak digaris khatulistiwa dan berangsur bergerak ke utara. Pada tgl. 21 Juni, matahari berada digaris 23,5º LU. Selanjutnya pada tgl. 23 September, matahari kembali kegaris khatulistiwa dan tgl. 21 Desember berangsur gerak ke selatan. Begitu seterusnya. 6. Daerah yang terletak antara 23,5º LU/LS disebut garis balik utara (GBU) dan garis balik selatan (GBS).
  • 13. Gerak Semu Matahari KU KS 23,5º LU 23,5º LS 21 Maret 21 Juni 23 Sep 21 Des 0º
  • 14. Angin muson dibedakan menjadi dua yaitu : 1. Angin muson barat laut Berhembus dari dari daratan Asia menuju Australia. Bertiup pada bulan oktober – April. Matahari berada di BBS. Asia mengalami musim dingin dan Australia mengalami musim panas. Angin muson barat laut membawa hujan. 2. Angin muson tenggara Bertiup bulan april – oktober dari Australia ke Asia. Australia mengalami musim dingin dan Asia musim panas. Matahari berada di BBU. Angin ini bersifat kering dan menyebabkan musim kemarau.
  • 15. Benua Asia mengalami musim dingin Tekanan udara tinggi Matahari di BBS Benua Australia Musim panas Tekanan udara rendah
  • 17. Matahari di BBU Benua Asia mengalami musim panas Tekanan udara rendah Benua Australia Mengalami musim dingin Tekanan udara tinggi U
  • 19. 1. Flora dan fauna di Indonesia dikelompokan menjadi tiga zona : a.Flora & fauna Asiatis (P. Jawa, Sumatera dan Kalimantan) b. Flora & fauna Australis (Papua) c. Flora & Fauna Peralihan (Sulawesi) 2. Ketiga wilayah flora & fauna di Indonesia dibatasi dengan batas geografis menjadi : a.garis Wallace memisahkan flora & fauna Asiatis dengan peralihan. b.Garis Webber memisahkan flora & fauna peralihan dengan Australis 3. Setiap zona memiliki karakteristik flora & fauna masing masing dan tidak ditemukan di zona lain.
  • 20.
  • 21.
  • 23. JAWA
  • 25. FAUNA ASIATIS ORANG UTAN HANYA ADA DIKALIMANTAN
  • 27. FAUNA ASIATIS HARIMAU ADA ASIA TENGGARA, ASIA SELATAN DAN SIBERIA
  • 28.
  • 30.
  • 32. Jenis Flora dan Persebarannya di Indonesia 1 Jenis flora di Indonesia dibagi menjadi tiga bagian yaitu : a. flora bagian barat b. flora bagian peralihan c. flora bagian timur. A. Flora bagian barat terdiri dari a). flora endemik (bunga Rafflesia arnoldi) b). pantai timur (mangrove & rawa gambut) c). pantai barat (meranti, kemuning, rotan)] d). Kalimantan (hutan tropik, hutan gambut)
  • 34. HUTAN MANGROVE (BAKAU) DAN RAWA GAMBUT
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39. 2. Flora peralihan dibagian tengah (Sulawesi) mirip dengan flora di Filipina, Maluku & Nusa Tenggara. PHILIPINA MALUKU NUSA TENGGARA
  • 40. 3 Flora bagian timur terdiri dari jenis pomelia, nipah dan mangrove POMELIA NIPAH NIPAH MANGROVE
  • 41. Jenis dan Ciri Tanah di IndonesiaJenis dan Ciri Tanah di Indonesia 1 Indonesia merupakan negara dengan temperatur dan curah hujan cukup tinggi. Akibatnya sering terjadi pelapukan pada batuan (tanah) baik secara kimiawi, biologis maupun organis.
  • 42. 2. Berubahnya batuan besar menjadi butiran kecil dan debu disebabkan oleh : a.pemanasan matahari b.meresapnya air kedalam batuan retak. c. tumbuhan yang menerobos batuan. d.organisme cacing dan serangga membuat lubang dan mengeluarkan zat yang menghancurkan batuan.
  • 43. Sebagai akibat adanya pelapukan batuan baik secara kimiawi, organisme maupun mekanis menyebabkan terbentuknya tanah yang berjenis-jenis. Jenis tanah yang ada di Indonesia antara lain : a. tanah latosol Terdapat di daerah vulkanik pada ketinggian 0-900 m, berwarna merah, cokelat dan cokelat kuning. b. tanah aluvial Berasal dari endapan lumpur sungai yang subur dan banyak digunakan untuk lahan pesawahan. Terdapat di P. Jawa, Papua, pantai timur Sumatera dan Kalimantan.
  • 45. c Tanah kapur Terdapat di daerah pegunungan kapur dan kurang subur. Cocok untuk tanaman jati seperti Gunung Kidul Jogjakarta. d Tanah vulkanis Banyak terdapat didaerah pegunungan aktif. Tanahnya sangat subur karena berasal dari debu vulkanis. Cocok untuk daerah pertanian. Tanah vulkanis banyak terdapat di P. Jawa, Bali dan Sumatera.
  • 47. e. Tanah pasir Berasal dari pasir yang mengalami pelapukan dan kurang mengandung air. Banyak terdapat di pantai barat Sumatera, Jabar. Jatim dan Sulawesi. f. Tanah organosol (gambut) Berasal dari sisa tumbuhan dan hewan yang mengalami pembusukan. Terdapat didaerah dengan curah hujan cukup tinggi. Banyak terdapat di pantai-pantai Kalimantan, Timur Sumatera dan Papua.
  • 49. g. Tanah regosol Berasal dari material kasar gunung, abu vulkanik pada ketinggian 0-200 m. Banyak digunakan untuk tanaman padi dan palawija. h. Tanah humus Berasal dari tumbuhan yang membusuk, berwarna hitam dan sangat subur.Cocok untuk daerah pertanian. i. Tanah laterit Mengandung zat besi dan alumunum sehingga kurang subur, berwarna merah muda. Cocok untuk bahan bangunan seprti genteng dan keramik.
  • 51. k. Tanah litosol Berasal dari batuan beku yang mengalami, pelapukan dan kurang subur. Cocok untuk tanaman keras. i. Tanah podzolik Berasal dari pelapukan batu pasir dan vulkanik. Bertekstur lempung, pasir, menggumpal dan lengket. Banyak terdapat di Sumatera, Kalimantan, Jabar, Nusa Tenggara dan Papua. j. Tanah grumosol Berasal dari batuan kapur dan lempung. Berada pada ketinggian 0-200 m. Sifatnya keras dan mudah retak. Banyak menyerap air sehingga mudah longsor.
  • 52. Tanah Latosol Tanah Podsolik Tanah Grumusol