SlideShare a Scribd company logo
Komunikasi Satelit




        HAMRIL    08.01.133




        EKO ADI   08.01.130
Pengertian Komunikasi Satelit

 Komunikasi = cara menyampaikan atau
 mendistribusikan informasi dalam berbagai
 bentuk.

 Satelit = sebagai microwave repeater station (stasiun
 pengulang gelombang mikro).

 Komunikasi Satelit = cara menyampaikan atau
  mendistribusikan informasi dalam berbagai bentuk
  menggunakan satelit.
Sejarah Satelit

 1957 : Diluncurkan pertama kali satelit sputnic
 1959 : Satelit cuaca pertama, Vaguard 2
 1960 : Diluncurkan satelit komunikasi Refleksi
  ECHO
 1963 : Diluncurkan satelit komunikasi Geostasioner
  SYNCOM
 1976 : Satelit marisat untuk komunikasi maritim dan
  peluncuran PALAPA
 1999 : Peluncuran Telkom – 1
Komponen Dasar Komunikasi Satelit

 Tiga elemen dasar yang ikut berperan di dalam
 komunikasi satelit , yaitu :

 Orbit Satelit
 Stasion Bumi (Ground Segment )
 Satelit ( Space Segment ).
Orbit Satelit

 Orbit Satelit Merupakan lintasan satelit dalam
 mengelilingi bumi/diatas permukaan bumi.

 Orbit Satelit dapat dibedakan menjadi 3 bagian :


 Orbit Stasioner
 Orbit Polar
 Orbit Eliptical
Orbit Satelit

Orbit Stasioner              Gambar



 Low Earth Orbit (LEO)
 Medium Earth Orbit
  (MEO)
 Geostationery Earth
  Orbit (GEO)


                          Medium Earth Orbit (MEO)
Orbit Satelit

                             Gambar
Orbit Polar

 satelit yang mempunyai
 iklinasi (penyimpangan)
 sebesar      dari orbit
 geostationer.

 dapat dikatakan bahwa
 satelit ini mengelilingi
 bumi dari arah selatan ke
 utara.
Orbit Satelit

Orbit Eliptical              Gambar

 satelit yang berbentuk
  elips dalam mengitari
  bumi.
 Dengan bentuk orbit
  yang elips tersebut maka
  akan menghasilkan jarak
  yang yang tidak sama
  pada setiap posisi
  dengan permukaan
  Bumi.
Ground Segment

 Stasiun Bumi adalah peralatan yang berfungsi untuk
 komunikasi yang letaknya di bumi.
Ground Segment

 Antena Parabola berfungsi sebagai penguat daya dan
  mengubah gelombang, yaitu gelombang RF
  terbimbing menjadi Gelombang RF Bebas dan
  sebaliknya.
 HPA (High Power Amplifier) merupakan penguat
  akhir dari sinyal RF sebelum dipancarkan ke satelit
  melalui antena parabola.
 LNA (Low Noise Amplifier) merupakan suatu
  penguat pada arah terima yang berfungsi untuk
  memperkuat sinyal yang diterima dari antenna
  parabola
Ground Segment

 Up/Down Converter : Up Converter berfungsi
  mengubah sinyal IF 70 Mhz menjadi sinyal RF 6
  Ghz, sedangkan Down Converter berfungsi
  mengubah sinyal RF 4 Ghz menjadi sinyal IF 70
  Mhz.
 Perangkat IF (MODEM)berfungsi untuk memodulasi
  sinyal suara atau data menjadi sinyal IF 70 Mhz dan
  sebaliknya
Space Segment/Satelit
Space Segment/Satelit

 Peralatan Komunikasi yang terdiri dari Antena dan
  Microwave repeater.
 Peralatan Catu Daya (Power SubSystem) terdiri atas
  sel surya (solar cell) yang dipasang pada sisi luar
  badan satelit, battery, bus limiter, battery
  charge, reconditioning unit serta peralatan
  pengontrol.
 Peralatan Kontrol Reaksi (Reaction Control
  SubSystem) berfungsi untuk
  memperbaiki/memelihara posisi satelit pada posisi
  sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan
Space Segment/Satelit

 Peralatan Komando dan Telemetry :Peralatan
 Komando peralatan yang identik, redundant, dan
 bekerja secara bersamaan untuk
 menerima, mendemodulasi serta mendekodekan
 sinyal-sinyal komando dari bumi . peralatan
 Telemetry memberikan data/informasi ke stasiun
 pengendali tentang status kondisi, posisi dan sikap
 satelit.
Cara Kerja Komunikasi Satelit
Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit




 Interferensi Jaringan Terresterial
 Interferensi Jaringan satelit lain / Adjacent Satellite
 Interferensi akibat Intermodulation Product
 Interferensi akibat Crosspolarization
 Interferensi Antar Channel ( Co-Channel)
Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit

Interferensi Jaringan       Interferensi Jaringan satelit
Terresterial                lain / Adjacent Satellite

 Hal ini terjadi karena     Interferensi diakibatkan
  frekuensi kerja dari        oleh jarak antar satelit
                              yang berdekatan (jarak
  jaringan teresterial        satelit normalnya
  sama dengan frekuensi       2º), Pattern dari antenna
  kerja satelit. Untuk        yang tidak baik, daerah
  mengatasi interferensi      cakupan (coverage) dari
  ini, hindari                satelit yang saling
                              overlaping, dan
  penggunaan frekuensi        beroperasi pada
  yang telah digunakan        frekuensi yang sama.
  jaringan teresterial.
Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit

Interferensi akibat           Interferensi akibat
Intermodulation Product       Crosspolarization

 Interferensi yang terjadi    Interferensi ini akibat oleh
  karena pengaruh faktor        gerakan antena akibat dari
  dari dalam                    adanya angin atau
  sistem, berupa                gangguan lain. Untuk
  interferensi akibat dari      menghindarinya, maka
  intermodulasi antar           sebelum mengakses ke
                                satelit, stasiun bumi harus
  carrier. Interferensi ini     melakukan test cross
  disebabkan oleh akibat        polarisasi dengan referensi
  ketidak linearan (non         stasiun bumi standar yang
  linearity) dari TWTA          telah ditetapkan oleh
  atau SSPA.                    operator satelit.
Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit

Interferensi Antar Channel (
Co-Channel)

 Sumber gangguan yang
  lain adalah gangguan
  yang disebabkan oleh
  gangguan antar carier
  satu dengan carier
  disebelahnya.
Jenis – Jenis Satelit

 Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan
  untuk mengamati planet, galaksi, dan objek angkasa
  lainnya yang jauh.
 Satelit komunikasi adalah satelit buatan yang
  dipasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi
  menggunakan radio pada frekuensi gelombang
  mikro. Contoh Satelit Telstar dan Intelset
 Satelit pengamat Bumi adalah satelit yang dirancang
  khusus untuk mengamati Bumi dari orbit, seperti
  satelit reconnaissance dan satelit LANDSAT
Jenis – Jenis Satelit

 Satelit navigasi adalah satelit yang menggunakan
  sinyal radio yang disalurkan ke penerima di
  permukaan tanah untuk menentukan lokasi sebuah
  titik di permukaan bumi. Contoh satelit GPS
  NAVSTAR atau GPS milik Amerika Serikat &
  Glonass milik Rusia.
 Satelit sains Mengemban bermacam tugas sains.
  Misal, Hubble Space Telescope yang merupakan
  satelit sains terkenal.
Jenis – Jenis Satelit

 Satelit mata-mata untuk tujuan militer atau mata-
 mata. Seperti melerai komunikasi
 terenskripsi, monitoring nuklir, mengobservasi
 pergerakan-pergerakan musuh, peringatan awal
 akan peluncuran rudal oleh musuh, radar
 imaging, fotografi.
Contoh lain dari Satelit di Asia
GAMBAR SATELIT




TELSTAR          GPS NAVSTAR   HUBBLE SPACE TELESCOPE




  LANDSAT        MATA-MATA            PALAPA
Alokasi Frekuensi untuk Layanan Satelit

 Pengalokasian frekuensi untuk layanan satelit adalah
    proses yang sangat kompleks yang membutuhkan
    koordinasi dan perencanaan tingkat internasional.

 - Kawasan 1: Eropa, Afrika, Rusia dan Mongolia
 - Kawasan 2: Amerika Utara dan Selatan, Greenland
 - Kawasan 3: Asia, Australia dan Pasifik Barat Daya

Layanan Aplikasi Satelit



 Fixed Satellite Service (FSS)
 Broadcasting Satellite Service (BSS)
 Mobile Satellite Service
 Navigational Satellite Service
 Meteorological Satellite Service
Layanan Aplikasi Satelit

 Fixed Satellite Service (FSS)
      FSS menyediakan link untuk jaringan telepon
  dan juga untuk pentransmisian sinyal televisi ke
  perusahaan tv kabel.
 Contoh FSS: DTH (Direct To Home), akses
  internet, video conferencing, satelit new gathering
  (SNG), frame relay, Digital Audio broadcasting
  (DAB).
 Broadcasting Satellite Service (BSS)
    BSS diperuntukkan untuk broadcast langsung ke
  rumah-rumah masyarakat sehingga sering juga
  disebut DBS (Direct Broadcast Satellite).
Layanan Aplikasi Satelit

 Mobile Satellite Service
       Mobile satellite service melayani komunikasi
    bergerak baik di daratan, laut maupun udara.
    Navigational Satellite Service
       Navigational satellite service melayani global
    positioning system (GPS).
   Meteorological Satellite Service
       Meteorological service melayani riset dan
    layanan penyelamatan (rescue).
Keuntungan & Kerugian Komunikasi Satelit


Keuntungan                     Kerugian

 Tidak perlu LOS (Line of      Up Front Cost tinggi, &
  Sigth)                         Distance isensitive
 Jarak jangkauan yang
  sangat luas                   Delay propagasi besar &
 Komunikasi dapat               Rawan sambaran petir
  dilakukan secara poin to       gledek tance insensitive
  point, point ke multi         Rentan terhadap
  point, broadcasting dan
  multicasting                   pengaruh atmosfir &
 Kecepatan bit akses tinggi
                                 sensitif terhadap cuaca &
  dan memiliki bandwidth         hujan
  lebar                         Sun Outage
SEKIAN


ANY QUESTIONS?

More Related Content

What's hot

overview VSAT
overview VSAToverview VSAT
overview VSAT
Eri Alam
 
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh  Risdawati HutabaratImpedansi Antena Oleh  Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Risdawati Hutabarat
 
Satellite communication
Satellite communicationSatellite communication
Satellite communication
Er.Dipak kumar Jha
 
Low Earth Orbit Satellite (LEO)
Low Earth Orbit Satellite (LEO)Low Earth Orbit Satellite (LEO)
Low Earth Orbit Satellite (LEO)
Mohannad El-Megharbel
 
Antena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi GelombangAntena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi Gelombang
Harry Ramza
 
Ppt satellite com.
Ppt satellite com.Ppt satellite com.
Ppt satellite com.
Omkar Lokhande
 
Mekanisme propagasi
Mekanisme propagasiMekanisme propagasi
Mekanisme propagasi
Dimayana P
 
My slides on satellite
My slides on satelliteMy slides on satellite
My slides on satellite
AJAL A J
 
Vsat access control protocols
Vsat access control protocolsVsat access control protocols
Vsat access control protocols
Syed Mainul Islam
 
Bab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiBab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiEKO SUPRIYADI
 
Iridium satellite system
Iridium satellite systemIridium satellite system
Iridium satellite system
Shoaib A Siddiqui
 
Satellite Communication Theory
Satellite  Communication TheorySatellite  Communication Theory
Satellite Communication Theory
Naveen Jakhar, I.T.S
 
Sistem komunikasi satelit
Sistem komunikasi satelitSistem komunikasi satelit
Sistem komunikasi satelit
Nurdin Al-Azies
 
Bab 1 Pengantar Komunikasi Data
Bab 1 Pengantar Komunikasi DataBab 1 Pengantar Komunikasi Data
Bab 1 Pengantar Komunikasi Data
Putra Tidore
 
Propagasi gelombang
Propagasi gelombangPropagasi gelombang
Propagasi gelombang
Dedi Supardi
 
Rangkaian pemancar dan Penerima Radio
Rangkaian pemancar dan Penerima RadioRangkaian pemancar dan Penerima Radio
Rangkaian pemancar dan Penerima Radio
Dedi Supardi
 
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Fathan Hakim
 
Pengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FMPengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FM
Rizki Nugroho
 

What's hot (20)

overview VSAT
overview VSAToverview VSAT
overview VSAT
 
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh  Risdawati HutabaratImpedansi Antena Oleh  Risdawati Hutabarat
Impedansi Antena Oleh Risdawati Hutabarat
 
Satellite communication
Satellite communicationSatellite communication
Satellite communication
 
Qpsk
QpskQpsk
Qpsk
 
Low Earth Orbit Satellite (LEO)
Low Earth Orbit Satellite (LEO)Low Earth Orbit Satellite (LEO)
Low Earth Orbit Satellite (LEO)
 
Antena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi GelombangAntena dan Propagasi Gelombang
Antena dan Propagasi Gelombang
 
Ppt satellite com.
Ppt satellite com.Ppt satellite com.
Ppt satellite com.
 
Mekanisme propagasi
Mekanisme propagasiMekanisme propagasi
Mekanisme propagasi
 
My slides on satellite
My slides on satelliteMy slides on satellite
My slides on satellite
 
Vsat access control protocols
Vsat access control protocolsVsat access control protocols
Vsat access control protocols
 
Bab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasiBab 6 antena telekomunikasi
Bab 6 antena telekomunikasi
 
Iridium satellite system
Iridium satellite systemIridium satellite system
Iridium satellite system
 
Satellite Communication Theory
Satellite  Communication TheorySatellite  Communication Theory
Satellite Communication Theory
 
Iridium satellite system
Iridium satellite systemIridium satellite system
Iridium satellite system
 
Sistem komunikasi satelit
Sistem komunikasi satelitSistem komunikasi satelit
Sistem komunikasi satelit
 
Bab 1 Pengantar Komunikasi Data
Bab 1 Pengantar Komunikasi DataBab 1 Pengantar Komunikasi Data
Bab 1 Pengantar Komunikasi Data
 
Propagasi gelombang
Propagasi gelombangPropagasi gelombang
Propagasi gelombang
 
Rangkaian pemancar dan Penerima Radio
Rangkaian pemancar dan Penerima RadioRangkaian pemancar dan Penerima Radio
Rangkaian pemancar dan Penerima Radio
 
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
Dasar sistem telekomunikasi (modulasi)
 
Pengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FMPengertian PM dan FM
Pengertian PM dan FM
 

Similar to Komunikasi satelit

Media transmisi wireless
Media transmisi wirelessMedia transmisi wireless
Media transmisi wireless
Anshari Nasrun
 
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiKomunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Sigit Muhammad
 
ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
 ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
Rahmad Dedy
 
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptxTUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
FadilWijaya
 
Media Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan UnguidedMedia Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan Unguided
Erlangga Abdul Rahman
 
Propagasi gel radio
Propagasi gel radioPropagasi gel radio
Propagasi gel radiosigit12345
 
Teknik telekomunikasi dasar.docx
Teknik telekomunikasi dasar.docxTeknik telekomunikasi dasar.docx
Teknik telekomunikasi dasar.docx
Amat13
 
Modul 7 propagasi gelombang radio
Modul 7 propagasi gelombang radioModul 7 propagasi gelombang radio
Modul 7 propagasi gelombang radio
WahyuNurSaputra1
 
Modul#6.media transmisi
Modul#6.media transmisiModul#6.media transmisi
Modul#6.media transmisi
Vicka Triarti
 
Bab 16 elektronik dan teknologi maklumat
Bab 16  elektronik dan teknologi maklumatBab 16  elektronik dan teknologi maklumat
Bab 16 elektronik dan teknologi maklumat
rohaizah abd majid
 
5 topic8
5 topic85 topic8
5 topic8
cikguwanie1983
 
Antena dipole
Antena dipoleAntena dipole
Antena dipole
ronalto20
 
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antenaTeori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
jayamartha
 

Similar to Komunikasi satelit (20)

Satelit
SatelitSatelit
Satelit
 
Kelompok iii
Kelompok iiiKelompok iii
Kelompok iii
 
media satelite
media satelitemedia satelite
media satelite
 
Satellite communications
Satellite communicationsSatellite communications
Satellite communications
 
Anten
AntenAnten
Anten
 
Media transmisi wireless
Media transmisi wirelessMedia transmisi wireless
Media transmisi wireless
 
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiKomunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
 
Antena radio kel ii
Antena radio kel iiAntena radio kel ii
Antena radio kel ii
 
Gps dan cara kerjanya
Gps dan cara kerjanyaGps dan cara kerjanya
Gps dan cara kerjanya
 
ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
 ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
ELEMEN KOMUNIKASI RADIO DAN SPEKTRUM FREKUENSI
 
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptxTUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
TUGAS SISTRAN_FADIL WIJAYA_1955031013.pptx
 
Media Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan UnguidedMedia Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan Unguided
 
Propagasi gel radio
Propagasi gel radioPropagasi gel radio
Propagasi gel radio
 
Teknik telekomunikasi dasar.docx
Teknik telekomunikasi dasar.docxTeknik telekomunikasi dasar.docx
Teknik telekomunikasi dasar.docx
 
Modul 7 propagasi gelombang radio
Modul 7 propagasi gelombang radioModul 7 propagasi gelombang radio
Modul 7 propagasi gelombang radio
 
Modul#6.media transmisi
Modul#6.media transmisiModul#6.media transmisi
Modul#6.media transmisi
 
Bab 16 elektronik dan teknologi maklumat
Bab 16  elektronik dan teknologi maklumatBab 16  elektronik dan teknologi maklumat
Bab 16 elektronik dan teknologi maklumat
 
5 topic8
5 topic85 topic8
5 topic8
 
Antena dipole
Antena dipoleAntena dipole
Antena dipole
 
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antenaTeori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
Teori Medan Elektromagnet (13 - 16) c_radiasi_dipol_antena
 

Recently uploaded

Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
unikbetslotbankmaybank
 
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang Terbaru 2024
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang  Terbaru 2024ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang  Terbaru 2024
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang Terbaru 2024
sayangkamuu240203
 
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi PengusahaBagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
ssuser437b77
 
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdfsertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
lilis056
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
materi tahun 2024 dan 2023 materi power point
materi tahun 2024 dan 2023 materi power pointmateri tahun 2024 dan 2023 materi power point
materi tahun 2024 dan 2023 materi power point
phbawaslujambi
 
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
12Halimatussadiah
 
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumenStrategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
mayamonfori
 
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptxMODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
FORTRESS
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxFch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
MASNIKA1
 
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptxEkonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
tryasaslianakmuna
 
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutanmenejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
Sanzayadwiabimanyu
 
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdfTUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
MASNIKA1
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 

Recently uploaded (16)

Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...
 
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang Terbaru 2024
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang  Terbaru 2024ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang  Terbaru 2024
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang Terbaru 2024
 
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi PengusahaBagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
Bagaimana Memulai Usaha dan Menjadi Pengusaha
 
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdfsertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
sertifikat pembelajaran merdeka mengajar.pdf
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
materi tahun 2024 dan 2023 materi power point
materi tahun 2024 dan 2023 materi power pointmateri tahun 2024 dan 2023 materi power point
materi tahun 2024 dan 2023 materi power point
 
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
Bab 13 Pelaporan segmen dan Interim ppt.
 
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumenStrategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
Strategi Pemasaran dalam kaitannya perilaku konsumen
 
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptxMODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptx
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxFch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
ch-14-etika-dlm-MMMMMMMMMm-keuangan.pptTxF
 
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptxEkonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
Ekonomi biaya transaksi (transaction cost economics).pptx
 
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutanmenejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
menejemen lalu lintas angkutan jalan berkelanjutan
 
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdfTUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
TUGAS MAKALAH PEMASARANnnn GLOBAL DONE.pdf
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 

Komunikasi satelit

  • 1. Komunikasi Satelit HAMRIL 08.01.133 EKO ADI 08.01.130
  • 2. Pengertian Komunikasi Satelit  Komunikasi = cara menyampaikan atau mendistribusikan informasi dalam berbagai bentuk.  Satelit = sebagai microwave repeater station (stasiun pengulang gelombang mikro).  Komunikasi Satelit = cara menyampaikan atau mendistribusikan informasi dalam berbagai bentuk menggunakan satelit.
  • 3. Sejarah Satelit  1957 : Diluncurkan pertama kali satelit sputnic  1959 : Satelit cuaca pertama, Vaguard 2  1960 : Diluncurkan satelit komunikasi Refleksi ECHO  1963 : Diluncurkan satelit komunikasi Geostasioner SYNCOM  1976 : Satelit marisat untuk komunikasi maritim dan peluncuran PALAPA  1999 : Peluncuran Telkom – 1
  • 4. Komponen Dasar Komunikasi Satelit  Tiga elemen dasar yang ikut berperan di dalam komunikasi satelit , yaitu :  Orbit Satelit  Stasion Bumi (Ground Segment )  Satelit ( Space Segment ).
  • 5. Orbit Satelit  Orbit Satelit Merupakan lintasan satelit dalam mengelilingi bumi/diatas permukaan bumi.  Orbit Satelit dapat dibedakan menjadi 3 bagian :  Orbit Stasioner  Orbit Polar  Orbit Eliptical
  • 6. Orbit Satelit Orbit Stasioner Gambar  Low Earth Orbit (LEO)  Medium Earth Orbit (MEO)  Geostationery Earth Orbit (GEO) Medium Earth Orbit (MEO)
  • 7. Orbit Satelit Gambar Orbit Polar  satelit yang mempunyai iklinasi (penyimpangan) sebesar dari orbit geostationer.  dapat dikatakan bahwa satelit ini mengelilingi bumi dari arah selatan ke utara.
  • 8. Orbit Satelit Orbit Eliptical Gambar  satelit yang berbentuk elips dalam mengitari bumi.  Dengan bentuk orbit yang elips tersebut maka akan menghasilkan jarak yang yang tidak sama pada setiap posisi dengan permukaan Bumi.
  • 9. Ground Segment  Stasiun Bumi adalah peralatan yang berfungsi untuk komunikasi yang letaknya di bumi.
  • 10. Ground Segment  Antena Parabola berfungsi sebagai penguat daya dan mengubah gelombang, yaitu gelombang RF terbimbing menjadi Gelombang RF Bebas dan sebaliknya.  HPA (High Power Amplifier) merupakan penguat akhir dari sinyal RF sebelum dipancarkan ke satelit melalui antena parabola.  LNA (Low Noise Amplifier) merupakan suatu penguat pada arah terima yang berfungsi untuk memperkuat sinyal yang diterima dari antenna parabola
  • 11. Ground Segment  Up/Down Converter : Up Converter berfungsi mengubah sinyal IF 70 Mhz menjadi sinyal RF 6 Ghz, sedangkan Down Converter berfungsi mengubah sinyal RF 4 Ghz menjadi sinyal IF 70 Mhz.  Perangkat IF (MODEM)berfungsi untuk memodulasi sinyal suara atau data menjadi sinyal IF 70 Mhz dan sebaliknya
  • 13. Space Segment/Satelit  Peralatan Komunikasi yang terdiri dari Antena dan Microwave repeater.  Peralatan Catu Daya (Power SubSystem) terdiri atas sel surya (solar cell) yang dipasang pada sisi luar badan satelit, battery, bus limiter, battery charge, reconditioning unit serta peralatan pengontrol.  Peralatan Kontrol Reaksi (Reaction Control SubSystem) berfungsi untuk memperbaiki/memelihara posisi satelit pada posisi sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan
  • 14. Space Segment/Satelit  Peralatan Komando dan Telemetry :Peralatan Komando peralatan yang identik, redundant, dan bekerja secara bersamaan untuk menerima, mendemodulasi serta mendekodekan sinyal-sinyal komando dari bumi . peralatan Telemetry memberikan data/informasi ke stasiun pengendali tentang status kondisi, posisi dan sikap satelit.
  • 16. Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit  Interferensi Jaringan Terresterial  Interferensi Jaringan satelit lain / Adjacent Satellite  Interferensi akibat Intermodulation Product  Interferensi akibat Crosspolarization  Interferensi Antar Channel ( Co-Channel)
  • 17. Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit Interferensi Jaringan Interferensi Jaringan satelit Terresterial lain / Adjacent Satellite  Hal ini terjadi karena  Interferensi diakibatkan frekuensi kerja dari oleh jarak antar satelit yang berdekatan (jarak jaringan teresterial satelit normalnya sama dengan frekuensi 2º), Pattern dari antenna kerja satelit. Untuk yang tidak baik, daerah mengatasi interferensi cakupan (coverage) dari ini, hindari satelit yang saling overlaping, dan penggunaan frekuensi beroperasi pada yang telah digunakan frekuensi yang sama. jaringan teresterial.
  • 18. Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit Interferensi akibat Interferensi akibat Intermodulation Product Crosspolarization  Interferensi yang terjadi  Interferensi ini akibat oleh karena pengaruh faktor gerakan antena akibat dari dari dalam adanya angin atau sistem, berupa gangguan lain. Untuk interferensi akibat dari menghindarinya, maka intermodulasi antar sebelum mengakses ke satelit, stasiun bumi harus carrier. Interferensi ini melakukan test cross disebabkan oleh akibat polarisasi dengan referensi ketidak linearan (non stasiun bumi standar yang linearity) dari TWTA telah ditetapkan oleh atau SSPA. operator satelit.
  • 19. Jenis Interferensi pada Komunikasi Satelit Interferensi Antar Channel ( Co-Channel)  Sumber gangguan yang lain adalah gangguan yang disebabkan oleh gangguan antar carier satu dengan carier disebelahnya.
  • 20. Jenis – Jenis Satelit  Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi, dan objek angkasa lainnya yang jauh.  Satelit komunikasi adalah satelit buatan yang dipasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro. Contoh Satelit Telstar dan Intelset  Satelit pengamat Bumi adalah satelit yang dirancang khusus untuk mengamati Bumi dari orbit, seperti satelit reconnaissance dan satelit LANDSAT
  • 21. Jenis – Jenis Satelit  Satelit navigasi adalah satelit yang menggunakan sinyal radio yang disalurkan ke penerima di permukaan tanah untuk menentukan lokasi sebuah titik di permukaan bumi. Contoh satelit GPS NAVSTAR atau GPS milik Amerika Serikat & Glonass milik Rusia.  Satelit sains Mengemban bermacam tugas sains. Misal, Hubble Space Telescope yang merupakan satelit sains terkenal.
  • 22. Jenis – Jenis Satelit  Satelit mata-mata untuk tujuan militer atau mata- mata. Seperti melerai komunikasi terenskripsi, monitoring nuklir, mengobservasi pergerakan-pergerakan musuh, peringatan awal akan peluncuran rudal oleh musuh, radar imaging, fotografi.
  • 23. Contoh lain dari Satelit di Asia
  • 24. GAMBAR SATELIT TELSTAR GPS NAVSTAR HUBBLE SPACE TELESCOPE LANDSAT MATA-MATA PALAPA
  • 25. Alokasi Frekuensi untuk Layanan Satelit  Pengalokasian frekuensi untuk layanan satelit adalah proses yang sangat kompleks yang membutuhkan koordinasi dan perencanaan tingkat internasional.  - Kawasan 1: Eropa, Afrika, Rusia dan Mongolia  - Kawasan 2: Amerika Utara dan Selatan, Greenland  - Kawasan 3: Asia, Australia dan Pasifik Barat Daya 
  • 26. Layanan Aplikasi Satelit  Fixed Satellite Service (FSS)  Broadcasting Satellite Service (BSS)  Mobile Satellite Service  Navigational Satellite Service  Meteorological Satellite Service
  • 27. Layanan Aplikasi Satelit  Fixed Satellite Service (FSS)  FSS menyediakan link untuk jaringan telepon dan juga untuk pentransmisian sinyal televisi ke perusahaan tv kabel.  Contoh FSS: DTH (Direct To Home), akses internet, video conferencing, satelit new gathering (SNG), frame relay, Digital Audio broadcasting (DAB).  Broadcasting Satellite Service (BSS)  BSS diperuntukkan untuk broadcast langsung ke rumah-rumah masyarakat sehingga sering juga disebut DBS (Direct Broadcast Satellite).
  • 28. Layanan Aplikasi Satelit  Mobile Satellite Service  Mobile satellite service melayani komunikasi bergerak baik di daratan, laut maupun udara.  Navigational Satellite Service  Navigational satellite service melayani global positioning system (GPS).  Meteorological Satellite Service  Meteorological service melayani riset dan layanan penyelamatan (rescue).
  • 29. Keuntungan & Kerugian Komunikasi Satelit Keuntungan Kerugian  Tidak perlu LOS (Line of  Up Front Cost tinggi, & Sigth) Distance isensitive  Jarak jangkauan yang sangat luas  Delay propagasi besar &  Komunikasi dapat Rawan sambaran petir dilakukan secara poin to gledek tance insensitive point, point ke multi  Rentan terhadap point, broadcasting dan multicasting pengaruh atmosfir &  Kecepatan bit akses tinggi sensitif terhadap cuaca & dan memiliki bandwidth hujan lebar  Sun Outage