Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Check out!
Website : https://ghinsblog.blogspot.com
Youtube : Ghins GO Electrical
A. Pengertian Ohm-meter
B. Penemu Ohm-meter
C. Fungsi Ohm-meter
D. Prinsip Kerja Ohm-meter
E. Komponen Ohm-meter dan Fungsinya
F. Jenis - Jenis Ohm-meter
G. Kelebihan dan Kekurangan Ohm-meter
H. Cara Menggunakan Ohm-meter
I. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
http://miraelfaumiz.blogspot.co.id/2013/05/makalah-ohm-meter.html
Pengertiaan Dielektrik dan Bahan yang digunakan atau dipakai untuk mengisolasi suatu benda tertentu dari suatu nilai besaran listrik.
Bahan Insulasi atau sering disebut dielektrik berfungsi sebagai pelindung konduktor, yang mempunyai beberapa fungsi seperti: menghalau sinyal radio frekuensi, mengurangi problem skin efek, isolasi tegangan.
Dieletrik adalah bahan non-konduktor, seperti : karet, gelas, waxed paper. Dielektrik yang sempurna adalah dielektik hampa udara, kemudian adalah dielektrik udara dan kemudian bahan dielekrik lain seperti: PVC, Plastic, FPE, PP, Teflon. Konstruksi dielektrik juga beragam – ragam mulai dari kabel memakai kombinasi teflon dan gelembung udara, tiap lembar konduktor yang diisolasikan kemudian di pelintir baru kemudian di beri jaket dielektrik dan masih banyak lagi.
Tegangan impuls diperlakukan dalam pengujian tegangan tinggi untuk mensimulasi terpaan akibat tegangan lebih dalam dan luar serta untuk meneliti mekanisme tembus. Umumnya tegangan impuls dibangkitkan dengan meliuahkan
muatan kapasitor tegangan tinggi (melalui sela) pada suatu rangkaian resistor dan
kapasitor, untuk itu sering digunakan rangkaian pengali tegangan. Nilai puncak dari tegangan impuls dapat ditentukan dengan bantuan sela ukur atau dengan rangkaianelektronik yang dikombinasikan dengan pembagi tegangan.
Check out!
Website : https://ghinsblog.blogspot.com
Youtube : Ghins GO Electrical
A. Pengertian Ohm-meter
B. Penemu Ohm-meter
C. Fungsi Ohm-meter
D. Prinsip Kerja Ohm-meter
E. Komponen Ohm-meter dan Fungsinya
F. Jenis - Jenis Ohm-meter
G. Kelebihan dan Kekurangan Ohm-meter
H. Cara Menggunakan Ohm-meter
I. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
http://miraelfaumiz.blogspot.co.id/2013/05/makalah-ohm-meter.html
Pengertiaan Dielektrik dan Bahan yang digunakan atau dipakai untuk mengisolasi suatu benda tertentu dari suatu nilai besaran listrik.
Bahan Insulasi atau sering disebut dielektrik berfungsi sebagai pelindung konduktor, yang mempunyai beberapa fungsi seperti: menghalau sinyal radio frekuensi, mengurangi problem skin efek, isolasi tegangan.
Dieletrik adalah bahan non-konduktor, seperti : karet, gelas, waxed paper. Dielektrik yang sempurna adalah dielektik hampa udara, kemudian adalah dielektrik udara dan kemudian bahan dielekrik lain seperti: PVC, Plastic, FPE, PP, Teflon. Konstruksi dielektrik juga beragam – ragam mulai dari kabel memakai kombinasi teflon dan gelembung udara, tiap lembar konduktor yang diisolasikan kemudian di pelintir baru kemudian di beri jaket dielektrik dan masih banyak lagi.
Tegangan impuls diperlakukan dalam pengujian tegangan tinggi untuk mensimulasi terpaan akibat tegangan lebih dalam dan luar serta untuk meneliti mekanisme tembus. Umumnya tegangan impuls dibangkitkan dengan meliuahkan
muatan kapasitor tegangan tinggi (melalui sela) pada suatu rangkaian resistor dan
kapasitor, untuk itu sering digunakan rangkaian pengali tegangan. Nilai puncak dari tegangan impuls dapat ditentukan dengan bantuan sela ukur atau dengan rangkaianelektronik yang dikombinasikan dengan pembagi tegangan.
Resistor merupkan komponen pasif elektronika yang dikenal dengan istilah tahanan/hambatan, hal ini karena sifat dari resistor yang menahan/menghambat arus listrik yang melewatinya.
KARAKTERISTIK TRANSISTOR
Seiring perkembangan jaman yang semakin maju dan produktifitas, kebetuhan manuasia yang semakin meningkat, keberadaan transisitor sangat berguna bagi manusia khususnya di dunia elektronik. Transistor salah satu komponen terpenting di dunia elektronik, bermacam-macam transistor adalah bukti perkembengnan zaman dan ilmu manusia yang semakin meningkat. Karakteristik transistor kali ini menjelaskan tentang pengertian, fungsi, jenis-jenis, cara kerja, perbedaan jenis transistor, sejarah transistor, cara menghitung transistor, contoh rangkaian penggunaan transistor, dengan demikian bertujuan untuk memahami dan mengerti mengenai transisitor.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. Pengertian
Komponen pasif adalah jenis komponen elektronika
yang bekerja tanpa memerlukan arus listrik sehingga
tidak bisa menguatkan dan menyearahkan sinyal listrik
serta tidak dapat mengubah suatu energi ke bentuk
lainnya.
4. 1. RESISTOR
Resistor
merupakan komponen pasif elektronika yang berfungsi
untuk membatasi arus listrik yang mengalir.
Berdasarkan kelasnya resistor dibagi menjadi 2 yaitu :
1. Fixed Resistor
2. Variable Resistor
6. VARIABLE RESISTOR
Resistor yang nilai hambatan (Resistansinya) dapat diatur (Variable/
dpt berubah-ubah)
Contoh :
POTENSIOMETER
Adalah resistor tiga terminal yang nilai tahanannya dapat diubah
dengan cara menggeser (untuk potensio geser) atau memutar
(untuk potensio putar) tuasnya
7. Jenis Potensiometer
•
linier (lin) dan logaritmik (log).
linier jika skala penggeseran tuas atau besarnya sudut pemutaran tuas
berbanding lurus dengan perubahan tahananya.
•
logaritmik jika skala penggeseran tuas atau besarnya sudut pemutaran tuas
tidak berbanding lurus tetapi sesuai dengan grafik fungsi logaritmik
(sesuai hukum logaritma) terhadap perubahan tahananya,
•
potensiometer logaritmik dapat dibuat dari potensiometer linier ditambah
dengan resistor eksternal, karena potensiometer yang benar-benar
logaritmik relatif sangat mahal,potensiometer logaritmik lazim digunakan
pada pengatur volume audio.
8.
Trimpot (Trimmer Potentiometer)
•
potensiometer yang cara mengubah nilai tahanannya dengan
cara mentrim menggunakan obengtrim.
•
Pada televisi, trimpot biasadigunakan untuk mengatur besaran arus
pada rangkaian oscilator, rangkaian driver, atau pada penyetelan
keseimbangan putih (white balance).
•
bagian-bagian yang menggunakan trimpot berarti bagian tersebut
tidak sering dilakukan penyetelandan biasanya hanya ditujukan
untuk maintenance.
9.
NTC & PTC
•
PTC (Positive Temperature Coefisien)
•
PTC termasuk jenis thermistor, yaitu resistor yang nilai tahanannya di
pengaruhi oleh suhu.
•
Nilai hambatan PTC saat dingin adalah sangat rendah, tetapi saat
suhu PTC naik maka nilai hambatannya juga ikut naik.
•
Pada pesawat televisi PTC biasanya digunakan untuk memberikan
suplay tegangan pada kumparandegausing (degausing coil)
10.
NTC (Negative Temperature Coefisien)
•
NTC juga termasuk jenis thermistor, yaitu resistor yang nilai tahanannya
dipengaruhi oleh suhu,tetapi kebalikan dari PTC, NTC saat dingin
sangat tinggi, tetapi saat suhu NTC semakin naik, maka nilai
tahanannya akan semakin mengecil bahkan nol.
Pada pesawat televisi NTC biasanya dipasang pada terminal masukan
listrik, ini dimaksudkan untukmengurangi kejutan tegangan pada
rangkaian power suply, sehingga efek yang ditimbulkan dari
penambahan NTC ini adalah sebuah kondisi yang disebut sebagai
"soft start".
•
11.
LDR (Light Dependen Resistor) / Fotoresistor
•
LDR adalah merupakan resistor peka cahaya ,dimana nilai
resistansinya akan menurun jika adapenambahan intensitas
cahaya yang mengenainya.
•
Fotoresistor dibuat dari semikonduktor beresistansi tinggi. Jika
cahaya yang mengenainya memiliki frekuensi yang cukup tinggi,
foton yang diserap oleh semikonduktor akan menyebabkan
elektron memiliki energi yang cukup untuk meloncat ke pita
konduksi. Elektron bebas yang dihasilkan (dan pasangan
hole-nya) akan mengalirkan listrik, sehingga menurunkan
resistansinya.
14.
Hukum Ohm & Perhitungan Daya
Secara Umum :
& rumusan Daya
P=VxI
Dimana:
V = tegangan dengan satuan Volt
I = arus dengan satuan Ampere
R = resistansi dengan satuan Resistansi
P = daya dengan satuan Watt
15. 2. KAPASITOR / KONDENSATOR
o
Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan
listrik.
Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh
suatu bahan dielektrik.
o
Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara vakum,
keramik, gelas dan lain-lain.
o
Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan
positif akanmengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya
dan pada saat yang sama muatan- muatan negatif terkumpul pada ujung
metal yang satu lagi.
16. o
Muatan positif tidak dapat mengalir menuju ujung kutup negatif
dan sebaliknya muatannegatif tidak bisa menuju ke ujung
kutup positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang nonkonduktif.
o
Muatan elektrik ini “tersimpan” selama tidak ada konduksi pada ujungujung kakinya
17. o
o
Fungsi Kapasitor Dalam Rangkaian·
Sebagai kopling antara rangkaian yang satu dengan rangkaian
yang lain ( pada PS ).
o
· Sebagai filter dalam rangkaian Power Suply
o
· Sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian antenna.
o
· Untuk menghemat daya listrik pada lampu neon.
o
Menghilangkan bouncing ( loncatan api ) bila dipasang pada
saklar
Simbol Kapasitor
Kapasitor memiliki dua kaki, untuk
Polar kapasitor memiliki kaki positif dan negatif
18. Tipe Kapasitor - berdasarkan Polaritasnya:
1. POLAR KAPASITOR
kondensator polar membedakan polarisasi antara kutub positif dan ku
tub negatif. Untuk
kondensator polar maka pemasangannya tidak boleh terbalik
Contoh : Elco dan Tantalum
19. 2.
NON POLAR KAPASITOR
kondensator non polar tidak membedakan polarisasi kutubnya.
Untuk kodensator nonpolar pemasangannya boleh sembarang,
Contoh : kondensator kertas, kondensator mika dan kondensator keramik
Gambar Keramik Kapasitor
.
20. Tipe Kapasitor berdasarkan nilai kapasitansi
1.
Kapasitor Tetap
Nilai Kapasitansinya Tetap
Contoh Elco, Kapasitor Keramik dll
2.
Kapasitor Variabel
Nilai Kapasitansi dapat diatur (Variabel).
contoh kondensator variabel adalah TC (trimmer kapasitor) atau VARCO (
variable condenser).
21. Tipe Kapasitor – berdasarkan bahan dielektriknya
Kapasitor Electrostatic
Kapasitor yang dibuat dengan bahan dielektrik dari keramik, film dan
mika
Kapasitor Electrolytic
Kapasitor polar dengan tanda + dan – (kapasitor elco)
Kapasitor Electrochemical
Termasuk kapasitor jenis ini adalah batere dan accu
23. 3. INDUKTOR
Induktor adalah komponen listrik yang digunakan sebagai beban
induktif.
Kapasitas induktor dinyatakan dalam satuan H (Henry) = 1000mH (mili
Henry).
Kapasitas inductordiberi lambang L, sedangkan reaktani induktif diberi
lambang XL.
Rumus Impedansi
XL=2p.f.L(ohm)
26. Trafo terbuat dari dua buah kumparan yang dililitkan pada sebuah cin
cin besi lunak.
Kumparan yang dihubungkan ke sumber tegangnan disebut kumpara
n primer dan Kumparan tempat hasil disebut kumparan sekunder
27. Jenis Transformator
Trafo Step-Up
digunakan untuk menaikan tegangan listrik
Trafo ini memiliki ciri :
Lilitan kumparan primer lebih sedikit dari pada lilitan kumparan
sekunder, Tegangan primer lebih kecil dari tegangan sekunder
28. Trafo Step-Down
Digunakan untuk menurunkan tegangan
Trafo ini memiliki Ciri:
Lilitan kumparan primer lebih banyak dari lilitan kumparan sekunder
Tegangan primer lebih tinggi dari tegangan sekunder