Dokumen ini membahas tentang klasifikasi tumbuhan berdasarkan pembuluhnya menjadi dua kelompok, yaitu tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan berpembuluh memiliki sistem pembuluh untuk mengangkut nutrisi dan hasil fotosintesis, sedangkan tumbuhan tidak berpembuluh tidak memiliki organ seperti akar, batang, daun. Dokumen ini juga memberikan contoh tumbuhan pada masing-masing kelomp
Reptil adalah sebuah kelompok hewan vertebrata yang berdarah dingin dan memiliki sisik yang menutupi tubuhnya. Reptilia adalah tetrapoda dan menelurkan telur yang embrionya diselubungi oleh membran amniotik
Reptil adalah sebuah kelompok hewan vertebrata yang berdarah dingin dan memiliki sisik yang menutupi tubuhnya. Reptilia adalah tetrapoda dan menelurkan telur yang embrionya diselubungi oleh membran amniotik
organisme adalah bagian hierarki struktur atau hierarki biologi makhluk hidup yang membentuk organisasi kehidupan. Sel berada di tingkatan struktur paling rendah namun masih mampu menjalankan semua fungsi kehidupan.
Tumbuhan Bertalus Atau Tumbuhan Thallophyta
Materi Perkuliahan
Botani Farmasi
Sumber Gramedia
Tugas Kuliah
Slide Presentation
Isi 32 Slide Presentasi
Format PDF
Gratis
Source : Buku Gramedia
3. Berdasarkan morfologi atau susunan anatominya,
tumbuhan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:
Tumbuhan tidak berpembuluh dan tumbuhan
berpembuluh. Susunan anatomi tubuh tumbuhan
berpembuluh lebih kompleks dibandingkan
tumbuhan yang tidak berpembuluh.
4. Tumbuhan berpembuluh
Tumbuhan berpembuluh adalah kelompok tumbuhan yang telah
memiliki sistem pembuluh yang jelas untuk mengantarkan unsur
hara atau nutrien dari dalam tanah ke seluruh bagian tumbuhan.
Selain itu, pembuluh pada tumbuhan juga berfungsi untuk
menyalurkan hasil fotosintesis ke bagian tumbuhan lainnya.
Tumbuhan berpembuluh sering juga disebut tumbuhan tingkat
tinggi. Hal ini disebabkan karena kelompok tumbuhan ini telah
memiliki daun, batang, dan akar sejati.
Tumbuhan berpembuluh adalah kelompok yang meliputi tanaman
paku (Pteridophyta) dan tumbuhan berbiji (Spermatophyta).
5. Ciri dan jenis tumbuhan berpembuluh
Ciri tumbuhan berpembuluh berbeda sesuai dengan
jenisnya. Berikut ciri tanaman paku sebagai tanaman
berpembuluh:
Memiliki jaringan pengangkut, yaitu pembuluh kayu
(xilem) dan pembuluh tapis (floem).
Dapat dibedakan akar, batang, dan daunnya.
Berkembang biak dengan spora.
Mengalami metagenesis dengan generasi sporofit lebih
dominan dari gametofit.
6. Contoh tanaman berpembuluh
Tanaman yang termasuk dalam kelompok tenaman berpembuluh
yaitu:
Tanaman paku (Pteridophyta)
Paku kawat atau paku rambut (Lycopodinae).
Paku ekor kuda (Equisetinae).
Paku sejati (Filicinae).
Dan tumbuhan berbiji (Spermatophyta).
Padi.
Manggis.
Jeruk.
Apel.
Jambu.
dan masih banyak lagi
7. Tumbuhan tallophyta (tidak
berpembuluh)
Tumbuhan dibagi menjadi beberapa kelompok,
salah satunya adalah thallophyta. thallophyta
adalah kelompok tumbuhan uniselular yang
massa selnya tidak mengalami diferensiasi
(thallus). Artinya, sel-sel thallophyta yang
terbentuk tidak mengalami diferensiasi dan
membentuk organ tubuh. Sehingga, thallophyta
merupakan thallus atau tumbuhan yang tidak
dapat dibedakan akar, batang, dan juga daunnya.
8. Ciri-ciri tanaman tidak berpembuluh
memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan tumbuhan lain sebagai
berikut:
Tidak memiliki akar sejati.
Tidak memiliki daun sejati.
Tidak memiliki batang sejati.
Hidup di lingkungan basah atau lembap (kadar air tinggi).
Tidak memiliki jaringan pembuluh (tidak memiliki xilem dan floem).
Sebagian besar bersifat autotrof (membuat makanannya sendiri melalui
fotosintesis).
Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk karbohidrat kompleks
berupa pati.
Dapat berkembangbiak secara generatif, namun tidak membentuk
embrio.
Dapat berkembangbiak secara vegetatif dengan menghasilkan spora.
Mengalami siklus hidup metagenesis dengan fase sporofit dan
gametofit.
9. Contoh-tanaman tidak berpembuluh
Thallophyta dibagi menjadi tiga yaitu:
Alga atau ganggang adalah tumbuhan akuatik (hidup di air)
yang membuat makanannya sendiri. Contoh alga adalah
alaga hijau, alga merah, alga coklat, dan alga biru.
Contoh thallophyta selanjutnya adalah jamur. Jamur adalah
tumbuhan thallophyta yang tidak memiliki akar, batang,
ataupun daun sejati. Ada sangat banyak spesies jamur, baik
yang bisa dikonsumsi maupun tidak.
lumut kerak adalah lumut yang tidak memiliki akar, batang,
daun, dan kloroplas juga biasanya bersimbiosis dengan alga
dan lumut. Lumut kerak banyak digunakan sebagai obat,
indikator pencemaran, dan juga keperluan industri.