Dokumen tersebut membahas persiapan yang perlu dilakukan calon orang tua sebelum memiliki anak, meliputi persiapan fisik, psikologis, finansial, laktasi, dan adaptasi saudara kandung. Persiapan-persiapan tersebut penting untuk memastikan kesehatan ibu dan janin, kesiapan mental menjadi orang tua, pendanaan kebutuhan anak, produksi ASI, serta mencegah persaingan antar saudara.

1. PERSIAPAN MENJADI
ORANG TUA
Monica Fermanda
1310331008

2. Komunikasi Informasi Edukasi
Bertujuan untuk mendorong terjadinya proses
perubahan perilaku ke arah yang positif,
peningkatan pengetahuan dan sikap agar
memiliki perilaku yang sehat dan bertanggung
jawab.
Apa itu KIE?

3. ❑Menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah,
tetapi tidak juga sesulit yang dibayangkan.
❑Salah satu kunci sukses menjadi orangtua
yang baik adalah mempersiapkan diri dari
kedua belah pihak.
Kenapa KIE Persiapan
menjadi Orang Tua penting?

4. 1. Keterampilan Kognitif – Motorik
Dalam proses ini orang tua melibatkan
aktifitas perawatan anak, seperti
memberi makan, menjaganya dari
bahaya, memungkinkannya untuk bisa
bergerak. Kemampuan ini dipengaruhi
oleh pengalaman pribadinya dan
budayanya.
Steele dan Pollack (1968) menyatakan bahwa
menjadi orang tua merupakan proses yang
terdiri dari dua komponen:

5. 2. Keterampilan Kognitif-Efektif
Komponen psikologis menjadi orang tua,
sifat keibuan atau kebapakkan yg
berakar dari pengalaman orang tua
dimasa kecil saat mengalami dan
menerima kasih sayang dari ibunya.

6. Apa saja yang perlu
dipersiapkan?
1. Persiapan Fisik
✓Hentikan kebiasaan merokok dan minum
minuman beralkohol. Himbauan ini berlaku
bagi calon ayah dan ibu.

7. ✓Calon orangtua harus mulai mengonsumsi
makanan dengan gizi tinggi.

8. ✓Lakukanlah tes kesehatan untuk memastikan
kondisi kesehatan calon ibu.
✓Melakukan vaksinasi yang perlu dilakukan
oleh ibu untuk melindungi janinnya selama
kehamilan dan menjalani proses persalinan.

9. 2. Persiapan
psikologis
Bagi calon ayah dan ibu, proses
kehamilan hingga melahirkan
akan menjadi pengalaman
istimewa. Namun, pengalaman
yang luar biasa akan dirasakan
ketika pasangan suami-istri
menjadi orangtua. Jadi sebelum
memiliki anak sebaiknya
diskusikan perubahan dan
tantangan hidup yang akan
dialami sehingga calon orangtua
telah siap dengan segala
kemungkinan yang akan terjadi.

10. MENJADI IBU
1. Menerima bahwa dirinya hamil
2. Menerima pertumbuhan janin
3. –Mempersiapkan diri secara realita menjadi ortu
- mulai mengekspresikan menjadi ortu
- banyak berkonsultasi pada yang lebih berpengalaman
MENJADI AYAH
· menyadari bahwa kedudukan dia akan menjadi seorang ayah
· Menyadari akan punya bayi dan berubah menjadi lebih baik
· Sadar gaya hidup dan rencana hidup
· Aktif terlibat dalam kehamilan istri
· Tahu akan peran nya selama persalinan dan akan mejadi kepala keluarga

11. 3. Persiapan
Finansial
Persiapan yang dimaksud
adalah perencanaan
keuangan untuk
mencukupi keperluan anak
sejak masih berada dalam
kandungan hingga lahir.
Kehadiran seorang bayi
berarti pertambahan biaya
tetap bagi sebuah
keluarga, yang secara tetap
akan meningkat seiring
kebutuhan pertumbuhan
anak.

12. Apa lagi yang harus disiapkan?
Persiapan yg gak kalah penting
➢Persiapan laktasi.
siapkan ASI terbaik utk calon bayi
dengan memperhatikan nutrisi,cara
menyusui,kebersihan payudara
dan berikan ASI eksklusif utk
bayi.

13. ➢ Persiapan adaptasi saudara kandung
➔untuk menghindari terjadinya sibling rivalry
(persaingan antar saudara kandung):
1. anak diberitahu sejak awal tentang kehamilannya
2. anak diberi kesempatan merasakan
bayinyabergerak dalam rahim
3. anak dilibatkan dalam membantu persiapan
kelahiran adiknya
4. Bantu anak untuk menyesuaikan pada perubahan ini
5. Kenalkan anak dengan profil bayi
6. Mengajak anak saat memeriksakan kehamilannya

14. Untuk menjadi orangtua yang sukses akan
sangat sulit, namun untuk menjadi orangtua
yang efektif yaitu dengan cara mengerti
keadaan anak, dapat dilakukan dengan cara
seperti berikut :
1.Kenali karakter anak

15. 2. Hargai Perilaku baik anak
3. Melibatkan anak
4. Selalu mendekatkan diri dengan anak
5. Sediakan waktu khusus

16. 6. Tegakkan disiplin
7. Panutan bagi anak
8. Ungkapkan kasih sayang
9. Komunikasi dengan tepat
10. Selesaikan masalah saat ”dingin.”