Kerajaan Singosari didirikan pada abad ke-13 M di Jawa Timur oleh Ken Arok. Kerajaan ini bercorak agraris dengan pusat ekonomi di sektor pertanian dan perdagangan. Masyarakatnya menganut agama Hindu dan Buddha yang kemudian digabung menjadi agama Tantrayana di bawah pimpinan Dharmadyaksa.

1. Nama Kelompok:
Tita Rosita Hutabarat
Fitri Yanti
Arianda
Suhendra

2. Kerajaan Singosari (Abad XIII Masehi)
1. Kondisi
Geografis
2. Kehidupan
Politik
3. Kehidupan
Ekonomi
4. Kehidupan
Agama
5. Kehidupan
Sosial Budaya
SEJARAH

3. SEJARAH
Kerajaan Singosari didirikan oleh Ken Arok
pada tahun 1222M. Kerajaan ini terletak di Malang
Jawa Timur. Keberadaan Kerajaan Singosari
dibuktikan melalu candi yang di temukan di daerah
Sangiran Jawa Timur keberadaan kerajaan ini di
jelaskan dalam kitab Nagarakertagama dan
pararaton yang ditulis oleh Mpu Prapanca isinya
menjelaskan tentang sisilah raja Sigosari dan
Majapahit sedangkan kitab pararaton menceritakan
kisah ken arok sebagai pendiri kerajaan singosari.

4. 1. Kondisi Geografis
Terletak di pegunangan Malang,jawa Timur.
terdapat beberapa pegunungan seperti gunung
Arjuno(3.339m),gunung Welirang(3.156m),
disebelah utara terdapat gunung Bromo(2.392m) &
gunung Semeru(3.676m) disebelah timur gunung
Kawi(2.651m) & gunung Kelud(1.731m) disebelah
barat.

5. 2. Kehidupan politik
Kehidupan sosial masyarakat di Kerajaan Kalingga
berjalan dengan sangat tertib dan teratur. Hal ini terjadi
berkat sistem kepemimpinan oleh Ratu Sima yang tegas
dalam menjalankan hukum dan pemerintahannya, selain
itu sangat adil dan bijaksana dalam memutuskan suatu
masalah. rakyat sangat menghormati dan mentaati segala
peraturan yang dibuat oleh ratu sima. ratu sima juga
memiliki sifat bijaksana, oleh karenanya dalam
memutuskan suatu permasalahan, ratu sima tidak pernah
memihak.

6. 3. Kehidupan Ekonomi
Singasari merupakan kerajaan hindu-budha yg
bercorak agraris karena terletak diwilayah pedalaman
malang. Jawa timur. Sektor ekonomi singasari menitik
beratkan pada bidang pertanian dengan beradaan sungai
brantas sektor pelayaran dan perdagangan disepanjang
aliran sungai brantas singasari.
Singasari memiliki pelabuhan perdagangan dipasuruan.
Kerajaan singasari berhasil menguasai jalur perdagangan
dari selat malaka bagian barat hingga kepulauan maluku
dibagian timur. Komoditas yg diperdagangkan antara lain
beras,emas,kayu cendana dan rempah-rempah

7. 5. Kehidupan sosial budaya
Kehidupan sosial budaya masyaratkat singasari
selalu berubah tergantung kebijakan raja dan kondisi
politik yg terjadi dikerajaan saat ken arok memimpin
singasari kehidupan sosial budaya sangat terjamin. Setalah
ken arok wafat kondisi masyarakat terguncang akibat
konflik politik antara keluarga kerajaan. Pada masa
pemerintahan anusapati kehidupan sosial masyarakat
singasari kurang mendapat perhatian karena ia larut dalam
kegemarannya menyambung ayam, setelah pemerintahan
kartanegara kehidupan sosial masyarakat singasari kembali
teratur. Kartanegara berusaha menjaga stabilitas politik dan
keamanan dalam negeri singasari sehingga dapat
meningkatkan taraf hidup masyarakat.

8. 4. Kehidupan Agama
kerajaan singasari menganut agama hindu syiwa dan
buddha mahayana.
Pada masa pemerintahan kertanegara ada upaya untuk
menyatukan kedua agama tersebut menjadi agama
tantrayana. Dalam agama ini dipimpin seorang pendeta yang
sering disebut dharmadyaksa. Tantrayana menjadi agama
resmi negara
Agama tantrayana merupakan perkembangan dari lanjutan
agama buddha mahayana. Para pembesar istana sering
mengadakan upacara tatrayana