Dokumen tersebut membahas tentang kepemimpinan pendidikan. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain definisi kepemimpinan pendidikan sebagai kemampuan untuk menggerakkan pelaksana pendidikan agar tujuan pendidikan tercapai secara efektif dan efisien, fungsi utama pemimpin pendidikan seperti membantu terciptanya suasana kerjasama dan bertanggungjawab dalam mengambil keputusan bersama, serta keterampilan yang

1. Pertemuan 3 dst
BAB II KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
• Manusia diciptakan oleh Allah Swt. dimuka Bumi ini
sebagai Khalifah.
• Khalifah dpt diartikan pemimpin, pengelola,
pemelihara. Secara khusus biasa diartikan wakil
Tuhan di muka Bumi.
• Karena melaksanakan tugas sbg wakil, maka tdk
boleh menyimpang atau bertentangan dg yg
memberikan tugas sbg wakil, yaitu: Allah SWT.
• Maka setiap pemimpin harus taat pd semua aturan
dr Allah SWT., dan juga aturan Rasul Saw.
• Dlm kepemimpinannya akan dimintai pertanggung
jawabannya, baik thd sesama manusia (di dunia)
maupun thd Allah SWT (di akhirat).

2. A. Pengertian Kepemimpinan
• Kepemimpinan terkait erat orangnya, yaitu
pemimpin (leader), dan ilmu dalam
memimpin, yaitu kepemimpinan (leadership).
• Kepemimpinan (leadership) adalah ilmu yg
mempelajari tentang pemimpin agar dapat
berhasil dlm memimpin orang-orang di
lingkungannya.

3. Lanjutan…
• Kepemimpinan juga dimaksudkan mengenai
gaya atau style pemimpin untuk
mengarahkan, mengkoordinasi, membina
para bawahannya agar bekerjasama dan
bekerja produktif mencapai tujuan
organisasi.
• Organisasi dapat bersifat profit, nonprofit,
maupun voluntir (semata-mata untuk sosial).
• Selanjutnya akan diberikan pengertian
pemimpin/kepemimpinan dari berbagai ahli.

4. Beberapa Pendapat Ahli….
1. Menurut Hasibuan (2007: 43), Pemimpin adalah
seseorang dengan wewenang kepemimpinnya
mengarahkan bawahannya untuk mengerjakan
sebagian dari pekerjaannya dalam mencapai
tujuan. Sedangkan Kepemimpinan adalah seni
seorang pemimpin mempengaruhi perilaku
bawahan, agar mau bekerja sama dan bekerja
secara produktif untuk mencapai tujuan organisasi.
2. Menurut pakar manajemen pendidikan, Usman
(2008: 275) kepemimpinan mengandung makna
mempengaruhi orang lain untuk berbuat seperti
yang

5. Lanjutan pengertian pemimpin…
3. Pendapat Robbins (2002: 163),
kepemimpinan adalah kemampuan untuk
mempengaruhi suatu kelompok untuk
pencapaian tujuan. Bentuk pengaruh
tersebut dpt scr formal seperti tingkat
manajerial pada suatu organisasi.
4. Menurut Rivai dan Murni (2009: 283), pada
organisasi modern, kehendak seorang
pemimpin tdk lagi bersifat menentukan jatuh
bangunnya suatu organisasi, tetapi seorang
pemimpin lebih bersifat memberi dorongan
dan bimbingan.

6. Rivai dan Murni menyebutkan tugas
seorang Pemimpin sbb:
1. Bertanggungjawab atas keberhasilan organisasi.
2. Menciptakan keseimbangan dalam rangka
pencapaian tujuan.
3. Seorang pemikir, konseptor.
4. Melaksanakan tugas dg menggunakan orang
lain.
5. Sebagai penengah.
6. Sebagai politisi.
7. Sebagai seorang diplomat.
8. Pengambil keputusan.

7. Unsur Kepemimpinan;
1. Pemimpin (leader = head) adalah orang yg
memimpin.
2. Bawahan (pengikut) adalah orang-2 yg
dipimpin.
3. Organisasi, sbg alat atau wadah untuk
melakukan kepemimpinan.
4. Tujuan (obyective) adalah sasaran yg ingin
dicapai.
5. Lingkungan, adalah lingkungan internal
dan eksternal organisasi.

8. Kepemimpinan Dalam Islam;
• Manusia diciptakan di muka bumi sbg
kholifah (baca QS Al-Baqarah (2) ayat 30).
• Setiap pemimpin akan dimintai pertanggung-
jawabannya.
• Menjadi pemimpin adalah amanah, maka
apabila amanah itu diserahkan kpd orang yg
bukan ahlinya maka tinggal menunggu
kehancurannya.
• Selanjutnya baca konsep-konsep
kepemimpinan menurut Al-Talib.

9. B. Pengertian Pendidikan
• Pendidikan dalam bahasa inggris disebut education
berasal dari kata educate (mendidik) artinya :
memberi peningkatan (to elicit, to give rise to) dan
mengembangkan (to evolve, to develop).
• Dalam pengertian yang sempit, education atau
pendidikan berarti perbuatan atau proses perbuatan
untuk memperoleh pengetahuan.
• Dalam pengertian yang agak luas, pendidikan dapat
diartikan sebagai sebuah proses dengan metode-
metode tertentu sehingga orang memperoleh
pengetahuan, pemahaman, dan cara bertingkah laku
yang sesuai dengan kebutuhan.

10. Pendidikan dalam UU RI No 20 Th
2003 Pasal 1 ayat 1 & 2
(1) Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara.

11. (2) Pendidikan nasional adalah pendidikan
yang berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Republik Indonesia Tahun
1945 yang berakar pada nilai-nilai agama,
kebudayaan nasional Indonesia dan
tanggap terhadap tuntutan perubahan
zaman.
Di Indonesia posisi pendidikan sangat kuat
karena telah tertuang dalam UUD RI 1945 dan
pelaksanaannya telah diatur dalam UU No 20
Th 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

12. Pendidikan dan Pengajaran
• Dalam membicarakan “pendidikan” pasti
tidak akan lepas dari “pengajaran”.
• Istilah pendidikan dan pengajaran sering di
campuradukan, bahkan kadang di anggap
sama.
• Pendidikan mempunyai makna lebih luas,
sedangkan pengajaran merupakan bagian
dari pendidikan.

13. Pengajaran menurut KBBI (1991)
berasal dari kata “ajar” artinya petunjuk
yang diberikan kepada orang supaya
diketahui (diturut). Kata “mengajar”
berarti memberi pelajaran. Sehingga
pengajaran dapat diartikan sebagai
“proses perbuatan, cara mengajar atau
mengajarkan”

14. Pendidikan dan Pengajaran, lanj…
• Dalam bahasa Arab pengajaran disebut
“Taklim” (ta’lim) yang berasal dari kata
‘allama, dan padanannya “hazzaba”
(hadzdzaba). Dalam kamus Arab-Inggris
kata-kata tersebut berarti to educate; to train;
to teach; to instruct, yakni : mendidik,
melatih, dan mengajar.
• Pendidikan ….(Baca UU Sisdiknas No 20 Th
2003), ttg pengertian pendidikan.

15. Pendidikan adalah salah satu bentuk edukasi,
yg prinsip-2 pembelajaran dpt diterapkan sbb:
1. Pihak yg diberikan pendidikan (trainee) hrs dpt
dimotivasi untuk belajar.
2. Trainee hrs mempunyai kemampuan untuk
belajar.
3. Proses pembelajaran hrs dpt diperkuat.
4. Pendidikan hrs menyediakan bahan yg dpt
dipraktikkan atau diterapkan.
5. Bahan-2 yg dipresentasikan hrs memiliki arti yg
lengkap dan memenuhi kebutuhan.
6. Materi yg diajarkan hrs memiliki arti yg lengkap
dan memenuhi kebutuhan untuk mengembangkan
masa depan.

16. Pendidikan dalam Islam;
• Menurut Ulwan (1981: 141-699), pendidik
memiliki tanggungjawab yang sangat
besar, tanggungjawab pendidik yaitu:
1. Tanggungjawab pendidikan iman,
2. Tanggungjawab pendidikan akhlak/moral,
3. Tanggungjawab pendidikan fisik,
4. Tanggungjawab pendidikan intelektual,
5. Tanggungjawab pendidikan psikis,
6. Tanggungjawab pendidikan sosial, dan
7. Tanggungjawab pendidikan seksual.

17. C. Kepemimpinan Pendidikan
• Menurut Wahab Kepemimpinan pendidikan adalah
suatu kualitas kegiatan-kegiatan dan integrasi di
dalam situasi pendidikan.
• Kepemimpinan pendidikan merupakan kemampuan
untuk menggerakkan pelaksana pendidikan, shg
tujuan pendidikan yg telah ditetapkan dapat
tercapai secara efektif dan efisien.
• Gambaran kepemimpinan pendidikan (khususnya
di sekolah), menurut Usman (2008: 338) “salah
satu kunci yg sangat mnentukan keberhasilan
sekolah dalam mencapai tujuannya adalah kepala
sekolah”.
• Kalau dalam Perti adalah Rektor atau Direktur atau
Ketua, sesuai dengan jenis perti yg bersangkutan.

18. Fungsi Utama Pemimpin Pendidikan;
• Mnrt Wahab fungsi Pemimpin Pendidikan adalah:
1. Membantu terciptanya suasana persaudaraan,
kerjasama, dg penuh rasa kebebasan.
2. Membantu kelompok untuk mengorganisir diri
yaitu ikut serta dlm memberikan rangsangan dan
bantuan kpd kelompok dlm menetapkan dan
menjelaskan tujuan.
3. Membatu kelp dlm menetapkan prosedur kerja,
yaitu membantu kelp dlm menganalisis situasi,
kemudian menetapkan prosedur mana yg paling
praktis dan efektif.

19. Selanjutnya…
4. Bertanggungjawab dlm mengambil keputusan
bersama dg kelp. Memberi kesempatan kpd kelp
untuk belajar dari pengalaman. Mempunyai
tanggungjawab untuk melatih kelp menyadari
proses dan isi pekerjaan yg dilakukan dan berani
menilai hasilnya scr jujur dan obyektif.
5. Bertanggungjawab dlm mengembangkan dan
mempertahankan eksistensi organisasi.
Disamping itu Wahab juga menjelaskan tipe
kepemimpinan dan persyaratan-2 kepribadian.
Disamping itu, juga perlu keterampilan.

20. Sutrisno menjelaskan bahwa seorang Kepala
sekolah setidaknya hrs menguasai bekal
kemampuan untuk:
1. Menyusun program kegiatan sekolah;
2. Menetapkan prosedur mekanisme kerja;
3. Melaksanakan monitoring, evaluasi, supervisi, dan
membuat laporan kepala sekolah; dan
4. Meningkatkan dan memantapkan disiplin guru dan
siswa.
Idealnya, setiap kepala sekolah sebagai pemimpin
diangkat dari guru yg berprestasi tinggi.

21. TUGAS PERTEMUAN SELANJUTNYA
• Kita telah mendapatkan pemahaman tentang
“Kepemimpinan Pendidikan”.
• Selanjutnya untuk mengkaji secara rinci terdapat
dalam buku “Kepemimpinan Pendidikan” oleh
Samino pada Bab III sd X.
• Untuk melengkapi dan memperkaya wawasan dan
pemahaman, hendaknya baca buku-buku yang
terkait dg kepemimpinan pendidikan.
• Selanjutnya buat kelompok dalam kelas untuk
didiskusikan tiap pertemuan 3 kelompok.
• Topik diskusi no 1 sd 21.

22. TOPIK-TOPIK DISKUSI
1. Makna organisasi dan Ciri-ciri organisasi.
2. Makna organisasi pendidikan dan komponen yang menentukan
keberhasilannya.
3. Esensi dan kriteria kepemimpinan Kepala Sekolah yang baik.
4. Substansi gaya kemimpinan dan jenis-jenisnya.
5. Gaya kepemimpinan yang paling tepat dalam pendidikan.
6. Keunggulan kepemimpinan dalam Islam.
7. Urgensi komunikasi dalam pendidikan dan dampaknya jika tanpa
komunikasi.
8. Unsur-unsur komunikasi dan hubungan antar unsur dalam
komunikasi.
9. Proses komunikasi yang efektif
10. Nilai-nilai possitif komunikasi dalam Islam.

23. Topik selanjutnya
11. Kompleksnya konflik dan bahayanya dalam
lembaga pendidikan.
12. Makna konflik dan persepsi masyarakat terhadap
konflik.
13. Sebab-sebab konflik dan pengelolaanya.
14. Tuntunan Islam dalam mengelola konflik.
15. Pentingnya pengambilan keputusan dalam
pendidikan.
16. Makna pengambilan keputusan.
17. Proses pengambilan keputusan.
18. Cara pengambilan keputusan menurut tuntunan
Islam.
19. Pentingnya motivasi terhadap peserta didik.
20. Jenis-jenis motivasi.
21. Motivasi dalam tinjauan Islam.

24. Topik Selanjutnya
22. Hubungan Kepemimpinan pendidikan dengan manajemen
sekolah.
23. Manajemen sekolah dan hal-hal yang terkait untuk
keberhasilannya.
24. Makna RPS (Rencana Pengembangan Sekolah dan
tujuannya.
25. Peran Kepala Sekolah dalam penyusunan RPS.
26. Dampak perjalanan sekolah yang tidak memiliki RPS
yang baik.
27. Ciri Kepemimpinan pendidikan Islam yang menyusun
RPS menuju sekolah unggul dan islami.
“SELAMAT BEKERJA”