SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
STUDI KELAYAKAN PLTSa Putri
Cempo
Kelompok 1 Konsultan
1. Andi Tenri Khumairah (2021-11-054)
2. Alfath Auliya (2021-11-194)
3. Elfira Khairunnisa (2021-11-035)
4. Iqbal Nurhidayattullah (2021-11-116)
5. Fahmi Fardihikah (2021-11-126)
6. Endika Rama Pradipta (2021-11-152)
7. Akmal Aydin Hafizh (2021-11-040)
8. Fahrun A Razi (2021-11-369)
TUGAS S1 MAT
AKULIAH
SMARTGRID
LATAR BELAKANG
PEMANFAATAN PLTSA DI KOTA SURAKARTA
Kota Surakarta yang terletak di provinsi Jawa Tengah, merupakan salah satu kota yang memiliki TPA yang sudah
overcapacity dalam penyimpanan sampah. Produksi sampah di Kota Surakarta yang masuk ke TPA putri cempo
semakin meningkat hal ini terjadi karena perkembangan penduduk yang pesat membuat produksi sampah perhari
pada TPA putri cempo meningkat. Hal ini dapat dilihat pada tahun 2008 produksi 220 – 230 Ton/Hari sedangkann
pada tahun 2023 produksi sampah pada TPA putri cempo berkisar pada 404,7 Ton/Hari. Maka Pembangunan PLTSa
atau Pembangkit Listrik Tenaga Sampah merupakan solusi untuk mengani masalah sampah yang sudah melebihi
kapasitas yang ada di TPA Putri Cempo dibandingkan dengan cara konvensional, Open Dumping, karena sampai
saat ini penanganan masalah sampah di Indonesia masih menggunakan cara konvensional
Pengembangan energi terbarukan untuk menuju bauran EBT tahun 2025 direncanakan sebesar 23 persen untuk
kelistrikan nasional. Berdasarkan Institute for Essential Services Reform (IESR) hingga Kuartal ke-3 2021, bauran
energi terbarukan masih di angka 11.2%. Sehingga perlu secara serius mempersiapkan ekosistem transisi energi yang
mampu mempercepat dekarbonisasi sistem energi di Indonesia mencapai bebas emisi karbon pada 2050.
RUMUSAN MASALAH
• Bagaimana supply sampah pada PLTSa Putri Cempo
• Dampak ekonomi, sosial budaya dan lingkungan pada PLTSa Putri Cempo
• Arah kebijakan dari pemangku kepentingan dalam Pembangunan PLTSa Putri Cempo
TUJUAN PENELITIAN
• Mengidentifikasi supply ketersediaan sampah dari kabupaten yang berbatasan langsung
dengan Kota Surakarta
• Mengetahui dampak ekonomi, sosial budaya dan lingkungan sebagai akibat operasional
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di KotaSurakarta.
• Merumuskan strategi dan arah kebijakan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Sampah
(PLTSa) di Kota Surakarta (potensi keterlibatan stakeholders, kerjasama antar wilayah)
TINJAUAN PUSTAKA
PERMASALAHAN SAMPAH
Banyak Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah di Indonesia
menghadapi ancaman penutupan karena kelebihan kapasitas.
Kondisi TPA yang buruk, seperti kebakaran dan pencemaran
lingkungan, mencerminkan perlunya pengelolaan sampah yang
lebih baik. Isu
membutuhkan kontribusi aktif masyarakat. Landfill
sampah di Indonesia menjadi krusial,
mining
diusulkan sebagai cara untuk rehabilitasi TPA, sementara
pemilahan sampah tetap harus menjadi prioritas. Gas metan dari
TPA menjadi masalah lingkungan dan dapat diatasi dengan
menggunakan kompos sebagai biocover untuk mengurangi emisi.
Permasalahan sampah di Surakarta termasuk peningkatan
volume sampah, keterbatasan lahan TPA, dan potensi dampak
negatif terhadap lingkungan dan
Pemerintah memberikan perhatian
kesehatan masyarakat.
terhadap pembangunan
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) melalui berbagai
regulasi, termasuk pengakuan sampah sebagai sumber energi
terbarukan. Peraturan presiden mendorong percepatan
pembangunan PLTSa di beberapa provinsi di Indonesia.
TINJAUAN PUSTAKA
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH SURAKARTA
TINJAUAN PUSTAKA
5 KEUNGGULAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH SURAKARTA
tidak menimbulkan
Asap dan Flying
Ash
membutuhkan
sedikit air tanah
Semua jenis sampah
bisa diproses
kecuali metal, kaca
dan kongkrit/batu
menghasilkan gas
sintetis
Sampah baru
dikeringkan dengan
cepat dalam waktu 5
hari
METODOLOGI PENELITIAN
Pemilihan subyek penelitian
a. Penentuan Lokasi
Untuk kegiatan survey potensi ketersediaan sampah maka penentuan lokasi dilakukan secara
purposive dengan pertimbangan bahwa daerah tersebut menghasilkan sampah yang bisa
dijadikan bahan baku PLTSa dan jarak dengan TPA Putri Cempo relatif tidak jauh.
b. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah warga masyarakat RW 39 / Jatirejo yang berjumlah 221
KK (794 Jiwa), pemulung yang mengambil sampah yang memiliki nilai ekonomi di TPA Putri
Cempo dengan jumlah 200 orang pemulung (Data Monografi Kel Mojosongo, 2017) dan 20
orang pengepul.
c. Penentuan Responden/Sampel
Penentuan responden/Sampel menggunakan teknik random sampling dengan pertimbangan
praktis, lebih cepat dan lebih ekonomis mengingat kegiatan kajian ini harus segera
menghasilkan laporan kajian. Jumlah sampel ditentukan sebanyak 30 orang pemulung, 10
orang pengepul dan 30 orang masyarakat.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kondisi Umum PLTSa Surakarta
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Surakarta adalah salah satu PLTSa yang ada di Indonesia dan
direncanakan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2023 dengan kapasitas 5-8 MW. Kebutuhan sampah
sebagai bahan baku belum tercukupi karena kapasitas terpasangnya adalah 545 Ton sampah per hari. Sedangkan
produksi sampah di wilayah Surakarta baru sebesar 404,7 ton per hari. Agar kapasitas PLTSa bisa dioptimalkan
maka supply bahan baku perlu ditingkatkan dengan cara pengadaan sampah dari luar Surakarta, sehingga perlu
rintisan kerjasama dan dukungan komitmen dari pemerintah daerah di sekitar Kota Surakarta.
Potensi Sampah di Kota Surakarta
Sampah yang dihasilkan oleh masyarakat dikumpulkan oleh petugas kebersihan di setiap desa atau kelurahan.
Selain itu, juga disediakan tempat pembuangan sampah sementara (TPS) yang strategis untuk mempermudah
pengumpulan sampah.Transportasi sampah: Sampah yang sudah terkumpul diangkut dengan truk pengangkut
sampah ke TPA. Pembuangan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). TPA yang digunakan di Kota Surakarta
yakni TPA Putri Cempo. TPA Putri Cempo merupakan salah satu tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah yang
berada di Kota Surakarta. TPA ini berlokasi di Mojosongo, Kecamatan Jebres sekitar 5 km dari pusat Kota
Surakarta. TPA Putri Cempo merupakan tempat pemrosesan akhir untuk sampah yang dihasilkan di Kota
Surakarta.
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. VOLUME SAMPAH DI KOTA SURAKARTA TAHUN 2018-2023 2. VOLUME SAMPAH TAHUN 2018-2023
Volume sampah kota Surakarta pada tahun 2018-2023 mengalami kenaikan dari tahun
sebelumnya yakni dari 306,401 ton per hari pada tahun 2018 naik menjadi 361,9 ton per hari
tahun 2022 dan menjadi 404,7 Ton/hari pada Januari-April 2023. Angka ini tentu terus
mengalami kenaikan karena semakin tinggi aktivitas masyarakat dan meningkatnya jumlah
penduduk.
DIAGRAM ALIR
KESIMPULAN
1.Truk pengangkut sampah akan membuang sampah ke TPA Putri
Cempo. Kemudian sampah tersebut dimasukkan ke dalam bunker
selama 6 hari. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kadar air
sampah.
2.Sampah yang sudah kering ini kemudian diangkut ke tungku
pembakaran dengan grabber yang terpasang pada overhead
traveling crane. Sampah dibakar selama 24 jam.
3.Gas panas hasil pembakaran kemudian dimanfaatkan untuk
menguapkan air yang berada dalam pipa – pipa ketel (boiler). Uap
bertemperatur dan bertekanan tinggi yang dihasilkan digunakan
untuk memutar turbin yang terhubung dengan generator
pembangkit listrik
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to KELOMPOK FGD 1 KONSULTAN_PLTSa_Surakarta.pdf

Detail engineering tempat_pembuangan_akh
Detail engineering tempat_pembuangan_akhDetail engineering tempat_pembuangan_akh
Detail engineering tempat_pembuangan_akhSetiyo Pambudi
 
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?Biotani & Bahari Indonesia
 
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanBestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanAsier La Ode
 
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017Panembahan Senopati Sudarmanto
 
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan HuluMenganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan HuluSyafutri Asbintari
 
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali - NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali -  NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf1. Pra RAKERNAS IATPI Bali -  NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali - NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdfNgakanKetutAcwinDwij
 
KELOMPOK 2.pptx
KELOMPOK 2.pptxKELOMPOK 2.pptx
KELOMPOK 2.pptxSaharia5
 
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...MochamadNurIhsan
 
Praktek Baik Program NUSP-2
Praktek Baik Program NUSP-2Praktek Baik Program NUSP-2
Praktek Baik Program NUSP-2Bagus ardian
 
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptx
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptxProposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptx
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptxNderekBuNyaiLathifah
 
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptx
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptxPresentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptx
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptxachmadjonviktorhamra
 
Panitia pembangunan jalan umum xxxx
Panitia pembangunan jalan umum xxxxPanitia pembangunan jalan umum xxxx
Panitia pembangunan jalan umum xxxxSang Sang Barongan
 
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambas
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambasSosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambas
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambasben ben
 

Similar to KELOMPOK FGD 1 KONSULTAN_PLTSa_Surakarta.pdf (20)

Plastik n Sampah Pantauan Feb 2023.pdf
Plastik n Sampah Pantauan Feb 2023.pdfPlastik n Sampah Pantauan Feb 2023.pdf
Plastik n Sampah Pantauan Feb 2023.pdf
 
Plastik dan sampah pantauan september 2020
Plastik dan sampah pantauan september 2020Plastik dan sampah pantauan september 2020
Plastik dan sampah pantauan september 2020
 
Detail engineering tempat_pembuangan_akh
Detail engineering tempat_pembuangan_akhDetail engineering tempat_pembuangan_akh
Detail engineering tempat_pembuangan_akh
 
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?
Sampah Jakarta Hingga sat ini; Pemprov DKI Tidak Niat Bangun TPST di Jakarta?
 
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanBestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
 
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
Paparan Usulan Bupati Merangin pada Musrenbag Prov Jambi Tahun 2017
 
Plastik n Sampah Pantauan Januari 2024.pdf
Plastik n Sampah Pantauan Januari 2024.pdfPlastik n Sampah Pantauan Januari 2024.pdf
Plastik n Sampah Pantauan Januari 2024.pdf
 
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan HuluMenganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu
Menganalisis Sampah Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu
 
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali - NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali -  NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf1. Pra RAKERNAS IATPI Bali -  NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf
1. Pra RAKERNAS IATPI Bali - NK Acwin Dwijendra-Ketua IATPI Bali.pdf
 
Sanitasi kabupaten tanjung jabung timur
Sanitasi kabupaten tanjung jabung timurSanitasi kabupaten tanjung jabung timur
Sanitasi kabupaten tanjung jabung timur
 
KELOMPOK 2.pptx
KELOMPOK 2.pptxKELOMPOK 2.pptx
KELOMPOK 2.pptx
 
Sampah jakarta 6 juni update naskah 16 mei
Sampah jakarta 6 juni update  naskah 16 meiSampah jakarta 6 juni update  naskah 16 mei
Sampah jakarta 6 juni update naskah 16 mei
 
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...
KAJIAN KECAMATAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN T...
 
Praktek Baik Program NUSP-2
Praktek Baik Program NUSP-2Praktek Baik Program NUSP-2
Praktek Baik Program NUSP-2
 
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptx
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptxProposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptx
Proposal Pengelolaan Sampah rumah tangga.pptx
 
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptx
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptxPresentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptx
Presentasi Kadis Rapat Jakstrada Kondisi Pengelolaan Sampah.pptx
 
Panitia pembangunan jalan umum xxxx
Panitia pembangunan jalan umum xxxxPanitia pembangunan jalan umum xxxx
Panitia pembangunan jalan umum xxxx
 
Paparan strategi percepatan odf
Paparan strategi percepatan odfPaparan strategi percepatan odf
Paparan strategi percepatan odf
 
Mp3 ki mamuju
Mp3 ki mamujuMp3 ki mamuju
Mp3 ki mamuju
 
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambas
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambasSosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambas
Sosialisasi pengelolaan sampah di kabupaten sambas
 

KELOMPOK FGD 1 KONSULTAN_PLTSa_Surakarta.pdf

  • 1. STUDI KELAYAKAN PLTSa Putri Cempo Kelompok 1 Konsultan 1. Andi Tenri Khumairah (2021-11-054) 2. Alfath Auliya (2021-11-194) 3. Elfira Khairunnisa (2021-11-035) 4. Iqbal Nurhidayattullah (2021-11-116) 5. Fahmi Fardihikah (2021-11-126) 6. Endika Rama Pradipta (2021-11-152) 7. Akmal Aydin Hafizh (2021-11-040) 8. Fahrun A Razi (2021-11-369) TUGAS S1 MAT AKULIAH SMARTGRID
  • 2. LATAR BELAKANG PEMANFAATAN PLTSA DI KOTA SURAKARTA Kota Surakarta yang terletak di provinsi Jawa Tengah, merupakan salah satu kota yang memiliki TPA yang sudah overcapacity dalam penyimpanan sampah. Produksi sampah di Kota Surakarta yang masuk ke TPA putri cempo semakin meningkat hal ini terjadi karena perkembangan penduduk yang pesat membuat produksi sampah perhari pada TPA putri cempo meningkat. Hal ini dapat dilihat pada tahun 2008 produksi 220 – 230 Ton/Hari sedangkann pada tahun 2023 produksi sampah pada TPA putri cempo berkisar pada 404,7 Ton/Hari. Maka Pembangunan PLTSa atau Pembangkit Listrik Tenaga Sampah merupakan solusi untuk mengani masalah sampah yang sudah melebihi kapasitas yang ada di TPA Putri Cempo dibandingkan dengan cara konvensional, Open Dumping, karena sampai saat ini penanganan masalah sampah di Indonesia masih menggunakan cara konvensional Pengembangan energi terbarukan untuk menuju bauran EBT tahun 2025 direncanakan sebesar 23 persen untuk kelistrikan nasional. Berdasarkan Institute for Essential Services Reform (IESR) hingga Kuartal ke-3 2021, bauran energi terbarukan masih di angka 11.2%. Sehingga perlu secara serius mempersiapkan ekosistem transisi energi yang mampu mempercepat dekarbonisasi sistem energi di Indonesia mencapai bebas emisi karbon pada 2050.
  • 3. RUMUSAN MASALAH • Bagaimana supply sampah pada PLTSa Putri Cempo • Dampak ekonomi, sosial budaya dan lingkungan pada PLTSa Putri Cempo • Arah kebijakan dari pemangku kepentingan dalam Pembangunan PLTSa Putri Cempo TUJUAN PENELITIAN • Mengidentifikasi supply ketersediaan sampah dari kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kota Surakarta • Mengetahui dampak ekonomi, sosial budaya dan lingkungan sebagai akibat operasional Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di KotaSurakarta. • Merumuskan strategi dan arah kebijakan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Kota Surakarta (potensi keterlibatan stakeholders, kerjasama antar wilayah)
  • 4. TINJAUAN PUSTAKA PERMASALAHAN SAMPAH Banyak Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah di Indonesia menghadapi ancaman penutupan karena kelebihan kapasitas. Kondisi TPA yang buruk, seperti kebakaran dan pencemaran lingkungan, mencerminkan perlunya pengelolaan sampah yang lebih baik. Isu membutuhkan kontribusi aktif masyarakat. Landfill sampah di Indonesia menjadi krusial, mining diusulkan sebagai cara untuk rehabilitasi TPA, sementara pemilahan sampah tetap harus menjadi prioritas. Gas metan dari TPA menjadi masalah lingkungan dan dapat diatasi dengan menggunakan kompos sebagai biocover untuk mengurangi emisi. Permasalahan sampah di Surakarta termasuk peningkatan volume sampah, keterbatasan lahan TPA, dan potensi dampak negatif terhadap lingkungan dan Pemerintah memberikan perhatian kesehatan masyarakat. terhadap pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) melalui berbagai regulasi, termasuk pengakuan sampah sebagai sumber energi terbarukan. Peraturan presiden mendorong percepatan pembangunan PLTSa di beberapa provinsi di Indonesia.
  • 5. TINJAUAN PUSTAKA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH SURAKARTA
  • 6. TINJAUAN PUSTAKA 5 KEUNGGULAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SAMPAH SURAKARTA tidak menimbulkan Asap dan Flying Ash membutuhkan sedikit air tanah Semua jenis sampah bisa diproses kecuali metal, kaca dan kongkrit/batu menghasilkan gas sintetis Sampah baru dikeringkan dengan cepat dalam waktu 5 hari
  • 8. Pemilihan subyek penelitian a. Penentuan Lokasi Untuk kegiatan survey potensi ketersediaan sampah maka penentuan lokasi dilakukan secara purposive dengan pertimbangan bahwa daerah tersebut menghasilkan sampah yang bisa dijadikan bahan baku PLTSa dan jarak dengan TPA Putri Cempo relatif tidak jauh. b. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah warga masyarakat RW 39 / Jatirejo yang berjumlah 221 KK (794 Jiwa), pemulung yang mengambil sampah yang memiliki nilai ekonomi di TPA Putri Cempo dengan jumlah 200 orang pemulung (Data Monografi Kel Mojosongo, 2017) dan 20 orang pengepul. c. Penentuan Responden/Sampel Penentuan responden/Sampel menggunakan teknik random sampling dengan pertimbangan praktis, lebih cepat dan lebih ekonomis mengingat kegiatan kajian ini harus segera menghasilkan laporan kajian. Jumlah sampel ditentukan sebanyak 30 orang pemulung, 10 orang pengepul dan 30 orang masyarakat.
  • 9. HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum PLTSa Surakarta Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Surakarta adalah salah satu PLTSa yang ada di Indonesia dan direncanakan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2023 dengan kapasitas 5-8 MW. Kebutuhan sampah sebagai bahan baku belum tercukupi karena kapasitas terpasangnya adalah 545 Ton sampah per hari. Sedangkan produksi sampah di wilayah Surakarta baru sebesar 404,7 ton per hari. Agar kapasitas PLTSa bisa dioptimalkan maka supply bahan baku perlu ditingkatkan dengan cara pengadaan sampah dari luar Surakarta, sehingga perlu rintisan kerjasama dan dukungan komitmen dari pemerintah daerah di sekitar Kota Surakarta. Potensi Sampah di Kota Surakarta Sampah yang dihasilkan oleh masyarakat dikumpulkan oleh petugas kebersihan di setiap desa atau kelurahan. Selain itu, juga disediakan tempat pembuangan sampah sementara (TPS) yang strategis untuk mempermudah pengumpulan sampah.Transportasi sampah: Sampah yang sudah terkumpul diangkut dengan truk pengangkut sampah ke TPA. Pembuangan sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). TPA yang digunakan di Kota Surakarta yakni TPA Putri Cempo. TPA Putri Cempo merupakan salah satu tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah yang berada di Kota Surakarta. TPA ini berlokasi di Mojosongo, Kecamatan Jebres sekitar 5 km dari pusat Kota Surakarta. TPA Putri Cempo merupakan tempat pemrosesan akhir untuk sampah yang dihasilkan di Kota Surakarta.
  • 10. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. VOLUME SAMPAH DI KOTA SURAKARTA TAHUN 2018-2023 2. VOLUME SAMPAH TAHUN 2018-2023 Volume sampah kota Surakarta pada tahun 2018-2023 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yakni dari 306,401 ton per hari pada tahun 2018 naik menjadi 361,9 ton per hari tahun 2022 dan menjadi 404,7 Ton/hari pada Januari-April 2023. Angka ini tentu terus mengalami kenaikan karena semakin tinggi aktivitas masyarakat dan meningkatnya jumlah penduduk.
  • 12. KESIMPULAN 1.Truk pengangkut sampah akan membuang sampah ke TPA Putri Cempo. Kemudian sampah tersebut dimasukkan ke dalam bunker selama 6 hari. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kadar air sampah. 2.Sampah yang sudah kering ini kemudian diangkut ke tungku pembakaran dengan grabber yang terpasang pada overhead traveling crane. Sampah dibakar selama 24 jam. 3.Gas panas hasil pembakaran kemudian dimanfaatkan untuk menguapkan air yang berada dalam pipa – pipa ketel (boiler). Uap bertemperatur dan bertekanan tinggi yang dihasilkan digunakan untuk memutar turbin yang terhubung dengan generator pembangkit listrik