Materi Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIKA) yang mempelajari tentang islam sebagai "Way Of Life"
Kelas 1shift5 Prodi Akuntansi
Universitas Muhammadiyah Tangerang 2016
Materi Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIKA) yang mempelajari tentang islam sebagai "Way Of Life"
Kelas 1shift5 Prodi Akuntansi
Universitas Muhammadiyah Tangerang 2016
Ppt msi "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam"Shollana
Persentasi dari kelompok 2 yang berjudul "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam". yang beranggotakan : Shollana M, Danang Wahyu T, Muhammad Wahyu D, dan Nurul F. Husna.
Makalah sejarah munculnya teologi islamsaiful anwar
teologi islam muncul pada masa nabi muhammad saw wafat sehingga menimbulkan banyak masalah pada umat islam kala itu sahabat-sahabt rasullullah yaitu pada masa sahabat umar bin khatab berakhir sehingga terjadi kekosongan kepemimpinan muncul dua kelompok besar yang dipimpin oleh sahabat nabi yaitu usman bin afwan dan ali bin abi thalib kedua kelompok besar ini melakukan musyawarah yang akhirnya usman bin affan lah yang mendapat suara terbanyak untuk menjadi pemegang kekuasaan namun, dilain pihak kelompok ali sangat tidak terima dengan hasil musyawarah akhirnya terjadilah perang antara mereka itulah awal mula munculnya teologi islam.
Ppt msi "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam"Shollana
Persentasi dari kelompok 2 yang berjudul "Pendekatan - Pendekatan Studi Islam". yang beranggotakan : Shollana M, Danang Wahyu T, Muhammad Wahyu D, dan Nurul F. Husna.
Makalah sejarah munculnya teologi islamsaiful anwar
teologi islam muncul pada masa nabi muhammad saw wafat sehingga menimbulkan banyak masalah pada umat islam kala itu sahabat-sahabt rasullullah yaitu pada masa sahabat umar bin khatab berakhir sehingga terjadi kekosongan kepemimpinan muncul dua kelompok besar yang dipimpin oleh sahabat nabi yaitu usman bin afwan dan ali bin abi thalib kedua kelompok besar ini melakukan musyawarah yang akhirnya usman bin affan lah yang mendapat suara terbanyak untuk menjadi pemegang kekuasaan namun, dilain pihak kelompok ali sangat tidak terima dengan hasil musyawarah akhirnya terjadilah perang antara mereka itulah awal mula munculnya teologi islam.
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb..
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul ”DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP POLITIK”.
Meskipun penulis berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini dapat lebih baik lagi.
Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Raha, Desember 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan........................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................ 3
1. Pengetian Globalisasi.............................................................................. 3
2. Dampak Globalisasi Terhadap Bidang Politik Di Indonesia................... 4
3. Langkah Langkah Yang Perlu Diambil Indonesia Dalam Menghadapi
Dampak Globalisasi.................................................................................. 8
BAB III PENUTUP..................................................................................... 10
A. Kesimpulan.......................................................................................... 10
B. Saran.............................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 11
iman adalah di yakini dengan hati , di ucapkan dengan lisan dan di amalkan dengan perbuatan, cabang iman ada 77 cabang dengan mengucapkan kaliamat tauhid sebagai puncaknya keimanan dan menyingkirkan batu di jalan sebagai paling rendahnya iman
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. HAKIKAT IMAN
Iman Menurut bahasa adalah kepercayaan
secara mutlak (total)
Iman Menurut Syari’at adalah meyakini dengan
hati, mengakui dengan lisan dan mengerjakan
dengan amal perbuatan.
Iman menurut hakikat terdapat pada surat al
hadid :16
ْمَلَأْنأَيَْنيذَّللْواُنَمَأْنَاَْعَشَختْوُلُقْمُُُُبْللاركذل
Atrinya : Belumlah seseorang itu dikatakan
beriman sebelum hatinya itu dapat khusyuk
mengingat Allah
4. TINGKATAN IMAN
menurut para Ulama bahwa iman di bagi menjadi 5 tingkatan, yaitu
a. tingkatan iman pertama disebut dengan ilathitsu, yaitu iman
yang dimiliki oleh para malaikat, dimana tingkatan iman ini tidak
pernah berkurang dan tidak pula bertambah
b. tingkatan iman kedua disebut dengan iman ma’sum yaitu
iman yang dimiliki oleh para Nabi dan Rosul Allah SWT. Dimana
tingkatan iman ini tidak pernah berkurang dan selalu bertambah
ketika wahyu datang kepadanya
c. tingkatan iman ketiga disebut dengan makbul yaitu iman
yang dimiliki oleh muslim diman iman tingkatan ini selalu
bertambah jika mengerjakan amal kebaikan dan akan berkurang
jika melakukan maksiat
d. tingkatan iman yang keempat disebut iman maohuf yaitu
iman yang dimiliki oleh ahli bid’ah, yaitu iman yang ditangguhkan
dimana jika berhenti melakukan bid’ah maka iman akan diterima,
diantaranya kaum rafidhoh, atau dukun, sihir, dan yang sejenisnya
e. tingkatan iman yang kelima disebut dengan iman mardud
yaitu iman yang ditolak, dimana iman ini yang dimiliki oleh orang-
orang musrik, murtad , munafik dan kafir dan sejenisnya.
5. KARAKTERISTIK ORANG YANG BERIMAN
Melakukan segala sesatu karena Allah
Mendengar dan Patuh
Tidak Musyrik ( Tidak menduakan Allah)
Menutup Aurat
Tidak menyakiti hati orang lain
Taqwa
Menjaga kebersihan
6. HUBUNGAN ILMU ,IMAN DAN AMAL
.Tentang hubungan antara iman dan amal, demikian sabdanya,
“Allah tidak menerima iman tanpa amal perbuatan dan tidak pula menerima amal
perbuatan tanpa iman”…. [HR. Ath-Thabrani] kemudian dijelaskannya pula bahwa,
“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim”…. [HR. Ibnu Majah dari Anas, HR. Al
Baihaqi] Selanjutnya, suatu ketika seorang sahabatnya, Imran, berkata bahwasanya ia
pernah bertanya, "Wahai Rasulullah, amalan-amalan apakah yang seharusnya dilakukan
orang-orang?". Beliau Saw. menjawab: "Masing-masing dimudahkan kepada suatu yang
diciptakan untuknya"…. [HR. Bukhari] “Barangsiapa mengamalkan apa yang diketahuinya,
niscaya Allah mewariskan kepadanya ilmu yang belum diketahuinya.”…. [HR. Abu Na’im]
”Ilmu itu ada dua, yaitu ilmu lisan, itulah hujjah Allah Ta’ala atas makhlukNya, dan ilmu
yang di dalam qalb, itulah ilmu yang bermanfaat.” …. [HR. At Tirmidzi] ”Seseorang itu
tidak menjadi ‘alim (ber-ilmu) sehingga ia mengamalkan ilmunya.” …. [HR. Ibnu Hibban]
Sekali peristiwa datanglah seorang sahabat kepada Nabi Saw.
7. HAL YANG DAPAT MERUSAK IMAN
Berbuat maksiat
Musyrik
Berzina
Melalaikan solat