Memuat pengertian fraksi minyak bumi, proses distilasi bertingkat, dan macam-macam fraksi minyak bumi.
Gunakan Microsoft Office 2010 atau yang lebih baru untuk presentasi optimal.
Memuat pengertian fraksi minyak bumi, proses distilasi bertingkat, dan macam-macam fraksi minyak bumi.
Gunakan Microsoft Office 2010 atau yang lebih baru untuk presentasi optimal.
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksianggundiantriana
Berikut adalah laporan praktikum kimia tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. saya berharap laporan tersebut dapat membantu praktikum lain yang akan datang.
Laporan praktikum kimia-faktor yang mempengaruhi laju reaksianggundiantriana
Berikut adalah laporan praktikum kimia tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. saya berharap laporan tersebut dapat membantu praktikum lain yang akan datang.
Kimia SMA Kelas XI Bab Minyak Bumi, membahas tentang proses pembentukan minyak bumi dan gas alam. Selain itu, menjelaskan tentang bensin, serta dampak penggunaanya terhadap lingkungan.
Pengertian minyak bumi
Minyak bumi (Petroleum), dijuluki sebagai emas hitam adalah cairan kental, coklat gelap, atau kehijauan, yang mudah terbakar.
Pengertian lain dari minyak bumi adalah hasil dari peruraian (dekomposisi) materi tumbuhan dan hewan di suatu daerah yang subsidence (turun) secara perlahan. Minyak bumi terdiri dari campuran kompleks dari berbagai hidrokarbon, sebagian besar seri alkana, tetapi bervariasi dalam penampilan, komposisi, dan kemurniannya.
Proses pembentukan minyak bumi
Dimulai ketika ada tanaman atau hewan yang terkubur di dalam lapisan kerak bumi selama jutaan tahun yang lalu.
Tanaman dan hewan yang mati tersebut akan terbawa ke dalam lapisan kerak bumi lewat pergerakan lapisan lempeng bumi.
Semua sisa tanaman dan hewan yang telah menjadi fosil akan bereaksi dengan panas bumi dan gas alam yang terbentuk secara alami. Hal ini yang mengubah fosil menjadi cairan hitam atau m
Komposisi minyak bumi
Minyak bumi hasil pertambangan yang belum diolah dinamakan minyak mentah (crude oil). Minyak mentah merupakan campuran yang sangat kompleks.
Komposisi minyak mentah secara umum:
57% hidrokarbon alifatik
29% hidrokabon aromatik
14% resin
2% belerang thiofenik yang terikat dalam hidrokarbon aromatic
Pengolahan minyak bumi
Prinsip pengolahan minyak bumi dapat dilakukan dengan 2 langkah:
Desalting
Proses desalting merupakan proses penghilangan garam yang dilakukan dengan cara mencampurkan minyak mentah dengan air. Tujuannya adalah melarutkan zat-zat mineral yang larut dalam air.
Proses ini juga ditambahkan asam dan basa dengan tujuan untuk menghilangkan senyawa senyawa selain hidrokarbon.
Destilasi
Dalam proses destilasi bertingkat, minyak mentah tidak dipisahkan menjadi komponen-komponen murni, melainkan ke dalam fraksi-fraksi, yakni kelompok-kelompok yang mempunyai kisaran titik didih tertentu.
Pengolahan pertama
Pada tahapan pertama dilakukan destilasi bertingkat yaitu memisahkan fraksi-fraksi minyak bumi berdasarkan titik didihnya Komponen yang titik didihnya lebih tinggi akan tetap berupa cairan dan turun ke bawah. Sedangkan titik didihnya yang lebih rendah akan menguap dan naik kebagian atas melalui sangkup-sangkup yang disebut sangkup gelombung.
Pengolahan kedua
Pada tahapan ini merupakan proses lanjutan hasil penyulingan bertingkat dengan proses sebagai berikut :
Perengkahan (cracking) yang meliputi perengkahan(pemecahan rantai), alkilasi (pembentukan alkil), polimerisasi (penggabungan rantai karbon), reformasi (perubahan struktur), dan isomerisasi (perubahan isomer)
Ekstrasi yaitu proses pembersihan produk dengan menggunakan pelarut dengan tujuan hasil yang lebih banyak dengan mutu yang lebih baik.
Kristalisasi yaitu proses pemisahan produk melalui perbedaan titik cair.
Pembersihan dari kontaminasi, yaitu membersihkan pengotor dengan cara menambahkan soda kaustik (NaOH) tanah liat atau proses hidrogenasi.
Manfaat minyak bumi bagi manusia
Bahan bakar
Minyak bumi yang sudah diolah bisa digunakan sebaga
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
1. KIMIA
FRAKSI-FRAKSI
MINYAK BUMI
KELOMPOK 3 :
Alya Titania
Angelina Puspaningrum
Christy Adelina
Lailannopita
Nursahfitri
Yosef Larry
2. Gas Ringan
1. Metana
• Untuk bahan bahan bakar
• Berguna dalam pengujian peralatan gas yang akan digunakan untuk
daerah gas alam
• Untuk membentuk karbon hitam berkualitas tinggi yang digunakan
dalam berbagai komponen elektronik
• Metana bereaksi dengan uap pada suhu tinggi untuk menghasilkan
karbon monoksida dan hidrogen, yang terakhir digunakan dalam
pembuatan amonia untuk pupuk dan bahan peledak.
• Bahan baku pembuatan zat kimia seperti NH3.
3. 2. Etana
• Refrigerant dalam sistem pendinginan dua tahap
untuk suhu rendah.
• Bahan mentah untuk produksi etilena (C2H4)
melalui perengkahan kukus (steam cracking)
• Digunakan dalam produksi poliester seperti poli
(etilena tereftalat)
• Sebagai material bersih yang digunakan untuk
membuat botol-botol minuman dari plastik (PET).
• Sebagai serat untuk membuat pakaian (biasanya
dengan nama dagang Terylena)
4. 3. Olefin
• Sebagai pembentuk minyak
• Dapat digunakan sebagai obat bius (dicampur
dengan O2)
• Untuk memasakkan buah-buahan
• Bahan baku industri plastik, karet sintetik, dan
alkohol.
5. 4. Propana
• Bahan Bakar yang sangat aman bagi industri
• Mengelas paduan-paduan tembaga, alumunium dan
magnesium
• Memotong besi dengan gas karbit
• Penerangan pantai
• Digunakan sebagai bahan bakar untuk mesin, barbeque
(pemanggang), dan di rumah-rumah
• propana dikenal juga sebagai LPG (liquified
petroleum gas - gas petroleum cair)
6. 4. Butana
• Gas ini digunakan sebagai bahan bakar untuk
keperluan memasak dan berkemah
• Bahan baku karet sintesis
• Sebagai bahan bakar untuk pemantik rokok, dan
selanjutnya sebagai propelan dalam semprotan
aerosol
• Komponen bensin atas dan sangat berguna untuk
industri otomotif sebagai fasilitator mesin
pembakaran internal
7. 1. Merupakan campuran hidrokarbon dengan
titik didih 35-79 derjat. Merupakan cairan
jernih dan tidak berwarna dan diperoleh
dari minyak bumi yang dikilang
2. Kegunaan :
Sebagai sumber tenaga untuk
menggerakkan kendaraan
Sebagai bahan bakar dan pelincir,
Turut digunakan dalam industri seperti
pembuatan pelarut, baja serta racun
perosak, plastik, bahan letupan dan
lain-lain.
8. 1. Nafta adalah material yang memiliki
titik didih antara gasolin dan kerosin
2. Kegunaan :
Pelarut dry cleaning (pencuci)
Pelarut karet
Bahan awal etilen
Digunakan untuk sintetis senyawa
organik, pembuatan plastik, karet
sintetis, detergen, obat, cat, bahan
pakaian dan kosmetik
9. 1. Rentang rantai karbon : C6 sampai C11
Trayek didih : 50 sampai 85°C
2. Kegunaan :
Bahan bakar penerbangan bermesin piston,
Sebagai bahan bakar motor
Bahan ekstraksi pelarut
dan pembersih.
Bahan bakar
penerangan dan pem
10. 1. Solar adalah hasil dari pemanasan minyak bumi
antara 250-340oC. Memiliki rantai Hidrokarbon C14
s/d C16
2. Kegunaan :
Digunakan sebagai bahan bakar untuk mesin
diesel pada kendaraan seperti : bus, truk, kereta
api dan traktor .
Memproduksi uap
Mencairkan hasil
peridustrian
Membakar batu
Mengerjakan panas dari
logam
11. 1. Oli dihasilkan dari hasil distilasi minyak bumi pada suhu
antara 350-500oC.
2. Kegunaan :
Sebagai bahan pelumas agar mesin berjalan mulus dan
bebas gangguan.
Oli mengandung lapisan-lapisan halus, berfungsi
mencegah terjadinya benturan antar logam seminimal
mungkin
Mencegah goresan atau gesekan pada mesin
Mencegah perkaratan pada logam
12. Parafin adalah zat berwarna yang tidak berbau
dan berbentuk kristal, dapat berbentuk padat
atau setengah padat.
Kegunaan parafin adalah :
҉ Bahan dasar pembuatan lilin
҉ Bahan campuran pada krayon
҉ Bahan pelapis yang tahan air
҉ Bahan isolasi listrik
13. Vaselin adalah gabungan benda semi padat dengan hidrokarbon
Vaselin dapat digunakan pada kulit manusia oleh karena itu bahan vaselin biasanya
digunakan dalam produk kecantikan atau kosmetik
14. KOKAS
1. Kokas merupakan hasil pirolisis dari bahan
organik dengan kandungan karbon yang
sangat tinggi yang mana setidaknya bagian di
dalam kokas tersebut telah melewati fase cair
atau kristal-cair selama proses karbonisasi
dan terdiri dari karbon non-grafit.
Kebanyakan bahan-bahan pembentuk kokas
adalah karbon yang dapat berbentuk grafit.
Struktur mereka adalah campuran dari tekstur
optik dengan berbagai ukuran, dari isotropik
optik hingga anisotropi (-200um diameter).
(Bahan Bacaan OJT CE Meter)
2. Kegunaan :
Digunakan dalam industri alumunium sebagai elektrode untuk ekstraksi
logam Al.
Bahan bakar untuk pembangkit tenaga uap dan bahan bakar untuk pabrik
semen.
Digunakan dalam penuangan besi atau untuk pembuatan baja
meningkatkan bahan-bahan dari batu bara melalui penurunan jumlah zat
yang mudah menguap dan meningkatkan nilai rata-rata pemanasan.
15. MINYAK TANAH/ KEROSIN
Rentang rantai karbon : C12 – C20
Titik didih mulai dari 85˚C-105˚C
Kegunaan Kerosin :
1. Bahan bakar kompor / rumah tangga.
2. Bahan bakar alat penerang.
3. Bahan bakar pesawat terbang / avtur, yaitu minyak
tanah dengan kualitas tinggi.
4. Bahan bakar industri.
5. Umpan proses Petrokimia.
16. ASPAL
Aspal merupakan campuran bitumen dan mineral yang
memiliki rantai atom C di atas 25 dengan wujud padat. Aspal
memiliki sifat lekat yang baik, larut dalam CCL4 dengan sempurna
dan tidak larut dalam air. Aspal memiliki titik didih diatas 350˚C.
Fungsi Aspal :
1. Mengikat batuan agar tidak lepas dari permukaan jalan akibat
lalu lintas.
2. Sebagai bahan pelapis dan pelekat agregat.
3. Sebagai pengisi ruang yang kosong antara agregat kasar, agregat
halus, dan filter.
17. Meningkatkan Mutu Bensin
Bensin merupakan campuran dari isomer-isomer heptana (C7H16)
dan oktana (C8H18). Bensin biasa juga disebut dengan petrol atau
gasolin. Sebenarnya fraksi bensin merupakan produk yang
dihasilkan dalam jumlah yang sedikit.
Mutu atau kualitas bensin ditentukan oleh persentase iso oktana
yang terkandung di dalamnya atau yang biasa disebut sebagai
bilangan oktan. Dikatakan kualitas bensin ditentukan oleh iso oktana
(2,2,4-trimetilpentana), hal ini terkait dengan efisiensi oksidasi yang
dilakukan oleh bensin terhadap mesin kendaraan.
18. • Bilangan Oktan merupakan ukuran dari kemampuan
bahan bakar untuk mengatasi ketukan sewaktu terbakar
dalam mesin. Nilai bilangan oktan 0 ditetapkan untuk
n-heptana yang mudah terbakar, dan nilai 100 untuk
isooktana yang tidak mudah terbakar. Suatu campuran
30% n-heptana dan 70% isooktana akan mempunyai
bilangan oktan:
= (30/100 x 0) + (70/100 x 100)
= 70
• Bilangan oktan suatu bensin dapat ditentukan melalui uji
pembakaran sampel bensin untuk memperoleh
karakteristik pembakarannya. Karakteristik tersebut
kemudian dibandingkan dengan karakteristik pembakaran
dari berbagai campuran n-heptana dan isooktana. Jika
ada karakteristik yang sesuai, maka kadar isooktana
dalam campuran n-heptana dan isooktana tersebut
digunakan untuk menyatakan nilai bilangan oktan dari
bensin yang diuji.
19. • Fraksi bensin dari menara distilasi umumnya mempunyai bilangan
oktan ~70. Untuk menaikkan nilai bilangan oktan tersebut, ada
beberapa hal yang dapat dilakukan:
-Mengubah hidrokarbon rantai lurus dalam fraksi bensin menjadi
hidrokarbon rantai bercabang melalui proses reforming Contohnya
mengubah n-heptana menjadi isooktana.
-Menambahkan hidrokarbon alisiklik/aromatik ke dalam campuran akhir
fraksi bensin.
-Menambahkan aditif anti ketukan ke dalam bensin untuk memperlambat
pembakaran bensin. Dulu digunakan senyawa timbal (Pb). Oleh karena
Pb bersifat racun, maka penggunaannya sudah dilarang dan diganti
dengan senyawa organik, seperti etanol dan MTBE (Methyl Tertiary Butyl
Ether).
20. Bensin premium memiliki bilangan oktan 80, sedangkan
bensin super memiliki bilangan oktan 98
Beberapa bilangan oktan untuk bahan bakar:
• 87 → Bensin standar di Amerika Serikat
• 88→ Bensin tanpa timbal Premium
• 92 → Bensin standar di Eropa, Pertamax
• 94 → Premix-TT
• 98 → Pertamax Plus
Bilangan oktan bensin dapat ditingkatkan dengan:
1. Memperbesar kandungan isooktana
2. Menambah zat adiktif antiketukan (TEL, MTBE dan etanol).
21. • Tetra Ethyl Lead (TEL)
Untuk mengubah Pb dari padat ke gas
ditambahkan zat adiktif lain yaitu etilen
bromida (C2H5Br) yang nantinya akan
bereaksi membentuk uap PbBr2. Namun Pb
nantinya dapat membahayakan kesehatan
karna merupakan logam berat.
• Methyl Tertier Buthyl Ether (MTBE)
Memiliki bilangan oktan 118, dan lebih aman
dibanding TEL karena tidak mengandung
logam berat namun tetap berpotensi
mencemari lingkungan karena sulit
diuraikan Mikroorganisme. Bensin jenis
premix menggunakan campuran MTBE
tanpa TEL.
• Etanol
Memiliki bilangan oktan 123 dan lebih
unggul disbanding TEL dan MTBE karena
tidak mencemari udara dan mudah
diuraikan mikroorganisme. Selain itu bahan
baku untuk membuat etanol juga dari
fermentasi tumbuh-tumbuhan yang
melimpah dialam dan dapat dibudidayakan.
22. • Menambahkan Naphtalene pada bensin. Naphtalene merupakan
suatu larutan kimia yang memberikan pengaruh positif untuk
meningkatkan angka oktan dari bensin. Dalam hal ini terlihat bahwa
naphthalene merupakan bahan yang mampu meningkatkan angka
oktan tetapi naphtalene sendiri bukan bahan bakar sehingga panas
pembakaran campuran akan lebih rendah dari pada bensin
murni.Karena bentuk struktur kimia serta sifat tersebut naphtalene
seperti halnya benzena, mempunyai sifat antiknock yang baik. Oleh
sebab penambahan naphtalene pada bensin akan meningkatkan
mutu antiknock dari bensin tersebut.
23.
24. Pertanyaan
1. Ahmad Lutfi (kel 5) : bagaimana cara kerja propana
bisa memotong besi dengan gas karbit
2. Suciati Fajriah : Bagaimana cara menaikkan bilangan
oktan
3. Nashiha : Maksud minyak tanah menjadi umpan
petrokimia
4. Agnafan : Maksud dari berguna dalam pengujian
peralatan gas yang akan digunakan untuk daerah gas
alam
5. Amalia : Apa yang dimaksud dengan pelekat agregat ?